PROPOSAL PENELETIAN

HUBUNGAN DURASI PENGGUNAN MEDIA

SOSIAL DENGAN
KEJADIAN INSOMNIA PADA MAHASISWA
FIKES ANGKATAN 2018
UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA

’
AGRY VRIKLI FAAT RASYID
18110031
 A.LATAR BELAKANG

Insomnia adalah gangguan tidur yang sangat umum di kalangan masyarakat khususnya mahasiswa saat ini
dan penyebab umum dari insomnia adalah stres, kecemasan, kondisi medis, obat-obatan dan lain-lain. Insomnia
dapat diklasifikasikan dalam beberapa cara. Berdasarkan gejala (kesulitan untuk tetap tidur, sulit tidur, tidur non-
restoratif), durasi (akut, kronis dan transien) dan berdasarkan penyebab (primer, sekunder). Ada beberapa gejala
insomnia seperti kurang perhatian, rasa hendak tidur di siang hari, kelelahan siang hari, kecemasan dan masih
banyak lagi. Insomnia sudah membawa banyak dampak terhadap kehidupan kita. Orang yang mengalami
insomnia akan mengalami banyak komplikasi seperti kinerja yang buruk di pekerjaan atau sekolah, lekas marah,
masalah psikiatri dan lain-lain (Sathivel 2017).

Salah satu faktor penyebab insomnia erat kaitanya dengan penggunaan media sosial. Di era perkembangan
ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi yang semakin pesat saat ini, masyarakat tidak dapat dipisahkan dari
penggunaan internet. Seiring sejalan dengan perkembangan internet, perkembangan media sosial juga meningkat
di masyarakat. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada 12 mahasiswa Fikes tahun angkatan
2018 di Universitas Respati Yogyakarta, didapatkan data bahwa terdapat 7 mahasiswa yang mengalami insomnia.
Karena terlalu lama menggunakan gadget dengan rata-rata pengunaan media sosial di siang hari lebih dari 5 jam
dan pada malam hari rata-rata penggunaan media sosial di atas jam 12 malam sekitar 3-4 jam.
B.Rumusan Masalah
TUJUAN
PENELITIAN

1.Tujuan umum
Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui hubungan durasi
penggunaan media sosial dengan
. apakah ada hubungan
kejadian insomnia pada
durasi penggunaan media mahasiswa Fikes Universitas
sosial dengan kejadian Respati Yogyakarta.
insomnia pada mahasiswa
Fikes? Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui jumlah dan karakteristik (Umur, Jenis
kelamin, dan Prodi) penggunaan internet (media sosial) pada
mahasiswa Fikes Universitas Respati Yogyakarta.
b. Untuk mengetahui tingkat kejadian insomnia pada mahasiswa
Fikes Universitas Respati Yogyakarta.
c. Untuk mengetahui durasi penggunaan media sosial pada
mahasiswa Fikes.
 MANFAAT PENELITIAN
02

2.Manfaat Praktis
-Universitas Respati Yogyakarta
1.Manfaat Teoritis -Fakultas ilmu kesehatan
Untuk berkontribusi terhadap ilmu 01
-Peneliti lain
pengetahuan mengenai penggunaan media
sosial dan kejadian insomnia. -Peneliti
KEASLIAN PENELETIAN
Nama Peneliti Metode Penelitian Hasil Perbedaan dan
dan Judul Persamaan
Renaldo Jenis penelitian ini Hasil penelitian Persamaan :
Fernando1 dkk. adalah survei didapatkan sebagian Penelitian dari Renaldo
“Hubungan lama analitik dengan besar mahasiswa Fernando 1 dkk.
Penggunaan desain rancangan menggunakan Terdapat persamaan yaitu :
Media Sosial cross sectional. media sosial > 5 Jenis penelitian : survey
dengan kejadian Teknik yang jam yaitu 64,5%, analitik
Insomnia pada digunakan adalah kejadian insomnia a.Variabel terikat
mahasiswa random sampling. terbanyak pada (dependent) Insomnia dan
Fakultas Ilmu Alat pengumpulan kategori insomnia variabel bebas (independent)
kesehatan data dalam sedang yaitu 30,1%. Pengunaan Media Sosial
Universitas penelitian ini Terdapat hubungan b. Analisis data :
Pahlawan menggunakan lama penggunaan Analisis univariat dan
Tuanku kuesioner. media sosial dengan bivariat dengan uji chi-
Tambusai Tahun Penelitian ini kejadian insomnia square.
2020” menggunakan pada mahasiswa c.Teknik sampling pada
analisis univariat Fakultas Ilmu penelitian adalah random
dan bivariat dengan Kesehatan sampling
uji chi-square. Universitas perbedaan :
Pahlawan Tuanku sampel pada penelitian
Tambusai tahun sebelumnya berjumlah 93
2020 dengan p responden dan pada
value 0,000. penelitian ini jumlah sampel
adalah 45 responden
 TINJAUAN
PUSTAKA

-Pengertian insomnia
Insomnia adalah gangguan kesehatan dimana
penderitanya kesulitan untuk tidur, ini berarti sang -Jenis-jenis insomnia
penderita memiliki kesulitan untuk memulai atau
tetap tidur .
Tanda dan gejala
insomnia

-Alat ukur insomnia

-Faktor-faktor Penyebab Insomnia

-Kualitas tidur
-Media sosial
F.Kerangka Teori
 HIPOTESIS
PENELITIAN

•Terdapat hubungan antara durasi penggunaan media sosial

dengan kejadian insomnia pada mahasiswa Fikes angkatan
2018 di Universitas Respati Yogyakarta.
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan
penelitian survei analitik dengan
desain koresional melalui
rancangan cross sectional,
penelitian ini mencari hubungan
durasi penggunaan media sosial
dengan kejadian insomnia pada
mahasiswa Fikes (angkatan 2018)
di Universitas Respati Yogyakarta.
Waktu dan Tempat Penelitian
Pengambilan data dilakukan pada
bulan Maret 2022 dan dilakukan
di Universitas Respati Yogyakarta
Jl. Raya Tajem Km.1,5
Maguwoharjo, Depok, Sleman,
Yogyakarta
. Universitas Respati Yogyakarta.
Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini
adalah mahasiswa prodi kesehatan
masyarakat 73 mahasiswa, Gizi 113
mahasiswa, Keperawatan 140
mahasiswa, D3 Kebidanan 4
mahasiswa dan D3 Fisioterapi 4
mahasiswa yang berjumlah 354
mahasiswa/I Fikes (angkatan 2018)
Sampel dalam penelitian adalah 45
responden.
 Tehnik Sampel

Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Cluster Random
Sampling.
 VARIABEL PENELITIAN

01
variabel bebas atau independent variabel
dari penelitian ini adalah penggunaan
media sosial.

02 Variabel terikat atau dependent variabel pada

penelitian ini adalah Insomnia
• Definisi Operasional
 TEKNIK
PENGUMPULAN S
E
DATA K
P U
R N
I D
M E
E 01 R
R

Data sekunder dalam penelitian ini adalah

Data primer dalam penelitian ini didapatkan dari jumlah keseluruhan mahasiswa Fikes angakatan
hasil pengisian kuesioner oleh responden yang 2018. Data sekunder dalam penelitian ini
dibagikan melalui link google form. 02 diperoleh dari Badan Administrasi Akademik
dan Kemahasiswaan (BAAK).
 Instrumen Penelitian

03 Instrumen penelitian adalah alat yang

digunakan untuk mengukur fenomena alam
atau sosial yang sedang diteliti (Sugiyono,
2013).

1. kuesioner biodata sampel

2. kuesioner penggunaan gadget,
3. kuesioner Kelompok Studi Psikiatri Biologi Jakarta-
Insomnia Rating Scale (KSPBJ-IRS).
 TEKNIK PENGOLAHAN DATA

coding Data Entry Melakukan

Penyutingan Tabulating teknik analisis
data

D
D

D
D

D
D

D
D
D
Penyajian Data
Analisi
unvariat
01
Analisis ini digunakan untuk
mendeskripsikan setiap
variabel penelitian
(Notoatmodjo, 2012) yaitu
hubungan durasi penggunaan
media sosial dengan kejadian
insomnia
Analisis
Bivariat
Analisis bivariat merupakan analisis yang
digunakan untuk membuktikan ada
tidaknya hubungan antara dua variabel
penelitian (Notoatmodjo, 2012). Analisis
02 bivariat akan dilakukan dengan uji
statistik Chi-square .
Rencana jalannya penelitian

1. Tahap Persiapan
2. Tahap Pelaksanaan
3. Tahap Akhir
•Etika Penelitian

•Informed Consent ( Lembar Persetujuan)

Responden dalam penelitian ini harus menyatakan kesediaannya dengan mengisi informed consent.
Jika responden tidak bersedia, maka peneliti harus menghormati hak responden.
•Anonimity ( Tanpa Nama)
Peneliti memberikan jaminan dalam pengunaan subjek penelitian dengan cara tidak memberikan
atau mencantumkan nama responden pada lembar kuesioner dan hanya menuliskan kode pada
lembar pengumpulan data atau hasil penelitian yang akan disajikan.
•Onfidentiality ( Kerahasiaan)
Data yang didapat dari responden, baik informasi maupun masalah-masalah lainnya akan dijamin
kerahasiaannya. Hanya data untuk penelitian saja yang akan dilaporkan.