FORMAT LAPORAN ANALISIS SINTESIS JURNAL

KEPERAWATAN DASAR PROFESI

ANALISIS JURNAL CAIRAN ELEKROLIT

1. Studi Kasus
Kelebihan Cairan pada Pasien dengan Sepsis dan Syok Septik yang disebabkan oleh
Early-Goal Directed Therapy
2. Analisis Jurnal
a. Judul penelitian
Fluid Overload in Patients with Severe Sepsis and Septic Shock Treated with Early-
Goal Directed Therapy is Associated with Increased Acute Need for Fluid-Related
Medical Interventions and Hospital Death
b. Penulis
Diana J. Kelm, Jared T. Perrin, Rodrigo Cartin-Ceba, Ognjen Gajic, Louis Schenck,
and Cassie C. Kennedy.
c. Nama jurnal tempat publikasi
HHS Author Manuscripts
d. Latar belakang masalah
Syok septik, suatu kondisi hipoperfusi dalam pengaturan infeksi, adalah penyebab
umum dari perawatan intensif dan dikaitkan dengan mortalitas dan morbiditas yang
tinggi, termasuk disfungsi dan kegagalan organ akhir. Pelaksanaan EGDT dengan
menggunakan bundel Surviving Sepsis Campaign telah terbukti menurunkan angka
kematian, dan lama rawat inap (LOS) di rumah sakit dan unit perawatan intensif
(ICU). pada tahap awal syok septik, terdapat konsekuensi potensial dari akumulasi
cairan yang terlalu banyak, seperti hipertensi, edema perifer, edema paru, gagal
napas, dan peningkatan kebutuhan jantung. Sebelum EGDT, sebuah penelitian kecil
retrospektif menunjukkan bahwa keseimbangan cairan negatif berhubungan dengan
penurunan mortalitas pada syok septik. Selain itu, pasien septik dengan
keseimbangan cairan kumulatif yang lebih tinggi memiliki lebih banyak cedera paru
akut (ALI) dan / atau sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS) dan hasil ICU
yang lebih buruk
e. Tujuan dan pertanyaan penelitian
Tujuan dari manajemen syok septik adalah untuk menghindari hipovolemia dan
komplikasi yang terkait, seperti hipotensi, cedera ginjal, dan kegagalan multi-organ.
f. Metodologi penelitian
studi kohort retrospektif terhadap 405 orang dewasa berturut-turut (≥ 18 tahun) yang
dirawat dengan sepsis parah dan syok septik ke ICU medis di rumah sakit akademik
perawatan tersier dari Januari 2008 hingga Desember 2009
g. Hasil penelitian
 Selama masa penelitian ini, terdapat 5.272 MICU admisi dimana 1121 adalah
readmissions, 426 tidak memberikan persetujuan penelitian, dan 3320 tidak
memenuhi kriteria inklusi, sehingga 405 pasien dilibatkan dalam penelitian ini
(Gambar 1). Demografi dasar dirangkum dalam Tabel 1. Mereka dengan bukti klinis
kelebihan cairan memiliki BMI lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak. Skor
penilaian kegagalan organ sekuensial (SOFA) sama tetapi skor APACHE III dan
APACHE IV berbeda secara statistik. Tiga sumber infeksi yang paling umum adalah
pernapasan (37,2%), kemih (19,8%), dan jaringan lunak (13,3%).
h. Indikasi kasus (berisi indikasi-indikasi untuk dilakukan tindakan)
Kelebihhan cairan akibat dari implementasi EGDT.
i. Manfaat penelitian yang didapat pada jurnal ini bagi keperawatan dasar profesi
Sebagai pengetahuan tambahan bagi mahasiswa dalam memahami intervensi
keperawatan untuk pasien dengan kasus kelebihan cairan pada pasien sepsis dan
syok septik.
j. Kesimpulan
Kelebihan cairan sering terjadi setelah pengobatan dengan protokol standar EGDT
pada mereka dengan syok septik dan sepsis berat dan dapat menyebabkan hasil klinis
yang lebih buruk. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah ada
ambang batas yang sesuai untuk cairan setelah resusitasi yang sesuai.
k. Daftar Pustaka

Surakarta,28 Oktober 2020

Mengetahui

Andre Nugrahanto