Informan (Itee) : (W) Nama samaran, Mahasiswi UM yang dipilih secara random
Pekerjaan Informan : Mahasiswi
Lokasi Wawancara : Universitas Negeri Malang
Waktu : Minggu, 10 April 2022
Jam : 08:00 WIB
A. Panduan Koding
Draft Wawawancara
1. Kalau boleh tahu, sejak udah dari kecil sih.. Kira-kira C2 Subjek mengakui bahwa sudah
kapan nih mbak W menjadi pas zaman naruto muncul di menjadi seorang otaku sejak
seorang "otaku" atau global tv gitu (kapan tuh??.. sekitar tahun 2005 atau saat
penggemar anime? Sekitar tahun 2005 atau zaman serial naruto sedang
2006 gitu lah pokoknya) viral.
2. Kemudian, Maaf nih bisa gak suka dibilang “otaku” Subjek menjelaskan bahwa
tolong diceritakan nggak, juga sih mas (ceileh mas kadar "Otaku" dia tidaklah
asal mula kenal dengan wkwkwk).. Pokoknya gara- setinggi yang interviewer kira.
dunia kebudayaan Jepang gara naruto tayang di tv indo
C2
dan menjadi seorang waktu itu. Terus saya
"otaku"? ketagihan deh nonton anime
sejak saat itu.
6. Kamu lebih nyaman Sama siapa aja sih saya Subjek menjelaskan bahwa
berhubungan dan berinteraksi.. Yang penting setelah menjadi seorang Otaku,
berkomunikasi dengan manusia dan gak punya niat dia tidak ada perubahan dari
sesama otaku atau dengan jahat ke saya B1 segi berkomunikasi dengan
orang biasa sebelumnya sesamanya, dia tetap nyaman
disekitar kamu? berkomunikasi dengan siapa
saja.
7. Kira-kira hingga saat ini jarang.. Hampir gak pernah Subjek menjelaskan bahwa
dalam skala berapa kamu (kira-kira- in aja skalanya karena tidak menjadi seorang
sering mengaplikasikan berapaan wkwkwk) Otaku yang separah itu, dia
E3 tidak terlalu concern dengan
kosa-kata “otaku” tersebut
di kehidupan sehari-hari? kosa-kata khas Otaku.
8. Apakah kamu setuju dengan Ha? Saya introvert? Subjek menjelaskan bahwa
E3
statement karena tidak Wkwkwk.. Ya gapapa sih karena dirinya yang ternyata
jarang orang- dibilang begitu. Malah bagus bukan seorang introvert, jadi
orang menganggap "otaku" gitu kan ada yang bilangin dia tidak bisa menjawab
itu adalah seorang yang saya introvert (padahal statement tersebut.
pendiam dan aslinya gak pandai diem).
introvert bahkan anti-social?
9. Menurut kamu, bagaimana ya beda lah.. Kalau misalnya Subjek menjelaskan bahwa
perbedaan pola komunikasi ngomong ke otaku lain kan sudah pasti terdapat perbedaan
antara saat kamu berbincang ujung-ujungnya berkaitan apabila kita berbincang dengan
dan bercakap-cakap dengan dengan anime, dll Otaku dibanding orang biasa
teman sesama "otaku" pembicaraannya.. Lah kalau disekitaran kita, letak
kamu alias sesama sama manusia lain kan lebih perbedaan itu terletak dari segi
penggemar anime atau luas gitu dan gak akan arah topik pembicaraan.
D1
kebudayaan Jepang,
expected arah
dibanding dengan teman
pembicaraannya akan
biasa sebelumnya di
sekitaran kamu? berakhir ke mana (gitu mas)
10. Kira-kira sudah mengenal banyak… tapi kalau slang Subjek menjelaskan bahwa
berbagai macam kosa-kata saya kurang tau tuh (maklum karena dia tidak terlalu
apa saja nih? Terutama yang kudet) "addict" atau fanatik dengan
bersangkutan dengan kosa- Otaku, dia hanya mengenal
E3
kata slang Jepang? beberapa kosa-kata. Dan dia
menjelaskan tidak terlalu
update dengan kosa-kata slang
Jepang.
11. Apakah menggunakan kosa- B aja sih menurut ku Menurut subjek, kosa-kata
kata slang tersebut sangat slang seperti itu tidaklah terlalu
dibutuhkan dalam mengikuti berpengaruh terhadap
D2 perkembangan sosial zaman.
arus “sosial” zaman
sekarang ini?
12. Hal positif atau negatif apa hal positifnya ya bisa belajar E3 Subjek menjelaskan bahwa
menurut kamu budaya sama bahasa Jepang. pasti ada hal positif dan negatif
yang bisa dijadikan kesan Kan lumayan tuh untuk setelah menjalani dan menjadi
setelah sekian lama menjadi modal awal kerja. Setidaknya seorang Otaku selama
seorang "otaku" atau kalau mau kerja di beberapa tahun.
penggemar anime? perusahan asing (seperti
perusahan jepang), lebih
memudahkan lah gitu
istilahnya. Kalau negatif ya
paling harus berhadapan
dengan stereotype negatif
masyarakat umum aja
mengenai otaku, dll.