Anda di halaman 1dari 4

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


PANITIA UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL T.A 20202021

MATA KULIAH : Pengantar Bisnis


DOSEN PENGAMPU : DR. SADELI, M.SI
HARI/TANGGAL : Kamis / 28 Januari 2021 WAKTU : 120 MENIT
SIFAT : Open

1. Struktur organisasi perusahaan akan mempengaruhi efisiensi dan Efektivitas perusahaan.


Untuk mencapai hal tersebut, manajemen puncak harus mampu mengidentifikasi seluruh
penugasan jabatan, pekerjaan, dan tanggung jawab yang berbeda-beda dan harus mampu
mengatur hubungan diantara posisi-posisi yang ada dalam organisasi. Langkah selanjutnya
manajemen puncak dapat melakukan departementalisasi untuk efisiensi dan efektivitas
organisasi.departementalisasi yang baik akan tergantung pada karakteristik Bisnis yang
dijalankan. Ada beberapa pendekatan/metode dalam melakukan departementalisasi yang
biasa digunakan yakni; menurut fungsi, menurut Produk, Menurut Pelanggan dan Menurut
Lokasi. Berdasarkan karakteristik bisnis yang akan ada bangun, pilihlah salah satu
pendekatan didalam melakukan departementalisasi perusahaan anda dan berikan
penjelasannya.

 Manajemen Puncak: Manajemen puncak atau top level management merupakan tingkat
manajemen paling atas dan juga mempunyai otoritas yang paling tinggi pada suatu
organisasi perusahaan serta memiliki tanggung jawab langsung kepada pemilik
perusahaan. Manajemen puncak terdiri atas Dewan Direktur atau Eksekutif, Presiden
Direktur, Direktur, Kepala Perwakilan, dan Kepala Divisi.
 Departementalisasi: pengelompokan kegiatan kerja organisasi agar kegiatan yang sejenis
dan saling berhubungan dapat dikerjakan bersama. Mengapa departementalisasi perlu
dilakukan? Departementalisasi ini memudahkan koordinasi di antara para spesialis untuk
menyelesaikan tugas tepat waktu dan memenuhi target anggaran. Lebih jauh,
departementalisasi ini memberikan tanggung jawab yang jelas atas semua kegiatan yang
terkait dengan sebuah produk, tetapi dengan duplikasi biaya dan kegiatan.
 Pendekatan/metode dalam melakukan departementalisasi:
- Pendekatan fungsional: Proses departementalisasi dilakukan berdasarkan fungsi-
fungsi tertentu yang mesti dijalankan dalam sebuah organisasi.
- Pendekatan produk: Proses departementalisasi dilakukan berdasarkan produk,
dimana penentuan bagianbagian dalam organisasi berdasarkan jenis produk yang
dibuat oleh organisasi.
- Pendekatan pelanggan: Berdasarkan pendekatan ini, penentuan bagian-bagian dalam
organisasi ditentukan berdasarkan karakteristik pelanggan yang menjadi sasaran
pelanggan dari organisasi. Misalnya dalam subbagian sabun terdiri dari sabun bayi
dan sabun dewasa.
- Pendekatan lokasi/geografis: Pendekatan departementalisasi ini berdasarkan faktor
geografis, dimana penentuan bagian-bagian dalam organisasi ditentukan berdasarkan
wilayah geografis dimana organisasi beroperasi. Agar penjualan dapat terkonsentrasi
dan disebabkan karakteristik pelanggan dn lingkungan di wilayah geografis berbeda-
beda, maka departementalisasi berdasarkan geografis bisa dilakukan. Pendekatan ini
tidak saja dilakukan untuk menentukan bagian atau departemen di bawah bagian
penjualan, tetapi juga dapat dilakukan dilakukan dalam berbagai jenis organisasi
lainnya. Organisasi yang memiliki berbagai cabang di berbagai daerah biasanya
melakukan desain organisasi berdasarkan pendekatan ini.

2. Beberapa Fungsi bisnis yang ada dalam organisasi bisnis seperti Sumber Daya Manusia,
Pemasaran, Produksi, Keuangan dan merupakan satu kesatuan yang membentuk sebuah
sistem bisnis,. Jelaskan masing-masing tugas / peran yang dijalankan oleh masing-masing
fungsi tersebut dalam rangka meningkatkan nilai perusahaan dan bagaimana hubungan antara
bagian satu dengan yang lainnya yang bisa menjelaskan sebuah sistem bisnis.
 Sumber daya manusia: berhubungan dengan pengaturan dan pengelolaan sumber daya
manusia. Dalam menjalankan sebuah usaha/bisnis, kita harus memikirkan cara yang tepat
agar karyawan atau pegawai dapat bekerja sesuai dengan rencana.
Contoh tugas: mengembangkan kualitas karyawan, merekrut karyawan, pemberian gaji,
pemenuhan hak karyawan, penggerak kegiatan produksi pada sebuah organisasi atau
perusahaan.
 Pemasaran: berhubungan dengan aktivitas untuk mengenalkan produk/jasa yang
dihasilkan kepada konsumen.
Contoh tugas: mengenalkan produk dan jasa, analisis konsumen, memahami pemasaran,
membangun popularitas produk, mencapai citra yang ingin dibentuk, menciptakan
permintaan.
 Produksi: berhubungan dengan kegiatan produksi atau kegiatan yang menghasilkan nilai
dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah input menjadi output.
Contoh tugas: menciptakan nilai guna suatu produk, melakukan penyempurnaan produk
lebih lanjut, memenuhi kebutuhan yang terjadi di tengah tengah para konsumen,
mengolah suatu barang yang memiliki fungsi yang baru
 Keuangan: berhubungan dengan pengaturan dan pengelolaan keuangan bisnis.
Contoh tugas: Melakukan pengaturan keuangan perusahaan, Melakukan penginputan
semua transaksi keuangan ke dalam program, Melakukan transaksi keuangan perusahaan,
Melakukan pembayaran kepada supplier, Berhubungan dengan pihak internal maupun
eksternal terkait dengan aktivitas keuangan perusahaan.
 Hubungan keempat fungsi bisnis:
Jelaskan lagi secara singkat peran keempat divisi lalu jelaskan bagaimana mereka saling
melengkapi dalam kegiatan operasional bisnis

3. Peluang apa yang bisa anda manfaatkan dari perkembangan teknologi dalam mendorong
bisnis yang anda jalankan.
• Teknologi apa saja yang biasa digunakan dalam bisnis
Contoh: website usaha, e-commerce, media sosial, e-wallet, aplikasi mobile, customer
service, computer, Customer Relationship Management.
• Kira kira teknologi apa yg bisa dipakai untuk bisnis yang dijalanin
• Fungsi peluang dan manfaatnya kedepan apa

4. Buatlah gambaran singkat rencana pengembangan bisnis anda kedepan.


 Analisis tantangan yang mungkin terjadi pada bisnis
Contoh: banyaknya pesaing, perkembangan teknologi, kurangnya pemasaran/pengenalan
produk sehingga kurang dikenal

 Beri beberapa rencana solusi dari tantangan tersebut, Pengembangannya dari berbagai
aspek
Contoh: kasih variasi produk, aktif memberikan info terkait produk di sosial media,
menggunakan teknologi untuk mempermudah kegiatan operasional, bekerja sama dengan
influencer di sosial media seperti instagram dengan melakukan endorse, sering
mengadakan promo/diskon produk untuk menarik perhatian konsumen.
Customer Relationship Management (CRM) adalah sebuah sistem yang bekerja untuk
mencatat setiap interaksi yang terjadi antara penjual dengan pembeli. Ketika CRM bekerja,
maka akan tercipta sebuah catatan mengenai data pelanggan secara berurutan mulai dari hari,
tanggal, jam, menit hingga detik. Dengan demikian kegiatan bisnis akan lebih tertata dengan
rapi, serta data para pelanggan akan tersimpan dengan rapi, aman dan dapat diakses oleh
pelanggan itu sendiri. Penggunaan teknologi CRM dalam bisnis juga membuat perusahaan
atau penjual produk semakin dapat memuaskan para pelanggannya.

Anda mungkin juga menyukai