Anda di halaman 1dari 8

Hubungan Penggunaan Platform Instagram dengan Kejadian Depresi

Anggota Kelompok 3

Aisyah Nabila Putri 20201010100002

Annisa Muthmainnah 20201010100008

Gayuh Ageng Munawwaroh 20201010100103

Rifa Fatmasari 20201010100096

1. Tujuan Penelitian:
1. Tujuan Umum
untuk mengetahui hubungan platfrorm instagram dengan masalah kesehatan
mental mahasiswa
2. Tujuan Khusus
a. Mengenal lebih jauh lagi mengenai gambaran mahasiswa yang mengalami
kecanduan Platfrom Instagram
b. Untuk mengetahui gambaran kesehatan mental mahasiswa
c. Untuk mengetahui hubungan penggunaan platform instagram dengan masalah
kesehatan mental mahasiwa

2. Kerangka Teori:

Depresi Instagram

Karakteristik Penelitian sebelumnya


Definisi
A. Depresi

Depresi merupakan gangguan yang seringkali tidak disadari baik oleh penderita
maupun orang-orang di sekitarnya, dikatakan depresi disebut juga sebagai gangguan yang tak
terlihat atau invisible disease. Berbeda dengan gangguan lain seprti flue, penderita pasti sadar
bahwa ia terkena flue, penderita depresi sering kali tidak sadar ada masalah. Bahkan banyak
orang yang sering menganggap gangguan depresi adalah masalah yang berkaitan dengan
keimanan seseorang saja dan tidak dianggap sebagai gangguan psikologis yang memerlukan
pertolongan profesional dalam bidang terssebut. (Sulistyorini, 2017). Apabila kita berada
dalam emosi yang negatif seperti rasa sedih, benci, putus asa, iri, kecemasan, dan kurang
bersyukur maka sistem kekebalan kita menjadi lemah. Pada umumnya, individu yang
mengalami depresi menunjukkan gejala psikis, fisik dan sosial yang khas. Beberapa orang
memperlihatkan gejala yang minim, beberapa orang lainnya lebih banyak. Tinggi rendahnya
gejala bervariasi dari waktu ke waktu. (Dirgayunita, 2016)

B. Platform Instragram

Dunia yang serba digital ini, membuat semuanya dimudahkan dengan adanya internet.
Menurut hasil data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) penggunaan
internet tertinggi di Indonesia berada pada Pulau Jawa untuk digunakan sebagai sarana
komunikasi dan media sosial. APJII juga menyatakan pengguna terbanyak berada direntan
usia 15-24 tahun dengan pengunaan setiap hari melalui smartphone (Asosiasi Penyelenggara
Jasa Internet Indonesia, 2018). Media sosial merupakan media yang tertuju pada eksistensi
kehidupan atau aktifitas masyarakat untuk dapat dilihat orang banyak secara online oleh
pengguna lain dalam ikatan sosial. Media sosial memiliki berbagai macam platform salah
satunya instagram. Di Indonesia instagam berada pada peringkat empat dari data Hootsuite
and We Are Social yang paling banyak digunakan. Media sosial instagram merupakan media
yang dapat mengupload atau melihat foto dan video di feed atau stories, serta memberikan
like atau komentar. Akan tetapi, posting-an instagram kerap menimbulkan perdebatan melalui
kolom komentar. (Lim, 2021). Media sosial juga merupakan salah satu platform yang rentan
dijadikan sebagai media bullying (cyber bullying) serta dapat menimbulkan kecanduan
(Problematic Instagram Use), memicu kecemasan, kesepian hingga depresi. (Siswandari,
2021).

Di sisilain, Instagram juga digunakan sebagai media edukasi terkait masalah kesehatan
mental. Saat ini sudah banyak akun Instagram yang menyediakan informasi terkait masalah
kesehatan mental dan ada pula beberapa akun profesional yang membahas masalah kesehatan
mental. Tentu hal yang telah dipaparkan sebelumnya menimbulkan pertanyaan mengenai
hubungan penggunaan platform Instagram terkait masalah kesehatan mental. Sementara itu,
beberapa akun juga memuat konten berupa kalimat penyemangat, penyembuh, dan dapat
memotivasi pembaca. Sehingga masalah mengenai hubungan penggunaan platform dengan
kesehatan mental remaja masih perlu diteliti lebih lanjut oleh penulis. (Siswandari, 2021).
3. Kerangka Konsep

Penggunaan Platform
Depresi
Instagram
(Variabel Dependen)
(Variabel Independen)

4. Definisi Operasional:
a. Depresi
Depresi adalah suatu kondisi seseorang merasa sedih, kecewa saat mengalami suatu
perubahan, kehilangan, kegagalan dan menjadi patologis ketika tidak mampu
beradaptasi. Depresi merupakan suatu keadaan yang mempengaruhi seseorang secara
afektif, fisiologis, kognitif dan perilaku sehingga mengubah pola dan respon yang
biasa dilakukan. (Hadi, dkk. 2017). Meskipun banyak pengobatan dan perawatan yang
efektif terhadap depresi, tetapi hanya sebagian yang menderita depresi mendapat
pengobatan dan tindakan pendekatan psikoterapi. Depresi merupakan penyebab utama
keempat beban penyakit di seluruh dunia. Lebih dari 350 juta penduduk di seluruh
dunia mengalami gangguan depresi . Satu dari empat wanita dan satu dari dari enam
pria mengalami depresi selama hidup mereka, dan 65% memiliki episode berulang
dari gangguan tersebut sehingga depresi menjadi penyebab utama penyakit secara
global.(Walker, 2015)

 Kotak table

Variabel Definisi Oprasional Alat Ukur Skala


pengukuran
dan Kategorik
Variabel Dependen
Depresi Gangguan mood, kondisi Kuesioner Nominal
emosional berkepanjangan 0 ; tidak
yang mewarnai seluruh pernah
proses mental (berpikir, 1 ; kadang-
berperasaan, dan berprilaku kadang
seseorang) 2 ; lumayan
sering
3 ; sering
sekali
Variable Independen : Penggunaan Platfrom Instagram
Jenis Suatu Kelamin dari Kuesioner Nominal
Kelamin responden 0 ; Laki-laki
1 ; Permpuan
Umur Usia yang dihitung Kuesioner Ordinal
berdasarkan ulang tahun 18
terakhir responden pada 19
pengembalian data 20
22
Durasi Rentang waktu penggunaan kuesioner No21minal
Penggunaan platform instagram dalam 0; ≤ 2
instagram sehari Jam/hari
1; ≥ 2
jam/hari
Jenis Jenis konten adalah jenis kuesioner Nominal
Konten informasi yang tersedia Food/ kuliner
Fashion/ make
melaui media atau produk
up
elektronik Online shop
News/ berita
Traveling
Tutorial Sport/
olah raga

 Kuesioner
Nama :
Petunjuk :
 Berikan respon terhadap pertanyaan dibawah ini.
 Berilak tanda Ceklis () pada pilihan jawaban yang telah tersedia sesuai
dengan jawaban anda.

Pertanyaan Ceklis  salah satunya


Jenis Kelamin Laki-laki

perempuan
Umur 18 Tahun

19 Tahun

20 Tahun

21 Tahun

22 Tahun
Berapa lama anda menggunakan aplikasi ≤ 2 Jam/hari
platform isntagram dalam sehari?
≥ 2 jam/hari
Jenis konten yang biasa dilihat Food/kuliner
diinstagram Fashion/make up

Online shop

News/berita

Traveling

Tutorial

Sport/olah raga

No Pernyataan 0 1 2 3
1 Saya merasa tidak ada hal yang dapat
diharapkan di masa depan.
2 Saya merasa sedih dan tertekan ketika
melihat keberhasilan orang lain di platform
Instagram.
3 Saya merasa saya kehilangan minat akan
segala hal
4 Saya merasa bahwa saya tidak berharga
sebagai seorang manusia.
5 Saya merasa semakin tertekan melihat
kegagalan orang lain di dalam video di
Instagram yang saya tonton.
6 Saya tidak dapat merasakan kenikmatan
dari berbagai hal yang saya lakukan.
7 Saya sangat suka menghabiskan waktu
saya dengan scroll instagram.
8 Saya merasa putus asa dan sedih.
9 Saya merasa bahwa saya mudah marah
(terganggu) ketika orang memanggil saat
saya sedang mengakses Instagram
10 Apa yang saya lihat di Instagram dapat
mempengaruhi perubahan suasana
perasaan (mood) saya.
11 Saya merasa sulit untuk meningkatkan
inisiatif dalam melakukan sesuatu.
DAFTAR PUSTAKA

Fakhriyani, D.V (2019). Kesehatan Mental. Bandung: Duta Media Publishing.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2018). Penetrasi & Profil Perilaku Pengguna
Internet Indonesia.
https://apjii.or.id/survei2018s/download/ictzQnBN6akoCyJOS5ZrPfh8lWwYXp

Lim, dkk. (2021). Pengaruh Pengguna Instagram Terhadap Kesehatan Mental Instagramxiety
Pada Remaja Di Kota Salatiga. Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi. Vol 13 No.
1. Maret 2021. Hal 47-66.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2018). Laporan Riset Kesehatan Dasar.
Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Siswandari, dkk (2021). Hubungan Penggunaan Platform Instagram dengan Masalah


Kesehatan Mental Remaja. Sport Science and Health, Vol 3. No. 11. November 2021.
872 - 883.

Septiana, N.Z (2021). Dampak Penggunaan Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental dan
Kesejahteraan Sosial Remaja Pandemi Covid-19. Jurnal Nusantara Of Research. Vol, 8.
No. 1. Hal 1 – 13.

Ela Zain Zakiyah, Sahadi Humaedi, Meilanny Budiarti Santoso. 2017. "Faktor yang
Mempengaruhi Remaja Dalam Melakukan Bullying." Jurnal Penelitian dan PPM.
Fatih Azka, Dendih Fredi Firdaus, Elisa Kurniadewi. 2018. "Kecemasan Sosial dan
Ketergantungan Media Sosial." PSYMPATHIC : Jurnal Ilmiah Psikologi .
Indriono Hadi, Fitriwijayati, Reni Devianti Usman, Lilin Rosayanti. 2017. "Gangguan
Depresi Mayor: Mini Review." HIJP : HEALTH INFORMATION JURNAL
PENELITIAN.
Selvia, Jasson Prestiliano, T. Arie Setiawan Prasida. 2020. "PERANCANGAN MOTION
COMIC SEBAGAI MEDIA EDUKASI TENTANG." INTUISI.

Anda mungkin juga menyukai