Pengertian Insomnia
Insomnia berasal dari kata
in dan somnus yang media sosial
memiliki arti susah tidur,
dan dapat disimpulkan Sosial media adalah "sebuah
bahwa insomnia kelompok aplikasi berbasis
merupakan penyakit susah internet yang membangun di
tidur yang dialami atas dasar ideologi dan teknologi
seseorang. Web 2.0, dan yang
memungkinkan penciptaan dan
pertukaran user-generated
content”. Media sosial ada dalam
berbagai bentuk yang berbeda
termasuk social network, forum
internet, weblogs, social blogs,
micro blogging, wikis, podcasts,
gambar, video, rating, dan
bookmark sosial. (Putri, 2016).
Kerangka Teori
Faktor Faktor penyebab insomnia
Kebutuhan Tidur
a. Despresi
b. Kelainan-kelainan kronis Remaja akir 7- 8 jam/ hari
c. Efek samping
pengobatan Insomnia
d. Pola makan yang buruk a. Transient Insomnia
e. Kafein, nikotin, alcohol b. Short-term Insomnia
f. Kurang berolaraga c. Long-term Insomnia
Terdapat hubungan antara durasi penggunaan media sosial dengan kejadian insomnia
pada mahasiswa Fikes angkatan 2019 di Universitas Respati Yogyakarta.
03
METODE
PENELITIAN
Jenis Penelitian Variabel Penelitian
Penelitian survey analitik dengan
rancangan cross sectional Variabel bebas : penggunaan media sosial
Variabel terikat : Insomnia
Jalannya Penelitian
Tahap persiapan Tahap pelaksaan Tahap
akhir
Etika Penelitian
Informed consent (lembar persetujuan)
Annonimity (tanpa nama)
Confidentiality (kerahasiaan)
04
HASIL &
PEMBAHASAN
Analisis Univariat
Karateristik Responden
Usia n %
20 tahun 15 18,3%
21 tahun 58 70,7%
22 tahun 9 11,0%
Total 82 100%
Berdasarkan tabel diatas maka dapat diketahui bahwa karakteristik responden berdasarkan usia
yaitu didapatkan responden dengan usia terbanyak pada mahasiswa yaitu 21 tahun 58 orang
(70,7%), pada usia 20 tahun sebanyak 12 orang (18,3%). Selanjutnya diikuti pada usia 22 tahun
sebanyak 9 orang (11,0%).
Jenis Kelamin n (%)
Laki-laki 16 19,5%
Perempuan 66 80,5%
Total 82 100%
Fisioterapi 8 9,8%
total 82 100%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui responden terbanyak ada berasal dari Prodi
Gizi yaitu 26 (31,7%).
Penggunaan Media Sosial n (%)
Rendah (1-2 jam) 4 4,9%
Sedang (3-4 jam) 68 82,9%
Tinggi (Lebih dari 5 jam) 10 12,2%
Insomnia
Tidak Insomnia 8 9,8%
Ringan 30 41,5%
Berat 40 48,8%
Total 82 100
Berdasarkan tabel di atas maka dapat diketahui bahwa karakteristik sebagian besar
responden menggunakan media sosial media dengan durasi sedang 3-4 jam dalam
seminggu 68 orang (82,9%) Selanjutnya dapat diketahui bahwa karakteristik
responden menggalami insomnia berat 40 orang (48,8%).
Analisis Bivariat
Insomnia