Anda di halaman 1dari 4

Nomor Induk Mhs 20210500056 No.

Ujian Paraf Mhs


Nama Vivi Maria Salim
Mata Kuliah Pengantar Manajemen
Dosen Tjong Se Fung, SE., MM
Program Studi Manajemen Nilai Ujian (00-100)
Fakultas Bisnis
Waktu Pelaksanaan Hari Tanggal Jam Ruang
Ujian Selasa 18 Jan 2022 08.00-10.00

Jawab

1. 1. Dengan mencapai 10.000 UKM yang sudah bergabung itu adalah pencapaian yang bagus untuk Bukalapak,
Mengingat wadah aplikasi Bukalapak ini masih terbilang baru. Jadi pastinya ada trik atau cara dari segi produk,
promosi, SDM dan layanan konsumen.
-Produk: Produk yang ditawarkan bukalapak pasti beragam dan produk yang ditawarkan bisa diberikan diskon
potongan harga atau misalnya bukalapak memberikan kita voucher untuk gratis ongkir atau potongan harga.
-Promosi: Bukalapak pasti tentunya memiliki cara promosi yang baik, contohnya bukalapak memberikan syarat
dan ketentuan yang mudah untuk UKM bergabung atau menjual produk atau jasa nya lewat bukalapak.
Bukalapak juga bisa memberikan kebijakan dalam menentukan pembagian keuntungan.
-SDM: Bukalapak juga pastinya memiliki sumber daya manusia yang baik untuk membuat para ukm tertarik
untuk bergabung di bukalapak. contohnya untuk menjadi layanan konsumen yang ramah dan berpengalaman
sangat diharuskan memilih sdm yang tepat agar bisa mengendalikan keluhan konsumen.
-Layanan Konsumen: Dengan adanya 10.000 UKM yang telah bergabung tentunya bukalapak harus memiliki
layanan konsumen yang bisa menerima dan melayani konsumen dengan baik. karena apabila bukalapak tidak
memiliki layanan konsumen yang baik tentunya akan membuat para konsumen kecewa dan alhasil bukalapak
tidak lagi menjadi wadah yang baik untuk UKM dan para konsumen bertransaksi
2. Rentang manajemen sering juga disebut dengan rentang kendali, yaitu berpatokan pada jumlah orang yang
dikelola seorang manajer secara langsung. Dalam rentang manajemen yang lebih luas, seorang manajer memiliki
banyak bawahan yang melapor kepadanya. Dalam rentang manajemen yang sempit, manajer memiliki lebih
sedikit bawahan di bawahnya.

Berikut 2 jenis tingkatan struktur organisasi rentang manajemen:

a). Struktur bertingkat (jumlah manajer yang terlibat lebih banyak) memungkinkan timbulnya lebih banyak
masalah komunikasi karena peningkatan jumlah orang yang harus diinformasikan

b). Struktur datar (jumlah manajer sedikit) dengan jumlah manajer yang sedikit mungkin bisa menghasilkan
manajer yang memiliki lebih banyak tanggung jawab administratif dan lebih banyak tanggung jawab dalam
pengawasan karena terdapat lebih banyak bawahan atau staff lain yang melapor pada setiap manajer

Faktor-faktor yang mempengaruhi rentang manajemen


-Kesamaan Fungsi, Jika bawahan terlibat dalam kegiatan yang sama atau serupa, maka mungkin bagi manajer
untuk mengawasi lebih banyak bawahan. Karena masalah yang mungkin muncul akan serupa di alam, ini akan
lebih mudah untuk ditangani. Sebaliknya, jika bawahan ini terlibat dalam operasi yang beragam, situasinya akan
lebih kompleks dan karenanya rentang manajemen akan menjadi sempit.
-Kompleksitas Fungsi, Jika operasi yang dilakukan karyawan kompleks dan canggih dan memerlukan pengawasan
terus-menerus, maka akan lebih sulit bagi manajer untuk mengelola terlalu banyak karyawan dan karenanya
rentang manajemen yang sempit akan diinginkan.
-Kedekatan Geografis Karyawan, Semakin dekat bawahan satu sama lain di lokasi fisik, semakin mudah bagi
manajer untuk mengelola lebih banyak karyawan.
-Arah dan Koordinasi, Rentang kendali juga akan ditentukan oleh tingkat koordinasi yang diperlukan, baik di
dalam unit maupun dengan unit di departemen lain. Jika unit membutuhkan arahan terus-menerus dan waktu
tambahan manajer dalam melakukan korrdinasi kegiatan ini, maka lebih sedikit bawahan akan lebih baik
diawasi.
-Kapasitas Bawahan, Bawahan yang terlatih, dikembangkan dan berpengalaman secara profesional, perlu sedikit
pengawasan dalam melaksanakan tugasnya. Dalam situasi seperti itu, lebih banyak bawahan dapat secara efektif
diawasi. Bawahan-bawahan ini selanjutnya dapat dibantu dengan memberi mereka 'rencana berdiri' yang dapat
diterapkan dalam operasi berulang dan masalah rutin berulang, sehingga membutuhkan lebih sedikit bantuan
pengawasan.
-Staf yang bekerja dari Manajer, Jika manajer memiliki staf pendukung yang sama-sama terampil dalam
menangani situasi, maka akan mungkin untuk mengelola rentang kontrol yang lebih luas karena tanggung jawab
pengawasan akan dibagi.
3. A. Apa yang menjadi acuan dan prinsip dasar dalam marketing pendidikan?
- Produk
- Harga
- Lokasi/tempat
- Promosi
- Sumber Daya Manusia
- Fasilitas/Sarana Fisik
- Proses
Ketujuh strategi bauran pemasaran jasa pendidikan di atas saling mempengaruhi, sehingga semuanya
penting sebagai satu kesatuan strategi, yaitu strategi acuan/bauran. Sedangkan strategi bauran pemasaran
ini merupakan bagian dari strategi pemasaran, dan berfungsi sebagai pedoman dalam menggunakan unsur-
unsur atau variabel- variabel pemasaran yang dapat dikendalikan pimpinan organisasi, untuk mencapai
tujuan organisasi dalam bidang pemasaran.
B. Sebutkan segmentasi pelanggan yang ada!
Segmentasi pasar adalah membagi pasar menjadi kelompok pembeli yang dibedakan berdasarkan
kebutuhan, karakteristik, atau tingkah laku, yang mungkin membutuhkan produk yang berbeda. Sedangkan
positioning adalah karakteristik dan pembedaan (diferensiasi) produk yang nyata dan memudahkan
konsumen untuk membedakan produk jasa antara satu lembaga dengan lembaga lainnya.

Penentuan target pasar merupakan langkah penting dalam pengelolaan lembaga pendidikan. Dalam pasar
yang sangat beragam karakternya, perlu ditentukan atribut-atribut apa yang menjadi kepentingan utama
bagi pengguna pendidikan. Secara umum, pasar dapat dipilah berdasarkan karakteristik demografi, geografi,
psikografi, maupun perilaku.26Dengan demikian, sekolah akan lebih mudah menentukan strategi pemasaran
sehubungan dengan karakteristik dan kebutuhan pasar. Setelah diketahui karakter pasar, maka akan
menentukan bagian pasar mana yang akan dilayani.
C. Bagaimana cara mendapatkan pelanggan?
Melakukan pembedaan secara mudah dapat pula dilakukan melalui bentuk-bentuk tampilan fisik yang
tertangkap oleh panca indra yang memberikan kesan baik, seperti pemakaian seragam yang menarik dan
gedung sekolah yang bersih. Strategi diferensiasi akan menempatkan organisasi secara unik untuk
memenuhi kebutuhan khusus pelanggan.
Dalam dunia pendidikan, pemasaran(promosi) dapat diadopsi sebagai suatu proses kegiatan kependidikan
untuk menempatkan lembaga pendidikan sebagai komoditas yang menyediakan jasa pelayanan bagi
masyarakat. Terdapat dua elemen penting dalam upaya memasarkan lembaga pendidikan, pertama adalah
baiknya kualitas komunikasi dan promosi sebuah lembaga pendidikan.Kedua, kemampuan untuk
menanggapi kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan baik dalam kaitannya dengan pemenuhan
kebutuhan pelayanan. Strategi pemasaran yang tepat akan dapat meningkatkan minat calon konsumen.
Meningkatnya minat calon konsumen ini diharapkan akan meningkatkan jumlah siswa yang mendaftar ke
madrasah tersebut. Banyaknya siswa yang mendaftar akan memungkinkan madrasah untuk melakukan
seleksi dengan hanya memilih calon siswa yang potensial untuk berhasil.

D. Faktor penentu apa saja yang ada dalam menarik minat konsumen?
- Menawarkan produk atau jasa yang dijual dengan nilai yang pas
- Memberikan konsumen kesempatan untuk memberikan feedback berupa saran atau kritik
- Mencoba mengikuti tren pasar yang sedang diperlukan oleh konsumen
- Memberikan inovasi dalam skala kecil atau besar pada produk atau jasa yang ditawarkan
- Pemasaran

E Strategi yang akan saya gunakan:


Bagian marketting saya akan memasarkan atau mempromosikan pendidikan dengan tidak berlebihan, saya
juga akan memasarkan pendidikan dengan sesuai kapasitasnya. Misalnya saya memasarkan marketting
pendidikan dengan memberikan penjelasan soal pengetahuan apa saja yang bisa saya berikan dan kebijakan
yang ada dalam jasa pendidikan yang saya tawarkan misalnya kebijakan untuk memberikan pelajar
kebebasan menentukan minat dan bakat mereka.

Saya juga akan mencari tahu terlebih dahulu segmentasi pasar nya, dan mencoba menjangkau semua
segmentasi pasar agar jasa pendidikan yang saya tawarkan bisa memenuhi berbagai kebutuhan konsumen.

Saya juga akan melakukan komunikasi yang intens dengan para konsumen agar saya bisa mendapatkan
saran dan kritik untuk memajukan dan mengembangkan jasa pendidikan saya.

Untuk menarik minat konsumen saya akan mencari informasi sebanyak-banyaknya dari para usaha jasa
pendidikan yang sudah ada, agar saya bisa mempelajari kelebihan atau kekurangan usaha jasa yang lain.
Untuk mencegah agar kekurangannya tidak terjadi pada usaha jasa pendidikan saya. Saya juga akan
berusaha memberikan inovasi dalam jasa pendidikan saya dan tentunya memilih SDM para pengajar yang
sangat berpendidikan agar bisa mengajar dengan baik.

4. Motivasi: Suatu kegiatan yang memberikan dorongan atau rasa semangat dalam mengerjakan sesuatu.

SDM di indonesia sangatlah beragam dalam bekerja, Misalnya ada seorang individu yang pasrah terhadap
keadaan, contohnya individu tersebut selalu merasa dirinya tidak bisa memberikan atau menyelesaikan tugas
tambahan dan ada juga sdm yang memiliki kemampuan untuk mengerjakan tugas tambahan yang diberikan
tetapi ia tidak memiliki percaya diri. Jadi menurut saya banyak sekali tipe tipe sifat sdm dalam bekerja, untuk
menanganinya diperlukan motivasi yang tepat.

Menurut saya atasan harus berperan penting dalam memotivasi bawahan atau staf-staff lainnya, misalnya
atasan harus mengapresiasi atas apa yang sudah dikerjakan bawahan atau para staff. Apresiasi yang diberikan
juga bisa berupa pujian atau memberikan bonus tambahan atau memberikan sebuah fasilitas, Dengan adanya
apresiasi yang tidak berlebihan tentunya para bawahan atau staff perusahaan tentunya akan merasa
pekerjaannya dihargai dan bisa memicu motivasi.

Namun untuk menangani sdm yang tidak berani mencoba atau mengerjakan tugas tambahan yang diberikan, hal
ini harus memerlukan cara yang lebih intens. Salah satunya atasan harus meyakinkan bahwa orang tersebut bisa
melaksanakan tugas yang diberikan, apabila hal ini belum bisa memberikan rasa percaya diri. Maka atasan harus
mengadakan pelatihan berupa skill atau pengarahan agar orang tersebut bisa mencapai potensi yang maksimal
dalam bekerja.

Kasus
1. -Penetapan tujuan organisasi Ini merupakan permulaan dari organisasi yang akan menjadikan bagaimana
seharusnya keputusan dan aktivitas yang ada dalam organisasi.
-Merumuskan keadaan sekarang dengan melihat situasi dan kondisi perusahaan saat ini apakah sedang
berhasil ataupun sedang gagal.
-Melakukan survey tempat/lokasi yang akan digunakan oleh anak perusahaan.
-Menganalisa permintaan para investor agar mampu menampatkan posisi yang tepat untuk berkompromi
sesuai dengan kebutuhan.
-mengakumulasi pengeluaran-pengeluaran kecil karna sangat membantu dalam mengendalikan keuangan
perusahaan
- memperhitungkan pajak karena ini wajib untuk para pengusaha agar tidak melanggar aturan hukum
-melakukan pelatihan untuk para pekerja di tempat baru mereka
2. langkah utama dalam pengorganisasian yaitu :

- Penetapan dan Pengimbangan Aktivitas


Yang dimaksud dengan langkah ini pada hakikatnya adalah merupakan pembagian, penggolongan,dan
penyusunan aktivitas-aktivitas yang akan dilaksanakan, sehingga menjadi kelompok-kelompok yang teratur
berdasarkan kesamaan sifat dalam pelaksanaan.
- Penyusunan Organ atau Wadah
Dengan berpedoman pada langkah yang petama, langkah ini dimaksudkan untuk membuat organ atau
wadah yang diperlukan untuk mewadahi segenap kegiatan yang telah tersusun.
- Mengisi Organ dengan Tugas, Kekuasaan, Wewenang dan Tanggung Jawab
Yang dimaksud dengan langkah ini adalah memasukkan kegiatan yang telah tersusun, ke dalam organ yang
telah dibentuk. Dalam pengisian tugas, harus juga dilengkapi dengan wewenang dan tanggung jawab yang
sepadan.
- Penempatan Orang yang Tepat Pada Masing-masing Organ
Dengan berakhirnya kelima langkah tersebut di atas, berbagai aktivitas organisasi telah tersusun.
-Berbagai pekerjaan yang harus dilaksanakan antar individu, antar unit sudah dialokasikan, lengkap beserta
alat perlengkapan yang dibutuhkan.

Kesalahan yang biasa terjadi dalam penyusunan organisasi adalah


-Membiarkan rasa puas diri yang berlebihan . organisasi membiarkan para staf berada dalam zona nyaman
-Visi tidak dikomunikasikan dengan baik , organisasi telah mencanangkan visi , namun tidak dikomunikasikan
dengan baik dengan seluruh elemen yang terkait didalamnya
-Gagal membentuk tim pengarah reformasi yang kuat , perubahan didelegasikan terlalu jauh dan tim
pengarah reformasi tidak mampu menjalankan peran dengan baik dll
3. Actuating adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk
mencapai sasaran yang sesuai dengan perencanaan manejerial dan usaha-usaha organisasi.
Kegiatan dalam fungsi penggerakan contohnya member komando atau perintah (Commanding) , member
pengarahan (Directing), Berkomunikasi (Communicating), member stimulus atau rangsang (Stimulating),
mengkoordinir (Coordinating), Memimpin (Leading), memotivasi (Motivating).
4. -Menetapkan standar karena perencanaan menurapakan tolak ukur melakukan pengawasan jadi langkah
utama sebelum melakukan pengawasan adalah menyusun rencana
- Mengukur kinerja hal ini dilakukan untuk mengevaluasi atau mengukur kinerja yang dicapai terhadap
standar yang telah ditentukan
- Memperbaiki penyimpangan , kegiatan ini adalah kegiatan memperbaiki atau mengkoreksi kesalahan yang
terjadi dalam suatu kegiatan , hal ini adalah yang terpenting dalam pengawasan karena proses pengawasan
karena proses pengawasan tidak akan lengkap jika tidak ada perbaikan

Pengawasan yang efektif harus memenuhi kriteria seperti :


-Penyampaian informasi tentang pelaksanaan kegiatan harus akurat.
-Tepat waktu dalam pelaksanaan kegiatan. -Terpusat pada titik pengawasan strategis.
-Realistik secara ekonomis. -Terkoordinir dengan bagian bagian koordinir organisasi.
-Fleksibel.
-Dapat diterima oleh anggota organisasi.

Anda mungkin juga menyukai