PENENTU REAKSI PASAR TERHADAP PERNYATAAN ULANG PENGEUMUMAN

URGENSI PENELITIAN

Mengidentifikasi hubungan antara reaksi pasar saham terhadap pengumuman penyajian

kembali dan karateristik penyajian kembali yang mungkin mempengaruhi penilaian pelaku
pasar dari perusahaan.

MASALAH YANG DIANGKAT DALAM PENELITIAN

Diperiksa sampel reaksi pasar sebanyak 403 pernyataan kembali yang diumumkan dari 1995
samapi 1999. Ditemukan lebih banyak pengembalian negatif dikaitkan dengan pernyataan
ulang yang melibatkan penipua, memengaruhi lebih banyak akun, menurunkan pendapatan
yang dilaporkan. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak investor telah mengalami kerugian
yang sognifikan karena kapitalisasi pasar telah turun miliaran dolar, karena penyajian
kembali laporan keuangan yang diaudit.

TEORI UTAMA YANG MENDASARI PENELITIAN

AGENCY THEORY yaitu Menjelaskan hubungan dan kepentingan pihak-pihak dalam suatu
organisasi atau perusahaan. Menjelaskan hubungan antara pemegang saham (shareholders)
sebagal principals, dan pejabat dalam perusahaan sebagai agents dan bagaimana
pengendalian dilimpahkan Menjelaskan bagaimana mengelola hubungan antara pihak-pihak
tersebut.

Masalah keagenan (principal-agent problem) adalah perbedaan antara prioritas dan

kepentingan antara principal dan agen. Mengurangi kerugian keagenan atau biaya keagenan
(reducing agency loss) adalah proses menyelesaikan perbedaan dalam ekspektasi kedua pihak
tersebut. Kompensasi berbasis kinerja (performance-based compensation) dianggap salah
satu cara untuk memperoleh keseimbangan antara prinsipal dan agen.

Seperti yang dijelaskan oleh Skinner (1997, hlm. 252) , manajemen memiliki kewajiban
untuk mengoreksi pernyataan yang dibuat dalam setiap pengajuan jika pernyataan "kemudian
diketahui salah dan menyesatkan sejak awal, dan penerbit mengetahui atau seharusnya
mengetahui orang tersebut. terus mengandalkan semua atau sebagian material dari pernyataan
tersebut. Studi penelitian mengacu pada penelitian penyajian kembali yang masih ada, yang
membandingkan karakteristik perusahaan yang menyatakan kembali dan yang tidak
menyatakan kembali dalam periode tertentu dari tahun 1976 hingga 1994 (misalnya, Kinney
dan McDaniel, 1989; DeFond dan Jiambalvo, 1991; Sennetti dan Turner, 1999). Studistudi
ini menjelaskan bahwa perusahaan penyajian kembali cenderung lebih kecil, kurang
menguntungkan, tumbuh lebih lambat, dan kecil kemungkinannya untuk memiliki komite
audit daripada rekan-rekan industri atau kontrol mereka. Mereka juga memiliki frekuensi
audit yang lebih tinggi
METODE PENELITIAN YANG DIGUNAKAN DALAM MENJAWAB MASALAH
PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Uji statistik untuk menguji
hipotesis adalah analisis regresi berganda

HASIL PENELITIAN

Dalam penelitian ini, dijelaskan determinan dari reaksi pasar saham terhadap pengumuman
restatement. Ditemukan bahwa, rata-rata, 403 perusahaan dalam sampel yang diambil
mengalami reaksi harga saham negatif yang signifikan secara ekonomi dan statistik selama 2
hari sekitar 9 persen (median- 5 persen).

pernyataan kembali yang melibatkan penipuan dan pernyataan ulang yang diidentifikasi
secara eksternal terkait dengan pengembalian yang lebih negatif karena mereka
mempertanyakan kompetensi dan integritas manajemen, yang kemungkinan meningkatknya
risiko/ketidakpastian dan mungkin menurunkan prospek perusahaan di masa depan.
ditemukan kecurangan dan penyajian kembali yang dikaitkan dengan auditor secara
konsisten terkait dengan lebih banyak reaksi negatif.

Menggunakan ukuran dispersi perkiraan analisis sebagai ukuran alternatif dari peningkatan
ketidakpastian, ditemukan bahwa peningkatan signifikan dalam dispersi pada saat
pengumuman pernyataan kembali (untuk sampel yang dikurangi), dan mengidentifikasi
korelasi negatif antara perubahan dan reaksi pasar. Analisis serupa tentang perubahan bid-ask
spread tidak memberikan hasil yang signifikan.

Selanjutnya dugaan bahwa pernyataan kembali dengan lebih banyak revisi material dari
ekspektasi kinerja masa depan (penyajian kembali yang memengaruhi pendapatan inti,
dengan lebih banyak perubahan negatif ,dalam laba bersih, memengaruhi lebih banyak
tahun dan lebih banyak akun) juga terkait dengan lebih banyak reaksi negatif. Ditemukan
revisi penurunan yang signifikan dalam perkiraan pendapatan setelah pernyataan ulang dan
menemukan hubungan antara revisi yang lebih negatif dan pengembalian yang lebih negatif.

Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik penyajian ulang,

sangat penting dalam menentukan respons pasar. Hasil penelitian menunjukkan
kekhawatiran investor yang lebih besar atas penyajian kembali yang membawa implikasi
negatif bagi integritas manajemen daripada masalah akuntansi yang lebih teknis

KETERBATASAN PENELITIAN

Keterbatasan penelitian adalah mencakup potensi bias yang terkait dengan ukuran relatif dari
perusahaan yang melakukan pernyataan kembali dalam sampel yang digunakan ,lebih kecil
dari rata-rata perusahaan Compustat. Selain itu data yang hilang menyebabkan perusahaan
yang melakukan pernyataan kembali dari sampel yang digunakan, rata-rata, memiliki lebih
banyak reaksi pengumuman negatif dan relatif lebih kecil daripada perusahaan yang memiliki
data lengkap