4.2.

PEMBAHASAN
Influenza (flu) adalah penyakit pernapasan menular yang disebabkan oleh virus
influenza yang dapat menyebabkan penyakit ringan sampai penyakit berat. Gejala penyakit
ini ialah rasa tidak enak badan, demam, rasa pegal linu, lemas, lesu, bersin-bersin dan terasa
nyeri di otot-otot dan sendi. Penyebab influenza adalah virus RNA yang termasuk dalam
keluarga Orthomyxoviridae yang dapat menyerang burung, mamalia termasuk manusia.
Virus ditularkan melalui air liur terinfeksi yang keluar pada saat penderita batuk, bersin atau
melalui kontak langsung dengan sekresi (ludah, air liur, ingus) penderita.
file:///C:/Users/win10/Downloads/210-877-1-PB.pdf
Pada saat ini dikenal 3 tipe virus influenza yakni A, B dan C. Ketiga tipe ini dapat
dibedakan dengan complement fixasion test. Tipe A merupakan virus penyebab influenza
yang bersifat epidemik. Tipe B biasanya hanya menyebabkan penyakit yang lebih ringan dari
tipe A dan kadang-kadang saja sampai mengakibatkan epidemi. Tipe C adalah tipe yang
diragukan patogenitasnya untuk manusia, mungkin hanya menyebabkan gangguan ringan
saja. Virus penyebab influenza merupakan suatu orthomixovirus golongan RNA dan
berdasarkan namanya sudah jelas bahwa virus ini mempunyai afinitas untuk myxo atau
musin. dr. Endriana Svieta Lubis, MKK https://prodiaohi.co.id/apa-itu-
influenza

4.2.1. Penentuan Prioritas Masalah

Berdasarkan analisis situasi yang dilakukan dari rembuk dusun yang dilaksanakan
didapatkan 6 masalah yaitu: 1. Influenza, 2. Perilaku merokok, 3. Pembakaran sampah, 4.
Obesitas, 5. Kurus tingkat berat, 6. Overweight. Untuk menentukan masalah kesehatan utama
yang akan ditangani di lingkungan Dusun IV A Desa Sambi Rejo digunakan Metode Bryant,
yang merupakan proses matematis dalam menetapkan kreteria untuk memilih unsur – unsur
terhadap nilai yang dibandingkan agar didapat alternatif pertimbangan dengan 4 (empat)
kriteria, yaitu:
1. P (prevalence) atau besar masalah, yaitu jumlah atau banyaknya penduduk yang terkena
penyakit akibat masalah yang ada.
2. S (seriousness) atau kegawatan masalah, yaitu sejauh mana dampak yang disebabkan
oleh penyakit tersebut.
3. C (comunity concern), yaitu sejauh mana masyarakat setempat merasa masalah tersebut
penting dan mempunyai minat yang sama dalam satu tujuan.
4. M (managebility), yaitu ketersediaan sumber daya (sumber dana, tenaga, sarana, dan
metode atau cara).
Memiliki skor penilaian :
1) Nilai 5 = tidak penting
2) Nilai 4 = kurang penting
3) Nilai 3 = cukup penting
4) Nilai 2 = penting
5) Nilai 1 = sangat penting

Tingkatan

No Masalah P S C M Jumlah Prioritas

Masalah

1. Influenza 5 3 3 4 180 I

2. Perilaku Merokok 5 3 2 3 90 II

3. Pembakaran III
5 3 1 2 30
Sampah

4. Obesitas 2 2 2 2 16 IV

5. Kurus Tingkat IV
2 2 2 2 16
Berat

6. Overweight 1 2 2 2 8 V

Berdasarkan hasil perhitungan score, maka didapat prioritas masalah di Dusun IV A

Desa Sambi Rejo adalah Influenza dengan jumlah score 180.
4.2.2. Pelaksanaan Intervensi
POA (Plan of Action)
Kegiatan Tujuan Sasaran Biaya/sumber Waktu Penanggung Rencana keterangan
jawab penilaian
- Gotong royong Preventif dan Promotif : Ibu Rumah Kelompok 18 1. Minggu, 20 Maret  Rizqan Pre-test -
- Penyuluhan Meningkatkan pengetah Tangga, Kader 2022 Pukul dan Post-
- Senam uan dan kemampuan ma Posyandu dan 10.00 WIB (Gotong  Test
- Penyediaan syarakat dalam PHBS Ibu PKK Dusun royong)
fasilitas cuci (Perilaku Hidup Bersih Sambi Rejo IV 2. Sabtu, 26 Maret 
tangan dan Sehat), etika batuk A (≥ 20 orang) 2022 Pukul 10.00 
- Pembagian dan penerapan prinsip WIB (Penyuluhan, 
masker gizi seimbang di Dusun penyediaan fasilitas 
Sambi Rejo IV A cuci tangan, dan pe
mbagian masker)
3. Minggu, 27 Maret
2022 Pukul 07.00
WIB (Senam)