Anda di halaman 1dari 6

Standar Operasional Prosedur (SOP)

Potong Rambut di AFIF BARBERSHOP

1. Ketentuan Karyawan
- Tukang potong rambut
- Tukang pijat kepala
- Bagian administrasi merangkap kasir

2. Sistem Kerja
- Dilakukan shift kerja (jika ada) dan Rolling tugas agar lebih terkendali
dan terkontrol. Jika sistem kerja ditentukan menjadi sistem shift (Misal 2
shift) maka perlu diadakan minimal 1 jam untuk 2 karyawan tersebut
untuk bertemu secara bersamaan untuk serah terima pekerjaan.

3. Penerimaan Pelanggan
- Customer yang datang diterima dengan ramah oleh kopster dan atau kasir
- Penerima pelanggan mempersilahkan konsumen menunggu di tempat
yang disediakan jika harus mengantri.
- Jika tidak perlu mengantri konsumen langsung di persilahkan untuk
duduk di kursi potong rambut untuk lansung di service.

4. Proses pemotongan rambut


- Dilakukan oleh kopster
- Kopster menerima costumer dengan ramah dan menanyakan akan dicukur
model seperti apa
- Kopster memberikan/memperlihatkan reverensi model atau gaya rambut
kepada costumer, jika costumer membutuhkan
- Jika sudah disetujui modelnya tukang potong rambut/kopster langsung
mempersiapkan sarana alat kerja yang diperlukan
- Setelah itu proses potong rambut dilakukan
- Kopster tetap wajib menanyakan kepada costumer apakah potongannya
sudah berkenan atau belum
- Jika belum berkenan, kopster merapihkan kembali potongan tersebut
- Jika proses potongan sudah selesai dan disetujui costumer, maka kopster
segera bekas potongan rambut dan merapihkannya dengan sisir
- Setelah selesai, costumer dipersilahkan ke kasir untuk melakukan
pembayaran dan mengucapkan terimakasih
5. Proses penerimaan pembayaran
Dilakukan oleh kasir/kopster
- Konsumen yang datang dikasir dilayani dengan ramah
- Kasir membuatkan nota jika diminta
- Kasir menerima pembayaran dan memberikan kembaliannya jika ada
- Kasir mencatan pembayaran pada buku yang disediakan
- Mengucapkan terimakasih setelah menerima pembayaran

6. Prosedur komplain pelanggan


Koplain diterma oleh supervisor atau jika supervisor tidak ada diterima oleh
pramuniaga, di tanggungjawapi oleh semua bagian yang terkait
1. Komplain pengembalian uang pembayaran kurang, segera ditanggapi
tanpa alasan apapun dan langsung di cros-check dengan pembukuan. Oleh
karena itu sebelum pelanggan pergi, sebaiknya pramuniaga tidak
memasukkan uang pembayaran dari konsumen ke laci atau tempat
penyimpanan uang. Dan waktu penyerahan uang kembalian, pramuniaga
harus memastikan kepada konsumen bahwa uang kembalian sudah sesuai.
Untuk meminimalisisr komplain pengembalian uang pembayaran yang
kurang, sebaiknya didekat meja kasis di tempel tulisan yang berbunyi
“sebelum meninggalkan tempat, harap periksa uang kembalian anda,
Terimakasih.”
2. Komplain potongan kurang rapi langsung direspon dan dikerjakan pada
bagian yang dikomplain dengan sungguh-sungguh, tanpa alasan apapun
dan langsung dikerjakan.
3. Dalam menangani komplain, diusahakan win-win solution, menghindari
kesalahpahaman dengan konsumen dan senantiasa memperlihatkan
prinsip costumer satisfaction.
SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : AFIF SURURI


Jabatan : Pemilik Usaha Afif Barbershop
Alamat : Jalan Sultan Qaimuddin, Baruga

Dalam hal ini bertindak atas nama pemilik pangkas rambut AFIF BARBERSHOP
dan selanjutnya diserahkan oleh PIHAK PERTAMA.

Nama :
Tempat dan tanggal lahir :
Pendidikan Terakhir :
Jenis kelamin :
Agama :
Alamat :
No. KTP/SIM :
Telepon :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri pribadi dan selanjutnya disebut
PIHAK KEDUA.

PASAL SATU
PENGERTIAN KERJA KONTRAK

PIHAK PERTAMA menyatakan menerima PIHAK KEDUA sebagai karyawan


kontrak di usaha Afif Barbershop dan PIHAK KEDUA dengan ini menyatakan
kesediaannya.

PASAL DUA
PERJANJIAN KERJA
1. Perjanjian kerja ini berlaku untuk jangka waktu 12 (enam) bulan, terhitung
sejak 5 Januari 2022

PASAL TIGA
TATA TERTIB KERJA
1. PIHAK KEDUA menyatakan kesediannya untuk mematuhi serta menaati
seluruh peraturan tata tertib perusahaan yang telah ditetapkan PIHAK
PERTAMA.
2. Pelanggaran terhadap peraturan-peraturan tersebut diatas dapat
mengakibatkan PIHAK KEDUA dijatuhi skorsing, atau Pemutusan
Hubungan Pekerjaan (PHK), atau hukuman dalam bentuk lain dengan
merujuk kepada peraturan pemerintah yang mengaturnya.

PASAL EMPAT
WAKTU DAN JAM KERJA
1. Berdasarkan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku, jam kerja efektif
perusahaan ditetapkan 48 (Empat puluh delapan) jam setiap minggu dengan
jumlah hari kerja 6 (enam) hari setiap minggu
2. Jam masuk adala jam 08.00 WITA dan jam pulang adalah ja 19.00 WITA
3. Waktu istirahat pada hari senin hingga hari jumat ditetapkan selama 1 (satu)
jam, yaitu pada pukul 12.00 WITA hingga pukul 13.00 WITA

PASAL LIMA
PENGERTIAN POSISI KERJA
1. PIHAK KEDUA akan bekerja sebagai karyawan pada pangkas rambut Afif
Barbershop
2. PIHAK PERTAMA berhak menempatkan PIHAK KEDUA dalam
melaksanakan tugas dan pekerjaan lain yang oleh PIHAK PERTAMA
dianggap lebih cocok serta sesuai dengan keahlian yang dimiliki PIHAK
KEDUA, dengan syarat masih tetap berada di dalam lingkungan pangkas
rambut

PASAL ENAM
PENGERTIAN TUGAS
Tugas dan tanggung jawab PIHAK KEDUA adalah sebagai berikut :
1. Menjaga kebersihan tempat pangkas
2. Melakukan pemangkasan

PASAL TUJUH
PERJANJIAN KONTRAK
1. Setelah berakhirnya jangka waktu tersebut, perjanjian ini dapat diperpanjang
jika PIHAK PERTAMA masih membutuhkan PIHAK KEDUA dan PIHAK
KEDUA juga menyatakan kesediannya
2. Jika setelah berakhirny perjanjian kerja ke-2 ternyata PIHAK PERTAMA
masih membutuhkan PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA akan
mengangkat PIHAK KEDUA sebagai karyawan tetap pada usaha Afif
Barbershop
3. Jika setelah berakhirnya perjanjian kerja ke-2 ternyata PIHAK KEDUA tidak
diajukan sebagai karyawan tetap oleh PIHAK PERTAMA, maka perjanjian
kerja kontrak akan berakhir bersamaan dengan berakhirnya waktu perjanjian
tersebut

PASAL DELAPAN
UPAH KERJA DAN TUNJANGAN
1. PIHAK PERTAMA harus memberikan gaji kepada PIHAK KEDUA sebesar
50% penghasilan setiap bulan, yang harus dibayarkan PIHAK PERTAMA
pada tanggal terakhir setiap bulan setelah dipotong pajak pendapatan sesuai
peraturan perpajakan di Indonesia

PASAL SEMBILAN
PERJANJIAN BERAKHIR
Selain seperti yang tertulis dalam PASAL TUJUH ayat 3 perjanjian ini, perjanjian
kerja ini akan berakhir dengan sendirinyajika PIHAK KEDUA meninggal dunia

PASAL SEPULUH
PERJANJIAN BATAL
Perjanjian kerja ini batal dengan sendirinya jika karena keadaan atau situasi yang
memaksa, seperti : Bencana alam, pemberontakan, perang, huru-hara, kerusuhan.

PASAL SEBELAS
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Apabila terjadi perselisihan antara kedua belah pihak, akan diselesaikan
secara musyawarah untuk mencapai mufakat
2. Apabila dengan cara ayat 1 pasal ini tidak tercapai kata sepakat, maka kedua
belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dilakukan
melalui prosedur hukum, dengan memilih kedudukan hukum di pengadilan.

PASAL DUA BELAS


PENUTUP
Demikian perjanjian ini dibuat, disetujui dan ditandatangani dalam rangkap dua,
asli dan tembusan bermatrai cukup dan berkekuatan hukum yang sama. Satu di
pegang oleh PIHAK PERTAMA dan lainnya untuk PIHAK KEDUA.
TATA TERTIB AFIF BARBERSHOP

1. Datang pada waktu yang sudah disepakati.


Bila terlambat atau ada kepentingan lain maka memberi info melalui via sms,
chat/telepon
2. Membersihkan dan mempersiapkan peralatan cuckur
3. Menjaga kebersihan dan kenyamanan barber
4. Berpakaian bebas rapi dan sopan
5. Bersikap ramah dan sopan terhadap costumer
6. Mengkomunikasikan kepada pihak owner bila ada masalah dengan listrik,
pelayanan konsumen, dan lain-lain dengan segera
7. Selalu menjaga kerjasama dengan rukun kerja dan berusaha menjadi tim kerja
yang harmonis
8. 30 menit sebelum buka dan tutup barber semua peralatan dibersihkan dan
dirapihkan, pintu dipastikan terkunci sebelum ditinggal
9. Hal lain yang belum diatur di tata tertib ini bisa langsung di
musyawarahkan/didiskusikan.

TTD
AFIF SURURI

Anda mungkin juga menyukai