Nama : Redika Pasaribu

NPM : 2015310203
Kelas : IV Reg 1 Cluster 1A
MatKul : Simulasi Bisnis
Dosen : Yossie Rosanty,SE.,MM
Tanggal : 18-Mei-2022

UTS

1. Apa alasan usaha ini dibuat ?

Jawab : Mungkin sudah banyak yang menjual lumpia,namun rasanya monoton atau tidak ada
variasinya. Kemudian kami mempunyai ide menjual lumpia dengan melakukan sedikit
modifikasi yaitu menggunakan keju mozzarella. Maka kami mulai tertarik untuk membuat
usaha ini.

2. Analisa SWOT dari usaha yang dibuat :

Jawab :
 Strength (kekuatan)
1) Dengan bentuk yang menarik, serta isi lumpia yang unik.
2) Harga lumpia ini sangat terjangkau bagi semua kalangan.
 Weakness (kelemahan)
1) Makanan ini mengandung kadar lemak yang cukup tinggi kurang cocok bagi seorang
yang lagi diet
2) Makanan ini hanya dapat bertahan selama 1 hari apabila dipanaskan kembali.
 Opportunity (peluang)
1) Karena rasanya yang gurih dan nikmat maka cocok untuk kalangan anak-anak,
kalangan remaja, hingga kalangan dewasa atau orang tua.
2) Isi lumpia yang gurih dan nikmat membuat masyarakat penasaran untuk membeli dan
mencicipinya.
3) Harga yang murah mendorong masyarakat untuk membelinya.
 THREATS (ANCAMAN)
1) Banyaknya pesaing yang menjuall produk dengan harga yang lebih murah
2) Harga barang yang tidak menentu
3) Bahan tidak tahan lama

3. Aspek-aspek bisnis/usaha yang mencakup aspek pemasaran,sumber daya

manusia,operasional dan keuangan :
Jawab :
 Aspek pemasaran :
a) PRODUK(PRODUCT) Produk yang dijual yaitu “Lumpia Keju Mozarella” yang
merupakan makanan jajanan yang digemari masyarakat dan untuk semua kalangan
masyarakat yang memiliki rasa dan bahan yang hegienes

b) ROMOTION (PROMOSI) Bisnis makanan adalah bisnis kepercayaan dan ”rasa”. Di

awal usaha, kami membuat promosi dengan menawarkan kepada setiap pengunjung
pasar. Dan melakukan promosi di media sosial seperti facebook,instagram dan
WhatsApp
c) PRICE (HARGA) Untuk harga kami menjualnya sebesar Rp 2.500,- / buah
d) PLACE (TEMPAT) Tempat yang kami pilih untuk kegiatan bisnis yaitu di Jln.
Pembangunan km 12 Binjai.(disamping perumahan palem).
Aspek sumber daya manusia :

Aspek Oprasional :
Aspek keuangan :
A. Modal Usaha

Modal usaha diperoleh dari hasil patungan anggota kelompok (4 Orang @ Rp 45.000),
sehingga di peroleh

Modal Rp 180.000,-. •

Penentuan harga pokok produk

- Harga lumpia dari produsen 100 buah @Rp. 1.800 = Rp 180.000

- Jumlah tenaga kerja 4 @Rp. 10.000 = Rp 40.000

- BBM untuk 2 sepeda motor @Rp. 7.800 = Rp 15.600

- Jumlah modal yang diperlukan keseluruhan = Rp. 235.600

B. Penentuan Harga Jual

Harga pokok / modal usaha Lumpia adalah Rp.235.600,laba yang kami harapkan dari
tiap buah sebesar Rp.

700,- sehingga harga jual Lumpia per buah Rp. 2.500.

4. Bagaimana cara usaha/bisnis anda dapat bertahan di masa pandemi Covid-19?

Jawab : Mungkin yang akan saya lakukan adalah membuat lumpia frozen. Agar dapat dikirm
ke luar kota dan dapat tahan 1 minggu dalam kulkas,dan tahan 1 hari jika dikeluarkan dari
kulkas.

5. Analisa break even point/balik modal usaha secara sederhana. Perkiraan berapa tahun
usaha/bisnis ini balik modal :
Jawab : Penjualan Minimal (BEP)
Total Biaya = Rp. 235.600
Harga Jual = Rp. 2.500
Penjualan Minimal = Rp. 235.600 : Rp. 2.500 = 94,24 ( 95 buah )
Jadi penjualan minimal adalah sebanyak 95 buah agar kembali modal.