NAMA :
KELAS :
JURUSAN :
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah,segala puji marilah senantiasa kita ucapkan atas limpahan rahmat dan
nikmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang diberikan kepada saya
pribadi.
Sholawat bersamaan dengan salam juga mari hadiahkan kepada Baginda Nabi kita
Muhammad SAW. Semoga kita, orang tua kita, dan semua guru guru mendapat Syafaat Beliau di
Yaumil Mahsyar kelak ya Rabbal ‘Alamin
Adapun tujuan utama penelitian makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata pelajaran
PJOK
Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Aldy Utomo Bagus selaku guru pembimbing yang
telah memberikan tugas ini kepada saya
Saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan makalah , dan saya juga
mengharapkan kritik serta saran .
Pengajar Penjas
Halaman Judul..................................................................................................................I
Kata Pengantar..................................................................................................................II
Daftar Isi...........................................................................................................................III
BAB 1 PERMAINAN BULU TANGKIS
A) Sejarah Permainan Bulu Tangkis...........................................................................1
B) Gerakan Dasar Permainan Bulu Tangkis...............................................................2
C) Peraturan Dalam Permainan Bulu Tangkis...........................................................3
BAB 2 BOLA BASKET
A) Pengertian Bola Basket........................................................................................4
B) Gerakan Dasar Bola Basket.................................................................................5
C) Peraturan Permainan Bola Basket........................................................................6
BAB 3 ROLL DEPAN
A) Pengertian Roll Depan.........................................................................................7
B) Gerakan Roll Depan.............................................................................................8
Penutup.................................................................................................................................IV
Daftar pustaka.......................................................................................................................V
BAB 1 PERMAINAN BULU TANGKIS
Berbagai pendapat muncul perihal awal mula dan asal permainan bulu tangkis. Pendapat
pertama mengatakan bahwa permainan ini berasal dan berkembang di Mesir kuno 2000
tahun lalu. Pendapat selanjutnya mengatakan permainan ini berasal dari India dan daratan
Tiongkok. Namun berkembangnya permainan ini hingga akhirnya dikenal luas oleh
masyarakat dunia adalah pada abad pertengahan di Inggris, yakni dari sebuah permainan
tradisional anak-anak setempat yang bernama Battledore dan Shuttlecocks. Permainan
tradisional ini sangat populer di kalangan masyarakat hingga akhirnya sebuah majalah
bernama “Punch” mempublikasikan permainan ini.
Teknik paling dasar dari permainan olahraga bulu tangkis adalah cara memegang raket
Teknik Forehand
Cara memegang raket dengan teknik forehand dapat dilakukan dengan menggunakan
tangan kanan atau kiri. Adapun detail cara-caranya, sebagai berikut :
Teknik Backhand
Sama halnya dengan teknik forehand, cara memegang raket dengan teknik backhand ini
juga dapat dilakukan dengan tangan kanan atau kiri. Pada dasarnya cara memegang raket
dengan teknik backhand ini sama halnya dengan teknik forehand, hanya ada sedikit
perbedaan yakni posisi ibu jari dan jari telunjuk lebih dekat. Adapun detail cara-caranya,
sebagai berikut :
Permainan bulutangkis di pimpin oleh wasit utama dan 4 hakim garis yang mana jika bola keluar
dari lapangan maka seorang hakim garis harus mengangkat tangan ke samping. Untuk memulai
pertandingan bulu tangkis maka di lakukan undian untuk siapa yang harus memulainya terlebih
dahulu.Permainan bulutangkis di mainkann dalam tiga set kecuali dalam dua set berturut-turut si
pemain lamgsung memenangkan pertandingan. Satu set dalam permainan bulutangkis harus
memperoleh 21 point kecuali jika terjadi point yang sama 20- 20 maka di tentukan dengan selisih
2 pointPemain melakukan servis pada bagian kanan lapangan jika point yang di peroleh adalah
angka genap sedangkan jika point pemain adalah angka ganjil maka dia melakukan servis pada
bagian kiri
Adapun teknik dasar dalam permainan bola basket, yaitu sebagai berikut:
Cara memegang bolaPassing dan catching (melempar dan menangkap bola)Dribbling
(menggiring bola)PivotShootingLay upReboundSlam dunkScreen.
Aturan dasar pada permainan Bola Basket adalah sebagai berikut:
Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.Bola
dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu tangan, tetapi tidak boleh dipukul
menggunakan kepalan tangan (meninju).Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang
bola. Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi
diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.Bola harus dipegang di
dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan
memegang bola.Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau
menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini
akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa diskualifikasi
pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan
apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain
pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa
ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul
bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta
melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5.Apabila salah satu pihak melakukan tiga
kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-
turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).Gol terjadi apabila bola yang
dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang
menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di
pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan
dihitung sebagai sebuah gol.Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan
kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi
perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke
dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam
genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola
akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan,
maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.Wasit berhak untuk
memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu
wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk
memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum
dalam aturan 5.Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola
dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit
pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang
terjadi.Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menitPihak yang berhasil
memasukkan bola ke ring terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang
Adapun teknik dasar dalam permainan bola basket, yaitu sebagai berikut:
Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.Bola
dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu tangan, tetapi tidak boleh dipukul
menggunakan kepalan tangan (meninju).Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang
bola. Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi
diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.Bola harus dipegang di
dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan
memegang bola.Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau
menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini
akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa diskualifikasi
pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan
apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain
pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa
ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul
bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta
melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5.Apabila salah satu pihak melakukan tiga
kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-
turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).Gol terjadi apabila bola yang
dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang
menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di
pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan
dihitung sebagai sebuah gol.Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan
kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi
perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke
dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam
genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola
akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan,
maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.Wasit berhak untuk
memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu
wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk
memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum
dalam aturan 5.Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola
dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit
pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang
terjadi.Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menitPihak yang berhasil
memasukkan bola ke ring terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenangPertama-tama, lakukan
peregangan tubuh. Awali dengan meregangkan punggung, pergelangan tangan, dan kaki untuk
menghindari cedera saat mencoba gerakan ini.
Berdirilah di atas alas di ruangan yang luas. Roll depan dapat dilakukan baik di dalam ruangan di
atas alas atau di ruangan terbuka di atas rumput. Carilah ruangan datar di mana Anda akan
memiliki banyak ruang. Anda juga dapat melakukanroll depan pada bidang yang miring dan
memanfaatkan gravitasi untuk membantu Anda berguling.
A. Kesimpulan