PENYAKIT STROKE
Disusun Oleh :
1. Shobibur Rohmah
2. Rina Anggraeni
3. Zainatul ulwiyah
Dosen pembimbing :
Achmad Wahdi, S.Kep.,Ns.,M.Tr.Kep
Latar Belakang
Penyakit yang berhubungan dengan saraf sagat banayk terjadi jaman sekarang ini,
seperti stroke,. Stroke sudah dikenal sejak lama, penyakit ini terjadi bisa
diakibatkan kerena hipertensi sehingga menyebabkan tubuh menjadi lumpuh baik
sebagian maupun seluruhnya Nmaun sekarang stroke tidak hanya menyerang
anggota badan namun sudah menyerang otak yaitu stroke.
Tujuan Instruksional
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 25 menit diharapkan sasaran mampu
memahami tentang penyakit stroke.
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan pasien mampu
• Menjelaskan pengertian Stroke
• Menjelaskan Gejala stroke
• Menjelaskan Penyebab Stroke
• Mengetahui Cara perawatan Stroke di lingkungan rumah
• Mengetahui komplikasi Stroke
• Mengetahui Cara mencegah Stroke Berulang
iii
Karakteristik Sasaran
Keluarga pasien
Waktu Pelaksanaan
Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
Media
1. Leaflet
Alokasi waktu
iv
konsumsi pada pasien
dengan penyakit stroke
Diskusi tanya jawab
4. Penutupan a. Merangkum materi 5 menit
b. Mengajukan pertanyaan
untuk evaluasi
c. Memberikan feedback
d. Melakukan terminasi
e. Memberika salam
v
Materi
Penyuluhan Stroke
A. Pengertian
Stroke atau penyakit serebrovaskuler menunjukkan adanya beberapa
kelainan otak baik secara fungsional maupun structural yang
disebabkan oleh keadaan patologis dari pembuluh darah serebral atau
dari seluruh sistem pembuluh darah otak.
B. Penyebab
Penyebab stroke dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
1. Trombosis serebri
Aterosklerosis serebral dan perlambatan sirkulasi serebral adalah
penyebab utama thrombosis serebral yang adalah penyebab paling
umum dari stroke (Smeltzer, 2005). Thrombosis ditemukan pada 40%
dari semua kasus stroke yang telah dibuktikan oleh ahli patologi.
Biasanya ada kaitannya dengan kerusakan lokal dinding pembuluh
darah akibat aterosklerosis.
(Price, 2005).
2. Emboli serebri
Embolisme serebri termasuk urutan kedua dari berbagai
penyebab utama stroke. Kebanyakanemboli serebri berasal dari
suattu thrombus dalam jantung sehingga masalah yang dihadapi
sesungguhnya merupakan perwujudan penyakit jantung.
3. Hemoragi
Hemoragi dapat terjadi diluuar durameter (hemoragi ekstra dural
atau epidural) di bawah durameter (hemorragi subdural), di ruang
sub arachnoid (hemoragik subarachnoid atau dalam susbstansial
otak (Price, 2005).
vi
C. Tanda dan Gejala
Gejala klinis adalah sebagai berikut:
1. Kelumpuhan wajah atau anggota badan (hemiparesis) yang timbul
mendadak
2. Gangguan sensibilitas pada satu atau lebih anggota badan
(gangguan hemisensorik
3. Perubahan mendadak status mental (konfusi, delirium, letargi,
stupor, atau koma)
4. Afasia (bicara tidak lancar, kurang ucapan, atau kesulitan
memahami ucapan)
5. Disartia (bicara pelo atau cadel)
6. Gangguan penglihatan (hemianopia atau monokuler) atau diplopi
7. Ataksia (trunkal atau anggota badan); Vertigo, mual, dan muntah
atau nyeri kepala)
D. Faktor resiko terjadinya
• Usia > 65 tahun
• Jenis kelamin sering terjadi pada pria
• Keturunan
• Penyekit sebelumnya (darah tinggi, jantung dan kencing manis)
• Obesitas
• Kolesterol tinggi
• Alkohol
• Perokok
E. Komplikasi Stroke
komplikasi stroke meliputi hipoksia, penurunan aliran darah serebral,
dan embolisme serebral. Hipoksia serebral, Penurunan aliran darah ,
Emolisme serebral, dekubitus.
F. Cara perawatan Stroke di lingkungan rumah
• Meningkatkan sosialisasi keluaga melalui kegiatan keluaga
• Menghindari makanan yng bisa menyebabkan stroke
• Membantu klien mengurus dirinya sendiri
vii
• Menjaga agar tidak terjadi cidera yang dapat memperburuk
penyakit stroke
• Berkonsultasi ke pelayanan kesehatan secara teratur
viii
ix
10
11
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
12
DOKUMENTASI
13
DAFTAR PUSTAKA
Friedman, Marylin M. 1998, Family Nursing Theory and Pratice. Ahli Bahasa Ina
2, PT Bhuana Ilmu Popular, Kelompok Gramedia, Jakarta
14