T H E N E X T L E V E L
Referensi penyusunan Laporan Tahunan PT Bank References for the preparation of 2021 Annual
Capital Indonesia Tbk tahun 2021 menggunakan Report of PT Bank Capital Indonesia Tbk uses
parameter dan kriteria standar yang berlaku standard parameters and criteria applicable in
di Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Indonesia, as stated in Financial Services Authority
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/ Regulation No. 29/POJK.04/2016 concerning
POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten Annual Report of Issuers or Public Company, as
atau Perusahaan Publik, serta Surat Edaran well as Financial Services Authority Circular No.
Otoritas Jasa Keuangan No. 16/SEOJK.04/2021 16/SEOJK.04/2021 concerning Annual Report
tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten Content of Issuers or Public Company.
atau Perusahaan Publik.
Laporan tahunan ini memuat pernyataan kondisi This annual report contains statements of
keuangan, hasil operasi, kebijakan, proyeksi, financial condition, results of operations, policies,
rencana, strategi, serta tujuan Bank Capital. projections, plans, strategies, and objectives
Pernyataan-pernyataan prospektif dalam laporan of Bank Capital. Prospective statements in
tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi this annual report are made based on various
mengenai kondisi terkini dan kondisi mendatang assumptions regarding current and future
serta lingkungan di mana Bank Capital menjalankan conditions as well as the environment in which
kegiatan usaha. Pernyataan-pernyataan tersebut Bank Capital performs business activities. These
memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta statements have the prospect of risk, uncertainty,
dapat mengakibatkan perkembangan aktual yang and may result in actual developments that are
secara material berbeda dari yang dilaporkan. materially different from those reported.
Laporan tahunan ini memuat kata “Bank Capital” This annual report contains the words “Bank
dan “Bank” yang didefinisikan sebagai PT Bank Capital” and “Bank” which are defined as PT Bank
Capital Indonesia Tbk. Adakalanya kata “Kami” Capital Indonesia Tbk. The word “we” is also used
juga digunakan atas dasar kemudahan untuk sometimes on the basis of convenience to refer to
menyebut Bank Capital secara umum. Laporan Bank Capital in general. This report is presented
ini disajikan dalam dua bahasa yaitu Bahasa in two languages, namely Indonesian and
Indonesia dan Bahasa Inggris, yang dapat dilihat English, which can be viewed and downloaded
dan diunduh di situs web resmi Bank Capital yaitu on the official website of Bank Capital, namely
www.bankcapital.co.id. www.bankcapital.co.id.
Tema Sampul
Cover Theme
2021
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang The prolonged Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
berkepanjangan menjadi tantangan bagi Bank Capital untuk pandemic is a challenge for Bank Capital to maintain growth
tetap dapat menjaga momentum pertumbuhannya. Salah momentum. One of them is productive assets management
satunya adalah pengelolaan aset produktif yang diharapkan which is expected to be able to provide journey foundation
mampu memberikan fondasi bagi perjalanan Bank Capital di for Bank Capital in the future.
masa-masa mendatang.
Di tengah kondisi penuh tantangan tersebut, Bank Capital Amid these challenging condition, Bank Capital actually
justru memanfaatkan momentum transaksi digital melalui takes advantage of the digital transaction momentum
penguatan layanan digital perbankan yang dimilikinya. by strengthening the digital banking services. With the
Dengan orientasi pengalaman terbaik bagi nasabah, layanan orientation of the best experience for the customers, digital
digital Bank Capital menjadi jejak langkah bagi perjalanan services are the steps for future journey of Bank Capital.
Bank Capital di masa depan.
Kesinambungan Tema
Theme Continuity
2020
2019 2018
Di masa kini, teknologi informasi telah menjadi bagian dari Setelah melangkah maju menuju puncak dengan menerapkan
kehidupan sehari-hari, termasuk dalam sektor perbankan. berbagai prinsip yang penuh kehati hatian, Bank Capital
Demi menjawab tantangan industri keuangan dalam berhasil mengatasi tantangan dan kembali mencatatkan
penerapan teknologi informasi, Bank Capital juga telah kinerja positif pada 2018.
melakukan usaha menuju digitalisasi perbankan, seperti
dengan penerapan internet banking dan mobile apps. Oleh karenanya, untuk mengikuti perkembangan teknologi,
Digitalisasi perbankan yang dilakukan oleh Bank diharapkan Bank siap melakukan berbagai transformasi untuk menjadi
dapat membantu nasabah dalam mengelola keuangan, bank yang terpercaya dengan tujuan menjadi bank pilihan
juga membantu perusahaan untuk tetap relevan di lanskap guna memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah dan
industri keuangan yang penuh tantangan. meraih prestasi yang lebih baik.
At present, information technology has become a part of After stepping towards the top by implementing various
everyday life, including in the banking sector. To answer prudential principles, Bank Capital managed to overcome
the challenges of the financial industry in the application of challenges and recorded positive performance in 2018.
information technology, Bank Capital has been endeavoring
to make the most of digital banking, such as by implementing Therefore, to keep up with technological developments, the
internet banking and mobile apps. Banking digitalization Bank is ready to carry out digital transformation and become
conducted by the Bank aims at assisting customers in a trusted bank to provide the best customer experiences as
managing finances, as well as helping companies to remain well as gaining better achievements
relevant in the challenging financial industry landscape.
Sekilas tentang Bank Capital
Bank Capital at A Glance
01. 02.
03.
Table of Contents
38 Informasi Umum Dan Identitas Perusahaan
General Information And Identity Of The Company
39 Riwayat Singkat
Brief History
48 Jejak Langkah
Milestone
Pendahuluan Awal
50 Visi, Misi Dan Nilai-Nilai Perusahaan
Introduction Company Vision, Mission And Values
52 Produk Dan Jasa
Products And Services
Tema Sampul
58 Struktur Organisasi
Cover Theme Organizational Structure
59 Susunan Dan Profil Dewan Komisaris
Kesinambungan Tema Composition And Profile Of The Board Of Commissioners
114 Prinsip Dan Implementasi Tata Kelola Perusahaan 201 Kode Etik
Yang Baik Code Of Conduct
Principle And Implementation Of Good Corporate
206 Pengungkapan Penyimpangan Internal
Governance
Disclosure Of Internal Fraud
115 Penilaian Tata Kelola Perusahaan
206 Whistleblowing System
Assessment Of Corporate Governance
Whistleblowing System
121 Rencana Strategis Dan Target Di Awal Tahun 2021
208 Pembelian Kembali (Buy Back) Saham Dan/Atau
Strategic Plans And Targets In Early 2021
Obligasi Bank
122 Rapat Umum Pemegang Saham Buy Back Shares And/Or Bonds Of Bank
General Meeting Of Shareholders
209 Pemberian Dana Untuk Kegiatan Sosial Dan
143 Dewan Komisaris Kegiatan Politik, Baik Nominal Maupun
The Board Of Commissioners Penerima Dana
Donation For Social Activities And Political
148 Direksi
The Board Of Directors Activities, Whether Nominal Or Recipients
210 Transaksi Yang Mengandung Benturan
152 Kebijakan Remunerasi Dan Jenis Fasilitas Lain
Bagi Dewan Komisaris Dan Direksi Kepentingan
Remuneration Policy And Types Of Other Facilities Transactions Containing Conflict Of Interests
For The Board Of Commissioners And The Board Of 210 Akses Informasi Dan Data Bank
Directors Access To The Bank’s Information And Data
156 Informasi Kepemilikan Saham Anggota Direksi 211 Pelaksanaan Penerapan Aspek, Prinsip Dan
Serta Hubungan Keuangan Dan Hubungan Rekomendasi Tata Kelola Perusahaan Terbuka
Keluarga Anggota Direksi Dengan Anggota Tahun 2021
Direksi Lain, Anggota Dewan Komisaris Dan/Atau Aspects Implementation Of Governance Principles
Pemegang Saham Pengendali Bank And Recommendations Of Public Company In 2021
Information On Share Ownership By The Board Of
Directors Members As Well As Financial And Family
Relationships Of The Board Of Directors Members Laporan Keberlanjutan 218
With Other The Board Of Directors Members,
The Board Of Commissioners And/Or The Bank’s Sustainability Report
Controlling Shareholders
158 Komite Pendukung Dewan Komisaris
Board Of Commissioners Supporting Committees 220 Ikhtisar Kinerja Keberlanjutan
Overview Of Sustainability Performance
168 Komite Pendukung Direksi
Board Of Directors Supporting Committees 221 Strategi Keberlanjutan Bank Capital
Bank Capital Sustainability Strategy
178 Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary 224 Profil Perusahaan
Company Profile
180 Penerapan Fungsi Kepatuhan Dan Audit Intern
Implementation Of Compliance And Internal Audit 225 Tata Kelola Keberlanjutan
Functions Sustainable Governance
186 Penerapan Manajemen Risiko 228 Kinerja Ekonomi
Implementation Of Risk Management Economic Performance
190 Sistem Pengendalian Intern 228 Kinerja Lingkungan Hidup
Internal Control System Environmental Performance
194 Perkara Hukum 230 Kinerja Sosial
Legal Cases Social Performance
195 Sanksi Yang Diterima Bank
Sanction Imposed To The Bank
Laporan Keuangan 237
195 Penerapan Program Anti Pencucian Uang Dan
Pencegahan Pendanaan Terorisme Financial Statements
Application Of Anti Money Laundering And
Counter-Terrorism Financing Program
238 Laporan Keuangan 2021 (Audited)
199 Strategi Anti Fraud Financial Statements 2021 (Audited)
Anti -Raud Strategy
366 Laporan Informasi Kuantitatif 2021
Quantitative Information Report 2021
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (164.457) (58.627) (6.432) Impairment Loss Reserves
(dalam jutaan Rupiah, kecuali Laba per Saham dan Jumlah Saham yang Beredar)
(in Rp million, unless Profit per Share and Share Issued)
Rasio Kredit Terhadap Dana Pihak 60,55% 39,33% 12,35% Loan to Deposit Ratio –
Ketiga - (Non Bank LDR) (LDR Non-Bank)
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal 12,67% 18,11% 41,28% Capital Adequacy Ratio
Minimum (CAR)
Posisi Devisa Neto (PDN) 4,28% 1,29% 0,84% Net Open Foreign
Exchange Position
2021
Triwulan I Quarter I 940 372 510 7.077.990.794 3.609.775.304.940
Triwulan II Quarter II 515 374 400 7.077.990.894 2.831.196.357.600
Triwulan III Quarter III 645 316 324 7.077.991.494 2.293.269.244.056
Triwulan IV Quarter IV 356 250 266 7.078.002.482 1.882.748.660.212
2020
Triwulan I Quarter I 525 264 450 7.070.141.850 3.149.896.998.150
Triwulan II Quarter II 418 386 414 7.070.723.500 2.898.146.062.098
Triwulan III Quarter III 410 396 398 7.071.133.550 2.786.239.917.186
Triwulan IV Quarter IV 422 376 376 7.071.413.250 2.632.391.982.632
Bursa Efek
Obligasi Subordinasi
Indonesia 22 Juni 2017 11 Juli 2024
Bank Capital III Tahun 2017
250.000.000.000 Indonesia 12 idBBB-
Subordinated Bonds III June 22, 2017 July 11, 2024
Stock
Bank Capital Year 2017
Exchange
9 Maret 2021
March 9th, 2021
01
Paparan Publik Insidentil diselenggarakan
secara daring.
Incidental Public Expose by online.
20 April 2021
April 20th, 2021
02
HUT Bank Capital yang ke-32.
Bank Capital 32nd Anniversary.
25 Agustus 2021
August 25th, 2021
03
Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan, Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa dan Paparan
Publik yang diselenggarakan
di Hotel Le Meridien, Jakarta.
Annual General Meetings of
Shareholders, Extraordinary
General Meetings of Shareholders
and Public Expose at The Le Meridien
Hotel, Jakarta.
3 Desember 2021
December 3rd, 2021
04
Kegiatan Donor Darah di Menara
(Utara) Jamsostek, Lantai 9,
Borobudur Ballroom, Jl. Gatot Subroto
Kav. 38, Jakarta Selatan.
Bank Capital mendapatkan
penghargaan dari Palang Merah
Indonesia atas dukungan dan
kerjasama pada kegiatan Donor Darah
dalam menghadapi masa pandemi.
Blood Donation Activities at Menara
(Utara) Jamsostek, Lantai 9,
Borobudur Ballroom, Jl. Gatot Subroto
Kav. 38. Jakarta Selatan.
Bank Capital received award from
Indonesian Red Cross for its support
and cooperation in Blood Donation
activities in facing the pandemic.
29 Desember 2021
December 29th, 2021
05
Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa yang diselenggarakan
di Hotel Mercure, Jakarta.
The Extraordinary General Meetings
of Shareholders at The Mercure Hotel,
Jakarta.
01 02 03
Mendapatkan Predikat “Sangat Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus” Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus”
Bagus” atas Kinerja Keuangan tahun atas Kinerja Keuangan tahun 2008 dari atas Kinerja Keuangan tahun 2009 dari
2007 dari Majalah Infobank. Majalah Infobank. Majalah Infobank.
Awarded “Excellent” on the Financial Awarded “Excellent” on the Financial Awarded “Excellent” on the Financial
Performance of 2007 by Infobank Performance of 2008 by Infobank Performance of 2009 by Infobank
Magazine. Magazine. Magazine.
04 05 06
Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus” atas Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus” Mendapatkan Sertifikasi
Kinerja Keuangan tahun 2013 oleh Majalah atas Kinerja Keuangan tahun 2014 dari Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Infobank dalam ajang “Infobank Award 2014”. Majalah Infobank. dari PT SGS Indonesia.
Awarded “Excellent” on the Financial Awarded “Excellent” on the Financial Awarded Quality Management
Performance of 2013 by Infobank Magazine at Performance of 2014 by Infobank Certificate on ISO 9001:2015 by
“Infobank Award 2014”Magazine. Magazine. PT SGS Indonesia.
07 08 09
Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus” atas Mendapatkan Penghargaan sebagai Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus”
Kinerja Keuangan tahun 2016 dari Majalah salah satu “Indonesia Best Issuer 2017” atas Kinerja Keuangan tahun 2012 –
Infobank. untuk kategori Finance dari Majalah 2016 oleh Majalah Infobank dalam ajang
Warta Ekonomi, dalam ajang “Indonesia “Infobank Award 2017”.
Awarded “Excellent” on the Financial Investment Award 2017”.
Performance of 2016 by Infobank Magazine. Awarded “Excellent” on the Financial
Awarded as “Indonesia Best Issuer Performance of 2012 – 2016 by
2017” for Finance category by Warta Infobank Magazine at “Infobank Award
Ekonomi Magazine, at “Indonesia 2017”.
Investment Award 2017” Performance
of 2017 by Infobank Magazine.
13 14 15
Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus” Mendapatkan Predikat “Sangat Bagus” atas Tahun 2020, mendapatkan Piagam
atas Kinerja Keuangan tahun 2013 – Kinerja Keuangan tahun 2014 – 2018 oleh Penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan atas
2017 oleh Majalah Infobank dalam ajang Majalah Infobank dalam ajang “Infobank peran aktif dan komitmen untuk membayar
“Infobank Award 2018”. Award 2019”. iuran BPJS Ketenagakerjaan tepat bulan dan
tertib administrasi.
Awarded “Excellent” on the Financial Awarded “Excellent” on the Financial
Performance of 2013 – 2017 by Infobank Performance of 2014 – 2018 by Infobank Certificate of Merit from PBJS Ketenagakerjaan
Magazine at “Infobank Award 2018”. Magazine at “Infobank Award 2019”. for active role and commitment to paying
Employment BPJS contributions on time and
in an orderly administration which was held on
November 26, 2020.
16 17
Mendapatkan Peringkat 1 untuk kategori Mendapatkan Piagam Penghargaan dari
Perusahaan dengan Pengguna Aplikasi Palang Merah Indonesia atas dukungan
BPJSTKU Terbanyak Tahun 2021, oleh dan kerjasama pada Kegiatan Donor Darah
BPJS Ketenagakerjaan. dalam Menghadapi Masa Pandemi yang
dilaksanakan pada tanggal 3 Desember 2021.
Rank 1 for the category of Companies
with the Most BPJSTKU Application users Certificate of Merit from the Indonesian Red
in 2021, by Employment BPJS. Cross for support and cooperation in Blood
Donation Activities in facing the Pandemic
which was held on December 3, 2021.
Pemegang Saham dan seluruh Pemangku Kepentingan Dear All Shareholders and Stakeholders,
yang terhormat,
Sebagai pelaku usaha perbankan di Indonesia, PT Bank Capital As part of business players in Indonesia, PT Bank Capital
Indonesia Tbk berperan dalam penguatan perekonomian Indonesia Tbk also takes role in strengthening Indonesian
Indonesia, khususnya di sektor perbankan yang mengalami economy, especially in the banking sector which was
tekanan di tahun sebelumnya akibat pandemi COVID-19. experiencing high pressure in the previous year due to
Untuk itu, izinkan Dewan Komisaris menyampaikan laporan COVID-19 pandemic. Therefore, please kindly allow the
singkat terkait fungsi pengawasan dalam laporan tahunan Board of Commissioners to submit a brief report regarding
Bank tahun 2021 ini; sekaligus sebagai bagian dari pelaporan supervisory function in the Bank’s annual report 2021, as well
pengawasan atas kinerja Bank di sepanjang tahun 2021. as part of the supervisory report on the Bank performance
throughout 2021.
Tahun 2021, Belajar dari Peristiwa Besar di Tahun 2020 2021, Learn from Big Events in 2020
Situasi dan kondisi tahun 2021 tak lepas dari persoalan The 2021 situation and conditions were inseparable part
pandemi COVID-19 yang menyandera kehidupan sosial of the COVID-19 pandemic issues which impacted social
dan perekonomian di sepanjang tahun 2020. Pertumbuhan and economic life during 2020. Negative economic growth
negatif perekonomian di banyak negara menjadi bukti in many countries was evidence of the world economic
adanya stagnasi perekonomian dunia. Kebijakan lockdown stagnation. Lockdown policies by various countries have led
oleh berbagai negara menyebabkan adanya penurunan to a decrease of trade transactions amongst countries.
transaksi perdagangan antar negara.
Meskipun demikian, tahun 2021 dipenuhi dengan optimisme However, year 2021 is filled with high optimism, mainly
yang tinggi, yang terutama ditopang oleh masifnya program supported by massive mass vaccination program which is
vaksinasi massal yang diharapkan dapat mendorong expected to encourage people’s mobility to return to a new
mobilitas masyarakat untuk dapat kembali normal. Namun, normal. However, the emergence of new Delta variant in mid-
kemunculan varian baru Delta di pertengahan tahun 2021 2021 has raised uncertainty. In the midst of the pressured
kembali mencuatkan ketidakpastian. Di tengah tekanan condition, data quoted from Central Statistics Agency (BPS),
situasi tersebut, mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesian economy for 2021 recorded significant growth
perekonomian Indonesia di sepanjang tahun 2021 justru of 3.69%, which was better than 2020 by which Indonesia
berhasil tumbuh 3,69%, jauh membaik dari tahun 2020 di recorded negative economic growth of 2.07%.
mana Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi defisit
2,07%.
Di sepanjang tahun 2021 industri perbankan nasional Throughout 2021, national banking industry indicated
menunjukkan penguatan yang berarti. Penyaluran kredit significant improvements. Loan disbursement began to move
mulai bergerak positif sejalan dengan mulai pulihnya kegiatan positively in line with the recovery of economic activities and
perekonomian dan keyakinan pelaku usaha akan kondisi business confidence. This is inseparable from the regulator
perekonomian. Hal ini tak lepas dari komitmen regulator commitment to maintaining banking stability through policy
untuk dapat menjaga stabilitas perbankan melalui kebijakan of extending relaxation period for credit restructuring by
perpanjangan masa relaksasi restrukturisasi kredit oleh Financial Services Authority (FSA).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Di sisi lain, kebijakan pembatasan sosial sebagai langkah dan On the other hand, social restriction policy as one proactive
upaya Pemerintah Indonesia untuk menekan penyebaran step and efforts by Indonesian Government to minimize the
COVID-19 menyebabkan aktivitas sosial masyarakat spread out of COVID-19 caused shifting and adjustment
mengalami penyesuaian. Melalui kebijakan pembatasan in social activities of the community. Through the policy of
kegiatan sosial dan himbauan untuk beraktivitas dari rumah, limiting social activities and guidance regarding activities
masyarakat didorong untuk berkegiatan melalui pemanfaatan from home, the public is encouraged to engage in activities
teknologi informasi dan digital, termasuk transaksi keuangan through the information and digital technology, including
dengan memanfaatkan layanan digital banking. financial transactions by utilizing digital banking services.
Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi Bank Supervision of Strategy Implementation of the Bank
Pengawasan atas kebijakan strategis Bank yang dilakukan The supervision on the Bank’s strategic policies by the
Direksi dilakukan melalui pemantauan atas pelaksanaan Board of Directors is carried out through monitoring the
Rencana Bisnis Bank (RBB). Rencana Bisnis ini disusun implementation of Business Plan (RBB). The Business
dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dan Plan had been prepared with prudential principles and the
penerapan manajemen risiko dengan cakupan yang implementation of risk management with a comprehensive
komprehensif sesuai yang diatur dalam Peraturan Otoritas scope as regulated in the Financial Services Authority (FSA)’
Jasa Keuangan (OJK) tentang RBB. Pelaksanaan pengawasan Regulation on RBB. RBB supervision is carried out through
RBB dilakukan melalui keterlibatan Dewan Komisaris untuk the Board of Commissioners involvement to provide direction
memberikan arahan dan masukan terhadap penyusunan RBB and advisory on RBB preparation to the Board of Directors
kepada Direksi melalui mekanisme Rapat Direksi dan Dewan through the Meeting mechanism of the Board of Directors
Komisaris. Selain itu, Rapat Direksi dan Dewan Komisaris with the Board of Commissioners. In addition, Meeting of
merupakan bentuk koordinasi antara Dewan Komisaris the Board of Directors with the Board of Commissioners
dan Direksi terkait kinerja Bank, pelaksanaan operasional, is manifestation of coordination between the Board of
tantangan, peluang serta isu-isu strategis di Bank. Masukan Commissioners and the Board of Directors regarding the
dan catatan dari Dewan Komisaris kepada Direksi dituangkan Bank performance, operational implementation, challenges,
dalam risalah rapat yang didokumentasikan oleh Bank. opportunities and strategic issues in the Bank. Advisory and
notes from the Board of Commissioners to the Board of
Directors are stated in the minutes of meetings which are
documented by the Bank.
Dewan Komisaris memiliki 2 (dua) bentuk rapat, yaitu rapat The Board of Commissioners has 2 (two) forms of meetings,
internal Dewan Komisaris, dan rapat dengan mengundang namely internal meetings of the Board of Commissioners,
Direksi. Di sepanjang tahun 2021, Dewan Komisaris and meetings with the Board of Directors. During 2021, the
melakukan 4 (empat) kali rapat internal dan 12 kali rapat Board of Commissioners held 4 (four) internal meetings and
bersama Direksi. 12 meetings with the Board of Directors.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pengawasan As accountability manifestation for the supervision of strategic
kebijakan strategis yang dilakukan oleh Dewan Komisaris, policies carried out by the Board of Commissioners, every
maka setiap semester Dewan Komisaris menyusun Laporan semester the Board of Commissioners prepared Business Plan
Pengawasan Rencana Bisnis yang disampaikan kepada OJK. Supervision Report which is to be submitted to FSA.
Adanya penyesuaian kebijakan strategis untuk The adjustment of strategic policy to develop the Bank
mengembangkan bisnis Bank di sektor ritel tentu menjadi business in the retail sector is certainly an important note to
catatan penting untuk dapat menjaga momentum be able to maintain growth momentum amid the challenging
pertumbuhan di tengah kondisi yang masih diliputi tantangan. conditions. Workout as well as collaboration with various
Penjajakan dan kerja sama dengan berbagai pihak yang telah parties that have been initiated in 2021 would be a positive
diinisiasi di tahun 2021 akan menjadi langkah positif bagi step for the Bank’s business development in the following
perkembangan bisnis Bank di tahun-tahun berikutnya. years.
Meskipun terjadi penurunan pada pendapatan bunga serta Despite the decline in interest income and net income that
laba bersih yang tak lepas dari penurunan kredit yang were inseparable from the decline in loans disbursed, the
disalurkan, Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas Board of Commissioners appreciates the commitment of
komitmen Direksi untuk terus menjaga operasional Bank the Board of Directors in maintaining the Bank operations
sesuai dengan harapan, yang terlihat dari pertumbuhan in line with expectations as reflected from the growth of the
DPK Bank serta kualitas aset yang baik. Di samping itu, Bank’s Third Party Funds and good asset quality. Moreover,
pengembangan layanan digital banking yang terus dilakukan the continuous development of digital banking services is
menjadi kunci bagi pertumbuhan bisnis Bank di masa the key to the Bank’s business growth in the future. With the
mendatang. Dengan meningkatnya transaksi keuangan increase in financial transaction through digital banking as
melalui digital banking, penguatan layanan digital banking well as the strengthening of digital banking services would
yang dilakukan Bank tentu akan memberikan nilai tambah certainly provide added values for the customers, and would
bagi nasabah, serta akan menciptakan nilai tambah bagi create fee-based income.
pendapatan dari fee based.
Laporan World Economic Outlook (WEO) dari International The World Economic Outlook (WEO) report from
Monetary Fund (IMF) edisi Januari 2022 memaparkan International Monetary Fund (IMF) January 2022 Edition
perekonomian global diprediksi mengalami moderasi ke explained that global economic growth is predicted
level 4,4% di 2022 atau turun dari tahun 2021 sebesar moderately to a level of 4.4% in 2022, decreased from 5.9%
5,9%. Adanya krisis energi, pertumbuhan ekonomi antar in 2021. The impact of energy crisis, differential economic
kawasan yang tidak merata, serta kebijakan tapering off dari growth among regions, as well as tapering off policy from
Bank Sentral Amerika, patut menjadi perhatian yang akan Central Bank of America, should be monitored regarding
memberikan dampak terhadap perekonomian global di their impacts on global economy in 2022.
tahun 2022.
Di tengah optimisme yang penuh kehati-hatian tersebut, Amid the prudent optimism, Bank Capital also facing highly
Bank Capital harus menghadapi persaingan dalam industri competition in the national banking industry which keep
perbankan nasional yang terus mengalami eskalasi. escalating. Meanwhile, the commitment to making the
Sementara itu, komitmen untuk menjadikan Bank Capital Bank’s competitiveness and sound performance makes the
sebagai bank yang kompetitif dan sehat mendorong Bank Bank to keep transforming by developing digital services.
Capital untuk terus bertransformasi dengan melakukan
pengembangan pada layanan digital.
Dewan Komisaris menyambut baik proyeksi kinerja The Board of Commissioners acknowledged the Bank
Bank yang telah disusun oleh Direksi. Penyesuaian performance projections prepared by the Board of Directors.
kebijakan strategis terkait bisnis Bank di sektor ritel Strategic policy adjustments related to the Bank business in
akan terus diperkuat di tahun 2022, khususnya the retail sector will continue to be strengthened in 2022,
melalui penjajakan dan kerja sama Bank dengan particularly through assessments and collaboration with
berbagai pihak untuk dapat menyukseskan kebijakan various parties to ensure the success of these strategic
strategis tersebut. Hal ini tentunya akan memperkuat faktor policies. It for sure will strengthen fundamental factors for
fundamental bagi pertumbuhan Bank Capital. the growth of Bank Capital.
Melalui fungsi pengawasan yang telah dijalankan, Dewan Throughout the implemented supervisory functions, the
Komisaris memandang bahwa manajemen Bank telah Board of Commissioners views that the Bank management
senantiasa berupaya memenuhi seluruh ketentuan peraturan has always tried to comply with all applicable laws and
dan perundang-undangan yang berlaku; baik kepatuhan regulations; both compliance with regulations that generally
terhadap ketentuan yang umum berlaku bagi penanaman apply to investment in Indonesia, regulations in the banking
modal di Indonesia, ketentuan di sektor perbankan, serta sector, as well as provisions related to capital market and
ketentuan terkait pasar modal dan perusahaan terbuka. public company.
Kunci utama dari pelaksanaan prinsip GCG perbankan The main key to implementing banking GCG principles
adalah pengelolaan risiko di hulu sebagai early warning were risk management upstream as an early warning
system, membentuk dan menjalankan kesadaran risiko system, establishing and implementing awareness of the
operasional Bank dan pengelolaan keuangan, serta proses Bank operational risks and financial management, as well
atau tahapan audit di hilir; baik audit secara internal maupun as downstream audit processes both internal audit and
audit independen yang dilakukan oleh Akuntan Publik. independent audit by Public Accountants. The existence
Keberadaan Komite Pemantau Risiko di bawah Dewan of the Risk Monitoring Committee under the Board of
Komisaris serta Komite Manajemen Risiko di bawah Direksi Commissioners and the Risk Management Committee
telah menunjukkan keseriusan Bank dalam pengelolaan under the Board of Directors has signified the Bank focus in
risiko yang berimbang. Pada tingkat audit, Komite Audit di managing the balanced risk. At audit level, Audit Committee
bawah Dewan Komisaris dan Audit Internal di bawah Direksi under the Board of Commissioners and Internal Audit under
membentuk komposisi pengelolaan pengendalian internal the Board of Directors established good composition of
dan audit yang baik, yang dibarengi dengan audit independen internal control and audit management, accompanied by
atas laporan keuangan Bank oleh Akuntan Publik. independent audit of the Bank’s financial statement by
Public Accountant.
Di samping itu, dukungan dari Komite Nominasi dan In addition, the support from the Nomination and
Remunerasi serta Komite Tata Kelola Terintegrasi memberikan Remuneration Committee and the Integrated Governance
masukan yang sangat berharga bagi Dewan Komisaris dalam Committee provides valuable input for the Board of
menjalankan fungsi pengawasan. Dewan Komisaris secara Commissioners in carrying out its supervisory function. The
konsisten melaksanakan pengawasan terhadap strategi Board of Commissioners consistently supervises the Bank’s
Bank sejak rencana dan strategi bisnis disusun hingga proses strategy since the planning stages and business strategies
implementasi program-program untuk mencapai kinerja are prepared to the process of implementing programs to
yang diharapkan. achieve the expected performance.
juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh karyawan Bank also expresses highly appreciation to all Bank Capital’s
Capital yang telah memberikan kontribusinya secara optimal. personnel for the extra miles and optimum contributions. The
Dewan Komisaris sungguh berharap, perjalanan tahun 2021 Board of Commissioners sincerely expects that the journey
menjadi cerminan bagi seluruh Insan Bank Capital untuk in 2021 would be reflection for all the Bank’s personnel to
dapat terus membawa Bank menuju pertumbuhan yang keep moving towards better growth.
lebih baik.
Danny Nugroho
Komisaris Utama
President Commissioner
Laporan Direksi
Report from the Board of Directors
Pemegang Saham dan seluruh Pemangku Dear Esteemed Shareholders and Stakeholders,
Kepentingan yang terhormat,
Mewakili Direksi dan seluruh jajaran PT Bank Capital On behalf of the Board of Directors and management of
Indonesia Tbk, izinkan saya menyampaikan laporan kinerja PT Bank Capital Indonesia Tbk, please kindly allow me
Bank untuk tahun buku 2021. Pencapaian kinerja di tahun to present Bank’s performance report for 2021 financial
2021, khususnya di tengah situasi penuh ketidakpastian year amid uncertain condition that still continue after the
yang masih berlanjut setelah di tahun 2020 dunia dilanda world was facing Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), patut pandemic since 2020, which deserve to be appreciatted to
menjadi apresiasi bagi kita semua, dalam keseluruhan all of us given the overall Bank achievement.
pencapaian Bank.
Sejalan dengan perkembangan perekonomian Indonesia In line with Indonesian economy development that is
yang mulai menunjukkan pemulihan serta masifnya program starting to signify recovery and the massive community
vaksinasi masyarakat menciptakan optimisme tersendiri vaccination program which resulted optimism driving the
yang mendorong mulai bangkitnya kegiatan perekonomian, start of economic activity, despite the emergence of new
meskipun, di sisi lain munculnya varian baru Delta di Delta variant in mid-2021 and the Omicron variant at the
pertengahan tahun 2021 serta varian Omicron di akhir tahun end of 2021 which re-increased the tension of uncertainty
2021 kembali meningkatkan tensi ketidakpastian, yang impacted the conservatism of public in their consumption
berdampak pada kehati-hatian masyarakat dalam melakukan and decision to keep their excess funds in various banking
konsumsi dan memilih untuk tetap menyimpan dananya instruments. Downward trend in interest rates supported
pada berbagai instrumen perbankan. Trend penurunan suku by monetary policy, ample liquidity and improved risk
bunga yang didukung oleh kebijakan moneter, likuiditas yang perceptions have contributed to the economic recovery.
longgar dan persepsi risiko yang membaik turut mambantu
pemulihan ekonomi.
Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), di Based on data released by Central Statistics Agency (BPS),
sepanjang tahun 2021 perekonomian Indonesia mengalami Indonesian economy grew by 3.69% in 2021, far above 2020
pertumbuhan sebesar 3,69%, jauh di atas perekonomian Indonesian economy in 2020 which was deficit of 2.07%.
Indonesia di tahun 2020 yang mengalami defisit 2,07%. Inflation was maintained at 1.50% and the exchange rate was
Inflasi tetap terjaga pada 1,50% dan nilai tukar stabil di stable at around Rp14,250 per US Dollar at the end of 2021.
kisaran Rp14.250 per Dolar AS pada akhir tahun 2021. Total Total bank credit grew positively at 3.5% in 2021, higher
kredit perbankan tumbuh positif 3,5% pada tahun 2021, than -2.4% in 2020. Loan strengthening was accompanied by
lebih tinggi dibandingkan tahun 2020 sebesar negatif 2,4%. credit quality or Non Performing Loans (NPL) in the banking
Penguatan kredit diiringi dengan kualitas kredit atau Non sector in 2021 which decreased to 3.00% from 3.06% in
Performing Loan (NPL) sektor perbankan di tahun 2021 yang 2020, and the overall Capital Adequacy Ratio (CAR) of the
mengalami penurunan menjadi 3,00% dari 3,06% di tahun banking industry was sound enough at 24.5% level.
2020, dan keseluruhan rasio kecukupan modal atau Capital
Adequacy Ratio (CAR) industri perbankan cukup sehat pada
level 24,5%.
Kebijakan Strategis Bank dan Pencapaian Tahun 2021 Bank Strategic Policy and Achievement in 2021
Di tahun 2021, Bank memiliki rencana besar untuk memasuki Duing 2021, the Bank has strategic plan to tap into banking
bisnis perbankan pada sektor ritel, khususnya dengan business in the retail sector, particularly by extending loan to
penyaluran kredit kepada para purnakarya, yaitu pinjaman retirees, both paid through TASPEN and ASABRI. This policy
yang diberikan kepada pensiunan, baik yang dibayarkan was also taken as step to support economic growth of the
melalui TASPEN maupun ASABRI. Kebijakan ini diambil society, specifically productive loant extended to retirees.
sebagai langkah mendukung pertumbuhan perekonomian
masyarakat khususnya kredit produktif yang disalurkan
kepada para pensiunan.
Namun, dengan kondisi pandemi COVID-19 yang masih However, while COVID-19 pandemic still ongoing in 2021,
berlangsung di tahun 2021, rencana ini mendapatkan this plan was facing intense challenges. Apart from challenges
tantangan yang cukup besar. Di samping tantangan atas of data collection for pensioners amid the outbreak of the
pendataan pensiunan di tengah merebaknya kembali second wave of COVID-19 pandemic in 2021, the Bank
pandemi COVID-19 gelombang ke-2 di tahun 2021, Bank faces challenge of being able to select insurance scheme
mendapatkan tantangan untuk dapat menentukan asuransi and rates that would determine competitive financing and
dan tarif yang menentukan pembiayaan yang kompetitif dan are able to provide added values for both Bank Capital and
mampu memberikan nilai tambah baik bagi Bank Capital retirees.
maupun bagi para pensiunan.
Untuk dapat menjaga momentum pertumbuhan dalam To be able to maintain growth momentum in facing these
menghadapi tantangan tersebut, Bank melakukan challenges, the Bank developed loan distribution target, from
pengembangan atas target penyaluran kredit, dari previously being targeted only at retirees then provided also
sebelumnya yang ditargetkan hanya kepada para pensiunan to civil servants those who are going to retire. To expand the
menjadi kepada para pegawai negeri yang akan pensiun. coverage to the retirees, the Bank seeks cooperation with
Untuk memperluas jangkauan kepada para pensiunan, Bank PT Pos Indonesia (Persero) which operates post offices in
mengupayakan kerja sama dengan PT Pos Indonesia (Persero) various Indonesia regions. This breakthrough is expected to
yang mengoperasikan kantor pos di berbagai wilayah di strengthen business of Bank Capital, both in encouraging
Indonesia. Terobosan ini diharapkan mampu memperkuat productive lending and increasing Third Party Funds (TPF)
bisnis Bank Capital, baik dalam mendorong penyaluran through managing pension funds payment.
kredit produktif maupun meningkatkan Dana Pihak Ketiga
(DPK) melalui pengelolaan pembayaran dana pensiun.
Untuk tetap menjaga kelangsungan Bank di tengah To maintain the Bank sustainability amid the ongoing
pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, Bank Capital COVID-19 pandemic, Bank Capital encouraged various
mendorong berbagai upaya dalam menjaga kualitas asetnya. efforts to maintain assets quality. Although the regulator has
Meskipun regulator telah mendorong dan memperpanjang provided support and extended policies related to relaxation
kebijakan terkait relaksasi restrukturisasi kredit, Bank juga of credit restructuring, the Bank also continues to maintain
terus berupaya untuk menjaga aset produktifnya agar productive assets in order to be able to support future
mampu menopang pertumbuhan di masa-masa mendatang, growth, by extending loan workout for the specially mapped
dengan melakukan penagihan kredit kepada debitur yang debtors to have a fairly good recovery and have the ability
telah dipetakan mengalami pemulihan yang cukup baik dan to repay. This efforts result in Non-Performing Loan (NPL) of
memiliki kemampuan bayar. Alhasil, Non Performing Loan Bank in 2021 was zero.
(NPL) atau Rasio Kredit Bermasalah Bank Capital di tahun
2021 nihil.
Pengembangan Bank Capital di tahun 2021 lebih ditekankan Bank Capital development during 2021 focuses more on
pada layanan digital banking yang terus dikembangkan dalam digital banking services whilst keep developing to provide the
rangka memberikan layanan terbaik bagi nasabah. Berbagai best services for the customers. Various advantages of digital
keunggulan platform digital banking yang dikembangkan Bank banking platform developed by the Bank are added values
menjadi sebuah nilai tambah bagi Bank untuk dapat bersaing for the Bank to be able to compete in tightly competitive
dalam industri perbankan yang semakin kompetitif, yang banking industry, which in result would increase fee-based
pada akhirnya akan memberikan dorongan bagi peningkatan income. Changes in people’s behavior that are getting closer
pendapatan fee based. Perubahan pola perilaku masyarakat to digital platforms due to restrictions on activities in public
yang semakin lekat dengan digital platform akibat pembatasan spaces resulting good growth potential for digital banking
kegiatan di ruang publik menciptakan potensi pertumbuhan services in the future.
yang cukup baik bagi digital banking di masa depan.
Hal ini sejalan dengan keinginan Bank Indonesia yang terus This is in line with Bank Indonesia policy to continue
memperluas digitalisasi sistem pembayaran yang dapat expanding payment system digitization that may accelerate
mempercepat integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan. integration of economic and financial ecosystem. Digital
Pertumbuhan digital diharapkan dapat mendorong ekonomi growth is expected to driving inclusive financial economy
keuangan inklusif dan pertumbuhan ekonomi. and economic growth.
Pandemi COVID-19 yang menciptakan tensi ketidakpastian COVID-19 pandemic which creates tensions of uncertainty
memberikan dampak luar biasa terhadap berbagai sektor. tremendously impacted various sectors. 2021 situation
Situasi di tahun 2021 yang belum lepas dari pandemi which is inseparable from the COVID-19 pandemic, has
COVID-19 membuat Bank harus melakukan penyesuaian forced the Bank to make strategic policy adjustments to
kebijakan strategis untuk dapat terus menjaga momentum be able to continue to maintain its growth momentum. The
pertumbuhannya. Bank telah menyiapkan sejumlah langkah Bank has prepared several systematic steps so that this
sistematis agar penyesuaian strategi ini dapat berjalan strategy adjustment can run well in the coming years.
dengan baik di tahun mendatang.
Bank telah melakukan penjajakan kerja sama dengan berbagai The Bank has explored partnerships with various parties to be
pihak untuk dapat menyukseskan kebijakan strategis terkait able to succeed in implementing strategic policies related to
target kredit purnakarya sebagaimana telah dicanangkan retirement loan target for 2021. It is expected by the middle
di tahun 2021. Diharapkan pada tengah tahun 2022 kerja of 2022 this cooperation will be realized, which will provide
sama ini telah terwujud, yang akan memberikan fondasi bagi the Bank foundation to be able to identify comprehensively
Bank untuk dapat melakukan identifikasi secara menyeluruh on the pension program management is right on target and is
atas pengelolaan program pensiun tepat sasaran dan mampu able to support the Bank growth, both growth in productive
menopang pertumbuhan Bank, baik pertumbuhan pada credit distribution at retirement, as well as other financing in
penyaluran kredit produktif pada purnakarya, maupun several priority sectors to support economic growth.
pembiayaan lainnya pada beberapa sektor prioritas untuk
mendukung pertumbuhan ekonomi.
Salah satu agenda besar dalam penguatan organisasi Bank One of great agendas in strengthening the Bank organization
adalah penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau is the implementation of Good Corporate Governance (GCG).
Good Corporate Governance (GCG). Menyandang status As a public company, Bank Capital is required to conduct
sebagai perusahaan terbuka, Bank Capital diwajibkan business management complied with the applicable laws
untuk melaksanakan pengelolaan bisnis dengan kepatuhan and regulations. GCG principles implementation is mainly
terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. based on 5 (five) basic principles, namely transparency,
Penerapan prinsip GCG ini terutama didasarkan pada accountability, responsibility, independence, and fairness.
5 (lima) prinsip dasar, yaitu transparansi, akuntabilitas,
responsibilitas, independensi, dan kewajaran.
Manajemen telah mengupayakan untuk melaksanakan Management has conducted every efforts to implement
seluruh prinsip GCG yang dituangkan dalam skema organisasi all GCG principles as outlined in organizational schemes
dan perangkat kebijakan, maupun berbagai program dan and policy instruments, as well as various programs and
kegiatan. Pada perangkat kebijakan, Direksi bersama-sama activities. With regard to the policy, the Board of Directors
dengan Dewan Komisaris menyusun berbagai pedoman dan together with the Board of Commissioners formulated
peraturan yang dapat memberikan batasan tanggung jawab various guidelines and regulations that can limiting each
pada setiap organ tata kelola. Batasan ini menjadi penting governance organ responsibilities which is important to
agar pola hubungan antar organ dapat terjalin dengan establish relationship structure between organs that is
harmonis, dan mampu mendukung pencapaian visi dan misi harmonious and able to support achievement in supporting
yang telah ditetapkan. Selain itu, Bank juga menggelar Rapat vision and mission. Furthermore, the Bank also conducted
Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagai forum bagi seluruh General Meeting of Shareholders (GMS) as a forum for all
pemegang saham untuk menentukan beberapa kebijakan shareholders to determine strategic policies for the Bank’s
strategis terbatas bagi kelangsungan Bank. sustainability.
Keberadaan berbagai organ pendukung seperti Sekretaris Various supporting organs such as Corporate Secretary,
Perusahaan, Audit Internal, dan fungsi Manajemen Risiko, Internal Audit, and Risk Management is supported by a set
ditopang oleh perangkat kebijakan sebagai proses dan of policies as GCG process and mechanism applicable within
mekanisme GCG yang diberlakukan di lingkup Bank. the Bank. The management periodically reviews and updates
Secara periodik manajemen melakukan tinjauan dan the existing policy in order to keep relevance both to the
kekinian atas perangkat kebijakan yang dimiliki, agar development of the Bank, the development of applicable
terus memiliki relevansinya baik terhadap perkembangan regulations, as well as the growth of Indonesian banking
Bank, perkembangan regulasi yang diberlakukan, maupun industry.
pertumbuhan industri perbankan di Indonesia.
Secara khusus manajemen menekankan tentang integritas In particular, the management emphasizes the integrity as
sebagai kunci utama penerapan prinsip dan praktik GCG, the main key to implementing GCG principles and practices,
khususnya dari seluruh insan Bank Capital. Manajemen especially for all Bank Capital personnel. The Management
memiliki komitmen yang tinggi untuk terus membudayakan has high commitment to continue to cultivate integrity as
integritas sebagai bagian yang tak terpisahkan dari an inseparable part of developing HR competencies and
pengembangan kompetensi dan kapasitas SDM. Hanya capacities. Only with integrity, the Bank organization will be
dengan integritas, organisasi Bank akan dapat mendukung able to support the achievement of the established goals.
pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Bank Capital menargetkan untuk mencapai Visi Keuangan Bank Capital aim to achieve Sustainable Finance Vision by
Berkelanjutan pada tahun 2025 dengan mempertimbangkan 2025 by considering several factors that may be faced, both
sejumlah faktor yang mungkin dihadapi, baik itu faktor external and internal factors such as financial conditions,
eksternal dan faktor internal seperti kondisi keuangan, technical capacity, and organizational capacity. The
kapasitas teknis, dan kapasitas organisasi. Adapun Tujuan objective of Bank Capital Sustainability Action Plan is to
Rencana Aksi Keberlanjutan Bank Capital, adalah menjadi become a sustainable, sound and reliable Retail Bank, which
Bank Retail yang berkelanjutan, sehat dan terpercaya, yang is supporting economic and social welfare development for
mewujudkan pembangunan untuk kesejahteraan ekonomi all people, whilst protecting and managing the environment.
dan sosial kepada seluruh rakyat, sekaligus melindungi dan
mengelola lingkungan.
Kepada seluruh karyawan Insan Bank Capital, izinkan To all Bank Capital employees, please kindly allow the Board
Direksi menyampaikan apresiasi atas segala upaya yang of Directors to express appreciation for all undertaken
telah dilakukan. Semoga pencapaian di tahun 2021 dapat efforts. Hopefully 2021 achievement can create optimism
menjadi optimisme bagi Bank Capital untuk dapat semakin for Bank Capital to be able to further optimize potential and
mengoptimalkan potensinya dan meraih kinerja terbaiknya achieving the best performance in the future.
di masa yang akan datang.
Surat Pernyataan Anggota Direksi Dan Anggota The Board of Directors and the Board of
Dewan Komisaris Tentang Tanggung Jawab Atas Commissioners’ Statement of Responsibility for the
Laporan Tahunan 2021 PT Bank Capital Indonesia Tbk 2021 Annual Report of PT Bank Capital Indonesia Tbk
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa We, the undersigned, hereby declare that all information in
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bank Capital the Annual Report of PT Bank Capital Indonesia Tbk for year
Indonesia Tbk tahun 2021 telah dimuat secara lengkap 2021 has been fully contained and take full responsibility
dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan toward the correctness of contents in the Annual Report of
Tahunan Bank. the Company.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is hereby made in all truthfulness.
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISIONERS
Danny Nugroho
Komisaris Utama
President Commissioner
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Riwayat Singkat
Brief History
Sekilas Mengenai PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk at a Glance
PT Bank Capital Indonesia Tbk (yang selanjutnya disebut PT Bank Capital Indonesia Tbk (which then reffered to as
sebagai “Bank” atau “Perseroan”) adalah suatu Perseroan the “Bank” or the “Company”) is a limited liability company
Terbatas yang didirikan berdasarkan hukum dan peraturan established based on laws and regulations of the Republic
perundang-undangan Republik Indonesia. Lahir pertama of Indonesia. Founded with the name of PT Bank Credit
kali dengan nama PT Bank Credit Lyonnais Indonesia, Lyonnais Indonesia domiciled in Jakarta based on Deed of
yang berkedudukan di Jakarta berdasarkan Akta Pendirian Incorporation No. 139 dated April 20, 1989, later amended
No. 139 tanggal 20 April 1989, kemudian diubah dengan by Deed of Amendment No. 58 dated May 3, 1989. Both
Akta Perubahan No. 58 tanggal 3 Mei 1989. Keduanya were made before Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Notary in
dibuat di hadapan Nyonya Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Jakarta. The Bank establishment also obtained approval from
Notaris di Jakarta yang telah mendapat persetujuan dari the Minister of Finance of the Republic of Indonesia No.
Menteri Keuangan Republik Indonesia di bawah No. S-075/ S-075/MK.13/1989 dated January 16, 1989, and ratified by
MK.13/1989 tanggal 16 Januari 1989 dan telah dapat Minister of Justice of the Republic of Indonesia No. C2-4773
pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia di HT.01.01 TH.89 dated May 27, 1989, and was registered in
bawah No. C2-4773 HT.01.01 TH.89 tanggal 27 Mei 1989 the Registrar Office of South Jakarta District Court No. 775/
dan telah didaftarkan di Kantor Panitera Pengadilan Negeri Not/1989/PN.JKT.SEL and No. 776/Not/1989/PN.JKT.
Jakarta Selatan di bawah No. 775/Not/1989/PN.JKT.SEL SEL, both of which were dated September 16, 1989, and
dan No. 776/Not/1989/PN.JKT.SEL keduanya tertanggal 16 was announced in the Official Gazette of the Republic of
September 1989 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Indonesia No. 45 dated June 5, 1990, Supplement to Official
Republik Indonesia No. 45 tanggal 5 Juni 1990, Tambahan Gazette No. 1995.
Berita Negara No. 1995.
Nama Bank Capital kemudian berubah menjadi “PT Bank The name Bank Capital was later changed to “PT
Capital Indonesia” berdasarkan Akta Keputusan Pernyataan Bank Capital Indonesia” based on Deed of Meeting
Keputusan Rapat No. 1 tanggal 1 September 2004, dibuat Resolution Statement No. 1 dated September 1, 2004,
di hadapan Sri Hasmiyarti, SH, Notaris di Jakarta yang made before Sri Hasmiyarti, SH, Notary in Jakarta,
telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman approved by the Minister of Law and Human Rights of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia di bawah No. the Republic of Indonesia under No. C-24209 HT.01.04.
C-24209 HT.01.04.TH.2004 tanggal 29 September 2004 TH.2004 dated September 29, 2004 and Receipt of Report
dan Penerimaan Laporan No. C-25350 HT.01.04.TH.2004 No. C-25350 HT.01.04.TH.2004 dated October 11, 2004 and
tanggal 11 Oktober 2004 dan telah diumumkan dalam has been announced in Tempo daily newspaper on October
surat kabar harian Tempo tanggal 27 Oktober 2004. Atas 27, 2004. Name change of the Bank had been announced
perubahan nama Bank tersebut telah diumumkan dalam in the Official Gazette of the Republic of Indonesia No. 101
Berita Negara Republik Indonesia No. 101 tanggal 17 dated December 17, 2004, Supplement to Official Gazette
Desember 2004, Tambahan Berita Negara No. 12246. No. 12246.
Sehubungan dengan Penawaran Umum, status dan nama Associated with the Public Offering, the Bank’s status
Bank Capital diubah menjadi “PT Bank Capital Indonesia and name was changed from Bank Capital to “PT Bank
Tbk” berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Capital Indonesia Tbk” in line with resolution of the Bank’s
Luar Biasa Bank tanggal 13 Juli 2007 sebagaimana termasuk Extraordinary General Meeting of Shareholders on July
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 60 tanggal 17 13, 2007 as included in the Deed of Meeting Resolution
Juli 2007, yang dibuat di hadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris Statement No. Meeting. 60 dated July 17, 2007, made
di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan dari Menteri before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in Jakarta, approved by
Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia No. W7-07975 Indonesian Minister of Law and Human Rights No. W7-
HT.01.04-TH.2007 tanggal 17 Juli 2007 dan Penerimaan 07975 HT.01.04-TH.2007 dated July 17, 2007 and Receipt
Laporan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia of Reports from the Minister of Law and Human Rights of
Republik Indonesia dibawah No. W7-HT.01-04-11324 the Republic of Indonesia under No. W7-HT.01-04-11324
tanggal 31 Juli 2007 dan diumumkan dalam Berita Negara dated July 31, 2007 and announced in the Official Gazette
Republik Indonesia No. 8 tanggal 25 Januari 2008, Tambahan of the Republic of Indonesia No. 8 dated January 25, 2008,
Berita Negara No. 821. Supplement to Official Gazette No. 821.
Pada tahun 2007, Anggaran Dasar Bank diubah sehubungan In 2007, the Bank’s Articles of Association were amended
dengan peningkatan modal dasar dan penyesuaian in connection with an increase in authorized capital and
dengan Undang-Undang (UU) No. 40 tahun 2007 tentang adjustments to Law No. 40 of 2007 concerning Limited
Perseroan Terbatas dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Liability Company and Capital Market and Financial Institution
Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. IX.J.I. Supervisory Agency Regulation (Bapepam-LK) No. IX.J.I.
berdasarkan Akta Notaris No. 25 tanggal 6 Juni 2008 yang based on Notarial Deed No. 25 dated June 6, 2008 made
dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. before Fathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. The amendment
Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah disahkan oleh to the Articles of Association was approved by the Minister
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-65110.AH.01.02. on Decree No. AHU-65110.AH.01.02. TH.2008 dated
TH.2008 tanggal 18 September 2008 dan diumumkan dalam September 18, 2008 and announced in the Official Gazette
Berita Negara Republik Indonesia No. 13 tanggal 13 Februari of the Republic of Indonesia No. 13 dated February 13,
2009, Tambahan No. 4349. Pada tahun 2010, perubahan 2009, Supplement No. 4349. In 2010, Bank’s Articles of
Anggaran Dasar Bank kembali dilakukan sehubungan dengan Association were amended in connection with the increase
peningkatan modal dasar Bank yang dilakukan melalui Akta in the authorized capital of the Bank made through Notarial
Notaris No. 89 tanggal 28 Juni 2010 yang dibuat di hadapan Deed No. 89 dated June 28, 2010 made before Fathiah
Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta dan telah disahkan oleh Helmi, SH, Notary in Jakarta, approved by the Minister of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-36770.AH.01.02. on Decree No. AHU-36770.AH.01.02.Tahun 2010 dated
Tahun 2010 tanggal 23 Juli 2010 dan diumumkan dalam July 23, 2010 and announced in the Official Gazette of
Berita Negara Republik Indonesia No. 65 tanggal 16 Agustus the Republic of Indonesia No. 65 dated 16 August 2011,
2011, Tambahan No. 24498. Supplement No. 24498.
Pada tahun 2012, Anggaran Dasar Bank mengalami In 2012, the Bank’s Articles of Association were amended
beberapa kali perubahan. Anggaran Dasar mengalami several times in correspondence with the increase of
perubahan sehubungan dengan peningkatan modal dasar authorized capital as stated in Deed of Minutes of Meeting
sebagaimana tertuang di dalam akta Berita Acara Rapat No. No. 49 dated June 20, 2012, and Deed of Meeting
49 tanggal 20 Juni 2012, dan Akta Pernyataan Keputusan Resolution Statement No. 47 dated July 16, 2012. Both
Rapat No. 47 tanggal 16 Juli 2012, keduanya dibuat di deeds were made before Ardi Kristiar, SH, MBA, as notary
hadapan Ardi Kristiar, SH, MBA, sebagai pengganti dari replacement of Yulia, SH, Notary in South Jakarta. The
Yulia, SH, Notaris di Jakarta Selatan. Akta tersebut telah deeds were authorized by the Minister of Law and Human
mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Rights following Decree No. AHU-40254.AH.01.02 of
Manusia sesuai Surat Keputusannya No. AHU-40254. 2012 dated July 25, 2012 and was announced in Official
AH.01.02. tahun 2012 tanggal 25 Juli 2012 dan diumumkan Gazette of the Republic of Indonesia No.41 dated May 21,
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 41 tanggal 21 2013, Supplement to No.47279. Furthermore, based on
Mei 2013, Tambahan No. 47279. Selanjutnya, berdasarkan the Resolution Statement of Board of Commissioners Deed
Akta Pernyataan Keputusan Dewan Komisaris No. 70 No. 70 dated June 27, 2012, made before Ardi Kristiar SH,
tanggal 27 Juni 2012 yang dibuat di hadapan Ardi Kristiar MBA, as notary replacement of Yulia SH, Notary in South
SH, MBA, sebagai pengganti dari Yulia SH, Notaris di Jakarta Jakarta, which was accepted and recorded in the database
Selatan yang telah diterima dan dicatat di dalam database of Legal Entities Administration System of Ministry of Law
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum and Human Rights of the Republic of Indonesia in line with
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai Surat the Letter No. AHU-AH.01.10-25527 dated July 13, 2012,
No. AHU-AH.01.10-25527 tanggal 13 Juli 2012, telah additional issued and paid up capital had been made in
dilakukan penambahan modal ditempatkan dan disetor connection with the implementation of the conversion
sehubungan dengan pelaksanaan konversi Waran Seri I. Hal of Series I Warrants. It was carried out following decision
ini dilaksanakan berdasarkan keputusan dan persetujuan and approval by the Board of Commissioners. The Articles
Dewan Komisaris. Anggaran Dasar kemudian diubah sesuai of Association were then amended in line with the Deed
dengan akta Berita Acara Rapat No. 41 tanggal 12 Desember of Minutes of Meeting No. 41 dated December 12, 2012
2012 yang ditegaskan dengan Akta Pernyataan Keputusan which was confirmed by Deed of Meeting Resolution
Rapat No. 91 tanggal 18 Desember 2012, keduanya dibuat Statement No. 91 dated December 18, 2012, both made
di hadapan Yulia, SH, Notaris di Jakarta Selatan. Hal ini before Yulia, SH, Notary in South Jakarta. This is related
terkait telah dilaksanakannya perubahan susunan Direksi to composition changes in the Bank’s Board of Directors
dan Dewan Komisaris Bank. Akta tersebut telah diterima dan and Board of Commissioners. The deed was received and
dicatat di dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum recorded in Legal Entity Administration System database
Kementerian Hukum Hak Asasi Manusia Republik Indonesia of the Ministry of Human Rights Law of the Republic of
No.AHU-AH.01.10-45586 tanggal 21 Desember 2012. Indonesia No.AHUAH.01.10-45586 dated December 21,
2012.
Pada tahun 2013, Anggaran Dasar Bank mengalami In 2013, the Bank’s Articles of Association were further
perubahan kembali yang disebabkan perubahan Direktur amended due to the change of the Bank’s President
Utama Bank sebagaimana tertuang di dalam Berita Director as stipulated in the Deed of Minutes of Meeting
Acara Rapat No. 143 tanggal 25 September 2013, serta No. 143 dated September 25, 2013, as well as the approval
persetujuan melakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) to conduct Limited Public Offering (PUT) II by issuing
II dengan penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu preemptive rights (HMETD). The deed was affirmed in Deed
(HMETD). Akta tersebut kemudian ditegaskan di dalam Akta of Meeting Resolution Statement No. 164 dated September
Pernyataan Keputusan Rapat No. 164 tanggal 27 September 27, 2013, both made before Ardi Kristiar, SH, MBA, as notary
2013 yang keduanya dibuat di hadapan Ardi Kristiar, SH, replacement of Yulia, SH, Notary in South Jakarta.
MBA, sebagai pengganti dari Yulia, SH, Notaris di Jakarta
Selatan.
Akta tersebut telah diterima dan dicatat di Republik The deed was accepted and recorded in the Republic of
Indonesia No. AHU-AH.01.10-46455 tanggal 4 November Indonesia No. AHUAH.01.10-46455 dated November 4,
2013. Selain itu, sehubungan dengan perubahan modal 2013. Also, regarding changes in issued and paidup capital
ditempatkan dan modal disetor Bank terkait pelaksanaan of the Bank related to Limited Public Offering (PUT) with
PUT II dengan penerbitan HMETD, Anggaran Dasar Bank issuing preemptive rights (HMETD), the Bank’s Articles
mengalami perubahan kembali. Hal ini sesuai dengan Akta of Association were re-amended following Resolution
Pernyataan Keputusan Direksi No. 103 tanggal 25 November Statement of the Board of Directors Deed No. 103 dated
2013 yang dibuat di hadapan Yulia, SH, Notaris di Jakarta November 25, 2013, made before Yulia, SH, Notary in South
Selatan, yang telah diterima dan dicatat dalam database Jakarta, which was accepted and recorded in the database
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan of Legal Entities Administration System of Ministry of Law
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU- AH.01.10- and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-
54870 tanggal 18 Desember 2013 dan telah diumumkan AH.01.10-54870 dated December 18, 2013 and was
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 28 tanggal 8 announced in Official Gazette of the Republic of Indonesia
April 2014, Tambahan No. 4993/L. No.28 dated April 8, 2014, Supplement to No.4993/L.
Selanjutnya, pada tahun 2014, Anggaran Dasar Bank diubah Moreover, the Bank’s Articles of Association were amended
sehubungan dengan perubahan susunan pengurus Bank. in correspondence with the changes in the composition of
Hal ini dilaksanakan berdasarkan Akta Berita Acara Rapat the Bank management in 2014 based on the Deed of Minutes
Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 259 tanggal 26 of Extraordinary General Meeting of Shareholders No. 259
September 2014 yang dibuat di hadapan Eliwaty Tjitra, SH, dated September 26, 2014, made before Eliwaty Tjitra,
Notaris di Jakarta Barat, yang telah diterima dan dicatat SH, Notary in West Jakarta, accepted and recorded in the
di dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum database of Legal Entities Administration System of Ministry
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No.
Indonesia No. AHU-AH.01.-37333.40.22.2014 tanggal 23 AHUAH.01.37333.40.22.2014 dated October 23, 2014. The
Oktober 2014. Anggaran Dasar Bank kemudian mengalami Articles of Association of the Bank were further amended to
perubahan guna menyesuaikan dengan Peraturan Otoritas comply with Financial Services Authority Regulation No. 32/
Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana POJK.04/2014 on Planning and Organizing General Meeting
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham of Shareholders of Public Companies as well as Financial
Perusahaan Terbuka serta sesuai Peraturan Otoritas Services Authority Regulation No. 33/ POJK.04/2014 on
Jasa Keuangan No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi the Board of Directors and the Board of Commissioners of
dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Issuer or Public Company. The amendments to the Articles
Perubahan Anggaran Dasar ini sekaligus merubah susunan of Association included management structure changes in
pengurus Bank sehubungan dengan adanya anggota Direksi the Bank since there was new additional member of Board
baru, sebagaimana tertuang di dalam akta Berita Acara Rapat of Directors, as stated in Deed of Minutes of Meeting No.
No. 46 tanggal 10 Juni 2015 yang ditegaskan dengan Akta 46 dated June 10, 2015, which was affirmed by Deed of
Pernyataan Keputusan Rapat No. 47 tanggal 10 Juni 2015, Meeting Resolution Statement No.47 dated June 10, 2015,
keduanya dibuat di hadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di both were made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West
Jakarta Barat, akta tersebut telah diterima dan dicatat di Jakarta. The deed was accepted and recorded in the Legal
dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Entities Administration System of Ministry of Law and Human
Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Surat No. AHU- Rights in line with Letter No. AHUAH.01.03-0947198 dated
AH.01.03-0947198 tanggal 01 Juli 2015. July 1, 2015.
Pada tahun 2015, Anggaran Dasar Bank diubah sehubungan In 2015, the Bank’s Article of Association was
dengan perubahan susunan pengurus yang telah dituangkan amended due to changes in the management structure
di dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 48 tanggal 10 that was stipulated in Deed of Meeting Resolution
Juni 2015, yang dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris Statement No. 48 dated June 10, 2015, made
di Jakarta Barat, dan telah diterima dan dicatat di dalam before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, and was
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum accepted and recorded in the Legal Entities Administration
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, sesuai Surat No. System of Ministry of Law and Human Rights of the
AHU-AH.01.03-0947472 tanggal 01 Juli 2015. Selanjutnya Republic of Indonesia, in accordance with Letter No.
Bank melakukan penambahan modal ditempatkan dan AHUAH.01.03-0947472 dated July 1, 2015. Furthermore,
disetor sehubungan dengan pelaksanaan konversi Waran the Bank increased its issued and paid up capital in connection
Seri II, berturut-turut berdasarkan Akta Pernyataan with the conversion of Warrant Series II, consecutively based
Keputusan Dewan Komisaris No. 99 tanggal 18 November on Deed of Resolution Statement of Board of Commissioners
2015, yang dibuat dihadapan Ardi Kristiar, SH, MBA, selaku No. 99 dated November 18, 2015, made before Ardi Kristiar,
pengganti dari Yulia, SH, Notaris di Jakarta Selatan, dan telah SH, MBA, as notary replacement of Yulia, SH, Notary in South
diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Jakarta, and was accepted and recorded in the Legal Entities
Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Administration System of Ministry of Law and Human Rights
Surat No. AHU-AH.01.03-0981243 tanggal 18 November of the Republic of Indonesia in accordance with Letter
2015 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik No. AHUAH.01.03-0981243 dated November 18, 2015
Indonesia No. 11 tanggal 9 Februari 2016, Tambahan No. and was announced in Official Gazette of the Republic of
278/L, dan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Dewan Indonesia No. 11 dated February 9, 2016, Supplement to
Komisaris No. 110 tanggal 19 November 2015, yang dibuat No.278/L, and based on Deed of Resolution Statement of
dihadapan Ardi Kristiar, SH, MBA, selaku pengganti dari Board of Commissioners No.110 dated November 19, 2015,
Yulia, SH, Notaris di Jakarta Selatan, dan telah diterima made before Ardi Kristiar, SH, MBA, as notary replacement
dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum of Yulia, SH, Notary in South Jakarta, and was accepted and
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Surat recorded in the Legal Entities Administration System of
No. AHU-AH.01.03-0981490 tanggal 19 November 2015 Ministry of Law and Human Rights in line with Letter No.
serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia AHUAH.01.03-0981490 dated November 19, 2015 and was
No. 31 tanggal 19 April 2016, Tambahan No. 849/L. announced in Official Gazette of the Republic of Indonesia
No. 31 dated April 19, 2016, Supplement to No. 849/L.
Anggaran Dasar Bank telah diubah sehubungan dengan The Bank’s Articles of Association were amended in
dilaksanakannya aksi korporasi tahun 2015, berupa correspondence with the implementation of corporate
Penawaran Umum Terbatas III dengan Hak Memesan Efek action in 2015, in the form of Limited Public Offering III
Terlebih Dahulu (HMETD), hal ini tertuang di dalam Akta with Pre-emptive Rights (HMETD), and this was written in
Berita Acara Rapat No. 157 tanggal 18 Desember 2015, yang the Deed of Minutes of Meeting No. 157 dated December
dibuat di hadapan Ardi Kristiar, SH, MBA, sebagai pengganti 18, 2015, made before Ardi Kristiar, SH, MBA, as notary
dari Yulia SH, Notaris di Jakarta. replacement of Yulia SH, Notary in Jakarta.
Selanjutnya pada tahun 2016, Anggaran Dasar Bank Subsequently, the Bank’s Articles of Association were
mengalami perubahan terkait dengan penambahan modal amended in 2016 due to the additional issued and paid-
ditempatkan dan disetor sehubungan dengan pelaksanaan up capital in connection with the conversion of Warrant
konversi Waran Seri II dan Seri III, berdasarkan Akta Series II and Series III, based on Resolution Statement of
Pernyataan Keputusan Dewan Komisaris No. 62 tanggal the Board of Commissioners Deed No. 62 dated March
18 Maret 2016, yang dibuat dihadapan Ardi Kristiar, SH, 18, 2016, made before Ardi Kristiar, SH, MBA, as notary
M.BA, selaku pengganti dari Yulia, SH, Notaris di Jakarta replacement of Yulia SH, Notary in South Jakarta, which was
Selatan, dan telah diterima dan dicatat di dalam Sistem accepted and recorded in the Legal Entities Administration
Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak System of Ministry of Law and Human Rights, respectively,
Asasi Manusia masing-masing sesuai Surat No. AHU- in line with the Letter No. AHUAH.01.03-0033112 and
AH.01.03-0033112 dan Surat No. AHU-AH.01.03-0033113 the Letter No. AHU-AH.01.03-0033113 both dated March
keduannya tertanggal 21 Maret 2016, serta telah 21, 2016, and was announced in the Official Gazette of
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 39 the Republic of Indonesia No. 39 dated May 17, 2016,
tanggal 17 Mei 2016, Tambahan No. 1230/L. Selanjutnya Supplement No. 1230/L. Furthermore, the Bank’s Articles
kemudian Anggaran Dasar Bank mengalami perubahan of Association were amended due to the additional issued
terkait dengan penambahan modal ditempatkan dan and paid up capital in connection with the implementation
disetor sehubungan dengan pelaksanaan Waran Seri II of Warrant Series II based on Deed of Resolution Statement
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 109 No. 109 dated June 24, 2016, made before Eliwaty Tjitra, SH,
tanggal 24 Juni 2016, yang dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, Notary in West Jakarta, which was accepted and recorded in
SH, Notaris di Jakarta Barat dan telah diterima dan dicatat the Legal Entities Administration System of Ministry of Law
di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian and Human Rights in accordance with the Letter No. AHU-
Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Surat No. AHU- AH.01.03-0060851 dated June 24, 2016. The Bank then
AH.01.03-0060851 tanggal 24 Juni 2016. Selanjutnya Bank amended its Articles of Association in order to increase its
melakukan perubahan Anggaran Dasar untuk peningkatan authorized capital and to adjust the regulation on membership
modal dasar dan penyesuaian ketentuan keanggotan of Board of Directors and Board of Commissioners
Direksi dan Dewan Komisaris sesuai Peraturan Otoritas according to Financial Services Authority Regulation No.
Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana 32/POJK.04/2014 on Planning and Organizing General
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Meeting of Shareholders of Public Company and Financial
Perusahaan Terbuka dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014
No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris on Directors and Board of Commissioners of Issuer or
Emiten atau Perusahaan Publik juncto Peraturan Bank Public Companyin conjunctionwith Bank Indonesia Regulation
Indonesia No. 8/14/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good No. 8/14/PBI/2006 on the Implementation of Good
Corporate Governance bagi Bank Umum, berdasarkan Akta Corporate Governance for Commercial Bank, based on Deed
Pernyataan Keputusan Rapat No. 122 tanggal 27 Juni 2016, of Meeting Resolution Statement No. 122 dated June 27, 2016,
yang dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta,
Barat dan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri approved by Minister of Law and Human Rights following
Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Surat Keputusan No. Decree No. AHU-0012591.AH.01.02.Tahun 2016 dated
AHU-0012591.AH.01.02.Tahun 2016 tanggal 30 Juni 2016 June 30, 2016, which was accepted and recorded in the
serta telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Legal Entities Administration System of Ministry of Law and
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Human Rights No. AHU-AH.01.03-0063257 dated June 30,
No. AHU-AH.01.03-0063257 tanggal 30 Juni 2016. 2016.
Kemudian Anggaran Dasar Bank kembali diubah terkait Later on, the Bank’s Articles of Association were further
dengan penambahan modal ditempatkan dan disetor amended related to additional issued and paidup capital
sehubungan dengan pelaksanaan konversi Waran Seri II in connection with the conversion of Warrant Series II
dan pelaksanaan konversi Waran Seri III, masing-masing and Warrant Series III, each based on Deed of Resolution
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan No. 138 tanggal 28 Statement No. 138 dated November 28, 2016, made
November 2016, yang dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, which was
Notaris di Jakarta Barat dan telah diterima dan dicatat di dalam accepted and recorded in the Legal Entities Administration
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan System of Ministry of Law and Human Rights No.
Hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.03-0110404 tanggal AHUAH.01.03-0110404 dated December 21, 2016, and
21 Desember 2016 dan berdasarkan Akta Pernyataan based on Deed of Meeting Resolution Statement No. 95
Keputusan Rapat No. 95 tanggal 21 Desember 2016, yang dated December 21, 2016, made before Eliwaty Tjitra, SH,
dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat Notary in West Jakarta, which was accepted and recorded
dan telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi in the Legal Entities Administration System of Ministry of
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Law and Human Rights No. AHUAH.01.03-0022530 dated
No. AHU-AH.01.03-0022530 tanggal 18 Januari 2017. January 18, 2017.
Selanjutnya pada tahun 2017, Anggaran Dasar Bank In 2017, the Bank’s Articles of Association were amended
mengalami perubahan terkait dengan penambahan modal in 2017 due to additional issued and paid-up capital
ditempatkan dan disetor, sehubungan dengan pelaksanaan in connection with the conversion of Warrant Series II
konversi Waran Seri II dan konversi Waran Seri III, masing- and Series III, based on Deed of Resolution Statement
masing berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
No. 83 tanggal 24 Maret 2017 dan Akta Pernyataan No. 83 dated March 24, 2017 and Deed of Resolution
Keputusan Rapat No. 11 tanggal 4 April 2017, kedua akta Statement No. 11 dated April 4, 2017, both were made
tersebut dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta. The
Jakarta Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam deed was accepted and recorded in Legal Entities
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Administration System of Ministry of Law and Human Rights
Hak Asasi Manusia sebagaimana ternyata dari Surat masing- following LetterNo.AHU-AH.01.03-0121801 dated March 27,
masing No. AHU-AH.01.03-0121801 tanggal 27 Maret 2017 2017 and No. AHU-AH.01.03-0125425 dated April 7, 2017.
dan No. AHU-AH.01.03-0125425 tanggal 7 April 2017. Moreover, the Bank’s Articles of Association were further
Kemudian Anggaran Dasar Bank mengalami perubahan amended related to additional issued and paid-up capital in
kembali terkait dengan adanya penambahan atas modal connection with the conversion of Warrant Series II, based
ditempatkan dan disetor sehubungan dengan pelaksanaan on Deed of Resolution Statement No. 08 dated June 2, 2017,
konversi Waran Seri II berdasarkan Akta Pernyataan made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta,
Keputusan Rapat No. 08 tanggal 2 Juni 2017, yang dibuat which was accepted and recorded in the Legal Entities
dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat dan Administration System of Ministry of Law and Human Rights
telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi No. AHUAH.01.03-0146087 dated June 14, 2017.
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
No. AHU-AH.01.03-0146087 tanggal 14 Juni 2017.
Pada bulan Juni 2017, Bank melakukan perubahan mengenai In June 2017, the Bank made changes in purpose and objective
maksud dan tujuan serta kegiatan usaha untuk disesuaikan of its business activities to conform with the provisions
dengan Peraturan Bapepam No. IX.J.1, berdasarkan Akta of public company articles of association as stipulated in
Pernyataan Keputusan Rapat No. 86 tanggal 19 Juni 2017 Bapepam Regulation No. IX.J.1, based on Deed of Resolution
yang dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Statement No. 86 dated June 19, 2017, made before Eliwaty
Barat dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, which was accepted
Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana ternyata and recorded in the Legal Entities Administration System
dari Surat Keputusan No. AHU-0013298.AH.01.02.Tahun of Ministry of Law and Human Rights No. AHU-0013298.
2017 tanggal 20 Juni 2017, selanjutnya Bank melakukan AH.01.02.Tahun 2017 dated June 20, 2017. Furthermore,
perubahan susunan pengurus, berdasarkan Akta Pernyataan the Bank changed its management structure, based on Deed
Keputusan Rapat No. 87 tanggal 19 Juni 2017 yang dibuat of Resolution Statement No. 87 dated June 19, 2017, made
dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat dan before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, which was
telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi accepted and recorded in the Legal Entities Administration
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia System of Ministry of Law and Human Rights No. AHUAHU-
No. AHU-AH.01.03-0147915 tanggal 20 Juni 2017. AH.01.03-0147915 dated June 20, 2017.
Selanjutnya pada tahun 2018, Anggaran Dasar Bank In 2018, the Bank’s Articles of Association made changes
mengalami perubahan terkait dengan penambahan related to the addition of issued and paid-up capital, in
modal ditempatkan dan disetor, sehubungan dengan connection with the implementation of the Series II Warrants
pelaksanaan konversi Waran seri II, berdasarkan Akta conversion, pursuant the Deed of Meeting Decision No. 17
Pernyataan Keputusan Rapat No. 17 tanggal 5 Februari dated February 5, 2018, made before Eliwaty Tjitra, SH,
2018, dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Notary in West Jakarta, and had been received and
Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam Sistem recorded in Legal Entity Administration System of Ministry
Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak of Law and Human Rights as stated from Letter No. AHU-
Asasi Manusia sebagaimana ternyata dari Surat No. AHU- AH.01.03-0070086 dated February 15, 2018. The Bank’s
AH.01.03-0070086 tanggal 15 Februari 2018. Kemudian Articles of Association also further changed related to
Anggaran Dasar Bank mengalami perubahan kembali terkait addition of issued and paid-up capital in connection with
dengan adanya penambahan atas modal ditempatkan dan the implementation of Series III Warrants conversion, based
disetor sehubungan dengan pelaksanaan konversi Waran on the Deed of Meeting Decision No. 52 dated February
seri III, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 19, 2018, made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West
52 tanggal 19 Februari 2018, dibuat dihadapan Eliwaty Jakarta, and had been received and recorded in Legal Entity
Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat, serta telah diterima Administration System of Ministry of Law and Human Rights
dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum as stated in Letter no. AHU-AH.01.03-0081072 dated
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana February 23, 2018. Furthermore, on February 26, 2018,
ternyata dari Surat no. AHU-AH.01.03-0081072 tanggal 23
Februari 2018. Selanjutnya pada tanggal 26 Februari 2018,
Bank melakukan perubahan susunan pengurus berdasarkan the Bank made changes to the composition of the
Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa management pursuant the Deed of Minutes of Extraordinary
No. 63 tanggal 26 Februari 2018, dibuat dihadapan Eliwaty General Meeting of Shareholders No. 63 dated February
Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat, serta telah diterima 26, 2018, made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West
dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Jakarta, received and recorded in Legal Entity Administration
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana System of Ministry of Law and Human Rights as recorded in
ternyata dari Surat No. AHU-AH.01.03-0096988 tanggal 6 Letter No. AHU-AH.01.03-0096988 dated March 6, 2018.
Maret 2018.
Sehubungan dengan adanya penambahan pelaksanaan In connection with the addition of the conversion of
konversi Waran seri II, maka terjadi penambahan modal Series II Warrants, there was increasing issued and paid-
ditempatkan dan disetor Bank, sebagaimana dalam Akta up capital of the Bank as stated in the Deed of Meeting
Pernyataan Keputusan Rapat No. 83 tanggal 16 Mei 2018, Decision No. 83 dated May 16, 2018, made before Eliwaty
dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat, Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, and had been received
serta telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi and recorded in Legal Entity Administration System
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia of Ministry of Law and Human Rights as stated in
sebagaimana ternyata dari Surat No.AHU-AH.01.03-0209713 Letter No. AHU-AH.01.03-0209713 dated May
tanggal 25 Mei 2018. Dan kemudian pada tanggal 6 25, 2018. Subsequently, on June 6, 2018, the Bank
Juni 2018, Bank melakukan pengangkatan kembali atau reappointed or extended the expired term of office of
memperpanjang masa jabatan Direksi dan Dewan Komisaris the Board of Directors and Board of Commissioners
yang telah berakhir, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan following the Deed of Meeting No. 44 dated June 6, 2018,
Rapat No. 44 tanggal 6 Juni 2018, dibuat dihadapan Eliwaty made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta,
Tjitra, SH, Notaris di Jakarta Barat, serta telah diterima received and recorded in Legal Entity Administration System
dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum of Ministry of Law and Human Rights as stated in Letter No.
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana AHU-AH.01.03-0218102 dated July 3, 2018.
ternyata dari Surat No. AHU-AH.01.03-0218102 tanggal 3
Juli 2018.
Terjadi penambahan modal ditempatkan dan disetor Bank An increase in the issued and paid-up capital of the
terkait pelaksanaan konversi Waran seri II berdasarkan Bank occurred related to the implementation of Series
Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 11 tanggal 6 II Warrants conversion based on the Deed of Meeting
Agustus 2018, dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris Decision No. 11 dated August 6, 2018, made before Eliwaty
di Jakarta Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, and had been received
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum and recorded in Legal Entity Administration System of
dan Hak Asasi Manusia sebagaimana ternyata dari Surat Ministry of Law and Human Rights as stated in Letter No.
No. AHU-AH.01.03-0233072 tanggal 15 Agustus 2018. AHU-AH.01.03-0233072 dated August 15, 2018.
Pada tahun 2019, sehubungan dengan adanya penambahan In 2019, related to addition of the implementation of Series II
pelaksanaan konversi Waran seri II dan Waran seri III, Warrants and Series III Warrants conversion, increase in the
maka terjadi penambahan modal ditempatkan dan disetor issued and paid up capital of the Bank, as successively stated
Bank, sebagaimana secara berturut-turut tercantum dalam in the Deed of Meeting Resolution Statement No. 35 dated
Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 35 tanggal 20 March 20, 2019, made before Eliwaty Tjitra, SH, Notary
Maret 2019, dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris in West Jakarta, and was received and recorded in Legal
di Jakarta Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam Entity Administration System of Ministry of Law and Human
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum Rights as evidenced in Letter No. AHU-AH.01.03-0170853
dan Hak Asasi Manusia sebagaimana ternyata dalam Surat dated March 26, 2019 and Deed of Meeting Resolution
No. AHU-AH.01.03-0170853 tanggal 26 Maret 2019 dan Statement No. 66 dated March 27, 2019, made before
Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 66 tanggal 27 Maret Eliwaty Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, and was received
2019, dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris di Jakarta and recorded in Legal Entity Administration System of
Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Ministry of Law and Human Rights as evidenced in Letter
Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak No. AHUAH.01.03-0174372 on March 28, 2019.
Asasi Manusia sebagaimana ternyata dalam Surat No. AHU-
AH.01.03-0174372 tanggal 28 Maret 2019.
Selanjutnya pada tanggal 1 April 2019, Bank melakukan Furthermore, on April 1, 2019, the Bank changed the
perubahan susunan Direksi berdasarkan Akta Berita Acara composition of the Board of Directors following the Deed of
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 01 tanggal Minutes of Extraordinary General Meeting of Shareholders
1 April 2019, dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris No. 01 dated April 1, 2019, made before Eliwaty Tjitra,
di Jakarta Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam SH, Notary in West Jakarta, had been received and
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum recorded in Legal Entity Administration System of Ministry
dan Hak Asasi Manusia sebagaimana ternyata dari Surat no. of Law and Human Rights as stated in Letter No. AHU-
AHU-AH.01.03-0193567 tanggal 9 April 2019. AH.01.03-0193567 on April 9, 2019.
Sehubungan dengan adanya penambahan pelaksanaan Related with the addition of the implementation of Series III
konversi Waran seri III, maka terjadi penambahan modal Warrants conversion, increase in issued and paid up capital
ditempatkan dan disetor Bank, sebagaimana tercantum of the Bank, as stated in the Deed of Meeting Resolution
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal Statement No. 10 dated June 19, 2019, made before Eliwaty
19 Juni 2019, dibuat dihadapan Eliwaty Tjitra, SH, Notaris Tjitra, SH, Notary in West Jakarta, and was received and
di Jakarta Barat, serta telah diterima dan dicatat di dalam recorded in Legal Entity Administration System of Ministry
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan of Law and Human Rights as noted in Letter No. AHU-
Hak Asasi Manusia sebagaimana ternyata dalam Surat No. AH.01.03-0289978 on June 25, 2019.
AHU-AH.01.03-0289978 tanggal 25 Juni 2019.
Selanjutnya Bank melakukan perubahan Anggaran Furthermore, the Bank changed the Articles of Association
Dasar dalam rangka penyesuaian Peraturan Otoritas to comply with Financial Services Authority Regulation No.
Jasa Keuangan No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana 15/POJK.04/2020 on Planning and Organizing General
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Meeting of Shareholders of Public Company juncto Financial
Perusahaan Terbuka juncto Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Services Authority Regulation No. 16/POJK.04/2020 on
No. 16/POJK.04/2020 tentang Pelaksanaan Rapat Umum Implementation Electronic General Meeting of Shareholders
Pemegang Saham Terbuka Secara Elektronik, berdasarkan of Public Company as stated in the Deed of Meeting
Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 139 tanggal 22 Juli Resolution Statement No. 85 dated Agust 31, 2020, made
2020, yang dibuat dihadapan Aulia Taufani, SH, Notaris di before Aulia Taufani, SH, MKn Notary in South Jakarta, and
Jakarta Selatan yang telah diterima dan dicatat di dalam was received and recorded in Legal Entity Administration
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan System of Ministry of Law and Human Rights as outlined in
Hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.03-0307941 tanggal 24 Letter No. AHU-AH.01.03-0307941 on July 24, 2020.
Juli 2020.
Sehubungan dengan adanya penambahan pelaksanaan Related with the addition of the implementation of
konversi Waran seri III, maka terjadi penambahan modal Series III Warrants conversion, an increase in issued and
ditempatkan dan disetor Bank, sebagaimana tercantum paid up capital of the Bank, as stated in the Deed of Meeting
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 85 tanggal Resolution Statement No. 85 dated Agust 31, 2020, made
31 Agustus 2020, dibuat dihadapan Mahendra Adinegara, before Mahendra Adinegara, SH, MKn Notary in South
SH, MKn Notaris di Jakarta Selatan, serta telah diterima Jakarta, and was received and recorded in Legal Entity
dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Administration System of Ministry of Law and Human
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana Rights as noted in Letter No. AHU-AH.01.03-0388419 on
ternyata dalam Surat No. AHU-AH.01.03-0388419 tanggal September 18, 2020.
18 September 2020.
Pada tahun 2021, terjadi penambahan pelaksanaan konversi In 2021, there was additional implementation of the
Warran seri III yang menambah modal ditempatkan dan conversion of Series III Warrants which increased the
disetor Bank sebagaimana tercantum dalam Akta Pernyataan Bank’s issued and paid-up capital as stated in the Deed of
Keputusan Rapat PT Bank Capital Indonesia Tbk No. 34 Meeting Decision of PT Bank Capital Indonesia Tbk No. 34
tanggal 20 Agustus 2021, dibuat di hadapan Mahendra dated August 20, 2021, made before Mahendra Adinegara,
Adinegara, SH, MKn, Notaris di Jakarta Selatan, serta SH, MKn, Notary in South Jakarta, and was received and
telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi recorded in Legal Entity Administration System of Ministry
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi of Law and Human Rights as found in Letter No. AHU-
Manusia sebagaimana ternyata dalam Surat No. AHU- AH.01.03-0440191 dated August 24, 2021.
AH.01.03-0440191 tanggal 24 Agustus 2021.
Kemudian Bank melakukan perubahan pengurus sebagaimana Furthermore the Bank changed the management as
dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT contained in the Deed of Meeting Resolution No. 08 dated
Bank Capital Indonesia Tbk No. 08 tanggal 6 September September 6, 2021, made before Mahendra Adinegara,
2021, dibuat di hadapan Mahendra Adinegara, SH, MKn, SH, MKn, Notary in South Jakarta, and was received
Notaris di Jakarta Selatan, serta telah diterima dan dicatat and recorded in Legal Entity Administration System of
di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Ministry of Law and Human Rights through Letter No.
Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Surat No. AHU- AHU-AH.01.03-0446001 dated September 9, 2021, and
AH.01.03-0446001 tanggal 9 September 2021, serta restate all provisions in the Bank’s Articles of Association
menyatakan kembali seluruh ketentuan di dalam anggaran as stated in the Deed of Statement of Meeting Decision of
dasar Bank sebagaimana tercantum dalam Akta Pernyataan PT Bank Capital Indonesia Tbk No. 27 dated September 17,
Keputusan Rapat PT Bank Capital Indonesia Tbk No. 27 2021, made before Mahendra Adinegara, SH, MKn, Notary in
tanggal 17 September 2021, dibuat di hadapan Mahendra South Jakarta, approved by the Minister of Law and Human
Adinegara, SH, MKn, Notaris di Jakarta Selatan, akta mana Rights of the Republic of Indonesia through Letter No.
telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan AHU-AH.01.03-0458026 dated October 7, 2021 and had
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat No. been accepted and recorded in Legal Entity Administration
AHU-AH.01.03-0458026 tanggal 7 Oktober 2021 dan System of Ministry of Law and Human Rights as outlined
telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi in Letter No. AHU-0055323.AH.01.02.YEAR 2021 dated
Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia October 7, 2021.
sebagaimana ternyata dalam Surat No. AHU-0055323.
AH.01.02.TAHUN 2021 tanggal 7 Oktober 2021.
Di tahun yang sama, Bank melakukan penambahan In the same year, the Bank added the implementation of the
pelaksanaan konversi Waran seri III, maka terjadi conversion of Series III Warrants, then there was increase
penambahan modal ditempatkan dan disetor Bank, in the Bank’s issued and paid-up capital, as stated in the
sebagaimana tercantum dalam Akta Pernyataan Keputusan Deed of Meeting Resolution No. 35 dated December 20,
Rapat No. 35 tanggal 20 Desember 2021, dibuat di 2021, made before Mahendra Adinegara, SH, MKn, Notary
hadapan Mahendra Adinegara, SH, MKn, Notaris di Jakarta in South Jakarta, and was received and recorded in Legal
Selatan, serta telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Entity Administration System of Ministry of Law and Human
Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Rights as stated in Letter No. AHU-AH.01. 03-0488989
Asasi Manusia sebagaimana ternyata dalam Surat No. AHU- dated December 21, 2021. Then, the Bank further changed
AH.01.03-0488989 tanggal 21 Desember 2021. Kemudian, the management and some of the provisions of the articles
Bank kembali melakukan perubahan pengurus dan mengubah of association as stated in the Deed of Meeting Decision
sebagian ketentuan anggaran dasar sebagaimana dinyatakan Statement of PT Bank Capital Indonesia Tbk No. 60 dated
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bank Capital December 29, 2021, made before Mahendra Adinegara,
Indonesia Tbk No. 60 tanggal 29 Desember 2021, dibuat di SH, MKn, Notary in South Jakarta, which was received and
hadapan Mahendra Adinegara, SH, MKn, Notaris di Jakarta recorded in Legal Entity Administration System of Ministry
Selatan, akta mana telah diterima dan dicatat di dalam Sistem of Law and Human Rights as stated in Letter No. AHU-
Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak AH.01.03-0494109 dated December 30, 20211 and Letter
Asasi Manusia sebagaimana ternyata dalam Surat No. AHU- No. AHU-AH.01.03-0494110 dated December 30, 2021.
AH.01.03-0494109 tanggal 30 Desember 2021 dan Surat
No. AHU-AH.01.03-0494110 tanggal 30 Desember 2021.
20 April 1989 | April 20, 1989 1 September 2004 | September 1, 2004 17 Juli 2007 | July 17, 2007
PT Bank Credit Lyonnais Indonesia PT Bank Capital Indonesia PT Bank Capital Indonesia, Tbk
Jejak Langkah
Milestone
2007 2013
Melakukan Penawaran Penawaran Umum Terbatas
2009
2004
2015
Penawaran Umum Terbatas (PUT) III,
Penerbitan Obligasi Subordinasi
(Subdebt) II.
2018
Bank Capital meluncurkan kartu
ATM yang tergabung dalam Gerbang
Pembayaran Nasional (GPN).
2017
and Capital Mobile.
2014
2019
Visi
Vision
Misi
Mission
Nilai-Nilai Perusahaan
Corporate Values
Terpercaya Kewirausahaan
Trust Entrepreneurship
Kami membangun dan menjaga kepercayaan Kami bertindak kreatif, inovatif, dan profesional
dengan keterbukaan, tanggung jawab, dan untuk mencapai visi dan misi perusahaan.
kejujuran. We think creatively, innovatively, and
We build and maintain trust with transparently, professionally to achieve the Bank’s vision and
responsibility, and honesty. mission.
Integritas Prima
Integrity Excellence
Kami utamakan sikap konsistensi dan teguh Kami berupaya menghasilkan karya dengan
pada prinsip, nilai-nilai, dan keyakinan dalam kualitas terbaik dan bernilai tambah.
sikap dan perbuatan. We deliver excellent quality of services with
We prioritize being consistent and firm in strong added values.
upholding the principles, values, and beliefs in
our attitudes whilst conducting our business.
Bank Capital menawarkan berbagai macam produk dan jasa Bank Capital offers a wide range of products and services to
kepada para nasabahnya, mulai dari produk simpanan dan its customers, ranging from savings and financing products
pembiayaan, hingga beragam jasa perbankan lainnya. to various other banking services.
SIMPANAN SAVINGS
Bank Capital menawarkan 11 jenis produk simpanan sebagai Bank Capital offers 11 types of deposit products as follows:
berikut:
1. Capital Giro Rupiah dan Dolar 1. Capital Current Account in IDR and USD
“Aman, mudah, dan efisien” “Safe, convenient, and efficient”
Produk simpanan ini memberikan manfaat kemudahan The current account product provides benefit with
dalam melakukan transaksi usaha Anda baik dalam mata convenience regarding business transaction both in
uang Rupiah maupun mata uang USD. Rupiah and USD.
8. Capital Depo Rupiah dan Dollar 8. Capital Depo IDR and Dollar
“Aman, mudah, dan terjamin” “Safe, convenient, and secure”
Simpanan Capital Depo Rp dan Dollar dirancang untuk Capital Depo Rp and Dollar deposit is designed to
lebih memahami dan menguntungkan nasabah, produk better understand and benefit for the customers. This
ini diperuntukkan bagi nasabah yang hendak melakukan product is intended for customers desiring to perform
aktivitas atau transaksi usaha, baik dalam mata uang business activities or make transactions, both in Rupiah
Rupiah maupun USD. and USD.
11. Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) 11. Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel)
“Aman, mudah, dan terjangkau” “Safe, convenient, and affordable”
Produk simpanan SimPel memberikan persyaratan SimPel saving product provides simple and easy
mudah dan ringan bagi para pelajar. requirements for students.
PEMBIAYAAN FINANCING
Bank Capital menawarkan produk pembiayaan yang terdiri Bank Capital offers various financing products that include
dari 8 jenis sebagai berikut: the following 8 (eight) products:
4. Inkaso 4. Collection
Inkaso merupakan jasa penagihan warkat yang This is collection service in regard to cheque, bank
berbentuk cek, bilyet giro, wesel bank atau nota bank draft, or other notes in various cities and provinces in
lain di berbagai kota dan provinsi di wilayah Indonesia, Indonesia, where the Bank office is unavailable.
di mana Bank tidak memiliki kantor.
7. Ekspor 7. Export
Pelaksanaan seluruh kegiatan ekspor melalui advising L/C The services offer a range of export transaction,
(Letter of Credit), negosiasi L/C, maupun collection L/C including L/C Advising, L/C negotiation, L/C (non-L/C)
(Non-L/C). collection.
8. Impor 8. Import
Layanan pembukaan L/C (Letter of Credit), akseptasi The services offers a range of import transactions,
dokumen impor (L/C dan Non L/C) maupun pembukaan including L/C issuance, Acceptance of import
SKBDN (Surat Kredit Berdokumentasi Dalam Negeri) documents (L/C and non L/C), as well as issuance of
atau L/C Lokal bagi para Importir. Local L/C (SKBDN) for importers.
9. Remittance 9. Remittance
Layanan jasa Remittance memberikan kemudahan pada Remittance is banking service accommodating cross
kegiatan transfer valuta asing dari dan ke luar negeri. Bank border fund transfer. The Bank has relationship with
memiliki hubungan koresponden dengan bank-bank international correspondent banks so that the transfer
di luar negeri sehingga transfer dapat terlaksana dengan can be fast and secure with lower cost.
cepat, aman, dan murah.
11. Agen Fasilitas dan Sekuritas 11. Facility and Security Agency
Jasa layanan perbankan kepada bank-bank di dalam It is one of banking services covering domestic and
maupun di luar negeri yang memberikan pinjaman international banks, which provide syndicated loans
sindikasi dalam kaitan dengan sekuritas (penyimpanan facility related to security administration (credit
dokumen kredit) dan fasilitas (pembayaran angsuran document storage), and loan facility agent (installment,
pokok dan bunga, dan lain-lain). payments of principal, interest payment, etc.).
Struktur Organisasi
Organizational Structure
Kredit Korporasi Treasury, FI, dan Operasional Domestik Sistem & Prosedur
Corporate Credit Corporate Secretary Domestic Operations System & Procedures
Treasury, Financial Janet Elysia Sonawati Sirojudin
Muhamad Rezki Yusuf
Institution and
Corporate Secretary
Keuangan & Akunting Hukum
Budi Setiadi Financial & Accounting Legal
Anton Hilman Vanka
Kredit Retail dan Pensiun International Banking
Retail Credit and Pension Service
International Umum dan Logistik Kepatuhan & UKPN
Tatang Widjaja General Affair & Logistics Compliance & KYC,
Banking Service
Rouli Silaban Wilhelmus Karmawi H Josephine Kartika T.
Credit Support
Credit Support
Kuswinarto Cahyadi S.
Credit Review
Credit Review
Marcus Mario Goeritno
Human Capital Business & Network Satuan Kerja Audit Anti Fraud Special Asset Management
Human Capital Business & Network Internal Anti Fraud Special Asset Management
Evlacia Fibriyani W. Kurniawan Halim Internal Audit Unit A.I Andy Handaja Vacant
Anadia Septasari
Danny Nugroho
Komisaris Utama
President Commissioner
Pendidikan Education
Bachelor of Science dari The Ohio State University Columbus, Ohio, Bachelor of Science from The Ohio State University Columbus,
Amerika Serikat (1998). Ohio, United States (1998).
Pendidikan Education
Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bachelor of Economics majoring in Accounting from the College of
(STIE) Jakarta (1986). Economics (STIE) Jakarta (1986).
Peter Kurniawan
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Pendidikan Education
Sarjana Ekonomi jurusan Ekonomi dari Universitas Kristen Satya Bachelor of Economics from Satya Wacana Christian University,
Wacana, Salatiga (1989) Salatiga (1989)
Profil Direksi
Profile Of The Board Of Directors
Pendidikan Education
Sarjana Ekonomi dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Bachelor of Economics from National Development University (UPN)
Jakarta (1984) dan Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen dari STIE Jakarta (1984) and Bachelor of Economics majoring in Management
Gotong Royong Jakarta (2008). from STIE Gotong Royong Jakarta (2008).
Profil Direksi
Profile of The Board of Directors
Pendidikan Education
Bachelor of Science di bidang Computer Science dan Business Bachelor of Science in Computer Science and Business Administration
Administration dari San Francisco State University, San Francisco, from San Francisco State University, San Francisco, California,
California, Amerika Serikat (1985) dan Master of Business United States (1985) and Master of Business Administration in
Administration di bidang Corporate Finance dari Golden Gate Corporate Finance from Golden Gate University, San Francisco,
University, San Fransisco, California, Amerika Serikat (1986). California, United States (1986).
Profil Direksi
Profile of The Board of Directors
Gunarto Hanafi
Direktur
Director
Pendidikan Education
Sarjana Ekonomi bidang Manajemen dari Universitas Surabaya, Bachelor of Economics in Management from the University of
Surabaya 1985. Surabaya, Surabaya 1985.
Profil Direksi
Profile of The Board of Directors
Yenny Hoo
Direktur
Director
Pendidikan Education
Sarjana Ekonomi bidang Manajemen dari Universitas Hasanudin, Bachelor of Economics in Management from Hasanudin University,
Ujung Pandang (1986). Ujung Pandang (2986).
Profil Direksi
Profile of The Board of Directors
Pendidikan Education
Sarjana Ekonomi dari Universitas Pancasila, Jakarta (1991). Bachelor of Economics from Pancasila University, Jakarta (1991).
2021 2020
Kepemilikan > 5%
Ownership > 5%
• PT Inigo Global Capital 1.041.250.000 14,71 104.125 1.041.250.000 14,72 104.125
Kepemilikan > 5%
Ownership > 5%
• Publik (masing-masing
4.274.262.382 60,39 427 .426 4.267.673.150 60,35 426.767
kepemilikan di bawah 5%)
Public (ownership under
5%, respectively)
Jumlah
7.078.002.482 100,00 707.800 7.071.413.250 100,00 707.141
Total
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Peter Kurniawan
Nihil Nihil Nihil Nihil
Komisaris
N/A N/A N/A N/A
Commissioner
Direksi
Board of Directors
Gunarto Hanafi
Nihil Nihil Nihil Nihil
Direktur
N/A N/A N/A N/A
Director
Yenny Hoo
Nihil Nihil Nihil Nihil
Direktur
N/A N/A N/A N/A
Director
Danny Nugroho
28,67%
Publik (masing-masing
KPD Simas Equity Fund 2 PT Inigo Global Capital PT Delta Indo Swakarsa kepemilikan di bawah 5%)
Public (ownership under 5%,
respectively)
JENIS KANTOR
NO NAMA KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
OFFICE
OFFICE NAME ADDRESS PHONE FACSIMILE
CLASSIFICATION
1 Kantor Pusat Menara Jamsostek Menara Jamsostek, 021-2793 8989 021-2793 8900
Headquarter Jl. Gatot Subroto No. 38,
Jakarta Selatan - 12710
2 Kantor Cabang Solo Jl. Veteran No. 140, 0271-666 718 0271-638 911
Branch Office Solo 57155
3 Kantor Cabang Bandung Wisma Bumiputra Lantai Ground Floor, 022-426 7068 022-426 7067
Branch Office Jl. Asia Afrika, No. 141-149,
Bandung – dd 40112
4 Kantor Cabang Mega Kuningan DEA Tower I, Suite GF-02 (Zone B), 021-576 7111 021-576 7555
Pembantu Kawasan Mega Kuningan,
Sub-Branch Office Jl. Mega Kuningan Barat Kav. E4.3
No. 1-2, Jakarta Selatan 12950
5 Kantor Kas Patra Jasa Patra Jasa Office Tower, 021-5290 0262 021-5290 0263
Cash Office Lantai Dasar Ruang Dasar B,
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 32-34,
Jakarta Selatan - 12950
6 Kantor Cabang Mangga Dua Gedung Pusat Grosir 021-6230 6660 021-6230 6825
Pembantu “Pasar Pagi Mangga Dua”,
Sub-Branch Office Lantai 2 Blok KA No. 008,
Jl. Mangga Dua Raya,
Jakarta Utara 14430
7 Kantor Cabang Muara Karang Jl. Muara Karang Raya No. 24, 021-6660 5773 021-668 0083
Branch Office Blok CC Selatan Kav. 47,
Jakarta Utara 14450
8 Kantor Kas Kelapa Gading Jl. Boulevard Raya Kelapa Gading 021-2938 5370 021-2938 5371
Cash Office Blok RA -19 No. 3,
Jakarta Utara 14250
10 Kantor Cabang Kebon Jeruk Gedung Graha Kencana, 021-5367 1799 021-5367 1350
Pembantu Lantai Mezzanine Unit A,
Sub-Branch Office Jl. Raya Perjuangan No. 88,
Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11530
12 Kantor Cabang Panglima Polim Rukan Grand Panglima Polim, 021-7278 0908 021-7278 8555
Pembantu Jl. Panglima Polim Raya No. 31,
Sub-Branch Office Jakarta Selatan 12160
13 Kantor Cabang Roxy Mas Kompleks ITC Roxy Mas, 021-6385 8577 021-6385 8576
Pembantu Blok D3 No. 9,
Sub-Branch Office Jl. KH Hasyim Ashari,
Jakarta Pusat 10150
14 Kantor Cabang Wisma Kodel Wisma Kodel Lantai 1, 021-521 4583 021-521 4884
Pembantu Jl. HR. Rasuna Said Kav.B4,
Sub-Branch Office Jakarta Selatan - 12910
15 Kantor Cabang SawahBesar Jl. Sukarjo Wiryo Pranoto No. 2/4, 021-351 2377 021-3512378
Pembantu Kebon Kelapa, Gambir,
Sub-Branch Office Jakarta Pusat 10120
JENIS KANTOR
NO NAMA KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
OFFICE
OFFICE NAME ADDRESS PHONE FACSIMILE
CLASSIFICATION
16 Kantor Cabang Tanah Abang Pusat Grosir Metro Tanah Abang, 021-3003 5677 021-3003 5928
Pembantu Banking Centre Lantai 7 No. 21 - 22,
Sub-Branch Office Jl. H. Fachrudin, Jakarta Pusat 10250
17 Kantor Cabang Radio Dalam Jl. Raya Radio Dalam Blok H No. 4A, 021-723 1884 021-722 8424
Pembantu Gandaria Utara, Kebayoran Baru,
Sub-Branch Office Jakarta Selatan 12140
18 Kantor Cabang Hayam Wuruk Jl. Hayam Wuruk No. 98 A 021-601 7570 021-601 7572
Pembantu Kel. Maphar, Kec. Taman Sari,
Sub-Branch Office Jakarta Barat 11160
19 Kantor Cabang Mampang Prapatan Jl. Mampang Prapatan Raya No. 56E, 021-7919 5425 021-7919 5426
Pembantu Jakarta Selatan 12790
Sub-Branch Office
20 Kantor Cabang Pangeran Jayakarta Jl. Pangeran Jayakarta No. 44/2, 021-625 5651 021-625 5681
Pembantu (Komplek Hotel Willtop),
Sub-Branch Office Mangga Dua Selatan, Sawah Besar,
Jakarta Pusat 10730
21 Kantor Cabang Sunter Jl. Danau Sunter Utara, 021-640 3375 021-640 3376
Pembantu Blok G.7-C Kav. 6,
Sub-Branch Office Sunter AgungTanjung Priok,
Jakarta Utara 14350
22 Kantor Cabang Puri Indah Kompleks Pertokoan Pasar Puri 021-582 0829 021-582 6507
Pembantu Blok A No. 7,
Sub-Branch Office Jl. Puri Indah Raya, Puri Indah
Jakarta Barat 11610
23 Kantor Kas Kebon Sirih Grand Kebon Sirih Lantai Dasar, 021-391 1558 021-391 1551
Cash Office Jl. Kebon Sirih No. 35, Menteng,
Jakarta Pusat 10340
24 Kantor Cabang Permata Hijau Belleza Shopping Arcade, 021-5366 4779 021-5366 4778
Pembantu Lt. Dasar Unit No. G 02,
Sub-Branch Office Jl. Let.Jend Soepeno No. 34,
Jakarta Selatan 12210
25 Kantor Cabang Pluit Kencana Jl. Pluit Kencana No. 83 Blok B Kav 7C, 021-662 7908 021-662 7907
Pembantu Jakarta Utara 14450
Sub-Branch Office
26 Kantor Cabang Gunung Sahari Jl. Gunung Sahari Raya Blok A5 No.60-63, 021-420 8249 021-420 5970
Pembantu Gunung Sahari Selatan, Kemayoran,
Sub-Branch Office Jakarta Pusat 10610
27 Kantor Cabang Harco Mangga Dua Komp. Harco Mangga Dua Blok I No. 4, 021-612 3775 021-612 7907
Pembantu Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta Pusat 10730
Sub-Branch Office
28 Kantor Kas Taman Palem Lestari Taman Palem Lestari Blok C5 No. 36, 021-2903 0542 021-555 1971
Cash Office Perum TPL Kel. Cengkareng Barat,
Jakarta Barat 11730
29 Kantor Cabang Asemka Jl. Pasar Pagi Asemka No. 41, 021-693 0827 021- 693 0837
Pembantu RT. 003/ RW 02,Kel. Roa Malaka,
Sub-Branch Office Kec. Tambora, Jakarta Barat 11230
30 Kantor Cabang Salemba Sentra Salemba Mas, 021-314 1533 021-314 0311
Pembantu Jl. Salemba Raya No. 34-36 I,
Sub-Branch Office Kel. Kenari, Kec. Senen,
Jakarta Pusat 10430
JENIS KANTOR
NO NAMA KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
OFFICE
OFFICE NAME ADDRESS PHONE FACSIMILE
CLASSIFICATION
31 Kantor Cabang Jembatan Dua Jalan Jembatan Dua No. 9B, 021-660 6190 021-660 6193
Pembantu Kel. Pejagalan, Kec. Penjaringan,
Sub-Branch Office Jakarta Utara 14450
32 Kantor Cabang Palmerah Jalan Palmerah Barat No. 42, 021-5366 4140 021-5366 4146
Pembantu RT.003/RW. 07, Palmerah,
Sub-Branch Office Jakarta Barat 11480
33 Kantor Cabang Sarinah Thamrin Gedung Sarinah, Lt. Up Ground, 021-390 2782 021-390 2785
Pembantu Jl. M.H Thamrin No. 11,
Sub-Branch Office Kel. Gondangdia, Kec. Menteng,
Jakarta Pusat 10350
34 Kantor Kas Plaza Semanggi Gedung Plaza Semanggi, 021-2553 9839 021-2553 9841
Cash Office Kawasan Bisnis Granadha
Lt. 1 No. L1-/010-011,
Jl. Jend. Sudirman Kav. 50,
Jakarta Selatan 12930
35 Kantor Cabang Sudirman Gedung Sona Topas Tower Lantai Dasar, 021-250 6768 021-250 6769
Pembantu Jl. Jend. Sudirman Kav. 26,
Sub-Branch Office Jakarta Selatan 12920,
36 Kantor Kas Jatinegara Jl. Jatinegara Timur No. 31, 021-8591 3285 021-8591 3287
Cash Office Jakarta Timur 13310
37 Kantor Kas TB. Simatupang Talavera Office Park, Unit GF-105, 021-7592 5050 021-7592 5045
Cash Office Jl. Let. Jend. T.B. Simatupang Kav. 22-26,
Jakarta Selatan 12430
38 Kantor Kas Pasar Mester Jl. Pasar Selatan No. 16, 021-2285 0201 021-2285 0202
Cash Office Jatinegara Kel. Balimester, Kec. Jatinegara,
Jakarta Timur 13310
39 Kantor Kas Dutamas Perum Taman Duta Mas 021-29541444 021-2954 1442
Cash Office Blok A-3 No. 37, RT. 002/RW. 12,
Kel. Jelambar Baru, Kec. Grogol Petamburan,
Jakarta Barat – 11460
40 Kantor Kas Rawasari Jl. Rawasari Selatan No. 8A, 021-421 6912 021-421 6917
Cash Office RT. 014/RW. 002, Cempaka Putih,
Jakarta Pusat 10570
41 Kantor Kas Tanah Abang Bukit Pusat Perdagangan Tanah Abang Bukit, 021-392 5216 021-392 5282
Cash Office Blok A/28 Jl. K.H. Fachrudin No. 36,
Kel. Kampung Bali, Kec. Tanah Abang,
Jakarta Pusat 10250
42 Kantor Kas Kebon Jeruk RCTI Jl. Raya Perjuangan No. 3, 021-5366 6702 021-5366 6703
Cash Office RT. 006/RW.01, Kebon Jeruk,
Jakarta Barat 11530
43 Kantor Kas Blora Gedung Soedarpo Ground Floor, 021-3190 0160 021-3190 0161
Cash Office Jl. Blora Kav. 32-33, Menteng,
Jakarta Pusat 10310
44 Kantor Kas Plaza Menteng Gedung Hotel Ibis Budget Plaza Menteng, 021-315 6730 021-315 5761
Cash Office Ground Floor Unit 6F - 06,
Jl. HOS Cokroaminoto No. 79,
Jakarta Pusat 10310
45 Kantor Kas Citicon Menara Citicon 9th Floor Suite E, 021-2951 0260 021-2951 0261
Cash Office Jl. Letjen S. Parman kav.72,
Jakarta Barat 11410
JENIS KANTOR
NO NAMA KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
OFFICE
OFFICE NAME ADDRESS PHONE FACSIMILE
CLASSIFICATION
46 Kantor Kas Menara Hijau Menara Hijau Ground Floor, Suite G-01, 021-7918 7070 021-7918 7077
Cash Office Jl. M T Haryono Kav. 33,
Jakarta Selatan 12770
47 Kantor Kas Plaza Kelapa Gading Kokan Plaza Kelapa Gading, Blok C No. 15, 021-4585 1091 021-4585 1092
Cash Office Plaza Kelapa Gading (Inkopal),
Jakarta Utara 14240
48 Kantor Kas Fatmawati Graha Satria Building Ground Floor, 021-7590 1467 021-7590 1468
Cash Office Jl. Fatmawati No. 5, Kebayoran Baru,
Jakarta Selatan 12150
49 Kantor Kas Abdul Muis Wisma ITC Abdul Muis Ground Floor, 021-386 3260 021-386 3262
Cash Office Jl. Abdul Muis No. 8, Gambir,
Jakarta Pusat 10160
50 Kantor Kas Tomang Griya Sinta 5th Floor, 021-5695 0215 021-5695 0216
Cash Office Jl. Tomang Raya No. 39,
Jakarta Barat 11440
51 Kantor Kas Senen Cowell Tower Ground Floor, 021-3483 2077 021-3483 2075
Cash Office Unit GF-0006B,
Jl. Senen Raya No. 135,
Jakarta Pusat 10410
52 Kantor Kas Pantai Indah Kapuk Rukan Emeral Park No. 29, 021-2921 0040 021-2921 0041
Cash Office Jl. Pantai Indah Kapuk Boulevard,
Kamal Muara Penjaringan,
Jakarta Utara 14470
53 Kantor Kas Teluk Gong Jl. Teluk Gong Raya No. 18H, 021-6667 7811 021-6667 7812
Cash Office Kel. Pejagalan, Kec. Penjaringan,
Jakarta Utara 14450
54 Kantor Kas Kopi (Kota) Jl. Kopi No. 29, 021-690 5448 021-690 5449
Cash Office Kel. Roa Malaka, Kec. Tambora,
Jakarta Barat - 11230
55 Kantor Kas Cengkareng Ruko Green Valley Prima E/5, 021-2901 8675 021-2901 8676
Cash Office Jl. Lingkar Luar Barat Cengkareng Timur,
Jakarta Barat 11730
56 Kantor Kas Kapuk Jl. Taman Gresinda F4 No. 21, 021-2903 3480 021-2903 3481
Cash Office Kapuk Muara, Penjaringan,
Jakarta Utara 14460
57 Kantor Kas Gresinda Graha Anugrah Lantai 1 suite 102, 021-798 3407 021-798 3408
Cash Office Jl. Raya Pasar Minggu No. 17A,
Pancoran, Jakarta Selatan 12780
58 Kantor Kas Pasar Minggu Tebet Komplek Perkantoran Tebet Mas Indah 2, 021-8370 3645 021-8370 3644
Cash Office Jl. Tebet Mas Indah IV, Tebet,
Jakarta Selatan 12810
59 Kantor Kas Kebayoran Lama Jl. Raya Kebayoran Lama Blok A4 No. 194, 021-2751 5971 021-2751 5972
Cash Office Grogol Selatan, Kebayoran Lama,
Jakarta Selatan 12220
60 Kantor Kas Jembatan Lima Jl. K.H. Moh. Masyur No. 15E, 021-632 6818 021-632 6817
Cash Office Tanah Sereal Tambora,
Jakarta Barat 11210
JENIS KANTOR
NO NAMA KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
OFFICE
OFFICE NAME ADDRESS PHONE FACSIMILE
CLASSIFICATION
61 Kantor Kas Latumenten Jl. Latumenten Raya No. 19E, 021-2986 0755 021-2986 0753
Cash Office Kel. Jelambar, Kec. Grogol Petamburan,
Jakarta Barat 11460
62 Kantor Kas Pulo Gadung Jl. Bekasi Raya PTC Blok 8-I Kav 31, 021-460 6160 021-460 6112
Cash Office Rawa Terate, Cakung,
Jakarta Timur 13920
63 Kantor Kas Arjuna Utara Ruko Arjuna 021-2920 6330 021-2920 6331
Cash Office Jl. Arjuna Utara No. 9A,
Kel. Duri Kepa, Kec. Kebon Jeruk,
Jakarta Barat 11510
65 Kantor Kas Melawai Wisma Amex Ground Floor, 021-720 5772 021-720 5774
Cash Office Jl. Melawai Raya No. 7,
Jakarta Selatan 12160
66 Kantor Kas Kyai Caringan Ruko Kyai Caringin 021-2263 1495 021-2263 1496
Cash Office Jl. Kyai Caringin No. 6A,
Kec. Gambir, Kel. Cideng,
Jakarta Pusat 10150
67 Kantor Kas ITC Cempaka Mas ITC Cempaka Mas Lt. 3, 021-2147 3777 021-2147 3778
Cash Office Blok I 622-626,
Jl. Letjen Suprapto Kav. 1,
Jakarta Pusat 10640
68 Kantor Kas Ratu Plaza Ratu Plaza, Lantai 1 Unit 1.14, 021-2751 0512 021-2751 0516
Cash Office Jl. Jend. Sudirman Kav. 9,
Jakarta Pusat 10270
69 Kantor Kas Tanjung Duren Jl. Tanjung Duren Barat I No. 3C, 021-2256 2677 021-2256 2214
Cash Office Kel. Tanjung Duren Utara,
Kec. Grogol Petamburan,
Jakarta Barat 11470
70 Kantor Kas Ancol Jl. RE Martadinata Blok C-1, No. 6, 021-2269 3240 021-2269 3254
Cash Office Kel. Ancol, Kec. Pademangan,
Jakarta Utara 14430
71 Kantor Kas Daan Mogot Jl. Daan Mogot Raya No. 168 E, 021-5431 3677 021-5431 3124
Cash Office Kel. Cengkareng Barat, Kec. Cengkareng,
Jakarta Barat 11730
72 Kantor Kas Pondok Indah Jl. Sultan Iskandar Muda No. 17C, 021-2793 3350 021-2793 3921
Cash Office Jakarta Selatan 12240
73 Kantor Kas Kayu Besar Rukan Venice A No. 19, 021-2252 7422 021-2252 4943
Cash Office Komplek Golf Lake Residence,
Jl. Lingkar Luar Barat Cengkareng Timur,
Jakarta Barat 11730
74 Kantor Kas Grogol Jl. Dr. Makaliwe Raya 40-B, 021-2256 4508 021-2256 4895
Cash Office RT.002/RW.005, Grogol Petamburan,
Jakarta Barat 11450
75 Kantor Kas Wolter Monginsidi Jl. Wolter Monginsidi No. 50, 021-2905 4000 021-2905 4222
Cash Office Jakarta Selatan 12170
JENIS KANTOR
NO NAMA KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
OFFICE
OFFICE NAME ADDRESS PHONE FACSIMILE
CLASSIFICATION
76 Kantor Kas Gajah Mada Jl. Gajah Mada No. 76, 021-630 9539 021-630 8897
Cash Office Jakarta Barat 11140
77 Kantor Kas Cikini Jl. Cilosari No.121 AC, 021-2239 0162 021-2239 0196
Cash Office RT. 009/RW. 04, Cikini ,
Jakarta Pusat 10330
78 Kantor Kas Surabaya Gedung Graha Pacific lantai 1, 031- 992 77750 031- 992 77780
Cash Office Jl. Basuki Rahmat No. 87-91
Jawa Timur 60271
79 Kantor Kas Kupang Gedung Graha Pena Lt.1 0380-880 1005 0380-880 1004
Cash Office Jl. Piet A. Tallo No. 1, Kupang,
NTT 85228
80 Kantor Kas Cikarang Ruko Menteng Blok A No.21, 021-8992 7742 021-8992 5648
Cash Office Jl. M.H. Thamrin,
Lippo Cikarang, Cibatu,
Jawa Barat 17530
81 Kantor Kas Gading Serpong Jl. Boulevard Gading Golf DMD3/006, 021-5568 8809 021-5568 8106
Cash Office Pakulonan Barat, Tangerang,
Banten 15810
82 Kantor Kas Sumarecon Bekasi Rukan Sinpasa Commercial 021-8946 7800 021-8946 8725
Cash Office Jl. Boulevard Selatan Blok SA No. 5,
Marga Mulya, Bekasi,
Jawa Barat 17142
Kondisi Makro Ekonomi dan Perekonomian Indonesia. Macroeconomic and Indonesia’s Economic Conditions.
Kondisi tahun 2021 yang masih dipengaruhi Pandemi During 2021, economic condition was still influenced
COVID-19 menyebabkan pertumbuhan ekonomi global by COVID-19 Pandemic which resulted global economic
mengalami ketidakpastian dan terkontraksi. Hadirnya uncertainty and contraction. Mass vaccination is one hope of
vaksinasi massal menjadi harapan pemulihan pandemi the COVID-19 pandemic recovery and became early global
COVID-19 serta menjadi awal pemulihan perekonomian economic recovery occurred in 2021.
global yang terjadi di tahun 2021.
Pemulihan ekonomi global yang berlanjut turut diwarnai The ongoing global economic recovery is also accompanied
tantangan lain yaitu krisis energi global. Pada Q3 2021, by other challenges, such as global energy crisis. In the
krisis energi dimulai di Inggris, dimana harga gas alam di third quarter of 2021, energy crisis started in Britain where
negara tersebut mengalami lonjakan harga yang signifikan. natural gas price had significant price spikes. Energy crisis
Krisis energi dipengaruhi oleh adanya peningkatan signifikan was influenced by significant increase in economic activities
aktivitas ekonomi seiring dengan pemulihan ekonomi in line with economic recovery, resulted natural gas demand
sehingga permintaan gas alam untuk kegiatan produksi for production activities increased quite sharply but it
meningkat cukup tajam namun tidak diimbangi dengan was not balanced by sufficient supply side. This condition
supply side yang cukup. Kondisi ini menyebabkan peningkatan caused increment in demand and prices of coal commodity
permintaan dan harga komoditas batu bara dan komoditas as well as other commodities. The global trend on economic
lainnya. Tren pemulihan ekonomi global juga mendapatkan recovery also faced supply chain disruption challenges,
tantangan disrupsi rantai pasok, dimana peningkatan where the increase in world demand can not be balanced by
permintaan dunia tidak dapat diimbangi dengan kesiapan the availability of shipping services provider. The increase in
pengiriman barang. Peningkatan permintaan barang dan goods demand and goods delivery activities which are not
belum normalnya aktivitas pengiriman barang menyebabkan normal yet caused significant increase in shipping cost.
naiknya biaya pengiriman barang.
Hal-hal tersebut mendorong peningkatan tingkat inflasi di This condition also resulting significant increase of inflation
berbagai negara secara signifikan. Peningkatan tingkat inflasi rate in various countries. The increase in inflation rate occurs
terjadi pada hampir seluruh negara di dunia, khususnya in almost all countries in the world, especially in developed
negara-negara maju. Peningkatan tingkat inflasi global yang countries. High increase on global inflation rate causes
tinggi menyebabkan bank sentral dari berbagai negara mulai central bank from various countries to start normalizing their
menormalisasi kebijakan moneternya, khususnya The FED. monetary policies, especially the FED. The United States
Tingkat inflasi Amerika Serikat pada tahun 2021 mengalami inflation rate in 2021 increased and had higher trend from
tren yang meningkat dan lebih tinggi dari periode sebelumnya. the previous period. This condition caused FED to take steps
Kondisi ini menyebabkan The FED mengambil langkah untuk in tightening monetary policy. FED will start to gradually
melakukan pengetatan kebijakan moneternya, The FED akan increase interest rate in 2022. FED policy will certainly
mulai menaikkan suku bunga secara bertahap di tahun 2022. provide impacts for global economic recovery.
Kebijakan The FED tentunya akan memberikan dampak bagi
pemulihan ekonomi global.
Perekonomian Indonesia juga menunjukkan pemulihan, Indonesian economy also recorded significant recovery.
dimana sepanjang tahun 2021 perekonomian Indonesia Throughout 2021, Indonesian economy increased by 3.69%,
mengalami pertumbuhan sebesar 3,69%, jauh di atas far above from 2020 which experienced negative increase
perekonomian Indonesia di tahun 2020 yang mengalami of 2.07%. The inflation was still maintained in the range of
petumbuhan negatif 2,07%. Inflasi tetap terjaga pada kisaran 1.50% (below the range of 3±1) and the exchange rate was
1,50% (di bawah range 3±1) dan nilai tukar stabil di kisaran stable in the range of Rp14,250 per US$ at the end of 2021.
Rp14.250 per Dolar AS pada akhir tahun 2021.
Sejalan dengan perkembangan perekonomian Indonesia yang In line with Indonesian economic development which starts
mulai menunjukkan pemulihan, kondisi likuditas perbankan significant recovery, liquidity condition of the Indonesian
Indonesia juga memperlihatkan kinerja yang menguat. Banking industry also indicates strong performance.
Penyaluran kredit perbankan nasional mengalami Distribution of national loan exposure was increased
peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. compared to the previous year.
Di tengah situasi yang penuh tantangan dan ketidakpastian Amid the situation full of challenges and uncertainty due to
akibat pandemi COVID-19, kinerja industri perbankan di the COVID-19 pandemic, banking industry performance in
Indonesia masih tetap terjaga dengan baik. Indonesia was still well maintained.
Kondisi likuiditas perbankan bulan Desember 2021 masih Liquidity condition of the Bank in December 2021 was still
ample, tercermin pada rasio Alat Likuid terhadap Dana Pihak ample, as reflected in the high Liquid Assets to Third Party
Ketiga (DPK) yang tinggi mencapai 35,12% serta Dana Funds (TPF) ratio which reaching 35.12% and Third Party
Pihak Ketiga (DPK) yang tumbuh sebesar 12,21% YoY. Suku Funds which increased by 12.21% YoY. The Bank interest
bunga perbankan stabil dan secara bertahap mengalami rate was stable and gradually decreased. It was supported
penurunan didukung oleh suku bunga kebijakan moneter by interests rate of monetary policy which was still maintain
yang tetap rendah dan stabil. Rasio kecukupan modal low and stable. The Bank’s Capital Adequacy Ratio (CAR)
(Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan Desember 2021 in December 2021 was still high with 25.7%, and overall
tetap tinggi yaitu sebesar 25,7%, dan rasio kredit bermasalah Non-Performing Ratio was also maintained at 3.0% (gross).
(Non Performing Loan/NPL) juga tetap terjaga di level 3,0% Banking intermediation continued to improve with credit
(bruto). Intermediasi perbankan terus membaik dengan growth of 5.2% YoY in December 2021.
pertumbuhan kredit sebesar 5,2% YoY pada Desember 2021.
Permintaan kredit diperkirakan terus mengalami perbaikan Demand for lending credit is estimated to continue improving
sejalan dengan meningkatnya aktivitas korporasi dan UMKM. in line with the increase in corporate and MSME activities.
Bank Indonesia terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Bank Indonesia continues to strengthen its policy synergy
Pemerintah dan Regulator di sektor keuangan untuk with the Government and Regulator in the financial sector to
mendorong peningkatan kredit dan pembiayaan perbankan encourage growth in credit and financing regarding business
kepada dunia usaha, sejalan dengan meningkatnya kegiatan activities, in line with the increase in economic activities. For
ekonomi. Untuk tahun 2022, intermediasi perbankan 2022, banking intermediation will be getting better, Bank
akan semakin membaik, Bank Indonesia memperkirakan Indonesia estimates the growth of credit and TPF to reach
pertumbuhan kredit dan DPK mencapai 6,0-8,0% dan 7,0- 6.0-8.0% and 7.0-9.0%, respectively.
9,0%.
Tinjauan Operasional
Operational Review
Penyaluran kredit yang dilakukan terbagi atas 3 (tiga) Loan distribution is categorised into 3 (three) segments
segmentasi sesuai dengan jumlah plafond yang diberikan, regarding to the amount of the preset credt line, as follows:
yaitu:
Bank melakukan penyaluran kredit yang terbagi atas 3 (tiga) The Bank conducts loan distribution which is divided into
segmentasi sesuai dengan jumlah plafond yang diberikan, 3 (three) segments in accordance with the given limitations,
yaitu: namely:
1. Segmentasi Korporasi untuk plafond > Rp100 miliar 1. Corporate segmentation for limits > Rp100 billion
2. Segmentasi Retail untuk plafond > Rp10 miliar 2. Retail segmentation for limits > Rp10 billion up to
sampai dengan Rp100 miliar Rp100 billion
3. Segmentasi Lainnya untuk plafond ≤ Rp10 miliar 3. Other segmentation for limits of ≤ Rp10 billion
Penurunan kredit terbesar terjadi di segmentasi Korporasi The largest decrease was recorded in the Corporate segment
sebesar 76%, dimana sampai dengan akhir Tahun 2021 kredit by 76%, while at the end of 2021 loan distribution in the
di segmentasi Korporasi tercatat hanya sebesar Rp1,13 Corporate segment was recorded at only Rp1.13 trillion or
triliun atau sebesar 49% dari total kredit yang diberikan. 49% of the total provided credit line.
Korporasi
4.738.716 73,60 1.135.268 49,11
Corporate
Ritel
1.365.458 21,21 964.898 41,74
Retail
Lainnya
333.904 5,19 211.623 9,15
Others
Bank telah berhasil mempertahankan rasio kredit The Bank has successfuly maintain its net non-performing
bermasalah secara netto (Non Performing Loan/NPL Net) loan (NPL) ratio at 0% at end of 2021, and the Bank will
sebesar 0% di tahun 2021, dan Bank akan terus berupaya continue to maintain this ratio through close monitoring the
untuk mempertahankan rasio tersebut dengan melakukan existing customers and keep applying prudential principles
monitoring terhadap nasabah eksisting dan menerapkan for the new expansion.
prinsip kehati-hatian dalam hal penyaluran kredit baru.
Ditengah penurunan ekonomi sebagai dampak dari Pandemi Amid the economic downturn regarding the ongoing
Covid-19 yang masih berlangsung, Bank tetap berusaha Covid-19 Pandemic, the Bank continues to increase loan
untuk meningkatkan pertumbuhan kredit dan menjaga growth as well as maintaining its credit quality in 2021.
kualitas kredit di tahun 2021, beberapa strategi yang Some strategies conducted by the Bank are as follow:
dilakukan Bank antara lain:
1. Membatasi pemberian pinjaman baru dengan 1. Limiting the new loans facilities by considering business
mempertimbangkan sektor usaha yang akan dibiayai. sector to be financed. Lending is focused on the
Penyaluran kredit difokuskan pada sektor usaha yang business sector which is considered to still have good
dipandang masih memiliki prospek usaha yang baik. business potentials.
2. Mengevaluasi dan mengadakan perbaikan terhadap 2. Evaluating and improving loan systems, policies and
sistem, kebijakan dan proses kredit agar lebih efektif, processes to be more effective, efficient, and prudent.
efisien, dan prudent.
3. Meningkatkan monitoring dan pengawasan kredit 3. Close monitoring and supervision of debtor to minimize
Debitur yang telah berjalan untuk meminimalisir risiko the risk of non-performing loans, including the proper
kredit bermasalah, termasuk juga pada ketertiban credit documentation, fulfillment of credit terms &
dokumentasi kredit, pemenuhan covenant dan conditions as well as covenants.
persyaratan kredit.
Adapun penyaluran kredit berdasarkan Sektor Ekonomi Loan distribution by Economic Sector during are shown in
untuk tahun 2021 dapat dilihat melalui diagram di bawah ini: the diagram below:
Sektor Ekonomi
Economic Sector
Perantara Keuangan
40,27%
Financial Intermediary
Konstruksi
15,17%
Construction
Industri Pengolahan
4,63%
Processing Industry
Rumah Tangga
0,69%
Households
Untuk menjaga kualitas dan profit Bank, saat ini Bank Capital In order to maintain the quality and profitability of the
telah membidik pangsa pasar kredit yang memiliki risiko Bank, currently Bank Capital has targeted new loan market
kredit yang terkendali karena pembayaran angsuran kredit share which has controlled its credit risk since the series of
dipotong langsung dari manfaat pensiun bulanan. installment payments are deducted directly from monthly
pension benefit.
Prospek pembiayaan kredit pensiun di Indonesia sangat The business opportunity of pension loans in Indonesia is
menantang dengan potensi market dari jumlah pensiunan highly challenging with the market potential of a fairly huge
yang cukup besar. number of retirees.
Jumlah Pensiun yang dikelola PT Taspen (Persero) tercatat The number of pensions managed by PT Taspen (Persero)
sebanyak 2,7 juta pensiun ditambah Pensiun yang dikelola was recorded at 2.7 million pensions plus the pensions
PT ASABRI (Persero) sebanyak 453 ribu pensiun. Selain managed by PT ASABRI (Persero) of 453 thousand pensions.
masih terdapat potensi dari pensiun yang dananya dikelola Apart from that, there is still potential for pensions whose
oleh Dana Pensiun. funds are managed by Pension Fund.
Pendanaan Kredit Pensiun memiliki resiko yang terukur dan Pension Loan exposure has a measurable risk and could be
dapat dimitigasi dengan pelaksanaan SOP dengan tertib. mitigated by implementing proper SOP, both at initiation
Baik pada saat akuisisi, assessment dan maintenance dari para and assessment as well as maintaining the loan exposures.
debitur kredit pensiun.
• Kredit Pensiun merupakan fasilitas kredit yang dirancang • Pension loan is a loan facility specifically designed for
khusus untuk para pensiunan. retirees.
• Produk Kredit pensiun menawarkan proses pembayaran • Pension loan product offers an easy payment process
yang mudah dengan pilihan jangka waktu kredit dengan with a choice of various credit terms with a maximum
tenor maksimal 120 bulan dan plafon kredit maksimal tenor of 120 months and a maximum credit limit of
Rp 350 juta. Rp350 million.
• Kredit Pensiun dapat dimanfaatkan untuk memenuhi • Pension loans can be used to cater consumptive and
kebutuhan yang bersifat konsumtif maupun produktif. productive needs.
• Debitur dilindungi Asuransi jiwa sehingga jika debitur • The debtor is protected by life insurance, therefore if
meninggal dunia maka sisa kewajiban yang berupa the debtor passes away, the remaining liability in the
sisa pokok kredit di Bank dilunasi perusahaan Asuransi form of the remaining principal in the bank is paid off by
selama dokumen pengajuan klaim Asuransi sudah the insurance company as long as the insurance claim
lengkap. submission documents was completed.
• Dapat melakukan Top Up kredit. • Top up credit line availability.
Bank Capital memberikan penyaluran Kredit Pensiun mulai Bank Capital provides Pension Loans from mid-2020 to Jasa
mid tahun 2020 kepada pensiunan Jasa Marga di wilayah Marga retirees in Jakarta and surrounding areas, with the
Jakarta dan sekitarnya, dengan total outstanding sampai total outstanding up to the end of 2021 as follows:
dengan akhir tahun 2021 adalah sebagai berikut:
Kedepannya Bank akan memperluas market Kredit Pensiun Going forward, the Bank will expanding the Pension
untuk pensiunan Aparatur Sipil Negara, TNI/Polri diseluruh Loan market for the Civil Service Employee, Indonesian
wilayah Indonesia. National Armed Forces (TNI)/National Police (Polri) retirees
throughout Indonesia.
TREASURI TREASURY
Di tengah situasi pandemi COVID-19, Divisi Treasury tetap Amid the COVID-19 pandemic situation, Treasury Division
berfokus untuk menjaga likuiditas dan mengoptimalkan sisi focuses maintain and optimizing liquidity as well as marketable
likuiditas serta pengelolaan surat berharga, sehingga menjadi securities, as one source of income with mitigated risks. This
salah satu sumber pendapatan dengan risiko-risiko yang is conducted through managing foreign exchange (forex) and
terjaga. Hal ini antara lain dilakukan melalui pengelolaan managing securities portfolios conservatively. The volume
foreign exchange (forex) dan pengelolaan portofolio surat of customer transactions in foreign currencies is one of the
berharga secara konservatif. Di antara hal yang menyumbang factors that contributed to a fee-based income for the Bank.
fee-based income bagi Bank adalah volume transaksi nasabah
dalam valuta asing.
Melalui Divisi Treasury, Bank tidak hanya mengoptimalkan Through Treasury Division, the Bank not only optimizes
manajemen likuiditas, namun juga terus melakukan beberapa liquidity management, but also continues to carry out several
inisiatif untuk mendukung target dan pertumbuhan bisnis initiatives to support quality and sustainable business growth
yang berkualitas dan berkelanjutan. and targets.
Ke depan, Divisi Treasury akan secara kontinu melanjutkan Going forward, Treasury Division will continue business
strategi pengembangan bisnis yang telah ditetapkan development strategy that had been previously
sebelumnya dengan terus berfokus pada pengelolaan set by continuously focusing on managing liquidity
likuiditas, serta pengelolaan risiko yang terukur. Bank akan and managing measurable risks. The Bank will
terus menjalankan Trading dan Forex Sales maupun surat continue to carry out Trading and Forex Sales as well as
berharga (fixed income trading) dengan penuh kehati-hatian securities (fixed income trading) with great care and remain
dan tetap mengutamakan kepentingan seluruh stakeholder. prioritizing the interests of all stakeholders.
Selain itu, sebagai penunjang bisnis Bank, Divisi Treasury In addition, to support the Bank’s business, the Treasury
akan terus meningkatkan profesionalisme, kapabilitas Division keep improving its professionalism, personnel
personel, dan manajemen risiko yang kuat agar Bank dapat capabilities, and implementing strong risk management to
mencapai pertumbuhan yang sesuai dengan target, mampu make the Bank can achieve its target and growth as well as
menghadapi tantangan dan risiko pasar, serta kondisi is able to face market challenges and risks in the midst of
perekonomian baik domestik maupun internasional yang domestic and international economic conditions that have
masih belum membaik. not improved yet.
Divisi Institusi Keuangan berperan dalam membina Financial Institution Division takes role in fostering
relationship dengan Bank/counterparty serta institusi relationships with the Banks/counter-parties and non-
keuangan non-bank untuk meningkatkan hubungan kerja bank financial institutions to improving business network in
sama bisnis dalam berbagai macam bidang, di antaranya: various fields, including: treasury transactions, international
transaksi Treasury, international trade dan remittance. Dalam trade and remittances. In order to manage excess liquidity,
rangka mengelola ekses likuiditas, Divisi Institusi Keuangan the Financial Institution Division supports Treasury Division
mendukung Divisi Treasury melalui penyediaan fasilitas/line by providing facilities/lines to purchase securities.
untuk pembelian surat-surat berharga.
Divisi Institusi Keuangan akan tetap menerapkan strategi Financial Institution Division will continue to implement
pengembangan bisnis, di antaranya: business development strategies, which are as follows:
1. Senantiasa mengoptimalkan dan memperluas jaringan 1. Keep optimizing and expanding the Bank’s correspondent
koresponden Bank untuk meningkatkan layanan kepada networks to improve services to customers;
nasabah; 2. Keep cooperating with business units, supporting units
2. Bekerja sama dengan unit bisnis, pendukung dan as well as branch networks to keep improving money
jaringan cabang untuk terus meningkatkan transaksi markets transaction, foreign exchange and other
money market, valuta asing, serta transaksi lainnya guna transactions to achieve positive synergy.
tercapainya sinergi positif.
International Banking Department
Departemen International Banking
The Bank continues to increase growth volume of export
Bank senantiasa mendorong peningkatan volume transaksi and import transactions including remittances in order
ekspor dan impor termasuk remittance guna meningkatkan to increase fee-based incomes. Therefore, through the
fee-based income. Oleh karenanya, melalui Departemen International Banking Department, the Bank will continue
International Banking, Bank terus melakukan evaluasi dan to evaluate and improve its services, provisions and pricing
perbaikan terhadap layanan, ketentuan dan pricing agar so that the Bank’s performance will be better and more
kinerja Bank semakin baik dan kompetitif sehingga mampu competitive so as to attract new and existing customers to
menarik nasabah baru dan nasabah yang sudah ada untuk use international banking transaction services.
menggunakan layanan transaksi perbankan internasional.
International Banking Department will keep focusing on
Departemen International Banking akan tetap mengarahkan exports, imports and remittance services as well as increasing
fokusnya pada penyediaan jasa ekspor, impor dan remittance transaction volume growth through the following:
serta meningkatkan pertumbuhan volume transaksi melalui: 1. Synergy with Forex Sales and Treasury Division in
1. Sinergi dengan Forex Sales, Treasury Division dalam providing offers to customers the competitive foreign
memberikan penawaran kepada nasabah nilai tukar exchange rates;
valas yang kompetitif; 2. Cooperation with branches to deepen customer
2. Bekerja sama dengan cabang-cabang dalam melakukan businesses and new customer prospects.
pendalaman bisnis nasabah dan prospek nasabah baru.
Bank menjadikan Laporan Keuangan tahun 2021 sebagai The Bank uses 2021 Financial Statements as reference
acuan dalam menyampaikan laporan perkembangan dan in submitting reports on progress and performance
pencapaian kinerja sepanjang tahun buku 2021 sebagai achievements throughout 2021 fiscal year, as follows:
berikut:
Keterangan
2019 2020 2021
Description
Pada tahun buku yang berakhir 31 Desember 2021, Dana In the fiscal year ended on December 31, 2021, Bank Capital’s
Pihak Ketiga (DPK) Bank Capital mencapai Rp18,71 triliun, Third Party Funds (TPF) reached Rp18.71 trillion, increased
meningkat 14,33% atau setara dengan Rp2,35 triliun by 14.33% or equivalent to Rp2.35 trillion compared to
dibandingkan penghimpunan DPK tahun 2020 sebesar the TPF in 2020 amounted Rp16.37 trillion. The increase
Rp16,37 triliun. Kenaikan DPK ini terutama disebabkan was mainly due to increase on Time Deposit and Saving
kenaikan Simpanan Berjangka dan Tabungan pada tahun Account during 2021 which were Rp1.2 trillion and Rp1.7
2021 yaitu masing-masing sebesar Rp1,2 T dan Rp1,7 T. trillion respectively. On the other hand, the value of Current
Disisi lain, nilai Giro pada 2021 menurun sebesar Rp561 Accounts in 2021 decreased by Rp561 billion compared to
milyar jika dibandingkan dengan nilai tahun 2020. the values in 2020.
Keterangan
2019 2020 2021
Description
Keterangan
2019 2020 2021
Description
Tabungan Savings
Sepanjang tahun 2021, Bank telah menghimpun dana During 2021, the Bank raised public funds in the form of
masyarakat dalam bentuk tabungan sebesar Rp5,50 savings deposit amounted Rp5.50 trillion, increased by
triliun tumbuh 26,80% atau setara dengan Rp1,16 triliun 26.80% or equivalent to Rp1.16 trillion compared to the
dibandingkan capaian tahun 2020 sebesar Rp4,34 triliun. 2020 achievement of Rp4.34 trillion. The increase in from
Kenaikan DPK dari tabungan ini terutama disebabkan oleh savings was mainly due to the program conducted by the
program-program yang dilakukan Bank pada tahun 2021 Bank in 2021 to attract new customers or increase the
untuk menarik minat dari nasabah baru ataupun menambah confidence of existing customers.
kepercayaan dari nasabah yang sudah ada.
Sepanjang tahun 2021, dana masyarakat yang dihimpun During 2021, third party fund raised in the form of current
Bank Capital dalam bentuk giro sebesar 2,26 triliun, accounts was Rp2.26 trillion, or recorded a decrease by
mengalami penurunan 19,87% atau setara dengan 561 19.87% or equivalent to Rp561 million compared to the
juta dibandingkan capaian tahun 2020 sebesar Rp2,82 2020 achievement of Rp2.82 trillion. It was mainly due to
triliun. Penurunan giro ini terutama disebabkan dampak dari the impacts of the Covid-19, resulted downturn in many
Covid-19, sehingga penurunan aktivitas operasional nasabah operational activities of the customers.
banyak yang mengalami penurunan.
Per 31 Desember 2021, Bank membukukan perolehan As of December 31, 2021, the Bank recorded the acquisition
deposito berjangka sebesar Rp10,95 triliun, mengalami of time deposits at Rp 10.95 trillion, increased by 18.95%
meningkat 18,95% atau setara dengan Rp1,74 triliun or equivalent to Rp1.74 trillion compared to the 2020
dibandingkan perolehan tahun 2020 sebesar Rp9,20 acquisition of Rp9.20 trillion. The increase was triggered by
triliun. Kenaikan DPK dari deposito berjangka ini terutama programs conducted by the Bank to attract new customers
disebabkan Peningkatan tersebut dipicu program-program or increase the trust of existing customers which is in line
yang dilakukan pihak Bank untuk menarik minat dari nasabah with the Bank strategy to maintain the stability of liquidity
baru ataupun menambah kepercayaan dari nasabah-nasabah where time deposits had better contribution compared to
yang sudah ada dan sejalan dengan strategi bank untuk savings and current accounts.
menjaga stabilitas likuiditas dimana deposito memiliki
kontribusi yang lebih baik dibandingkan dengan tabungan
atau giro.
Pertumbuhan kredit Bank Capital tahun 2021 sebesar Rp2,30 Bank Capital’s loan exposures at end of 2021 was Rp2.30
triliun, mengalami penurunan 64,19% atau setara dengan trillion, recorded a decrease by 64.19% or equivalent to
Rp4,13 triliun dibandingkan capaian tahun 2020 sebesar Rp4.13 trillion compared to end year 2020 of Rp6.44
Rp6,44 triliun. Penurunan kredit yang disalurkan terutama trillion. The Decrement of loan exposure was mainly due to
disebabkan pelunasan yang dilakukan oleh beberapa debitur the early repayment and settlement by several corporate
korporasi yang sejalan dengan rencana transformasi Bank debtors which was in line with the Bank transformation plan
untuk fokus pada kredit pensiunan dan retail. to focus on pension and retail loans.
Keterangan
2019 2020 2021
Description
Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Profit Or Loss And Other Comprehensive Income
Pendapatan bunga bersih Bank Capital tahun 2021 sebesar Net interest income of Bank Capital in 2021 was negative
defisit Rp515,69 miliar, mengalami penurunan dibandingkan Rp515.69 billion, or decrease from Rp47.35 billion compared
tahun 2020 sebesar Rp47,35 miliar. Penurunan ini with 2020. The decrease was mainly due to the decrease in
terutama disebabkan oleh menurunnya pendapatan bunga interest income regarding decrease in loan exposure which
karena saldo kredit yang menurun sejalan dengan rencana in line with the Bank transformation plan to focusing on
transformasi Bank untuk fokus pada kredit pensiunan. pension loans.
Pendapatan operasional Bank Capital tahun 2021 sebesar Operating income of Bank Capital in 2021 was Rp945.27
Rp945,27 miliar, meningkat hingga 222,74% atau setara billion, increased up to 222.74% or equivalent to Rp652.38
dengan Rp652,38 miliar dibandingkan tahun 2020 sebesar million compared to 2020 of Rp292.89 billion. This increase
Rp292,89 miliar. Kenaikan ini tertutama disebabkan adanya was mainly due to the recovery of interest receivables that
pemulihan atas piutang bunga yang sudah dihapus buku had been written off in the previous years
pada tahun-tahun sebelumnya.
Beban operasional Bank Capital meliputi beban gaji Bank Capital’s operating expenses also include salary
serta beban umum dan administrasi. Pada 2021, Beban expenses as well as general and administrative expenses.
operasional Bank Capital sebesar Rp422,24 miliar, In 2021, Operating expenses of Bank Capital were
mengalami kenaikan 16.45% atau setara dengan Rp59,65 Rp422.24 billion, increased by 16.45% or equivalent to
miliar dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp362,59 miliar. Rp59.65 billion compared to 2020 of Rp362.59 billion.
Kenaikan ini terutama disebabkan peningkatan beban premi This increase was mainly due to increase in insurance
asuransi atas asuransi penjaminan kredit yang dilakukan expenses of credit guarantee insurance program conducted
Bank pada akhir 2020. by the Bank at the end of 2020.
Laba bersih Bank Capital tahun 2021 sebesar Rp34,78 miliar, Net profit of Bank Capital in 2021 was recorded Rp34.78
mengalami penurunan 43,36% atau setara dengan Rp26,63 billion, decrease by 43.36% or equivalent to Rp 26.63 billion
miliar dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp61,41 miliar. compared to 2020 of Rp61.41 billion. The decrease was
Penurunan ini terutama disebabkan oleh peningkatan beban mainly due to higher operating expenses in regard to credit
operasional sehubungan dengan asuransi penjaminan kredit guarantee insurance program conducted by the Bank at the
yang dilakukan Bank pada akhir tahun 2020. end of 2020.
Laba per saham tahun 2021 sebesar Rp4,91 per lembar saham, Earnings per share in 2021 was Rp4.91 per share, decrease
mengalami penurunan 43,50% atau setara dengan Rp3,78 per by 43.50% or equivalent to Rp3.78 per share compared to
lembar saham dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp8,69. 2020 of Rp8.69.
Rasio-Rasio Keuangan
Financial Ratios
Rasio Imbalan Hasil Rata-Rata Aset dan Imbatan Hasil Average Return on Assets and Average Return on Equity
Rata-Rata Ekuitas Ratios
Return On Equity (ROE) tahun 2021 sebesar 2,21%, mengalami Return on Equity (ROE) in 2021 was 2.21%, decrease by
penurunan 2,29% dibandingkan capaian tahun 2020 sebesar 2.29%, compared to the 2020 achievement of 4,60%. The
4,60%. Penurunan ini terutama disebabkan oleh laba bersih decrease was mainly due to decrease in net profit compared
yang menurun dibandingkan dengan tahun 2020. to 2020.
Marjin pendapatan bunga bersih tahun 2021 tercatat Net interest income margin in 2021 was recorded at -3,52%,
sebesar -3,52%, mengalami penurunan sebesar 3,88% or decrease of 3.88% compared to 2020 of 0,36%. The
dibandingkan tahun 2020 sebesar 0,36%. Penurunan ini decrease was mainly due to the decrease in interest income
terutama disebabkan oleh menurunnya pendapatan bunga regading to the decrease in loan exposure with the Bank
karena saldo kredit yang menurun sejalan dengan rencana transformation plan to focusing on pension loans.
transformasi Bank untuk fokus pada kredit pensiunan.
Rasio Beban Operasional Terhadap Pendapatan Ratio of Operating Expenses to Operating Income
Operasional
Rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional The ratio of operating expenses to operating income (BOPO)
(BOPO) Bank Capital tahun 2021 sebesar 98,23%, of Bank Capital in 2021 was 98,23%, decrease of 0.36%
mengalami penurunan sebesar 0,36% dibandingkan dengan compared to the 2020 of 98.84%.
perolehan tahun 2020 sebesar 98,84%.
Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Bank mencatatkan In the last three years, the Bank recorded the
rata-rata rasio BOPO masih berada pada level 98%-99%. average BOPO ratio at the level 98-99%. However,
Meski demikian, untuk terus memperbaiki rasio, Bank in order to keep improving the ratio, the Bank
senantiasa melakukan berbagai upaya strategis sehingga always conducts various strategic initiatives to make this
angka tersebut berhasil direduksi menjadi lebih efisien number can be successfully reduced to be more efficient
dengan tujuan menghasilkan keuntungan lebih besar dan with the purpose of generating more profits as well as
memperluas jaringan bisnis ke berbagai wilayah di Indonesia. expanding business network to various regions in Indonesia.
Rasio Kredit Terhadap Dana Pihak Ketiga Credit to Third Party Funds Ratio
Per 31 Desember 2021, Bank Capital mencatatkan As of December 31, 2021, Bank Capital recorded Loan
rasio kredit terhadap dana pihak ketiga sebesar 12,35%, to third party funds ratio at 12.35%, or decrease 26.98%,
mengalami penurunan 26,98% dibandingkan perolehan compared to end of 2020 which was recorded at 39.33%.
tahun 2020 yang tercatat sebesar 39,33%. Penurunan ini The decrease was mainly due to a decrease in loan exposures
terutama disebabkan oleh menurunnya saldo kredit sejalan which was in line with the Bank transformation plan to
dengan rencana transformasi Bank untuk fokus pada kredit focusing on pension and retail loans.
pensiunan dan retail.
Kolektibilitas Kredit
Credit Quality
Bank Capital mencatatkan rasio kredit bermasalah atau non- The Bank’s gross non-performing loan (NPL) ratio at end of
performing loan (NPL) gross tahun 2021 sebesar 0,00%, sama 2021 stood at 0.00% or the same as at end of 2020 which
dengan tahun 2020 yang mencapai 0,00%. Sementara itu, recorded 0.00% respectively. Meanwhile, net NPL at end of
NPL net pada tahun 2021 sebesar 0,00%, yaitu sama dengan 2021 stood at 0.00% or the same as at end of 2020 of 0.00%
tahun 2020 sebesar 0,00%. respectively.
Bank senantiasa fokus untuk menyelesaikan kredit The Bank keep focusing its commitment to resolve non-
bermasalah dengan cepat serta berbagai langkah guna performing loans quickly and improve its principle of
menjaga kualitas kredit, di antaranya pemantauan atas prudential. The Bank takes various steps to maintain its credit
kredit bermasalah dan membuat action plan terkait langkah- quality, including close monitoring on non-performing loans
langkah penyelesaian serta target untuk masing-masing and create action plans regarding targets and settlement
debitur, serta optimalisasi penagihan dan melakukan litigasi workout for each debtor, as well as optimizing collection and
untuk debitur yang tidak kooperatif. litigation process for non cooperative debtors.
Permodalan
Capitalization
Dengan mempertimbangkan kewajiban penyediaan modal Considering minimum capital adequacy requirement
minimum (KPMM), jumlah modal Bank Capital pada 2021 (KPMM), Total capital of Bank Capital in 2021 is Rp2.15
sebesar Rp2,15 triliun, mengalami kenaikan 33,96% atau trillion, increased by 33.96% or equivalent to Rp549 billion
setara dengan Rp549 milyar dibandingkan tahun 2020 compared to 2020 of Rp1.60 trillion. This increase was mainly
sebesar Rp1,60 triliun. Kenaikan ini terutama disebabkan due to direct capital placement by the shareholders at the
oleh adanya dana setoran modal yang dilakukan pemegang end of 2021 to comply with POJK No. 12/POJK.03/2020
saham pada akhir 2021 untuk memenuhi POJK No. 12/ concerning the Consolidation of Commercial Bank.
POJK.03/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum.
Rasio Kecukupan Modal Bank Capital tahun 2021 sebesar The Bank’s Capital Adequacy Ratio at end of 2021 stood at
40,52%, mengalami kenaikan 22,41% dibandingkan 40.52%, increased by 22.41% compared to 2020 which was
capaian tahun 2020 sebesar 18,11%. Kenaikan ini 18.11%. The increase was mainly due to an increase in total
terutama disebabkan oleh meningkatnya total modal Bank capital of the Bank and a decrease in RWA of Credit risks
dan menurunnya ATMR resiko Kredit yang disebabkan caused by the decrease in the Bank’s credit balances in 2021
oleh menurunnya saldo kredit Bank pada tahun 2021 compared to 2020.
dibandingkan dengan tahun 2020.
CAR Bank masih di atas ketentuan minimum yang ditetapkan The Bank’s CAR still above the minimum requirement set by
Bank Indonesia sebesar 8%. Bank Indonesia of 8%.
Kebijakan Dividen
Dividend Policy
Pemegang Saham menyetujui pembagian dividen pada Rapat The Shareholders approved the distribution of dividends
Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Hal itu dilakukan in the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS).
sebagai bentuk kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku di This process is manifestation of compliance with applicable
Indonesia. Jumlah dan pembayaran dividen harus ditentukan regulations in Indonesia. The amount and payment of
dengan mempertimbangkan dan memperhatikan beberapa dividends must be determined by considering several
faktor, seperti tingkat kecukupan modal, tingkat kesehatan factors, such as the level of capital adequacy, the level of
keuangan Bank, serta kebutuhan dana Bank untuk ekspansi financial soundness of the Bank, and the Bank’s need for
usaha kedepannya, tanpa mengurangi hak dari RUPS Bank funds for future business expansion, without limiting the
untuk menentukan hal-hal lain sesuai dengan ketentuan rights of the Bank’s GMS to determine other matters in
Anggaran Dasar Bank. Dalam hal bank membutuhkan dana accordance with the provisions of the Bank’s Articles of
untuk melakukan pengembangan usaha atau pemenuhan Association. In the event that the Bank needs funds to
kecukupan modal atau akuisisi bisnis baru, maka Bank dapat conduct business development or fulfillment of capital
tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham. adequacy or new business acquisitions, the Bank may not
Pada tahun 2021, Bank tidak membagikan dividen. distribute dividends to shareholders. In 2021, the Bank did
not distribute dividend payment.
Penjabaran mengenai transaksi pihak berelasi tertuang dalam The description regarding related party transactions is
PSAK No.7 (Penyesuaian 2010), “Pengungkapan Pihak-pihak contained in SFAS No. 7 (2010 Improvement), “Related
Berelasi”. Suatu pihak dianggap pihak berelasi dengan Bank Party Disclosures”. A party is considered a related party to
jika: the Bank in the event of the following:
1. Langsung atau tidak langsung yang melalui satu atau 1. Directly or indirectly, through one or more
lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau intermediaries, a party (i) controls, or is controlled by,
dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian or is under common control with, the Bank; (ii) has
bersama, dengan Bank; (ii) memiliki kepentingan dalam interests in the Bank resulting in significant influence
Bank yang memberikan pengaruh signifikan atas Bank; over the Bank; or (iii) has joint control over the Bank;
atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Bank;
2. Suatu pihak yang berada dalam kelompok usaha yang 2. An entity in the same group as the Bank;
sama dengan Bank;
3. Suatu pihak adalah ventura bersama di mana Bank 3. A party as joint venture in which the Bank acts as
sebagai venture; venture;
4. Suatu pihak adalah anggota dari personil dari manajemen 4. A party as member of the key management personnel of
kunci Bank; the Bank;
5. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu 5. A party as close family member of the individual as
yang diuraikan dalam butir (1) atau (4); described in point (1) or (4);
6. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, 6. A party that is controlled entity, jointly controlled or
dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh significantly influenced by or have significant voting
atau untuk pihak yang memiliki hak suara signifikan pada rights in several entities, directly or indirectly, namely
beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, yaitu individual as described in point (4) or (5); and
individu seperti diuraikan dalam butir (4) atau (5); dan
7. Suatu pihak adalah suatu program imbalan pascakerja 7. A party as post-employment benefit plan program for
untuk imbalan kerja dari Bank atau entitas yang terkait the employee benefit of either the Bank or the related
dengan Bank. entity.
Transaksi dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui The transactions are conducted based on terms agreed by
oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan tersebut both parties, where these terms may not be the same as other
mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan transactions made with unrelated parties. Both parties carry
dengan pihak-pihak yang tidak berelasi. Kedua belah pihak out these transactions with the same terms and conditions as
melakukan transaksi tersebut dengan syarat dan kondisi transactions with third parties. In this transaction, the Bank
yang sama dengan transaksi-transaksi dengan pihak ketiga. has complied with the Financial Services Authority (FSA)
Dalam transaksi tersebut, Bank telah memenuhi peraturan regulation No. IX.E.1 concerning “Affiliated Transactions and
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. IX.E.1 tentang “Transaksi Conflicts of Interest in Certain Transactions” at the time the
Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu”, pada transactions are made.
saat transaksi tersebut dilakukan.
Kebijakan Bank Terkait Mekanisme Reviu Atas Transaksi Bank Policy regarding Review Mechanisms for Transactions
Bank memiliki kebijakan dalam hal transaksi yang The Bank has policy in terms of transactions
mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi containing conflict of interests and/or transactions
dengan pihak berelasi. Transaksi material diputuskan with related parties. Material transactions are determined
oleh Dewan Komisaris dan senantiasa dilakukan dengan by the Board o f Commissioners and are always carried
memperhatikan prinsip kehati-hatian, serta telah memenuhi out by taking into account the principle of prudence, and
ketentuan maupun peraturan perundang-undangan yang have complied with the provisions and prevailing laws and
berlaku. Selain itu, transaksi material juga harus diputuskan regulations. In addition, material transactions must also be
oleh Dewan Komisaris secara Independen. decided by the Board of Commissioners independently.
Realisasi Transaksi Pihak Berelasi Tahun 2021 Realization of Related Party Transactions in 2021
Informasi mengenai realisasi transaksi pihak berelasi yang Information regarding the realization of related party
dilakukan Bank pada tahun 2021 dapat dilihat pada Laporan transactions conducted by the Bank in 2021 can be seen in
Keuangan terlampir dalam Laporan Tahunan ini. the Financial Statements attached to this Annual Report.
Operasional Operation
Kondisi sektor Perbankan secara umum selama tahun 2021 During 2021, condition of Banking sector in general is
bisa dikatakan stabil ditengah pandemi COVID-19 yang considered as stable in the midst of ongoing COVID-19
masih terus berlangsung, setelah terjadi lonjakan yang cukup pandemic, after a quite high growth in half 2021 which
tinggi di pertengahan tahun 2021 yang kemudian berangsur subsequently gradually decreased. The strict health
menurun. Protokol kesehatan yang ketat tetap harus protocols must remain to be conducted, even though most
dijalankan, meskipun sebagian besar masyarakat sudah people have participated in the vaccination program twice
mengikuti program vaksinasi sebanyak 2 (dua) kali sesuai following guidance by the Government.
anjuran dari Pemerintah.
Banyaknya karyawan yang terpapar kasus COVID-19, sama The number of the Bank’s employees exposed to the
sekali tidak mengganggu kegiatan operasional baik di kantor COVID-19 cases, did not significantly interfere the
pusat maupun di seluruh kantor baik di Jakarta maupun luar operational activities at all, both in the head office and all
Jakarta. Hal ini berkat dukungan infrastruktur IT yang baik offices in Jakarta as well as outside Jakarta. It was due to
dan Core Banking System T24 yang stabil serta sumber strong IT infrastructure support, stable T24 Core Banking
daya manusia yang memadai, terutama dengan adanya Team System and capable human resources, especially with the
Supervisor Flying dan Team Front Liners Support (FLS), mereka Supervisor Flying Team and Front Liners Support (FLS) Team,
adalah asset berharga dan sangat mendukung kegiatan those are the Bank’s valuable assets as well as supporting
operasional sehari-hari, terutama di saat karyawan di cabang- daily operational activities, especially when employees at
cabang sedang berhalangan karena sakit atau hal lainnya. branches could not show up due to illness or other matters.
Kegiatan Split Operation yang tetap dilakukan di beberapa Split Operation activity is still implemented in several branch
kantor cabang, seperti di Pondok Indah, Wolter Monginsidi offices, such as in Pondok Indah, Wolter Monginsidi and
dan Menara Hijau. Hal ini bertujuan tetap memberikan Menara Hijau. The purpose is to keep providing the best
layanan terbaik kepada nasabah serta mengatur kegiatan services to customer as well as allocation activities amongst
tidak di dalam satu kantor yang sama. other premises.
Pemerintah menetapkan Pemberlakuan Pembatasan The government determines the Enforcement of Public
Kegiatan Masyarakat (PPKM) di seluruh Indonesia, tetapi Activity Restriction (PPKM) throughout Indonesia, however,
kegiatan Operasional tetap berjalan normal dengan Operational activities still run normally by implementing
tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, wajib strict health protocols, must wear the mask, keeping distance
menggunakan masker, menjaga jarak antar tempat duduk among employee seats and washing hands regularly. The
karyawan dan rajin mencuci tangan, pihak Perusahaan juga Company also pays attention to its employees by conducting
sangat memperhatikan para karyawan dengan melakukan antigen swab regularly as well as providing multi vitamins,
swab antigen secara rutin berkala dan vitamin, semua itu to make all employees are always in good health and able to
dilakukan oleh Perusahaan agar semua karyawan selalu work properly, stay focused as well as full of concentration.
dalam kondisi sehat dan bisa bekerja sebagaimana mestinya,
tetap fokus dan penuh konsentrasi.
Memperhatikan pandemi yang belum juga usai, kegiatan Given the pandemic which is not over yet, the supervisory
pemantauan kegiatan operasional diluar Jakarta dilakukan process of operational activities outside Jakarta is conducted
secara pasif. Petugas Kantor Pusat masih belum dapat passively. The Head Office officers still can not make visit
melakukan kunjungan secara langsung ke kantor-kantor directly to the branch offices outside Jakarta, however, it
cabang di luar Jakarta tetapi hal ini tidak menghambat proses was not burdening the supervisory process.
pemantauan.
Saat ini telah disiapkan beberapa fitur transaksi secara Currently, several new and migration Online transaction
online yang sifatnya baru dan migrasi, sedang dalam proses features have been prepared and in the process of being
pengajuan ke pihak Regulator, seperti Kartu Debet, QRIS, submitted to the Regulator, such as Debit Card, QRIS, Cash
Cash Out Indomaret dan Alfamart serta migrasi untuk layanan Out Indomaret and Alfamart, migration for New Capital
New Capital Mobile & New Capital Business Net, serta fitur Mobile & New Capital Business Net services, as well as other
lainnya untuk kebutuhan Nasabah dalam hal berinvestasi features for Customer’s needs in terms of investing Mutual
Reksa Dana yang saat ini dalam tahap pengembangan, yaitu Funds which is currently in the development stage where
Bank Capital akan menjadi Bank Pembayaran dan Bank Bank Capital will be the Payment Bank and Capital Market
Administrator RDN (Rekening Dana Nasabah). RDN adalah Deposit Account Provider Bank (RDN). RDN is an account
rekening atas nama nasabah untuk transaksi jual beli saham on behalf of customer for transaction of stock sale or other
atau investasi lain di pasar modal. investment in capital market.
Semakin berkembangnya teknologi yang ada saat ini dalam Current rapid development of technology in the Digital
rangka menuju era digitalisasi Perbankan dan secara perlahan Banking era slightly began to put the concept of
mulai mengesampingkan konsep layanan transaksi secara conventional transaction services aside, and causes the
konvensional, membuat Perbankan tidak bisa tinggal diam Banking indutry has to prepare right strategy as well as still
dan harus menyiapkan strategi jitu, disamping tetap mengacu comply with the prevailing operational guidance, prudential
pada ketentuan Operasional yang ada, prinsip kehati-hatian principles, and supported by strong infrastructure so that
dan juga harus didukung oleh perangkat dan infrastuktur all online transaction activities are customer friendly,
yang mumpuni agar segala kegiatan transaksi mudah available anywhere and anytime. It has to be in place to keep
dilakukan oleh Nasabah secara online, dimana saja dan kapan competitive if does not want to be left behind in order to
saja. Hal ini harus dilakukan agar bisa bersaing dengan Bank fulfill the Customers’ expectations as well as keep continue
yang lainnya jika tidak ingin tertinggal dalam rangka untuk providing better services.
memenuhi apa yang diinginkan oleh Nasabah dan tentunya
agar bisa terus memberikan layanan yang lebih baik.
Digitalisasi dalam dunia Perbankan adalah keseluruhan Digitization in the Banking world is refer to fully Online
transaksi Online Banking yang dilakukan menggunakan Banking transactions by using digital device end-to-
piranti digital, dengan kata lain secara end to end, transaksi end, whilst any transactions are conducted using digital,
apapun dilakukan menggunakan metode digital, tanpa perlu including on boarding method, without having to come to
datang ke kantor Bank. Di era digitalisasi, juga membuat the Bank office. In the digitalization era, it also makes the
masyarakat semakin manja dengan banyaknya pilihan community even more spoiled with many choices of any
layanan transaksi online apapun yang mudah diakses hanya online transaction services which are accessible through
lewat sentuhan jari, semakin mudah layanan transaksi yang finger touch. The easier the transaction services, the higher
dilakukan, semakin tinggi pula resiko yang ditimbulkan. the risk.
Pekerjaan yang tidak mudah bagi kita semua apabila It is not an easy work for all of us if we want to shift to the Digital
ingin beralih ke era Digital Banking, disamping ketentuan Banking era. Apart from Operational process preparation,
Operasional yang telah disusun, sertifikasi keamanan cyber security certification that has been obtained, device
bertransaksi telah diperoleh, perangkat dan infrastruktur and infrastructure which have been prepared by IT Team,
telah disiapkan oleh Team IT, kita harus melakukan we must conduct socialization to customers to be ready
sosialisasi kepada para nasabah agar mau beralih dan to switch and start to shifting to Online transaction using
mulai membiasakan diri untuk bertransaksi secara online digital device as well as gradually start leaving the habit of
menggunakan perangkat digital dan secara perlahan mulai conventional transactions, especially for those who willing
mengesampingkan kebiasaan transaksi secara konvensional, to queue at the branch offices.
terlebih rela melakukan antrian di kantor-kantor cabang.
Sebagai informasi dari bank-bank yang telah beralih ke As informed by banks community that has switched to the
era Digital Banking selama periode 2017 hingga Agustus Digital Banking during the period of 2017 up to August
2021 terdapat penurunan jumlah kantor cabang sejumlah 2021, there was a decrement in total physical branch offices
2.593 kantor. Dan selama periode 2015-2020 penggunaan of 2,593 offices. Moreover during 2015-2020, the utilisation
transaksi uang elektronik naik sekitar 4.000%, dari semula of electronic money transaction increased significantly
Rp5,28 triliun menjadi Rp204,90 triliun. Kemudian selama around 4,000% from Rp5.28 trillion to Rp204.90 trillion.
periode 2016 hingga Agustus 2021 penggunaan transaksi Subsequently, during the period of 2016 up to August 2021,
melalui layanan SMS Banking dan Mobile Banking naik sekitar the use of transactions through SMS Banking and Mobile
300%, dari semula Rp1,16 triliun menjadi Rp4,68 triliun. banking services increased significantly around 400% from
Sedangkan dari perkembangan transaksi yang nasabah Bank Rp1.16 trillion to Rp4.68 trillion. Meanwhile, the increment
Capital lakukan melalui Internet Banking pada periode yang of transactions by Bank Capital customers through Internet
sama naik sekitar 50%, dari semula Rp13,22 triliun menjadi Banking in the same period increased around 50% from
Rp20,10 triliun. Rp13.22 trillion to Rp20.10 trillion.
Peralihan dari model transaksi secara konvensional ke The transition from conventional transaction models to
layanan secara digital tidak terlepas dari segala resiko dan digital services is inseparable from all risk and challenges that
tantangan yang harus dihadapi, diantaranya perlindungan must be faced, among others, the protection and exchange
dan pertukaran data pribadi nasabah yang belum diatur of cutomers personal data that have not been regulated by
oleh undang-undang, investasi IT yang tidak sesuai dengan laws, IT investment that is not in line with business strategy,
strategi bisnis, risiko serangan cyber, risiko penyalahgunaan cyber attack risk, technology misuse risk and third party risk
teknologi dan risiko pihak ketiga (outsourcing). (outsourcing).
Kesiapan petugas Call Center dalam memberikan kemudahan The readiness of Call Center officers in providing service
layanan kepada nasabah selama 24 (duapuluh empat) jam convenience to customers during 24 (twenty-four) hours
7 (tujuh) hari seminggu adalah untuk memberikan layanan of 7 (seven) days a week is to provide the best services for
terbaik bagi nasabah, juga didukung dengan perbaikan sistem customer, also supported by automatic services system
layanan secara otomatis sehingga memudahkan nasabah improvement to facilitates customer who are in urgency
dalam kondisi terdesak untuk melakukan pemblokiran to have ATM card, and/or E-Channel blocking service
kartu ATM dan/atau pemblokiran layanan E-Channel secara independently.
mandiri.
Bank berusaha meningkatkan kualitas layanan yang terbaik The Bank strives to improve the best services quality by
dengan mempertahankan Sertifikat ISO 9001-2015 dengan maintaining ISO 9001-2015 Certificate by regularly provides
rutin memberikan pelatihan kepada petugas frontliners serta training to the front-liners officers and other related
bagian lain yang terkait. Pemberian pelatihan secara berkala departments. Providing regular training is expected to allow
diharapkan Bank dapat meningkatkan kualitas layanan serta the Bank to improve services quality and maintain the ISO
mempertahankan Sertifikat ISO dengan baik. Certificate well.
Pelaksanaan kegiatan operasional senatiasa merujuk The implementation of operational activities always refers
kepada Standard Operating Procedure yang ada, sehingga to the existing Standard Operating Procedures, so that the
implementasi tata kelola perusahaan yang baik juga implementation of good corporate governance is also part of
merupakan bagian dari rambu-rambu yang harus dipatuhi. the guidelines that must be followed.
Sepanjang tahun 2021, Bank Capital terus melakukan During 2021, Bank Capital continued to make improvements
penyempurnaan terhadap standar prosedur operasi. to standard operating procedures. Several procedures related
Beberapa prosedur yang terkait dengan penyempurnaan to the improvement of work processes and products had
proses kerja dan produk telah diselesaikan sesuai jadwal. been completed according to schedule. Other than that, the
Selain itu, Bank juga terus melakukan sosialisasi terhadap Bank also continued to disseminate provisions of standard
ketentuan standar prosedur operasi yang bertujuan agar operating procedures aimed to ensure that all employees are
seluruh karyawan taat dan memiliki kedisiplinan serta obedient and has high discipline and awareness to produce
kesadaran yang tinggi untuk menghasilkan kinerja yang the best performance and has good comprehension of
terbaik dan memiliki pemahaman yang baik terhadap applicable provisions, both within internal or in the banking
ketentuan yang berlaku, baik di lingkungan internal maupun industry.
ketentuan yang berlaku di industri perbankan.
Bank terus berupaya mengembangkan mitigasi terhadap The Bank continues to strive to develop mitigation against
kesalahan pada proses operasionalnya dan meningkatkan errorneous in the operational processes and improve control
fungsi kontrolnya sejalan dengan tugas unit yang ada, function in line with the existing unit duties, namely the
yaitu Branch Control Operation yang bertugas melakukan Branch Control Operations which tasked to conduct routine
pemeriksaan rutin kegiatan operasional harian. Selain itu, checks on daily operational activities. Furthermore, the Bank
Bank juga melakukan “check-and-balance” pada saat proses also implements “check-and-balance” during operational
operasional dan akhir hari untuk meningkatkan ketepatan, process and at the end of the day to improve accuracy,
efisiensi, dan control yang ditujukan guna mencapai Zero efficiency and control, with the purpose of achieving Zero
Defect. Defects.
Layanan Services
Bank memandang bahwa kepuasan pelanggan merupakan The Bank adheres that customer satisfaction is one of the
salah satu aspek terpenting untuk pengembangan bisnis most important aspects for business development of the
Bank. Hal ini juga membantu menjaga citra Bank di tengah Bank. It is also keep maintaining the Bank’s reputation in
masyarakat. Karenanya, Bank telah mengembangkan sistem society. In addition, the Bank has developed system and
dan mengakomodasi profil dan kebutuhan nasabah sehingga accommodated customer’s need and profiles so that the
para frontliners dapat memberikan kualitas layanan transaksi front-liners can provide appropriate and excellent quality of
perbankan secara tepat dan prima sesuai kebutuhan nasabah. banking transaction services according to customer needs.
Bank telah melaksanakan program pelatihan dan The Bank has conducted training programs and excellent
pengembangan layanan prima bagi nasabah sebagai berikut: service development program for customers. These
programs are as follows:
1. Pengembangan kemampuan layanan prima bagi para 1. The development of excellent services capabilities for
frontliners dan supervisors, pelatihan ini bertujuan untuk the front-liners and supervisors, the training purpose is
membentuk sikap yang positif dalam memberikan to establish positive attitude and manner in providing
kualitas layanan prima kepada nasabah. excellent service quality to the customers.
2. Pelatihan Complaint Handling Reporting bagi para 2. Training on Complaint Handling Reporting for the
frontliners, pelatihan ini adalah bertujuan untuk front-liners in order to improve the frontliner’ skills in
meningkatkan kemampuan para frontliners dalam handling and solving customer’s complaints in banking
mengatasi dan menyelesaikan keluhan nasabah dalam transactions.
transaksi perbankan.
1. Sistem rekrutmen dilakukan dalam rangka pemenuhan fulfilling HR needs in line with the Bank business needs.
kebutuhan SDM seiring dengan kebutuhan bisnis Bank. 2. Education and Training Programs with the purpose to
2. Program Pendidikan dan Pelatihan dengan tujuan agar increase quality and competent talent.
Bank memiliki karyawan yang berkualitas dan kompeten. 3. The talent performance assessment process which keep
3. Proses penilaian kinerja karyawan yang terus diperbaiki continue to be improved. The performance assessment
dan ditingkatkan. Penilaian kinerja mencakup includes the compilation of key performance indicators
penyusunan indikator kinerja utama dan pembinaan and periodic coaching in order to monitor the
periodik dalam memantau pencapaian target kerja. achievement of preset targets. The talent performance
Pelaksanaan proses penilaian kinerja karyawan dilakukan assessment process is conducted regularly, consistently
secara rutin, konsisten dan berkesinambungan dengan and continuously using measurable and objective
menggunakan parameter yang terukur dan obyektif parameters in the form of Key Performance Index (KPI)
berupa Key Performance Index (KPI) serta adanya reward as well as fairness rewards and punishments.
& punishment yang obyektif. 4. The Career Development Program, is aiming to improve
4. Program Pengembangan Karir dengan tujuan memperbaiki and increase the effectiveness of talent’s achievement
dan meningkatkan efektivitas pelaksanaan pekerjaan in order to provide their best contribution. The Bank
para karyawan sehingga mampu memberikan kontribusi pays close attention to talent career development
terbaiknya. Bank sangat memperhatikan pengembangan by opening up opportunities for internal talent with
karir karyawan dengan membuka peluang bagi karyawan good performance in upgrading to next level level
internal yang berkinerja baik untuk menduduki posisi positions by following career paths both structurally
jenjang yang lebih tinggi dengan mengikuti jenjang karir and functionally. One of the Bank’s method is through
baik secara struktural maupun fungsional. Salah satu mid-year performance evaluation for each talent,
cara yang dilakukan Bank adalah melalui evaluasi kinerja accompanied by assessing potential talent through
tengah tahun bagi masing-masing karyawan, disertai discussions and internal coaching with respected users.
proses penilaian potensial dari karyawan melalui diskusi The promotion process for talent is maintained regarding
dan coaching internal dengan para user terkait. Proses the competency and needs, and it is conducted through
promosi bagi karyawan disesuaikan dengan kompetensi assessments by external and independent parties.
dan kebutuhan, serta melalui penilaian (assessment) Moreover, employee career development is focusing on
yang dilakukan oleh pihak eksternal dan independen. the objective results of the performance, competency,
Pada akhirnya, pengembangan karir karyawan lebih as well as potential talent development.
berbasiskan pada hasil kinerja, kompetensi, dan potensi
karyawan secara objektif.
HR Profile
Profil SDM
The following table contains the details on the number of Bank
Di bawah ini adalah tabel perincian jumlah karyawan Bank employees based on education level until the end of 2021.
berdasarkan tingkat pendidikan hingga akhir Tahun 2021.
*) Terdiri dari sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK).
*) Consisting of senior high school and vocational schools.
Bank telah menjalankan berbagai program pendidikan dan The Bank has conducted various education and training
pelatihan yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan programs aimed to increase the ability and competency of its
dan kompetensi SDM yang bekerja di berbagai divisi dan HR who work in various divisions and work units. During 2021,
unit kerja. Sepanjang tahun 2021, Bank telah memberikan the Bank had provided education and training for talents. The
pendidikan dan pelatihan kepada karyawan, secara rinci, details of training and education programs that have been
program pelatihan dan pendidikan yang telah dilaksanakan conducted are as follows:
sebagai berikut:
Antisipasi Pencucian Uang Dan Pendanaan Terorisme Prevention on Anti Money Laundering, Terrorism Funding
Dan Proliferasi Senjata Pemusnah Massal Di Era Digital Programs, and Proliferation of Weapon with Mass
Banking Batch 1 - 20 Destruction in Digital Banking Era, Batch 1 – 20
Arah Pengembangan Perbankan Indonesia Tahun 2022 Projection of Indonesian Banking Development for 2022
ditengah Upaya Menuju Digitalisasi Perbankan Toward Banking Digitalization
Bank Indonesia Bersama Masyarakat (BIRAMA) Bank Indonesia Within the Community (BIRAMA)
Coaching Clinic Tematik Laporan Keuangan Bulanan BI- Thematic Coaching Clinic in regard to BI-ANTASENA Monthly
ANTASENA - SSB, Akseptasi & Irrevocable L/C Financial Report - SSB, Acceptance & Irrevocable L/C
Data Privacy Webinar Series 1 - Personal Data Protection Data Privacy Webinar Series 1 - Personal Data Protection in
di Era Digital Digital Era
Edukasi dan Sosialisasi Kebijakan Terkini SPBI Serta Education and Socialization of the Latest Policy of SPBI and
Gathering IKPB Pengalengan 2021 IKPB Canning Gathering 2021
Edukasi Pengelolaan Uang Rupiah Education on Rupiah Management
Edukasi Tata Cara serta Kelengkapan Pelaporan Surat Education on Procedures and Submission of Tax Self
Pemberitahuan (SPT) Tahunan melalui e-Filling Assessment Letter (SPT) through e-Filling
End User Training BI-CBS End User Training BI-CBS
Evaluasi Kegiatan layanan Kas dan Pengolahan Uang Evaluation of Cash and Money Processing Service Activities
tahun 2021 serta kebijakan terbaru dalam pelaksanaan in 2021 as well as the latest policies regarding Deposit and
dan penarikan bank di Bank Indonesia Withdrawal at Bank Indonesia
Executive Training & Sosialisasi Rencana Bisnis Bank Executive Training & Socialization of Bank Capital Indonesia
Capital Indonesia Tahun 2022 Business Plan for 2022
Forum Komunikasi Industri Sektor Perbankan 2021 Banking Sector Communication Forum Year 2021
Forum Komunikasi Penanganan Tindak Kejahatan Siber Communication Forum for Handling Cybercrime in
pada Sistem Pembayaran Payment Systems
Gema Edukasi Beta Sayang Rupiah Gema Education: I love Rupiah
Harpelnas - Digital Banking, Fintech & E-Commerce Harpelnas - Digital Banking, Fintech & E-Commerce
Informasi Kewajiban Pembayaran dan Penyampaian Information on Payment Liabilities and Submission of
Perhitungan Premi Premium Calculation
Isu dan Permasalahan Terkini di Bidang Trade Finance di Current Issues and Problems of Trade Finance in Indonesia
Indonesia
IT Risk Based Audit : Metodologi & Teknik Audit Teknologi IT Risk-Based Audit: Digital Technology Audit Methodology
Digital & Techniques
Kelas Pajak Transaksi Afiliasi dan Transfer Pricing Tax Training on Transaction of Affiliated Party and
Transfer Pricing
Kick Off Pengawasan Perilaku Penyelenggaraan Dalam Kick Off Session on Behavioral Supervision in Order to
Rangka Memperkuat Perlindungan Konsumen Bank Strengthen Bank Indonesia Consumers Protection as well
Indonesia dan Sosialisasi PADG Tata Cara Pelaksanaan as Dissemination on Circular Letter regarding Procedures
Perlindungan Konsumen Bank Indonesia for Conducting Consumers Protection
Koordinasi dan Evaluasi Sistem Pembayaran Non-Tunai Forum on Coordination and Evaluation of Cashless
Payment System
Koordinasi Persiapan Layanan Kas Hari Raya Natal dan Forum on Coordination of Preparation of Cash Services
Tahun Baru 2022 for Christmas and New Year 2022
Kupas Tuntas Peraturan Pelaksana UU 11/2020 Discussion on the Implementation of Regulation of Law
Cipta Kerja 11/2020 in regard to Work Creation
Masa Depan Bank Digital di Indonesia The Future of Digital Banks in Indonesia
Mekanisme pengkinian data berupa penghapusan tagging Data Updating Mechanism in the form of removing
restrukturisasi COVID - 19 pada SLIK COVID -19 restructuring flags on SLIK
Optimalisasi Pemanfaatan Big Data pada Pengembangan Optimizing Big Data Analytics in Financial Product and
Produk dan Jasa Keuangan Services Development
Pedoman Operasional Pengelolaan Closed Circuit TeleVision Closed Circuit Management Operational
TeleVision Guidelines
Pelaksanaan setoran dan bayaran Bank wilayah Implementation of deposits and payments of Bank
JaBoDeTaBek JaBoDeTaBek area
Pelatihan Guest Bank Sistem Pembayaran Bank Indonesia Bank Indonesia Online Payment System Guest Bank
secara online Tahun 2021 Training 2021
Pelatihan Operasional BI-SSSS Tahun 2021 BI-SSSS Operational Training 2021
Pemantauan Penyampaian Laporan melalui aplikasi Monitoring the Submission of Reports through the
goAML goAML application
Pembekalan Uji Kompetensi Manajemen Risiko BSMR Preparation of Risk Management Competency Test
Level 5 (BSMR Level 5)
Pembekalan Uji Kompetensi Manajemen Risiko LSPP Preparation of Risk Management Competency Test
Level 1 (LSPP Level 1)
Pembekalan Uji Kompetensi Manajemen Risiko LSPP Preparation of Risk Management Competency Test
Level 2 (LSPP Level 2)
Peningkatan Kewaspadaan Transaksi Operasional Increasing Awareness on Operational Transaction
Perubahan PMK No. 9 /PMK.03/2021 Insentif Pajak Amendment on Circular No. 9 /PMK.03/2021 regarding
Untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona Virus Tax Incentives for Taxpayers Affected by Corona Virus
Disease 2019 Disease Pandemic 2019
Persiapan Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Terduga Preparation for the Implementation of Information
Pendanaan Terorisme (SEPINDAR) System Application on Suspected of Terrorism Financing
(SEPINDAR)
Refresher Sertifikasi Bidang Audit Intern Bank “Internal Bank Internal Audit Certification Refresher with topic on
Audit: Journey to be Trusted Advisor“ “Internal Audit: Journey to be Trusted Advisor”
Refreshment Hasil End User Training (EUT) CBS Refreshment of CBS End User Result Training
Refreshment LSPP “Pergeseran Perilaku Nasabah Pada LSPP Refreshment “Customer Behavior Shift in Covid 19
Kondisi Covid 19 : Meningkatkan Ketidakpastian Condition: Increasing Banking Uncertainty And New Risks
Perbankan Dan Menimbulkan Risiko Baru” Exposure”
“The Digitalization Process In Banking & The Risk That Arise”, “The Digitalization Process In Banking & The Risk That
Refreshment Training by ACI Arise”, Refreshment Training by ACI
Refreshment Sertifikasi Bidang Treasury Dealer - Level Refreshment on Treasury Dealer Certification - Level
Advance Advance
Training on “Digital Transformation - Navigating The Risk, Training on “Digital Transformation - Navigating The Risk,
Seeking Opportunities & Steering Toward The Impact” Seeking Opportunities & Steering Toward The Impact”
Regulation On IT Risk Management For Non-Bank Financial Regulation On IT Risk Management For Non-Bank
Services Institutions (POJK No.4 tahun 2021) Financial Services Institutions (POJK No.4 tahun 2021)
Seremoni Penandatanganan Perjanjian Penyelenggaraan Signing Ceremony for the Clearing System of
Kliring Surat Berharga Negara (SBN) dan Implementasi State Securities (SBN) and the Implementation of
Interkoneksi antara Sistem Kliring KPEI dengan Sistem Interconnection between KPEI Clearing System,
Setelmen dan Penatausahaan Surat Berharga Bank Securities Settlement and Bank Indonesia Securities
Indonesia Management
Sistem Manajemen Anti Suap - ISO 37001 - 2016 Anti-Bribery Management System - ISO 37001 - 2016
Sosialisasi Aplikasi Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Socialization of the Application regarding Prevention on
Pendanaan Terorisme (APU PPT) Anti-Money Laundering and Terrorism Financing (AML-TFP)
Sosialisasi Aplikasi Pengaduan Nasabah for Customer Socialization of Customer Complaint Application for
Service Customer Service
Sosialisasi Aplikasi Pengaduan Nasabah for Supervisor Socialization of Customer Complaint Application for
Supervisors
Sosialisasi Bea Materai (Direktorat P2 Humas Kantor Socialization of Stamp Duty (Directorate P2 Public
Pusat DJP) Relations of DGT Head Office)
Sosialisasi Cetak Biru Transformasi Digital Perbankan Socialization of Banking Digital Transformation Blueprint
Sosialisasi Ketentuan dan Aplikasi Pelaporan Online OJK Socialization of FSA Online Reporting Provisions and
(APOLO) Modul Laporan Digitalisasi Perbankan 2020 Applications (APOLO) Banking Digitization Report
Module 2020
Sosialisasi LHPK Sistem Pembayaran dan Financial Market Socialization of LHPK Payment System and Financial
Infrastructure Bank Indonesia serta Kantor Pengelola Market Infrastructure of Bank Indonesia and National
Daftar Hitam Nasional tahun 2021 Blacklist Management Office in 2021
Sosialisasi Materai Elektronik Socialization on Electronic Stamp Duty
Sosialisasi PADG Penyelenggaraan Bank Indonesia Fast Socialization of Bank Indonesia Circular Letter on Fast
Payment (BI-FAST) Payment (BI-FAST)
Sosialisasi Pedoman Iklan dan Klausula dalam Perjanjian Socialization of Advertising Guidelines and Clauses in the
Baku Sektor Jasa Keuangan Financial Services Sector Standard Agreement
Sosialisasi Pelaporan Sertifikasi Tresuri Melalui Aplikasi Socialization of Treasury Certification Reporting Through
Online Online Application
Sosialisasi Pengembangan Sistem BI-FAST Socialization of BI-FAST System Development
Sosialisasi Peraturan LPS Nomor 1 Tahun 2021 tentang Socialization of LPS Regulation Number 1 of 2021
Rencana Resolusi Bagi Bank Umum concerning Resolution Plan for Commercial Banks
Sosialisasi Peraturan Menteri Keuangan Terbaru atas Bea Socialization on the Latest Regulation of the Minister of
Materai Finance regarding Stamp Duty
Sosialisasi Perubahan Sistem Pada Status Data Socialization of System Changes to population data status
Kependudukan di aplikasi Data Warehouse in the Warehouse Data application
Sosialisasi POJK dan SEOJK APOLO Socialization on FSA Regulation and Circular Letter
regarding APOLO Application
Sosialisasi Regulatory Reform PBI SP (Level Teknis) Socialization of Regulatory on PBI SP (Technical Level)
Reformation
Sosialisasi Sertifikat Elektronik dan Undang Undang Cipta Socialization of Electronic Certificates and Land Work
Kerja Pertanahan Creation Law
Sosialisasi Simpanan Berbasis Nasabah Bank Umum Socialization of Deposits Based on Commercial Bank
Customers
Sosialisasi Tahunan Program Penjaminan LPS Annual Socialization of Deposits Guarantee Program
Sosialisasi Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Socialization of Taxation Law
Perpajakan
Sosialisasi, Diskusi JKP dan Intruksi Presiden Socialization, JKP Discussion and Presidential Instruction
No. 2 Th 2021 No. 2 of 2021
Sosialisasi/Diseminasi Sectoral Risk Assessment Tindak Socialization/Dissemination of Sectoral Risk Assessment
Pidana Pencucian Uang/Tindak Pidana Pencegahan of Money Laundering Crimes/Terrorism Financing
Pendanaan Terorisme/Pencegahan Pendanaan Proliferasi Prevention/Prevention of Funding for Weapon
Senjata Pemusnah Massal di Sektor Jasa Keuangan Proliferation with Mass Destruction in the Financial
Tahun 2021 Services Sector, Year 2021
Test Kompetensi Operasional for Frontliners Operational Competency Test for Frontliners
Test Kompetensi Operasional for Back Office Operational Competency Test for Back Office
Test Kompetensi Operasional for Supervisor Operational Competency Test for Supervisors
Time For Fun Selling Batch 1 - 10 Time For Fun Selling Batch 1 - 10
Training Identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan & Training on Identifying Suspicious Financial Transactions
Penentuan Tindak Pidana Asal & Determining Origin of Criminal Acts
Training Of Trainers Ciri-Ciri Keaslian Uang Rupiah serta Training of Trainer, Understanding Characteristics of Legal
Cinta, Bangga dan Paham Rupiah Rupiah Notes, Pride and Love Rupiah.
Ujian Treasury Dealer Level Basic Treasury Dealer Competency Test, Level Basic
Uji Kompetensi Manajemen Risiko LSPP Level 1 Risk Management Competency Test (LSPP Level 1)
Uji Kompetensi Manajemen Risiko LSPP Level 2 Risk Management Competency Test (LSPP Level 2)
Uji Kompetensi Manajemen Risiko BSMR Level 5 Risk Management Competency Test (BSMR Level 5)
Up Your Service Skill & Professional Look Batch 1 - 4 Up Your Service Skill & Professional Look Batch 1 - 4
Sepanjang tahun 2021, Bank telah melaksanakan serangkaian During 2021, the Bank has conducted a series of Education
program pendidikan dan pelatihan karyawan dengan Total and Training Programs for its talents with Total Education
Biaya Pendidikan dan Pelatihan sebesar Rp2,25 miliar. and Training Costs amounted to Rp2,25 billion.
Dalam pengembangan SDM yang mengarah pada In regard to HR development toward the digitalization of
digitalisasi perbankan, maka peran SDM mempersiapkan banking services, the role of HR is to prepare the readiness
perubahan adalah dengan meningkatkan kemampuan dan to the changes by increasing the capability and composition
komposisi SDM yang handal serta melakukan identifikasi of reliable HR as well as identifying and establishing
dan membangun kesadaran secara masif kepada seluruh awareness massively to all talent in order to make remain
karyawan untuk senantiasa relevan dengan perubahan relevant to the changes. Talents are required to keep
yang terjadi. Karyawan harus terus memperbarui dan updating and improving their skills in regard to the current
meningkatkan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan and future needs through up-skills, re-skills and willingness
saat ini dan waktu mendatang melalui up skill, re-skill dan to learn new things, as well as have a spirit of change and an
keinginan untuk mempelajari hal-hal yang baru serta Agile Mindset to keep improving self-competency to keep
memiliki semangat perubahan dan Agile Mindset untuk terus updating with the latest developments.
meningkatkan kompetensi diri agar selalu relevan dengan
perkembangan terkini.
Seiring dengan hal itu, proses pendidikan dan pelatihan Along with those strategies, the process of talents education
karyawan akan difokuskan pada peningkatan kualitas and training will be focused on improving quality and
dan kompetensi. Pendidikan dan pelatihan bagi karyawan competency. Education and training program for talents
dilaksanakan baik secara eksternal maupun in-house are conducted both externally and in-house as well as
dan mengembangkan media e-learning. Sementara itu, development through e-learning platform. Meanwhile, the
kebijakan remunerasi akan disesuaikan dengan regulasi remuneration policy will be in line with the regulations that
yang dijalankan secara proporsional dan kompetitif sehingga are maintained proportionally and competitively in order
dapat mendukung motivasi dan peningkatan produktivitas. to keep supporting talent’s motivation as well as increase
productivity.
Bank Capital berkomitmen adalah menciptakan dan Bank Capital is committed to create and develop robust
mengembangkan aplikasi TI yang berdaya guna dan efisien and efficient IT application in order to support excellent
untuk mendukung layanan prima kepada nasabah agar mereka service to customers, so that they always want to use
selalu ingin menggunakan layanan yang disediakan Bank. the Bank’s services. In accordance with its vision and
Sesuai dengan visi dan misinya untuk memberikan pelayanan mission to provide excellent service to customers,
prima kepada nasabah, Bank terus mengembangkan dan the Bank continues developing and upgrading the
menyempurnakan bidang TI guna meningkatkan keamanan, information technology sector to improve its security,
pengembangan layanan serta mendukung tujuan bisnis services development and support business objectives
sebagai bank komersial. Sangatlah penting bagi Bank as commercial Bank. It is very important for the Bank to
untuk menyediakan layanan perbankan yang andal, provide reliable, safe, and recoverable banking services at
aman dan dapat dipulihkan (recoverable) setiap saat. any time. The Bank maintains the quality of the data center
Bank memelihara kualitas data center sesuai standar in accordance with the Financial Services Authority (FSA)
peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan didukung regulatory standards by being supported by a business
oleh business continuity plan dan disaster recovery center continuity plan and a disaster recovery center that operate
yang beroperasi secara real time, di samping terus mengikuti in real-time whilst keep updating the latest technological
perkembangan teknologi terkini di dunia perbankan. developments in the banking industry.
Pengembangan teknologi informasi Bank tidak terlepas The development of the Bank’s information technology is
dari ketaatan dan kepatuhan Bank terhadap regulasi inseparable from the Bank’s compliance with regulations
yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia maupun regulator issued by the Bank Indonesia and other regulators. The
lainnya. Pengembangan dan inovasi yang dilakukan saat development and innovation currently are focused on
ini difokuskan pada pengembangan produk, peningkatan product development, service and efficiency improvement
pelayanan, efisiensi, serta efektivitas jaringan yang bertujuan as well as network effectiveness which aims to improve
meningkatkan kualitas pelayanan dan semakin memberikan service quality and more on customer’s convenience, as well
kemudahan serta nilai lebih kepada nasabah untuk melakukan as provide value-added and value-proposition in regard to
transaksi perbankan di mana pun mereka berada. conduct banking transactions anywhere.
Layanan teknologi informasi selalu berusaha memberikan Information technology services always strives to provide
kemudahan dalam operasional namun tetap memperhatikan convenience in operations, but still considering the control
aspek-aspek pengendalian yaitu: aspects, as follows:
1. Penerapan sistem leveling pada setiap sistem yang 1. Implementation of the leveling system in each system.
digunakan. Sistem harus memiliki manajemen The system must have approval management, so
persetujuan/approval sehingga transaksi dapat that transactions can be monitored with dual control
dimonitor dengan metode dual control. method.
2. Penerapan audit trail pada setiap sistem sehingga 2. Implementation of an audit trail in each system, so that
transaksi dapat diperiksa dan tercatat dengan baik. transactions can be properly checked and recorded.
3. High availability. Sistem selalu memiliki backup data 3. High availability. The system always has data backup to
untuk menghindari risiko yang terjadi. avoid the risks exposure.
4. Penerapan sistem yang scalable. Sistem dapat 4. Implementation of a scalable system. The system can be
dikembangkan lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan further developed according to business needs.
bisnis.
5. Penerapan sistem yang secure. Sistem yang berjalan 5. Implementation of a secured system. The running
memiliki pengamanan, baik secara infrastuktur maupun system has security, both in terms of infrastructure
pengamanan user seperti penggunaan password sesuai and user security, such as the use of passwords in
dengan ISO security policy. accordance with the ISO security policy.
Bank secara berkesinambungan melakukan peningkatan The Bank regularly upgrades the system in order to improving
terhadap sistem yang digunakan untuk meningkatkan accessibility, ensuring system security and reliability, as well
aksesibilitas, menjamin keamanan dan keandalan sistem, as providing the availability of information technology-based
serta ketersediaan layanan berbasis teknologi informasi. support services.
Pandemi COVID-19 yang berkepanjangan justru memaksa The keep ongoing COVID-19 pandemic push all parties to
seluruh pihak untuk beradaptasi, khususnya dalam adapt, especially in utilizing IT so that operation activities
memanfaatkan TI agar kegiatan operasi dapat tetap berjalan. can keep running. The Bank has conducted work adjustment,
Bank telah melakukan penyesuaian baik melalui Work From both through Work From Home (WFH) and Operational
Home (WFH) maupun Split Operational sesuai dengan kondisi Split, based on the latest conditions. During 2021, the Bank
yang ada. Beberapa hal yang dilakukan Bank selama tahun conducted some enhancements, as follows:
2021 sebagai berikut:
- Bank melakukan penambahan biller baru, antara lain - The Bank increased new payment services, such as
isi ulang OVO, Gopay, Link Aja, pembayaran internet top up services for OVO, Gopay, Link Aja, First Media
First Media dan My Republic di Mobile Banking. and My Republic internet payment in Mobile Banking
Di samping itu, Bank menambahkan pembayaran PDAM Platform. In addition, the Bank also add PDAM payment
dan isi ulang pulsa XL di Internet Banking dan Mobile and Top Up XL credit in Internet Banking Platform as
Banking pada bulan September 2021. well as Mobile Banking Platform in September 2021.
- Bank mengimplementasikan notifikasi untuk nasabah - The Bank also add notification for customers via Short
melalui SMS maupun Email. Hal ini bertujuan untuk Message Services and Email. It was aimed to inform
menginformasikan ke nasabah setiap ada transaksi customers every time once the transaction done on
dengan yang terjadi pada rekeningnya. Layanan ini dapat their account. This service can be activated through
diaktifkan melalui Customer Service di cabang terdekat. Customer Service at the nearest branch.
- Bank melakukan implementasi sistem sistem untuk Joint - The Bank implemented financing system in regard
Finance pada bulan November 2021. Hal ini bertujuan to Joint Finance in November 2021. It was aimed to
untuk mendukung pengembangan bisnis joint finance. support the joint finance business development.
- Bank mengimplementasikan sistem pelaporan - The Bank had implemented the Bank Indonesia’s
SISMONTAVAR ke Bank Indonesia pada bulan SISMONTAVAR system in December 2021. It was
Desember 2021. Hal ini bertujuan untuk yang reporting system in regard to customer’s foreign
melaporkan transaksi valas dengan nilai diatas 250.000 exchange transactions with value above USD250,000
sesuai dengan peraturan dari Bank Indonesia. in accordance with regulation from Bank Indonesia.
Di masa mendatang, Bank berencana untuk menjadi bank digital. In the near future, the Bank had plan to become digital
Sebagai persiapan menuju kearah tersebut, Bank mempersiapkan bank. The preparation towards digital bank including HR,
SDM, teknologi, serta rencana bisnis yang telah disesuaikan. technology, and business plans that have been revised.
Beberapa poin utama yang akan menjadi konsentrasi Bank di In 2022, several main points that will be the Bank’s
tahun 2022 dalam mengembangkan TI adalah: concentration in developing IT are:
• Penambahan fitur untuk internet banking retail dan • Additional features for retail internet banking and
mobile banking: mobile banking:
- Customer Onboarding. - Customer Onboarding.
- Pembayaran dengan QR. - QR payment.
- Login dengan finger print. - Login with finger print.
- Online Opening Account. - Online Opening Account.
- Tarik tunai merchant melalui mobile banking. - Cash withdrawal at merchant via mobile banking.
• Implementasi sistem virtual account. • Implementation of the virtual account system.
• Implementasi BI Fast yang merupakan sistem • Implementation of BI Fast which is the payment system
pembayaran yang diselenggarakan Bank Indonesia organized by Bank Indonesia for Online transactions.
untuk transaksi secara online.
• Implementasi teller access point yang akan memberi • Implementation of the teller access point that will
kemudahan untuk auto transaction. provide convenience for auto transactions.
• Bank berencana melakukan kerjasama Laku Pandai. • The Bank plans to cooperate with Laku Pandai Platform.
• Bank berencana menjadi bank RDN dan bank • The Bank plans to become Capital Market Deposit Account
pembayaran. Provider and Payment Bank for Securities Settlement.
• Pengembangan Aplikasi Kemitraan Pensiun untuk • Development of the Pension Partnership Application
mendukung pengembangan bisnis terkait Kredit Pensiun. Platform to support business development related to
Pension Loan.
• Integrasi dengan berbagai mitra melalui API. • Integration with various partners via API.
30 April 2021 OJK Pasar Modal Laporan Keuangan Periode Maret 2021
10 219/BCI-DIR/IV/2021
April 30, 2021 FSA Capital Market March 2021 Financial Report
Bursa Efek Indonesia
30 April 2021 Laporan Keuangan Periode Maret 2021
11 221/BCI-DIR/IV/2021 Indonesia Stock
April 30, 2021 March 2021 Financial Report
Exchange
30 April 2021 OJK Pasar Modal Laporan Keuangan Periode Desember 2021
12 223/BCI-DIR/IV/2021
April 30, 2021 FSA Capital Market December 2021 Financial Report
Bank Capital senantiasa meningkatkan kinerja, melindungi Bank Capital continuously improves its performance, protects
kepentingan stakeholders, dan meningkatkan kepatuhan the shareholders interests, and improves compliance aspect
terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku serta with prevailing laws and regulations, as well as ethical values
nilai-nilai etika yang berlaku umum pada industri perbankan. applicable in banking industry. Therefore, the Bank always
Oleh karenanya, dalam melaksanakan kegiatan usahanya, refers to the principles of Good Corporate Governance
Bank selalu berpedoman pada prinsip tata kelola perusahaan (GCG) in running its business activities.
yang baik atau Good Corporate Governance (GCG).
Dalam menerapkan Tata Kelola pada industri perbankan, Governance implementation in the banking industry has to
Bank wajib untuk selalu berlandaskan pada 5 (lima) prinsip comply with to 5 basic principles of GCG as follows:
dasar GCG sebagai berikut:
1. Transparansi (transparency), yaitu keterbukaan 1. Transparency in conveying material and relevant
dalam mengemukakan informasi yang material dan information and transparency in carrying out the
relevan serta keterbukaan dalam melaksanakan decision-making process.
proses pengambilan keputusan.
2. Akuntabilitas (accountability), yaitu kejelasan fungsi 2. Accountability, a clarity of accountability functions
dan pelaksanaan pertanggungjawaban organ Bank and implementation of the Bank’s organs so that
sehingga pengelolaannya berjalan secara efektif. the management runs effectively
3. Pertanggungjawaban (responsibility), yaitu 3. Responsibility, the conformity of Bank management
kesesuaian pengelolaan Bank dengan peraturan with laws and regulations and the principles of
perundang-undangan dan prinsip pengelolaan sound bank management.
Bank yang sehat.
4. Independensi (independency), yaitu pengelolaan 4. Independency, professional management of the
Bank secara profesional tanpa pengaruh atau Bank without any influence or pressure from any
tekanan dari pihak manapun. party.
5. Kewajaran (fairness), yaitu keadilan dan kesetaraan 5. Fairness and equality in fulfilling the Stakeholders
dalam memenuhi hak-hak Pemangku Kepentingan rights that arise based on agreements and laws and
yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan regulations.
perundang-undangan.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan ketentuan Financial Services Authority (FSA) provides provisions
yang mengatur Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, governing the Assessment of the Commercial Banks
dan penilaian terhadap penerapan Tata Kelola yang Soundness and assessment towards Governance
berlandaskan pada 5 (lima) prinsip dasar Tata Kelola yang Implementation based on 5 (five) basic principles of
baik yang dikelompokkan ke dalam suatu governance system Good Governance which are grouped into governance
yang terdiri dari 3 (tiga) aspek governance, yaitu governance system consisting of 3 (three) governance aspects, namely
structure, governance process, dan governance outcome. Hal governance structure, governance process, and governance
tersebut telah tercantum dalam Peraturan Otoritas Jasa outcome. It has been stated in Financial Services Authority
Keuangan (POJK) No. 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Regulation (POJK) No. 55/POJK.03/2016 concerning
Tata Kelola Bagi Bank Umum dan Surat Edaran Otoritas Jasa Governance Implementation for Commercial Banks and
Keuangan (SEOJK) No.13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret Financial Services Authority Circular (SEOJK) No. 13/
2017 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. SEOJK.03/2017 dated March 17, 2017 concerning
Governance Implementation for Commercial Banks.
Struktur tata kelola bank secara umum adalah sebagai berikut: General structure of the bank governance is as follows:
1. Dewan Komisaris 1. The Board of Commissioners
2. Direksi 2. The Board of Directors
3. Komite-komite yang mendukung efektifitas 3. The Comittees that supporting effective
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan implementation of duties and responsibilities of
Komisaris, antara lain: the Board of Commissioners, are as follows:
Dalam rangka memastikan penerapan 5 (lima) prinsip dasar In order to ensure the implementation of 5 (five) basic
Tata Kelola yang baik, Bank harus melakukan penilaian principles of good Governance, the Bank is required to
sendiri (self-assessment) secara berkala yang paling sedikit conduct self-assessment periodically which includes at least
meliputi 11 (sebelas) faktor penilaian penerapan Tata Kelola 11 (eleven) factors for assessing the implementation of
yaitu: Governance, as follows:
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi; 1. Implementation of duties and responsibilities of
the Board of Directors;
2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan 2. Implementation of duties and responsibilities of
Komisaris; the Board of Commissioners;
3. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas komite; 3. Implementation of Duties and adequacy of the
Committees;
4. Penanganan benturan kepentingan; 4. Handling conflicts of interest;
5. Penerapan fungsi kepatuhan; 5. Implementation of the compliance function;
6. Penerapan fungsi audit intern; 6. Implementation of internal audit function;
7. Penerapan fungsi audit ekstern; 7. Implementation of external audit function;
8. Penerapan manajemen risiko termasuk sistem 8. Implementation of risk management includingthe
pengendalian intern; internal control system;
9. Penyediaan dana kepada pihak terkait (related 9. Providing credit facilities to the related parties and
party) dan penyediaan dana besar (large exposure); large exposure;
10. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan 10. Transparency of the Bank’s financial and non-
Bank, laporan pelaksanaan tata kelola dan financial conditions, reports on Governance
pelaporan internal; dan Implementation and internal reporting; and
11. Rencana strategis Bank. 11. The Bank’s strategic plan.
Bank telah melakukan Penilaian Sendiri (Self Assessment) pada The Bank had carried out Self Assessment on the Governance
Penerapan Tata Kelola untuk periode Pelaporan Self Assessment Implementation regarding 2021 Self Assessment Report.
2021. Dalam hasil penilaian tersebut, diperoleh angka The assessment result at end of 2021 was rated 3 (three)
peringkat pada posisi akhir tahun 2021 yaitu peringkat 3 (tiga) or moderate. The Bank continuously makes improvement
atau Cukup Baik. Bank terus melakukan perbaikan dengan by enhancing the quality of Governance implementation
meningkatkan kualitas penerapan Tata Kelola terkait dengan related to governance structure, governance process,
governance structure, governance process, dan governance and governance outcome. There are generally significant
outcome. Terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip weaknesses in Governance Implementation principles
Tata Kelola yang secara umum signifikan dan memerlukan which requires comprehensive imporvement from the Bank
perbaikan yang menyeluruh oleh manajemen Bank. management.
Hasil Penilaian Sendiri (self-assessment) pelaksanaan Tata The Self-Assessment result on Governance Implementation
Kelola per 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut: as of December 31, 2021 is as follows:
6. Saat ini jumlah anggota komisaris 3 orang, 6. Currently, there are 3 Board of Commissioners
terdiri dari 2 (dua) dari 3 (tiga) anggota Dewan members, consisting of 2 (two) out of 3 (three)
Komisaris merupakan Komisaris Independen. Jumlah the Board of Commissioners members who are
komisaris tidak melampaui jumlah anggota Direksi, Independent Commissioners. The number of
anggota Direksi saat ini berjumlah 5 (lima) orang. the Board of Commissioners does not exceed
the number of the Board of Directors members,
there are currently 5 (five) the Board of Directors
members.
7. Anggota Dewan Komisaris memiliki kompetensi 7. The Board of Commissioners members have
yang memadai dan relevan dengan jabatannya adequately competences and are relevant to
untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya their positions to carry out their duties and
serta mampu mengimplementasikan kompetensi responsibilities as well as able to carry out their
yang dimilikinya dalam pelaksanaan tugas dan duties and responsibilities.
tanggung jawabnya.
8. Kriteria dan komposisi keanggotaan komite telah 8. The criteria and composition of committee
sesuai dengan ketentuan, Ketua Komite telah membership are following the provisions, the
dijabat oleh Komisaris Independen Bank. Chairman of the Committee has been served by
Independent Commissioner of the Bank.
9. Rangkap jabatan Pihak Independen yang ada 9. Concurrent position of Independent Parties at the
pada Bank telah memperhatikan kompetensi, Bank had been considered the related competences,
kriteria independensi, kerahasiaan, kode etik dan independence criteria, confidentiality, code of
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab. conducts and implementation of duties and
responsibilities.
10. Bank telah memiliki kebijakan terkait penanganan 10. The Bank has policy related to handling of Conflict
Benturan Kepentingan, yang dituangkan dalam of Interests, which is outlined in the Compliance
bentuk Surat Edaran Kepatuhan perihal Pedoman Circular regarding Guidelines for Conflict of
Benturan Kepentingan (Conflict of Interest). Interests.
11. Bank memiliki Satuan Kerja Kepatuhan yang 11. The Bank has the Compliance Unit that is
independen terhadap Satuan Kerja Operasional independent to the Operational Work Unit and
dan secara struktur berada dibawah Direktur yang is structurally under the Director in charge of
membawahkan Fungsi Kepatuhan. Compliance Function.
12. Bank telah menerapkan Standar Pelaksanaan
Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB), dengan: 12. The Bank has implemented the Bank Internal Audit
a. Menyusun Piagam Audit Intern (Internal Audit Function Implementation Standards (SPFAIB), by:
Charter); a. Drafting internal audit Charter;
b. Membentuk Satuan Kerja Audit Internal b. Establishing Internal Audit Unit (SKAI);
(SKAI); c. Drafting Internal Audit Guidelines approved
c. Menyusun Panduan Audit Intern yang telah by the Board of Directors and Board of
disetujui Direksi dan Dewan Komisaris. Commissioners.
13. Audit Ekstern yang ditunjuk telah terdaftar dalam 13. The appointed External Audit has been registered
Daftar Kantor Akuntan Publik Yang Terdaftar in the List of Public Accounting Firms Registered
Sebagai Auditor Bank yang dirilis oleh Otoritas Jasa as Auditors of the Bank released by Financial
Keuangan. Selain itu penugasan audit sebagaimana Services Authority. Additionally, audit assignment
dimaksud juga telah memperhatikan: as referred to has also taken into account the
following:
a.
Adanya Legalitas perjanjian kerja; a. The legality of the work agreement;
b.
Ruang lingkup audit; b. The scope of audit;
c.
Standar profesional akuntan publik; c. Public accounting professional standards;
d.
Komunikasi OtoritasJasa Keuangan dengan KAP d. Communication of Financial Services Authority
dimaksud. with the Public Accountant Firm.
14. Dalam Penerapan Manajemen Risiko Bank telah 14. In regard to the Implementation of Risk
memiliki struktur organisasi yang memadai sesuai Management, the Bank already has adequately
kebutuhan Bank untuk mendukung penerapan organizational structure following the Bank’s
requirement to support the implementation of
Manajemen Risiko dan pengendalian intern, dan Risk Management and internal control, as well as has
telah memiliki kebijakan, prosedur, dan penetapan adequately policies, procedures and risk limits in line
limit risiko yang memadai sesuai dengan kondisi with the current condition of the Bank.
bank saat ini.
15. Bank memiliki kebijakan terkait Penyediaan Dana 15. The Bank has written policies related to the Funds
kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana Besar, Provision to Related Parties and Provision of Large
yang dituangkan dalam Surat Edaran Kredit Perihal Exposures, as outlined in Credit Circular Regarding
Pedoman Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait Guidelines for Funds Provision to Related Parties
(Related Party) dan Penyediaan Dana Besar (Large and Provision of Large Exposures as well as Funds
Exposures) serta Penyediaan Dana Kepada Pihak Provision to Other Parties with interests to the
Lain yang Memiliki Kepentingan Terhadap Bank. Bank.
16. Bank telah memiliki kebijakan dan prosedur internal 16. The Bank already has internal policies and procedures
terkait pelaksanaan transparansi kondisi keuangan related to the implementation of transparency in
dan non keuangan. financial and non-financial conditions.
17. Bank menyusun Rencana Strategis dalam bentuk 17. The Bank prepares Strategic Plan in the form of
Rencana Bisnis (business plan) yang didukung Business Plan which is fully supported by the
sepenuhnya oleh pemilik, antara lain tercermin dari owner, which is reflected, among others, by the
komitmen dan upaya pemilik untuk memperkuat owner’s commitment and efforts to strengthen the
permodalan Bank. Bank’s capital.
serta Peraturan perundang-undangan yang berlaku as well as the prevailing laws and regulations by
dengan memberikan arahan dan/atau instruksi providing directives and/or instructions either
baik secara lisan maupun secara tertulis (kebijakan, verbally or written (policy, memo, email), either
memo, email), baik secara rutin maupun insidentil regularly or incidentally to the related work units as
kepada unit-unit kerja terkait sesuai kebutuhan. needed.
8. Direksi telah bertanggung jawab atas terciptanya 8. The Board of Directors has responsibility regarding
struktur pengendalian intern, dan menjamin the establishment of internal control structure, and
terselenggaranya fungsi audit intern Bank dalam to make sure the implementation of the Bank’s
setiap tingkatan manajemen dan tindak lanjut internal audit function at every management level
temuan audit intern Bank. as well as following-up related findings which
reported by the Bank’s internal audit.
9. Penunjukkan Akuntan Publik dan KAP telah 9. Appointment of Public Accountant and Public
memperoleh persetujuan RUPS berdasarkan Account Firm had been approved by GMS based on
rekomendasi dari Komite Audit melalui Dewan recommendation from Audit Committee through
Komisaris. the Board of Commissioners.
10. Dalam memastikan penerapan fungsi manajemen 10. In ensuring the implementation of risk management
risiko dalam kegiatan usaha Bank, Dewan Komisaris functions in the Bank’s business activities, the
dan Direksi telah melaksanakan tugas dan tanggung Board of Commissioners and Board of Directors
jawab sesuai dengan kewenangannya. have carried out their duties and responsibilities
according to their respective authorities.
11. Bank secara berkala akan terus melakukan 11. The Bank will periodically continue to evaluate
evaluasi dan pengkinian kebijakan, sistem dan and update the policies, systems and procedures
prosedur sebagaimana dimaksud sesuai dengan as referred to in line with the development of
perkembangan ketentuan dan perundang- provisions as well as prevailing laws and regulations
undangan yang berlaku dengan memperhatikan by considering the complexity and business needs
kompleksitas serta kebutuhan usaha bank. Dalam of the Bank. In the approval process for Funds
proses persetujuan terhadap Penyediaan Dana Provision to Related Parties and Provision of
kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana Besar, Large Exposures, the Bank has taken into account
Bank telah memperhatikan prinsip kehati-hatian. prudential principles.
12. Bank telah mentransparansikan kondisi keuangan 12. The Bank has made transparent financial and non-
dan non-keuangan kepada stakeholders termasuk financial conditions to the stakeholders, including
mengumumkan Laporan Keuangan Publikasi announcing the Quarterly Published Financial
Triwulanan dan melaporkannya kepada Otoritas Statement and reporting it to Financial Services
Jasa Keuangan atau stakeholders sesuai ketentuan Authority or stakeholders in line with applicable
yang berlaku. provisions.
13. Bank telah menyusun Rencana Bisnis Bank dengan 13. The Bank has drafted the Bank’s Business Plan
realistis, komprehensif, dan terukur (achievable), that is realistic, comprehensive, and achievable,
dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian dan by considering the principles of prudential and
responsif terhadap perubahan internal dan eksternal. responsiveness to internal and external changes.
3. Peningkatan pengetahuan, keahlian, dan 3. Upgrading the knowledge, skills and abilities of
kemampuan karyawan melalui pelatihan (training) employees through both internal and external
baik pelatihan internal maupun eksternal training activities has positive impact on individual
memberikan pengaruh yang cukup positif terhadap performance according to their duties and
kinerja individu sesuai tugas dan tanggung responsibilities.
jawabnya.
4. Peningkatan pengetahuan, keahlian, dan kemampuan 4. Improvement of knowledge, expertise and ability
Anggota Dewan Komisaris dalam pengawasan Bank of The Board of Commissioners members in
sudah cukup selaras dengan peningkatan kinerja monitoring the Bank is sufficiently in line with the
Bank, penyelesaian permasalahan yang dihadapi improvement of the Bank performance, solving
Bank, dan pencapaian hasil sesuai ekspektasi issues faced by the Bank, and achieving results
pemangku kepentingan (stakeholders). according to the stakeholders expectations.
5. Masing-masing Komite telah melaksanakan fungsinya 5. Each Committee has carried out its functions
sesuai ketentuan yang berlaku, Pelaksanaan Fungsi according to applicable provisions. The
tersebut tercermin melalui penyelenggaraan Rapat implementation of these functions is reflected
Komite secara berkala, guna merumuskan pemberian in the holding of regular Committee Meetings,
rekomendasi dan/atau melakukan evaluasi in order to formulate recommendations and/
terhadap permasalahan yang dihadapi Bank dalam or evaluate issues faced by the Bank in running
menjalankan aktivitas usahanya. business activities.
6. Salah satu tindakan yang dilakukan manajemen 6. One of the actions taken by management in
dalam menghindari adanya benturan kepentingan avoiding conflicts of interests that could harm the
yang dapat merugikan Bank atau mengurangi Bank or reduce the Bank’s profit is by drafting the
keuntungan Bank adalah dengan mengatur tentang: following areas:
a. Adanya Kebijakan yang secara khusus mengatur a. Written policy that specifically regulates the
tentang Penanganan Benturan Kepentingan, Handling of Conflict of Interests. The policy is
Kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Edaran stated in the Conflict of Interests Compliance
Kepatuhan Pedoman Benturan Kepentingan Circular Letter.
(Conflict of Interest).
b. Adanya Kebijakan pemberian bunga bagi b. Written policy for providing interest for the
pengurus dan/atau pegawai Bank. management and/or employees of the Bank.
c. Adanya Kebijakan penyediaan dana kepada c. Written policy for providing funds to the
pengurus dan/atau pihak terkait Bank. management and/or parties related to the bank.
7. Bank telah menyampaikan laporan pokok 7. The Bank has submitted the main report on duties
pelaksanaan tugas Direktur yang membawahkan implementation of the Director in charge of
Fungsi Kepatuhan dan laporan khusus kepada Compliance Function as well as special report to
Otoritas Jasa Keuangan dan Pihak terkait. Dalam Financial Services Authority and Related parties.
Laporan Pelaksanaan Tugas sebagaimana dimaksud The Report describes all activities that have been
dijabarkan seluruh aktivitas yang telah dilakukan carried out in order to implement an effective and
dalam rangka penerapan fungsi kepatuhan yang permanent compliance function as part of the
efektif dan permanen sebagai bagian dari kebijakan Bank compliance policy whilst the Compliance
kepatuhan Bank dan Departemen Kepatuhan akan Department will continue its reminder activities
terus melanjutkan aktivitas pembuatan reminder regarding regular Reports to the Authorities by
Laporan-Laporan kepada Pihak Otoritas, yang sending email to the work units which responsible
selama ini telah dikirimkan secara rutin melalui for preparing the regular report.
email kepada unit-unit kerja penanggung jawab
pembuatan Laporan.
8. Program dan ruang lingkup audit telah sesuai 8. Audit program and the scope are following
dengan prinsip-prinsip SPFAIB antara lain SPFAIB principles, including the fulfillment of
terpenuhinya independensi, objektivitas, serta independence, objectivity, and no restrictions on
tidak ada pembatasan dalam cakupan dan ruang the range and scope of internal audit, and have
lingkup audit intern, serta telah dicantumkan dalam been included in the Written Policy and Standard
Kebijakan Tertulis dan Prosedur Operasi Standar Operating Procedures on the Bank’s Internal Audit
Panduan Audit Intern Bank. Guide.
9. Secara umum hasil audit telah menggambarkan 9. In general, audit results have described the Bank
permasalahan bank, selain itu hasil audit telah issues, which also have been submitted to Financial
disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan secara Services Authority timely.
tepat waktu.
10. Bank telah menerapkan Manajemen Risiko sesuai 10. The Bank has implemented Risk Management
dengan tujuan, kebijakan usaha, ukuran dan framework in accordance with the objectives,
kompleksitas usaha, serta kemampuan Bank. business policies, size and complexity of the
business, as well as the Bank capacity.
11. Penyediaan dana kepada pihak terkait dan/atau 11. Funds Provision to related parties and/or provision
penyediaan dana besar telah memperhatikan of Large Exposures has taken into account the
Prinsip kehati-hatian diantaranya memperhatikan precautionary principle, also considering the
ketentuan Otoritas Jasa Keuangan tentang provisions of Financial Services Authority concerning
Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) serta Legal Lending Limit (LLL) and other applicable laws
ketentuan perundang-undangan lainnya yang berlaku. and provisions.
12. Laporan Tahunan telah disampaikan Bank secara 12. The Bank has submitted a complete and timely
lengkap dan tepat waktu kepada Otoritas Jasa Annual Report to Financial Services Authority and the
Keuangan dan pemegang saham dan telah shareholders and has published the Annual Financial
melakukan publikasi Laporan Keuangan Tahunan, Report, as well as the Quarterly Published Financial
serta Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan pada Report in the Newspaper and on the Bank’s website
Surat Kabar dan pada website Bank. as well.
13. Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis Bank 13. Corporate Plan and the Bank’s Business Plan are
disusun oleh Direksi dan disetujui oleh Komisaris complied by the Board of Directors and approved by
dan Direksi telah mengkomunikasikan Rencana the Board of Commissioners as well as communicated
Korporasi dan Rencana Bisnis Bank kepada the Corporate Plan and the Bank’s Business Plan to
Pemegang Saham dan ke seluruh jenjang organisasi the Shareholders and to all manajerial levels in the
yang ada pada Bank. Bank.
Bank Capital telah menyusun rencana strategis yang Bank Capital has compiled strategic plan in the Bank’s
tertuang dalam Rencana Bisnis Bank (Business Plan)/rencana Business Plan both medium and short term plans in
jangka menengah dan pendek dengan mengacu kepada compliance to the regulations of Financial Services
ketentuan dari Otoritas Jasa Keuangan. Rencana Korporasi Authority. Corporate Plan and Business Plan are in line with
dan Rencana Bisnis tersebut telah sejalan dengan Visi dan the Bank’s Vision and Mission which are formulated with
Misi Bank dan disusun secara realistis, komprehensif, terukur realistic manner, comprehensive and measurable along with
dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian. the prudential principle.
Direksi bertanggung jawab dalam penyusunan Rencana The Board of Directors is responsible for preparing Corporate
Korporasi dan Rencana Bisnis. Penyusunan tersebut Plan and Business Plan. The preparation is carried out after
dilakukan setelah melalui serangkaian diskusi yang going through a series of discussion involving the Board
melibatkan Dewan Komisaris dan jajaran Manajemen of Commissioners and other Management levels, then it is
lainnya, kemudian diajukan untuk mendapat persetujuan proposed to obtain the Board of Commissioners’ approval.
Dewan Komisaris. Guna mencapai target dan rencana To achieve the set targets and plans, Corporate Plan and
yang telah ditetapkan, Rencana Korporasi dan Business Plan are disseminated to various organizational
Rencana Bisnis telah dikomunikasikan juga ke berbagai levels of the Bank.
jenjang organisasi Bank.
Rencana Strategis jangka menengah dan pendek Bank adalah Mid-term and short-term Strategic Plans of the Bank are as
sebagai berikut: follows:
1. Meningkatkan implementasi Good Corporate 1. Improving the implementation of Good Corporate
Governance (GCG) dan manajemen risiko. Governance (GCG) and risk management.
2. Memperkuat permodalan. 2. Strengthening capital.
3. Meningkatkan kualitas kerangka dan implementasi 3. Improving the quality of risk management
Manajemen Risiko. framework and the implementation.
4. Pembenahan internal organisasi sesuai 4. Internal organizational restructuring in line with the
pengembangan bisnis Bank dengan memperhatikan Bank’s business development by taking into account
kualitas, kuantitas serta pengembangan sumber the quality, quantity and optimal development of
daya manusia yang optimal. human resources.
5. Penambahan jaringan kantor. 5. Expansion of office networks.
6. Mengembangkan produk baru dan jasa layanan. 6. Developing new products and services.
7. Mengoptimalkan infrastruktur sistem teknologi 7. Optimizing information technology system
informasi. infrastructure.
8. Meningkatkan rentabilitas Bank melalui ekspansi 8. Improving the Bank’s profitability through credit
pemberian kredit yang fokus pada kredit Retail dan expansion that focuses on Retail credit and
sektor produktif untuk meningkatkan Net Interest productive sectors to increase Net Interest Margin
Margin (NIM). (NIM).
9. Meningkatkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga 9. Improving the collection of Third Party Funds (DPK)
(DPK) yang fokus pada pertumbuhan dana which focus on the growth of low-cost funds in the
murah dalam bentuk giro dan tabungan dengan form of current account and savings by controlling
mengendalikan Cost of Fund. the Cost of Fund.
10. Pengelolaan portofolio Surat Berharga yang 10. Management of Securities portfolios which is
dilakukan secara selektif untuk mendukung dan carried out selectively to support and maintain
menjaga hasil yang optimal dan menjaga rasio surat optimal results and to maintain the ratio of
berharga dengan aset pada posisi yang wajar. securities to assets in a fair position.
11. Menjaga likuiditas dan Posisi Devisa Neto (PDN) 11. Maintaining liquidity and Net Open Position (NOP)
dalam posisi yang aman dan dapat memenuhi in a safe position and able to fulfill its obligations
kewajiban-kewajibannya setiap saat dengan at any time by considering/fulfilling the applicable
tetap memperhatikan/memenuhi ketentuan yang provisions for Statutory Reserves in Rupiah and
berlaku untuk GWM Rupiah dan Valas serta PDN. Foreign Currency as well as NOP.
Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS” atau “Rapat”) General Meeting of Shareholders (“GMS” or “Meeting”) is the
merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam Bank highest authority in the Company and is held to determine
dan diselenggarakan untuk menentukan arah kebijakan policies direction of the Company. GMS resolution must
Bank. Keputusan RUPS wajib dipatuhi oleh seluruh be obeyed by all Company Management. In the Company’s
Manajemen Bank. Dalam anggaran dasar Bank, terdapat articles of association, there are 2 (two) types of GMS,
2 (dua) jenis RUPS, yaitu RUPS Tahunan (RUPST) dan namely the Annual GMS (AGMS) and Extraordinary GMS
RUPS Luar Biasa (RUPSLB). RUPST diselenggarakan (EGMS). AGMS is held annually to approve annual report
setiap tahun untuk menyetujui laporan tahunan and is held no later than the end of June after the close of
dan diadakan paling lambat pada akhir bulan Juni setelah the relevant fiscal year. Meanwhile, EGMS can be held at any
penutupan tahun buku yang bersangkutan. Sedangkan time as needed.
RUPSLB dapat diadakan setiap waktu sesuai kebutuhan.
Sesuai ketentuan berdasarkan pasal 41 ayat (1) huruf a According provisions based on article 41 paragraph (1)
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 15/POJK.04/2020 a of Financial Services Authority Regulation No. 15/
tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum POJK.04/2020 concerning the Plan and Implementation of
Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (“POJK No.15/2020”) General Meeting of Shareholders of Public Company (“POJK
juncto Pasal 14 ayat (1) huruh b Anggaran Dasar Perseroan, No.15/2020”) juncto Article 14 paragraph (1) letter b of the
untuk RUPST RUPSLB ini telah dilakukan: Company’s Articles of Association, for the AGMS this EGMS
has been conducted:
‐ Pemberitahuan mengenai rencana akan ‐ Announcement of the planned Meeting to Financial
diselenggarakannya Rapat kepada Otoritas Jasa Services Authority, as stated in letter No. 345/BCI-
Keuangan, sebagaimana termaktub dalam surat DIR/VII/2021 dated July 12, 2021.
No. 345/BCI-DIR/VII/2021 tanggal 12 Juli 2021.
‐ Pengumuman pemberitahuan rencana Rapat pada ‐ Announcement of the Meeting plan notification on
tanggal 19 Juli 2021, melalui : website penyedia July 19, 2021, through: e-GMS provider website or
e-RUPS yaitu KSEI, website resmi Bank Capital, dan KSEI, official website of Bank Capital, and Website
website Bursa Efek Indonesia. of Indonesia Stock Exchange.
‐ Panggilan Rapat pada tanggal 3 Agustus 2021 ‐ Invitation to the Meeting on August 3, 2021 through:
melalui: website penyedia e-RUPS yaitu KSEI, website the website of e-GMS provider or KSEI; official website
resmi Bank Capital, website Bursa Efek Indonesia, of Bank Capital, website of the Indonesia Stock
Harian Bisnis Indonesia, dan Harian Kontan. Exchange, Bisnis Indonesia Daily, and Kontan Daily.
‐ Penyampaian hasil Rapat pada tanggal 27 Agustus ‐ Submission of Meeting resolution on August 27,
2021 melalui : website penyedia e-RUPS yaitu KSEI, 2021 through: e-GMS provider website or KSEI,
website resmi Bank Capital, dan website Bursa Efek bank capital official website, and Indonesia Stock
Indonesia. Exchange website.
Sebelum sampai pada tahap pengambilan keputusan Prior to decision-making stage of all AGMS and EGMS
atas semua agenda RUPST dan RUPSLB, perlu agendas, it is necessary to inform that:
disampaikan bahwa:
- Dalam RUPST dan RUPLSB, Pemegang Saham dan - In the AGMS and EGMS, Shareholders and
kuasa Pemegang Saham diberi kesempatan terlebih Shareholders proxies are given the opportunity to
dahulu untuk mengajukan pertanyaan dan/atau ask questions and/or provide opinions related to
memberikan pendapat yang berhubungan agenda the Meeting agenda being discussed;
Rapat yang sedang dibicarakan;
- Yang berhak mengajukan pertanyaan dalam Rapat - Only the shareholders of the Company or their legal
hanyalah para pemegang saham Bank atau kuasanya proxies are entitled to ask questions in the Meeting
yang sah yang namanya tercatat dalam Daftar whose names are registered in the Shareholders
Pemegang Saham Bank pada tanggal 2 Agustus 2021; List of the Company on August 2, 2021;
- Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan - Based on Regulation by the Financial Services
(“OJK”), Bank telah menyediakan alternatif bagi Authority (“FSA”), the Company has provided
pemegang saham untuk memberikan kuasa secara alternative for the shareholders to provide power of
elektronik melalui sistem eASY.KSEI yang dikelola attorney electronically through eASY.KSEI system
oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) managed by PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
(“E-Proxy”); (KSEI) (“E-Proxy”);
- Bank dengan ini memberikan himbauan kepada - The Company advised to the Shareholders not
Pemegang Saham untuk tidak hadir secara fisik to be physically present but by delegating power
namun dengan cara memberikan kuasa kepada of attorney to the independent party, namely the
Pihak lndependen yaitu Biro Administrasi Efek Company’s Securities Administration Bureau, PT
Bank PT Sinartama Gunita, melalui E-Proxy untuk Sinartama Gunita, through E-Proxy to represent
mewakili pemegang saham untuk hadir dan the shareholders to attend and vote at the Meeting.
memberikan suara dalam Rapat.
• Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi Bank pada • Attendance of the Board of Commissioners and Board
Rapat of Directors at the Meeting
Anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris yang The following are members of Board of Directors and
hadir dalam RUPST dan RUPSLB: Board of Commissioners attended the AGMS and EGMS:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Independen: Amrih Masjhuri Independen Commissioner: Amrih Masjhuri
Komisaris Independen: Maxen Bastian Nggadas Independen Commissioner: Maxen Bastian Nggadas
• Agenda dan Hasil Keputusan Rapat serta Tindak • Meeting Agenda and Resolution as well as Follow-up
Lanjutnya oleh Manajemen by Management
Agenda RUPST AGMS Agenda
1. Laporan tahunan Perseroan, termasuk 1. The Company’s annual report, including
pengesahan Laporan Keuangan dan Laporan endorsement of Financial Statements
Pengawasan Dewan Komisaris Tahun Buku and Supervisory Report by the Board of
2020, dengan memberikan pembebasan Commissioners for the 2020 Fiscal Year, by
kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan granting full release and discharge to the Board
dari tanggung jawab dan segala tanggungan of Directors and the Board of Commissioners
(Acquit et de Charge) atas tindakan pengurusan of the Company from all responsibilities
dan pengawasan Direksi dan Dewan Komisaris (acquit et de charge) for the management and
selama tahun 2020, sepanjang tindakan- supervision by the Board of Directors and Board
tindakan mereka tercantum dalam Laporan of Commissioners during 2020, as long as their
Keuangan Perseroan Tahun Buku 2020; actions are included in the Company’s Financial
Statement for 2020 fiscal year.
2. Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan 2. Determination of the use of the Company’s
untuk Tahun Buku 2020; net profit for 2020 Fiscal Year.
3. Laporan penggunaan dana/konversi waran 3. Report on Use of Funds/Conversion of
hasil Penawaran Umum Terbatas (PUT) III Tahun Warrants from Limited Public Offering III of
2015 serta Obligasi Subordinasi III Tahun 2017; 2015 and Subordinated Bonds III of 2017.
4. Pelimpahan kewenangan kepada Dewan 4. Authority delegation to the Board of
Komisaris Perseroan guna penunjukan Commissioners to appoint Public Accountant
Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan in regard to audit in regard the Company’s
Keuangan Perseroan Tahun Buku 2021; Financial Statement for 2021 Fiscal Year;
Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang for the supervisory actions carried out during the
telah dijalankan selama tahun buku Perseroan Company fiscal year ended on December 31, 2020,
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, as long as these actions are reflected in the Annual
sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Report and other Reports.
Tahunan dan Laporan.
2. Agenda Kedua RUPST 2. Second Agenda of AGMS
Keuangan Perseroan Tahun Buku 2020 Company Financial Report for 2020 Fiscal Year
Hasil Pemungutan Suara: Setuju Voting Results: Agree
- Agenda Kedua - Second Agenda
RUPST disetujui dengan suara terbanyak AGMS approved by majority vote
Sebanyak 5.441.023.045 (lima miliar empat ratus A total of 5,441,023,045 (five billion four
empat puluh satu juta dua puluh tiga ribu empat hundred forty-one million twenty-three
puluh lima) saham atau 99,999% (sembilan puluh thousand and forty-five) shares or 99.999%
sembilan koma sembilan sembilan sembilan (ninety nine point nine nine nine percent) of
persen) dari jumlah suara yang sah dan dihitung total valid votes calculated at the AGMS.
dalam RUPST.
Sebanyak 5.441.023.045 (lima miliar empat A total of 5,441,023,045 (five billion four
ratus empat puluh satu juta dua puluh tiga hundred forty-one million twenty-three
ribu empat puluh lima) saham atau 99,999% thousand and forty-five) shares or 99.999%
(sembilan puluh sembilan koma sembilan (ninety nine point nine nine nine percent) of
sembilan sembilan persen) dari jumlah suara total valid votes calculated at the AGMS.
yang sah dan dihitung dalam RUPST.
b. Untuk penetapan besarnya gaji atau b. In regard to determination the salary and
honorarium dan tunjangan bagi anggota allowances for the Company’s Board of
Direksi Perseroan, Rapat memberikan kuasa Directors members, the Meeting granted
dan wewenang kepada Dewan Komisaris power and authority to the Company’s Board
Perseroan untuk menetapkan remunerasi, of Commissioners to determine remuneration,
tunjangan, fasilitas dan insentif lainnya allowances, facilities and other incentives for
bagi anggota Direksi Perseroan dengan the Company’s Board of Directors members by
memperhatikan saran dan rekomendasi dari considering suggestions and recommendations
Komite Remunerasi dan Nominasi Perseroan. by the Company’s Remuneration and
Nomination Committee.
Setelah dilakukan perubahan susunan After the change in the composition of the
pengurus dalam Perseroan, maka susunan Company management, the composition of
pengurus Perseroan menjadi sebagai berikut : the Company management is as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
- Komisaris Utama: - President Commissioner:
Bapak Danny Nugroho Mr. Danny Nugroho
- Komisaris Independen: - Independent Commissioner:
Bapak Amrih Masjhuri Mr. Amrih Masjhuri
- Komisaris Independen: - Independent Commissioner:
Bapak Maxen Bastian Nggadas Mr. Maxen Bastian Nggadas
Direksi Directors
- Direktur Utama: Bapak Wahyu Dwi Aji - President Director: Mr. Wahyu Dwi Aji
- Direktur: Bapak Gunarto Hanafi - Director: Mr. Gunarto Hanafi
- Direktur: - Director:
Bapak Roy Iskandar Kusuma Widjaja Mr. Roy Iskandar Kusuma Widjaja
- Direktur: Ibu Yenny Hoo - Director: Ms. Yenny Hoo
2. Menyetujui untuk memberikan wewenang dan 2. Approved to grant authority and power
kuasa dengan hak subtitusi kepada Direksi of attorney with substitution rights to the
Perseroan untuk menyatakan keputusan Company’s Board of Directors to declare the
Rapat dalam akta tersendiri dan melakukan Meeting’s decision in a separate deed and take
segala tindakan yang diperlukan atas putusan all necessary actions on the Meeting resolution
Rapat termasuk untuk melakukan perubahan including to change the composition of the
susunan pengurus Perseroan tersebut, Company management, apply for approval
mengajukan permohonan persetujuan dan/ and/or submit notification of changes to the
atau menyampaikan pemberitahuan atas Company’s Data to the Minister of Law and
perubahan Data Perseroan tersebut kepada Human Rights of the Republic of Indonesia
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia and related agencies including but not limited
Republik Indonesia dan instansi-instansi yang to undertaking things deemed necessary by
terkait termasuk tetapi tidak terbatas untuk the Company’s Board of Directors as well as
melakukan hal-hal yang dianggap perlu oleh applicable laws and regulations in order to
Direksi Perseroan dan peraturan perundang- obtain approval from the competent authority.
undangan yang berlaku guna mendapat
persetujuan dari instansi yang berwenang.
Sebanyak 5.439.040.445 (lima miliar empat ratus A total of 5,439,040,445 (five billion four
tiga puluh sembilan juta empat puluh ribu empat hundred thirty-nine million forty thousand
ratus empat puluh lima) saham atau 99,945% four hundred forty-five) shares or 99.945%
(sembilan puluh sembilan koma sembilan empat (ninety-nine point nine four five percent) of
lima persen) dari jumlah suara yang sah dan total valid votes calculated in the EGMS.
dihitung dalam RUPSLB.
RUPSLB disetujui dengan suara terbanyak EGMS was approved by majority vote
Sebanyak 371.700 (tiga ratus tujuh puluh satu A total of 371,700 (three hundred and seventy-
ribu tujuh ratus) saham. one thousand and seven hundred) shares.
- Bahwa sesuai dengan Pasal 47 POJK No.15/2020, - That in accordance with Article 47 of FSA
suara yang hadir namun tidak mengeluarkan Regulation No.15/2020, votes that were present
suara (abstain) dianggap mengeluarkan suara but did not cast a vote (abstain) are considered to
yang sama dengan suara mayoritas. have cast the same vote as the majority.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)
tanggal 29 Desember 2021 on December 29, 2021
• Pemenuhan Ketentuan Terkait Pelaksanaan RUPSLB • Fulfillment of Provisions Related to EGMS Implementation
Sesuai ketentuan berdasarkan pasal 41 ayat According to provisions based on article 41 paragraph
(1) huruf a Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (1) letter a Financial Services Authority Regulation
Nomor. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan No. 15/POJK.04/2020 concerning the Plan and
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Organizing of the General Meeting of Shareholders of
Perusahaan Terbuka (“POJK No.15/2020”) junco Pasal a Public Company (“POJK No.15/2020”) junco Article
14 ayat (1) huruf b Anggaran Dasar Perseroan, untuk 14 paragraph (1) letter b of the Company’s Articles of
RUPS ini telah dilakukan: Association, for this GMS:
‐ Pemberitahuan mengenai rencana akan - Notification of the plan to hold Meeting to Financial
diselenggarakannya Rapat kepada Otoritas Jasa Services Authority, as stated in letter No. 642/BCI-
Keuangan, sebagaimana termaktub dalam surat No. DIR/XI/2021 dated November 15, 2021.
642/BCI-DIR/XI/2021 tanggal 15 November 2021.
‐ Pengumuman pemberitahuan rencana Rapat pada - Announcement of the planned Meeting on
tanggal 22 November 2021, melalui : website November 22, 2021, through: website of e-GMS
penyedia e-RUPS yaitu KSEI, website resmi Bank provider, namely KSEI, official website of Bank
Capital, dan website Bursa Efek Indonesia. Capital, and website of Indonesia Stock Exchange.
‐ Panggilan Rapat pada tanggal 7 Desember 2021 - Invitation to the Meeting on December 7, 2021
melalui : website penyedia e-RUPS yaitu KSEI, through: website of e-GMS provider, namely KSEI,
website resmi Bank Capital dan website Bursa Efek official website of Bank Capital, and website of
Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
‐ Penyampaian hasil Rapat pada tanggal 31 - Submission of Meeting resolution on December 31,
Desember 2021 melalui : website penyedia e-RUPS 2021 through: website of e-GMS provider, namely
yaitu KSEI, website resmi Bank Capital, dan website KSEI, official website of Bank Capital, and website
Bursa Efek Indonesia. of Indonesia Stock Exchange.
Sebelum sampai pada tahap pengambilan keputusan Prior to the decision-making stage of all the agendas of
atas semua agenda RUPSLB, perlu disampaikan bahwa: EGMS, it is necessary to state that:
‐ Dalam RUPLSB, Pemegang Saham dan kuasa - In EGMS, the Shareholders and Shareholders
Pemegang Saham diberi kesempatan terlebih proxies are given the opportunity to first ask
dahulu untuk mengajukan pertanyaan dan/atau questions and/or provide opinions related to
memberikan pendapat yang berhubungan agenda Meeting agenda being discussed;
Rapat yang sedang dibicarakan;
‐ Yang berhak mengajukan pertanyaan dalam - Only the Bank’s shareholders or their legal proxies
Rapat hanyalah para pemegang saham Bank atau are entitled to ask questions in the Meeting whose
kuasanya yang sah yang namanya tercatat dalam names are registered in the Register of Shareholders
Daftar Pemegang Saham Bank pada tanggal 6 of the Bank on December 6th 2021;
Desember 2021 ;
‐ Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan - In line with the Regulation of Financial Services
(“OJK”), Bank telah menyediakan alternatif bagi Authority (“FSA”), the Bank has provided alternative
pemegang saham untuk memberikan kuasa secara for shareholders to provide power of attorney
elektronik melalui sistem eASY.KSEI yang dikelola electronically through the eASY.KSEI system
oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) managed by PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
(“E-Proxy”); (KSEI) (“E-Proxy”);
‐ Bank dengan ini memberikan himbauan kepada - The Bank hereby provides an appeal to the
Pemegang Saham untuk tidak hadir secara fisik Shareholders not to be physically present but by
namun dengan cara memberikan kuasa kepada giving power of attorney to an Independent Party,
Pihak lndependen yaitu Biro Administrasi Efek namely the Bank’s Securities Administration Bureau,
Bank PT Sinartama Gunita, melalui E-Proxy untuk PT Sinartama Gunita, through E-Proxy to represent
mewakili pemegang saham untuk hadir dan shareholders to attend and vote at the Meeting.
memberikan suara dalam Rapat.
• Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi Bank pada • Attendance of the Board of Commissioners and Board
Rapat of Directors at the Meeting
Anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris yang The following are the Board of Directors members and
hadir dalam RUPST dan RUPSLB: Board of Commissioners attended the AGMS and EGMS:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Independen: Amrih Masjhuri Independent Commissioner: Amrih Masjhuri
Komisaris Independen: Maxen Bastian Nggadas Independent Commissioner: Maxen Bastian Nggadas
Direksi Directors
Direktur Utama: Wahyu Dwi Aji President Director: Wahyu Dwi Aji
Direktur: Roy Iskandar Kusuma Widjaja Director: Roy Iskandar Kusuma Widjaja
Direksi: Gunarto Hanafi Director: Gunarto Hanafi
Direksi: Yenny Hoo Director: Yenny Hoo
• Agenda dan Hasil Keputusan Rapat serta Tindak • Meeting Agenda and Resolution as well as the Follow-
Lanjutnya oleh Manajemen up by the Management
Direksi Directors
- Direktur Utama: Bapak Wahyu Dwi Aji - President Director: Mr. Wahyu Dwi Aji
- Direktur: Bapak Gunarto Hanafi - Director: Mr. Guarto Hanafi
- Direktur: - Director:
Bapak Roy Iskandar Kusuma Widjaja Mr. Roy Iskandar Kusuma Widjaja
- Direktur: Ibu Yenny Hoo - Director: Ms. Yenny Hoo
- Direktur: Bapak Harri Setia Budhi - Director: Mr. Harri Setia Budhi
5. Menyetujui untuk memberikan wewenang dan 5. Approved to grant authority and power
kuasa dengan hak subtitusi kepada Direksi of attorney with substitution rights to the
Perseroan untuk menyatakan keputusan Company’s Board of Directors to declare the
Rapat dalam akta tersendiri dan melakukan Meeting resolution in a separate deed and take all
segala tindakan yang diperlukan atas putusan necessary actions on the Meeting resolution
Rapat termasuk untuk melakukan perubahan including to change the composition of the
susunan pengurus Perseroan tersebut, Company management, apply for approval
mengajukan permohonan persetujuan dan/ and/or submit Data notification of changes
atau menyampaikan pemberitahuan atas in the Company to the Minister of Law and
perubahan Data Perseroan tersebut kepada Human Rights of the Republic of Indonesia
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia and related agencies including but not limited
Republik Indonesia dan instansi-instansi yang to undertaking matters deemed necessary by
terkait termasuk tetapi tidak terbatas untuk the Company’s Board of Directors as well as
melakukan hal-hal yang dianggap perlu oleh applicable laws and regulations in order to
Direksi Perseroan dan peraturan perundang- obtain approval from the competent authority.
undangan yang berlaku guna mendapat
persetujuan dari instansi yang berwenang.
2. Agenda Kedua RUPSLB 2. Second Agenda of EGMS
Jumlah Pemegang Saham Yang Bertanya: Tidak ada Number of Inquiring Shareholders: Nil
Hasil Pemungutan Suara: Setuju Voting Results: Agree
- Agenda Kedua - Second Agenda
RUPSLB disetujui dengan suara terbanyak EGMS was approved by majority votes
Sebanyak 3.954.475.654 (tiga miliar sembilan A total of 3,954,475,654 (three billion nine
ratus lima puluh empat juta empat ratus tujuh hundred fifty four million four hundred seventy
puluh lima ribu enam ratus lima puluh empat) five thousand six hundred fifty four) shares or
saham atau 98,91 (sembilan puluh delapan 98.91 (ninety eight point nine one percent) of
koma sembilan satu persen) dari jumlah suara total valid votes calculated in the EGMS.
yang sah dan dihitung dalam RUPSLB.
Sebanyak 43.714.700 (empat puluh tiga juta A total of 43,714,700 (forty three million seven
tujuh ratus empat belas ribu tujuh ratus) saham hundred fourteen thousand seven hundred)
atau 1,09% (satu koma nol sembilan persen) shares or 1.09% (one point zero nine percent)
dari jumlah suara yang sah dan dihitung dalam of total valid votes calculated in the EGMS.
RUPSLB.
Sepanjang tahun 2020, Bank telah melaksanakan 2 (dua) kali Throughout 2020, the Bank had carried out 2 (two) GMS.
RUPS. Berikut disampaikan hasil keputusan RUPS dan tindak The following is submitted the GMS resolution and its
lanjutnya oleh manajemen. follow-up by management.
• Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan • Annual General Meeting of Shareholders (AGMS)
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) and Extraordinary General Meeting of Shareholders
tanggal 16 Juli 2020 (EGMS) on July 16, 2020
Hasil RUPST dan RUPSLB 16 Juli 2020 telah dipublikasikan The results of AGMS and EGMS dated July 16, 2020,
pada situs Kustodian Sentral Efek Indonesia (Aplikasi eASY. had been published on the Indonesian Central Securities
KSEI) tanggal 20 Juli 2020, situs web Bursa Efek dan situs Depository (eASY.KSEI Application) on July 20, 2020, the
web Bank. website of the Stock Exchange and the Bank’s website.
• RUPST pada pokoknya telah menyetujui sebagai berikut: • In general, AGMS approved the following:
1. Mata Acara Pertama: 1. First Agenda:
RUPST menerima dengan baik dan menyetujui AGMS received and approved Annual Report of
Laporan Tahunan Bank, termasuk Laporan the Bank, including the Supervisory Report by the
Tugas Pengawasan Dewan Komisaris mengenai Board of Commissioners regarding the condition
keadaan dan jalannya Bank tahun buku 2019 and operation of the Bank for 2019 fiscal year
dan Pengesahan Laporan Keuangan Tahunan and the Ratification of the Bank’s Annual Financial
Bank tahun buku 2019 yang telah diaudit oleh Report for 2019 fiscal year which had been audited
Akuntan Publik Doli, Bambang, Sulistiyanto, by Public Accountants Doli, Bambang, Sulistiyanto,
Dadang & Ali serta memberikan pelunasan dan Dadang & Ali as well as provided full payment and
pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (Acquit release of responsibility (Acquit et de Charge) for
et de Charge) bagi para anggota Direksi dan anggota the Board of Directors members and the Board
Dewan Komisaris Bank atas tindakan pengurusan of Commissioners members of the Bank for their
dan pengawasannya selama tahun buku 2019, management and supervision actions during 2019
sepanjang tindakan tersebut ternyata dalam fiscal year, as long as these actions are outlined in
Laporan Keuangan Bank tahun buku 2019. the Bank’s Financial Statements for 2019 fiscal year.
2. Mata Acara Kedua: 2. Second Agenda:
RUPST menyetujui penetapan penggunaan laba AGMS approved the determination of the use of
bersih Bank tahun buku 2019 sebesar Rp15,8 the Bank’s net profit for 2019 fiscal year of Rp15.8
miliar yang digunakan sebagai berikut: billion which was used as follows:
a. Sebesar Rp0,8 miliar digunakan untuk a. Rp0.8 billion was used to increase the reserve
menambah dana cadangan, guna memenuhi fund, in order to comply with the provisions of
ketentuan Pasal 22 Anggaran Dasar Bank; Article 22 of the Bank’s Articles of Association;
b. Dan sisanya dicatat sebagai Saldo Laba Ditahan b. And the remainder was recorded as Retained
yang akan digunakan untuk kebutuhan Bank. Retained Earnings which will be used for the
Bank needs.
3. Mata Acara Ketiga: 3. Third Agenda:
RUPST menerima dan menyetujui laporan AGMS received and approved the report on the use
penggunaan dana/konversi waran hasil Penawaran of funds/conversion of warrants from the Limited
Umum Terbatas III Tahun 2015 serta Obligasi Public Offering III of 2015 and Subordinated Bonds
Subordinasi III Tahun 2017. III of 2017.
4. Mata Acara Keempat: 4. Fourth Agenda:
RUPST menyetujui pelimpahan wewenang kepada AGMS approved the delegation of authority
Dewan Komisaris Bank atas rekomendasi Komite to the Bank’s Board of Commissioners on the
Audit guna menunjuk Akuntan Publik untuk recommendation of Audit Committee to appoint
mengaudit Laporan Keuangan Bank Tahun Buku Public Accountant to audit the Bank’s Financial
2020, serta menetapkan jumlah honorarium dan Statement for 2020 Fiscal Year, as well as determined
persyaratan lain atas penunjukan Akuntan Publik the amount of honorarium and other requirements
tersebut. for the appointment of Public Accountant.
5. Mata Acara Kelima: 5. Fifth Agenda:
RUPST menyetujui untuk menetapkan gaji atau AGMS agreed to determine the salary or
honorarium dan tunjangan bagi anggota Dewan honorarium and allowances for members of the
Komisaris Bank dan besarnya gaji dan tunjangan Bank’s Board of Commissioners and the amount
bagi anggota Direksi ditentukan sebagai berikut: of salary and allowances for the Board of Directors
members as follows:
a. Untuk penetapan gaji atau honorarium dan a. Determined the salary or honorarium
tunjangan bagi Dewan Komisaris Bank: and allowances for the Bank’s Board of
Commissioners:
i. Rapat memberikan kuasa dan wewenang i. The meeting granted power and authority
kepada Pemegang Saham Pengendali to the Controlling Shareholders of
Bank untuk menetapkan remunerasi, the Bank to determine remuneration,
tunjangan, fasilitas dan insentif lainnya allowances, facilities and other incentives
bagi anggota Dewan Komisaris Bank for the Bank’s Board of Commissioners
dengan memperhatikan saran dan members by considering suggestions
rekomendasi dari Komite Nominasi dan and recommendations by the Bank’s
Remunerasi Bank. Nomination and Remuneration Committee.
ii. Rapat memberikan kuasa kepada Dewan ii. The meeting authorized the Bank’s Board
Komisaris Bank untuk menetapkan of Commissioners to determine the
rincian pembagian jumlah remunerasi, details of the distribution of the amount
tunjangan, fasilitas dan insentif lainnya of remuneration, allowances, facilities
yang akan diberikan di antara masing- and other incentives to be provided
masing anggota Dewan Komisaris among each the Board of Commissioners
• RUPSLB pada pokoknya telah menyetujui sebagai • In principle, EGMS has approved the following:
berikut:
1. Mata Acara Pertama: 1. First Agenda:
a. Menyetujui perubahan anggaran dasar Bank a. Approved the amendments to the Bank’s
sebagaimana yang telah disampaikan dalam articles of association as submitted at the
Rapat, dalam rangka penyesuaian terhadap Meeting, in order to adjust to FSA Regulation
FSA Regulation No.15/POJK.04/2020 tentang No. 15/POJK.04/2020 concerning the Plan
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum and Implementation of General Meeting of
Pemegang Saham Perusahaan Terbuka juncto Shareholders of Public Company in conjunction
FSA Regulation No.16/POJK.04/2020 tentang with FSA Regulation No. 16/POJK.04/2020
Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham concerning the Implementation of the General
Perusahaan Terbuka Secara Elektronik. Meeting of Shareholders of Public Company
Electronically.
b. Memberikan kuasa kepada Direksi Bank baik b. Granted power to the Bank’s Board of
bersama-sama maupun sendiri-sendiri dengan Directors either jointly or individually with
hak substitusi untuk melakukan segala tindakan the substitution right to take all necessary
yang diperlukan berkaitan dengan keputusan actions in connection with the resolutions of
Mata Acara Rapat ini, termasuk namun tidak this Meeting Agenda, including but not limited
terbatas untuk menyusun dan menyatakan to prepare and declare amendments to the
perubahan anggaran dasar Bank dalam suatu Bank’s articles of association in a Notary Deed,
Akta Notaris,dan untuk memberitahukan dan/ and to notify and/or apply for approval of the
atau mengajukan permohonan persetujuan amendments to the Bank’s articles of association
atas perubahan anggaran dasar Bank tersebut to the Minister of Law and Human Rights of the
kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republic of Indonesia and related agencies.
Republik Indonesia dan instansi-instansi terkait. 2. Second Agenda:
2. Mata Acara Kedua: Due to certain conditions to be further discussed,
Oleh karena ada kondisi tertentu yang masih perlu the Bank informed the Meeting that there was no
dilakukan pembahasan lebih lanjut, maka Bank discussion and decision making for the second
menyampaikan kepada Rapat bahwa untuk mata agenda of the Meeting.
acara Rapat Kedua tidak dilakukan pembahasan
dan pengambilan keputusan.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)
tanggal 2 September 2020 on September 2, 2020
Hasil RUPSLB 2 September 2020 telah dipublikasikan pada The results of the September 2, 2020 EGMS have been
situs Kustodian Sentral Efek Indonesia (Aplikasi eASY.KSEI) published on the website of the Indonesian Central Securities
tanggal 2 September 2020, situs web Bursa Efek dan situs Depository (eASY.KSEI Application) on September 2, 2020,
web Bank. the Stock Exchange website and the Company’s website.
Keputusan RUPSLB pada pokoknya telah menyetujui agenda In principle, EGMS resolutions have approved the single
tunggal RUPSLB, yaitu: EGMS agenda, namely:
1. Menyetujui untuk melakukan Penawaran Umum 1. Approved to conduct Limited Public Offering
Terbatas IV (PUT IV) dengan memberikan Hak IV (PUT IV) by providing Pre-emptive Rights
Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”). (“HMETD”).
2. Memberi wewenang dan kuasa kepada Direksi 2. Granted authority and power to the Bank’s Board
Bank dengan hak substitusi untuk melakukan of Directors with the substitution right to take all
segala tindakan yang diperlukan dalam rangka necessary actions in order to carry out LPO IV of
melakukan PUT IV Bank dengan HMETD. the Bank with Pre-emptive Rights.
3. Memberi kuasa kepada Dewan Komisaris Bank 3. Authorized the Bank’s Board of Commissioners to
untuk menyatakan dalam akta Notaris tersendiri state in separated Notary deed on the increase in
mengenai peningkatan modal ditempatkan dan issued and paid-up capital of the issuance of new
disetor hasil pengeluaran saham baru, setelah nama shares, after shareholders obtaining shares from
pemegang saham yang memperoleh saham dari PUT PUT IV recorded in the Bank’s shareholders lists,
IV ini tercatat dalam daftar pemegang saham Bank, and to request approval from institutions authorized
termasuk untuk memohon persetujuan dari instansi to change the Bank’s articles of association and
yang berwenang atas perubahan anggaran dasar perform any action without exception.
Bank dan melakukan segala tindakan, tanpa ada
yang dikecualikan.
4. Memberi kuasa kepada Dewan Komisaris Bank 4. Authorized the Bank’s Board of Commissioners
untuk menyatakan dalam akta Notaris tersendiri to state in separated notary deed regarding the
mengenai peningkatan modal ditempatkan dan increase in issued and paid-up capital as a result
disetor hasil pelaksanaan Waran Bank, setelah of the implementation of the Bank’s Warrants,
nama pemegang saham yang melaksanakan Waran after the name of the shareholder who practiced
menjadi saham dari PUT IV ini tercatat dalam daftar the Warrant to become shares of this PUT IV is
pemegang saham Bank, termasuk untuk memohon recorded in the Bank’s shareholders lists, and to
persetujuan dari instansi yang berwenang atas request approval from institutions authorized
perubahan anggaran dasar Bank dan melakukan to change the Bank’s articles of association and
segala tindakan, tanpa ada yang dikecualikan. perform any action without exception.
Dewan Komisaris
The Board Of Commissioners
Jumlah dan Komposisi Dewan Komisaris. The Number and Composition of the Board of
Commissioners.
Dewan Komisaris terdiri dari 3 (tiga) orang, 2 (dua) orang The Board of Commissioners consists of 3 (three) persons, 2
di antaranya merupakan Komisaris Independen. Jumlah (two) persons are Independent Commissioners. The number
anggota Dewan Komisaris tidak melebihi jumlah anggota of the Board of Commissioners members does not exceed
Direksi. Seluruh anggota Dewan Komisaris berdomisili di the number of the Board of Directors members. All the Board
Indonesia. of Commissioners members are domiciled in Indonesia.
Di tahun 2021 terdapat pergantian susunan Dewan In 2021, there were changes in the composition of the
Komisaris per tanggal 29 Desember 2021 Sdr. Peter Board of Commissioners as of December 29, 2021 where
Kurniawan (Komisaris Independen) menggantikan sdr. Amrih Mr. Peter Kurniawan (Independent Commissioner) replaced
Masjhuri. Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris per Amrih Masjhuri. Thus, the composition of the Board of
akhir tahun 2021 adalah sebagai berikut. Commissioners as of the end of 2021 is as follows:
Komposisi dan Struktur Dewan Komisaris pada 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut:
The Composition and Structure of the Board of Commissioners on December 31, 2021, are as follows:
Jumlah, komposisi, kriteria dan independensi anggota The number, composition, criteria and independency of
Dewan Komisaris telah memenuhi prinsip tata kelola yang the Board of Commissioners members have complied with
baik, sebagaimana tercantum dalam pasal 23 Peraturan OJK the principles of good governance, as stated in article
No. 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi 23 of FSA Regulation No. 55/POJK.03/2016 concerning
Bank Umum serta Surat Edaran OJK No. 13/SEOJK.03/2017 Governance Implementation For Commercial Banks and FSA
tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum yang Circular No. 13/SEOJK.03/2017 concerning Governance
menetapkan bahwa jumlah anggota Dewan Komisaris paling Implementation for Commercial Banks which stipulates that
sedikit 3 (tiga) orang dan paling banyak sama dengan jumlah the total the Board of Commissioners members consist of
anggota Direksi. at least 3 (three) persons and at most equal to the total the
Board of Directors members.
Profil masing-masing Dewan Komisaris dapat dilihat pada The profile of each Board of Commissioners is available in
bab Profil Perusahaan. the Company Profile chapter.
1. Dewan Komisaris bertanggung jawab terhadap 1. The Board of Commissioners is responsible for
terlaksananya tugas Dewan Komisaris yang diatur duties as stipulated in the Bank’s Articles of
dalam Anggaran Dasar Bank secara efektif dan Association effectively and efficiently. In addition,
efisien. Disamping itu, Dewan Komisaris harus the Board of Commissioners must support the
mendukung terpeliharanya efektivitas komunikasi effective communication amongst the Board of
antara Komisaris dan Direksi, auditor eksternal Commissioners and Board of Directors, external
dan otoritas bank dan otoritas pasar modal serta auditors, regulator, capital market authorities and
otoritas keuangan lainnya; other financial authorities;
2. Dewan Komisaris wajib memastikan 2. The Board of Commissioners is required to ensure
terselenggaranya tata kelola perusahaan yang baik GCG implementation in every business activity at
(Good Corporate Governance) dalam setiap kegiatan all levels of the Bank’s organization;
usaha, pada seluruh tingkatan atau jenjang
organisasi yang ada di Bank;
3. Dewan Komisaris wajib melaksanakan pengawasan 3. The Board of Commissioners is obliged to supervise
terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab the implementation of duties and responsibilities of
Direksi serta memberikan nasehat kepada Direksi; the Board of Directors as well as providing advice
to the Board of Directors.
4. Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Direksi 4. The Board of Commissioners must ensure that
Bank telah menindaklanjuti temuan audit dan the Bank’s Board of Directors has followed up on
rekomendasi dari satuan kerja audit intern Bank audit findings and recommendation from the Bank’s
auditor eksternal, hasil pengawasan Otoritas Jasa Internal Audit Unit, external auditors, the results of
Keuangan serta hasil pengawasan dari pihak lain; FSA supervision and the results of supervision from
other parties;
5. Dewan Komisaris melakukan pengawasan, 5. The Board of Commissioners supervises, monitors,
pemantauan, dan evaluasi terhadap pelaksanaan and evaluates strategic policies implementation of
kebijakan strategis bank; the Bank;
6. Komisaris memiliki Tata Tertib yang mengikat dan 6. The Board of Commissioners has a strict Code
ditaati oleh semua anggota Dewan Komisaris. of Conduct which adhered by all the Board of
Tata tertib tersebut antara lain mengatur rapat Commissioners members. The code of conduct
komisaris. arranges the Board of Commissioners meetings.
7. Komisaris wajib mengungkapkan kepemilikan 7. The Board of Commissioners discloses the
saham Bank maupun perusahaan lainnya sesuai Bank’s share ownership and other companies in
peraturan pasar modal. accordance with the capital market regulation.
8. Komisaris dilarang memanfaatkan Bank untuk 8. The Board of Commissioners is prohibited from
kepentingan pribadi, keluarga, perusahaan atau misuse the Bank for their personal, family, company
kelompok usahanya dengan cara bertentangan or business group interests in a manner that against
dengan peraturan perundang-undangan dan the laws, regulations, and fairness in the banking
kewajaran di bidang perbankan. sector.
9. Untuk membantu pelaksanaan tugasnya dan 9. In order to assist carrying out its duties and fulfilling
memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Financial Services Authority Regulation, the Board
Dewan Komisaris telah membentuk: of Commissioners has established the following:
a. Komite Audit a. Audit Committee
b. Komite Pemantau Risiko b. Risk Monitoring Committee
c. Komite Nominasi dan Remunerasi c. Nomination and Remuneration Committee
Pengangkatan anggota Komite dilakukan oleh The Committee members are appointed by
Direksi berdasarkan Keputusan Rapat Dewan the Board of Directors based on the Board of
Komisaris. Commissioners Meeting Resolutions.
10. Dewan Komisaris melaksanakan agenda rapat 10. The Board of Commissioners carries out meeting
paling sedikit 4 (empat) kali dalam 1 (satu) agenda minimum 4 (four) times in 1 (one) year
tahun sesuai ketentuan. Untuk periode Januari according to the provisions. From January 2021
2021 s/d Desember 2021 Dewan Komisaris to December 2021, the Board of Commissioners
telah melaksanakan 4 (empat) kali Rapat, dan held 4 (four) meetings. Those were attended by
dihadiri sebagian besar anggota Dewan Komisaris. majority the Board of Commissioners members.
Secara umum materi pembahasan dalam Rapat In general, the discussion material in the Board
Dewan Komisaris dapat dijabarkan dalam beberapa of Commissioners Meeting can be described in
poin pokok bahasan, antara lain: several points of discussion, including:
a. Evaluasi Kinerja Bank periode sebelumnya, a. Evaluation of Bank Performance in the
serta Rencana Kerja untuk periode berikut; previous period, as well as the Work Plan for
the following period;
b. Pembahasan Temuan, catatan, dan/atau b. Discussion of findings, notes, and/or suggestions
saran dari Otoritas Jasa Keuangan serta from Financial Services Authority and the
penerapannya dalam kegiatan usaha Bank; application in the Bank business activities;
c. Pemberian saran dan/atau nasehat kepada c. Providing suggestion and/or advice to
Manajemen guna memastikan pengelolaan Management in order to ensure that the
Bank telah berjalan sesuai Rencana Bisnis Bank management is running according to the
serta peraturan perundang-undangan yang Business Plan as well as the prevailing laws
berlaku. and regulations.
11. Dewan Komisaris telah menyediakan waktu yang 11. The Board of Commissioners has allocated
memadai untuk melaksanakan tugas dan tanggung the adequate time to carry out its duties and
jawabnya secara optimal. responsibilities.
Berdasarkan pasal 37 Peraturan OJK No. 55/POJK.03/2016 According to the article 37 of FSA Regulation No. 55/
tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum, Dewan POJK.03/2016 on Governance Implementation For
Komisaris menyelenggarakan rapat secara berkala sekurang- Commercial Banks, the Board of Commissioners held
kurangnya 4 (empat) kali dalam 1 (satu) tahun dan wajib periodic meetings, minimum 4 (four) times a year and must
diikuti oleh seluruh anggota Dewan Komisaris minimal dua be participated by all the Board of Commissioners members
kali dalam setahun. minimum two times a year.
Rapat Dewan Komisaris Bank membahas antara lain mengenai The Bank’s Board of Commissioners Meeting discusses,
hasil pencapaian kinerja Bank untuk periode tertentu, hasil among others, regarding the results of the Bank’s
temuan Komite Audit, dan rencana kerja Bank. Selama tahun performance achievement for a certain period, the findings
2021, Dewan Komisaris Bank menyelenggarakan rapat by Audit Committee, and the Bank’s work plan. During 2021,
sebanyak 4 (empat) kali rapat yang dihadiri oleh mayoritas the Bank’s Board of Commissioners held 4 (four) meetings
anggota Dewan Komisaris dengan rincian sebagai berikut: attended by the majority the Board of Commissioners
members with the following details:
Frekuensi Rapat Internal Dewan Komisaris, dan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi Tahun 2021
Frequency of the Board of Commissioners Internal Meeting and the Joint Meeting of the Board of
Commissioners with the Board of Directors in 2021
Frekuensi Kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi Tahun 2021
Attendance Frequency of the Joint Meeting of the Board of
Commissioners with the Board of Directors in 2021
Komisaris Utama
Danny Nugroho 12 11 92%
President Commissioner
Komisaris Independen
Amrih Masjhuri* 12 12 100%
Independent Commissioner
Komisaris Independen
Maxen B. Nggadas 12 11 92%
Independent Commissioner
Komisaris Independen
Peter Kurniawan** 0 0 0%
Independent Commissioner
Direktur Utama
Wahyu Dwi Aji 12 12 100%
President Director
Roy Iskandar Direktur
12 12 100%
Kusuma Widjaja Director
Direktur
Gunarto Hanafi 12 12 100%
Director
Direktur
Yenny Hoo*** 4 4 100%
Director
Direktur Kepatuhan
Harri Setia Budhi**** 0 0 0%
Director of Compliance
RATA-RATA /AVERAGE 97,71%
*) Amrih Masjhuri tidak lagi menjabat sejak 29 Desember 2021 *) Amrih Masjhuri was no longer served since December, 29th 2021
**) Peter Kurniawan menjabat sejak 29 Desember 2021 **) Peter Kurniawan have been serving since December 29, 2021
***) Yenny Hoo menjabat sejak RUPST per Agustus 2021 ***) Yenny Hoo have been serving since AGMS as of August 2021
****) Harri Setia Budhi menjabat sejak 29 Desember 2021 ****) Harri Setia Budhi have been serving since December, 29th 2021
Komisaris Utama
Danny Nugroho 4 4 100%
President Commissioner
Komisaris Independen
Amrih Masjhuri* 4 4 100%
Independent Commissioner
Komisaris Independen
Maxen B. Nggadas 4 4 100%
Independent Commissioner
Komisaris Independen
Peter Kurniawan** 0 0 0%
Independent Commissioner
Berdasarkan jumlah dan komposisi Dewan Komisaris beserta Based on total number and composition of the Board of
riwayat jabatan dan pengalaman kerja maupun pendidikan, Commissioners along with work experience and education,
serta kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan as well as the quality of the implementation of the duties and
Komisaris, Bank telah memenuhi Prinsip dan Rekomendasi responsibilities of the Board of Commissioners, the Company
terkait Dewan Komisaris dalam implementasi Pedoman Tata has complied with the Principles and Recommendations
Kelola Perusahaan Terbuka. related to the Board of Commissioners in implementing
Public Company Governance Guidelines.
Direksi
The Board Of Directors
Di tahun 2021 terdapat pergantian susunan Direksi. Dengan In 2021, there was change in the composition of the Board
demikian, susunan Direksi per akhir tahun 2021 adalah of Directors. Therefore, the composition of the Board of
sebagai berikut. Directors as of the end of 2021 was as follows.
Direktur Roy Iskandar Surat OJK No. 155/D.03/2014 tanggal 22 Agustus 2014
Director Kusuma Widjaja FSA Letter No. 155/D.03/2014 dated August 22, 2014
Jumlah, komposisi, kriteria dan independensi Direksi telah The number, composition, criteria and independence
memenuhi prinsip tata kelola yang baik, sesuai dengan pasal of the Board of Directors have met the principles of
4 Peraturan OJK No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan good governance, in accordance with article 4 of FSA
Tata Kelola Bagi Bank Umum serta Surat Edaran OJK No. 13/ Regulation No. 55/POJK.03/2016 concerning Governance
SEOJK.03/2017 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Implementation for Commercial Banks and FSA Circular No.
Umum yang menetapkan bahwa jumlah anggota Direksi 13/SEOJK.03/2017 concerning Governance Implementation
paling sedikit 3 (tiga) orang dimana jumlah Dewan Komisaris for Commercial Banks which stipulates that total members
tidak boleh melampaui jumlah anggota Direksi. of the Board of Directors is at least 3 (three) persons and the
total the Board of Commissioners members may not exceed
the total the Board of Directors members.
Profil masing-masing Direksi dapat dilihat pada bab Profil Profile of each Board of Directors is available in the Company
Perusahaan. Profile section.
Ruang Lingkup Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Scope of Duties and Responsibilities of the Board of
Directors
Lingkup tugas dan tanggung jawab untuk masing-masing The scope of duties and responsibilities of each the Board of
anggota Direksi ditentukan sebagai berikut: Directors member is as follows:
NAMA DIREKSI
JABATAN BIDANG TUGAS
NAME OF BOARD OF
POSITION SCOPE OF DUTIES
DIRECTORS
Wahyu Dwi Aji Direktur Utama Membawahi Unit Kerja: In Charge of:
President Director - Human Capital - Human Capital
- Business and Network - Business and Network
- Satuan Kerja Audit Internal - Internal Audit Unit (IAU)
(SKAI)
- Anti Fraud - Anti-Fraud
- Specialist Asset Management - Asset Management Specialist
Harri Setia Budhi Direktur Kepatuhan Membawahi Unit Kerja: In Charge of:
Director of Compliance ‐ Hukum ‐ Legal
‐ Kepatuhan, dan UKPN ‐ Compliance and KYC
‐ Satuan Kerja Manajemen Risiko ‐ Risk Management Unit
‐ Sistem dan Prosedur ‐ System and Procedure
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Implementation of the Board of Directors Duties and
Responsibilities
1. Seluruh anggota Direksi bertanggung jawab penuh 1. All the Board of Directors members has full responsibility
dalam pengembangan bisnis dan pengelolaan risiko for business development and risk management of the
bank dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian, Bank by prioritizing the prudential principle, increasing
meningkatkan shareholder value serta berpedoman pada shareholders value as well as adhering to the prevailing
peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang laws and regulations, and provisions.
berlaku.
2. Menetapkan strategi usaha dan memantau serta 2. Determining business strategy and monitoring as
memastikan pelaksanaan Tata Kelola dengan well as ensuring the Governance implementation by
memperhatikan prinsip-prinsip kehati-hatian serta considering prudential principles and compliance with
kepatuhan pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan Financial Services Authority Regulation and other
ketentuan perundang-undangan lainnya yang berlaku, statutory provisions, in line with the established vision
sesuai dengan visi dan misi yang ditetapkan. and mission.
3. Menyusun Rencana Bisnis dan/atau revisinya, 3. Preparing Business Plan and/or its revision, conducting
melakukan supervisi dan sosialisasi kepada pejabat- supervision and socialization to the relevant work unit
pejabat unit kerja terkait, menyampaikannya ke officials, submitting to Financial Services Authority and
Otoritas Jasa Keuangan dan selanjutnya memantau then monitoring the implementation continuously.
pelaksanaannya dari waktu ke waktu.
4. Menyelenggarakan Rapat Kerja Tahunan untuk 4. Holding Annual Work Meetings to evaluate and
mengevaluasi dan menetapkan Program Kerja. determine the Work Program.
5. Menetapkan struktur organisasi perusahaan, beserta 5. Determining the Company’s organizational structure
uraian tugas dan wewenang sesuai pembidangan with the descriptions of duty and authority according to
masing-masing. their respective work positions.
6. Membentuk satuan kerja: 6. Establishing work unit:
a. Satuan Kerja Audit Intern; a. Internal Audit Work Unit;
b. Satuan Kerja Manajemen Risiko; b. Risk Management Unit;
c. Satuan Kerja Kepatuhan. c. Compliance Unit.
7. Mengelola Sumber Daya Perusahaan untuk 7. Managing the Company’s Resources to optimize the
mengoptimalkan kinerja perusahaan, meneliti setiap Company performance, examining every matter related
hal yang terkait dengan efisiensi usaha, mengambil to business efficiency, making decisions and policies, and
keputusan, membuat kebijakan, melaksanakan carrying out supervision and verification as necessary.
pengawasan serta verifikasi yang dianggap perlu.
8. Melakukan supervisi kepada jajaran manajemen untuk 8. Supervising management to ensure the accuracy and
memastikan ketepatan dan kualitas laporan serta quality of the reports and approving the financial data
menyetujui data keuangan yang disajikan kepada publik presented for the public and shareholders.
dan pemegang saham.
9. Menciptakan struktur pengendalian intern, menjamin 9. Establishing internal control structure, ensuring the
terselenggaranya fungsi audit intern Bank dalam setiap implementation of the Bank’s internal audit function
tingkatan manajemen dan menindaklanjuti temuan audit at all management levels and following up the Bank’s
intern Bank sesuai dengan kebijakan atau pengarahan internal audit findings in accordance with the Board of
yang diberikan Dewan Komisaris. Commissioners’ policies and suggestions.
10. Menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari 10. Following-up on audit findings and recommendation
Satuan Kerja Audit Intern Bank, Auditor Eksternal, from the Bank’s Internal Audit Unit, External Auditors,
hasil pengawasan Bank Indonesia, dan/atau hasil Bank Indonesia supervision results, and/or the
pengawasan otoritas lainnya. supervision result by other authorities.
11. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya 11. Being responsible for duties implementation to
kepada Pemegang Saham melalui Rapat Umum the Shareholders through the General Meeting of
Pemegang Saham. Shareholders.
12. Direksi tidak menggunakan penasehat perorangan dan/ 12. The Board of Directors does not use the individual
atau jasa professional sebagai konsultan, kecuali untuk advisors and/or professional services as consultants,
proyek yang bersifat khusus. unless for the special cases.
13. Mensosialisasikan kepada pegawai mengenai kebijakan 13. Socializing to the employees regarding the strategic
Bank yang bersifat strategis di bidang kepegawaian. policies of the Bank in the employment sector.
14. Menyediakan informasi yang akurat, relevan dan tepat 14. Providing the accurate, relevant and timely information
waktu kepada Komisaris. to the Commissioner.
15. Memiliki pedoman dan tata tertib kerja yang bersifat 15. Having the binding work guidelines and rules for each
mengikat bagi setiap anggota Direksi. the Board of Directors member.
Direktur Utama
Wahyu Dwi Aji 12 12 100%
President Director
Direktur
Gunarto Hanafi 12 12 100%
Director
Direktur
Yenny Hoo* 4 4 100%
Director
Direktur Kepatuhan
Harri Setia Budhi** 0 0 0%
Director of Compliance
*) Yenny Hoo menjabat sejak RUPST per Agustus 2021 *) Yenny Hoo have been serving since AGMS as of August 2021
**) Harri Setia Budhi menjabat sejak 29 Desember 2021 **) Harri Setia Budhi have been serving since December, 29th 2021
Secara umum, berdasarkan jumlah dan komposisi Dewan The Bank has generally fulfilled the Principles and
Direksi beserta riwayat jabatan dan pengalaman kerja Recommendations related to the Board of Directors in
maupun pendidikan, serta kualitas pelaksanaan tugas dan implementing Corporate Governance of Public Companies
tanggung jawab Dewan Direksi, Bank telah memenuhi by Financial Services Authority according to the number and
Prinsip dan Rekomendasi terkait Dewan Direksi dalam composition of the Board of Directors, position history and
implementasi Pedoman Tata Kelola Perusahaan terbuka oleh work experience as well as education, as well as the quality
Otoritas Jasa Keuangan. of the implementation of the duties and responsibilities of
the Board of Directors.
Sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam FSA Regulation No. According to the provisions stipulated in FSA Regulation No.
45/POJK.03/2015 dan FSA Circular No. 40/SEOJK.03/2016 45/POJK.03/2015 and FSA Circular No. 40/SEOJK.03/2016
tentang Penerapan Tata Kelola Dalam Pemberian Remunerasi concerning Governance Implementation in Providing
Bagi Bank Umum, sebagaimana tercantum dalam pasal 28 Remuneration for Commercial Banks, as stated in article
FSA Regulation No. 45/POJK.03/2015 dimana Bank wajib 28 of FSA Regulation No. 45/POJK.03/2015 where the
mengungkapkan informasi kebijakan Remunerasi dalam Banks are required to disclose information on Remuneration
laporan tahunan pelaksanaan tata kelola sebagaimana diatur policies in the annual report on Governance Implementation
dalam ketentuan mengenai pelaksanaan Good Corporate as regulated in the provisions regarding the implementation
Governance bagi Bank Umum. of Good Corporate Governance for Commercial Banks.
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration Policy for the Board of Commissioners
Prosedur penetapan dan pemberian remunerasi serta The procedure for determining and granting remuneration
fasilitas lain yang diberikan kepada Dewan Komisaris Bank and other facilities provided to the Bank’s Board of
berdasar pada keputusan pemegang saham yang dilakukan Commissioners is based on the shareholders decision carried
melalui RUPS dengan memperhatikan saran dan masukan out through the GMS by taking into account suggestions
serta rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi. and input as well as recommendations from Nomination
Total remunerasi yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris and Remuneration Committee. Total remuneration paid to
sepanjang 2021 meliputi gaji dan bonus, sebagaimana the Board of Commissioners in 2021 includes salaries and
rincian berikut: bonuses is as the following details:
Remunerasi dan fasilitas yang diterima oleh Direksi dan Remuneration and facilities received by the Board of
Dewan Komisaris mencakup struktur Remunerasi dan Directors and Board of Commissioners include the
rincian jumlah nominal, sebagaimana dijelaskan dalam tabel remuneration structure and details of the nominal amount,
di bawah ini: as explained in the table below:
• Dapat Dimiliki
- - - -
• Can be Owned.
JUMLAH OPSI
JUMLAH SAHAM AMOUNT OF OPTION
YANG DIMILIKI HARGA OPSI JANGKA
NAMA
(LEMBAR) YANG DIBERIKAN YANG TELAH OPTION PRICE WAKTU
NAME
AMOUNT OF (LEMBAR) DIEKSEKUSI (RP) PERIOD
SHARES OWNED PROVIDED (SHARE) (LEMBAR)
(SHARE) EXECUTED (SHARE)
Danny Nugroho
(Komisaris Utama) - - - - -
(President Commissioner)
Amrih Masjhuri*
(Komisaris Independen) - - - - -
(Independent Commissioner)
Maxen B. Nggadas
(Komisaris Independen) - - - - -
(Independent Commissioner)
Yenny Hoo
(Direktur) - - - - -
(Director)
Gunarto Hanafi
(Direktur) - - - - -
(Director)
TOTAL - - - - -
Keterangan : Information:
* : Sdr. Peter Kurniawan (Komisaris Independen) menggantikan * : Mr. Peter Kurniawan (Independent Commissioner) replaced
sdr. Amrih Masjhuri per tanggal 29 Desember 2021. Mr. Amrih Masjhuri as of December 29, 2021.
A B A+B
Tunai (Rp-juta)
- - -
Cash (Rp-million)
Total - - -
*) Hanya untuk Material Risk Takers (MRT) *) Only for Material Risk Takers (MRT)
Gaji tertinggi dan terendah, yang mencakup: The highest and lowest salary, including:
1. rasio gaji pegawai yang tertinggi dan terendah, yaitu 1. The highest and lowest employees salary ratio is
29,01:1 29.01:1
2. rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah, yaitu 2. The highest and lowest salary ratio of the Board of
1,73:1 Directors is 1.73:1
3. rasio gaji Dewan Komisaris yang tertinggi dan 3. The highest and lowest salary ratio of the Board of
terendah, yaitu 1,53:1 Commissioners is 1.53:1
4. rasio gaji Direksi tertinggi dan pegawai tertinggi, yaitu 4. The highest salary ratio of the Board of Directors and
1,94:1 the highest salary ratio of employees is 1.94:1
Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris dan Share Ownership of Members od the Board of
Direksi Commissioners and the Board of Directors
Kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris pada Bank Share ownership of the Board of Commissioners members
dan beberapa perusahaan lainnya yang mencapai 5% atau in the Bank and several other companies that reach 5% (five
lebih dari modal disetor adalah sebagai berikut: percent) or more than the paid-up capital is as follows:
Hubungan Afiliasi dengan Anggota Direksi lain, Affiliation with Other Members of Board of Directors,
Anggota Dewan Komisaris dan/atau Pemegang the Board of Commissioners members and/or
Saham Pengendali Controlling Shareholders
Guna membantu dan mendukung pelaksanaan Fungsi dan To assist and support the implementation of the Board
Tugas Dewan Komisaris, Bank telah membentuk komite- of Commissioners Function and Duties, the Bank has
komite yang dipersyaratkan dalam ketentuan Tata Kelola, established committees required by the Governance
sebagai berikut: provisions, as follows:
1. Komite Audit 1. Audit Committee
2. Komite Pemantau Risiko 2. Risk Monitoring Committee
3. Komite Nominasi dan Remunerasi 3. Nomination and Remuneration Committee
Komite Audit Bank Capital menjalankan fungsinya Audit Committee of Bank Capital carries out its function
berdasarkan pedoman pelaksanaan kerja yang tercantum based on the guidelines for work implementation stated in
dalam Piagam Komite Audit. Piagam ini memuat antara lain Audit Committee Charter. This Charter contains Duties and
Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang, Komposisi, Responsibilities as well as Authority, Composition, Structures
Struktur dan Persyaratan Keanggotaan Komite Audit. and Requirements of Audit Committee Membership.
Keanggotaan Komite Audit terdiri dari sekurang-kurangnya 3 Membership of Audit Committee consists of at least three
anggota, dimana seorang diantaranya merupakan Komisaris members, where one of them is the Bank’s Independent
Independen Bank yang sekaligus merangkap sebagai Ketua Commissioner concurrently as the Chairman of Audit
Komite Audit. Berikut adalah persyaratan yang harus Committee. The following is the requirements that must be
dipenuhi sebagai anggota Komite Audit: fulfilled as Audit Committee members:
1. Anggota Komite Audit wajib memiliki integritas 1. Members of Audit Committee must have high
yang tinggi, kemampuan, pengetahuan, pengalaman integrity, adequate capability, knowledge, and
yang memadai sesuai dengan bidang pekerjaannya experience in line with its work as well as able to
serta mampu berkomunikasi dengan baik. communicate well.
2. Anggota Komite Audit wajib memahami laporan 2. Members of Audit Committee are required to
keuangan dan bisnis Bank, khususnya yang comprehend the Bank’s business and financial
terkait dengan kegiatan Perusahaan, proses audit, reports, especially related to the Company’s
manajemen risiko dan peraturan perundang- activities, audit process, risk management and
undangan di bidang Pasar Modal serta peraturan Capital Market laws and regulations as well as
perundang-undangan terkait lainnya. other related laws and regulations.
3. Anggota Komite Audit wajib mematuhi kode etik 3. Members of Audit Committee are obliged to
Komite Audit yang ditetapkan Perusahaan. comply with Audit Committee’s code of conduct
determined by the Company.
4. Anggota Komite Audit bersedia meningkatkan 4. Members of Audit Committee are willing to improve
kompetensi secara terus menerus melalui their competency continuously through education
pendidikan dan pelatihan. and training.
5. Keanggotaan Komite Audit wajib memiliki paling 5. Audit Committee Membership is required to have
kurang satu anggota yang memiliki latar belakang at least one member with educational background
pendidikan akuntasi atau keuangan. in accounting or finance.
6. Anggota Komite Audit bukan merupakan orang 6. Members of Audit Committee are not person in the
dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Public Accounting Firm, Legal Consultant Office,
Hukum, Kantor Jasa Penilai Publik atau pihak lain Public Appraisal Service Office or other parties who
yang memberi jasa assurance, jasa non assurance, provides assurance services, non-assurance services,
jasa penilai dan/atau jasa konsultan lain kepada appraisal services and/or other consultant services
Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir. to the Company within the last 6 (six) months.
7. Anggota Komite Audit bukan merupakan orang 7. Members of Audit Committee are not person
yang bekerja atau mempunyai wewenang dan working or having authority and responsibility
tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, to plan, lead, control or supervise the Company’s
mengendalikan atau mengawasi kegiatan activities within the last six months, unless the
Perusahaan dalam waktu 6 bulan terakhir, kecuali Independent Commissioner.
Komisaris Independen.
8. Anggota Komite Audit tidak mempunyai saham baik 8. Members of Audit Committee have no direct and
langsung maupun tidak langsung pada Perusahaan. indirect shares in the Company.
9. Dalam hal anggota Komite Audit memperoleh 9. In the event that members of Audit Committee
saham Perusahaan baik langsung maupun tidak obtain the Company’s shares, both directly and
langsung akibat suatu peristiwa hukum, maka indirectly due to a legal event, the shares must be
saham tersebut wajib dialihkan kepada pihak lain transferred to other parties within the period of not
dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan more than 6 (six) months after obtaining the shares.
setelah diperolehnya saham tersebut.
10. Anggota Komite Audit tidak mempunyai hubungan 10. Members of Audit Committee have no affiliation
Afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota with the Board of Commissioners members, the
Direksi atau pemegang saham utama Perusahaan. Board of Directors members or main shareholders
of the Company.
11. Anggota Komite Audit tidak mempunyai hubungan 11. Members of Audit Committee have no business
usaha baik langsung maupun tidak langsung yang relationship, both directly and indirently related to
berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan. the Company’s business activities.
Struktur dan Keanggotaan Anggota Komite Audit Structure and Membership of Audit Committee Members
Perubahan Susunan Kenggotaan Komite Audit Bank The changes in the Composition of Audit Committee
ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor SK/ Membership of the Bank is determined based on The Board
DIR/029/III/2018 perihal Perubahan Susunan Keanggotaan of Directors Decree No. SK/DIR/029/III/2018 regarding the
Komite Audit. Changes in the Composition of Audit Committee Membership.
Anggota Komite Audit terdiri dari: Audit Committee Members consist of:
NAMA | NAME JABATAN | POSITION
Ketua Komite Audit/Komisaris Independen
Maxen Bastian Nggadas
Chairman of Audit Committee/Independent Commissioner
Anggota Komite Audit/Pihak Independen
Budi Zainal Arifin
Member of Audit Committee/Independent Party
Anggota Komite Audit/Pihak Independen
Alfanur HR
Member of Audit Committee/Independent Party
Keanggotaan Komite Audit tersebut tidak ditentukan oleh The membership of Audit Committee is not specifically
periode jabatan secara khusus, namun dapat ditinjau atau determined by the term of office, but can be reviewed or
disempurnakan dari waktu ke waktu oleh Dewan Komisaris refined from time to time by the Board of Commissioners
sesuai kebutuhan organisasi perusahaan. according to the organizational needs of the Company.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Duties and Responsibilities of Audit Committee
Komite Audit bertugas dan bertanggung jawab untuk Audit Committee is in charge and responsible for giving opinions
memberikan pendapat dan/atau masukan kepada Dewan and/or input to the Board of Commissioners regarding reports
Komisaris mengenai Laporan dan/atau hal-hal lain yang and/or other matters submitted by the Board of Directors, as
disampaikan kepada Direksi, serta mengidentifikasi hal-hal well as identifying matters that require the attention by the
yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris dengan cara: Board of Commissioners through the following:
1. Melakukan pemantauan dan evaluasi atas 1. Monitoring and evaluating audit plan and
perencanaan dan pelaksanaan audit serta implementation as well as monitoring the follow-
pemantauan atas tindak lanjut hasil audit dalam up of audit results in order to assess the adequacy
rangka menilai kecukupan pengendalian intern of internal controls including the adequacy of
termasuk kecukupan proses pelaporan keuangan. financial reporting process.
2. Dalam rangka melaksanakan tugas sebagaimana 2. In order to carry out the concerned duties, Audit
dimaksud di atas, Komite Audit melakukan Committee monitors and evaluates the following:
pemantauan dan evaluasi terhadap:
a. Pelaksanaan tugas Satuan Kerja Audit Intern; a. Duties implementation of Internal Audit Unit;
b. Kesesuaian pelaksanaan audit oleh Kantor b. Conformity of audit implementation by
Akuntan Publik dengan standar audit yang Public Accounting Firm with applicable audit
berlaku; standards;
c. Kesesuaian laporan keuangan dengan standar c. Conformity of financial statements with
akuntansi yang berlaku. applicable accounting standards.
d. Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas d. Implementation of follow-up by the Board of
hasil temuan audit yang dilakukan oleh Satuan Directors on audit findings by Internal Audit
Kerja Audit Intern, Kantor Akuntan Publik, Unit, Public Accounting Firm, Bank Indonesia,
Bank Indonesia, OJK dan otoritas lain. FSA, and other authorities.
3. Memberikan rekomendasi mengenai penunjukkan 3. Providing recommendations on the appointment of
Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik Public Accountant and/or Public Accounting Firm
kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan to the Board of Commissioners to be submitted to
kepada Rapat Umum Pemegang Saham. the General Meeting of Shareholders.
4. Berdasarkan penelaahan dan pembahasan dalam 4. Following review and discussion in Audit Committee
pertemuan Komite Audit dapat disimpulkan sebagai meeting, it can be concluded that:
berikut:
a. Penyajian Laporan Keuangan yang dipublikasikan a. Presentation of the published Financial
telah memenuhi azas keterbukaan; Reports has met the transparency principle;
b. Bank telah memiliki sistem pengendalian b. The Bank has adequate internal control
intern yang memadai; system;
c. Bank telah memiliki kebijakan dan sistem yang c. The Bank has adequate policies and systems
memadai dalam melakukan pemantauan atas in monitoring compliance with prevailing laws
kepatuhan terhadap ketentuan perundang- and regulations.
undangan yang berlaku.
Sepanjang tahun 2021, Komite Audit telah melaksanakan 8 Throughout 2021, Audit Committee had carried out 8 (eight)
(delapan) kali rapat dengan Satuan Kerja Audit Intern (SKAI). meetings with Internal Audit Unit (IAU). At each meeting,
Di setiap rapat, notulen atau risalah rapat dibuat yang minutes of the meeting are made which is accompanied by
dilengkapi dengan daftar hadir peserta rapat. Risalah rapat a list of attendees to the meeting. Minutes of the meeting
tersebut telah disampaikan kepada Direksi dan telah pula had been submitted to the Board of Directors and received
memperoleh tanggapan dari Direksi. comments from the Board of Directors.
Frekuensi rapat komite audit pada tahun 2021 adalah The frequency of audit committee meetings in 2021 was as
sebagai berikut: follows:
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Audit Bank There is no member of the Bank’s Audit Committee as
sebagai Komisaris, Direksi, dan Pejabat Eksekutif pada bank the Board of Commissioner, the Board of Directors and
atau perusahaan lain, kecuali sebagaimana diperkenankan Executive Officers with concurrent position in other banks
dalam FSA Regulation Nomor 55/POJK.03/2016 tentang or companies, unless as permitted in the FSA Regulation No.
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Untuk menghindari 55/POJK.03/2016 concerning Governance Implementation
benturan kepentingan, anggota Komite Audit Bank yang for Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there
menjabat tidak ada yang saling memiliki hubungan keluarga is no member of Audit Committee of the Bank having family
sampai dengan derajat kedua dengan sesama anggota relationship with each other up to the second degree with
Dewan Komisaris lain dan/atau anggota Direksi. other the Board of Commissioners members and/or the
Board of Directors members.
Program Kerja Komite Audit dan Realisasinya Work Program of Audit Committee and its Realization
Secara umum rapat-rapat Komite Audit tahun 2021 In general, Audit Committee’s meetings in 2021 discussed
membahas sejumlah agenda penting, yaitu: several important agenda, namely:
1. Penelaahan dan evaluasi atas laporan-laporan dari 1. Reviewing and evaluating reports from the Board
Direksi dan unit kerja Bank terkait dengan yang of Directors and Bank’s work units related to those
disampaikan kepada Dewan Komisaris. submitted to the Board of Commissioners.
2. Pemantauan dan evaluasi terhadap: 2. Monitoring and evaluating of the following:
a. Pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntan Publik; a. Audit implementation by Public Accounting Firm;
b. Kesesuaian Laporan Keuangan dengan standar b. Conformity of Financial Statements with
akuntasi yang berlaku; applicable accounting standards;
c. Monitoring pelaksanaan tindak lanjut oleh c. Monitoring the implementation of follow-
Direksi atas hasil temuan Satuan Kerja Audit up actions by the Board of Directors on the
Intern (SKAI), Akuntan Publik dan Otoritas findings by Internal Audit Unit (IAU), Public
Jasa Keuangan; Accountant and Financial Services Authority;
d. Informasi keuangan yang dikeluarkan d. Financial information issued by the Company;
Perusahaan;
e. Ketaatan Bank terhadap peraturan e. The Bank compliance with applicable laws and
perundangan yang berlaku. regulations.
Berdasarkan penelaahan dan pembahasan dalam pertemuan Following review and discussion in the meeting, Audit
Komite Audit memberikan rekomendasi dan pendapat Committee provides recommendations and opinions to the
kepada Dewan Komisaris mengenai: Board of Commissioners regarding the followimg:
1. Penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan 1. Appointment of Public Accountant and Public
Publik; Accounting Firm;
2. Laporan atau hal-hal yang disampaikan Direksi 2. Reports or matters submitted by the Board of
kepada Dewan Komisaris; dan Directors to the Board of Commissioners; and
3. Melakukan pemantauan atas kepatuhan terhadap 3. Monitoring the compliance with applicable laws
ketentuan perundang-undangan yang berlaku. and regulations.
Struktur dan Keanggotaan Anggota Komite Pemantau Structure and Membership of the Risk Monitoring
Risiko Committee Members
Komite Pemantau Risiko Bank terdiri dari 3 (tiga) orang The Bank’s Risk Monitoring Committee consist of 3 (three)
anggota yang diketuai oleh Komisaris Independen di mana persons led by an Independent Commissioner where each
masing-masing anggota tersebut adalah profesional yang member is professional with expertise in the Finance and
menguasai bidang Keuangan dan bidang Manajemen Risiko. Risk Management fields.
Keanggotaan Komite Pemantau Risiko ditetapkan dengan The membership of the Risk Monitoring Committee is
memperhatikan sejumlah aspek yang dipersyaratkan determined by considering several aspects required in FSA
dalam FSA Regulation Nomor 55/POJK.03/2016, seperti: Regulation No. 55/POJK.03/2016, such as independence,
independensi, integritas, dan keahlian di bidang perbankan, integrity and expertise in the banking sector, especially in
khususnya di bidang Manajemen Risiko. the area of Risk Management.
Perubahan Susunan Kenggotaan Komite Pemantau Risiko Changes in the Membership Composition of the Risk
ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor SK/ Monitoring Committee is determined based on the Board
DIR/028/III/2018 perihal Perubahan Susunan Keanggotaan of Directors Decree No. SK/DIR/028/III/2018 concerning
Komite Pemantau Risiko. Anggota Pemantau Risiko terdiri Amendments to the Membership Composition of the Risk
dari: Monitoring Committee. Members of the Risk Monitoring
consist of the following:
Keanggotaan Komite Pemantau Risiko tersebut tidak The membership of the Risk Monitoring Committee is
ditentukan periode jabatan secara khusus, namun dapat not specifically determined by the term of office, but can
ditinjau atau disempurnakan dari waktu ke waktu oleh be reviewed or refined from time to time by the Board of
Dewan Komisaris sesuai kebutuhan organisasi Perusahaan. Commissioners according to the organizational needs of the
Company.
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Komite Duties and Responsibilities Implementation of the Risk
Pemantau Risiko Monitoring Committee
Komite Pemantau Risiko memiliki tugas dan tanggung jawab The Risk Monitoring Committee has duties and
dalam memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris responsibilities in providing recommendations to the Board
dengan melakukan: of Commissioners by conducting:
1. Evaluasi tentang kesesuaian antara kebijakan 1. Evaluation of conformity between risk management
manajemen risiko dengan pelaksanaan kebijakan policies and implementation of the policy;
tersebut;
2. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas 2. Monitoring and evaluation for the implementation
Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja of the duties of Risk Management Committee and
Manajemen Risiko; Risk Management Unit;
3. Lain-lain yang berkaitan dengan pengembangan 3. Other matters related to the development of risk
manajemen risiko Bank. management of the Bank.
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab tersebut dijabarkan These duties and responsibilities implementation is further
lebih lanjut sebagai berikut: described as follows:
1. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris 1. Providing inputs to the Board of Commissioners in the
dalam penyusunan dan perbaikan kebijakan preparation and improvement of risk management
manajemen risiko; policies;
2. Mendiskusikan dengan Direksi dan unit terkait 2. Brainstroming with the Board of Directors and
dengan manajemen risiko, menguji pelaksanaan related unit to risk management, examining the
kebijakan manajemen risiko dan membahasnya implementation of risk management policies and
dalam rapat Komisaris atau rapat koordinasi discussion in Board of Commissioners meetings
Komisaris dan Direksi; or coordination meetings of the Board of
Commissioners and the Board of Directors.
3. Mempelajari dan mengkaji ulang kebijakan dan 3. Evaluating and reviewing internal policies and
peraturan-peraturan internal tentang kebijakan regulations on risk management policies;
manajemen risiko;
4. Mempertimbangkan aspek risiko produk dan 4. Considering the product risk aspects and the
perubahan keadaan atau kejadian yang berasal dari changes in circumstances or events from internal
internal maupun eksternal Bank; or external of the Bank;
5. Secara periodik mengkaji manajemen risiko dan 5. Periodically reviewing risk management and its
pedoman pelaksanaannya; implementation guidelines;
6. Mengevaluasi akurasi model dan validitas data 6. Evaluating the model accuracy and validity of risk
pengukuran risiko; measurement data;
7. Mengikuti dan mempelajari keputusan Komite 7. Following and studying decisions on Risk
Manajemen Risiko; Management Committee;
8. Mengkaji konsep Laporan Triwulanan profil 8. Reviewing the concept of Quarterly Reports of
risiko Bank dan menyampaikan masukan kepada the Bank’s risk profile and submitting input to the
Komisaris atas hal-hal yang perlu didiskusikan lebih Board of Commissioners on the matters that need
lanjut dengan Direksi. further discussion with the Board of Directors.
9. Komite Pemantau Risiko secara rutin mengadakan 9. Risk Monitoring Committee regularly holds
pertemuan dan menyusun rekomendasi kepada meetings and prepares recommendation to the
Komisaris, bilamana dianggap perlu. Board of Commissioners as necessary.
Frekuensi Rapat Komite Pemantau Risiko Frequency of Risk Monitoring Committee Meetings
Sepanjang tahun 2021, Komite Pemantau Risiko telah Throughout 2021, the Risk Monitoring Committee had
melaksanakan 4 (empat) kali rapat yang dihadiri oleh carried out 4 (four) meetings attended by the majority of
mayoritas anggota Komite. Dalam setiap rapat senantiasa the Committee members. In each meeting, the minutes
dibuat notulen atau risalah rapat yang dilengkapi dengan of meeting are made with the attendance lists of meeting
daftar hadir peserta rapat. participants.
Frekuensi rapat Komite Pemantau Risiko pada tahun 2021, The frequency of the Risk Monitoring Committee meeting in
adalah sebagai berikut: 2021 is as follows:
Pengungkapan Independensi Komite Pemantau Risiko Independence Disclosure of the Risk Monitoring Committee
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Pemantau There is no member of the Bank’s Risk Monitoring Committee
Risiko Bank sebagai Komisaris, Direksi, dan Pejabat Eksekutif as the Board of Commissioner, Board of Directors and
pada bank atau perusahaan lain, kecuali sebagaimana Executive Officers with concurrent position in other banks
diperkenankan dalam FSA Regulation Nomor 55/ or companies, unless as permitted in the FSA Regulation No.
POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank 55/POJK.03/2016 concerning Governance Implementation
Umum. Untuk menghindari benturan kepentingan, anggota for Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there
Komite Pemantau Risiko Bank yang menjabat tidak ada yang is no member of the Risk Monitoring Committee of the Bank
saling memiliki hubungan keluarga sampai dengan derajat having family relation with each other up to the second
kedua dengan sesama anggota Dewan Komisaris lain dan/ degree with other the Board of Commissioners members
atau anggota Direksi. and/or the Board of Directors members.
Program Kerja Komite Pemantau Risiko dan Realisasinya Work Program of the Risk Monitoring Committee and its
Realization
Secara umum rapat-rapat Komite Audit tahun 2021 In general, the Risk Monitoring Committee’s meetings in
membahas sejumlah agenda penting, yaitu: 2021 discussed several important agenda as followis:
a. Penelaahan dan evaluasi atas laporan-laporan dari a. Reviewing and evaluating reports from the Board
Direksi dan unit kerja Bank terkait dengan yang of Directors and Bank’s work units related to those
disampaikan kepada Dewan Komisaris. submitted to the Board of Commissioners.
b. Pemantauan dan evaluasi terhadap: b. Monitoring and evaluating the following:
1) Pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntan Publik; 1) Audit implementation by the Public Accounting
Firm;
2) Kesesuaian Laporan Keuangan dengan standar 2) Conformity of the Financial Statements with
akuntasi yang berlaku; applicable accounting standards;
Berdasarkan penelaahan dan pembahasan dalam pertemuan Following review and discussion in the meeting, the Risk
Komite Audit memberikan rekomendasi dan pendapat Monitoring Committee provides recommendations and
kepada Dewan Komisaris mengenai: opinions to the Board of Commissioners regarding:
1) Penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan 1) Appointment of Public Accountant and Public
Publik; Accounting Firm;
2) Laporan atau hal-hal yang disampaikan Direksi 2) Reports or matters submitted by the Board of
kepada Dewan Komisaris; Directors to the Board of Commissioners; and
3) Melakukan pemantauan atas kepatuhan terhadap 3) Monitoring the compliance with applicable laws
ketentuan perundang-undangan yang berlaku. and regulations.
Struktur dan Keanggotaan Anggota Komite Nominasi dan Structure and Membership of Nomination and
Remunerasi Remuneration Committee Members
Komite Nominasi dan Remunerasi Bank beranggotakan The Bank’s Nomination and Remuneration Committee
4 (empat) orang, yang terdiri dari 2 (dua) orang Komisaris is composed of 4 (four) members, consisting of 2 (two)
Independen, 1 (satu) orang Komisaris, dan 1 (satu) orang Independent Commissioners, 1 (one) Commissioner, and 1
Pejabat Eksekutif yang membawahi Sumber Daya Manusia. (one) Executive Officer in charge of Human Resources.
Perubahan Susunan Kenggotaan Komite Nominasi dan Changes in the Composition of Nomination and Remuneration
Remunerasi ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi Committee were stipulated based on the Board of Directors
Nomor SK/DIR/136/XII/2021 perihal Susunan Keanggotaan Decree No. SK/DIR/136/XII/2021 regarding Membership
Komite Remunerasi dan Nominas. Anggota Komite Nominasi Composition of the Remuneration and Nominas Committee.
dan Remunerasi terdiri dari: Nomination and Remuneration Committee members consist
of the following:
*) Amrih Masjhuri tidak lagi menjabat sejak 29 Desember 2021 *) Amrih Masjhuri was no longer in office since December 29, 2021
**) Peter Kurniawan menggantikan Amrih Masjhuri menjabat sejak **) Peter Kurniawan replaced Amrih Masjhuri in office since
29 Desember 2021 December 29, 2021
Keanggotaan Komite Nominasi dan Remunerasi tersebut The membership of the Nomination and Remuneration
tidak ditentukan oleh periode jabatan secara khusus, namun Committee is not specifically determined by the term of
dapat ditinjau atau disempurnakan dari waktu ke waktu oleh office, but can be reviewed or refined from time to time by
Dewan Komisaris sesuai kebutuhan organisasi Perusahaan. the Board of Commissioners according to the organizational
needs of the Company.
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Komite Nominasi Implementation of Duties and Responsibilities of the
dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee
Frekuensi Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi Meeting Frequency of the Remuneration and Nomination
Committee
Sepanjang tahun 2021, Komite Nominasi dan Remunerasi Throughout 2021, the Nomination and Remuneration
telah melaksanakan 2 (dua) kali rapat. Setiap rapat wajib Committee had carried out 2 (two) meetings. Each meeting
dilengkapi dengan notulen atau risalah rapat yang memuat must be completed with minutes of the meeting containing
daftar hadir peserta rapat. the attendance list of the meeting participants.
Frekuensi rapat Komite Nominasi dan Remunerasi pada Meeting frequency of the Nomination and Remuneration
tahun 2021, adalah sebagai berikut: Committee in 2021 is as follows:
Pengungkapan Independensi Komite Nominasi dan Independence Disclosure of Nomination and Remuneration
Remunerasi Committee
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Nominasi There is no member of the Bank’s Nomination and Remuneration
dan Remunerasi Bank sebagai Komisaris, Direksi, dan Committee as the Board of Commissioner, Board of Directors
Pejabat Eksekutif pada bank atau perusahaan lain, kecuali and Executive Officers with concurrent position in other banks
sebagaimana diperkenankan dalam FSA Regulation Nomor or companies, unless as permitted in the FSA Regulation No.
55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank 55/POJK.03/2016 concerning Governance Implementation
Umum. Untuk menghindari benturan kepentingan, anggota for Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there is
Komite Nominasi dan Remunerasi Bank yang menjabat tidak no member of the Nomination and Remuneration Committee
ada yang saling memiliki hubungan keluarga sampai dengan of the Bank having family relation with each other up to
derajat kedua dengan sesama anggota Dewan Komisaris lain the second degree with other the Board of Commissioners
dan/atau anggota Direksi. members and/or the Board of Directors members.
Program Kerja Komite Nominasi dan Remunerasi dan Work Program of the Nomination and Remuneration
Realisasinya Committee and its Realization
Sepanjang tahun 2021, Komite Nominasi dan Remunerasi Throughout 2021, the Nomination and Remuneration
telah melakukan pembahasan terkait: Committee had discussed related to the following:
1. Evaluasi kebijakan remunerasi; 1. Evaluation of remuneration policy;
2. Rekomendasi calon Anggota Dewan Komisaris 2. Recommendation for the prospective members of the
dan/atau Direksi; Board of Commissioners members and/or Board of
Directors;
3. Rekomendasi calon Pihak Independen yang dapat 3. Recommendation for the prospective Independent
dijadikan anggota Komite; dan Parties to be appointed as the Committee member;
and
4. Rekomendasi calon Pejabat Eksekutif. 4. Recommendation for the prospective Executive
Officers.
KOMITE ALCO (ASSET AND LIABILITIES COMMITTEE) ALCO COMMITTEE (ASSET AND LIABILITIES COMMITTEE)
Pembentukan Komite ALCO bertujuan untuk membantu The establishment of ALCO Committee purposes to assist
Direksi dalam melakukan pengelolaan bisnis secara the Board of Directors in carrying out integrated business
terintegrasi, terutama dalam proses pengelolaan Aset dan management, especially in the process of managing Assets
Liabilitas. and Liabilities.
Komite Asset Liabilities Committee (ALCO) dibentuk melalui Asset Liabilities Committee (ALCO) is established through
Surat Keputusan Direksi Nomor SK/DIR/083/X/2020 the Board of Directors Decree No. SK/DIR/083/X/2020
tentang Susunan Keanggotaan Asset Liabilities Committee concerning the Membership Composition of Asset Liabilities
(ALCO) dan kewenangannya. Committee (ALCO) and its authorities.
Fungsi dan Tanggung Jawab Komite ALCO Functions and Responsibilities of ALCO Committee
Komite ALCO memiliki fungsi dan tanggung jawab untuk ALCO Committee has functions and responsibilities for
mengkaji, menganalisis, menetapkan, serta memutuskan reviewing, analyzing, determining, and deciding strategic
kebijakan-kebijakan strategis dalam hal aset dan liabilitas. policies related to assets and liabilities. These functions
Fungsi dan tanggung jawab tersebut meliputi penghimpunan and responsibilities cover the collection of funds, the use of
dana, penggunaan dana, serta penetapan harga dan funds, as well as the pricing determination and risk control.
pengendalian risiko. Dengan demikian, pengelolaan aset dan Therefore, the management of asset and liabilities in the
liabilitas di Bank dapat lebih terarah dan optimal. Komite Bank can be more focused and optimal. ALCO Committee is
ALCO juga bertanggung jawab menetapkan kebijakan yang also responsible for determining policies related to liquidity
terkait dengan manajemen likuiditas (liquidity management), management, Gap management, foreign exchange, as well as
Gap Management, valuta asing, serta manajemen investasi investment and revenue management.
dan pendapatan.
Susunan Keanggotaan Komite ALCO adalah sebagai berikut: The Composition of ALCO Committee Membership is as
follows:
Keanggotaan Komite ALCO tersebut tidak ditentukan oleh The membership of ALCO Committee is not specifically
periode jabatan secara khusus, namun dapat ditinjau atau determined by the term of office, but can be reviewed or
disempurnakan dari waktu ke waktu oleh Direksi sesuai refined from time to time by the Board of Directors according
kebutuhan organisasi Perusahaan. to the organizational needs of the Company.
Pengungkapan Independensi Anggota Komite ALCO Independence Disclosure of ALCO Committee Member
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite ALCO Bank There is no member of the Bank’s ALCO Committee as the
sebagai Komisaris, Direksi, dan Pejabat Eksekutif pada bank Board of Commissioner, Board of Directors and Executive
atau perusahaan lain, kecuali sebagaimana diperkenankan Officers with concurrent position in other banks or
dalam FSA Regulation Nomor 55/POJK.03/2016 tentang companies, unless as permitted in the FSA Regulation No.
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Untuk menghindari 55/POJK.03/2016 concerning Governance Implementation
benturan kepentingan, anggota ALCO Bank yang menjabat for Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there
tidak ada yang saling memiliki hubungan keluarga sampai is no member of ALCO Committee of the Bank having family
dengan derajat kedua dengan sesama anggota Dewan relation with each other up to the second degree with other
Komisaris lain dan/atau anggota Direksi. the Board of Commissioners members and/or the Board of
Directors members.
Komite ALCO telah melaksanakan 12 (dua belas) kali rapat ALCO Committee already held 12 (twelve) meetings or any
atau sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan. Setiap hasil time as needed. The resolution of each meeting are written
rapat dituangkan dalam notulen atau risalah rapat yang in the minutes of the meeting accompanied by the list of
dilengkapi dengan daftar hadir peserta. attendees.
Pelaksanaan Program kerja Komite ALCO Implementation of ALCO Committee’s Work Program
Sepanjang tahun 2021, Komite ALCO telah melakukan Throughout 2021, ALCO Committee held discussions related
pembahasan terkait: to the following:
1. Menjaga tingkat profitabilitas bank pada tingkat 1. Maintaining Bank’s profitability at a sound level;
yang sehat;
2. Menjaga pertumbuhan asset sand liabilities sesuai 2. Maintaining the growth of assets and liabilities in
dengan Rencana Bisnis Bank; accordance with the Bank’s Business Plan;
3. Mempertahankan tingkat likuiditas Bank pada 3. Maintaining the Bank’s liquidity level at a sound
tingkat likuiditas yang sehat; dan level of liquidity; and
4. Peningkatan fee based income melalui diversifikasi 4. Increasing fee-based income through diversification
produk/aktivitas baru. of new products/activities.
Pembentukan Komite Kebijakan Perkreditan bertujuan The establishment of Credit Policy Committee aims to
untuk membantu Direksi dalam melakukan perencanaan, assist the Board of Directors in planning, researching and
riset, dan evaluasi untuk pengembangan perkreditan. evaluating for lending business development..
Komite Kebijakan Perkreditan dibentuk melalui Surat Credit Policy Committee was formed through the Board of
Keputusan Direksi tentang Komite Kebijakan Perkreditan. Directors Decree concerning Credit Policy Committee.
Komite Kebijakan Perkreditan Bank memiliki fungsi dan The Bank’s Credit Policy Committee has role and
tanggung jawab dalam memutuskan dan menetapkan responsibility in formulating and determining credit policies,
kebijakan, peraturan, serta arah dan strategi perkreditan, underwriting citeria, as well as direction and strategy
tentunya dengan memenuhi prinsip kehati-hatian. of credit, obviously by fulfilling the prudential principle.
Selain itu, Komite Kebijakan Perkreditan mengawasi agar Furthermore, Credit Policy Committee will monitor credit
kebijakan perkreditan dapat diterapkan dan dilaksanakan policies implementatiton properly and consistently, as well
secara baik dan konsisten, serta merumuskan solusi jika as providing solutions in case there are obstacles in the
terjadi hambatan dalam penerapannya. implementation.
Anggota Komite Kebijakan Perkreditan adalah sebagai Members of Credit Policy Committee are as follows:
berikut:
Keanggotaan Komite Kebijakan Perkreditan tersebut tidak The membership of Credit Policy Committee is not specifically
ditentukan periode jabatan secara khusus, namun dapat determined by the term of office, but can be reviewed or
ditinjau atau disempurnakan dari waktu ke waktu oleh refined from time to time by the Board of Directors according
Direksi sesuai kebutuhan organisasi Perusahaan. to the organizational needs of the Company.
Pengungkapan Independensi Anggota Komite Kebijakan Independence Disclosure of Credit Policy Committee
Perkreditan Member
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Kebijakan There is no member of the Bank’s Credit Policy Committee
Perkreditan Bank sebagai Komisaris, Direksi, dan Pejabat as the Board of Commissioner, Board of Directors and
Eksekutif pada bank atau perusahaan lain, kecuali Executive Officers having concurrent position in other banks
sebagaimana diperkenankan dalam FSA Regulation Nomor or companies, unless as permitted in the FSA Regulation No.
55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank 55/POJK.03/2016 concerning Governance Implementation
Umum. Untuk menghindari benturan kepentingan, anggota for Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there
Komite Kebijakan Perkreditan Bank yang menjabat tidak is no member of Credit Policy Committee of the Bank with
ada yang saling memiliki hubungan keluarga sampai dengan family relationship with each other up to the second degree
derajat kedua dengan sesama anggota Dewan Komisaris lain with other the Board of Commissioners members and/or the
dan/atau anggota Direksi. Board of Directors members.
Frekuensi Rapat Komite Kebijakan Perkreditan Meeting Frequency of Credit Policy Committee
Sepanjang tahun 2021 Komite Kebijakan Perkreditan telah Throughout 2021, Credit Policy Committee had carried
melakukan rapat sesuai dengan kebutuhan. Secara umum, out meetings as needed. In general, meetings were held
pertemuan dilakukan untuk melakukan evaluasi terhadap to evaluate credit policies and develop the LLL monitoring
kebijakan perkreditan serta mengembangkan sistem system.
pemantauan BMPK.
Pelaksanaan Program kerja Komite Kebijakan Perkreditan Implementation of Credit Policy Committee’s Work Program
Sepanjang tahun 2021, Komite Kebijakan Perkreditan telah Throughout 2021, Credit Policy Committee held discussions
melakukan pembahasan terkait: related to the following:
1. Menetapkan kebijakan dan prosedur perkreditan; 1. Determining credit policies and procedures;
2. Memberikan masukan kepada Direksi dalam 2. Providing input to the Board of Directors in the
rangka penyusunan Kebijakan Perkreditan Bank context of the Bank Credit Policy (BCP) preparation,
(KPB), terutama yang berkaitan dengan perumusan especially those relating to the formulation of the
prinsip kehati-hatian dalam perkreditan Bank; precautionary principle in the Bank’s credit;
3. Mengawasi agar kebijakan perkreditan Bank dapat 3. Conducting supervision so that the Bank’s
diterapkan dan dilaksanakan secara konsekuen dan credit policies can be applied and implemented
konsisten serta merumuskan pemecahan apabila consequently and consistently as well as formulating
terdapat hambatan/kendala dalam penerapan KPB; solutions in the event there are obstacles in the
dan application of the BCP; and
4. Melakukan kajian terhadap kebijakan perkreditan 4. Reviewing the Bank’s credit policy and providing
Bank dan memberikan saran kepada Direksi apabila advice to the Board of Directors if changes in the
diperlukan perubahan kebijakan perkreditan Bank. Bank’s credit policy are necessary;
1. Melaksanakan tugasnya terutama dalam kaitannya 1. Conducting their duties primarily in relation to
dengan pemberian persetujuan kredit berdasarkan provide credit approval based on professional
kemahiran profesionalnya secara jujur, obyektif, expertise with integrity, objective, careful and
cermat dan seksama; dan comprehensive; and
2. Menolak permintaan dan atau pengaruh pihak- 2. Rejecting the request and or influence of the parties
pihak yang berkepentingan dengan pemohon concerned with the unfavorable credit application.
kredit untuk memberikan persetujuan kredit yang
bersifat formalitas.
Anggota Komite Kredit tahun 2021 adalah sebagai berikut: Members of the Credit Committee in 2021 are as
follows:
Pengungkapan Independensi Anggota Komite Kredit Independence Disclosure of the Credit Committee Member
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Kredit Bank There is no member of the Bank’s Credit Committee as the
sebagai Komisaris, Direksi, dan Pejabat Eksekutif pada bank Board of Commissioner, Board of Directors and Executive
atau perusahaan lain, kecuali sebagaimana diperkenankan Officers having concurrent position in other banks or
dalam FSA Regulation Nomor 55/POJK.03/2016 tentang companies, unless as permitted in the FSA Regulation No.
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Untuk menghindari 55/POJK.03/2016 concerning Governance Implementation
benturan kepentingan, anggota Komite Manajemen Risiko for Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there
Bank yang menjabat tidak ada yang saling memiliki hubungan is no member of the Credit Committee of the Bank with
keluarga sampai dengan derajat kedua dengan sesama family relationship with each other up to the second degree
anggota Dewan Komisaris lain dan/atau anggota Direksi. with other the Board of Commissioners members and/or the
Board of Directors members.
Pembahasan dalam Rapat Komite Kredit dapat dilakukan Discussion on the Credit Committee Meeting can be
apabila telah mendapat masukan dari: conducted if it has received input from:
1. Satuan Kerja Manajemen Risiko: 1. Risk Management Unit:
a. Memberikan opini terkait risiko kredit yang a. Providing opinion regarding credit risk
dihadapi Bank yang menjadi pertimbangan encountered by the Bank which is considered
dalam pengambilan keputusan kredit. in making credit decisions.
b. Memastikan terkontrolnya risiko kredit yang b. Ensuring the controlled credit risk encountered
dihadapi Bank (risk control) sebagai penerapan by the Bank (risk control) as the implementation
dari four eyes principles. of the four-eye principles.
2. Divisi Kepatuhan: 2. Compliance Division:
Memberikan opini kepatuhan bahwa kredit Providing compliance opinion that the credit to be
yang akan diberikan sesuai dengan ketentuan provided is following Bank Indonesia provisions
dan peraturan Bank Indonesia, antara lain Batas and regulations, including: Legal Lending Limit
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK); Ketentuan (LLL); Bank Minimum Capital Requirements and
Modal Minimum Bank dan lain sebagainya. others.
Fungsi dan tanggung jawab Komite Manajemen Risiko The roles and responsibilities of Risk Management Committee
meliputi perumusan kebijakan yang bersifat strategis melalui include formulating strategic policies through cross-unit and
koordinasi lintas unit dan lintas fungsional serta melibatkan cross-functional coordination as well as involving the Bank
manajemen Bank di dalamnya. Selain itu, menyiapkan management. Also, preparing risk management strategy and
strategi manajemen risiko dan contingency plan apabila contingency plan in anomali external condition.
kondisi eksternal tidak normal.
Anggota Komite Manajemen Risiko tahun 2021 adalah Members of Risk Management Committee in 2021 were as
sebagai berikut: follows:
• President Director
• Director of Commercial
• Director of Treasury, Financial Institution, and Corporate Secretary
• Director of Operations
• Head of Corporate and Commercial Credit Division
• Head of Treasury, Financial Institution Division, and
Corporate Secretary
• Head of Domestic Operations Division
• Head of Finance and Accounting Division
• Head of Internal Audit Unit Division
• Head of Compliance and AML Department
• Head of Risk Management Department
Keanggotaan Komite Manajemen Risiko tersebut tidak The membership of Risk Management Committee is not
ditentukan periode jabatan secara khusus, namun dapat specifically determined by the term of office, but can be
ditinjau atau disempurnakan dari waktu ke waktu oleh reviewed or refined from time to time by the Board of
Direksi sesuai kebutuhan organisasi Perusahaan. Directors according to the organizational needs of the
Company.
Pengungkapan Independensi Anggota Komite Manajemen Independence Disclosure of Risk Management Committee
Risiko Member
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite There is no member of the Bank’s Risk Management Committee
Manajemen Risiko Bank sebagai Komisaris, Direksi, as the Board of Commissioner, Board of Directors and Executive
dan Pejabat Eksekutif pada bank atau perusahaan lain, Officers having concurrent position in otherbanks orcompanies,
kecuali sebagaimana diperkenankan dalam FSA Regulation unless as permitted in the FSA Regulation No. 55/
Nomor 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola POJK.03/2016 concerning Governance Implementation for
Bagi Bank Umum. Untuk menghindari benturan kepentingan, Commercial Banks. To avoid conflicts of interests, there is no
anggota Komite Manajemen Risiko Bank yang menjabat tidak member of Risk Management Committee of the Bank with
ada yang saling memiliki hubungan keluarga sampai dengan family relationship with each other up to the second degree
derajat kedua dengan sesama anggota Dewan Komisaris lain with other the Board of Commissioners members and/or the
dan/atau anggota Direksi. Board of Directors members.
Frekuensi Rapat Komite Manajemen Risiko Meeting Frequency of Risk Management Committee
Komite Manajemen Risiko melakukan pertemuan secara Risk Management Committee meets periodically or at any
berkala atau sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan. time as needed. Each meeting result is stated in minutes of
Setiap hasil rapat dituangkan dalam notulen atau risalah the meeting completed with attendance list of participants.
rapat yang dilengkapi dengan daftar hadir peserta. Sepanjang Throughout 2021, Risk Management Committee had held
tahun 2021 Komite Manajemen Risiko telah mengadakan meetings according to needs.
rapat sesuai dengan kebutuhan.
Pelaksanaan Program kerja Komite Manajemen Risiko Implementation of Risk Management Committee Work Program
1. Melakukan Penyusunan kebijakan, strategi, dan 1. Preparing policies, strategies, and guidelines for the
pedoman penerapan manajemen risiko; implementation of risk management;
2. Menyempurnakan pelaksanaan manajemen risiko 2. Improving the implementation of risk management
berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan proses dan based on the evaluation results of the implementation
sistem manajemen risiko yang efektif; dan of effective risk management process and system;
3. Menetapkan hal-hal yang terkait dengan keputusan 3. Determining matters related to business decisions
bisnis yang menyimpang dari prosedur normal deviating from normal procedures (irregularities).
(irregularities).
Komite TI Bank memiliki fungsi dan tanggung jawab The Bank’s IT Committee has function and responsibility to
menentukan arah dan strategi pengembangan sistem TI dan determine direction and strategy for the development of
sistem operasional bank, baik untuk jangka pendek, jangka IT system and Bank operational system, both for the short,
menengah, maupun jangka panjang. medium and long-term.
Anggota Komite Teknologi Informasi adalah sebagai berikut: Members of Information Technology Committee are as
follows:
Keanggotaan Komite Teknologi Informasi tersebut tidak The membership of Information Technology Committee is
ditentukan periode jabatan secara khusus, namun dapat not specifically determined by the term of office, but can
ditinjau atau disempurnakan dari waktu ke waktu oleh be reviewed or refined from time to time by the Board of
Direksi sesuai kebutuhan organisasi Bank. Directors according to the organizational needs of the Bank.
Tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Teknologi There is no member of the Bank’s Information Technology
Informasi Bank sebagai Komisaris, Direksi, dan Pejabat Committee as the Board of Commissioner, Board of
Eksekutif pada bank atau perusahaan lain, kecuali Directors and Executive Officers having concurrent position
sebagaimana diperkenankan dalam FSA Regulation Nomor in other banks or companies, unless as permitted in the FSA
55/POJK.03/2016 tanggal 07 Desember 2016 Tentang Regulation No. 55/POJK.03/2016 dated December 7, 2016,
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Untuk menghindari concerning Governance Implementation for Commercial
benturan kepentingan, anggota Komite Teknologi Informasi Banks. To avoid conflicts of interests, there is no member of
Bank yang menjabat tidak ada yang saling memiliki hubungan Information Technology Committee of the Bank with family
keluarga sampai dengan derajat kedua dengan sesama relationship with each other up to the second degree with
anggota Dewan Komisaris lain dan/atau anggota Direksi. other the Board of Commissioners members and/or the
Board of Directors members.
Frekuensi Rapat Komite Teknologi Informasi Meeting Frequency of Information Technology Committee
Sepanjang tahun 2021 Komite Teknologi Informasi Throughout 2021, Information Technology Committee held
melakukan 4 (empat) kali pertemuan untuk melakukan 4 (four) meetings to discuss Information Technology projects
pembahasan terkait proyek-proyek Teknologi Informasi dan and the supporting policies.
kebijakan pendukungnya.
Pelaksanaan Program kerja Komite Teknologi Informasi Implementation of Information Technology Committee Work
Program
1. Membuat rencana strategis Teknologi Informasi; 1. Preparing Information Technology strategic plan;
2. Merumuskan kebijakan dan prosedur Teknologi 2. Formulating Information Technology policies and
Informasi sesuai dengan ketentuan peraturan yang procedures following applicable provisions and
berlaku; regulations;
3. Melakukan pemantauan kesesuaian proyek-proyek 3. Monitoring the suitability of approved Information
Teknologi Informasi yang disetujui dengan rencana Technology projects with the Information
strategis Teknologi Informasi; dan Technology strategic plan; and
4. Melakukan pemantauan kesesuaian Teknologi 4. Monitoring the suitability of Information Technology
Informasi dengan kebutuhan Sistem Informasi with the needs of Management Information System
Manajemen yang mendukung pengelolaan kegiatan that supports business activities management of
usaha Bank. the Bank.
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Sesuai ketentuan yang berlaku di Bursa Efek Indonesia (BEI) Pursuant to the prevailing regulation of the Indonesia Stock
untuk meningkatkan layanan Informasi kepada masyarakat Exchange (IDX) in order to improve information services to
pemodal, Bank yang telah listing di BEI sebagai perusahaan the investor community, the Bank that has been listed in the
publik perlu membentuk Sekretaris Perusahaan. Sekretaris IDX as public company is required to establish Corporate
Perusahaan berperan sebagai penghubung Bank dengan para Secretary, that acts as the Bank’s liaison with investors,
investor, pelaku pasar modal, regulator, dan para pengamat. capital market players, regulators and observers.
Sekretaris Perusahaan berfungsi untuk memfasilitasi The Corporate Secretary has function to facilitate effective
komunikasi yang efektif dan memastikan tersedianya communication and ensure the availability of information for
informasi bagi stakeholder. Sekretariat Perusahaan juga stakeholders. The Corporate Secretary also acts as the main
berperan sebagai penghubung utama bank dengan Otoritas liaison for the Bank with Financial Services Authority (FSA)
Jasa Keuangan (OJK) dan publik. and the public.
Tugas dan Kewajiban Sekretaris Perusahaan Duties and Responsibilities of Corporate Secretary
Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya regulasi The Corporate Secretary is responsible for continuously
Bursa Efek serta memberikan masukan kepada Direksi/ monitoring capital market development, especially Stock
Komisaris terkait pemenuhan ketentuan peraturan Exchange regulations, and providing input to the Board of
perundang-undangan di bidang Pasar Modal. Directors/Commissioner regarding compliance with laws
and regulations in the Capital Market sector.
Sekretaris Perusahaan bertugas membantu Manajemen The Corporate Secretary is in charge of assisting the
Bank dalam pelaksanaan tata kelola yang meliputi: Management of the Bank in implementing governance
which includes:
1. Penyampaian Keterbukaan Informasi kepada 1. Submission of Information Disclosure to the public.
masyarakat.
2. Penyampaian Laporan terkait kepada OJK/ 2. Submission of related Reports to Financial Services
masyarakat. Authority/public.
3. Penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS. 3. Organizing and documenting the GMS.
4. Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi/ 4. Organizing and documenting the Board of
Dewan Komisaris. Directors/Board of Commissioners meetings.
Sejak 18 Februari 2021, Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Since February 18, 2021, the Corporate Secretary has been
Budi Setiadi menggantikan Frederick Rompas, sesuai Surat held by Budi Setiadi replacing Frederick Rompas, following
Keputusan Direksi Nomor SK/DIR/009A/II/2021 tanggal the Board of Directors Decree No. SK/DIR/009A/II/2021
18 Februari 2021 tentang Penetapan Corporate Secretary. dated February 18, 2021 regarding the Appointment of
Perseroan telah melaporkan penunjukan Sekretaris the Corporate Secretary. The Company had reported the
Perusahaan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa appointment of the Corporate Secretary to the Financial
Efek Indonesia (BEI), dan Situs Web Perseroan. Services Authority (FSA), the Indonesia Stock Exchange
(IDX), and the Company’s Website.
Warga Negara Indonesia. Lulus Sarjana Administrasi Niaga, Indonesian citizens. Has obtained Bachelor of Business
Program Studi Manajemen Keuangan dari Universitas Administrationin majoring Financial Management from
Brawijaya pada tahun 1992 dan lulus Magister Manajemen, Brawijaya University in 1992 and Master of Management,
Program Studi Manajemen Internasional dari Universitas International Management Program from the University of
Indonesia pada tahun 1994. Mengikuti International Banking Indonesia in 1994. Attended International Banking Program
Program, pada The Bank of New York, New York, USA dan at The Bank of New York, New York, USA and Assets &
mengikuti training Assets & Liability Management, pada Liability Management Program, at Asian Banking School, KL.
Asian Banking School, KL.
Beliau telah mengikuti Sertifikasi Manajemen Risiko He has taken Banking and Regulatory Risk Management
Perbankan dan Regulasi, Level 4, dari LSPP. Memiliki Certification, Level 4, from LSPP. He has a CRP (Certified
Sertifikat CRP (Certified Risk Professional) serta CERG Risk Professional) and CERG (Certified in Enterprise Risk
(Certified in Enterprise Risk Governance) dari ERM Academy. Governance) Certificate from ERM Academy. He has
Selain itu memiliki Certified Investor Relations (CIR) dari I2RI Certified Investor Relations (CIR) from I2RI and Treasury
dan Sertifikasi Treasury Advanced dari LSPP. Advanced Certificate from LSPP.
Budi Setiadi memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di Budi Setiadi has more than 20 years of experience in
bidang Perbankan Komersial. Sebelum bergabung dengan Commercial Banking. Prior to joining PT Bank Capital
PT Bank Capital indonesia Tbk, berkarir selama 17 tahun di Indonesia Tbk, he had career of 17 years at PT Bank Permata
PT Bank Permata Tbk termasuk ex legacy PT Bank Bali Tbk Tbk including ex legacy PT Bank Bali Tbk in various work
pada berbagai unit kerja termasuk Forex Sales, Correspondent units including Forex Sales, Correspondent Banking &
Banking & Trade Finance, Financial Institutions, serta Middle Trade Finance, Financial Institutions, and Middle Markets
Markets Wholesale Banking. Wholesale Banking.
Mulai tanggal 2 Januari 2015 bekerja di PT Bank Capital Starting January 2, 2015, he worked at PT Bank Capital
Indonesia Tbk sebagai Financial Institutions Division Head Indonesia Tbk as Financial Institutions Division Head and
dan sejak tahun 2016 - 2018 merangkap sebagai Corporate from 2016 - 2018 concurrently as Corporate Secretary.
Secretary. Sejak tahun 2017 sampai sekarang menjabat Since 2017 to present he has served as Head of Treasury &
sebagai Head of Treasury & Financial Institutions dan efektif Financial Institutions and effective as of February 18, 2021
per tanggal 18 Februari 2021 merangkap sebagai Corporate concurrently as Corporate Secretary.
Secretary.
Bank telah memiliki Satuan Kerja Kepatuhan yang The Bank already has Compliance Unit that is independent
independen terhadap Satuan Kerja Operasional dan secara towards the Operational Work Unit and is structurally
struktur berada dibawah Direktur yang membawahkan working under the Director who is in charge of the
Fungsi Kepatuhan. Satuan Kerja Kepatuhan Bank dalam Compliance Function. In supporting the effectiveness of the
mendukung efektifitas pelaksanaan tugas dan tanggung implementation of duties and responsibilities of the Director,
jawab Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan telah: the Bank’s Compliance Unit have the following roles:
1. Memastikan kepatuhan Bank terhadap ketentuan 1. Ensured the Bank compliance with Bank
Bank Indonesia dan/atau Otoritas Jasa Keuangan Indonesia’s provisions and/or Financial Services
serta Peraturan perundang-undangan yang berlaku Authority as well as applicable laws and regulations
dengan memberikan arahan dan/atau instruksi by providing directives and/or instructions both
baik secara lisan maupun secara tertulis (kebijakan, verbally and written (policies, memos, emails), both
memo, email), baik secara rutin maupun insidentil regularly and incidentally to the related work units
kepada unit-unit kerja terkait sesuai kebutuhan. as needed.
2. Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas dan 2. Submitted reports on the implementation of duties and
tanggung jawab secara triwulanan kepada Direktur responsibilities on a quarterly basis to the President
Utama dengan tembusan kepada Dewan Komisaris Director with a copy to the Board of Commissioners or
atau pihak yang berwenang sesuai struktur the authorities in accordance with the organizational
organisasi. structure.
3. Melakukan perumusan strategi guna mendorong 3. Formulated strategies in order to encourage the
terciptanya Budaya Kepatuhan Bank. creation of the Bank Compliance Culture.
4. Mengusulkan kebijakan kepatuhan/prinsip-prinsip 4. Proposed compliance policies/compliance
kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi, baik principles that will be determined by the Board
secara Rutin dalam Rapat Direksi maupun secara of Directors, both regularly at the Board of
insidentil sesuai kebutuhan serta ikut terlibat dalam Directors Meeting and incidentally as needed as
proses pembuatan kebijakan dan penyempurnaan well as involved in the policy making process and
Kebijakan serta Tata Kerja. improvement of the Policies and Work Procedures.
5. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, 5. Ensured that all policies, provisions, systems,
sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang and procedures, as well as business activities
dilakukan Bank telah sesuai dengan ketentuan conducted by the Bank are in accordance with
Bank Indonesia dan/atau ketentuan Otoritas Jasa the provisions of Bank Indonesia and/or Financial
Keuangan, serta peraturan perundang-undangan Services Authority, as well as applicable laws
yang berlaku, dengan memberikan arahan dan/atau and regulations, by providing directives and/ or
instruksi kepada Satuan Kerja Kepatuhan sebagai instructions to the Compliance Unit as the work
unit kerja yang bertanggung jawab terhadap unit that is responsible for fulfilling the Compliance
pemenuhan aspek Kepatuhan dalam kegiatan bisnis aspect in the Bank’s business activities through the
Bank melalui pembuatan Kajian dan Opini. preparation of Studies and Opinions.
Sebagai Satuan Kerja setingkat Divisi yang Independen dalam As the Independent Division-level Work Unit that carries out
menjalankan fungsinya dan berada langsung di bawah Direktur its functions and works directly under the President Director,
Utama, Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) memiliki jalur Internal Audit Unit (IAU) has direct line of communication
komunikasi langsung dengan Komite Audit dan Dewan Komisaris with Audit Committee and the Board of Commissioners as
serta mendapatkan akses tidak terbatas terhadap seluruh well as has unlimited access to all Bank activities as long as it
aktivitas Bank sepanjang memiliki relevansi dengan tugasnya. is relevant to its duties.
Tugas utama SKAI meliputi melakukan aktivitas pengawasan The main duties of the IAU include conducting supervisory
dan menilai kecukupan atas efektivitas dari pelaksanaan activities and assessing the adequacy of the effectiveness
pengendalian internal, manajemen risiko dan tata kelola pada from the implementation of internal control, risk management
seluruh aktivitas Bank, memberikan nilai tambah dengan and governance in all Bank activities, providing added values
perannya sebagai Strategic Business Partner untuk semua unit kerja with its role as the Strategic Business Partner for all work units
dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional in an effort to improve operational efficiency and effectiveness
serta pencapaian kinerja yang telah ditetapkan. as well as the established performance achievement.
Sejak Desember 2015, SKAI dipimpin oleh Anadia Septasari Since December 2015, IAU has been led by Anadia Septasari
sesuai Surat Keputusan Nomor 013/SDM-Promosi/ according to the Decree No. 013/SDM-Promotion/XII/2015
XII/2015, tanggal 15 Desember 2015 tentang Promosi dated December 15, 2015, concerning Employee Promotion
Karyawan yang ditandatangani oleh Direktur Utama dan signed by the President Director and had obtained approval
telah mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris. from the Board of Commissioners.
Beliau merupakan Warga Negara Indonesia dan berdomisili She is Indonesian citizen and domiciled in Jakarta. She
di Jakarta. Beliau menyelesaikan studi di Jurusan Perbankan completed her studies majoring in Banking from Perbanas
dari Perbanas Institute dengan meraih gelar Magister Institute with Master degree in Management (2019). She
Manajemen (2019). Mengawali karirnya sebagai Staf started her career as Auditor Staff at PT Bank Bahari, then
Auditor di PT Bank Bahari, kemudian sebagai sebagai Senior as Senior Accounting Officer at PT Sandi Nusa Kreasindo;
Accounting di PT Sandi Nusa Kreasindo, General Auditor di General Auditor at Bank Mutiara; Head of Regional Audit
Bank Mutiara, Kepala Departemen Regional Audit di Bank Department at Bank Capital and was subsequently trusted
dan selanjutnya dipercaya menjabat sebagai Kepala Divisi to serve as Head of IAU Division at the Bank. The Head
SKAI Bank. Kepala Divisi SKAI terus mengembangkan of Internal Audit Unit Division continues to develop her
kompetensinya dan mendukung pelaksanaan tugasnya competences and support regarding the implementation of
dengan mengikuti serangkaian program pelatihan di her duties by participating in a series of training programs
bidang perbankan baik yang diselenggarakan dari Eksternal in the banking sector, both held externally and internally,
maupun Internal, termasuk diantaranya telah lulus Sertifikasi including Certificaion on Banking Regulatory and Risk
Manajemen Risiko Perbankan Level 4 (BSMR) dan Sertifikasi Management Level 4 (BSMR) as well as Bank’s Internal
Internal Auditor Bank Level Supervisor. Auditor Certification, Supervisory Level.
Standar Pelaksanaan Divisi SKAI Standard for Implementation of Internal Audit Unit Division
Pelaksanaan Audit mengacu pada Piagam Audit Internal Audit implementation refers to internal audit Charter, Code
(Internal Audit Charter), Kode Etik, dan manual audit yang of Conduct, and audit manuals that have been adjusted to
telah disesuaikan dengan Standar Profesional Audit Intern dan Professional Standards for Internal Audit and other statutory
ketentuan perundangan lainnya. provisions.
Guna melakukan penilaian efektivitas terhadap pelaksanaan In order to assess the effectiveness of the implementation
fungsi SKAI dan kepatuhannya terhadap FSA Regulation No. of the IAU function and its compliance with FSA Regulation
1/POJK.3/2019 tanggal 28 Januari 2019 tentang Penerapan No. 1/POJK.3/2019 dated January 28, 2019, concerning the
Fungsi Audit Intern Bank Umum, pengkajian ulang telah Implementation of internal audit Function for Commercial
dilakukan oleh pihak eksternal yang dianggap independen Banks, a review has been carried out by the external party who
sekurang-kurangnya sekali dalam 3 (tiga) tahun. Pengkajian is considered independent at least once in 3 (three) years. The
ulang terakhir dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) latest review was carried out by the Public Accounting Firm (PAF)
Bharata, Arifin, Mumajad & Sayuti pada tahun 2020, dengan Bharata, Arifin, Mumajad & Sayuti in 2020, with an adequate
penilaian memadai atas pelaksanaan ketentuan tersebut di assessment of the implementation of the aforementioned
atas. Kaji ulang selanjutnya akan dilakukan pada tahun 2023. provisions. The next review will be carried out in 2023.
Direktur Utama dan Dewan Komisaris melakukan pengkajian The President Director and the Board of Commissioners
terhadap Piagam Audit Internal secara berkala berdasarkan periodically review internal audit Charter based on
usulan dari Kepala SKAI. Piagam Audit Intern (Internal Audit recommendations from the Head of IAU. Internal audit
Charter), antara lain mengatur: Charter regulates the following:
Struktur Organisasi Satuan Kerja Audit Intern Organizational Structure of Internal Audit Unit
Kepala SKAI senantiasa menjaga independensinya dengan The Head of IAU always maintains the independence by
bertanggung jawab kepada Direktur Utama dan memiliki reporting to the President Director and having direct line
jalur komunikasi langsung kepada Dewan Komisaris melalui of communication to the Board of Commissioners through
Komite Audit. Kepala SKAI dibantu oleh Kepala Departemen Audit Committee. The Head of IAU is assisted by the Head
Audit Operasional, Kepala Departemen Audit Kredit, Kepala of Operational Audit Department, Head of Credit Audit
Departemen Audit IT dalam menjalankan tugas dan tanggung Department, Head of IT Audit Department in carrying out
jawabnya. Di dalam Struktur Organisasi Bank, kedudukan duties and responsibilities. In the Bank’s Organizational
SKAI adalah sebagai berikut: Structure, the position of the IAU is as follows:
Dewan Komisaris
Board Of Commissioners
Kepala SKAI
Head O IAU
Tugas dan Tanggung Jawab Satuan Kerja Audit Intern Duties and Responsibilities of Internal Audit Unit
Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) memiliki tanggung jawab Internal Audit Unit (IAU) has responsibilities as follows:
yang meliputi:
1. Melakukan audit sesuai dengan rencana kerja audit 1. Conducting audit based on annual audit work plan
tahunan dengan penekanan pada bidang/aktivitas with emphasis on high risk sectors/activities that
berpotensi risiko tinggi yang telah disetujui oleh have been approved by the President Director
Direktur Utama dimana pelaksanaannya diawasi where the implementation is monitored and
dan dilaporkan kepada Direktur Utama dan Komite reported to the President Director and Audit
Audit. Committee.
2. Mengevaluasi prosedur/control system yang ada, 2. Evaluating the existing procedures/control
untuk memperoleh keyakinan bahwa tujuan dan systems, to gain confidence that the Bank’s goals
sasaran Bank dapat dicapai secara optimal dan and objectives can be optimally and continuously
berkesinambungan. achieved.
3. Menyampaikan laporan hasil audit kepada Direktur 3. Submitting the report of audit result to the
Utama dan Dewan Komisaris dengan tembusan President Director and the Board of Commissioners
kepada Direktur Kepatuhan. with a copy to the Director of Compliance.
4. Melakukan review atas tindak lanjut dari setiap 4. Reviewing the follow-up of each implemented
rekomendasi dan hasil pemeriksaan yang sudah recommendation and investigation results.
dilakukan.
5. Mengkoordinasikan kegiatannya dengan kegiatan 5. Coordinating activities with the activities of
pemeriksa ekstern sehingga dapat dicapai hasil external examiners so that optimal audit results
audit yang optimal. can be achieved.
Ruang Lingkup Tugas Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) Scope of Duty of Internal Audit Unit (IAU)
SKAI memiliki ruang lingkup pengawasan yang The IAU has a wide scope of supervision covering
cukup luas meliputi kegiatan operasional dan bisnis operational and business activities in Branch
di Kantor Cabang/Cabang Pembantu/Kantor Kas, Offices/Sub-Branch Offices/Cash Offices, Divisions
Divisi serta Unit Kerja yang berada di Kantor Pusat. and Work Units located at the Head Office.
Sebagai unit pengawasan yang berada pada Entitas Utama, As the supervisory unit in the Main Entity, IAU also supervises
SKAI juga melakukan pengawasan terhadap Lembaga Jasa other Financial Service Institutions that are still in the same
keuangan lain yang masih berada dalam konglomerasi financial conglomerate.
keuangan yang sama.
Pelaporan Reporting
Hasil dari pengawasan yang telah dilakukan akan dituangkan The results of the supervision carried out will be stated in
dalam laporan dan disampaikan kepada: the report and submitted to the following:
1. Direksi, Dewan Komisaris dan Komite Audit, 1. The Board of Directors, Board of Commissioners
berupa Laporan Hasil Audit (LHA) beserta Daftar and Audit Committee, in the form of Audit Reports
Monitoring Tindak Lanjut (DMTL) Hasil Audit. (LHA) along with audit Follow-Up List (DMTL) of
audit results.
2. Otoritas Jasa Keuangan, meliputi: 2. Financial Services Authority, includes:
a. Laporan semesteran pelaksanaan dan pokok- a. Semi-annual report on the implementation
pokok hasil audit internal. and main points of the results of internal audit.
b. Laporan hasil kaji ulang oleh Kantor Akuntan b. Report on the results of review by Public
Publik atas efektivitas pelaksanaan fungsi Accounting Firm on the effectiveness of IAU
SKAI. function implementation.
Realisasi Kegiatan SKAI Tahun 2021 Realization of Internal Audit Unit Activities in 2021
Kegiatan SKAI tahun 2021 difokuskan pada hal-hal berikut: The IAU activities in 2021 are focused on the following
matters:
1. Melaksanakan audit terhadap Kantor Cabang/ 1. Audit on Branch Offices/Sub-Branch Offices/Cash
Capem, Divisi/Unit Kerja Kantor Pusat; Offices, Divisions/Work Units of the Head Office;
2. Melaksanakan audit proses pemberian kredit, 2. Audit on the credit provision process, to maintain
untuk tetap memelihara kualitas kredit yang baik; good credit quality;
3. Melaksanakan Audit Information Technology yang 3. Information Technology Audit used by the Bank;
digunakan oleh Bank;
4. Meningkatkan efektivitas metodologi audit melalui 4. Improved the effectiveness of audit methodology
pengembangan dan pelaksanaan audit berbasis through the development and implementation of
risiko untuk mendukung peran audit sebagai early risk-based audit to support the role of audit as an
warning system; dan early warning system; and
5. Melakukan tugas-tugas lain sesuai kebutuhan dan 5. Performed other tasks according to the needs and
penugasan khusus dari Manajemen. special assignments from the Management.
Seiring perkembangan Bank, SKAI telah melakukan berbagai Along with the Bank development, IAU has made various
penyempurnaan metodologi yang mengacu pada Risk Based methodology improvements referring to Risk Based Audit, one
Audit, salah satunya audit rating system berbasis COSO (Committee of which is audit rating system based on COSO (Committee
of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission) framework of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission)
untuk mengukur efektivitas pengendalian intern dari sudut framework to measure the effectiveness of internal control
pandang 5 (lima) komponen risiko dan memasukkan unsur from the 5 (five) risk components point of view and include
punishment serta reward bagi Auditee. element of punishment and reward for auditee.
Audit Rating System akan menghasilkan nilai yang menentukan Audit Rating System generates values that determine the
pemberian predikat bagi Auditee dimana untuk predikat predicate provision for auditee where the predicate is
tersebut terbagi dalam 5 (lima) kategori, yaitu: Strong, divided into 5 (five) categories, namely: Strong, Satisfactory,
Satisfactory, Fair, Marginal dan Unsatisfactory. Predikat yang Fair, Marginal and Unsatisfactory. The predicate is
diberikan diharapkan dapat memacu Auditee mencapai expected to spur auditee to achieve the best predicate so that
predikat terbaik sehingga secara tidak langsung meningkatkan it indirectly improves the inherent risk management in every
pengelolaan risiko yang melekat dalam setiap aktivitas Bank. activity of the Bank.
Pelatihan Training
SKAI telah menanggapi perkembangan aktivitas perbankan IAU has responded positively to banking activities
Bank secara positif dengan melakukan peningkatan development in the Bank by improving the work quality
kualitas kerja dalam bentuk peningkatan kompetensi through competency development by providing training
melalui pemberian kesempatan pelatihan baik internal opportunities both internally and externally and participating
maupun eksternal dan mengikutsertakan dalam sertifikasi in risk management and banking profession certifications.
Manajemen Risiko dan profesi perbankan.
Level 1 2 LSPP
Level 2 8 LSPP
Level 3 3 LSPP/BSMR
Level 4 1 BSMR
Serifikasi CISA (Certified Information Systems Auditor) = 1 orang CISA (Certified Information Systems Auditor) Certificate = 1 person
Dalam penerapan sistem manajemen risiko, Bank In implementing risk management system, the Bank is
berpedoman pada FSA Regulation Nomor 18/POJK.3/2016 guided by FSA Regulation No. 18/POJK.3/2016 in which the
dimana Bank menerapkan kerangka pengelolaan risiko Bank applies enterprise-wide risk management framework
secara terpadu (enterprise-wide risk management) untuk to control eight types of inherent risks in the Bank’s business
mengendalikan delapan jenis risiko yang melekat (inheren) activities. The integrated framework is supported by four
dalam kegiatan usaha bank. Kerangka terpadu tersebut pillars implementation of risk management consisting of the
didukung oleh penerapan empat pilar pengelolaan risiko following:
yang terdiri dari:
Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi Active Supervision by the Board of Commissioners
and the Board of Directors
Dewan Komisaris berperan sebagai badan pengawas The Board of Commissioners acts as the key management
manajemen yang paling penting bagi Bank dan bertanggung supervisory agency for the Bank and is responsible for
jawab terhadap pengawasan pengelolaan risiko yang supervising risk management by the Bank’s Board of
dilaksanakan oleh Direksi Bank. Directors.
Wewenang dan tanggung jawab Dewan Komisaris terkait The authorities and responsibilities of the Board of
dengan penerapan manajemen risiko sebagai berikut: Commissioners related to the implementation of risk
management are as follows:
1. Menyetujui kebijakan Manajemen Risiko termasuk 1. Approving risk management policy including risk
strategi dan kerangka Manajemen Risiko yang management strategy and framework determined
ditetapkan oleh Direksi sesuai dengan tingkat risiko by the Board of Directors in line with the level of
yang diambil (risk appetite) dan toleransi risiko (risk risk taken (risk appetite) and risk tolerance;
tolerance);
2. Mengevaluasi kebijakan manajemen risiko dan 2. Evaluating risk management policies and Risk
strategi Manajemen Risiko; Management strategies;
3. Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi dan 3. Evaluating the accountability of the Board of
memberikan arahan perbaikan atas pelaksanaan Directors and providing direction for improvement
kebijakan manajemen risiko secara berkala. Evaluasi of risk management policies implementation on a
dilakukan dalam rangka memastikan bahwa Direksi regular basis. Evaluation is carried out in the context
mengelola aktivitas dan risiko-risiko bank secara to ensure that the Board of Directors manages the
efektif; Bank activities and risks effectively;
4. Memastikan kebijakan dan proses manajemen 4. Ensuring that Risk management policies and
Risiko dilaksanakan secara efektif dan terintegrasi processes are implemented effectively and
dalam proses manajemen risiko secara keseluruhan. integrated into overall risk management process.
Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan In regard to support the effectiveness of duties and
tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh: responsibilities implementation, the Board of Commissioners
is assisted by the following:
1. Komite Audit, dibentuk untuk memastikan 1. Audit Committee, was established to ensure the
terselenggaranya sistem pengendalian internal, implementation of an effective internal control
proses pelaporan keuangan, dan tata kelola system, financial reporting process, and corporate
perusahaan yang efektif. governance.
2. Komite Pemantau Risiko, dibentuk untuk 2. Risk Monitoring Committee was established to
memastikan bahwa kerangka kerja manajemen risiko ensure that risk management framework has
telah memberikan perlindungan yang memadai provided adequate protection against the risks
terhadap risiko-risiko yang dihadapi oleh Bank. faced by the Bank.
3. Komite Nominasi dan Remunerasi, dibentuk untuk 3. Nomination and Remuneration Committee, was
memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris established to provide recommendations to the Board
mengenai kebijakan remunerasi serta sistem of Commissioners regarding remuneration policies
dan prosedur pemilihan dan/atau penggantian and systems and procedures for selecting and/or
anggota Dewan Komisaris dan Direksi. replacing the Board of Commissioners members
and the Board of Directors.
Direksi memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas The Board of Directors has clear duties and responsibilities
dalam melaksanakan tugas dan fungsi manajemen risiko, di in carrying out risk management duties and functions,
antaranya: including:
1. Menyusun kebijakan, strategi, dan kerangka 1. Developing written and comprehensive Risk
Manajemen Risiko secara tertulis dan komprehensif Management policies, strategies and frameworks
termasuk limit risiko secara keseluruhan dan per including overall risk limits and per type of risk,
jenis risiko, dengan memperhatikan tingkat risiko taking into account the level of risk to be taken (risk
yang akan diambil (risk appetite) dan toleransi appetite) and risk tolerance according to the Bank
risiko (risk tolerance) sesuai kondisi Bank serta conditions and taking into account the risk impacts
memperhitungkan dampak risiko terhadap to capital adequacy. After obtaining approval
kecukupan permodalan. Setelah mendapat from the Board of Commissioners, the Board of
persetujuan dari Dewan Komisaris, Direksi Directors establishes policies, strategies, and Risk
menetapkan kebijakan, strategi, dan kerangka Management framework.
Manajemen Risiko.
2. Mengevaluasi dan/atau mengkinikan kebijakan, 2. Evaluating and/or updating Risk Management
strategi dan kerangka Manajemen Risiko dan policies, strategies and frameworks and being
bertanggung jawab atas pelaksanaannya. responsible for the implementation.
3. Menetapkan struktur organisasi termasuk 3. Establishing organizational structure including clear
wewenang dan tanggung jawab yang jelas pada authority and responsibility at each position level
setiap jenjang jabatan yang terkait dengan related to the implementation of Risk Management.
penerapan Manajemen Risiko.
4. Memastikan seluruh Risiko yang material dan 4. Ensuring that all material risks and impacts
dampak yang ditimbulkan oleh risiko dimaksud caused by those risks have been followed up and
telah ditindaklanjuti dan menyampaikan laporan submitting accountability reports to the Board
pertanggungjawaban kepada Dewan Komisaris of Commissioners on a regular basis. The report
secara berkala. Laporan dimaksud antara lain includes, among others, developments and issues
memuat perkembangan dan permasalahan terkait related to material risks along with corrective steps
risiko yang material disertai langkah-langkah that have been, are being, and will be taken.
perbaikan yang telah, sedang, dan akan dilakukan.
5. Memastikan pelaksanaan langkah-langkah 5. Ensuring the implementation of corrective
perbaikan atas permasalahan atau penyimpangan measures for issues or irregularities in business
dalam kegiatan usaha Bank yang ditemukan oleh activities of the Bank found by Internal Audit Unit.
Satuan Kerja Audit Intern.
6. Mengembangkan budaya manajemen risiko pada 6. Developing risk management culture at
seluruh jenjang organisasi, meliputi komunikasi all organization levels, including adequate
yang memadai tentang pentingnya pengendalian communication on the importance of effective
intern yang efektif. internal control.
7. Memastikan bahwa fungsi manajemen risiko telah 7. Ensuring that risk management function has been
diterapkan secara independen yang dicerminkan implemented independently as reflected in the
dengan adanya pemisahan fungsi antara satuan separation of functions among risk management
kerja manajemen risiko yang melakukan identifikasi, unit that carries out the identification, measurement,
pengukuran, pemantauan dan pengendalian monitoring and control of risk and the work unit
risiko dengan satuan kerja yang melakukan dan that performs and completes transactions.
menyelesaikan transaksi.
Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan In regard to support the effectiveness of its duties and
tanggung jawabnya, Direksi dibantu oleh: responsibilities implementation, the Board of Directors is
assisted by the following:
1. Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKMR), 1. Risk Management Unit (SKMR) is in charge of
bertanggungjawab langsung kepada Direktur yang reporting directly to the Board of Director who is
ditugaskan secara khusus yaitu Direktur yang specifically assigned, namely the Director in charge
membidangi fungsi kepatuhan. Adapun wewenang of the compliance function. The authorities and
dan tanggungjawab SKMR, meliputi: responsibilities of SKMR include:
a. Memberikan masukan kepada Direksi dalam a. Providing input to the Board of Directors in
penyusunan kebijakan, strategi dan kerangka the formulation of Risk Management policies,
Manajemen Risiko; strategies and frameworks;
b. Mengembangkan prosedur dan alat untuk b. Developing procedures and tools for Risk
identifikasi, pengukuran, pemantauan dan identification, measurement, monitoring and
pengendalian Risiko; control;
c. Pemantauan pelaksanaan strategi Manajemen c. Monitoring the implementation of risk
Risiko yang telah disetujui Direksi; management strategy that has been approved
by the Board of Directors;
d. Pemantauan posisi risiko secara keseluruhan, d. Monitoring the overall risk position, per type
per jenis risiko dan per jenis aktivitas of risk and per type of functional activity, as
fungsional, serta melakukan stress testing well as performing stress testing if necessary;
apabila diperlukan;
e. Kaji ulang secara berkala terhadap proses e. Periodically reviewing risk management
Manajemen Risiko; process;
f. Pengkajian usulan aktivitas dan atau produk f. Reviewing the proposed activities and/or new
baru; products;
g. Evaluasi terhadap akurasi model dan validitas g. Evaluating the accuracy of model and validity
data yang digunakan untuk mengukur risiko. of data used to measure risk.
h. Memberikan rekomendasi kepada Satuan h. Providing recommendations to Operational
Kerja Operasional (risk taking unit) dan atau Work Unit (risk taking unit) and/or to Risk
kepada Komite Manajemen Risiko, termasuk Management Committee, including providing
memberikan opini atas transaksi kredit, opinions on credit, treasury and/or operational
treasuri dan/atau operasional sesuai dengan transactions based on the established limits.
limit yang ditetapkan.
i. Menyusun dan menyampaikan Laporan Profil i. Preparing and submitting Risk Profile Report
Risiko kepada Direktur yang membidangi to the Board of Director in charge of the
fungsi kepatuhan dan Komite Manajemen compliance function and Risk Management
Risiko secara berkala. Committee on a regular basis.
2. Komite Manajemen Risiko, dibentuk untuk 2. Risk Management Committee was established to
melakukan evaluasi dan memberikan rekomendasi evaluate and provide recommendations to the
kepada Direktur Utama, sekurang-kurangnya: President Director, at least as follows:
a. Penyusunan Kebijakan Manajemen Risiko a. Formulation of Risk Management Policy and
beserta perubahannya, termasuk strategi the amendments, including risk management
manajemen risiko dan contingency plan. strategy and contingency plan.
b. Perbaikan dan penyempurnaan penerapan b. Improvement and completion to the
Manajemen Risiko yang dilakukan secara implementation of Risk Management carried
berkala maupun bersifat insidentil. out periodically or incidentally.
c. Penetapan (justification) hal-hal yang c. Determination (justification) of matters related
terkait dengan keputusan-keputusan bisnis to business decisions deviating from normal
yang menyimpang dari prosedur normal procedures (irregularities) in the form of
(irregularities) dalam bentuk rekomendasi recommendations to the President Director.
kepada Direktur Utama.
d. Mengusulkan perubahan keanggotaan Komite d. Proposing changes to the membership of Risk
Manajemen Risiko. Management Committee.
3. Asset and Liabilities Committee (ALCO), dibentuk 3. Asset and Liabilities Committee (ALCO) was
dengan tujuan mengatur dan mengarahkan established with the aim of regulating and directing
kebijakan manajemen aset dan kewajiban agar asset and liability management policies to be able
dapat mengelola risiko dari segi finansial serta to manage risk from financial perspective and
melaksanakan aktivitas yang berkesinambungan undertake sustainable activities according to the
sesuai strategi dan rencana bisnis bank. Bank’s strategy and business plan. ALCO meeting is
Pelaksanaan rapat ALCO dilakukan minimal satu held at least once a month with the main discussion
kali setiap bulannya dengan materi pembahasan materials as follows:
utama adalah:
a. Mengevaluasi pengaruh dari berbagai alternatif a. Evaluating the effect of various alternative
strategi dan kebijaksanaan pengelolaan aset strategies and policies for managing assets and
dan kewajiban bank. liabilities of the Bank.
b. Memonitor target dan harga pendanaan Aset b. Monitoring asset and liability funding targets
dan Liabilitas. and prices.
c. Memantau Net Interest Margin (NIM). c. Monitoring Net Interest Margin (NIM).
d. Menentukan suku bunga untuk funding, d. Determining interest rates for funding, lending,
lending, dan suku bunga antar kantor. and inter-office interest rates.
Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit Adequacy of risk management policies, procedures
manajemen risiko and limits
Bank telah memiliki kebijakan, prosedur dan penetapan limit The Bank already has adequate policies, procedures and risk
risiko yang cukup memadai sesuai dengan visi, misi, strategi limits in line with the vision, mission, business strategy, capital
bisnis, kecukupan permodalan, kemampuan sumber daya adequacy, human resources capability and risk appetite. The
manusia dan risk appetite. Bank secara berkala menyesuaikan Bank periodically adjusts the policy to development/changes
kebijakan tersebut dengan perkembangan/perubahan yang that occur both internally and externally.
terjadi baik internal maupun eksternal.
Setiap kebijakan, prosedur dan limit dalam pengelolaan Every policy, procedure and limit in risk management
risiko harus berpedoman Kebijakan Manajemen Risiko yang must be guided by risk management Policy set by the
ditetapkan oleh Direksi dan telah mendapat persetujuan Board of Directors and has been approved by the Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.
2. Bank melakukan pemenuhan sistem informasi 2. The Bank fulfills risk management information
manajemen risiko berupa laporan rutin kepada system in the regular reports to the Board of
Direksi antara lain: Directors, including:
a. Laporan Pemantauan Risiko a. Risk Monitoring Report
b. Laporan Profil Risiko b. Risk Profile Report
c. Laporan Tingkat Kesehatan Bank Berbasis c. Risk Based Bank Soundness Level Report
Risiko
d. Laporan Kecukupan Modal Minimum (KPMM) d. Minimum Capital Adequacy Report (KPMM)
berdasarkan risiko kredit, risiko pasar dan based on credit risk, market risk and
risiko operasional operational risk
e. Laporan Penilaian Kecukupan Modal Bank e. Bank’s Capital Adequacy Assessment Report
sesuai Profil Risiko (Internal Capital Adequacy according to the Risk Profile (Internal Capital
Assessment Process/ICAAP). Adequacy Assessment Process/ICAAP).
Sistem Pengendalian internal diterapkan dalam seluruh Internal control system is applied in all activities and in all
aktivitas dan diseluruh unit kerja. Perancangan Sistem work units. The purposes of lnternal Control System design
Pengendalian Internal bertujuan untuk dapat memberikan are to provide confidence level in the Bank’s operational
suatu keyakinan terhadap efektivitas dan efisiensi efficiency and effectively, ensuring the availability of accurate
operasional Bank, menjamin tersedianya pelaporan keuangan and reliable financial reporting, improving compliance with
yang akurat dan handal, meningkatkan kepatuhan terhadap applicable procedures and regulations as well as reducing
prosedur dan peraturan yang diberlakukan serta mengurangi the risk of losses, deviations and violations of prudential
risiko terjadinya kerugian, penyimpangan dan pelanggaran aspects.
aspek kehati-hatian.
Bank berupaya memastikan sistem pengendalian internal The Bank strives to ensure that internal control system runs
berjalan sesuai dengan fungsinya dengan menerapkan according to its function by implementing the Three Lines
pertahanan berlapis (Three Lines of Defense) yang masing- of Defense, each of which works independently, including:
masing bekerja secara independen, di antaranya:
1. Lini pertama, adalah peran dari pada pemilik 1. The first line is the role of the risk owner/Risk Taking
risiko/Risk Taking Unit (unit bisnis) dalam fungsinya Unit (business unit) in its function of managing the
mengelola aspek internal control di unit kerjanya; internal control aspects of the work unit;
2. Lini kedua, Satuan Kerja Manajemen Risiko 2. The second line, risk management Unit together
bersama Satuan Kerja Kepatuhan melakukan with the Compliance Unit defines, refines and
pendefinisian, pernyempurnaan dan pemeliharaan maintains risk management methodologies,
metodologi pengelolaan risiko, memastikan ensures the adequacy of risk mitigation, policies
kecukupan mitigasi risiko, kebijakan dan prosedur, and procedures, and coordinates/facilitates overall
serta melakukan koordinasi/fasilitasi dari aktivitas operational risk management activities;
pengelolaan risiko operasional secara menyeluruh;
3. Lini ketiga, Internal Audit secara independen 3. The third line, Internal Audit independently ensures
memastikan bahwa semua risiko yang melekat that all inherent risks have been managed so that
(inherent risk) telah dikelola sehingga risiko residual residual risk is in accordance with the agreed risk
sesuai dengan toleransi risiko yang telah disepakati tolerance and risk appetite established by the Bank.
dan risk appetite yang ditetapkan Bank.
Untuk mendukung tanggung jawabnya dalam membantu To support the responsibilities in assisting the Board of
Dewan Direksi dan Komisaris, Satuan Kerja Audit Intern Directors and Commissioners, Internal Audit Unit (IAU) has
(SKAI) memiliki kewenangan pengawasan ke seluruh aktivitas supervisory authority over all Bank activities. Furthermore,
Bank. Selain itu, SKAI juga bertanggung jawab mengevaluasi IAU is also responsible for evaluating and taking active role
dan berperan aktif dalam meningkatkan efektivitas sistem in improving the effectiveness of the internal control system
pengendalian internal secara berkesinambungan berkaitan on an ongoing basis in relation to the Bank’s operational
dengan pelaksanaan operasional Bank dalam mencapai implementation in achieving the targets established by the
sasaran yang telah ditetapkan Bank. Bank.
SKAI telah secara berkala melakukan audit terhadap seluruh IAU has periodically audited all activities in the work unit.
aktivitas di unit kerja. Selanjutnya, hasil audit disampaikan Audit results then are submitted to Management so that the
kepada Manajemen agar pelaksanaannya dapat ditindaklanjut implementation can be followed up and monitored. This is
dan dimonitor. Hal ini dilakukan untuk memastikan sistem carried out to ensure that the internal control system runs
pengendalian internal berjalan secara efektif. effectively.
Sistem pengendalian internal Bank berpedoman pada FSA Internal control system of the Bank is guided by FSA Circular
Circular Nomor 35/SEOJK.03/2017 tentang Pedoman No. 35/SEOJK.03/2017 concerning Standard Guidelines
Standar Sistem Pengendalian Intern Bagi Bank Umum, yang for Internal Control Systems for Commercial Banks, which
mencakup paling sedikit meliputi 5 (lima) komponen pokok, includes at least 5 (five) main components as follows:
yaitu:
1. Pengawasan oleh manajemen dan budaya 1. Supervision by management and control culture;
pengendalian;
2. Identifikasi dan penilaian Risiko; 2. Risk identification and assessment;
3. Kegiatan pengendalian dan pemisahan fungsi; 3. Control activities and segregation of functions;
4. Sistem akuntansi, informasi dan komunikasi; dan 4. Accounting, information and communication
systems; and
5. Kegiatan pemantauan dan tindakan koreksi 5. Activities for monitoring and correcting deviations.
penyimpangan.
Dewan Komisaris dan Direksi memiliki tanggung jawab The Board of Commissioners and the Board of Directors
yang sama dalam meningkatkan etika kerja dan integritas have the same responsibility in improving work ethics and
yang tinggi serta menciptakan suatu budaya kepada seluruh high integrity as well as creating culture for all employees
pegawai mengenai pentingnya pengendalian intern. Bank perlu regarding the importance of internal control. The Bank needs
memerhatikan dan melakukan berbagai hal berikut, antara lain: to pay attention and carries out the following:
1. Dewan Komisaris dan Direksi menjadi role model 1. The Board of Commissioners and the Board of
bagi seluruh pegawai atau memiliki komitmen Directors are role models for all employees or have
pribadi yang tinggi terhadap pengembangan Bank a high personal commitment to the development of
yang sehat; a sound Bank;
2. Dewan Komisaris dan Direksi mampu mengelola 2. The Board of Commissioners and the Board of
sumber daya manusia, termasuk dalam proses Directors are able to manage human resources,
penempatan pegawai yang sesuai dengan including in the process of placing employees
ketrampilan, pengetahuan dan perilakunya; following their skills, knowledge and behavior;
3. Meningkatkan kesadaran seluruh pegawai Bank 3. Increasing awareness of all Bank employees
mengenai pentingnya efektivitas pelaksanaan regarding the importance of effective
tugas dan tanggung jawab masing-masing dan implementation of their respective duties and
selanjutnya pegawai mengkomunikasikan pada responsibilities and subsequently communicating
pihak manajemen yang terkait mengenai setiap to the relevant management regarding any issues
permasalahan yang terjadi. occur.
Dengan menerapkan sistem pengendalian intern yang By implementing effective internal control system, the
efektif, Bank perlu secara terus menerus mengidentifikasi Bank needs to continuously identifies and assess risks that
dan menilai risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian may affect the achievement of targets. The assessment
sasaran. Penilaian tersebut mencakup semua risiko covers all risks faced, both by individual risk and as a whole
yang dihadapi, baik oleh risiko individual maupun secara (aggregate), which includes credit risk, market risk, liquidity
keseluruhan (aggregate), yang meliputi risiko kredit, risiko risk, operational risk, legal risk, reputation risk, strategic risk,
pasar, risiko likuiditas, risiko operasional, risiko hukum, risiko and compliance risk.
reputasi, risiko strategik, dan risiko kepatuhan.
Bank akan selalu melakukan pengkajian terhadap The Bank will always undertake appropriate assessment
pengendalian intern secara tepat dalam hal terdapat risiko of internal control in the event that there are uncontrolled
yang belum dikendalikan, baik risiko yang sebelumnya sudah risks, both those that previously existed and those that
ada maupun risiko yang baru muncul. Pengkajian ulang had just emerged. Review is carried out by continuously
tersebut dilakukan antara lain dengan terus mengevaluasi evaluating the effect of any changes in the environment
pengaruh dari setiap perubahan lingkungan dan kondisi serta and conditions as well as the impacts of achieving targets
dampak dari pencapaian target atau efektivitas pengendalian or the effectiveness of internal control in operations and
intern dalam kegiatan operasi dan organisasi Bank. organization of the Bank.
Kegiatan Pengendalian dan Pemisahan Fungsi Control Activities and Functions Separation
Dewan Direksi dan Komisaris berkomitmen menerapkan The Board of Directors and the Board of Commissioners
pengandalian terhadap risiko yang ada. Maka dari are committed to implementing control over existing
itu, Dewan Direksi dan Komisaris telah memberikan risks. Therefore, the Board of Directors and the Board of
arahan yang diwujudkan dalam bentuk penyusunan Commissioners have provided direction manifested in the
kebijakan dan prosedur. Dalam hal ini, laporan yang formulation of policies and procedures. In this case, the report
disajikan oleh Satuan Kerja Audit Intern secara tepat presented by Internal Audit Unit in a timely manner will assist
waktu akan membantu Dewan Direksi dan Komisaris the Board of Directors and the Board of Commissioners
dalam menilai kepatuhan para karyawan in assessing the compliance of employees in implementing
mengimplementasikan arahan yang diberikan serta implikasi the provided directions and the implications of such
dari pelaksanaan tersebut. implementation.
Maksud dari pemisahan fungsi adalah agar setiap orang The purpose of function separation is so that each person
dengan jabatannya tidak memiliki peluang untuk melakukan in his position does not have the opportunity to commit
dan menyembunyikan kesalahan atau penyimpangan dalam and hide errors or irregularities in duties performance at all
pelaksanaan tugasnya pada seluruh jenjang organisasi dan organization levels and all steps of operational activities.
seluruh langkah kegiatan operasional. Dalam hal ini, Bank In this regard, the Bank adheres to the principle of this
mematuhi prinsip pemisahan fungsi ini, yang dikenal sebagai functions separation, known as the “Four-Eyes Principle”.
“Four-Eyes Principle”.
Sistem akuntansi, informasi dan komunikasi yang memadai Sufficient accounting, information and communication
dimaksudkan agar dapat menampung kebutuhan perusahaan system is intended to accommodate the Company
di dalam mengidentifikasi masalah yang mungkin timbul, needs in identifying issues that may arise, retrieving, and
mengambil, dan mengkomunikasikan informasi-informasi communicating information to the right parties so that in the
kepada pihak yang tepat agar dalam rangka pelaksanaan context of carrying out duties, they are able to carry out their
tugasnya mampu melaksanakan tanggung jawabnya masing- respective responsibilities.
masing.
Perkara Hukum
Legal Cases
Bank dapat menghadapi kemungkinan terjadinya kegagalan The Bank may face the possibility of failure or other legal
kredit maupun permasalahan hukum lainnya. Bank cases. The Bank faces legal cases with no significant impacts
menghadapi permasalahan hukum yang tidak berdampak on the Bank operations. Throughout 2021, legal cases faced
signifikan terhadap operasional Bank. Sepanjang tahun by the Bank are as follows:
2021, permasalahan hukum yang dihadapi Bank adalah
sebagai berikut:
Jumlah | Total 6 1
Adapun permasalahan hukum yang dihadapi oleh Bank Legal cases faced by the Bank during 2021 did not result in
sepanjang tahun 2021 tidak berdampak/memiliki dampak material impact/impact on the Bank.
terhadap Bank secara material.
Bank terus berupaya mencegah risiko sasaran kegiatan The Bank continues to strive to prevent the risk of being
pencucian uang dan pendanaan terorisme. Maka dari itu, targeted by money laundering and terrorism financing
Bank senantiasa tunduk kepada Undang-Undang Republik activities. Therefore, the Bank always complies with the
Indonesia tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Law of the Republic of Indonesia concerning the Prevention
Pidana Pencucian Uang Nomor 8 Tahun 2010 dan FSA and Eradication of the Crime of Money Laundering No. 8
Regulation No. 12/POJK.01/2017 dan perubahannya FSA of 2010 and FSA Regulation No. 12/POJK.01/2017 and
Regulation No. 23/POJK.01/2019 tentang Perubahan Atas the amendments to FSA Regulation No. 23/POJK.01/2019
FSA Regulation No. 12/POJK.01/2017 tentang Penerapan concerning Amendments to FSA Regulation No. 12/
Program Anti Pencucian Uang Dan Pencegahan Pendanaan POJK.01/2017 concerning Implementation of Anti-Money
Terorisme Di Sektor Jasa Keuangan, yang mewajibkan Laundering and Prevention of Terrorism Financing Program
kepada seluruh bank di Indonesia untuk menerapkan in the Financial Services Sector, which requires all banks in
program Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Indonesia to implement Anti-Money Laundering (AML) and
Pendanaan Terorisme (APU/PPT). Terkait dengan kepatuhan Counter-Terrorism Financing (AML-CTF) program. Related to
Bank terhadap regulasi dimaksud, sepanjang 2021 Bank the Bank compliance with the regulation, the Bank carried
telah melakukan beberapa hal sebagai berikut: out several things during 2021 as follows:
2. Meningkatkan Fungsi Pengawasan Manajemen Bank 2. Improving Bank Management Supervision Function
Dalam konteks ini, Direksi Bank bertanggung jawab In this context, the Bank’s Board of Directors is
untuk memastikan bahwa penerapan Prinsip APU responsible for ensuring that AML-CTF Principles
dan PPT telah berjalan secara efektif dengan cara implementation has been carried out effectively in the
sebagai berikut: following ways:
a. Memastikan bahwa Bank telah mempunyai a. Ensuring that the Bank has policies and
kebijakan dan prosedur penerapan program procedures for the implementation of AML-
APU/ PPT; CTF program;
b. Merekomendasikan kebijakan dan prosedur b. Recommending policies and procedures
tentang program APU dan PPT kepada Dewan regarding the AML-CTF program to the Board
Komisaris; of Commissioners;
c. Memastikan bahwa pelaksanaan program APU c. Ensure that the implementation of the APU
dan PPT telah sesuai dengan kebijakan yang and PPT programs is in accordance with
berlaku; applicable policies;
d. Memastikan bahwa seluruh unit kerja telah d. Ensure that all work units have implemented
melaksanakan program APU dan PPT; the APU and PPT programs;
e. Membentuk Unit Kerja Prinsip Mengenal e. Establishing Know Your Customer Principles
Nasabah (UKPN) dan pejabat yang bertanggung Work Unit (UKPN) and officials responsible for
jawab melaksanakan pemantauan program monitoring the AML-CTF program at the Head
APU dan PPT di Kantor Pusat; Office;
f. Memantau pelaksanaan tugas UKPN yang f. Monitoring duties implementation of UKPN
bertanggung jawab dalam melaksanakan which is responsible for monitoring the AML-
pemantauan program APU dan PPT; CTF program;
g. Memastikan bahwa seluruh karyawan kantor g. Ensuring that all employees of branch offices
cabang dan kantor cabang pembantu maupun and sub-branches as well as designated Cash
Kantor Kas yang ditunjuk telah memahami dan Offices have understood and carried out
menjalankan fungsinya dalam melaksanakan their functions in implementing the AML-CTF
program APU dan PPT; program;
h. Memastikan bahwa kebijakan dan prosedur h. Ensuring that policies and procedures regarding
tentang program APU dan PPT telah sejalan AML-CTF program are in line with changes and
dengan perubahan dan pengembangan produk, developments in banking products, services
jasa dan teknologi informasi perbankan; and information technology;
i. Memastikan bahwa seluruh karyawan telah i. Ensuring that all employees have participated
berpartisipasi mengikuti program pelatihan in training programs on AML-CTF program.
mengenai APU dan PPT.
Selain melibatkan Direksi, dalam hal penegakkan Apart from involving the Board of Directors, in terms of
aturan mengenai APU dan PPT, Bank juga enforcing the rules regarding AML-CTF, the Bank also
melibatkan Dewan Komisaris dengan tanggung involves the Board of Commissioners with the following
jawab sebagai berikut: responsibilities:
a. Menyetujui kebijakan tentang program a. Approving policies on AML-CTF program.
APU dan PPT.
b. Memantau pelaksanaan tugas dan b. Monitoring the implementation of the duties
tanggung jawab Direksi dalam and responsibilities of the Board of Directors
melaksanakan program APU dan PPT. in implementing AML-CTF program.
3. Melaksanakan Pelatihan SDM di Bidang APU dan 3. Implementing HR Training in the AML-CTF Sector
PPT
Adapun materi pelatihan diantaranya meliputi: The training materials include the following:
a. Implementasi peraturan perundang-undangan a. Implementation of laws and regulations
yang terkait dengan program APU dan PPT; related to AML-CTF program;
b. Tipologi pencucian uang dan pendanaan b. Typology of money laundering and terrorism
terorisme; financing;
c. Kebijakan dan prosedur internal penerapan c. Internal policies and procedures for implementing
program APU dan PPT serta peran dan AML-CTF program as well as the roles and
tanggung jawab karyawan dalam memberantas responsibilities of employees in eradicating
pencucian uang dan pendanaan terorisme. money laundering and terrorism financing.
a. Cakupan Kebijakan dan prosedur tertulis a. Scope of the written policies and procedures
yang dimiliki telah mempertimbangkan considered information technology factors
faktor teknologi informasi yang berpotensi with potential to be misused by perpetrators
disalahgunakan oleh pelaku pencucian uang of money laundering or terrorism financing.
atau pendanaan terorisme.
b. Bank melakukan kegiatan pemantauan yang b. The Bank monitors activities which at least
sekurang-kurangnya mencakup hal-hal sebagai include the following:
berikut:
i. Secara berkesinambungan untuk i. Continuously identifying conformity
mengidentifikasi kesesuaian antara between customer transactions and
transaksi nasabah dengan profil nasabah customer profiles and administer ingthe
dan menatausahakan dokumennya; documents;
ii. Melakukan analisis terhadap seluruh ii. Analyzing all transactions that do not
transaksi yang tidak sesuai dengan profil match the customer profile;
nasabah;
iii. Memastikan kelengkapan informasi dan iii. Ensuring the completeness of customers
dokumen nasabah; information and documents;
iv. Meneliti kesesuaian antara profil transaksi iv. Examining the suitability between
dengan profil nasabah; transaction profiles and customer profiles;
v. Meneliti kemiripan atau kesamaan nama v. Examining the similarities of names with
dengan nama yang tercantum dalam names listed in the terrorist list database
database daftar teroris dan Daftar Hitam and the National Black List (DHN).
Nasional (DHN).
c. Secara berkala melakukan pengkinian data c. Periodically updating data on customers
terhadap informasi dan dokumen nasabah. information and documents.
d. Untuk kegiatan pemantauan profil dan d. In regard to monitor customer profiles and
transaksi nasabah, Bank memiliki sistem the transactions, the Bank has information
informasi yang dapat mengidentifikasi, system that can identify, analyze and provide
menganalisa, memantau dan menyediakan reports on the transactions pattern made by
laporan mengenai karakteristik transaksi yang the customers.
dilakukan oleh nasabah.
e. Menyampaikan Laporan Transaksi Tunai atau e. Submitting Cash Transaction Report (CTR) and
Cash Transaction Report (CTR) dan Laporan Suspiecious Transaction Report (STR) to the
Transaksi Mencurigakan atau Suspiecious Financial Transaction Reports and Analysis
Transaction Report (STR) kepada Pusat Center (PPATK).
Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan
(PPATK).
Strategi Anti Fraud adalah strategi Bank dalam mengendalikan Anti-Fraud Strategy is the Bank’s strategy in controlling fraud
fraud yang dirancang untuk mengembangkan, menerapkan designed to develop, implement and improve anti-fraud
dan meningkatkan program kepatuhan anti fraud di compliance programs at the Bank by referring to the occurring
Bank dengan mengacu pada proses terjadinya fraud dan process of fraud and taking into account the characteristics
memperhatikan karakteristik serta jangkauan dari potensi and range of the potential for fraud, which are arranged in
terjadinya fraud yang tersusun secara komprehensif an integralistic comprehensive manner and implemented
integralistik dan diimpelementasikan dalam bentuk sistem in the form of fraud control system. . The implementation
pengendalian fraud. Penerapan strategi anti fraud merupakan of anti-fraud strategy is part of the implementation of Risk
bagian dari penerapan Manajemen Risiko, khususnya yang Management, especially those related to aspects of internal
terkait dengan aspek sistem pengendalian intern. control system.
Tujuan penanganan fraud yaitu sebagai berikut: The objectives of handling fraud are as follows:
a. Mengidentifikasikan tindakan yang diperlukan a. Identifying actions needed to minimize losses or
dalam meminimalkan kerugian atau potensi potential losses and optimizing recovery due to
kerugian serta mengoptimalkan pemulihan akibat fraud.
dari perbuatan fraud.
b. Mengidentifikasi kelemahan kontrol dan b. Identifying control weaknesses and recommending
merekomendasikan pengembangan kontrol atau development of controls or mitigation actions in
tindakan mitigasi khususnya bagi unit bisnis dan particular for business units and for the Bank in
bagi Bank pada umumnya. general.
c. Mengidentifikasi modus operandi fraud. c. Identifying the modus operandi of fraud.
d. Menentukan pelaku dan pihak-pihak lain yang d. Determining the perpetrators and other parties
terkait dengan kejadian fraud, sebagai dasar untuk related to the fraud incident, as the basis for
pengenaan sanksi kepada yang bersangkutan. sanctions imposition on the person concerned.
Strategi Anti Fraud dalam bentuk sistem pengendalian fraud Anti-Fraud Strategy in the fraud control system is described
dijabarkan melalui 4 (empat) pilar strategi pengendalian fraud through 4 (four) pillars of interrelated fraud control strategies,
yang saling berkaitan yaitu: namely:
a. Pencegahan a. Prevention
Pilar Pencegahan memuat langkah-langkah untuk The Prevention Pillar contains steps to reduce the
mengurangi potensi risiko terjadinya fraud dengan potential risk of fraud through the following ways:
cara sebagai berikut:
i. Kesadaran adalah upaya yang dilakukan i. Awareness is an effort carried out periodically
secara periodik dan berkesinambungan and continuously to raise awareness on the
untuk menumbuhkan kesadaran mengenai importance of preventing fraud for all Bank
pentingnya pencegahan fraud bagi seluruh employees and various parties related to
pegawai Bank serta berbagai pihak yang the Bank, including: outsourcing employees,
berhubungan dengan Bank, antara lain: customers, goods/services provider for the
pegawai alih daya, nasabah, perusahaan Company and so on.
penyedia barang/jasa dan lain sebagainya.
ii. Identifikasi Kerawanan merupakan proses ii. Vulnerability Identification is a process to
untuk mengidentifikasi, menganalisis dan identify, analyze and assess the potential risk
menilai potensi risiko terjadinya fraud yang of fraud which can be carried out periodically
dapat dilakukan secara berkala atau dalam hal or in the event of indications of fraud.
terdapat indikasi fraud.
iii. Kebijakan Mengenal Pegawai merupakan iii. Know Your Employee Policy is an effort to
upaya pencegahan terjadinya fraud melalui prevent fraud through controlling from Human
pengendalian dari aspek Sumber Daya Resources aspect.
Manusia.
b. Deteksi b. Detection
Pilar Deteksi memuat langkah-langkah untuk The Detection Pillar contains steps to identify and
mengidentifikasi dan menemukan fraud dalam find fraud in the Bank’s business activities through
kegiatan usaha Bank dengan cara sebagai berikut: the following ways:
i. Kebijakan dan Mekanisme Penanganan i. Policies and Mechanisms for Handling
Pengaduan (Whistleblowing) dilakukan untuk Complaints (Whistleblowing) are carried
meningkatkan efektivitas penerapan sistem out to increase the effectiveness of the
pengendalian fraud dengan menitikberatkan implementation of fraud control system by
pada pengungkapan dari pengaduan pegawai focusing on complaints disclosure from the
Bank, nasabah atau pihak lain tentang adanya Bank’s employees, customers or other parties
kejadian atau indikasi fraud. regarding incidents or indications of fraud.
ii. Pemeriksaan Dadakan (Surprise Audit) adalah ii. Surprise Audit is an inspection activity carried
kegiatan pemeriksaan yang dilakukan kepada out on branch office at random and periodically
kantor cabang secara acak dan berkala and without knowing the time and date of the
serta tanpa diketahui waktu dan tanggal inspection by the branch office being audited,
pemeriksaan oleh kantor cabang yang diperiksa which is carried out mainly on business units
yaitu dilakukan terutama pada unit bisnis and activities that are high risk or vulnerable
dan aktivitas yang berisiko tinggi atau rawan to fraud.
terhadap terjadinya fraud.
iii. Sistem Pengawasan merupakan suatu tindakan iii. Supervision System is an act of testing or
pengujian atau pemeriksaan yang dilakukan inspection carried out in secret without being
secara rahasia tanpa diketahui atau disadari known or aware of the party being tested or
oleh pihak yang diuji atau diperiksa untuk examined to monitor and test the effectiveness
memantau dan menguji efektivitas kebijakan of Anti-Fraud Strategy policy.
Strategi Anti Fraud.
Untuk menjalankan fungsi dan Strategi Anti Fraud, Bank In regard to conduct the Anti Fraud function and Strategy,
membentuk Departemen Anti Fraud yang bertanggung jawab the Bank established Anti Fraud Department which is
kepada Direktur Utama dan memiliki hubungan komunikasi responsible to the President Director and has direct
dan pelaporan secara langsung kepada Dewan Komisaris. communication and reporting relationships to the Board of
Commissioners.
Setiap pegawai Bank wajib menerapkan kesadaran anti fraud Every Bank employee is required to implement anti-fraud
dengan berpedoman pada Kebijakan Strategi Anti Fraud awareness by referring to the Bank’s Anti-Fraud Strategy
Bank. Policy.
Kode Etik
Code Of Conduct
Kode Etik merupakan Pedoman Tata Perilaku yang berlaku Code of Conduct applicable within Bank Capital as one of the
di lingkungan Bank Capital sebagai salah satu standar standards directing the way to behave and make decisions in
yang mengarahkan cara karyawan Bank berperilaku dan daily business activities the Bank’s employees, which is in
mengambil keputusan dalam aktivitas bisnis sehari-hari, yang line with the Vision, Mission and Values of Bank Capital. The
sejalan dengan Visi, Misi, dan Nilai Bank Capital. Adapun Bank’s Code of Conduct is described as follows:
Kode Etik Bank dijabarkan sebagai berikut di bawah ini.
Tidak hanya berkewajiban menjaga kerahasiaan informasi Not only obliged to maintain information confidentiality
nasabah dan/atau mitra usaha Bank, setiap pimpinan dan of customers and/or business partners of the Bank,
karyawan wajib memperlakukan semua permohonan atau every leader and employee is obliged to treat all requests
permintaan informasi tentang nasabah dan/atau mitra for information concerning customers and/or business
usaha sesuai dengan prosedur dan ketentuan internal partners in accordance with the Bank’s internal procedures
Bank. Dalam hal mengalami keraguan dalam memberikan and provisions. In the event of doubts in providing the
infromasi tersebut, maka setiap karyawan dapat meminta information, each employee can ask for direction and
pengarahan dan persetujuan kepada atasan langsung approval from his immediate supervisor prior to providing
sebelum memberikan informasi tersebut. the information.
Di dalam kedudukannya, pimpinan maupun karyawan In their position, management and employees are prohibited
dilarang memberikan fasilitas kredit atau transaksi lain from providing credit facilities or other transactions at
di Bank untuk kepentingan diri sendiri, anggota keluarga the Bank for the benefit of themselves, their own family
sendiri, atau perusahaan dimana diri sendiri dan/atau members, or companies in which themselves and/or their
anggota keluarganya memiliki kepentingan di dalamnya. family members have interests in them. Every employee
Setiap karyawan juga dilarang menerima manfaat yang tidak is also prohibited from receiving improper benefits at the
benar atas beban Bank atau para nasabah/mitra usaha dan expense of the Bank or the customers/business partners
dilarang untuk mengambil manfaat untuk diri sendiri atas and prohibited from taking benefits for themselves for any
kekayaan atau keuntungan bisnis apapun yang menjadi milik wealth or business profits that belong to the Bank or its
Bank ataupun para nasabahnya. customers.
Bilamana suatu benturan kepentingan terjadi, maka setiap In case conflict of interests occurs, each employee should
karyawan memberitahukan kepada atasan langsung atau notify immediate supervisor or other superiors who will
atasan lain yang akan segera melaporkan hal tersebut kepada immediately report the matter to the Board of Directors.
Direksi.
Selain itu, setiap karyawan dilarang memiliki pekerjaan lain Additionally, every employee is prohibited from having
atau menjadi karyawan selain di Bank dan/atau organisasi another job or being an employee other than at the Bank
usaha lain baik dengan status tetap/kontrak/honorer. Walau and/or other business organizations either with permanent/
demikian, seluruh karyawan diwajibkan meminta persetujuan contract/honorary status. However, all employees are
terlebih dahulu dari Direksi sebelum menerima pekerjaan required to seek prior approval from the Board of Directors
lain di luar Bank atau sebelum melakukan pengelolaan, jasa prior to accepting other work outside the Bank or prior
konsultasi, keagenan di luar Bank. Karyawan juga dilarang to undertaking management, consulting services, agency
menerima kedudukan semacam itu jika akan timbul benturan services outside the Bank. Employees are also prohibited
kepentingan dengan pihak Bank di kemudian hari. from accepting such position if there will be conflict of
interests with the Bank in the future.
Bank Capital juga menerapkan sanksi bagi pimpinan dan Bank Capital also applies sanctions for leaders and employees
karyawan yang terbukti melakukan segala bentuk tindakan who are proven to have committed all forms of bribery to
suap-menyuap kepada para nasabah dan/atau mitra usaha the customers and/or business partners when building a
pada saat membina bisnis. Adapun hal yang tidak termasuk ke business. Things that are not included in the example of
dalam contoh tindak penyuapan antara lain adalah cinderamata bribery, among others, souvenirs from companies that are
dari perusahaan yang ditawarkan atau diberikan kepada para offered or given to the customers during business visits
nasabah pada saat kunjungan bisnis dan cinderamata yang and souvenirs offered to withdraw deposits. Bank Capital
ditawarkan untuk menarik deposito. Bank Capital senantiasa always encourages employees and management to prohibit
mendorong para karyawan dan pimpinan untuk melarang customers and/or business partners from giving gifts or
para nasabah dan/atau mitra usaha untuk memberikan hadiah rewards in any form, either directly or indirectly for the
atau imbalan dalam bentuk apapun baik langsung maupun above facilities or services.
tidak langsung atas fasilitas atau jasa-jasa di atas.
Bank melarang pimpinan dan karyawan untuk mempergunakan The Bank prohibits management and employees from using
kedudukannya di Bank untuk meminta jabatan sebagai their position in the Bank to request position of a certain
pimpinan suatu perusahaan dari nasabah dan/atau mitra usaha, company from the customers and/or business partners,
kecuali ditunjuk oleh Direksi untuk mewakili kepentingan unless appointed by the Board of Directors to represent
bank, dan untuk meminjam dari atau menjadi berhutang the Bank’s interests, and or borrowing to customers and/or
kepada para nasabah dan/atau mitra usaha Bank. business partners of the Bank.
Bentuk lain dari penyalahgunaan informasi adalah dengan Another form of information misuse is to use confidential
mempergunakan informasi yang bersifat rahasia untuk hal- information for the following matters:
hal sebagai berikut:
1. Memengaruhi nasabah dan/atau mitra usaha atau 1. Influencing the customers and/or business partners
pihak ketiga manapun dalam transaksi apapun; or any third party in any transaction;
2. Menyampaikan informasi tersebut kepada nasabah 2. Submitting such information to the customers and/
dan/atau mitra usaha manapun. or any business partners.
Pimpinan maupun karyawan dituntut untuk memiliki Leaders and employees are required to have awareness that
kesadaran bahwa larangan-larangan yang berkaitan dengan prohibitions related to the practice of information misuse
praktik penyalahgunaan informasi akan tetap berlaku will remain in effect despite the person concerned is no
meskipun yang bersangkutan tidak lagi menjadi bagian Bank longer part of Bank Capital.
Capital.
Praktik Sehat dalam Hubungan dengan Para Good Practices in Relationship with the Customers
Nasabah dan/atau Mitra Usaha and/or Business Partners
Praktik sehat dalam hubungan dengan para nasabah dan/ Good practices in dealing with customers and/or business
atau mitra usaha sejatinya wajib dipraktikkan oleh seluruh partners is actually required to be practiced by all staff
staf yang melakukan transaksi dengan para nasabah, performing transactions with the customers, especially
khususnya staf Marketing. Marketing staff.
Dalam menjalankan praktik ini, setiap staf atau karyawan In carrying out this practice, each staff or employee is
wajib menegaskan kepada nasabah dan/atau mitra usaha required to confirm to the customers and/or business
tentang berbagai syarat dan kondisi dari setiap jasa partners regarding various terms and conditions of each
perbankan yang ditawarkan, termasuk semua biaya-biaya banking service offered, including all related bank fees in
Bank yang terkait dengan bahasa yang jelas dan sederhana clear and simple language so that customers can understand
agar para nasabah dapat memahaminya. Setiap karyawan them. Each employee is in charge of providing the best
bertugas memberikan penjelasan sebaik mungkin kepada possible explanation to the customers and/or business
para nasabah dan/atau mitra usaha, di antaranya mengenai partners, including regarding possible costs (bank fees,
kemungkinan beban biaya (biaya bank, beban komisi dan commission fees, etc.) caused by Bank correspondence
lain-lain) yang dikarenakan koresponden Bank di luar negeri abroad in connection with handling collection abroad,
sehubungan dengan penanganan inkaso keluar negeri, overseas transfers and others.
transfer luar negeri dan lain-lain.
Bank juga senantiasa berkomitmen dalam memberikan The Bank is also always committed to providing
pelayanan terbaik kepada para nasabah. Oleh karenanya, the best services to the customers. Therefore,
Bank mendorong setiap karyawan untuk memberi tanggapan the Bank encourages every employee to respond to
atas pertanyaan nasabah mengenai persyaratan dan kondisi customer questions regarding the terms and conditions of
dari produk dan jasa yang ditawarkan Bank, keluhan dan the products and services offered by the Bank, complaints
saran terutama mengenai biaya-biaya Bank. Setiap karyawan and suggestions, especially regarding the Bank’s fees. Each
juga wajib meneruskan berbagai keluhan dari para nasabah employee is also required to forward various complaints
kepada pejabat yang ditunjuk untuk menangani keluhan dan from customers to officials appointed to handle complaints
saran dari para nasabah. and suggestions from the customers.
Dalam hal terdapat nasabah, mitra usaha atau Pemasok In the event that a customer, business partner or supplier
(“supplier”) yang bertingkah laku tidak etis, maka setiap behaves unethically, each employee is required to report it
karyawan wajib melaporkan kepada atasan langsung. to their immediate supervisor. Other than that, employees
Selain itu, karyawan tidak diperkenankan menangani atau are not allowed to handle or investigate complaints that
menyelidiki sendiri kasus keluhan yang ditujukan kepada are directed at themselves or their subordinates, unless the
pribadi maupun para bawahannya, kecuali jika penyelidikan investigation is carried out together with employees from
dilakukan bersama dengan karyawan dari Bagian lain di other sections within the Bank.
dalam Bank.
Dalam kaitannya dengan investasi, Bank melarang karyawan Regarding the investments, the Bank prohibits employees
untuk membuat rekomendasi secara tertulis atau lisan from making written or verbal recommendations to any
kepada pihak manapun, kecuali berwenang untuk membuat party, unless authorized to make recommendations to others
rekomendasi kepada orang lain dengan pertimbangan tujuan with consideration of investment objectives and financial
investasi dan kondisi keuangan pihak yang bersangkutan, condition of the parties concerned, including the risk profile
termasuk profil risiko dan kebutuhan khusus mereka. and special needs.
Meskipun karyawan didorong untuk menjalin hubungan Despite employees are encouraged to establish good
yang baik dengan para nasabah, mitra usaha, dan supplier, relationships with customers, business partners, and
namun menjalin hubungan pribadi dengan pihak tersebut suppliers, establishing personal relationships with these
di luar jam kantor tidak diperkenankan kecuali dengan parties outside office hours is not permitted unless with the
persetujuan atasan. approval by superiors.
Sebagai upaya menjaga integritas, Bank senantiasa mewajibkan As the effort to maintain integrity, the Bank always requires
karyawan untuk menjaga kerahasiaan user ID dan password serta employees to maintain the confidentiality of user ID
mewajibkan karyawan untuk bertanggungjawab sepenuhnya and password and requires employees to be fully
apabila terjadi penyalahgunaan user ID dan password pada responsible in the event of misuse of user ID and password
aplikasi/sistem komputer dan fasilitas e-mail dan/atau in applications/computer systems and e-mail and/or
internet. Selain itu, karyawan dilarang membuat pencatatan internet facilities. Also, employees are prohibited from
transaksi yang tidak benar atau memberikan masukan, recording incorrect transactions or providing input, changing
mengubah atau menghapus catatan yang salah sehingga or deleting incorrect records resulting in confusion or
berakibat pada kekacauan atau ketidakjelasan dari transaksi ambiguity in transactions related to Bank activities. The
yang berkaitan dengan kegiatan Bank. Bank melarang setiap Bank prohibits every employee from committing disgraceful
karyawan untuk melakukan perbuatan tercela yang dapat acts that can harm the image of the profession which will
merugikan citra profesinya yang secara langsung maupun directly or indirectly reduce the Bank’s reputation.
tidak langsung akan menurunkan citra Bank.
Bank Capital, bersama karyawan, berkomitmen untuk Bank Capital together with the employees, are committed
mencegah segala tindakan fraud dengan menerapkan to preventing all fraud action by implementing serious
penanganan serius dan pemberian sanksi tegas kepada handling and imposing strict sanctions on fraud
pelaku fraud. Selain itu, setiap karyawan wajib melakukan perpetrators. Furthermore, every employee is required to
pelaporan (whistleblowing) fraud kepada Unit Kerja Anti Fraud report (whistleblowing) fraud to Anti-Fraud Unit in case
apabila melihat, menyaksikan dan meyakini adanya kegiatan they see, witness and believe that there are activities
di Bank yang patut diduga atau diindikasikan merupakan at the Bank suspected or indicated as fraud actions. To
tindakan fraud. Untuk mencegah peluang melakukan prevent opportunities to commit fraud, employees are
fraud, karyawan wajib patuh dan taat melaksanakan four required to comply and adhere to the four eyes principles
eyes principles dalam seluruh aktivitas Bank. Tidak hanya in all Bank activities. Not only driven to support efforts to
didorong untuk mendukung upaya penerapan Anti Fraud, implement Anti Fraud, all employees is obliged to participate
seluruh karyawan wajib turut serta mencegah terjadinya in preventing the use of products and services for money
penggunaan produk dan layanan untuk pencucian uang dan laundering and detect suspicious activities in line with
harus mendeteksi aktivitas mencurigakan sesuai dengan applicable laws and regulations.
undang-undang dan peraturan yang berlaku.
Pelanggaran Terhadap Ketentuan atau Pedoman Violation on Provision or Other Standard Guidelines
Standar Lainnya
Pelanggaran lainnya adalah terkait temuan-temuan Another violation is related to the findings by Financial
pemeriksaan Otoritas Jasa Keuangan. Sebagian besar dari Services Authority examination. Most of these findings have
temuan-temuan tersebut telah selesai ditindaklanjuti dengan been followed up by making improvements.
melakukan perbaikan-perbaikan.
Whistleblowing System
Whistleblowing System
Sistem Penanganan Pengaduan (Whistleblowing System) Whistleblowing System is a reporting system for disclosing
merupakan suatu sistem pelaporan pengungkapan violations of indications of fraud committed by Bank
pelanggaran indikasi tindakan fraud yang dilakukan oleh employees and/or other parties.
pegawai Bank dan atau pihak lain.
Bank berupaya meningkatkan efektivitas Penerapan Strategi The Bank seeks to improve the effectiveness of Anti-Fraud
Anti Fraud dan mendeteksi dugaan atau kejadian fraud dengan Strategy Implementation and detects allegations or incidents
menerapkan Sistem Penanganan Pengaduan (Whistleblowing of fraud by implementing Whistleblowing System through
System) melalui kebijakan Whistleblowing sebagai rangkaian the Whistleblowing Policy as a series of Anti-Fraud Policies
dari Kebijakan dan Prosedur Anti Fraud. and Procedures.
Mekanisme penanganan pengaduan (whistleblowing) dapat The complaint handling mechanism (whistleblowing) can
meningkatkan tingkat partisipasi petugas dan pejabat Bank increase the level of participation of Bank officers and
dalam melaporkan tindakan pelanggaran. Penyelenggaraan officials in reporting violations. The implementation of
penanganan pengaduan (whistleblowing) memiliki berbagai complaint handling (whistleblowing) has various benefits as
manfaat, di antaranya: follows:
1. Tersedianya sarana penyampaian informasi penting 1. Facilities availability for delivering important and
dan kritis bagi Bank kepada pihak yang harus segera critical information for the Bank to the party
menanganinya secara aman, yaitu Tim Anti Fraud. required to immediately handle it safely, namely
Anti-Fraud Team.
2. Meningkatkan kepercayaan Whistleblower sehingga 2. Increasing the trust of the Whistleblower so that
kesediaan untuk melaporkan pelanggaran dapat the willingness to report violations can be more
semakin terbuka. open.
3. Mempermudah Bank dalam menangani laporan 3. Facilitating the Bank in handling reports of
pelanggaran secara efektif. violations effectively.
4. Tersedianya kesempatan untuk dapat menangani 4. Opportunity is available to be able to handle
masalah pelanggaran secara internal terlebih dahulu violations internally prior they escalate into public
sebelum meluas menjadi masalah pelanggaran yang or external violations.
bersifat publik atau eksternal.
5. Mengurangi dampak risiko yang dihadapi Bank 5. Reducing the risk impacts faced by the Bank as
akibat dari pelanggaran, baik dari segi keuangan, the result of violations, both in terms of finance,
operasional, hukum, keselamatan kerja dan operations, law, work safety and reputation.
reputasi.
6. Mengurangi biaya dalam penanganan akibat dari 6. Reducing costs in handling the consequences of a
suatu pelanggaran. violation.
7. Meningkatkan reputasi Bank di mata pemangku 7. Improving the Bank reputation in the eyes of
kepentingan (stakeholders), pengawas Bank dan stakeholders, Bank supervisors and the public.
masyarakat.
8. Memberikan masukan bagi Bank untuk melihat 8. Providing input for the Bank to look further into
lebih jauh area kritikal dan proses kerja yang critical areas and work processes with internal
memiliki kelemahan pengendalian internal serta control weaknesses and to design necessary
untuk merancang tindakan perbaikan yang corrective actions.
diperlukan.
Kebijakan Whistleblowing telah disusun melalui Surat Whistleblowing Policy has been prepared through the
Keputusan Direksi No. SK/DIR/015/II/2016 tanggal 11 Board of Directors Decree No. SK/DIR/015/II/2016
Februari 2016, yang merupakan kebijakan terpisah dari dated February 11, 2016, which is separated policy from
Kebijakan dan Prosedur Pengaduan Nasabah. Melalui Customer Complaints Policy and Procedure. Through
Kebijakan Whistleblowing, Bank berkomitmen menerapkan the Whistleblowing Policy, the Bank is committed to
Strategi Anti Fraud dan sebagai pedoman bagi stakeholders implementing Anti-Fraud Strategy and as guideline for the
dalam mekanisme penanganan pengaduan dan menjamin stakeholders in the complaint handling mechanism and
adanya perlindungan bagi pelapor (whistleblower). ensuring protection for the whistleblowers.
Bank memiliki kewajiban untuk menerima pengaduan The Bank has obligation to receive complaints of violations
pelanggaran dari pelapor (whistleblower) baik dari internal from whistleblowers both internally and externally
maupun eksternal dengan disertai bukti serta fakta yang accompanied by strong evidence and facts and resolve the
kuat dan melakukan penyelesaian pengaduan tersebut. complaints.
Bank telah menyediakan sarana khusus untuk menyampaikan The Bank has provided special facilities to submit complaints
pengaduan pelanggaran dari pelapor (whistleblower) melalui: of violations from the whistleblower through the following:
1. Surat dalam amplop tertutup yang ditujukan 1. Mail in a sealed envelope addressed to Anti
kepada Departemen Anti Fraud pada alamat Kantor Fraud Department at the address of the Bank’s
Pusat Bank. Headquarter.
2. E-Mail resmi dengan alamat e-mail: antifraud@ 2. Official e-mail with e-mail address: antifraud@
bankcapital.co.id. bankcapital.co.id.
3. Saluran telepon seluler dan SMS (Short Message 3. Cellular phone line and SMS (Short Message
Service) dengan nomor 0812-1312-3535. Service) with the number 0812-1312-3535.
Departemen Anti Fraud akan bertanggung jawab dalam Anti-Fraud Department will be responsible for handling
penanganan dan pengelolaan pengaduan tersebut. Selain and managing the complaints. Furthermore, Anti-Fraud
itu, Departemen Anti Fraud juga bertanggung jawab secara Department is also directly responsible to the President
langsung kepada Direktur Utama serta memiliki jalur Director and has direct line of communication to the Board
komunikasi secara langsung kepada Dewan Komisaris. of Commissioners.
Berdasarkan sistem penanganan pengaduan (whistleblowing Based on the complaint handling system (whistleblowing
system) yang diterapkan Bank, setiap pengaduan pelanggaran system) implemented by the Bank, each complaint of violation
akan diseleksi dan diverifikasi oleh Departemen Anti Fraud will be selected and verified by Anti-Fraud Department
dan disampaikan kepada Direktur Utama. Apabila hasil and submitted to the President Director. In the event the
verifikasi menunjukkan adanya indikasi pelanggaran yang results of the verification indicate violation accompanied by
disertai dengan bukti-bukti yang memadai, maka pengaduan adequate evidence, the complaint will be investigated by the
akan diinvestigasi oleh Tim Investigasi Whistleblowing sesuai Whistleblowing Investigation Team according to the type of
jenis pengaduan dan pelaku pelanggaran. complaint and the perpetrator of the violation.
Pelaku pelanggaran yang telah terbukti bersalah berdasarkan Violators who proven guilty following the investigation
hasil investigasi akan diproses sesuai dengan peraturan results will be processed in line with applicable regulations
yang berlaku dan apabila terbukti adanya pelanggaran and in the event there is proven violation by employees
oleh pegawai yang mengarah ke tindak pidana, maka akan leading to criminal act, the legal process will be continued
dilanjutkan proses hukum yang berlaku kepada lembaga with law enforcement agencies. Follow-up monitoring of
penegak hukum. Pemantauan tindak lanjut penyelesaian the settlement of violations will be carried out by Anti Fraud
pelanggaran akan dilakukan oleh Departemen Anti Fraud. Department.
Bank senantiasa memberikan perlindungan penuh terhadap The Bank always provides full protection to the whistlblower
pelapor dan saksi yang berpartisipasi dalam proses and witnesses who participate in the process of investigation,
investigasi, penyelidikan dan penyidikan termasuk sidang including the trial of cases as public concern. The Bank
terhadap perkara yang menjadi perhatian publik. Bank hanya will only disclose the whistleblower confidentiality if it is
akan mengungkapkan kerahasiaan identitas pelapor apabila necessary in the further investigation process and to comply
diperlukan dalam proses investigasi lanjutan dan untuk with the law in the investigation process by the authorities.
mematuhi hukum dalam proses penyidikan pihak berwajib. Protection of whistleblowers and witnesses, especially if
Perlindungan pelapor dan saksi khususnya apabila pelapor comes from external to the Bank, refers to the provisions
berasal dari eksternal Bank mengacu pada ketentuan of Law No. 31 of 2014 concerning amendments to Law No.
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2014 tentang perubahan 13 of 2006 concerning Protection of Witnesses and Victims.
atas Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Perlindungan Saksi dan Korban.
Selama tahun 2021, tidak terdapat transaksi pembelian During 2021, there were no buy back shares or bond buy
kembali saham (buy back shares) atau buy back obligasi yang back transactions by the Bank.
dilakukan oleh Bank.
Sebagai wujud kepedulian sosial serta kontribusi bagi As manifestation of social care and contribution to the
kepentingan kemanusiaan, Perseroan menyelenggarakan interests of humanity, the Company held blood donation
kegiatan donor darah bertema ’’Peduli Sesama’’ di Menara activity with the theme ‘’Caring for Others’’ at the Jamsostek
(Utara) Jamsostek, Lantai 9, Jl. Gatot Subroto Kav. 38, Jakarta (North) Tower, 9th Floor, Jl. Gatot Subroto Kav. 38, South
Selatan. Selain kegiatan diatas, Perseroan juga memberikan Jakarta. Apart from the above activities, the Company also
bantuan sumbangan dana bagi Palang Merah Indonesia provided financial assistance for Indonesian Red Cross in the
sebesar Rp.10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah). amount of Rp. 10,000,000, - (Ten Million Rupiah).
Kegiatan ini melibatkan kerjasama dengan Palang Merah This activity involves collaboration amongst Indonesian
Indonesia (PMI) dan Pengelola Gedung Menara BPJamsostek, Red Cross (PMI) and Management of BPJamsostek Tower,
dimana tujuan kegiatan donor darah dalam menghadapi where the purpose of blood donation activities is to increase
masa pandemi ini adalah untuk meningkatkan solidaritas dan solidarity and care of humanity, as well as to increase
rasa peduli antar sesama umat manusia, serta meningkatkan awareness the brotherhood so that helping each other is
kesadaran bahwa kita semua bersaudara sehingga saling great thing. On the other hands, the Bank also wants to be
membantu adalah hal yang sangat baik. Di sisi lain, Bank actively involved in helping Indonesian Red Cross (PMI) to
juga ingin terlibat aktif dalam membantu kerja Palang provide blood bags. This form of social awareness was also
Merah Indonesia (PMI) untuk penyediaan kantong-kantong attended by the Company’s Board of Directors and their staff,
darah. Bentuk kepedulian sosial ini turut dihadiri oleh employees, the Chairman of the Indonesian Red Cross DKI
Direksi Perseroan beserta jajarannya, karyawan Perseroan, Jakarta, and Building Manager of the BPJamsostek Tower.
Ketua Palang Merah Indonesia DKI Jakarta, dan Pengelola The Company also received appreciation from Indonesian
Gedung Menara BPJamsostek. Perseroan mendapatkan Red Cross DKI Jakarta for the support and cooperation on
penghargaan dari Palang Merah Indonesia DKI Jakarta atas Blood Donation activities whilst facing pandemic which was
dukungan dan kerjasama pada kegiatan Donor Darah dalam held on December 3, 2021. Through this blood donation
menghadapi masa pandemi yang dilaksanakan pada tanggal social activity, the Company hopes that it can increase social
3 Desember 2021. Melalui kegiatan sosial donor darah ini, awareness and provide the maximum possible benefits for
Perseroan berharap agar dapat meningkatkan kepedulian the community.
sosial dan memberikan manfaat yang semaksimal mungkin
bagi masyarakat
Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait dan/atau Funds Provided to Related Parties and/or Large Exposures
Penyediaan Dana Besar (Large Exposures) Provided
Selama tahun 2021, Bank menyediaan dana sesuai dengan During 2021, the Bank provided funds in line with the
ketentuan maupun prinsip kehati-hatian di dalam penyediaan provisions and prudential principles in providing funds to
dana kepada Pihak Terkait dengan Bank dan kepada Debitur Related Parties with the Bank and to Core Debtors/groups.
Inti/group. Pengambilan keputusan penyediaan dana nasabah Decision making on the Funds Provided to core customers
inti dan kepada nasabah terkait dilakukan secara independen. and to related customers is carried out independently.
JUMLAH | TOTAL
Bank telah memiliki dan menerapkan kebijakan benturan The Bank already has and implemented conflict of interests
kepentingan yang diterapkan kepada Dewan Komisaris, policy applied to the Board of Commissioners, the Board of
Direksi dan seluruh karyawan Bank. Directors and all employees of the Bank.
Pada tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021, In the fiscal year ended on December 31, 2021, the Bank had
Bank tidak memiliki aktivitas/transaksi yang menimbulkan no activities/transactions that caused conflict of interests,
benturan kepentingan, namun terdapat aktivitas atau however, there were activities or transactions of related
transaksi pihak terkait, antara lain berupa pemberian kredit. parties, among others in the form of lending. All of these
Seluruh aktivitas/transaksi tersebut dilakukan dengan activities/transactions are carried out with due observance
memperhatikan prinsip kehati-hatian dan didukung dengan of the precautionary principle and are supported by
dokumen perjanijan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. agreement documents following the applicable regulations.
Bank Capital menyediakan media untuk menyampaikan Bank Capital provides facility to convey various information
berbagai informasi mengenai Bank kepada para stakeholders on the Bank to the stakeholders in a complete and accurate
dengan lengkap dan akurat. Hal ini merupakan bentuk manner. This is manifestation of the Bank’s commitment to
komitmen Bank dalam menerapkan prinsip transparansi implementing the principle of information transparency. The
informasi. Bank menyediakan akses informasi seluas-luasnya Bank provides the widest possible access to information
melalui situs resmi www.bankcapital.co.id. through the official website www.bankcapital.co.id.
Sebagai perusahaan terbuka yang taat hukum dan senantiasa As public company that has to comply with applicable law
patuh pada regulasi yang berlaku, Bank mengungkapkan and regulations, the Bank discloses information as stipulated
informasi sebagaimana mengacu pada Peraturan Otoritas on Financial Services Authority Regulation (POJK) Ref. No.
Jasa Keuangan (POJK) No. 21/ POJK.04/2015 tentang 21/POJK.04/2015 concerning Implementation of Public
Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka, Company Governance Guidelines, and Financial Services
dan Surat Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) No. 32/ Authority Circular (SEOJK) No. 32/SEOJK.04/2015
SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan concerning Guidelines for the Governance of Public
Terbuka. Terkait hal tersebut, Bank Capital telah melakukan Company. In regard to this, Bank Capital has carried out
berbagai aktivitas dalam rangka memenuhi rekomendasi various activities in order to fulfill these recommendations
tersebut sebagaimana dijelaskan pada tabel di bawah ini: as described in the following table:
ASPEK 1. HUBUNGAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN PEMEGANG SAHAM DALAM MENJAMIN HAK-HAK PEMEGANG SAHAM
ASPECT 1. RELATIONSHIPS OF PUBLIC COMPANIES WITH SHAREHOLDERS IN ASSURING SHAREHOLDERS RIGHTS
Prinsip 1). Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
Principle 1). Increasing the Value of General Meeting of Shareholders (GMS)
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini. Tata cara atau prosedur teknis
Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan pengumpulan suara telah diatur didalam Anggaran Dasar dan Surat
suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang Keputusan Direksi No. SK/DIR/146/XII/2016 tentang Pedoman Dan
mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham. Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris, Direksi Dan Komite.
1.1).a
A Public Company has technical method or procedure for voting, Comply.
both openly and privately, that prioritizes the shareholders The Bank has complied with this recommendation. The procedure
independence and interests. or technical procedure for voting had been regulated in the Articles
of Association and the Board of Directors Decree No. SK/DIR/146/
XII/2016 concerning Guidelines and Work Rules for the Board of
Commissioners, the Board of Directors and Committees.
Comply.
Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Bank telah memenuhi rekomendasi ini. Anggota Direksi dan Dewan
Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan. Komisaris menghadiri RUPST.
1.1).b
All the Board of Directors members and the Board of Commissioners Comply.
of Public Company attended the Annual GMS. The Bank has complied with this recommendation. The Board of
Directors members and the Board of Commissioners attended AGMS.
Comply.
Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Bank telah memenuhi rekomendasi ini. Risalah RUPS tersedia dalam
Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun. situs Web Bank.
1.1).c
The summary of GMS minutes is available on the Public Company Comply.
Website for at least 1 (one) year. The Bank has complied with this recommendation. The minutes of
the GMS are available on the Bank’s website.
Prinsip 2). Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor
Principle 2). Improving the Quality of Public Company Communication with the Shareholders or Investors
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi Keputusan Direksi tentang Pedoman Kerja Satuan Kerja Divisi
dengan pemegang saham atau investor. Corporate Secretary.
1.2).a
The Public Company has communication policy with the Comply.
shareholders or investors. The Bank has complied with this recommendation and it is regulated
in the Board of Directors Decree regarding Work Guidelines for
Corporate Secretary Division.
Comply.
Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor Keputusan Direksi tentang Pedoman Kerja Satuan Kerja Divisi
dalam Situs Web. Corporate Secretary.
1.2).b
The Public Company discloses communication policies of Comply.
the Public Company with the shareholders or investors on The Bank has complied with this recommendation and it is regulated
the Website. in the Board of Directors Decree regarding Work Guidelines for the
Corporate Secretary Division.
Comply.
Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan Bank telah memenuhi rekomendasi ini dengan mengacu kepada
kondisi Perusahaan Terbuka. peraturan yang berlaku.
2.3).a
Determination of the number of the Board of Commissioners Comply.
members takes into account the conditions of the Public Company. The Bank has complied with this recommendation by referring to the
applicable regulations.
Prinsip 4). Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Principle 4) Improving the Quality of Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Keputusan Direksi No. SK/DIR/146/XII/2019 tanggal 30 Desember
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri 2016 tentang Pedoman Dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris,
(self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. Direksi Dan Komite.
2.4).a
The Board of Commissioners has self-assessment policy Comply.
to assess the Board of Commissioners performance. The Bank has complied with this recommendation and is regulated
in the Board of Directors Decree No. SK/DIR/146/XII/2019 dated
December 30, 2016 concerning Guidelines and Work Rules for the
Board of Commissioners, the Board ofDirectors and Committees.
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran Keputusan Direksi No. SK/DIR/146/XII/2019 tanggal 30 Desember
diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan 2016 tentang Pedoman Dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris,
keuangan. Direksi Dan Komite.
2.4).c
The Board of Commissioners has policy regarding resignation of Comply.
the Board of Commissioners members in case they are involved in The Bank has complied with this recommendation and is regulated
financial crimes. in the Board of Directors Decree No. SK/DIR/146/XII/2019 dated
December 30, 2016 concerning Guidelines and Work Rules for the
Board of Commissioners, the Board of Directors and Committees.
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi Keputusan Direksi No. SK/DIR/146/XII/2019 tanggal 30 Desember
dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses 2016 tentang Pedoman Dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris,
Nominasi anggota Direksi. Direksi Dan Komite.
2.4).d
The Board of Commissioners or the Committee in charge of Comply.
Nomination and Remuneration function draft succession policy in The Bank has complied with this recommendation and is regulated
the nominating process of the Board of Directors members. in the Board of Directors Decree No. SK/DIR/146/XII/2019 dated
December 30, 2016 concerning Guidelines and Work Rules for the
Board of Commissioners, the Board of Directors and Committees.
Comply.
Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Bank telah memenuhi rekomendasi ini sesuai dengan ketentuan
Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilan yang diatur di dalam Anggaran Dasar Bank serta ketentuan
keputusan. regulator yang berlaku.
3.5).a
Determination of the number of the Board of Directors members Comply.
takes into account the conditions of the Public Company and the The Bank has complied with this recommendation following the
effectiveness in making decisions. provisions stipulated in the Bank’s Articles of Association and
applicable regulatory provisions.
Prinsip 6). Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Principle 6). Improving the Quality of Duties and Responsibilities Implementation of the Board of Directors
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Keputusan Direksi No. SK/DIR/146/XII/2019 tanggal 30 Desember
Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) 2016 tentang Pedoman Dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris,
untuk menilai kinerja Direksi. Direksi Dan Komite.
3.6).a
The Board of Directors has self-assessment policy to assess the Comply.
Board of Directors performance. The Bank has complied with this recommendation and is regulated
in the Board of Directors Decree No. SK/DIR/146/XII/2019 dated
December 30, 2016 concerning Guidelines and Work Rules for the
Board of Commissioners, the Board of Directors and Committees.
Comply.
Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai Diatur dalam Surat Edaran Kepatuhan No. 001 perihal Penilaian
kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan Sendiri (Self Assesment) dan Laporan Pelaksanaan Good Corporate
Perusahaan Terbuka. Governance.
3.6).b
Self-assessment policy to assess the Board of Directors Comply.
performance is disclosed in the Public Company’s Annual Regulated in the Circular of Compliance No. 001 regarding Self
Report. Assessment and Good Corporate Governance Implementation
Report.
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Keputusan Direksi No. SK/DIR/146/XII/2019 tanggal 30 Desember
Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota 2016 tentang Pedoman Dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris,
Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. Direksi Dan Komite.
3.6).c
The Board of Directors has policy regarding the resignation the Board Comply.
of Directors members in case they are involved in financial crimes. The Bank has complied with this recommendation and is regulated
in the Board of Directors Decree No. SK/DIR/146/XII/2019 dated
December 30, 2016 concerning Guidelines and Work Rules for the
Board of Commissioners, the Board of Directors and Committees.
Prinsip 7). Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan
Principle 7). Improving Corporate Governance Aspects through Stakeholders Participation
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah Keputusan Direksi No. SK/DIR/034/IV/2013 tentang Kode Etik
terjadinya insider trading. Karyawan, tercantum dalam pasal 11.
4.7).a
Public Company has policy to prevent insider trading. Comply.
The Bank has complied with this recommendation and is regulated in
the Board of Directors Decree No. SK/DIR/034/IV/2013 concerning
Employee Code of Ethics, stated in article 11.
Comply.
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud. Bank telah memiliki kebijakan Penerapan Strategi Anti Fraud.
4.7).b
Public Company has anti-corruption and anti-fraud policy. Comply.
The Bank already has Anti Fraud Strategy Implementation policy.
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat Edaran
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan General Affair No.001 revisi 1 tanggal 30 November 2018 perihal
peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. Pengadaan Suplier Penyedia Barang dan Jasa.
4.7).c
Public Company has policy regarding the selection and Comply.
capacity building of suppliers or vendors. The Bank has complied with this recommendation and is regulated
in the General Affair Circular No. 001 revision 1 dated November 30,
2018 regarding the Procurement of Suppliers for Goods and Services.
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan Surat Edaran Kepatuhan No.004 perihal Pedoman
hak-hak kreditur. Perlindungan Konsumen.
4.7).d
Public Company has policy regarding the fulfillment of the Comply.
creditors rights. The Bank has complied with this recommendation and is regulated
in the Circular of Compliance No. 004 regarding Guidelines for
Consumer Protection.
Comply.
Bank telah memiliki sistem whistleblowing. Bank telah menyusun
Kebijakan Whistleblowing melalui Surat Keputusan Direksi No. SK/
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem whistleblowing. DIR/015/II/2016 tanggal 11 Februari 2016.
4.7).e
Public Company has whistleblowing system policy. Comply.
The Bank already has whistleblowing system. The Bank has
developed Whistleblowing Policy through the Board of Directors
Decree No. SK/DIR/015/II/2016 dated February 11, 2016.
Comply.
Bank telah memenuhi rekomendasi ini dan diatur dalam Surat
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka Edaran Human Capital No. 006 revisi 2 tanggal 14 Juni 2021 perihal
panjang kepada Direksi dan karyawan. Kompensasi Karyawan.
4.7).f
Public Company has policy of providing long-term incentives to the Comply.
Board of Directors and employees. The Bank has complied with this recommendation and is regulated
in Human Capital Circular No. 006 revision 2 dated June 14, 2021
regarding Employee Compensation.
Bank telah menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan The Bank had prepared the Sustainable Finance Action
(RAKB) yang telah disesuaikan dengan Peraturan OJK Plan (SFAP) that has been adjusted with the FSA Regulation
No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan No. 51/POJK.03/2017 concerning the Implementation
Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan of Sustainable Finance for Financial Service Institutions,
Perusahaan Publik. Sesuai dengan ketentuan tersebut, Securities Issuers, and Public Companies. In accordance with
maka penyusunan RAKB Bank Capital periode 2021-2025 the prevailing regulations, the preparation of Bank Capital’s
akan memberikan penekanan pada masing-masing prioritas SFAP for the period 2021-2025 will emphasis on each
sebagai berikut, yaitu: priority as follows:
• Penyesuaian organisasi, manajemen risiko, tata kelola • Refining and adjustment of the organization, risk
dan/atau standar prosedur operasional. management, governance and/or standard operating
procedure.
Penyesuaian organisasi dengan prinsip-prinsip The adjustment to the Sustainable Finance principles,
Keuangan Berkelanjutan: visi, misi, rencana strategis, including: vision, mission, strategic plan, organizational
struktur organisasi, serta tugas pokok dan fungsi structure, as well as main task and function regarding
mengenai implementasi Keuangan Berkelanjutan. the implementation of Sustainable Finance.
• Pengembangan Produk dan/atau Jasa Keuangan • Development of Sustainable Financial Products and/or
Berkelanjutan. Services.
Penyesuaian/Pengembangan/inovasi produk dan/atau Adjustment/development/innovation of Sustainable
jasa Keuangan Berkelanjutan termasuk peningkatan Financial products and/or services also increase the
portofolio pembiayaan, investasi atau penempatan pada portfolio of financing, investment or placement in
instrumen Keuangan dan proyek yang sejalan dengan Financial instrument and project which is in line with
penerapan Keuangan Berkelanjutan. the implementation of Sustainable Finance.
Bank Capital menargetkan untuk mencapai Visi Keuangan Bank Capital aim to achieve Sustainable Financial Vision
Berkelanjutan pada tahun 2025 dengan mempertimbangkan in 2025 by considering a number of external and internal
sejumlah faktor yang mungkin dihadapi, baik itu faktor factors that may be faced such as financial condition,
eksternal dan faktor internal seperti kondisi -keuangan, technical capacity, and organizational capacity. The
kapasitas teknis, dan kapasitas organisasi. Adapun Tujuan objectives of Bank Capital’s Sustainability Action Plan are to
Rencana Aksi Keberlanjutan Bank Capital, adalah menjadi become sustainable, sound and reliable Retail Bank, which is
Bank Retail yang berkelanjutan, sehat dan terpercaya, yang supporting the development for economic and social well-
mewujudkan pembangunan untuk kesejahteraan ekonomi being to all people, as well as protects and manages the
dan sosial kepada seluruh rakyat, sekaligus melindungi dan environment.
mengelola lingkungan.
Berikut disampaikan RAKB Bank Capital periode 2021- The following is Bank Capital’s SFAP for the period 2021-
2025 yang menggambarkan upaya membangun budaya 2025 that describes the effort to establish the culture of
keberlanjutan di lingkup Bank. sustainability within the Bank.
2021 Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk - Peningkatan kompetensi lanjutan Karyawan
mengelola fungsi Keuangan Berkelanjutan. untuk Keuangan Berkelanjutan.
Human Resources (HR) development to - Melakukan pelatihan kepada karyawan analis
manage the Sustainable Finance function. kredit sebanyak 2 kali kepada 5 orang.
- Improvement of Employees advanced
competency for Sustainable Finance.
- Conducting two times training to five credit
analyst employees.
Penyusunan Standar Operasional dan Prosedur Standar Operasional dan Prosedur Keuangan
Keuangan Berkelanjutan. Berkelanjutan telah disetujui oleh Direksi.
Preparation of Standard Operating Procedure Standard Operating Procedure for Sustainable
for Sustainable Finance. Finance has been approved by the Board of
Directors.
Pelaksanaan review dan penyesuaian Peraturan - Review dan penyesuaian Pedoman Perusahaan
Perusahaan terkait. Corporate Secretary.
Implementation of review and adjustment of related - Review dan penyesuaian Pedoman Perusahaan
Company Regulations. unit terkait lainnya.
- Review and adjustment of Guideline for the
Company’s Corporate Secretary.
- Review and adjustment of the Guideline for the
Company’s for other related units.
2022 Penyusunan pedoman internal yang mendukun Disusunnya pedoman internal terkait praktik ramah
praktek ramah lingkungan dalam kegiatan lingkungan dalam kegiatan operasional Bank.
operasional Bank. The preparation of internal guideline related to
Preparation of internal guideline supporting the the environmentally friendly practice in the Bank’s
environmentally friendly practice in the Bank’s operational activities.
operational activities.
Penyesuaian klasifikasi kegiatan usaha Bank. Disesuaikannya klasifikasi kegiatan usaha bank sesuai
Adjustment of the classification of the Bank’s Keuangan berkelanjutan.
business activities. The adjustment of the classification of the Bank’s
business activities according to Sustainable finance.
Desain, pengembangan dan inovasi produk dan/atau Diluncurkannya produk dan/atau jasa Keuangan
jasa Keuangan Berkelanjutan. Berkelanjutan.
Design, development and innovation of Sustainable The launching of Sustainable Financial products and/
Financial products and/or services. or services.
2023 Inisiasi portofolio produk dan/atau jasa Keuangan Pertumbuhan kinerja produk Keuangan
Berkelanjutan. Berkelanjutan sebesar 20%.
Initiation of the portfolio of Sustainable Financial The growth of Sustainable Financial products
products and/or services. performance by 20%.
Pengembangan portofolio produk dan/atau jasa Dilakukannya pengembangan terhadap produk dan/
Keuangan Berkelanjutan. atau jasa Keuangan Berkelanjutan.
Development of the portfolio of Sustainable The development towards Sustainable Financial
Financial products and/or services. products and/or services.
Pelaksanaan edukasi nasabah terkait produk dan/ Pembuatan media komunikasi, produk dan/atau
atau jasa Keuangan Berkelanjutan. jasa Keuangan Berkelanjutan.
Implementation of customer education related to Preparation of communication media, Sustainable
Sustainable Financial products and/or services. Financial products and/or services.
2024 Penyusunan sistem pengawasan dan pelaporan Diluncurkannya sistem pengawasan dan pelaporan
penerapan Keuangan Berkelanjutan. Penerapan Keuangan Berkelanjutan.
Preparation of supervision and reporting systems for The launching of supervision and reporting systems
the implementation of Sustainable Finance. for the implementation of Sustainable Finance.
Penyusunan sistem pengelolaan bisnis yang Diluncurkannya sistem Pengelolaan Bisnis Terintegrasi
terintegrasi antara komponen lingkungan hidup, antara komponen lingkungan hidup, sosial dan tata
sosial dan tata kelola dalam pengelolaan risiko. kelola dalam pengelolaan risiko.
Preparation of integrated business management The launching of Integrated Business Management
system between environmental, social and system between environmental, social and governance
governance components in risk management. components in risk management.
2025 Mewujudkan penerapan Keuangan Berkelanjutan Akselerasi penyaluran kredit kepada kegiatan usaha
yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kategori berkelanjutan.
secara berkelanjutan. Loan distribution acceleration to the sustainable
Realizing the implementation of Sustainable Finance category of business activities.
which is able to encourage sustainable economic
growth.
1. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk Peningkatan Kompetensi lanjutan Karyawan untuk
mengelola fungsi Keuangan Berkelanjutan. Keuangan Berkelanjutan melalui sosialisasi dan
Human Resource Development (HR) to manage webinar yang diadakan oleh Otoritas Jasa Keuangan
sustainable financial functions. dan Asosiasi.
Improving Employees Competencies for Sustainable
Finance through socialization and webinars held by
Financial Services Authority and associations.
Penyusunan Standar Operasional dan Prosedur Standar Operasional dan Prosedur Keuangan
2. Keuangan Berkelanjutan. Berkelanjutan saat ini masih sedang dalam proses.
Preparation of Operational Standards and Operational Standards and Sustainable Financial
Sustainable Financial Procedures. Procedures are currently still in progress.
Pelaksanaan review dan penyesuaian Peraturan Review dan penyesuaian Pedoman Perusahaan
3.
Perusahaan terkait. Corporate Secretary dan unit terkait lainnya saat ini
Review and adjustment to the relevant Company masih sedang dalam proses.
Regulations. Review and adjustment of the Corporate Secretary
Company Guidelines and other related units is
currently in progress.
Profil Perusahaan
Company Profile
Adapun rincian unit kerja berikut dengan pejabat yang The details of these work units with the officials related
berkaitan dengan Penerapan Aksi Keuangan Berkelanjutan, to the Implementation of Sustainable Finance Action, as
yaitu: follows:
Sekretaris Perusahaan - Bertanggung jawab terhadap Direksi dalam pengelolaan Program Aksi Keuangan
Corporate Secretary Berkelanjutan di Bank Capital secara keseluruhan.
- Mengelola program Aksi Keuangan Berkelanjutan di Bank Capital.
- Menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Capital.
- Membentuk Satuan Kerja Aksi Keuangan Berkelanjutan.
- Menyusun Pedoman Perusahaan Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Capital.
- Me-monitoring Pelaksanaan Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Capital.
- Menyusun Laporan Berkelanjutan Bank Capital.
- Be responsible for the Board of Directors in the overall management of Sustainable
Finance Action Program in Bank Capital.
- Managing the Sustainable Finance Action program in Bank Capital.
- Preparing the Sustainable Finance Action Plan of Bank Capital.
- Establishing the Sustainable Finance Action Work Unit.
- Preparing Corporate Guidelines for the Sustainable Finance Action of Bank Capital.
- Monitoring the Implementation of Sustainable Finance Action of Bank Capital.
- Preparing the Sustainability Report of Bank Capital.
Divisi Business - Support penyusunan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Capital.
Development - Penerbitan produk dan/atau jasa Keuangan Berkelanjutan.
Business Development - Supporting the preparation of the Sustainable Finance Action Plan of Bank Capital.
Division - The issuance of Sustainable Financial products and/or services.
Divisi Corporate Credit - Penyaluran kredit kepada kegiatan usaha kategori Berkelanjutan.
Corporate Credit Division - Memproyeksikan Pertumbuhan Penyaluran Kredit kepada Kegiatan Usaha.
- Credit distribution to the Sustainable category of business activities.
- Projecting the Credit Distribution Growth to Business Activities.
Divisi Akuntansi & Pelaporan Bulanan Realisasi Penyaluran Kredit kepada Kegiatan Usaha Kategori
Keuangan Berkelanjutan.
Accounting & Monthly Reporting for the Realization of Credit Distribution to the Sustainable Category
Finance Division of Business Activities.
Divisi Kepatuhan - Menyusun Pedoman Perusahaan Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Capital.
Compliance Division - Melakukan review dan rekomendasi terkait aspek Kepatuhan terhadap Program Aksi
Keuangan Berkelanjutan.
- Preparing Corporate Guidelines for the Sustainable Finance Action of Bank Capital.
- Reviewing and providing recommendation related to the Compliance aspect towards
the Sustainable Finance Action Program.
Divisi Sistem & Prosedur Menyusun Pedoman Perusahaan Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Capital.
System & Procedure Preparing Corporate Guidelines for the Sustainable Finance Action of Bank Capital.
Division
Divisi Manajemen Risiko Melakukan Monitoring Risiko Kredit dan Risiko lainnya terkait penerapan Aksi Keuangan
Risk Management Berkelanjutan.
Division Monitoring Credit Risk and other Risks related to the implementation of Sustainable
Finance Action.
Divisi Sumber Daya Melakukan pelatihan peningkatan kompetensi terkait program Keuangan berkelanjutan.
Manusia Conducting competency improvement training related to the Sustainable finance
Human Resources program.
Division
Yuk, Nyicil Menulis 7 Juli – 15 Desember 2021 Zoom Meeting Asosiasi Emiten Indonesia
Sustainability July 7, 2021 – December Indonesian Public Listed
Report 15, 2021 Companies Association
Penilaian Risiko atas Penerapan Keuangan Risk Assessment of the Implementation of Sustainable
Berkelanjutan Finance
Dalam mengawasi pelaksanaan program kerja seluruh unit In supervising the implementation of work program of all work
kerja, Bank telah memiliki sejumlah mekanisme monitoring, units, the Bank has had a number of monitoring mechanisms,
diantaranya adalah mengadakan rapat Dewan Komisaris among others, holding the Board of Commissioners and
dan Direksi serta Rapat Direksi, mengukur kinerja setiap Board of Directors joint meeting as well as the Board of
unit, melaksanakan Branch Banking Meeting setiap bulan dan Directors Meeting, measuring the performance of each unit,
Rapat Kerja setiap tahun. carrying out monthly Branch Banking Meeting and annual
Work Meeting.
Berbagai upaya mitigasi yang dilakukan Bank selama ini Various mitigation efforts conducted by the Bank so far is
adalah: as follows:
1. Melakukan identifikasi dan pengukuran kembali 1. Identifying and re-measuring the main operational risks
terhadap risiko operasional utama yang berkaitan related to day-to-day business.
dengan bisnis sehari-hari.
2. Sosialisasi program pengembangan budaya risiko & 2. Conducting socialization of the risk & compliance culture
kepatuhan kepada semua jenjang/tingkatan organisasi. development program to the organization in all levels.
3. Implementasi Enterprise Risk Management untuk 3. Implementing Enterprise Risk Management to manage
mengelola risiko secara menyeluruh dan terintegrasi. risks in a comprehensive and integrated manner.
4. Penyempurnaan kebijakan pedoman, prosedur, dan 4. Improving comprehensive risk management guidelines,
kerangka manajemen risiko yang komprehensif. procedures and frameworks.
5. Pelaksanaan mekanisme Whistleblowing System serta 5. Implementing the Whistleblowing System mechanism
kebijakannya. and its policies.
6. Pelaksanaan review dan sosialisasi secara berkala untuk 6. Implementing periodic reviews and socialization to
meningkatkan budaya sadar risiko dan budaya anti- increase risk awareness culture and anti-fraud culture.
fraud.
Kinerja Ekonomi
Economic Performance
Kinerja Ekonomi Bank Capital Economic Performance of Bank Capital
Tentang kinerja ekonomi sebagaimana terlihat pada kinerja Regarding economic performance as seen in the financial
keuangan Bank Capital dapat dilihat pada bab Analisis dan performance of Bank Capital, it can be seen in the
Pembahasan Manajemen atas Kinerja Bank dalam laporan Management Discussion and Analysis of Bank Performance
tahunan. chapter of the annual report.
Penggunaan Material dalam Kegiatan Operasi Bank The Use of Material in the Bank’s Operations Activities
Dalam kegiatan pembiayaan yang dilakukan, Bank Capital In the financing activities, Bank Capital uses paper as
menggunakan kertas sebagai material atau bahan dasar materials or basic materials in its operations process. The
dalam proses operasi yang dijalankan. Berikut disampaikan following is submitted the volume of paper usage by the
volume penggunaan kertas oleh Bank. Bank.
Bank Capital berupaya melakukan penghematan kertas Bank Capital seeks to save paper by using a method of
dengan menggunakan cara pengurangan berat kertas reducing paper weight and utilizing technology to overcome
serta pemanfaatan teknologi dalam mengatasinya, yang it, which makes all business using technology is carried
menjadikan semua urusan dilakukan dengan menggunakan out optimally and well with tool application that can help
teknologi dimana penggunaan teknologi tersebut dilakukan facilitate business of correspondence and corporate affairs.
secara maksimal dan baik dengan penerapan pada sebuah In terms of sending letters or reports to regulators, currently
alat yang dapat membantu memudahkan urusan dari most have used the e-report system.
persuratan dan urusan perseroan. Dalam hal mengirim surat
atau laporan kepada regulator, saat ini kebanyakan telah
menggunakan sistem e-laporan.
Dengan penggunaan dan pemanfaatan teknologi ini akan The use and utilization of this technology will help in saving
membantu dalam melakukan penghematan kertas dan paper and the work carried out certainly will be quickly
tentunya pekerjaan yang dilakukan akan cepat selesai dan completed and resolved. Work with the use of technology
teratasi. Pekerjaan dengan penggunaan teknologi akan will save time and make paperwork easier to do. This change
menghemat waktu dan menjadikan urusan persuratan akan from manual method to a more modern way and changes
lebih mudah untuk dilakukan. Perubahan cara manual ini towards digital direction that has many benefits
menjadi cara yang lebih modern dan mengubah menuju ke
arah digital yang memiliki banyak manfaat
Pengelolaan Konsumsi Energi Listrik dalam Kegiatan Management of Electrical Energy Consumption in the
Operasi Bank Bank’s Operations Activities
Untuk penggunaan energi dalam kegiatan operasinya, Bank For the use of energy in its operations activities, Bank Capital
Capital mengandalkan energi listrik yang disediakan oleh depends on electrical energy provided by PT Perusahaan
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (“PLN”). Berikut Listrik Negara (Persero) (“PLN”). The following is submitted
disampaikan volume penggunaan energi listrik oleh Bank. the volume of electrical energy usage by the Bank.
Bank berupaya meningkatkan efisiensi energi dengan The Bank strives to improve the efficiency of energy by
mengoptimalkan produktivitas karyawan melalui pengurangan optimizing employees productivity through reduction in total
jumlah karyawan yang lembur menjadi 5%. Di samping itu, Bank overtime employees to 5%. In addition, the Bank strives to
berupaya melakukan pengurangan emisi dengan mengurangi reduce emission by reducing the use of office vehicles and
penggunaan kendaraan kantor dan mengoptimalkan optimizing low emission-based public transportation.
transportasi umum yang berbasis rendah emisi.
Penggunaan Air dalam Kegiatan Operasi Bank Water Usage in the Bank’s Operations Activities
Penggunaan air yang efisien harus menjadi komitmen bagi An Efficient water usage should be a commitment for
pelaku usaha. Pertumbuhan perekonomian Indonesia business actors. Indonesian rapid economic growth has
yang cukup pesat telah memberikan kesempatan provided opportunities for business world to be able to grow.
bagi dunia usaha untuk dapat ikut bertumbuh.
Penggunaan air secara massal yang tidak terkelola dengan Mass use of water that is not managed properly will result
baik akan memberikan dampak yang buruk bagi lingkungan in bad impacts on the environment. Bank Capital with
hidup. Bank Capital dengan Kondisi perkantoran berada office conditions in buildings with rental status, seeks to
di gedung dengan status sewa, berupaya meningkatkan improve water efficiency through efforts to limit the use of
efisiensi air melalui upaya membatasi penggunaan air bersih clean water and check periodically the condition of taps,
dan pengecekan secara berkala kondisi keran, urinoir, shower, urinals, showers, toilets so that if there are damages and
toilet sehingga apabila ada kerusakan dan kebocoran cepat leaks quickly repaired. Bank Capital periodically evaluates all
diperbaiki. Bank Capital secara berkala melakukan evaluasi water use activities in terms of savings, supervision, and how
terhadap semua kegiatan penggunaan air ditinjau dari sisi to use resources efficiently..
penghematan, pengawasan dan cara menggunakan sumber
daya secara efisien
Kinerja Sosial
Social Perfomance
Untuk meningkatkan mutu produk dan layanannya, Bank To improve the quality of its products and services, Bank
Capital juga menerima saran dan masukan dari para nasabah. Capital also accepts suggestions and inputs from customers.
Bank Capital memastikan bahwa seluruh produk Bank Bank Capital ensures that all of its products provide clear
memiliki informasi yang jelas dan berimbang, serta mematuhi and balanced information as well as comply with applicable
peraturan yang berlaku. regulations.
Ketenagakerjaan Employment
Sebagai sebuah perusahaan terbuka, Bank Capital mengelola As a public company, Bank Capital manages all human
seluruh sumber daya manusia melalui sistem manajemen resources through an integrated, transparent and professional
yang terintegrasi, transparan dan profesional. Seluruh management system. All employment programs and policies
program dan kebijakan ketenagakerjaan yang dilakukan carried out by Bank Capital refer to the applicable laws and
Bank Capital mengacu pada peraturan perundang-undangan regulations as well as the Company’s Regulations.
yang berlaku serta Peraturan Perusahaan.
Bank Capital menyatakan komitmennya untuk menerapkan Bank Capital states its commitment to implement the equality
asas kesetaraan kepada setiap individu, tanpa ada perbedaan principle to all individuals, regardless of the difference in
golongan, ras, suku, agama, gender, dan kelas sosial. Bank group, race, ethnicity, religion, gender, and social class. The
juga berkomitmen untuk tidak mempekerjakan anak dan Bank is also committed to not employing children and forced
tenaga kerja paksa. labor.
Guna meraih kinerja yang optimal, Bank Capital terus To achieve the most favorable performance, Bank Capital
berupaya membangun lingkungan kerja yang aman, nyaman continually strives to build a safe, comfortable and favorable
dan kondusif bagi seluruh karyawan, agar seluruh karyawan work environment for all employees. Thus, all employees
dapat termotivasi untuk memberikan kinerja yang terbaik. can be motivated to provide their best performance. To
Kepada karyawan, Bank mengadakan program pendidikan employees, the Bank holds education and training program
dan pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensinya. in order to improve their competency.
Bank senantiasa berupaya meningkatkan efektivitas The Bank continually strives to improve the effectiveness
Penerapan Strategi Anti-Fraud dan mendeteksi dugaan atau of the Anti-Fraud Strategy Implementation and detects
kejadian fraud dengan menerapkan Sistem Penanganan allegations or incidents of fraud by implementing the
Pengaduan (Whistleblowing System) melalui kebijakan Whistleblowing System through the Whistleblowing Policy
Whistleblowing sebagai rangkaian dari Kebijakan dan as a series of Anti-Fraud Policies and Procedures.
Prosedur Anti-Fraud.
Kebijakan Whistleblowing telah disusun melalui Surat The Whistleblowing Policy has been arranged through the
Keputusan Direksi No. SK/DIR/015/II/2016 tanggal 11 Decree of the Board of Directors No. SK/DIR/015/II/2016
Februari 2016, yang merupakan kebijakan terpisah dari dated February 11, 2016, which is a separate policy from the
Kebijakan dan Prosedur Pengaduan Nasabah. Customer Complaints Policy and Procedure.
Bank telah menyediakan sarana khusus untuk menyampaikan The Bank provides the media to accommodate in submitting
pengaduan pelanggaran dari pelapor (whistleblower) melalui: complaints of violations from whistleblowers through:
1. Surat dalam amplop tertutup yang ditujukan kepada 1. Letter in a sealed envelope addressed to the Anti-Fraud
Departemen Anti-Fraud pada alamat kantor pusat Bank. Department at the Bank’s head office.
2. E-mail resmi dengan alamat e-mail antifraud@ 2. Official e-mail at antifraud@bankcapital.co.id.
bankcapital.co.id. 3. Hotline and short message service (SMS) at
3. Saluran telepon seluler dan Short Message Service (SMS) 081213123535.
dengan nomor 081213123535.
Bank Capital menjawab kebutuhan masyarakat Bank Capital responds to the needs of modern
modern dalam melakukan transaksi perbankan society in making banking transactions by presenting
dengan menghadirkan inovasi produk dan layanan innovative digital banking products and services. The
perbankan digital. Bank meluncurkan Capital Mobile Bank launches Capital Mobile with various features
dengan berbagai fitur yang memudahkan transaksi that facilitate the ongoing banking transactions, namely
perbankan yang sudah berjalan yaitu mobile banking, mobile banking. Subsequently, other features include
dan selanjutnya akan ada mobile wallet, scan-to-pay dan mobile wallet, scan-to-pay and online account opening.
pembukaan rekening secara online.
• Produk/Jasa yang Sudah Dievaluasi Keamanannya bagi • Product/Service Safety that has been Evaluated for the
Nasabah Customer
Seluruh produk dan layanan jasa Bank telah melalui All products and services of the Bank have been through
persetujuan regulator, baik Bank Indonesia maupun the regulator’s approval, both Bank Indonesia and the
OJK. Seluruh produk dan layanan jasa Bank telah FSA. All products and services of the Bank have been
dievaluasi keamanannya bagi Nasabah. evaluated for safety for Customers.
Ketentuan penyampaian pengaduan secara lisan Provisions for submitting verbal complaints are as
adalah sebagai berikut: follows:
a. Disampaikan oleh Nasabah sendiri a. Delivered by the customer himself
Dilengkapi dengan informasi identitas diri Completed with customers identification
Nasabah, antara lain: nama lengkap Nasabah, information, including: full name, proof of
nomor bukti identitas diri, alamat sesuai identity number, address according to identity
dokumen identitas Nasabah atau alamat document or customers current residential
tempat tinggal terkini Nasabah (jika ada), jenis address (if any), type of financial products and
produk dan atau layanan jasa keuangan yang or services used, date of transaction/event
digunakan, tanggal transaksi/kejadian serta and the issues being complained.
permasalahan yang diadukan.
b. Disampaikan oleh Perwakilan Nasabah b. Delivered by Customers Representative
Proses pengaduan harus dilakukan secara Complaints must be processed face-to-face
tatap muka dan tertulis, dengan menunjukkan and in writing, by showing proof of original
bukti identitas diri Perwakilan Nasabah yang Customer Representative identity, photocopy
asli, fotokopi bukti identitas diri Nasabah, of proof of the Customers identity, original
Surat Kuasa Khusus yang asli dari Nasabah Special Power of Attorney from the Customers
serta dilengkapi dengan informasi jenis and accompanied by information on the type
produk dan atau layanan jasa keuangan of financial products and or services used, date
yang digunakan, tanggal transaksi/kejadian of transaction/reported incidents and issues. In
dan permasalahan yang diadukan. Dalam
Bank akan menangani dan menyelesaikan pengaduan The Bank will handle and resolve verbal complaints
secara lisan dalam waktu 5 (lima) hari kerja sejak within 5 (five) working days since the complaints are
pengaduan diterima. Dalam hal Bank membutuhkan received. In the event that the Bank requires supporting
dokumen pendukung dalam pengaduan secara lisan, documents in verbal complaint, the Bank requests the
maka Bank meminta Nasabah dan atau Perwakilan Customers and/or Customers Representative to submit
Nasabah untuk menyampaikan pengaduan secara written complaints by attaching the required supporting
tertulis dengan melampirkan dokumen pendukung yang documents.
diperlukan.
Bank akan menangani dan menyelesaikan The Bank will handle and resolve the written
pengaduan secara tertulis dalam waktu 20 hari kerja complaint within 20 working days from the time
sejak dokumen-dokumen pendukung pengaduan the supporting documents for the complaint are
diterima secara lengkap. Dalam hal terdapat kondisi completely received. In the event that there is
pengaduan yang disampaikan oleh Nasabah dan/ the complaint condition submitted by Customer
atau Perwakilan Nasabah memerlukan penelitian and Customer Representative requires a special
khusus terhadap dokumen Bank dan/atau examination towards the Bank’s documents and
terdapat hal-hal lain yang berada di luar kendali other matters beyond the Bank’s control. In that
Bank, maka Bank dapat memperpanjang jangka case, the Bank may extend the period no more than
waktu paling lama 20 (dua puluh) hari kerja 20 (twenty) working days of the next period since
berikutnya sejak berakhirnya jangka waktu 20 hari the end of the last 20 working days.
kerja yang sebelumnya.
Giro
1 3 100.00% - - - - 3
Current Accounts
Tabungan
2 54 100.00% - - - - 54
Savings
Deposito
3 17 100.00% - - - - 17
Time Deposits
Cek/Bilyet Giro
4 Cheque/Clearing 2 100.00% - - - - 2
Account
Kartu ATM
5 745 99.60% 3 0.40% - - 748
ATM Card
Electronic Banking
6 439 100.00% - - - - 439
Electronic Banking
Kredit/Pembiayaan
Modal Kerja
7 1 100.00% - - - - 1
Working Capital
Credit/Financing
D AFT AR IS I CO NT E NT S
Pernyataan Direksi
Halaman/
Page
ASET Asset
Giro pada Bank Indonesia 2,5,36,37,38 3.154.810 651.145 Current Account with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 2,6,36,37,38 334.567 290.700 Current Account with Other Bank
Kredit Loans
Setelah dikurangi cadangan kerugian deducted by reserves of losses
penurunan nilai sebesar Rp 6.432 pada tanggal impairment amounted of Rp 6.432 dated
31 Desember 2021 dan Rp. 55.808 pada tanggal December 31, 2021 and Rp. 55.808 dated
31 Desember 2020 2,10,36,37,38 December 31, 2020
Pihak berelasi 35 28.812 8.323 Related party
Pihak ketiga 2.276.545 6.373.946 Third parties
Pendapatan bunga yang masih akan diterima 2,11,36,37,38 76.438 196.561 Accrued interest receivables
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan Refer to the accompanying letter as an integral part
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. of these financial statements
LIABILITAS LIABILITIES
Jum lah sim panan dari nasabah 18.713.805 16.368.567 Total Deposits from customers
Sim panan dari bank lain 2,16,36,37,38 525.062 795.188 Deposits from Other Banks
Liabilitas im balan pasca kerja 2,20 39.490 36.961 Post-employment benefits obligations
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Rp 100 Share Capital - IDR 100 par value per share
(nilai penuh) per saham (full amount) per share
Modal dasar - 28.000.000.000 saham pada tanggal Authorized capital - 28.000.000.000 shares on
31 Desember 2021 dan 2020 December 31, 2021 and 2020
Modal ditempatkan dan disetor - masing-masing Issued and paid-up capital - respectively
7.078.002.482 dan 7.071.413.250 saham pada tanggal 7.078.002.482 and 7.071.413.250 shares on
31 Desember 2021 dan 2020 22 707.800 707.141 December 31, 2021 and 2020
Tam bahan m odal disetor - bersih 23 8.488 8.472 Additiona paid-in capital - Net
Dana Setoran Modal 300.000 - Capital Deposit funds
Kerugian yang belum direalisasi atas Unrealized loss on
efek-efek dalam kelom pok tersedia available for sale
untuk dijual 2 71.377 59.359 securities
Kerugian aktuarial (11.280,0) (6.729) Actuarial loss
Surplus revaluasi 2,24 151.356 58.317 Revaluation Surplus
Saldo laba (Kuasi reorganisasi Retained earnings (Kuasi reorganisasi
pada tanggal 31 Maret 2007) on M arch 31, 2007)
Telah ditentukan penggunaannya 25 57.611 57.611 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 837.419 756.220 Unappropriated
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 22.325.883 20.223.558 JUM LAH LIABILITAS DAN EKUITAS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan Refer to the accompanying letter as an integral part
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. of these financial statements
(Beban) pendapatan Bunga - bersih (515.695) 47.355 Net Interest (expense) Income
Jumlah Penghasilan Operasional Lainnya 945.266 292.886 Total Other Operating Income
Cadangan (pemulihan) kerugian penurunan nilai Allowance for Impairment
atas aset keuangan 2,10,33 (50.213) (104.103) of financial assets
Jumlah Beban Operasional Lainnya 422.240 362.592 Total Other Operating Expenses
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 48.694 78.959 INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE
Beban Pajak Penghasilan - Bersih (13.909) (17.545) Income Tax Expense - Net
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Items that will not be reclassified to profit or loss
Perubahan dalam surplus revaluasi 24 - - changes in revaluation surplus
Kerugian aktuarial (4.551) (6.878) Loss in actuarial
Pos yang akan direklasifikasi lebih lanjut ke laba rugi Items that will be reclassified to profit or loss
Keuntungan (kerugian) atas perubahan Gain (Loss) from changes of
nilai wajar dari efek-efek dalam kelompok fair value of marketable securities
tersedia untuk dijual 2 10.038 48.088 available for sale
Penghasilan (beban) komprehensif lain 5.487 41.210 Other Comprehensive Income (Expense)
LABA PER SAHAM (nilai penuh) 2,34 INCOME PER SHARES (full amount)
Dasar 4,91 8,69 Base
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan Refer to the accompanying letter as an integral part
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. of these financial statements
244
PT BANK CAPITAL INDONESIA Tbk PT BANK CAPITAL INDONESIA Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2021 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2021
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed Million in Rupiah, unless otherwise stated)
Keuntungan
(Kerugian)
yang Belum
Direalisasi atas
Efek dalam
Kelompok Tersedia
Modal Dana Keuntungan/ untuk Dijual/
Ditempatkan Tambahan Setoran Kerugian Unrealized gain/ Surplus Saldo Laba / Retained Earning
dan Disetor/ Modal Disetor/ Modal/ Aktuarial/ (loss) on available Revaluasi/ Telah Ditentukan Belum Ditentukan
Issued and paid- Additional Paid- Paid- Actuaris gain/ for sale Revaluation Penggunaannya / Penggunaannya / Jumlah Ekuitas/
in Capital in Capital In Capital (Loss) securities reserved Appropriated Unappropriated Total Equity
Saldo per 01 Januari 2020 707.014 8.472 - 149 11.271 64.370 56.811 689.555 1.537.642 Balance of January 1, 2020
Selisih penyusutan nilai revaluasi - - - - - (6.053) - 6.053 - Difference on depreciation at revalued amount and cost
Saldo per 31 Desember 2020 707.141 8.472 - (6.729) 59.359 58.317 57.611 756.222 1.640.393 Balance of December 31, 2020
Saldo per 01 Januari 2021 707.141 8.472 - (6.729) 59.359 58.317 57.611 756.220 1.640.391 Balance of January 1, 2021
Selisih atas penyusutan nilai revaluasi - - - - - - - 46.414 46.414 Difference on depreciation at revalued amount and cost
Saldo per 31 Desember 2021 707.800 8.488 300.000 (11.280) 71.377 151.356 57.611 837.419 2.122.771 Balance of December 31, 2021
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan Refer to the accompanying letter as an integral part
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. of these financial statements
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan bunga, provisi dan komisi 856.190 1.165.730 Interest, fees and commissions received
Pembayaran bunga (1.362.416) (1.103.081) Interest Paid
Pembayaran beban umum dan administrasi (226.359) (198.696) Payments of general and administrative expense
Pembayaran beban tenaga kerja dan tunjangan (180.894) (185.117) Payments of personnel expenses and benefit
Penerimaan operasional lainnya 939.859 6.198.565 Other operating receipt
Pembayaran operasional lainnya (9.556) (5.846.457) Other operating payment
Penerimaan non-operasional 899 6.705 Non-operating receipt
Pembayaran non-operasional (9.749) (9.501) Non-operating payment
Pembayaran beban pajak penghasilan (13.909) (17.545) Income tax payment
Arus Kas Sebelum Perubahan Aset Cash Flow before Changes in Operating
dan Liabilitas Operasi (5.935) 10.603 assets and liabilities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (5.057) (5.539) Acquisition of fixed asset
Hasil penjualan aset tetap 134 77 Proceeds from sale of fixed asset
Arus Kas Bersih Digunakan untuk Net cash used in
Aktivitas Investasi (4.923) (5.462) Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIFITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Dana setoran modal 300.000 - Capital fund
Pelaksanaan waran 675 130 Warrant executions
Arus Kas Bersih Diperoleh dari Net cash provided by
Aktivitas Pendanaan 300.675 130 Financing activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 3.577.938 (208.405) NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND EQUIVALENT
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 3.632.563 3.840.969 CASH AND EQUIVALENT AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 7.210.501 3.632.564 CASH AND BANK AT END OF YEAR
Kas dan setara kas terdiri dari: Details of cash and equivalents are as follows:
Kas 122.668 91.566 Cash
Giro pada Bank Indonesia 3.154.810 651.145 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 334.567 290.700 Current accounts with other bank
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lainnya 3.598.456 2.599.153 Placement with Bank Indonesia and other Bank
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan Refer to the accompanying letter as an integral part
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. of these financial statements
Anggaran dasar Bank telah beberapa kali The Bank‟s Articles of Association have been
mengalami perubahan, terakhir dituangkan amended several times, most recently by
dalam Akta No. 122 tanggal 27 Juni 2016 dari Deed No. 122 dated 27 June 2016 of Eliwaty
Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, Tjitra, S,H., Notary in Jakarta regarding the
mengenai penyesuaian dengan Peraturan adjustment to regulation of financial services
Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 authority No. 32/POJK.04/2014 and No.
dan No. 33/POJK.04/2014 tanggal 8 September 33/POJK.04/2014 dated 8 september 2014
2014 dan peningkatan modal dasar Bank and the increase of Bank’s capital to
menjadi 28.000.000.000 saham. Akta 28.000.000.000 shares. This amendment
perubahan ini telah disahkan oleh Menteri was approved by the Minister of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Human Rights of the Republic Indonesia in
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. its Decision Letter No. AHU-
AHU-0012591.AH.01.02. TAHUN 2016 tanggal 0012591.AH.01.02 dated 30 June 2016. In
30 Juni 2016. Berdasarkan Pasal 3 Anggaran accordance with Article 3 of the Bank‟s
Dasar Bank, maksud dan tujuan serta kegiatan Articles of Association the Bank's scope of
usaha Bank adalah melakukan usaha di bidang activities is to engage in general banking
perbankan sesuai dengan ketentuan peraturan services in accordance with prevailing laws
perundangan yang berlaku. Bank telah and regulations. The Bank commenced its
beroperasi secara komersial sejak tahun 1989. commercial operations since 1989. The Bank
Bank adalah sebuah bank umum devisa is a national private foreign exchange bank
berdasarkan Surat Keputusan Menteri based on the Decision Letter of the Minister
Keuangan Republik Indonesia No. 1199/ of Finance of the Republic of Indonesia No.
KMK.013/1989 tanggal 25 Oktober 1989 dan 1199/KMK.013/1989 dated 25 October
Surat Bank Indonesia No. 22/946/UPPS/PSD 1989 and Bank Indonesia Letter No.
tanggal 26 Desember 1989. 22/946/UPPS/PSD dated 26 December
1989.
6
246 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kantor pusat Bank beralamat di Gedung The Bank's head office is located at Gedung
Menara Jamsostek Lt. 6, Jl. Jendral Gatot Menara Jamsostek, Jl. Jendral Gatot Subroto
Subroto Kav. 38, Jakarta Selatan. Bank Kav. 38, South Jakarta. The Bank has 1 (one)
memiliki 1 (satu) Kantor Pusat Operasional, operational head office, 4 (four) branches, 77
4 (empat) kantor cabang, 77 (tujuh puluh tujuh) (seventy seven) sub-branches.
kantor cabang pembantu.
Sesuai dengan keputusan Rapat Umum Based on the resolution of the General
Pemegang Saham yang diselenggarakan pada Meeting of Shareholder held on 13 July 2007,
tanggal 13 Juli 2007, yang dituangkan dalam as outlined by Deed No. 60 dated July 17,
Akta No. 60 tanggal 17 Juli 2007 dari Eliwaty 2007 of Eliwaty Tjitra, S.H., Notary in Jakarta
Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta yang telah approved by the Minister of Law and Human
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Rights of the Republic of Indonesia in his
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Decision Letter No.W7-07975.HT.01.04-
Surat Keputusan No. W7-07975.HT.01.04- TH.2007 dated July 17, 2007 and was
TH.2007 tanggal 17 Juli 2007 dan telah published in the State Gazette of the Republic
diumumkan dalam Berita Negara Republik of Indonesia No. 8 dated January 25, 2008,
Indonesia No. 08 tanggal 25 Januari 2008 the shareholders of the Bank approved to
tambahan No. 821/2008, para pemegang undertake a public offering of the Bank's
saham Bank telah menyetujui untuk melakukan shares.
penawaran umum saham kepada masyarakat.
Sesuai dengan keputusan Rapat Umum Based on the resolution of the General
Pemegang Saham tanggal 17 Juli 2007, maka Meeting of Shareholder on July 17, 2007, on
pada tanggal 1 Oktober 2007 telah dilakukan October 1, 2007 there is shares allotment
penjatahan saham dimana saham yang which the number of shares offered to the
dikeluarkan dan ditawarkan kepada masyarakat public was 500,000,000 shares with par value
sebanyak 500.000.000 lembar saham dengan of Rp 100 (full amount) per share, at the
nilai nominal Rp 100 (nilai penuh) per lembar offering price of Rp 150 (full amount) Per
saham dan harga penawaran Rp 150 (nilai share which share were registered in Jakarta
penuh) per lembar saham dimana saham- Stock Exchange (currently Indonesia Stock
saham tersebut telah didaftarkan di Bursa Efek Exchange) as outlined in the Deed No. 62
Jakarta (sekarang Bursa Efek Indonesia), yang dated October 10, 2007 of Eliwaty Tjitra, S.H.,
dituangkan dalam akta No. 62 tanggal 10 Notary in Jakarta and letter of the Chairman
Oktober 2007 dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di of Bapepam-LK No.S4776/BL/2007 dated
Jakarta dan surat Ketua Bapepam-LK No. September 20, 2007.
S¬4776/BL/2007 tanggal 20 September 2007.
7
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 247
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Para pemegang saham Bank telah menyetujui The shareholders of the Bank approved the
untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I Bank’s Pre-empitive Rights Issue I attached
disertai dengan penerbitan Waran dalam with the issuance of Warrants through the
rangka Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Extraordinary General Meeting of
(HMETD) melalui Rapat Umum Pemegang Shareholders held on June 24, 2009, and
Saham Luar Biasa yang diadakan pada tanggal obtained effective notice from Bapepam-LK
24 Juni 2009, dan telah memperoleh through his Decision Letter No. S-
pernyataan efektif dari Bapepam-LK melalui 5535/BL/2009 dated June 24, 2009. In this
Surat Keputusannya No. S-5¬535/BL/2009 offering, the Bank issued 3,021,764,416
tanggal 24 Juni 2009. Dalam penawaran ini shares with par value of Rp 100 (full amount)
dikeluarkan saham baru Perseroan sebanyak per share. Each holder of 1 (one) common
3.021.764.416 saham dengan nilai nominal share listed in the Register of Shareholders
sebesar Rp 100 (nilai penuh) setiap saham. has right to purchase 2 (two) common shares
Setiap pemegang 1 (satu) Saham Biasa Atas at execution price of Rp 101 (full amount) per
Nama yang namanya tercatat dalam Daftar share. The Bank also issued 503,627,403
Pemegang Saham mempunyai hak untuk Series I Warrants attaching the right issued
membeli 2 (dua) saham biasa dengan harga Rp on the execution of the Pre-emptive right with
101 (nilai penuh) per saham. Bank secara par value of Rp 100 (full amount) per share.
bersamaan menerbitkan sebanyak The amount of 18,206,033 share has been
503.627.403 lembar Waran Seri I yang issued in connection with the exercise of
menyertai seluruh saham hasil pelaksanaan warrants.
HMETD dengan nilai nominal sebesar Rp 100
(nilai penuh) setiap saham. Sejumlah
18.206.033 lembar saham telah diterbitkan
sehubungan dengan pelaksanaan waran
tersebut.
Para pemegang saham Bank telah menyetujui The shareholders of the Bank approved the
untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II Bank’s Pre-emptive Rights Issue II attached
disertai dengan penerbitan Waran dalam with the issuance of Warrants through the
rangka Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Extraodinary General Meeting of
(HMETD) melalui Rapat Umum Pemegang Shareholders held on September 25, 2013,
Saham Luar Biasa yang diadakan pada tanggal and obtained effective notice from Otoritas
25 September 2013, dan telah memperoleh Jasa Keuangan (OJK) through its Decision
pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan Letter No. S-276/D.04/2013 dated
(‘OJK”) melalui Surat Keputusannya No. S- September 24, 2013. In this offering, the
276/D.04/2013 tanggal 24 September 2013. Bank issued 1,846,563,453 shares with par
Dalam penawaran ini dikeluarkan saham baru value of Rp 100 (full amount) per share. Each
Bank sebanyak 1.846.563.453 saham dengan holder of 537 (five hundred thirty seven)
nilai nominal sebesar Rp 100 (nilai penuh) common share listed in the register of
setiap saham. Setiap pemegang 537 (lima ratus Shareholders has right to purchase 236
tiga puluh tujuh) Saham Biasa Atas Nama yang (two hundred thirty six) common shares at
namanya tercatat dalam Daftar Pemegang execution price of Rp 102 (full amount) per
Saham mempunyai hak untuk membeli 236 share.
(dua ratus tiga puluh enam) saham biasa
dengan harga Rp 102 (nilai penuh) per saham.
8
248 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank secara bersamaan menerbitkan The Bank also issued 1,470,411,587 Series II
sebanyak 1.470.411.587 lembar Waran Seri Warrants attached to the rights issued on the
II yang menyertai seluruh saham hasil execution of the Pre-emptive rights with par
pelaksanaan HMETD dengan nilai nominal value of Rp 100 (full amount) per share.
sebesar Rp 100 (nilai penuh) setiap saham.
Untuk setiap 54 (lima puluh empat) saham Each of every 54 (fifty four) shares issued as
pelaksanaan HMETD tersebut melekat 43 the execution of the Pre-emptive Right, is
(empat puluh tiga) Waran Seri II yang attached with 43 (forty three) Series II
diberikan secara cuma-cuma sebagai Warrants at nil consideration as an incentive
insentif bagi pemegang saham Bank to the shareholders of the Bank and/or the
dan/atau pemegang HMETD yang holders of the Pre-emptive rights who
melaksanakan haknya. exercise their rights.
Waran Seri II adalah efek yang memberikan The Series II Warrants are securities that
hak kepada pemegangnya untuk membeli entitle the holder to purchase the shares with
saham yang bernilai nominal Rp 100 (nilai par value of Rp 100 (full amount) within 5
penuh) yang dapat dilaksanakan selama (five) years, commencing from April 23, 2014
periode pelaksanaan Waran selama 5 (lima) until October 8, 2018, whereby each holder of
tahun yaitu mulai tanggal 23 April 2014 1 (one) Warrant is entitled to purchase 1 (one)
sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018 share of the Bank at an exercised price Rp
dimana setiap pemegang 1 (satu) Waran 100 per share. Shares issued as result of Pre-
berhak untuk membeli 1 (satu) saham Bank emptive Right and Series II Warrants
dengan harga pelaksanaan Rp 100 per exercised offered in this Pre-emptive Rights
saham. Saham hasil pelaksanaan HMETD Issue II were issued from the Bank's shares in
dan hasil pelaksanaan Waran Seri II yang portfolio and will be listed in the Indonesian
ditawarkan melalui Penawaran Umum Stock Exchange.
Terbatas II ini seluruhnya merupakan saham
yang dikeluarkan dari Portepel Bank dan
akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.
Para pemegang saham Bank telah The shareholders of the Bank approved the
menyetujui untuk melakukan Penawaran Bank's Pre-emptive Rights Issue III attached
Umum Terbatas III disertai dengan with the issuance of Warrants through the
penerbitan Waran dalam rangka Hak Extraordinary General ting of Shareholders
Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) held on December 18, 2015, and obtained
melalui Rapat Umum Pemegang Saham effective notice from OJK through its
Luar Biasa yang diadakan pada tanggal 18 Decision Letter No. S-620/D.04/2015 dated
Desember 2015, dan telah memperoleh December 17, 2015. In this offering, the Bank
pernyataan efektif dari OJK melalui Surat issued 632,545,991 shares with par value of
Keputusannya No. S-620/D.04/2015 tanggal Rp 100 (full amount) per share on January 6,
17 Desember 2015. Dalam penawaran ini 2016 until January 12, 2016.
dikeluarkan saham baru Bank sebanyak
632.545.991 saham dengan nilai nominal
sebesar Rp 100 (nilai penuh) saham pada
tanggal pelaksanaan 6 - 12 Januari 2016.
9
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 249
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Setiap pemegang 81 (delapan puluh satu) Each holder of 81 (eighty one) common share
Saham Biasa Atas Nama yang namanya listed in the Register of Shareholders has a
tercatat dalam Daftar Pemegang Saham right to purchase 8 (eight) common shares
mempunyai hak untuk membeli 8 (delapan) at execution price of Rp 102 (full amount)
saham biasa dengan harga Rp 102 (nilai per share.
penuh) per saham.
Bank secara bersamaan menerbitkan sebanyak The Bank also issued 632,545,991 Series III
632.545.991 lembar Waran Seri III yang Warrants attached to the rights issued on the
menyertai seluruh saham hasil pelaksanaan execution of the Pre-emptive rights with par
HMETD dengan nilai nominal sebesar Rp 100 value of Rp 100 (full amount) per share. Each
(nilai penuh) setiap saham. Untuk setiap 8 of every 8 (eight) shares issued as the
(delapan) saham pelaksanaan HMETD tersebut execution of the Pre-emptive right, is
melekat 8 (delapan) Waran Seri III yang attached with 8 (eight) Series III Warrant at nil
diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif consideration as an incentive to the
bagi pemegang saham Bank dan/atau sharseholders of the Bank and/or the holders
pemegang HMETD yang melaksanakan of the Pre-emptive rights who exercise their
haknya. rights
Waran Seri III adalah efek yang memberikan The Series III Warrants are securities that
hak kepada pemegangnya untuk membeli entitle the holder to purchase the shares with
saham yang bernilai nominal Rp 100 (nilai par value of Rp 100 (full amount) within 7
penuh) yang dapat dilaksanakan selama (seven) years, commencing from 6 July 2016
periode pelaksanaan waran selama 7 (tujuh) until December 1, 2022, whereby each holder
tahun yaitu mulai tanggal 6 Juli 2016 sampai of 1 (one) Warrant is entitled to purchase 1
dengan tanggal 1 Desember 2022 dimana (one) share of the Bank at an exercised price
setiap pemegang 1 (satu) waran berhak untuk Rp 102 per share. Shares issued as result of
membeli 1 (satu) saham Bank dengan harga Pre-emptive right and Serie III Warrants
pelaksanaan Rp 102 per saham. Saham hasil exercised which offered in this Pre-emptive
pelaksanaan HMETD dan hasil pelaksanaan Rights Issue III were issued from the Bank's
Waran Seri III yang ditawarkan melalui shares in portfolio and will be listed in the
Penawaran Umum Terbatas III ini seluruhnya Indonesian Stock Exchange.
merupakan saham yang dikeluarkan dari
portepel Bank dan akan dicatatkan di Bursa
Efek Indonesia.
Jumlah saham Bank yang tercatat di Bursa Efek The number of Bank shares listed on the
Indonesia sebanyak 7.078.002.482 lembar Indonesia Stock Exchange was
saham dan 7.071.413.250 lembar saham 7,078,002,482 shares for the year ended
masing-masing pada tanggal 31 Desember December 31, 2021 and 7,071,413,250
2021 dan 31 Desember 2020. Sedangkan shares as of December 31, 2020. Meanwhile,
jumlah Waran sebanyak 623.535.728 lembar the number of Warrants was 623.535.728 and
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 630,123,560 respectively as of December 31,
630.123.560 lembar pada tanggal 31 Desember 2021 and December 31, 2020.
2020.
10
250 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Pada tanggal 31 Desember 2014, Bank On 31 December 2014, the Bank obtained the
memperoleh pernyataan efektif dari OJK effective notice from the OJK in the letter
dengan surat No. S-583/D.04/2014 untuk No. S-583/D.04/2014 for the Bank‟s continuous
melakukan penawaran umum Obligasi public offering of Obligasi Subordinasi Bank
Subordinasi Bank Capital I Tahun 2014 kepada Capital I Tahun 2014 with a nominal value of
masyarakat dengan nilai nominal sebesar Rp Rp 200,000. On 14 January 2015, all of the
200.000. Pada tanggal 14 Januari 2015, seluruh bonds have been listed on the Indonesia Stock
obligasi tersebut telah dicatatkan pada Bursa Exchange.
Efek Indonesia.
Pada tanggal 31 Desember 2015, Bank On 31 December 2015, the Bank obtained the
memperoleh pernyataan efektif dari OJK effective notice from the OJK in the letter
dengan surat No. S-385/D.01/2015 untuk No. S-385/D.01/2015 for the Bank‟s continuous
melakukan penawaran umum Obligasi public offering of Obligasi Subordinasi Bank
Subordinasi Bank Capital II Tahun 2015 kepada Capital II Tahun 2015 with a nominal value of
masyarakat dengan nilai nominal sebesar Rp Rp 250,000. On 15 January 2016, all of the
250.000. Pada tanggal 15 Januari 2016, seluruh bonds have been listed on the Indonesia Stock
obligasi tersebut telah dicatatkan pada Bursa Exchange.
Efek Indonesia.
Pada tanggal 9 Juni 2017, Bank memperoleh On June 9, 2017 the Bank obtained the
pernyataan efektif dari OJK dengan surat No. S- effective notice from the OJK in the letter No.
48/PB/33/2017 untuk melakukan penawaran S-48/PB/33/2017 for the Bank’s continuous
umum Obligasi Subordinasi Bank Capital III public offering of Obligasi Subordinasi Bank
tahun 2017 kepada masyarakat dengan nilai Capital III Tahun 2017 with a nominal value of
nominal sebesar Rp 250.000. Pada tanggal 10 Rp 250,000. On May 10, 2017, all of the bonds
Mei 2017, seluruh obligasi tersebut telah have been listed on the Indonesian Stock
dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. Exchange.
c. Dewan komisaris dan direksi dan karyawan c. Boards of commissioners and directors and
employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank The composition of the Board of
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 Commissioners and Board of Directors of the
adalah sebagai berikut: Bank on December 31, 2021 and 2020 are as
follows:
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Dewan Komisaris Board of Commissioners
11
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 251
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Dewan Komisaris Board of Commissioners
12
252 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Susunan Corporate Secretary dan Ketua Satuan The Bank’s Corporate Secretary and Audit of
Internal tahun 2021 dan 2020 adalah sebagai Head Internal Audit in 2021 and 2020 are as
berikut: follows:
13
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 253
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kebijakan akuntansi telah diterapkan konsisten Accounting policies have been consistently
untuk laporan keuangan untuk tahun yang applied to financial statements for the years
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan ended December 31, 2021 and 2020, unless
2020 kecuali dibawah ini dinyatakan lain sesuai otherwise stated in accordance with
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Indonesian Financial Accounting Standards.
Laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus The financial statements, except for the
kas disusun berdasarkan metode akrual (accrual statement of cash flow, are prepared under
basis). Mata uang pelaporan yang digunakan accrual basis. The reporting currency used in
dalam menyusun laporan keuangan adalah preparing the financial statements is in Rupiah
Rupiah (Rp) yang juga merupakan mata uang (Rp) which also represent the Bank‟s functional
fungsional Bank, dimana dasar pengukurannya currency, where the basic measurement is the
adalah konsep biaya historis (historical cost), concept of historical cost, except for certain
kecuali untuk beberapa akun yang diukur accounts, which are measured based on the
berdasarkan penjelasan kebijakan akuntansi dari explanation of the accounting policies of the
akun yang bersangkutan. respective accounts.
14
254 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, All figures in the financial statements are
kecuali dinyatakan secara khusus, dibulatkan rounded to and stated in milions of Rupiah,
menjadi dan disajikan dalam jutaan Rupiah yang unless otherwise stated.
terdekat.
Pada tanggal 1 Januari 2018, Bank menerapkan In January 1, 2018, the Bank adopted new and
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan revised Statements of Financial Accounting
(“PSAK‟) dan Interpretasi Standar Akuntansi Standards (“PSAK‟) and Interpretations of
Keuangan (“ISAK‟) baru dan revisi yang berlaku Statements of Financial Accounting Standards
efektif sejak tanggal tersebut. Perubahan (“ISAK‟) that are mandatory for implemented
kebijakan akuntansi Bank telah dibuat seperti effectively from the date. Changes to the Bank‟s
yang disyaratkan, sesuai dengan ketentuan accounting policies have been made as
transisi dalam masing-masing standar dan required, in accordance with the transitional
interpretasi. conditions in the respective standards and
interpretations.
Penerapan dari standar dan interpretasi baru The adoption of these new and revised
berikut, tidak menimbulkan perubahan standards and interpretation did not result in
substansial terhadap kebijakan akuntansi Bank substansial changes to Bank’s accounting
dan tidak berdampak siginifikan terhadap jumlah policies and had no material effect on the
yang dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun amounts reported for the current or prior
sebelumnya: financial years:
Amademen ini juga mengubah beberapa The amendments also changes several
persyaratan yang terkait dengan: requirements related to:
15
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 255
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
- Amendemen PSAK 73, “sewa” tentang - Amendment PSAK 73,”lease” about lease
konsensi sewa terkait dengan COVID-19 concession beyond 30 June 2021
setelah 30 Juni 2021
Standar baru, interpretasi dan amendemen yang New standard, interpretasi, and amendment that
belum efektif are not yet effective
16
256 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Amendemen tersebut akan berlaku efektif The amendments will become effective
pada 1 Januari 2022 dan penerapan lebih on 1 January 2022 and earlier
awal diizinkan. application is permitted.
Amendemen tersebut akan berlaku efektif The amendments will become effective
pada 1 Januari 2022 dan penerapan lebih on 1 January 2022 and earlier
awal diizinkan. application is permitted.
17
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 257
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Amendemen tersebut akan berlaku efektif The amendments will become effective on
pada 1 Januari 2023 dan penerapan lebih 1 January 2023 and earlier application is
awal diizinkan. permitted.
Penyesuaian tersebut akan berlaku efektif The improvements will become effective on
pada 1 Januari 2022 dan penerapan lebih 1 January 2022 and earlier application is
awal diizinkan. permitted.
18
258 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
b) Suatu entitas berelasi dengan Bank jika b) An entity is related to Bank if any of the
memenuhi salah satu hal berikut: following conditions applies:
i. entitas dan Bank adalah anggota dari i. the entity and Bank are members of
kelompok usaha yang sama (artinya the same group (which means that
entitas induk, entitas anak dan entitas each parent, subsidiary and fellow
anak berikutnya saling berelasi dengan subsidiary is related to the others.
entitas lainnya)
ii. satu entitas adalah entitas asosiasi ii. one entity is an associate or joint
atau ventura bersama dari entitas lain venture of the other entity (or an
(atau entitas asosiasi atau ventura associate or joint venture of a
bersama yang merupakan anggota member of a group of which the other
suatu kelompok usaha, yang mana entity is a member).
entitas lain tersebut adalah
anggotanya).
iii. kedua entitas tersebut adalah ventura iii. both entities are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama. same third party.
iv. satu entitas adalah ventura bersama iv. one entity is a joint venture of a third
dari entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity.
ketiga. v. the entity is a post-employment
v. entitas tersebut adalah suatu program benefit plan for the benefit of
imbalan pasca kerja untuk imbalan employees of either Bank or an entity
kerja dari salah satu Bank atau entitas related to Bank.
yang terkait dengan Bank
vi. entitas yang dikendalikan atau vi. the entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in
diidentifikasi dalam huruf a). a).
vii. orang yang diidentifikasi dalam huruf a) vii. a person identified in a) i) has
i) memiliki pengaruh signifikan atas significant influence over the entity or
entitas atau merupakan personil is a member of the key management
manajemen kunci entitas (atau entitas personnel of the entity (or a parent of
induk dari entitas). the entity).
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi The transactions to related parties are
dilakukan berdasarkan persyaratan yang made based on agreed terms. All
disetujui oleh kedua belah pihak. Seluruh significant transactions and balances with
transaksi dan saldo yang material dengan related parties are disclosed in Note 35.
pihak-pihak berelasi dijelaskan pada
Catatan 35.
19
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 259
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank dan entitas anak menerapkan PSAK Bank’s and subsidiaries apply SFAS 50
50 (Revisi 2016), “Instrumen Keuangan: (Revisied 2016), “Financial Instruments:
Penyajian”. Presentation”.
Sebelum 1 Januari 2020, Bank menerapkan Prior to January 1, 2020, the Bank adopted
PSAK 55 (Revisi 2014), “Instrumen SFAS 55 (2014 Revision), "Financial
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”. Instruments: Recognition and
Sejak 1 Januari 2020, Bank dan entitas anak Measurement". Starting January 1, 2020,
menerapkan PSAK 71, “Instrumen the Bank and its subsidiaries have applied
Keuangan”. SFAS 71, "Financial Instruments".
Bank dan entitas anak menerapkan PSAK The Bank and subsidiaries apply SFAS 60
60 (Revisi 2016), “Instrumen Keuangan: (Revised 2016), "Financial Instruments:
Pengungkapan”. Disclosures".
Aset keuangan Bank dan entitas anak terdiri Bank and subsidiary financial assets
dari kas, giro pada Bank Indonesia, giro consist of cash, current accounts with
pada bank lain, penempatan pada Bank Bank Indonesia, current accounts with
Indonesia dan bank lain, tagihan derivatif, other banks, placements with Bank
surat-surat berharga, efek-efek yang dibeli Indonesia and other banks, derivative
dengan janji dijual kembali, wesel ekspor receivables, marketable securities,
dan tagihan lainnya, kredit yang diberikan securities purchased under agreement to
dan pembiayaan syariah, tagihan akseptasi, resell, export bills and bills others, loans
penyertaan saham, bunga yang masih akan and Islamic financing, acceptance
diterima, dan aset lain-lain (setoran receivables, equity investments, accrued
jaminan). interest, and other assets (guarantee
deposits).
Liabilitas keuangan Bank dan entitas anak The financial liabilities of the Bank and its
terdiri dari liabilitas segera, simpanan subsidiaries consist of immediate liabilities,
nasabah, simpanan dari bank lain, liabilitas customer deposits, deposits from other
derivatif, efek-efek yang dijual dengan janji banks, derivative liabilities, securities sold
dibeli kembali, liabilitas akseptasi, efek under repurchase agreements,
hutang yang diterbitkan, pinjaman yang acceptance liabilities, debt securities
diterima, bunga yang masih harus dibayar, issued, debt received, loans received,
liabilitas lain-lain. accrued interest, other liabilities.
(i) Klasifikasi (i) Classification
Sejak 1 Januari 2020 Since January 1, 2020
Aset keuangan diklasifikasikan Financial assets are classified by the
berdasarkan kategori sebagai berikut following categories at initial
pada saat pengakuan awal: recognition:
• Aset keuangan yang diukur pada nilai • Financial assets measured at fair
wajar melalui laporan laba rugi; value through income statement;
• Diukur pada biaya diamortisasi; dan • Measured at amortized cost; and
• Aset keuangan yang diukur pada nilai • Financial assets measured at fair
wajar melalui penghasilan value through other comprehensive
komprehensif lain. income.
20
260 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Aset keuangan diklasifikasikan menjadi Financial assets are classified into the
kategori tersebut di atas berdasarkan above categories based on the
model bisnis dimana aset keuangan business model in which the financial
tersebut dimiliki, dan karakteristik arus kas assets are owned, and their contractual
kontraktualnya. Model bisnis cash flow characteristics. The business
merefleksikan bagaimana kelompok aset model reflects how groups of financial
keuangan dikelola untuk mencapai tujuan assets are managed to achieve certain
bisnis tertentu. business objectives.
21
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 261
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
c. Instrumen Keuangan selain Sukuk (Lanjutan) c. Financial Instruments other than Sukuk
(Continued)
Aset dapat dijual dari portofolio hold to Assets can be sold from the hold to
collect ketika terdapat peningkatan risiko collect portfolio when there is an
kredit. Penghentian untuk alasan lain increase in credit risk. Termination for
diperbolehkan namun jumlah penjualan other reasons is permitted but the
tersebut harus tidak signifikan jumlahnya amount of the sale must be insignificant
atau tidak sering. or not frequent.
Aset keuangan berupa instrumen utang Financial assets in the form of debt
dimana tujuan model bisnis dicapai dengan instruments where the objectives of the
mendapatkan arus kas kontraktual dan business model are achieved by
menjual aset (“hold to collect and sell”) dan obtaining contractual cash flows and
memiliki arus kas SPPI, diklasifikasikan selling assets ("hold to collect and sell")
sebagai FVOCI, dengan laba rugi yang and having SPPI cash flows, classified
belum direalisasi ditangguhkan di as FVOCI, with unrealized profit and loss
pendapatan komprehensif lain sampai aset deferred in other comprehensive income
tersebut dihentikan. until the assets it was stopped.
Seluruh aset keuangan lainnya akan All other financial assets will be required
dipersyaratkan diklasifikasikan sebagai to be classified as FVTPL. Financial
FVTPL. Aset keuangan dapat ditetapkan assets can be designated as FVTPL only
sebagai FVTPL hanya jika ini dapat if this can eliminate or reduce accounting
mengeliminasi atau mengurangi accounting mismatch.
mismatch.
Tidak ada perubahan klasifikasi untuk There was no change in classification for
liabilitas keuangan pada tanggal 1 Januari financial liabilities as of January 1, 2021.
2021.
(ii) Initial recognition
(ii) Pengakuan awal
a. Purchases or sales of financial
a. Pembelian atau penjualan aset assets that require the delivery of
keuangan yang memerlukan assets within a period determined by
penyerahan aset dalam kurun waktu regulations and customs that apply
yang telah ditetapkan oleh peraturan in the market (regular purchases)
dan kebiasaan yang berlaku di pasar are recognized on the date of
(pembelian secara reguler) diakui pada completion, such as the date the
tanggal penyelesaian, seperti tanggal company is committed to buying or
perusahaan berkomitmen untuk selling assets
membeli atau menjual aset.
b. Aset keuangan dan liabilitas keuangan b. Financial assets and financial
pada awalnya diukur pada nilai liabilities are initially measured at
wajarnya. Dalam hal aset keuangan fair value. In the event that financial
atau liabilitas keuangan tidak diukur assets or financial liabilities are not
pada nilai wajar melalui laporan laba measured at fair value through profit
rugi, nilai wajar tersebut ditambah biaya or loss, the fair value is added to the
transaksi yang dapat diatribusikan transaction costs that are directly
secara langsung. Pengukuran aset attributable. The measurement of
keuangan dan liabilitas keuangan financial assets and financial
setelah pengakuan awal tergantung liabilities after initial recognition
pada klasifikasinya. depends on their classification.
22
262 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Biaya transaksi hanya meliputi biaya biaya Transaction costs only cover costs
yang dapat diatribusikan secara langsung directly attributable to the acquisition of
untuk perolehan suatu aset keuangan atau a financial asset or issuance of a
penerbitan suatu liabilitas keuangan dan financial liability and are additional
merupakan biaya tambahan yang tidak costs that would not occur if the
akan terjadi apabila instrumen keuangan financial instrument was not obtained
tersebut tidak diperoleh atau diterbitkan. or issued. For financial assets,
Untuk aset keuangan, biaya transaksi transaction costs are added to the
ditambahkan pada jumlah yang diakui amount recognized at the initial
pada awal pengakuan aset, sedangkan recognition of the asset, while for
untuk liabilitas keuangan, biaya transaksi financial liabilities, transaction costs
dikurangkan dari jumlah utang yang diakui are deducted from the amount of debt
pada pengakuan awal liabilitas. Biaya recognized at the initial recognition of
transaksi tersebut diamortisasi selama the liability. These transaction costs
umur instrumen berdasarkan metode suku are amortized over the life of the
bunga efektif dan dicatat sebagai bagian instrument based on the effective
dari pendapatan bunga untuk biaya interest method and are recorded as
transaksi sehubungan dengan aset part of interest income for transaction
keuangan atau sebagai bagian dari beban costs related to financial assets or as
bunga untuk biaya transaksi sehubungan part of interest expense for transaction
dengan liabilitas keuangan. costs related to financial liabilities.
Bank dan entitas anak, pada pengakuan The Bank and subsidiaries, at initial
awal, dapat menetapkan aset keuangan dan recognition, may determine certain
liabilitas keuangan tertentu sebagai nilai financial assets and financial liabilities
wajar melalui laba rugi (opsi nilai wajar). at fair value through profit or loss (fair
Opsi nilai wajar dapat digunakan hanya bila value options). Fair value options can
memenuhi ketetapan sebagai berikut: be used only if they meet the following
provisions:
• penetapan sebagai opsi nilai wajar • determination as fair value options
mengurangi atau mengeliminasi ketidak- reduce or eliminate measurement
konsistenan pengukuran dan pengakuan and recognition inconsistencies
(accounting mismatch) yang dapat (accounting mismatch) that can arise;
timbul; atau or
• aset keuangan dan liabilitas keuangan • financial assets and financial
merupakan bagian dari portofolio liabilities are part of a portfolio of
instrumen keuangan yang risikonya financial instruments whose risks are
dikelola dan dilaporkan kepada managed and reported to key
manajemen kunci berdasarkan nilai management at fair value; or
wajar; atau
• aset keuangan dan liabilitas keuangan • financial assets and financial
terdiri dari kontrak utama dan derivatif liabilities consist of main contracts
melekat yang harus dipisahkan, tetapi and embedded derivatives that must
tidak dapat mengukur derivatif melekat be separated, but cannot measure
secara terpisah. separate embedded derivatives.
23
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 263
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
(iii) Pengukuran setelah pangakuan awal (iii) Measurement after initial recognition
24
264 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
25
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 265
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
26
266 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank dan entitas anaknya tidak The Bank and its subsidiaries do not
menganggap perubahan berikut ini consider the following changes as a
sebagai reklasifikasi: reclassification:
• Instrumen yang sebelumnya • Instruments that were previously
merupakan instrumen lindung nilai yang designated as hedging instruments and
ditunjuk dan efektif dalam lindung nilai are effective in cash flow hedges or net
arus kas atau lindung nilai investasi investment hedges no longer fulfill such
neto tidak lagi memenuhi syarat seperti conditions;
itu; • An instrument becomes a designated and
• Suatu instrumen menjadi instrumen effective hedging instrument in cash flow
lindung nilai yang ditunjuk dan efektif hedges or net investment hedges; and
dalam lindung nilai arus kas atau • Changes in measurement when the Bank
lindung nilai investasi bersih; dan implements fair value options.
• Perubahan pengukuran ketika Bank
menerapkan opsi nilai wajar.
(vii) Saling hapus (vii) Delete each other
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
dilakukan saling hapus dan nilai bersihnya offset and the net value is presented in the
disajikan dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian jika, dan hanya jika, Bank if, and only if, the Bank and subsidiaries
dan entitas anak memiliki hak yang have the legal right to write off each other
berkekuatan hukum untuk melakukan for the amount recognized and the intention
saling hapus atas jumlah yang telah diakui to settle the net or to realize assets and
tersebut dan adanya maksud untuk settle their liabilities simultaneously.
menyelesaikan secara neto atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara simultan.
Revenues and expenses are presented in
Pendapatan dan beban disajikan dalam
net amounts only if allowed by Financial
jumlah bersih hanya jika diperkenankan
Accounting Standards.
oleh Standar Akuntansi Keuangan.
(viii) Pengukuran biaya diamortisasi (viii)Measurement of amortized costs
27
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 267
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank dan entitas anak menerapkan PSAK The Bank and subsidiaries apply SFAS 68,
68, “Pengukuran Nilai Wajar”. Penerapan "Fair Value Measurement". The adoption of
PSAK ini mendefinisikan nilai wajar, this SFAS defines fair value, establishes in
menetapkan dalam satu pernyataan, one statement, a fair value measurement
suatu kerangka pengukuran nilai wajar framework and requires disclosure of fair
dan mensyaratkan pengungkapan value measurement and hierarchy.
mengenai pengukuran dan hirarki nilai
wajar.
Nilai wajar adalah harga yang akan Fair value is the price that will be received
diterima untuk menjual suatu aset atau to sell an asset or the price to be paid to
harga yang akan dibayar untuk transfer a liability in an orderly transaction
mengalihkan suatu liabilitas dalam between market participants at the
transaksi teratur antara pelaku pasar pada measurement date.
tanggal pengukuran.
Pengukuran nilai wajar mengasumsikan The fair value measurement assumes that
bahwa transaksi untuk menjual aset atau transactions to sell assets or transfer
mengalihkan liabilitas terjadi: liabilities occur:
• di pasar utama untuk aset dan liabilitas • in the main markets for these assets
tersebut; atau and liabilities; or
• jika tidak terdapat pasar utama, dipasar • if there is no primary market, the most
yang paling menguntungkan untuk aset profitable market for the asset or
atau liabilitas tersebut. liability.
Nilai wajar suatu aset atau liabilitas diukur The fair value of an asset or liability is
menggunakan asumsi yang akan measured using assumptions that market
digunakan pelaku pasar ketika participants will use when determining the
menentukan harga aset dan liabilitas price of those assets and liabilities with the
tersebut dengan asumsi bahwa pelaku assumption that market participants act in
pasar bertindak dalam kepentingan their best economic interests.
ekonomik terbaiknya.
Pengukuran nilai wajar aset nonkeuangan The measurement of the fair value of non-
memperhitungkan kemampuan pelaku financial assets takes into account the
pasar untuk menghasilkan manfaat ability of market participants to produce
ekonomik dengan menggunakan aset economic benefits by using assets in the
dalam penggunaan tertinggi dan highest and best use or by selling them to
terbaiknya atau dengan menjualnya other market players who will use these
kepada pelaku pasar lain yang akan assets in the highest and best use.
menggunakan aset tersebut dalam
penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
28
268 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
(ix) Pengukuran nilai wajar (Lanjutan) (ix) Fair value measurement (Continued)
Bank dan entitas anak menggunakan teknik The Bank and its subsidiaries use
penilaian yang sesuai dalam keadaan dan valuation techniques that are appropriate
dimana data yang memadai tersedia untuk in the circumstances and where sufficient
mengukur nilai wajar, memaksimalkan data is available to measure fair value,
penggunaan input yang dapat diobservasi maximize the use of relevant observable
yang relevan dan meminimalkan inputs and minimize the use of
penggunaan input yang tidak dapat unobservable inputs.
diobservasi.
Pada saat nilai wajar dari unlisted equity When the fair value of unlisted equity
instruments tidak dapat ditentukan dengan instruments cannot be reliably
handal, instrumen tersebut dinilai sebesar determined, the instrument is valued at
biaya perolehan dikurangi dengan cost less any impairment. The fair value
penurunan nilai. Nilai wajar atas pinjaman of loans and receivables, and liabilities to
yang diberikan dan piutang, serta liabilitas banks and customers is determined using
kepada bank dan nasabah ditentukan value based on contractual cash flows,
menggunakan nilai berdasarkan arus kas taking into account credit quality, liquidity
kontraktual, dengan mempertimbangkan and costs.
kualitas kredit, likuiditas dan biaya.
Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar All assets and liabilities where fair value
diukur atau diungkapkan dalam laporan is measured or disclosed in the
keuangan konsolidasian dapat consolidated financial statements can be
dikategorikan pada level hirarki nilai wajar, categorized at the level of the fair value
berdasarkan tingkatan input terendah yang hierarchy, based on the lowest significant
signifikan atas pengukuran nilai wajar level of input on the measurement of
secara keseluruhan: overall fair value:
• Level 1: harga kuotasian (tanpa • Level 1: quoted price (without
penyesuaian) di pasar aktif untuk aset adjustment) in the active market for
atau liabilitas yang identik yang dapat identical assets or liabilities that can
diakses pada tanggal pengukuran. be accessed on the measurement
• Level 2: input selain harga kuotasion date.
yang termasuk dalam level 1 yang dapat • Level 2: inputs other than quoted
diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik prices included in level 1 that can be
secara langsung atau tidak langsung. observed for assets and liabilities,
• Level 3: input yang tidak dapat either directly or indirectly.
diobservasi untuk aset dan liabilitas. • Level 3: non-observable inputs for
assets and liabilities.
Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada
laporan keuangan konsolidasian secara For assets and liabilities recognized on a
berulang, Bank dan menentukan apakah recurring consolidated financial statement, the
terjadi transfer antara level di dalam hirarki Bank determines whether there is a transfer
dengan cara mengevaluasi kategori between levels in the hierarchy by evaluating
(berdasarkan input level terendah yang categories (based on the lowest significant
signifikan dalam pengukuran nilai wajar) input level in measuring fair value) at the end
setiap akhir periode pelaporan. of the reporting period.
29
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 269
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Apabila investasi tersebut dimiliki dalam If the investment is held within a business
suatu model usaha yang bertujuan utama entity that aims to acquire assets of
untuk memperoleh arus kas kontraktual contractual cash and there is a contractual
dan terdapat persyaratan kontraktual requirement to determine the specific date
dalam menentukan tanggal tertentu of principal payments and/or the result.
pembayaran pokok dan/atau hasilnya.
Pada saat pengukuran awal, investasi At the initial measurement, the investment
dicatat sebesar biaya perolehan dan biaya is recorded at acquisition cost which
perolehan ini termasuk biaya transaksi. already includes the transaction cost. After
Setelah pengakuan awal, investasi sukuk the initial recognition, the sukuk investment
ini diukur pada nilai perolehan yang is measured on amortized cost. The
diamortisasi. Selisih antara biaya difference between acquisition cost and
perolehan dan nilai nominal diamortisasi nominal value is amortized using straight
secara garis lurus selama jangka waktu line method during the period of the sukuk
instrumen sukuk instrument.
30
270 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Pada saat pengakuan awal, investasi sukuk On the initial recognition, the sukuk
dalam klasifikasi ini dicatat sebesar harga investment is presented at acquisition cost
perolehan, namun harga perolehan tersebut that is not including transaction cost.
tidak termasuk biaya transaksi.
Setelah pengakuan awal, investasi diakui After initial recognition, the investment is
pada nilai wajar. Selisih antara nilai wajar recognized at fair value. The difference
dan jumlah tercatat diakui dalam laporan between fair value and recorded amount is
laba rugi Komprehensif recognized in the statement of profit or loss
comprehensive
Penyajian Presentation
Reklasifikasi Reclassification
Bank tidak dapat mengubah klasifikasi The Bank can not change investment
investasi, kecuali perubahan tujuan model classification unless there is a change in the
usaha. Model usaha yang bertujuan untuk business model’s purpose. Business model
memperoleh arus kas kontraktual didasarkan that is intended to gain contractual cash flow
pada tujuan investasi yang ditentukan oleh is based on the investment purpose set by
Bank. Arus kas kontraktual yang dimaksud Bank. The underlying contractual cash flow
adalah arus kas bagi hasil dan pokok dari sukuk is cash flow from revenue sharing and
mudharabah atau arus kas imbalan dari sukuk principal of sukuk mudharabah or benefit
ijarah. Setelah pengakuan awal, jika aktual cash flow from sukuk ijarah. After initial
berbeda dengan tujuan investasi yang telah recognition, if the actual differs from the
ditetapkan, maka Bank menelaah kembali investment purpose initially set by the Bank,
konsistensi tujuan investasinya. then the Bank reconsiders the
consequences of the revised investment
purpose.
31
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 271
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
e. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain e. Current Accounts with Bank Indonesia
and Other Banks
Giro pada Bank Indonesia disajikan sebesar Current accounts with Bank Indonesia are
biaya perolehan yang diamortisasi stated at amortized costs using EIR method
menggunakan suku bunga efektif dan giro and current accounts with other banks stated
pada bank lain disajikan sebesar biaya at amortized costs using EIR method net of
perolehan yang diamortisasi menggunakan allowance for impairment losses.
suku bunga efektif dikurangi dengan cadangan
kerugian penurunan nilai.
f. Penempatan pada Bank Indonesia dan f. Placements with Bank Indonesia and
Bank Lain Other Banks
Penempatan pada Bank Indonesia disajikan Placements with Bank Indonesia are stated
sebesar biaya perolehan yang diamortisasi at amortized costs using EIR method and
menggunakan suku bunga efektif dan placements with other banks are stated at
penempatan pada bank lain disajikan sebesar amortized costs using EIR method net of
biaya perolehan yang diamortisasi allowance for impairment losses.
menggunakan suku bunga efektif dikurangi
dengan cadangan kerugian penurunan nilai.
Efek-efek terdiri dari SBI, obligasi pemerintah, Securities consist of SBI, government bonds,
obligasi korporasi, reksadana, surat utang corporate bonds, mutual funds, medium term
jangka menengah, dan efek beragun asset. notes, and assets backed securities.
32
272 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Efek-efek pada saat pengakuan awal diukur At initial recognition, securities are measured
sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya at fair value plus transaction costs which are
transaksi yang dapat diatribusikan secara directly attributable to the acquisition of
langsung dengan perolehan efek-efek dan securities and subsequent measurement is
selanjutnya pengukuran dilakukan done based on classification of securities
berdasarkan klasifikasi efek-efek ke dalam into groups of certain financial assets net of
kelompok aset keuangan tertentu dikurangi allowance for impairment losses.
dengan cadangan kerugian penurunan nilai.
Kredit dinyatakan sebesar biaya perolehan Loans are stated at amortized cost less
diamortisasi dikurangi cadangan kerugian allowance for impairment losses.
penurunan nilai.
Kredit dijamin dengan agunan yang berupa Loans are secured by collaterals such as
deposito berjangka, tabungan, giro, emas, time deposits, savings accounts, current
tanah dan bangunan, kendaraan, mesin dan accounts, gold, land and building, vehicles,
peralatan, persediaan, piutang dagang atau machineries and equipments, inventories,
saham yang diikat dengan hak tanggungan, trade receivables or stocks, registered
atau surat kuasa untuk menjual dan jaminan mortgages over collateral or power of
lain yang umumnya diterima oleh Bank. Nilai attorney to sell and by other guarantees
agunan yang diterima Bank cukup menutupi generally acceptable to the Bank. The value
kerugian yang timbul akibat tidak tertagihnya of collaterals are adequate to cover losses
kredit. arising from uncollectible loans.
Kredit yang direstrukturisasi disajikan sebesar Restructured loans are stated at the lower of
nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat carrying value of the loan at the time of
kredit pada tanggal restrukturisasi atau nilai restructuring or net present value of the total
tunai penerimaan kas masa depan setelah future cash receipts after restructuring.
restrukturisasi. Kerugian akibat selisih antara Losses arising from any excess of the
nilai tercatat kredit pada tanggal restrukturisasi carrying value of the loan at the time of
dengan nilai tunai penerimaan kas masa restructuring over the net present value of
depan setelah restrukturisasi diakui sebagai the total future cash receipts after
laba/rugi. Setelah restrukturisasi, semua restructuring are recognised as profit/loss.
penerimaan kas masa depan yang ditetapkan Thereafter, all cash receipts under the new
dalam persyaratan baru dicatat sebagai terms shall be accounted for as the recovery
pengembalian pokok kredit yang diberikan dan of principal and interest revenue, in
pendapatan bunga sesuai dengan syarat- accordance with the restructuring scheme.
syarat restrukturisasi.
33
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 273
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kredit dihapusbukukan dari cadangan Loan written off are charged to the all for
kerugian penurunan nilai pada saat impairment losses when management
manajemen berpendapat bahwa aset tersebut believes that they are definitely
harus dihapuskan karena secara operasional uncollectible. Recovery of loans previously
debitur sudah tidak mampu membayar written off in the current year is recorded as
dan/atau sulit untuk ditagih. Penerimaan an addition to the allowance for impairment
kembali aset yang telah dihapuskan pada losses during the year of credit recovery.
tahun berjalan dicatat sebagai penambahan Recovery of loans previously written off in
cadangan kerugian penurunan nilai yang the previous years is recorded as operating
bersangkutan selama tahun berjalan. income during the year.
Penerimaan kembali aset yang telah
dihapuskan pada tahun-tahun sebelumnya
dicatat sebagai pendapatan operasional tahun
berjalan.
Tagihan dan liabilitas akseptasi dinyatakan Acceptance receivables and liabilities are
sebesar biaya perolehan diamortisasi. started at amortized cost. Acceptance
Tagihan akseptasi disajikan setelah dikurangi receivables are started net off allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai. impairment losses
Sejak 1 Oktober 2011, aset tetap disajikan Since October 1, 2011, fixed assets are
pada nilai revaluasian dikurangi akumulasi stated at their revalued amount, which is the
penyusutan dan akumulasi rugi penurunan fair value at the date of revaluation less
nilai yang terjadi setelah tanggal revaluasian. accumulated depreciation and accumulated
Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang impairment losses occurring after the date
cukup regular untuk memastikan bahwa of revaluation. Revaluation is carried out
jumlah tercatat tidak berbeda secara material with sufficient regularity to ensure that
dari jumlah yang ditentukan dengan regular carrying amount does not differ
menggunakan nilai wajar pada tanggal materially from the amount determined
pelaporan. Tanah tidak disusutkan. using fair value at reporting date. Land is
not depreciated.
34
274 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kenaikan yang berasal dari revaluasi, tanah, The increase from the revaluation of land,
bangunan dan prasarana, inventaris kantor, buildings and infrastructure, office furniture
peralatan kantor dan kendaraan tersebut and fixtures, office equipment and vehicles
dikreditkan ke pendapatan komprehensif are recognized as other comprehensive
lainnya dan terakumulasi di surplus revaluasi income and accumulated to revaluation
pada bagian ekuitas, kecuali sebelumnya surplus in equity, unless earlier revaluation
penurunan revaluasi atas aset yang sama decrease over the same asset been
pernah diakui dalam laporan laba rugi dan recognized in the profit on loss, in this case,
penghasilan komprehensif lain, dalam hal ini, the increase revaluation of up to writedowns
kenaikan revaluasi hingga sebesar penurunan due to the revaluation, are recognized in the
nilai aset akibat revaluasi tersebut, dikreditkan statement of profit or loss and other
dalam laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income. Impairment in the
komprehensif lain. Penurunan jumlah tercatat carrying amount derived from the revaluation
yang berasal dari revaluasi aset tetap yang of fixed assets are charged to profit or loss
dibebankan dalam laporan laba rugi dan when the account balance exceeds the
penghasilan komprehensif lain apabila decline in revaluation surplus of fixed assets
penurunan tersebut melebihi saldo akun that come from the previous revaluation, if
surplus revaluasi aset tetap yang berasal dari any.
revaluasi sebelumnya, jika ada.
Penyusutan atas nilai revaluasian aset tetap The depreciation value of the revalued fixed
dibebankan ke laporan laba rugi dan assets are charged to profit of loss. If the
penghasilan komprehensif lain. Bila kemudian fixed assets have been sold or discontinued,
aset tetap yang telah direvaluasi dijual atau the remaining revaluation surplus balance
dihentikan penggunaannya, saldo surplus will be charged directly to retained earnings.
tersisa dipindahkan langsung ke saldo laba. The part of revaluation surplus which is the
Bagian dari surplus revaluasi yang merupakan difference between depreciation based on
selisih atas penyusutan berdasarkan nilai revalued amount and cost value are
revaluasian dan nilai perolehan dipindahkan transferred to retained earnings.
ke saldo laba.
Penyusutan dihitung dengan metode garis Depreciation are computed using straight-
lurus (straight-line method) berdasarkan line method, based on the estimated useful
taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap lives of the fixed assets as follows:
sebagai berikut:
Tahun/ Presentase/
Years Precentage
Bangunan dan Prasarana 10 - 20 5% - 10% Building and improvements
Inventaris dan perlengkapan kantor 4 25% Fixtures and office supplies
Peralatan Kantor 4 25% Office equipment
Kendaraan 4-8 12,5% - 25% Vehicles
Manajemen menelaah setiap akhir tahun Management are reviewed at each reporting
buku, nilai residu, umur manfaat dan metode date, the estimated residual values, useful
penyusutan untuk memastikan bahwa nilai lives and depreciation methods to ensure
residu, that such residual values,
35
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 275
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
umur manfaat dan metode penyusutan telah useful lives and depreciation methods are
diterapkan secara konsisten sesuai dengan consistent with the expected pattern of
ekspektasi pola manfaat ekonomis dari aset economic benefits from those assets.
tersebut. Revaluasi aset tetap akan dilakukan Revaluation of fixed assets is conducted at
secara periodik selambat-lambatnya 3 (tiga) last every 3 (three) years. The cost of
tahun sekali. Beban pemeliharaan dan maintenance and repairs is charged to
perbaikan dibebankan pada laba rugi pada operations as incurred. Other costs incurred
saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi subsequently to add to, replace part of, or
selanjutnya yang timbul untuk menambah, service an item of premises and equipment,
mengganti atau memperbaiki aset tetap are recognized as asset if, and only if, it is
dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan probable that future economic benefits
hanya jika besar kemungkinan manfaat associated with the item will flow to the entity
ekonomis di masa depan berkenaan dengan and the cost of the item can be measured
aset tersebut akan mengalir ke entitas dan reliably.
biaya perolehan aset dapat diukur secara
andal.
Sesuai dengan ISAK 25 "Hak Tanah", biaya- In accordance with interpretation of ISAK 25
biaya legal yang terjadi sehubungan dengan “Land Rights”, legal fee incurred in relation
perolehan hak atas tanah untuk pertama with acquisition of land rights for the first
kalinya dikapitalisasi sebagai bagian dari time will be capitalized as part of costs
biaya perolehan atas tanah sedangkan biaya- acquisition of land while the cost for renewal
biaya untuk perpanjangan akan diakui will be recognized as intangible assets and
sebagai aset tidak berwujud dan diamortisasi amortized over the shorter periods of legal
sepanjang periode hak atas tanah atau umur rights or economic lives.
ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.
Agunan yang diambil alih diakui sebesar nilai Foreclosed collaterals are stated at net
neto yang dapat direalisasi atau sebesar nilai realizable value or stated at loan
outstanding kredit yang diberikan, mana yang outstanding amount, whichever is lower. Net
lebih rendah. Nilai neto yang dapat direalisasi realizable value is the fair value of the
adalah nilai wajar agunan yang diambil alih foreclosed collaterals less the estimated
dikurangi dengan estimasi biaya untuk costs to sell the assets. The excess of loan
menjual agunan tersebut. Selisih lebih saldo receivable over the net realizable value of
kredit di atas nilai neto yang dapat direalisasi the foreclosed collateral is charged to
dari agunan yang diambil alih dibebankan ke allowance for impairment losses. The
dalam akun cadangan kerugian penurunan difference between the recorded amount of
nilai aset. Selisih antara nilai agunan yang the foreclosed collateral and the proceeds
diambil alih dengan hasil penjualan diakui from the sale of such collateral is recorded
sebagai keuntungan atau kerugian pada saat as a gain or loss at the time of sale.
penjualan.
36
276 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat If there is permanent decline in value, the
permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi carrying amount of foreclosed collaterals is
untuk mengakui penurunan tersebut dan written down to recognise such permanent
kerugiannya dibebankan dalam laporan laba decline in value and any such write-down is
rugi. recognized in profit or loss.
Bank memiliki agunan yang diambil alih per The bank has foreclosed collateral as of
31 Desember 2021 dan 2020 (Catatan 13). December 31, 2021 and 2020 (note 13).
Beban dibayar di muka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized over
masa manfaat masing-masing biaya dengan their beneficial periods using the straight-
menggunakan metode garis lurus (straight- line method and staging based on Bank’s
line method) dan staging berdasarkan business plan.
rencana bisnis Bank.
Liabilitas segera dicatat pada saat timbulnya Obligations due immediately are
liabilitas atau diterima perintah dari pemberi recognized at the time of the liabilities
amanat, baik dari masyarakat maupun dari occurred or receipt of transfer order from
bank lain. customers or other banks.
Liabilitas segera disajikan sebesar jumlah Obligations due immediately are stated at
yang terutang oleh Bank dan diklasifikasikan the amount payable by Bank and classified
sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada as financial liabilities measured at
biaya perolehan diamortisasi. Kebijakan amortized cost. The specific accounting
akuntansi untuk liabilitas keuangan yang policy for financial liabilities measured at
diukur pada biaya perolehan diamortisasi. amortized cost.
Giro merupakan dana nasabah yang dapat Current Account represent deposits from
digunakan sebagai alat pembayaran dan customers that can be used as instruments
penarikannya dapat dilakukan setiap saat of payment and can be withdrawn at any
melalui cek, atau dengan cara time through cheques or transfer of funds
pemindahbukuan dengan bilyet giro atau with clearing account or other forms.
sarana perintah pembayaran lainnya.
Tabungan merupakan dana nasabah yang Saving account represent deposits from
bisa ditarik setiap saat berdasarkan customers that can be withdrawn at
persyaratan tertentu yang disepakati bersama. anytime based on certain conditions
agreed by both parties.
37
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 277
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Pada saat pengakuan awal simpanan dari At initial recognition deposits from
nasabah diukur sebesar nilai wajar dikurangi customers are measured at fair value net of
dengan biaya transaksi yang dapat transaction costs directly attributable to the
diatribusikan secara langsung, dan deposits, and are measured subsequently at
selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan amortized costs using EIR method.
yang diamortisasi menggunakan metode suku
bunga efektif.
Simpanan dari bank lain terdiri dari liabilitas Deposits from other banks represent
terhadap bank lain, dalam bentuk giro, liabilities to other banks in the form of
deposito berjangka dan interbank call money. current deposits, time deposits and
interbank call money.
Pada saat pengakuan awal simpanan dari At initial recognition, deposits from other
bank lain diukur sebesar nilai wajar dikurangi banks are measured at fair value net of
dengan biaya transaksi yang dapat transaction costs directly attributable to
diatribusikan secara langsung dan selanjutnya the deposits and are measured
diukur sebesar biaya perolehan yang subsequently at amortized cost using EIR
diamortisasi menggunakan metode suku method.
bunga efektif.
Bank menghitung dan mencatat imbalan The Bank calculates and recognizes post-
pasca kerja atas uang pesangon, uang employment benefit liability for severance
penghargaan masa kerja dan uang pay, gratuity and compensation in
penggantian hak sesuai dengan Undang- accordance with Labor Law No. 13 dated
undang Ketenaga kerjaan No. 13 Tahun 2003 March 25, 2003 (UU No. 13/2003) and
tanggal 25 Maret 2003 (UU No. 13/2003) dan PSAK 24 (Revised 2013), “Employee
PSAK 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”. Benefits”. Post- Employment benefits are
Imbalan pasca kerja merupakan manfaat pasti unfunded which amounts are determined
yang dibentuk tanpa pendanaan khusus dan based on years of service and salaries of
didasarkan pada masa kerja dan jumlah the employees at the time of pension.
penghasilan karyawan pada saat pensiun.
Metode penilaian aktuarial yang digunakan The actuarial valuation method used to
untuk menentukan nilai kini cadangan imbalan determine the present value of defined-
pasti, beban jasa kini yang terkait dan beban benefit liability, related current service
jasa lalu adalah metode Projected Unit Credit. costs and past service costs is the
Projected Unit Credit.
38
278 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Beban jasa kini, beban bunga, beban jasa lalu Current service costs, interest costs, past
yang telah menjadi hak karyawan dan dampak service costs which are already vested, and
kurtailmen atau penyelesaian (jika ada) diakui effects of curtailments and settlements (if
pada laporan laba rugi dan penghasilan any) are charged directly to statement of
komprehensif lain periode berjalan. profit or loss and other comprehensive
income.
Beban jasa lalu yang belum menjadi hak Past service costs which are not yet vested
karyawan dan keuntungan atau kerugian and actuarial gains or losses for working
aktuarial diamortisasi selama jangka waktu (active) employees are amortized during
rata-rata sisa masa kerja karyawan. the employees‟ average remaining years of
service, until the benefits become vested.
Efektif 1 Januari 2015, Bank menerapkan Effective January 1, 2015, the Bank
PSAK No. 48 (Revisi 2014) “Penurunan Nilai adopted SFAS No. 48 (Revised 2014)
Aset”, yang mengatur lebih dalam kriteria “Impairment of Assets”, which provides
mengenai hak yang dapat dipaksakan secara further criterion on legally enforceable right
hukum untuk melakukan saling hapus atas to set-off the recognized amounts and
jumlah yang telah diakui dan kriteria criterion to settle on a net basis.
penyelesaian secara neto.
Nilai tercatat aset ditelaah kembali dan The carrying values of assets are reviewed
dilakukan penurunan nilai apabila terdapat for impairment when events or changes in
peristiwa atau perubahan kondisi tertentu yang circumstances indicate that the carrying
mengindikasikan nilai tercatat tersebut tidak values may not be recoverable. Any
dapat dipulihkan sepenuhnya. Setiap rugi impairment loss is included in the
penurunan atau pemulihan nilai diakui pada statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income in the current
komprehensif lain periode berjalan. period
39
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 279
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Pendapatan dan beban bunga diakui dalam Interest revenue and expenses are
laporan laba rugi dan penghasilan recognized in the statement of profit or loss
komprehensif lain menggunakan metode suku and other comprehensive income using the
bunga efektif. Suku bunga efektif adalah suku EIR method. The EIR is the rate that exactly
bunga yang secara tepat mendiskontokan discounts the estimated future cash
estimasi pembayaran dan penerimaan kas di payments and receipts through the
masa datang selama masa perkiraan umur expected life of the financial assets or
dari aset keuangan atau liabilitas keuangan liabilities (or, where appropriate, a shorter
(atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang period) to the carrying amount of the
lebih singkat) untuk memperoleh nilai tercatat financial assets or liabilities. When
dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. calculation the EIR, the Bank estimates
Pada saat menghitung suku bunga efektif, future cash flow considering all contractual
Bank mengestimasikan arus kas di masa terms of the financial instrument but not
datang dengan mempertimbangkan seluruh future credit losses. The carrying amount of
persyaratan kontraktual dalam instrumen the financial asset or financial liability are
keuangan tersebut, tetapi tidak adjusted if the Bank revises its estimates of
mempertimbangkan kerugian kredit di masa payments or receipts.
mendatang. Nilai tercatat aset atau liabilitas
keuangan disesuaikan jika Bank merevisi
estimasi pembayaran maupun penerimaan.
Nilai tercatat yang disesuaikan tersebut The adjusted carrying amount is calculated
dihitung dengan menggunakan suku bunga based on the original EIR and the change
efektif awal dan perubahan nilai tercatat in carrying amount is recorded in the
dicatat di laporan laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss and other
komprehensif lain. Tetapi untuk aset keuangan comprehensive income. However, for a
yang telah direklasifikasi, dimana pada tahun reclassified financial asset for which the
berikutnya Bank meningkatkan estimasi Bank subsequently increases its estimates
penerimaan kas sebagai hasil dari of future cash receipts as a result of
peningkatan pengembalian penerimaan kas, increased recoverability of those cash
dampak peningkatan pemulihan tersebut receipts, the effect of that increase is
diakui sebagai penyesuaian suku bunga efektif recognized as an adjustment to the EIR
sejak tanggal perubahan estimasi. from the date of the change of estimation.
Pada saat nilai tercatat aset keuangan atau Once the recorded value of a financial
kelompok aset keuangan yang serupa telah asset or a group of similar financial assets
diturunkan akibat adanya kerugian penurunan has been reduced due to an impairment
nilai, penghasilan bunga tetap diakui dengan loss, interest income continues to be
menggunakan tingkat suku bunga yang recognized using the rate of interest used
digunakan untuk mendiskontokan arus kas to discount the future cash flows for the
masa mendatang dalam pengukuran kerugian purpose of measuring the impairment loss.
penurunan nilai.
40
280 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Provisi yang dapat diatribusikan secara Fees that are directly attributable to the
langsung terhadap aset keuangan diakui financial asset are recognized as
sebagai penyesuaian atas suku bunga efektif adjustments to the EIR method on such
aset keuangan tersebut. Provisi lainnya yang asset. Other fees are recognized as the
berhubungan dengan jasa disajikan dengan related services are performed under
dasar akrual (accrual basis). Pendapatan accrual basis. Revenue from late charge and
denda keterlambatan dan pinalti diakui pada penalty are recognized when received. All of
saat diterima. Seluruh penghasilan dan beban these other income and expenses are
lain-lain yang terjadi dibebankan pada laporan recorded in the statement of profit or loss
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain and other comprehensive income when
pada saat terjadinya. incurred.
t. Sewa t. Lease
Evaluasi ulang atas perjanjian sewa dilakukan A reassessment is made after inception of
setelah tanggal awal sewa hanya jika salah the lease only if one of the following applies:
satu kondisi berikut terpenuhi:
a) Terdapat perubahan dalam persyaratan a) There is a change in contractual terms,
perjanjian kontraktual, kecuali jika other than a renewal or extension of the
perubahan tersebut hanya memperbarui agreement;
atau memperpanjang perjanjian yang
ada;
b) Opsi pembaruan dilakukan atau b) A renewal option is exercised or
perpanjangan disetujui oleh pihak-pihak extension granted, unless the term of the
yang terkait dalam perjanjian, kecuali renewal or extension was initially
ketentuan pembaruan atau perpanjangan included in the lease term.
pada awalnya telah termasuk dalam masa
sewa;
c) Terdapat perubahan dalam penentuan c) There is a change in the determination
apakah pemenuhan perjanjian tergantung of whether the fulfillment is dependent
pada suatu aset tertentu; atau on a specified asset; or
d) Terdapat perubahan subtansial atas aset d) There is a substantial change to the asset
yang disewa.
41
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 281
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Apabila evaluasi ulang telah dilakukan, maka Where a reassessment is made, lease
akuntansi sewa harus diterapkan atau accounting shall commence or cease from
dihentikan penerapannya pada tanggal dimana the date when the change in circumstances
terjadi perubahan kondisi pada skenario a, c gave rise to the reassessment for scenarios
atau d dan pada tanggal pembaharuan atau a, c or d and the date of renewal or extension
perpanjangan sewa pada skenario b. period for scenario b.
Dalam perlakuan akuntansi sewa oleh lessee, Under the lessee accounting, finance
sewa pembiayaan, dimana terdapat pengalihan leases, which transfer to the Bank
secara substansial seluruh risiko dan manfaat substantially all the risks and benefits
yang terkait dengan kepemilikan suatu aset incidental to ownership of the leased item,
kepada Bank, dikapitalisasi pada awal sewa are capitalized at the inception of the lease
sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar at the fair value of the leased property or, if
nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika lower, at the present value of the minimum
nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. lease payments. Lease payments are
Pembayaran sewa dipisahkan antara bagian apportioned between the finance charges
yang merupakan beban keuangan dan bagian and reduction of the lease liability so as to
yang merupakan pelunasan liabilitas sehingga achieve a constant rate of interest on the
menghasilkan suatu tingkat suku bunga remaining balance of the liability. Finance
periodik yang konstan atas saldo liabilitas. charges are charged directly against
Beban keuangan dibebankan ke laba rugi dan statement of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain periode comprehensive income.
berjalan.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang Exchange gains and losses arising from
timbul dari transaksi dalam mata uang asing transactions in foreign currency and on the
dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter translation of foreign currency monetary
dalam mata uang asing, diakui pada laporan assets and liabilities are recognized in the
laba rugi, kecuali apabila ditangguhkan pada statement of income, except when deferred in
bagian ekuitas sebagai lindung nilai arus kas equity as qualifying cash flow hedges.
yang memenuhi syarat.
Selisih penjabaran mata uang asing atas efek Translation differences on debt securities and
utang dan aset moneter keuangan lain yang other monetary financial assets measured at
diukur berdasarkan nilai wajar dicatat sebagai fair value are included in foreign exchange
bagian dari keuntungan dan kerugian selisih gains and losses.
kurs.
42
282 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Berikut ini adalah kurs mata uang asing utama Below are the major exchange rates
yang digunakan untuk penjabaran pada tanggal used for translation on December 31, 2021
31 Desember 2021 dan 2020 : and 2020 :
v. Perpajakan v. Taxation
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba Current tax expense is determined based on
kena pajak dalam tahun yang bersangkutan the taxable income for the year computed
yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang using the prevailing tax rates.
berlaku.
Sesuai dengan PSAK 46 (Revisi 2014), In accordance with SFAS 46 (Revised 2014),
“Pajak Penghasilan”, aset dan liabilitas pajak “Income Taxes”, deferred tax assets and
tangguhan diakui atas konsekuensi pajak liabilities are recognized for the future tax
periode mendatang yang timbul dari consequences attributable to the differences
perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas between the financial statement carrying
menurut laporan keuangan dengan dasar amounts of existing assets and liabilities and
pengenaan pajak aset dan liabilitas. Liabilitas their respective tax bases. Deferred tax
pajak tangguhan diakui untuk semua liabilities are recognized for all taxable
perbedaan temporer kena pajak dan aset temporary differences and deferred tax
pajak tangguhan diakui untuk perbedaan assets are recognized for deductible
temporer yang boleh dikurangkan dan rugi temporary differences and carryforward tax
fiskal yang belum dikompensasikan, benefit of unused fiscal losses to the extent
sepanjang besar kemungkinan dapat that it is probable that taxable income will be
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena available in future periods against which the
pajak pada masa datang. deductible temporary differences and
carryforward tax benefit of unused fiscal
losses can be utilized.
Pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax is calculated at the tax rates
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau that have been enacted or substantively
secara substansial telah berlaku pada tanggal enacted at statement of financial position
laporan posisi keuangan. Pajak tangguhan date. Deferred tax is charged to or credited
dibebankan atau dikreditkan dalam laporan in the statements of income, except when it
laba rugi kecuali pajak tangguhan yang relates to items recognized as other
dibebankan atau dikreditkan langsung ke comprehensive income in which case the
ekuitas. deferred tax is also charged to or credited
recognized as other comprehensive income.
43
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 283
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan di Deferred tax assets and liabilities are offset
laporan posisi keuangan, atas dasar in the statements of financial position in the
kompensasi sesuai dengan penyajian aset same manner the current tax assets and
dan liabilitas pajak kini. Perubahan atas liabilities are presented. Amendments to tax
liabilitas pajak dicatat ketika hasil pemeriksaan obligations are recorded when an
diterima atau, jika Bank mengajukan banding, assessment is received or, if appealed
ketika hasil banding telah ditetapkan. against by the Bank, when the result of the
appeal is determined.
Bank menerapkan PSAK 5 (Revisi 2015), The Bank applied SFAS 5 (Revised 2015),
“Segmen Operasi”. PSAK revisi ini mengatur “Operating Segments”. The revised SFAS
pengungkapan yang memungkinkan requires disclosures that will enable users of
pengguna laporan keuangan untuk financial statements to evaluate the nature
mengevaluasi sifat dan dampak keuangan and financial effects of the business activities
dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat in which the entity engages and the economic
dan lingkungan ekonomi dimana entitas environments in which it operates. There is
beroperasi. Tidak terdapat dampak signifikan no significant impact on the adoption of the
atas penerapan standar akuntansi yang revised accounting standard on the financial
direvisi tersebut terhadap laporan keuangan. statements.
Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan The amount of each segment item reported
merupakan ukuran yang dilaporkan kepada shall be the measure reported to the
pengambil keputusan operasional untuk operational decision maker for the purposes
tujuan pengambilan keputusan untuk of making decisions about allocating
mengalokasikan sumber daya kepada resources to the segment and assessing its
segmen dan menilai kinerjanya. performance.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenues, expenses, results, assets
segmen termasuk item-item yang dapat and liabilities include items directly
diatribusikan langsung kepada suatu segmen attributable to a segment as well as those that
serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan can be allocated on a reasonable basis to that
dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. segment. They are determined before intra-
Segmen ditentukan sebelum saldo transaksi group balances and intragroup transactions
antar kelompok usaha dieliminasi. are eliminated.
44
284 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
x. Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli x. Securities sold under repurchase
kembali dan efek-efek yang dibeli dengan agreements and securities purchased
janji jual kembali under resale agreements
Efek-efek yangdijual dengan janji dibeli kembali Securities sold under repurchase agreements
(repo) disajikan sebagai liabilitas sebesar harga (repo) are presented as liabilities and stated at
pembelian kembali yang disepakati dikurangi the agreed repurchase price less the
selisih antara harga jual dan harga pembelian difference between the selling price and
kembali yang disepakati. Selisih antara harga agreed repurchase price. The difference
jual dan harga pembelian kembali yang between the selling price and agreed
disepakati tersebut diamortisasi dengan repurchase price is amortized using effective
menggunakan metode suku bunga efektif interest rate method as interest expense over
sebagai beban bunga selama jangka waktu the period commencing from the selling date
sejak efek-efek tersebut dijual hingga saat to the repurchase date.
dibeli kembali.
Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual Securities purchased under resale
kembali (reverse repo) disajikan sebagai agreements (reverse repo) are presented as
tagihan sebesar harga jual kembali efek-efek receivables and stated at the agreed resale
yang disepakati dikurangi selisih antara harga price less the difference between the purchase
beli dan harga jual kembali yang disepakati. price and the agreed resale price. The
Selisih antara harga beli dan harga jual kembali difference between the purchase price and the
yang disepakati tersebut diamortisasi dengan agreed resale price is amortized using the
metode suku bunga efektif sebagai pendapatan effective interest method as interest income
bunga selama jangka waktu sejak efek-efek over the period commencing from the
tersebut dibeli hingga dijual kembali acquisition date to the resale date.
y. Provisi y. Provisions
Bank menerapkan PSAK 57 (Revisi 2015), The Bank adopted SFAS 57 (Revised 2015),
“Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset “Provisions, Contingent Liabilities and
Kontinjensi”. Contingent Assets”.
Provisi diakui jika Bank memiliki liabilitas kini Provisions are recognized when the Bank has
(baik bersifat hukum maupun bersifat a present obligation (legal or constructive)
konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu where, as a result of a past event, it is probable
besar kemungkinannya penyelesaian liabilitas that an outflow of resources embodying
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber economic benefits will be required to settle the
daya yang mengandung manfaat ekonomi dan obligation and a reliable estimate can be made
estimasi yang andal mengenai jumlah liabilitas of the amount of the obligation.
tersebut dapat dibuat.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi and adjusted to reflect the current best
kini terbaik. Jika tidak terdapat kemungkinan estimate. If it is no longer probable that an
arus keluar sumber daya yang mengandung outflow of resources embodying economic
manfaat ekonomi untuk menyelesaikan benefits will be required to settle the
liabilitas tersebut, provisi tidak diakui. obligation, the provision is reversed.
45
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 285
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Sesuai dengan PSAK 56, “Laba per Saham”, In accordance with SFAS 56, “Earnings per
laba per saham dasar dihitung dengan Share”, basic earning per share is computed
membagi laba bersih yang diatribusikan by dividing net profit attributable to the owners
kepada pemilik entitas induk dengan jumlah of the entity with the weighted average
rata-rata tertimbang jumlah saham yang number of outstanding shares during the
beredar pada periode berjalan. period.
Laba per saham dilusian dasar dihitung dengan Diluted earnings per share is calculated by
membagi laba bersih yang diatribusikan dividing net profit attributable to the owners of
kepada pemilik entitas induk dengan rata-rata the entity by the weighted average number of
tertimbang jumlah saham yang beredar shares outstanding as adjusted for the effects
ditambah dengan rata- rata tertimbang yang of all potentially dilutive ordinary shares.
telah disesuaikan dengan dampak dari semua
efek yang berpotensi saham yang bersifat
dilutif.
Pertimbangan Judgement
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgements are made by
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi management in the process of applying the
Bank yang memberikan pengaruh paling signifikan Bank‟s accounting policies that give the most
atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan: significant effects on the amounts recognized in
the financial statements:
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and liabilities
Bank menetapkan klasifikasi atas aset dan The Bank determines the classifications of
liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan certain assets and liabilities as financial assets
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan and financial liabilities by judging if they meet the
apakah definisi yang ditetapkan PSAK 71 definition set forth in SFAS 71.
dipenuhi.
46
286 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi reporting date that have a significant risk of
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat causing a material adjustment to the carrying
aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya, amounts of assets and liabilities within the next
diungkapkan di bawah ini. Bank mendasarkan financial year/period are disclosed below. The
asumsi dan estimasi pada parameter yang Bank based its assumptions and estimates on
tersedia pada saat laporan keuangan disusun. parameters available when the financial
statements were prepared.
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan Existing circumstances and assumptions about
masa depan, mungkin berubah akibat perubahan future developments, may change due to market
pasar atau situasi diluar kendali Bank. Perubahan changes or circumstances arising beyond the
tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada control of the Bank. Such changes are reflected
saat terjadinya. in the assumptions as they occur.
Jika nilai wajar dari aset dan liabilitas Where the fair value of financial assets and
keuangan yang tercatat dalam laporan posisi financial liabilities recorded on the statements of
keuangan tidak dapat diperoleh dari pasar aktif, financial position cannot be derived from active
nilai wajar ditentukan dari beberapa teknik markets, they are determined using a variety of
penilaian termasuk model matematika yang valuation techniques which require the use of
menggunakan estimasi dan asumsi, seperti teknik estimates and assumptions, including
penilaian analisa arus kas masa depan yang mathematical models, such as discounted future
didiskonto menggunakan suku bunga pasar yang cash flows analysis by using prevailing market
berlaku. rate.
Cadangan kerugian penurunan nilai atas kredit Allowance for impairment losses on loans
Bank melakukan penelaahan atas kredit pada The Bank reviews its loans at reporting date to
setiap tanggal pelaporan untuk melakukan evaluate the allowance for impairment losses.
penilaian atas cadangan penurunan nilai yang Management‟s judgement is applied in the
telah dicatat. Pertimbangan manajemen estimation of the amount and timing of future cash
diperlukan untuk melakukan estimasi atas jumlah flows when determining the level of allowance
dan waktu arus kas dalam menentukan tingkat required. These specific provisions are re-
cadangan yang dibutuhkan. Provisi spesifik ini evaluated and adjusted as additional information
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan received affects the amounts of allowance for
informasi yang diterima mempengaruhi jumlah impairment loss. The carrying amount of the
cadangan kerugian penurunan nilai. Nilai tercatat Bank's credit after deducting allowance for
dari kredit Bank setelah dikurangi cadangan impairment losses as of December 31, 2021 and
kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 2020 is Rp 2.305.357 dan Rp 6.382.269,
Desember 2021 dan 2020 masing-masing respectively. Further details are disclosed in Note
sebesar Rp 2.305.357 dan Rp 6.382.269. 10.
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam
Catatan 10.
47
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 287
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Aset pajak tangguhan diakui atas jumlah pajak Deferred tax assets are recognized for the
penghasilan terpulihkan (recoverable) pada recoverable taxable income for the future from
periode mendatang sebagai akibat perbedaan temporary difference. Management judgment is
temporer yang dapat dikurangkan. Pertimbangan required to determine the amount of deferred tax
manajemen diperlukan untuk menentukan jumlah assets that can be recognized, based on timing
aset pajak tangguhan yang bisa diakui, and level of future taxable profits inline with future
berdasarkan waktu dan estimasi laba fiskal di tax planning strategies. The carrying amount of
masa mendatang sejalan dengan strategi rencana the Bank's deferred tax asset estimates as of
perpajakan ke depan. Nilai tercatat atas estimasi December 31, 2021 and 2020 is Rp 10.915.
Aset pajak tangguhan Bank pada tanggal 31
Desember 2021 dan 2020 adalah sebesar Rp
10.915.
Nilai revaluasian aset tetap disusutkan dengan The revalued value of fixed assets is depreciated
menggunakan metode garis lurus berdasarkan on a straight-line basis over their estimated
taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen useful lives. Management properly estimates the
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap useful lives of these fixed assets to be within 4 to
antara 4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur 20 years. These are common life expected apply
yang secara umum diharapkan dalam industri in the industries where the Bank conducts its
dimana Bank menjalankan bisnisnya. Perubahan businesses. Changes in the expected level of
tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi usage and technological development could
dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan impact the economic useful lives and the residual
nilai sisa aset, dan karenanya beban penyusutan values of these assets, and therefore future
masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat bersih depreciation charges could be revised. The net
atas aset tetap Bank pada tanggal 31 Desember carrying value of the Bank's fixed assets as of
2021 dan 2020 masing-masing sebesar Rp December 31, 2021 and 2020 amounted to Rp
630.200 dan Rp 613.527. Penjelasan lebih rinci 630.200 dan Rp 613.527, respectively. Further
diungkapkan dalam Catatan 12. details are disclosed in Note 12.
48
288 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
4. KAS 4. CASH
Persentase Giro Wajib Minimum (GWM) (diaudit) The percentage of Statutory Reserves (GWM)
terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) dalam mata (audited) against Third Party Funds (TPF) in
uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat pada Rupiah and United States Dollars as of 31
tanggal 31 Desember 2021 dan 31 Desember December 2021 and 31 December 2020 are as
2020 adalah sebagai berikut: follows:
Peraturan Bank Indonesia mengenai GWM telah Bank Indonesia Regulations for GWM have
mengalami beberapa kali perubahan dan been amended several times and the latest
peraturan terakhir tercantum dalam Peraturan regulations are stated in the Bank Indonesia
Bank Indonesia No.20/3/PBI/2018 tanggal 29 Regulation No.20/3/PBI/2018 dated March 29,
Maret 2018 tentang Giro Wajib Minimum dalam 2018 regarding Minimum Reserve
rupiah dan Valuta Asing bagi Bank Umum Requirements in Rupiah and Foreign Currency
Konvensional, Bank Umum Syariah, dan Unit for Conventional Commercial Bank, sharia
Usaha Syariah. Commercial Bank and Sharia Business Unit.
Pemenuhan rasio GWM primer dan PLM (dahulu The minimum requirements for primary GWM
GWM sekunder) dalam mata uang Rupiah adalah ratio and PLM (previously named Secondary
masing-masing sebesar 3,5% dan 6%. Sedangkan GWM) ratio in Rupiah 3,5% and 6%,
GWM dalam valuta asing adalah 4%. respectively. While, the minimum requirements
for GWM ratio in foreign currency is 4%.
49
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 289
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kisaran suku bunga untuk giro pada bank lain Interest rate range for currents account with
disajikan dalam Catatan 37. other banks disclosed in Note 37.
Seluruh giro pada bank lain pada tanggal 31 All current accounts with other banks as of
Desember 2021 dan 2020 digolongkan sebagai December 31, 2021 and 2020 are classified
lancar. as current.
Manajemen berpendapat bahwa cadangan Management believes that, the allowance for
kerugian penurunan nilai yang dibentuk sudah impairment losses established is in
sesuai dengan PSAK 71 dan cukup untuk accordance with SFAS 71 and is sufficient to
menutup kemungkinan kerugian. cover possible losses.
50
290 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND
BANK LAIN OTHER BANKS
Kisaran suku bunga untuk penempatan pada The average interest rates for placements
Bank Indonesia dan bank lain disajikan dalam with Bank Indonesia and other banks are
Catatan 37c. disclosed in Note 37c.
Seluruh penempatan pada Bank lain dan Bank All placements with other banks and Bank
Indonesia pada tanggal-tanggal 31 Desember Indonesia as of December 31, 2021 and 2020
2021 dan 2020 diklasifikasikan sebagai lancar. are classified as current.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat The Management believes that, there were
penempatan pada Bank Indonesia dan bank no impairment loss on placements with Bank
lain yang mengalami penurunan nilai. Indonesia and other banks.
Tidak ada penempatan pada Bank Indonesia These placements with Bank Indonesia and
dan bank lain yang diblokir dan digunakan other banks are not blocked nor used as
sebagai jaminan. collaterals.
Jangka waktu penempatan pada Bank The period of placement at Bank Indonesia
Indonesia dan bank lain dari tanggal and other banks from the date of its placement
penempatannya adalah sebagai berikut: is as follows:
51
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 291
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Akun ini terdiri dari efek – efek disajikan This account consists of securities presented
berdasarkan klasifikasinya sebagai berikut : by it classification as follow :
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020
Diperdagangkan : Trading :
Rupiah Rupiah
Obligasi pemerintah 314.141 387.372 Government bonds
Surat utang jangka menengah 290.643 - Mid-term Bonds
Obligasi korporasi 72.030 174.048 Corporate bonds
Jumlah nilai wajar melalui laba rugi 676.814 561.420 Total fair value through profit or loss
Berdasarkan sisa umur hingga jatuh tempo By on remaining period until maturity
Tanggal jatuh tempo, tingkat bunga tahunan, Maturity date, annual interest rate, interest
interval pembayaran bunga, peringkat dan nilai payment interval, rating and carrying amount
tercatat dari efek-efek adalah sebagai berikut: of marketable securities are as follows:
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Tingkat bunga Interval
tahunan/ pembayaran bunga/
Penerbit/ Peringkat/ Jatuh tempo/ Annual Interest payment Nilai nominal/ Nilai wajar/
Issuer Rating Maturity date interest rate Interval Nominal value Fair value
PPRO01ACN2 idBBB- 22 Februari 2022 11,15% Per triwulan 5.000 5.014
5.014
52
292 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
53
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 293
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Nomor Seri/ Jatuh tempo/ tingkat bunga tahunan/ interval pembayaran bunga/ Nilai nominal/ Nilai wajar/
Serial Number Maturity Date Annual interest rate interest payment interval Nominal Fair Value
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Nama reksadana/ Nilai Aset Bersih/
Type of mutual funds Net Asset Value
RD SUCORINVEST MONEY MARKET FUND 157.390
RDSYDK 153.880
RDJARVISMM 101.804
RD Gemilang Dana Pasar Uang Arunika 10.929
RDJCPUN 10.798
RDJARVISMM 10.578
445.379
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Nama reksadana/ Nilai Aset Bersih/
Type of mutual funds Net Asset Value
RD SUCORINVEST MONEY MARKET FUND 159.625
RDSYDK 156.500
RDMYBKDPU 104.586
RDFI 11.407
RD Gemilang Dana Pasar Uang Arunika 10.556
RDJCPUN 10.375
RDJARVISMM 10.261
463.310
54
294 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Tingkat bunga Interval
tahunan/ pembayaran bunga/
Penerbit/ Peringkat/ Jatuh tempo/ Annual Interest payment Nilai nominal/ Nilai wajar/
Issuer Rating Maturity date interest rate Interval Nominal value Fair value
APIC01XXMF IrA 22 September 2026 9,75% Per triwulan 147.600 151.543
APIC01XXMF IrA 22 September 2026 9,75% Per triwulan 49.200 50.514
APIC01XXMF IrA 22 September 2026 9,75% Per triwulan 98.400 101.028
303.085
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Tingkat bunga Interval
tahunan/ pembayaran bunga/
Penerbit/ Peringkat/ Jatuh tempo/ Annual Interest payment Nilai nominal/ Nilai wajar/
Issuer Rating Maturity date interest rate Interval Nominal value Fair value
BMTR01ACN1 AA+(idn) 07 Juli 2022 11,50% Per triwulan 5.000 56.928
BCAP02CN1 A-(idn) 03 Juli 2023 12,50% Per triwulan 50.000 41.067
BVIC01CN1 AA-(idn) 11 Juli 2022 10,30% Per triwulan 57.000 35.966
BCAP02CN1 A(idn) 03 Juli 2023 12,50% Per triwulan 15.000 11.583
BBTN03BCN1 A+(idn) 13 Juli 2022 8,50% Per triwulan 10.000 10.364
WSKT02CN2 BBB(idn) 28 September 2021 8,50% Per triwulan 10.000 9.943
PNMP03ACN2 BBB(idn) 28 November 2022 8,40% Per triwulan 50.000 5.038
BCAP02CN1 A-(idn) 03 Juli 2023 12,50% Per triwulan 10.000 3.159
174.048
55
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 295
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Tingkat bunga Interval
tahunan/ pembayaran bunga/
Nomor Seri/ Jatuh tempo/ Annual Interest payment Nilai nominal/ Nilai wajar/
Serial Number Maturity date interest rate Interval Nominal value Fair value
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Tingkat bunga Interval
tahunan/ pembayaran bunga/
Nomor Seri/ Jatuh tempo/ Annual Interest payment Nilai nominal/ Nilai wajar/
Serial Number Maturity date interest rate Interval Nominal value Fair value
56
296 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
iii. Surat Utang Jangka menengah (Lanjutan) iii. Mid-term bonds (Continued)
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Tingkat bunga Interval
tahunan/ pembayaran bunga/
Penerbit/ Peringkat/ Jatuh tempo/ Annual Interest payment Nilai nominal/ Nilai wajar/
Issuer Rating Maturity date interest rate Interval Nominal value Fair value
APIC01XXMF IrA 22 September 2026 9,75% Per triwulan 147.600 151.543
APIC01XXMF IrA 22 September 2026 9,75% Per triwulan 98.400 101.028
APIC01XXMF IrA 22 September 2026 9,75% Per triwulan 49.200 50.514
303.085
Klasifikasi efek-efek pada tanggal 31 Desember The classification of effects on December 31,
2021 dan 31 Desember 2020 adalah lancar. Tidak 2021 and December 31, 2020 is smooth. There is
terdapat saldo efek-efek yang digunakan sebagai no balance of securities used as collateral on
jaminan pada tanggal 31 Desember 2021 dan 31 December 31, 2021 and December 31, 2020.
Desember 2020.
Efek-efek Bank telah diperingkat oleh PT The Bank's securities have been rated by PT
Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) and PT
Fitch Ratings Indonesia, yang merupakan Fitch Ratings Indonesia, which are independent
Perusahaan pemeringkat efek independen. securities rating companies.
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Tingkat bunga
diskonto/
Nomor Seri/ Jatuh tempo/ Discount Nilai nominal/ Nilai wajar/
Serial Number Maturity date rate Nominal value Fair value
409.285
57
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 297
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Tingkat bunga
diskonto/
Nomor Seri/ Jatuh tempo/ Discount Nilai nominal/ Nilai wajar/
Serial Number Maturity date rate Nominal value Fair value
a. Berdasarkan Jenis Kredit dan Mata Uang a. Based on Type of Loans and Currency
58
298 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
a. Berdasarkan Jenis Kredit dan Mata Uang a. Based on Type of Loans and Currency
(Lanjutan) (Continued)
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Dalam perhatian
Lancar/ khusus/ Kurang lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current Special mention Sub standard Doubtful Loss Total
Pihak berelasi Related parties
Rupiah Rupiah
Pinjaman karyawan 7.833 - - - - 7.833 Employee's loans
Rekening koran 506 - - - - 506 Current accounts
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (16) - - - - (16) impairment loss
Jumlah bersih - Total related
pihak berelasi 8.323 - - - - 8.323 party - net
59
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 299
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Dalam perhatian
Lancar/ khusus/ Kurang lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current Special mention Sub standard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Jasa-jasa dunia usaha - - - - - - Busines services
Perdagangan dan Trading and
restoran 331.462 804.054 - - - 1.135.516 restaurant
Pertambangan 859 84 - - - 943 Mining
Perindustrian 143.304 97.480 - - - 240.784 Manufacturing
Konstruksi 10.716 1.456.361 - - - 1.467.077 Construction
Pertanian, perburuan Agriculture, hunting
dan sarana pertanian 4.979 - - 7 - 4.986 and agricultural facilities
Jasa sosial 1.234 - - - - 1.234 Social services
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 13.090 112.802 - - - 125.892 communications
Lain-lain 1.535.553 1.549.653 - - - 3.085.206 Others
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
Perdagangan dan Restoran 134.577 31.112 - - - 165.689 Trading and Restaurant
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 210.750 - - - - 210.750 communications
Pertambangan - - - - - - Mining
Lain-lain - - - - - - Manufacturing
Jumlah 2.386.524 4.051.546 - 7 - 6.438.077 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (4.394) (51.414) - - - (55.808) impairment loss
Jumlah - bersih 2.382.130 4.000.132 - 7 - 6.382.269 Total - net
60
300 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Jumlah - - 7 - Total
61
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 301
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
e. Berdasarkan Periode Sisa Umur dan Jatuh e. Based on Remaining Period and Term of
Tempo Agreement Period to Maturity
Berikut ini adalah saldo kredit bruto dan The following are gross credit balances and
cadangan kerugian penurunan nilai yang allowance for impairment losses which are
dievaluasi secara individual dan kolektif pada evaluated individually and collectively for the
periode yang berakhir pada tanggal 31 periods ended December 31, 2021 and 2020:
Desember 2021 dan 2020:
62
302 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kredit yang dievaluasi berdasarkan Stage 2 48.217 360.903 Loan are evaluated based on Stage 2
Penurunan nilai berdasarkan Stage 2 (46) (30.129) Impairment based on Stage 2
Sub Jumlah 48.171 330.774 Sub total
Kredit yang dievaluasi berdasarkan Stage 3 - - Loan are evaluated based on Stage 3
Penurunan nilai berdasarkan Stage 3 - - Impairment based on Stage 3
Sub Jumlah - - Sub total
h. Kredit dijamin dengan giro dan deposito h. Loans are secured by current accounts and
berjangka (Catatan 15a dan c), agunan time deposits (Note 15a and c), registered
yang diikat dengan hak tanggungan atau mortgages over collateral or power of
surat kuasa untuk menjual dan jaminan lain attorney to sell and by other guarantees
yang umumnya diterima oleh Bank. generally acceptable to the Bank.
i. Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 i. As of December 31, 2021 and 2020, there
terdapat saldo kredit yang direstrukturisasi were restructured credit balances of Rp
sebesar Rp 488.859 dan Rp 863.548. 488.859 and Rp 863,548. Credit
Restrukturisasi kredit dilakukan dengan restructuring was carried out by extending
memperpanjang jangka waktu dan the term and adding credit facilities. In
penambahan fasilitas kredit. Secara umum general, restructured customers have a
nasabah yang direstruktur memiliki collectability of 1 - 5 on December 31, 2021
kolektibilitas 1 - 5 pada tanggal 31 and 2020.
Desember 2021 dan 2020.
j. Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 j. As of December 31, 2021 and 2020, there
tidak terdapat penyediaan dana kepada was no provision of funds to related parties
pihak berelasi dan pihak ketiga yang and third parties that exceeded or violated
melampaui ataupun melanggar Batas the Legal Lending Limit (LLL).
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK).
63
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 303
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
k. Rasio Non-Performing Loan (NPL) Bank k. The Bank's Non-Performing Loan (NPL)
sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia ratio is in accordance with Bank Indonesia
No. 12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010. Circular Letter No. 12/11 / DPNP dated 31
Untuk pada tanggal 31 Desember 2021 dan March 2010. For 31 December 2021 and
2020, rasio NPL secara bruto masing-masing 2020, the gross NPL ratio was nil and
sebesar nihil dan 0,00011% sedangkan rasio 0.00%, respectively, while the net NPL ratio
NPL secara neto masing-masing sebesar nihil was nil and 0.00010%.
dan 0,00010%.
l. Kredit kepada pihak berelasi pada tanggal 31 l. Loans to related parties as of December 31,
Desember 2021 dan 2020 setelah dikurangi 2021 and 2020 after deducting allowance
cadangan kerugian penurunan nilai masing- for impairment losses of Rp 28.867 or
masing sebesar Rp 28.867 atau 1,27% dan 1,27% and Rp 8,323 or 0.13%, respectively,
Rp 8.323 atau 0,13% dari seluruh jumlah of the total loan amount.
kredit.
m. Kredit kepada karyawan Bank dibebani bunga m. The Bank charged interest for loans granted
10% - 14,5% dengan jangka waktu pelunasan to employees for 10% - 14.5% with
berkisar antara 2 tahun sampai dengan 15 repayment periods ranging from 2 to 15
tahun dan dibayar melalui pemotongan gaji years and paid through monthly salary
bulanan. deductions.
n. Jumlah kredit yang dijamin dengan agunan n. The amount of credit secured by cash
tunai masing-masing sebesar Rp 201.617 dan collateral is Rp 201.617 and Rp 141,566 as
Rp 141.566 pada tanggal 31 Desember 2021 of December 31, 2021 and 2020,
dan 2020. respectively.
o. Kredit yang dihapus buku untuk periode yang o. Book-deleted credits for the period ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan December 31, 2021 and December 31, 2020
31 Desember 2020 adalah sebesar Rp Nihil are Rp. Nil and Rp. 255.
dan Rp. 255.
p. Pada tahun 2020, Bank melakukan asuransi p. In 2020, the Bank enter insurance for loan
penjamin kredit dengan total nilai penjaminan with the sum insured Rp 8,181,713 for 12
sebesar Rp 8.181.713 selama 12 tahun yaitu years period as follow:
sebagai berikut:
64
304 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
11. PENDAPATAN BUNGA YANG MASIH HARUS 11. ACCRUED INTEREST RECEIVABLES
DITERIMA
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020
Kredit 30.217 174.254 Loans
Efek-efek 41.859 18.681 Securities
Efek-efek yang dibeli Securities purchased under
untuk dijual kembali 4.361 3.595 agreements to resell
Deposito Berjangka 1 - Term Deposit
Giro Overdraft - - Current Account Overdraft
Interbank Call Money - 31 Interbank Call Money
Jumlah 76.438 196.561 Total
3 1 De se mbe r 2 0 2 1/
De c e mbe r 3 1, 2 0 2 1
1 Januari 2021 Penambahan Pengurangan 31 September 2021 Revaluasi 1 Oktober 2021 Penambahan Pengurangan 31 Desember 2021
Jumlah 829.897 19.458 3.532 845.823 154.951 1.000.774 6.392 17.003 990.163 Total
Jumlah - 216.370 - 46.648 1.664 - 261.354 - (261.354) (15.612) 4.745 (272.221) Total
31 Desember 2020/
December 31, 2020
1 Januari 2020 Penam bahan Pengurangan 31 Des em ber 2020
65
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 305
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Revaluasi tersebut telah di setujui oleh Direktorat The revaluation has been approved by the tax
Jendral Pajak sesuai dengan surat keputusan authorities in accordance with the decree of
Direktur Jenderal Pajak No. 58/WPJ.07/2022. Direktorat Jendral Pajak No. 58 / WPJ.07 / 2022.
Beban penyusutan aset tetap sebesar Rp 62.620 Depreciation expense for fixed assets amounting
dan Rp 53.694 masing-masing untuk tahun yang to Rp 62.620 and Rp 53,694 for the years ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 December 31, 2021 and 2020, respectively, is
dicatat pada Beban Umum dan Administrasi dalam recorded as General and Administrative Expenses
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif in the statement of profit or loss and other
lain (Catatan 31). comprehensive income (Note 31).
Bank memiliki beberapa bidang tanah yang terletak The Bank owns several lots of land at Jakarta and
di Jakarta dan Solo dengan hak legal berupa "Hak Solo with Building Use Rights “Hak Guna
Guna Bangunan" atau "HGB" yang mempunyai Bangunan” or "HGB" having useful lives ranging
masa manfaat antara 18 (delapan belas) sampai from 18 (eighteen) until 34 (thirty four) years. The
dengan 34 (tiga puluh empat) tahun. Masa berlaku Landrights (HGB) have expiration date ranging
HGB akan berakhir antara tahun 2020 sampai from 2020 until 2044. The management believes
dengan tahun 2044. Manajemen berpendapat that the rights of the land can be
bahwa hak pemilikan tanah tersebut dapat renewed/extended at the expiration date.
diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo.
Aset tetap, kecuali tanah telah diasuransikan Fixed assets, except for land have been insured
terhadap risiko gempa bumi, kebakaran dan against earthquake, fire and property all risk
property all risks insurance kepada beberapa insurance with several insurance companies - third
perusahaan asuransi – pihak ketiga seperti PT parties such as PT Artagraha General Insurance,
Artagraha General Insurance, PT Asuransi Multi PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk, and PT Victoria
Artha Guna Tbk, dan PT Victoria Insurance dengan Insurance with a total sum insured amounting to
jumlah nilai pertanggungan sebesar Rp 453.554 Rp 453,554s at December 31, 2021 and 2020.
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020.
Manajeman berpendapat bahwa nilai Management belives that the insurance coverage
pertanggungan tersebut cukup untuk menutup is adequate to cover possible losses on the assets
kemungkinan kerugian atas asset insured.
dipertanggungkan.
Manajemen berpendapat bahwa, tidak terdapat Management believes that there are no events or
peristiwa atau perubahan keadaan yang mungkin changes in circumstances that may raise
menimbulkan indikasi penurunan nilai aset tetap, indications of impairment in the value of fixed
sehingga Bank tidak membentuk cadangan assets. Thus, the Bank did not provide any
kerugian penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 allowance for impairment loss on fixed assets as of
Desember 2021 dan 2020. December 31, 2021 and 2020.
Tidak ada aset tetap Bank yang berasal dari aset There is no fixed asset from finance lease
sewa pembiayaan. transaction.
66
306 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Nilai Aset Yang Diambil Alih (AYDA) yang disajikan Repossed Assets presented were net amount
adalah nilai bersih setelah memperhitungkan after considering allowance for impairment
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) yaitu losses which amounted to Rp 0 as of December
senilai Rp 0 untuk posisi 31 Desember 2021 dan 31, 2021 and Rp. 1,569 as of December 31,
Rp 1.569 untuk posisi 31 Desember 2020. 2020. The Management believe that allowance
Manajemen berpendapat bahwa CKPN yang for impairment losses is sufficient.
dibentuk telah memadai.
Akun lain-lain merupakan aset tanah yang masih Others represents land amounted to Rp
dalam proses senilai Rp 3.095.120 (berdasarkan 3,095,120 (based on independent appraisal
hasil dari penilaian KJPP) terjadi atas transaksi jual report) as a result of transaction of buying and
beli kredit. Manajemen akan berusaha sebaik selling Loan. Management will do the best effort
mungkin untuk melakukan penyelesaian atas aset to settle this asset at the soonest.
ini dalam waktu dekat.
Sehubungan dengan notes 10p, pada tahun 2020 In accordance with notes 10p, in 2020 Bank
Bank mencatat beban dibayar dimuka atas premi recorded prepaid expenses for premium which
yang dibayarkan untuk Asuransi Penjaminan paid for Insurance for Loan. Management
Kredit. Manajemen berpendapat bahwa premi believes that the premium paid to Insurance
yang dibayarkan kepada pihak Asuransi adalah company is fair and sufficient to cover credit risk
wajar dan memadai untuk memitigasi resiko kredit in Loan.
yang terdapat pada kredit yang diberikan.
67
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 307
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Pihak berelasi/ Pihak ketiga/ Jumlah/
Related parties Third parties Total
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Pihak berelasi/ Pihak ketiga/ Jumlah/
Related parties Third parties Total
Berdasarkan Undang-undang No. 24 tanggal 22 Based on Law No. 24 dated September 22, 2004
September 2004 yang berlaku efektif sejak tanggal which was effective since September 22, 2005, as
22 September 2005, sebagaimana diubah dengan amended by Government Regulation in Lieu of the
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Law of the Republic of Indonesia No. 3 dated
Republik Indonesia No. 3 tanggal 13 Oktober 2008, October 13, 2008, the Deposit Insurance Agency
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dibentuk untuk (LPS) was formed to guarantee certain liabilities of
menjamin liabilitas tertentu bankbank umum commercial banks based on the applicable
berdasarkan program penjaminan yang berlaku, guarantee program, the amount of the guarantee
yang besaran nilai jaminannya dapat berubah, jika value of which may change, if it meets certain
memenuhi kriteria tertentu yang berlaku. applicable criteria.
68
308 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
15. SIMPANAN DARI NASABAH (Lanjutan) 15. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 As of December 31, 2021 and 2020, current
simpanan giro masing-masing sebesar Rp account deposits of Rp. 103.255 and Rp.
103.255 dan Rp 102.716 merupakan 102,716, respectively, are deposits that are
simpanan yang diblokir dan dijadikan sebagai blocked and used as collateral for loans.
jaminan atas kredit yang diberikan.
b. Tabungan b. Savings
Tingkat bunga efektif rata-rata 3,82% 3,07% Average effective interest rate
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 On December 31, 2021 and 2020, there were
tidak terdapat simpanan nasabah tabungan no savings from customer deposits that were
yang diblokir dan dijadikan sebagai jaminan blocked and used as collateral for loans.
atas kredit yang diberikan.
69
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 309
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
15. SIMPANAN DARI NASABAH (Lanjutan) 15. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (Continued)
Berdasarkan sisa waktu sampai dengan saat Based on remaining period to maturity
jatuh tempo
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 As of December 31, 2021 and 2020, time
deposito berjangka masing-masing sebesar deposits of Rp 133.517 and Rp 55,419,
Rp 133.517 dan Rp 55.419 merupakan respectively, represent customer deposits -
simpanan nasabah – deposito berjangka time deposits that are blocked and used as
yang diblokir dan dijadikan sebagai jaminan collateral for loans (Note 10) and bank
atas kredit yang diberikan (Catatan 10) dan guarantees (Note 26).
bank garansi (Catatan 26).
70
310 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
16. SIMPANAN DARI BANK LAIN 16. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
Berdasarkan mata uang dan jenis simpanan Based on currency and type of deposits
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 tidak On December 31, 2021 and 2020, there were no
terdapat saldo simpanan dari bank lain yang deposits from other banks that were blocked or
diblokir atau dijadikan jaminan kredit. used as credit collateral.
3 1 D e s e m be r 2 0 2 0 /
D e c e m be r 3 1, 2 0 2 0
T ingk a t bunga
dis k o nt o /
N o m o r S e ri/ J a t uh t e m po / D is c o unt e d N ila i no m ina l/ N ila i wa ja r/
S e ria l N um be r M a t urit y da t e int e re s t ra t e N o m ina l v a lue F a ir V a lue
4 8 6 .4 5 5
71
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 311
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
b. Beban (manfaat) pajak terdiri dari: b. Tax expenses (benefits) consists of:
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak The reconciliation between profit before
penghasilan, seperti yang disajikan dalam income tax, as presented in the statement of
laporan laba rugi dan penghasilan profit or loss and other comprehensive
komprehensif lain, dan taksiran penghasilan income, and the estimated taxable income
kena pajak pada periode yang berakhir pada for the periods ended December 31, 2021,
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai and 2020 are as follows:
berikut:
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020
Laba sebelum pajak penghasilan Profit before income tax
menurut laporan laba rugi dan as per statements of profit or loss
penghasilan komprehensif lain 48.694 78.959 and other comprehensive income
Taksiran pajak penghasilan kini 10.074 20.242 Estimated current income tax
Kredit pajak penghasilan pasal 25 (8.053) (17.053) Income tax credit article 25
72
312 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Perhitungan pajak penghasilan badan untuk The calculation of corporate income tax for
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember the year ended December 31, 2021 and 2020
2021 dan 2020 telah sesuai dengan Surat conforms with the Annual Corporate Income
Pemberitahuan Tahunan yang dilaporkan ke Tax Return reported to the tax office. The
kantor pajak. Laba kena pajak hasil rekonsiliasi taxable income resulting from the
menjadi dasar dalam pengisian Surat reconciliation is the basis for filling the Annual
Pemberitahuan Tahunan (SPT) PPh Badan. Corporate Income Tax Return.
Dikreditkan
Dikreditkan ke ke penghasilan
laporan laba rugi/ komprehensif lain/
1 Januari 2021/ Credited to Credited to other 31 Desember 2021/
January 1, 2021 statement of income comprehensive income December 31, 2021
Liabilitas imbalan pasca kerja 9,127 (537) 1,517 10,107 Post employment benefits liability
Kerugian yang belum direalisasikan
atas perubahan nilai wajar efek-efek Unrealized loss from change
dengan tujuan diperdagangkan 1,788 (3,297) - (1,509) in fair value of trading securities
Aset pajak tangguhan - bersih 10,915 (3,834) 1,517 8,598 Deferred Tax Asset - net
Dikreditkan
Dikreditkan ke ke penghasilan
laporan laba rugi/ komprehensif lain/
1 Januari 2020/ Credited to Credited to other 31 Desember 2020/
January 1, 2020 statement of income comprehensive income December 31, 2020
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak Management believes that the Bank’s
tangguhan Bank dapat dikompensasi dengan deferred tax assets can be utilized against
laba kena pajak periode mendatang. the taxable income for the future periods.
73
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 313
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
Liabilitas imbalan pasca kerja di laporan posisi Post-employment reward liabilities in the
keuangan pada tanggal-tanggal 31 Desember financial position statements on December 31,
2021 dan 31 Desember 2020 masing-masing 2021 and December 31, 2020 amounted to Rp.
sebesar Rp. 39,490 dan Rp. 36.961. 39,490 and Rp. 36,961, respectively
Perhitungan imbalan pasca kerja untuk tahun The calculation of post-employment rewards for
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 the year ended December 31, 2020 was
dihitung oleh PT V. Agus Basuki, FSAI, aktuaris calculated by PT V. Agus Basuki, FSAI, an
independen, sesuai laporannya pada tanggal 15 independent actuary, according to its report on
Januari 2021. Asumsi utama yang digunakan January 15, 2021. The main assumptions used
dalam menentukan : in determining:
31 De s e m be r 2021/ 31 De s e m be r 2020/
December 31, 2021 De ce m be r 31, 2020
Tidak ada pendanaan yang dilakukan No funding has been made in connection with
sehubungan dengan program imbalan kerja the work rewards program.
tersebut.
No Commissioners, Directors and Executive
Tidak ada Komisaris, Direksi dan Pejabat Officers are included in the calculation of post-
Eksekutif yang masuk dalam perhitungan employment rewards.
imbalan pasca kerja.
74
314 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
(Lanjutan) (Continued)
Beban imbalan kerja yang diakui dalam laporan Amounts recognized in the statement of profit or
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain loss and other comprehensive income are as
adalah sebagai berikut: follows:
Rekonsiliasi nilai kini kewajiban imbalan pasti: Reconciliation on present value of defined benefit
obligation:
75
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 315
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Merupakan obligasi subordinasi yang diterbitkan Is a subordinated bond issued by the Bank with
oleh Bank dengan rincian sebagai berikut : the following details:
Obligasi Subordinasi Bank Capital I Tahun 2014 200.000 200.000 Subordinated Bonds - Bank Capital I on 2014
Obligasi Subordinasi Bank Capital II Tahun 2015 250.000 250.000 Subordinated Bonds - Bank Capital II on 2015
Obligasi Subordinasi Bank Capital II Tahun 2017 250.000 250.000 Subordinated Bonds - Bank Capital II on 2017
Diskonto yang belum diamortisasi (3.925) (7.337) Unamortized Discount
Pada tanggal 14 Januari 2015, Bank On January 14, 2015, the Bank issued Bank
menerbitkan Obligasi Subordinasi Bank Capital I Capital I Subordinated Bonds in 2014 amounting
Tahun 2014 sebesar Rp 200.000. Obligasi to Rp 200,000. This subordinated bond is a 7-
subordinasi ini berjangka waktu 7 tahun yang year maturity of January 13, 2022. The interest
akan jatuh tempo pada tanggal 13 Januari 2022. rate is 12% per year. Interest on these
Tingkat suku bunga sebesar 12% per tahun. subordinated bonds is paid quarterly.
Bunga obligasi subordinasi ini dibayarkan setiap
triwulanan.
Pada tanggal 15 Januari 2016, Bank On January 15, 2016, the Bank issued a 2015
menerbitkan Obligasi Subordinasi Bank Capital II Bank Capital II Subordinated Bond of Idr
Tahun 2015 sebesar Rp 250.000. Obligasi 250,000. This subordinated bond is a 7-year
subordinasi ini berjangka waktu 7 tahun yang period that will mature on January 13, 2023. The
akan jatuh tempo pada tangga 13 Januari 2023. interest rate is 12% per year. Interest on these
Tingkat suku bunga sebesar 12% per tahun. subordinated bonds is paid quarterly.
Bunga obligasi subordinasi ini dibayarkan setiap
triwulan.
Pada tanggal 12 Juli 2017, Bank menerbitkan On July 12, 2017, the Bank issued a 2017 Bank
Obligasi Subordinasi Bank Capital III tahun 2017 Capital III Subordinated Bond of Idr 250,000.
sebesar Rp 250.000. Obligasi ini berjangka This bond is a 7-year term that will mature on
waktu 7 tahun yang akan jatuh tempo pada July 11, 2024. The interest rate is 11.5% per
tanggal 11 Juli 2024. Tingkat suku bunga annum. Interest on these subordinated bonds is
sebesar 11,5% per tahun. Bunga obligasi paid quarterly.
subordinasi ini dibayarkan tiap triwulan.
Berdasarkan surat PT Pefindo tanggal 3 April Based on PT Pefindo's letter dated April 3, 2018
2018 No. RC-390/PEF-Dir/IV/2018 peringkat No. RC-390 / PEF-Dir / IV / 2018 Bank Capital I
Obligasi Subordinasi Bank Capital I Tahun 2014, Subordinated Bond rating in 2014, Bank Capital
Obligasi Subordinasi Bank Capital II Tahun 2015 II Subordinated Bond in 2015 and Bank Capital
dan Obligasi Subordinasi Bank Capital III Tahun III Subordinated Bond in 2017 for the period 3
2017 untuk periode 3 April 2018 sampai dengan April 2018 to 1 April 2019 are idBBB-.
1 April 2019 adalah idBBB-.
76
316 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Susunan pemegang saham Bank dan persentase The composition of the Bank's shareholders and
kepemilikannya masing-masing pada tanggal 31 their respective percentage of ownership as of
Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: December 31, 2021 and 2020 are as follows:
31 Desem ber 2021 / Decem ber 31, 2021
Jum lah saham
ditem patkan dan Persentase
disetor (jum lah penuh)/ Kepem ilikan
Number of Shares Percentage of
issued and paid Ownerdhip Jum lah/
Pem egang Saham (full amount) (%) Total Shareholders
Berdasarkan Akta No 39 dan 40 tanggal 27 Juni Based on Deed No. 39 and 40 dated June 27,
2019 dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, 2019 of Eliwaty Tjitra, SH., Notary in Jakarta,
modal ditempatkan dan disetor Bank sampai issued and paid up capital of the Bank until May
dengan tanggal 29 Mei 2019 meningkat menjadi 29, 2019 increased to 7,070,141,185 shares in
7.070.141.185 saham sehubungan dengan Convertion of Series III Warrant amounted
Konversi Waran Seri III sebanyak 13.423 saham. 13,423 Shares. This amendment was approved
Akta perubahan ini telah disahkan oleh Menteri by the Minister of Law and Human Rights of the
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Republic of Indonesia in its Decision Letter
No.AHU.01.03-0289978 dated June 25, 2019..
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No.AHU-
AH.01.03-0289978 tanggal 25 Juni 2019.
77
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 317
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Berdasarkan Akta No 10 tanggal 19 Juni 2019 dari Based on Deed No. 10 dated June 19, 2019 of
Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal Eliwaty Tjitra, SH., Notary in Jakarta, issued and
ditempatkan dan disetor Bank sampai dengan paid up capital of the Bank until May 29, 2019
tanggal 29 Mei 2019 meningkat menjadi increased to 7,070,141,185 shares in Convertion
7.070.141.185 saham sehubungan dengan of Series III Warrant amounted 13,423 shares.
Konversi Waran Seri III sebanyak 13.423 saham. This amendment was approved by the Minister
Akta perubahan ini telah disahkan oleh Menteri of Law and Human Rights of the Republic of
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU- AH.01.03-0289977 dated June 25, 2019.
AH.01.03-0289977 tanggal 25 Juni 2019.
Berdasarkan Akta No 01 tanggal 1 April 2019 dari Based on Deed No. 01 dated April 1, 2019 of
Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal Eliwaty Tjitra, SH., Notary in Jakarta, the Bank’s
ditempatkan dan disetor Bank sebanyak issued and paid up capital was 7,070,128,427
7.070.128.427 saham. Akta perubahan ini telah shares. This amendment was approved by the
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Republic of Indonesia in its Decision Letter No.
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0193567 tanggal AHU-AH.01.03-0193567 dated April 09, 2019.
09 April 2019.
Berdasarkan Akta No 66 tanggal 27 Maret 2019 Based on Deed No. 66 dated March 27, 2019 of
dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal Eliwaty Tjitra, SH., Notary in Jakarta, issued and
ditempatkan dan disetor Bank sampai dengan paid up capital of the Bank until March 6, 2019
tanggal 6 Maret 2019 meningkat menjadi increased to 7,070,128,427 shares in Convertion
7.070.128.427 saham sehubungan dengan of Series III Warrant amounted 59 Shares. This
Konversi Waran Seri III sebanyak 59 saham. Akta amendment was approved by the Minister of
perubahan ini telah disahkan oleh Menteri Hukum Law and Human Rights of the Republic of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03- AH.01.03-0174372 dated March 28, 2019.
0174372 tanggal 28 Maret 2019.
Berdasarkan Akta No 35 tanggal 20 Maret 2019 Based on Deed No. 35 dated March 20, 2019 of
dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal Eliwaty Tjitra, SH., Notary in Jakarta, issued and
ditempatkan dan disetor Bank sampai dengan paid up capital of the Bank until March 6, 2019
tanggal 6 Maret 2019 meningkat menjadi increased to 7,070,128,368 shares in Convertion
7.070.128.368 saham sehubungan dengan of Series II Warrant amounted 20,873 Shares.
Konversi Waran Seri II sebanyak 20.873 saham. This amendment was approved by the Minister
Akta perubahan ini telah disahkan oleh Menteri of Law and Human Rights of the Republic of
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU- AH.01.03-0170853 dated March 26, 2019.
AH.01.03-0170853 tanggal 26 Maret 2019.
Berdasarkan Akta No 11 tanggal 6 Agustus 2018 Based on Deed No. 11 dated August 6, 2018 of
dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal Eliwaty Tjitra, SH., Notary in Jakarta, issued and
ditempatkan dan disetor Bank sampai dengan paid up capital of the Bank until July 31, 2018
tanggal 31 Juli 2018 meningkat menjadi increased to 7,049,255,362 shares in Convertion
7.049.255.362 saham sehubungan dengan of Series II Warrant amounted 100 Shares. This
Konversi Waran Seri II sebanyak 100 saham. Akta amendment was approved by the Minister of
perubahan ini telah disahkan oleh Menteri Hukum Law and Human Rights of the Republic of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03- AH.01.03-0233072 dated June 5, 2018. Due to
0233072 tanggal 5 Juni 2018. Sehubungan convertion of Series II and III Warrant amounted
dengan Konversi Waran Seri II dan Seri III menjadi to 20,873,065, issued and paid up capital of
saham sebanyak 20.873.065, sehingga modal Bank as of December 31, 2018 increased to
ditempatkan dan disetor Bank sampai dengan 31 7,070,128,427 shares.
Desember 2018 meningkat menjadi 7.070.128.427
saham.
78
318 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
23. TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET
Berdasarkan Akta No. 127 tanggal 28 mei 2018 Based on Deed No. 127 dated May 28, 2018 of
dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal Eliwaty Tjitra, S.H., Notary in Jakarta, issued and
dasar Bank sampai dengan tanggal 14 Mei 2018 paid up capital of the Bank until May 14, 2018
meningkat menjadi 7.049.255.262 saham increased to 7,049,255,262 shares in Convertion
sehubungan dengan konversi Waran Seri III of Series III amounted 1,200 shares. This
sebanyak 1.200 saham. Akta perubahan ini telah amendment was approved by the minister of
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Law and Human Rights of the Republic
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0212554 tanggal 5 AH.01.03-0212554 dated June 5, 2018.
Juni 2018.
Berdasarkan Akta No. 83 tanggal 16 mei 2018 dari Based on Deed No. 83 dated May 16, 2018 of
Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal dasar Eliwaty Tjitra, S.H., Notary in Jakarta, issued and
Bank sampai dengan tanggal 14 Mei 2018 paid up capital of the Bank until May 14, 2018
meningkat menjadi 7.049.255.262 saham increased to 7,049,255,262 shares in Convertion
sehubungan dengan konversi Waran Seri II of Series II amounted 8,979,100 shares. This
sebanyak 8.979.100 saham. Akta perubahan ini amendment was approved by the minister of
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Law and Human Rights of the Republic
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0209713 tanggal AH.01.03-0209713 dated May 25, 2018.
25 Mei 2018.
Berdasarkan Akta No. 52 tanggal 19 Februari 2018 Based on Deed No. 52 dated February 19, 2018
dari Eliwaty Tjitra, S.H., Notaris di Jakarta, modal of Eliwaty Tjitra, S.H., Notary in Jakarta, issued
dasar Bank sampai dengan tanggal 2 Februari and paid up capital of the Bank until May 2, 2018
2018 meningkat menjadi 7.040.274.962 saham increased to 7,040,274,962 shares in Convertion
sehubungan dengan konversi Waran Seri III of Series III amounted 618,219 shares. This
sebanyak 618.219 saham. Akta perubahan ini amendment was approved by the minister of
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Law and Human Rights of the Republic
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0081072 tanggal AH.01.03-0081072 dated February 25, 2018.
25 Februari 2018.
79
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 319
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bagian dari surplus revaluasi yang merupakan The part of revaluation surplus which is the
selisih atas penyusutan berdasarkan nilai difference between depreciation based on
revaluasian dan nilai perolehan dipindahkan ke revalued amount and cost value are transferred
saldo laba. to retained earnings.
Berdasarkan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 Based on the Law No. 40 of 2007, concerning
tentang Perseroan Terbatas, Perusahaan di the Limited Liability Company, each of
Indonesia diharuskan untuk membentuk Indonesian Companies is required to provide
cadangan umum sekurang-kurangnya sebesar general reserve of at least 20% of its issued and
20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan fully paid-up capital. There is no set period of
disetor penuh. Undang-Undang tersebut tidak time over which this amount should be provided.
mengatur jangka waktu untuk pembentukan
cadangan umum tersebut.
Sesuai dengan Rapat Umum Pemegang Saham In accordance with the Annual Stockholders’
Tahunan sebagaimana dituangkan dalam Akta Meeting as stated in the Deed No. 40 dated June
No. 40 tanggal 16 Juli 2020 dari Eliwaty Tjitra, 16, 2020 of Eliwaty Tjitra, SH, Notary in Jakarta,
SH, Notaris di Jakarta telah ditetapkan: the stockholders have approved the following:
80
320 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank memiliki transaksi komitmen dan The Bank has commitments and contingent
kontinjensi, sebagai berikut: transactions, as follows:
Jumlah Liabilitas Komitmen - Bersih (436.749) (985.689) Total Commitment Liabilities - Net
KONTINJENSI CONTINGENTS
Tagihan kontijensi Contingents receivables
Pendapatan bunga dalam penyelesaian
yang masih berjalan Accrued interest
Bunga
Rupiah
kredit yang diberikan - - Loan Interest
Lainnya - - Other
Jumlah - - Total
Liabilitas kontinjensi Contigent liabilities
Rupiah Rupiah
Bank garansi 113.005 119.810 Bank guarantees
Bunga kredit dalam penyelesaian - - Past due interest income
Euro Euro
Bank garansi - - Bank guarantees
Dollar Amerika Serikat
Bank garansi - 84.300
Jumlah 113.005 204.110 Total
LAINNYA OTHERS
Kredit hapus buku - 255 Write-off
81
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 321
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
c. Litigasi c. Litigation
(1) Bank telah melaporkan Sutris (“Debitur) dan (1) The Bank has reported Sutris (‘Debtor”) and
Didik (mantan karyawan Bank) ke Kepolisian Didik (former employee of the Bank) to the
Resort Solo berdasarkan Surat Tanda Solo Resort Police based on the Reporting
Penerimaan Pelaporan nomor Receipt Number STPL/177/XI/2012/SPK.II
STPL/177/XI/2012/SPK.II tanggal 7 Nopember dated November 7, 2012, with an obligation
2012, dengan kewajiban sebesar Rp 2.710 juta. of Rp 2,710 million.
Debitur telah meningggal dunia pada tanggal 27 The debtor died on March 27, 2015 and the
Maret 2015 dan pemeriksaan terhadap perkara investigation of the case concerned was
yang bersangkutan dihentikan oleh Kepolisian stopped by the Solo Resort Police and as
Resort Solo dan sampai dengan tanggal 30 September 30, 2019 the Solo Resort Police
September 2019 Kepolisian Resort Solo belum had not issued a Letter of Termination. At
menerbitkan Surat Keterangan Penghentian present the debtor’s obligations have been
Pemeriksaan Perkara. Saat ini kewajiban deleted on October 31, 2018.
Debitur sudah dihapus buku tanggal 31 Oktober
2018.
(2) PT Gilang Citra Perdana (“Debitur) telah (2) PT Gilang Citra Perdana (“Debtor”) has
mengajukan gugatan perbuatan melawan filed a lawsuit against the law on the Bank
hukum terhadap Bank pada tanggal 21 on December 21, 2016 at the South Jakarta
Desember 2016 di Pengadilan Negeri Jakarta District Court in connection with the Bank’s
Selatan sehubungan dengan tindakan Bank action to execute the Debtor’s guarantee.
melakukan eksekusi atas jaminan Debitur. Pada On September 8, 2017 the Bank has
tanggal 8 September 2017 Bank telah menerima received an official copy of South Jakarta
salinan resmi Putusan PN Jakarta Selatan No. District Court Decision No.
894/Pdt.G/2016/PN.Jkt.Sel tanggal 22 Agustus 894/Pdt.G/2016/PN.Jkt.Sel dated August
2017 yang menolak gugatan yang diajukan 22, 2017 wihich completely rejected the
pihak Penggugat seluruhnya. claim filed by the Plaintiff.
Pada tanggal 22 Agustus 2017, jaminan Debitur On August 22, 2017, Debtor guarantees
telah laku terjual melalui lelang KPKNL were sold through the Denpasar KPKNL
Denpasar dengan nilai yang berbentuk dilelang auction in the form form of a tender
sebesar Rp 12.501 juta dan hasil penjualan amounting to Rp 12,501 million and the
lelang telah digunakan untuk mengurangi jumlah proceeds from the auction sale were used
kewajiban Debitur terhadap Bank. to reduce the amount of the Debtor’s
obligations to the Bank.
82
322 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Pada tanggal 5 September 2017, Debitur On September 5, 2017 the Debtor filed an
mengajukan permohonan Banding atas Putusan appeal for the South Jakarta District Court
PN Jakarta Selatan No. Decision No. 894/Pdt.G//2016/PN.Jkt.Sel
894/Pdt.G/2016/PN.Jkt.Sel dan Pengadilan and DKI Jakarta High Court rejected the
Tinggi DKI Jakarta menolak banding dari Debitur appeal from Debtors (based on DKI Jakarta
(berdasarkan Putusan Pengadilan Tinggi DKI high Court Decision number
Jakarta nomor 92/Pdt/2018/PT.DKI tanggal 29 92/Pdt/2018/PT.DKI dated March 29, 2018.
Maret 2018).
Debitur mengajukan upaya hukum Kasasi The debtor submits an appeal to the
kepada Mahkamah Agung berdasarkan Memori Supreme Court based on the Memorandum
Kasasi tanggal 21 Mei 2018, yang diterima of Cassation dated May 21, 2018, which
bagian Kasasi Pengadilan Negeri Jakarta was received by the Cassation Section of
Selatan tanggal 21 Mei 2018 dan pemberitahuan the South Jakarta District Court on May 21,
Memori Kasasi tersebut diterima oleh Bank 2018 and the notice of the memory was
tanggal 6 Juni 2018, selanjutnya Bank received by the Bank on June 6, 2018, then
menunjukan Kuasa Hukum untuk mengajukan the Bank showed the Legal Counsel to file
Kontra Memori Kasasi dan Kuasa Hukum telah a Memory Counter The cassation and legal
menyerahkan Kontra Memori Kasasi melalui counsel have submitted the Cassation
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Memory Counter through the Registrar of
Selatan tanggal 8 Juni 2018. the South Jakarta District Court on June 8,
2020.
(3) PT Citra Bumi Abadi (“Debitur’) telah (3) PT Citra Bumi Abadi (“Debtor”) has filed a
mengajukan gugatan perbuatan melawan lawsuit against the Bank on January 11,
hukum terhadap Bank pada tanggal 11 Januari 2017 in the South Jakarta District Court in
2017 di pengadilan Negeri Jakarta Selatan connection with the Bank’s actions to
sehubungan dengan tindakan Bank melakukan execute the Debtor Guarantee.
eksekusi atas jaminan Debitur.
Pada tanggal 14 November 2017 Bank telah On November 14, 2017 the Bank has
menerima salinan resmi Putusan PN Jakarta received an official copy of South Jakarta
Selatan No. 18/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel tanggal District Court Decision
17 Oktober 2017 yang menyatakan gugatan No.18/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel dated
Penggugat tidak dapat diterima dan Pengadilan October 17, 2017 stating that Plaintiff’s
Tinggi DKI Jakarta menolak banding dari Debitur claim could not be accepted and the DKI
(berdasarkan Putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta High Court rejected the appeal of
Jakarta nomor 247/Pdt/2018/PT.DKI tanggal 6 the Debtor (based on DKI Jakarta High
Juli 2018). Debitur mengajukan upaya hukum Court Decision number
Kasasi kepada Mahkamah Agung berdasarkan 247/Pdt/2018/PT.DKI July 6, 2018). The
Memori Kasasi tanggal 27 September 2018, Debtor submits an appeal to the Supreme
yang menerima bagian Kasasi Pengadilan Court based on the Memorandum of
Negeri Jakarta Selatan tanggal 27 September Cassation on September 27, 2018, who
2018 dan pemberitahuan Memori Kasasi received an appeal from the South Jakarta
tersebut telah diterima oleh Bank tanggal 1 District Court on September 27, 2018 and
Oktober 2018, selanjutnya Bank telah menunjuk the Cassation Memory has been received
Kuasa Hukum untuk mengajukan Kontra Memori by the Bank on October 1, 2018, then the
Kasasi dan Kuasa Hukum telah menyerahkan Bank has appointed a Legal Counsel to file
Kontra Memori Kasasi melalui Kepaniteraan Counter Cassation Memory and attorney
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tanggal 11 has submitted Counter through the
Oktober 2018. Registrar of the South Jakarta District Court
on October 11, 2018.
83
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 323
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
(4) PT Citra Mas Gemilang (“Debitur”) telah (4) PT Citra Mas Gemilang (“Debtor”) has
mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum filed a lawsuit against the Bank on January
terhadap Bank pada tanggal 11 Januari 2017 di 11, 2017 at the South Jakarta District
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sehubungan Court in connection with the Bank’s
dengan tindakan Bank melakukan eksekusi atas actions to execute the Debtor guarantee.
jaminan Debitur. Berdasarkan Putusan Pengadilan Based on the South Jakarta Court
Negeri Jakarta Selatan nomor Decision number
19/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel tanggal 12 Juli 2017 19/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel dated July 12,
gugatan yang diajukan oleh Debitur ditolak. 2017 the claim filed by the Debtor was
rejected.
Pada tanggal 26 Juli 2018, Debitur mengajukan On July 26, 2018, the Debtor filed an
permohonan Banding atas Putusan Pengadilan appeal for the Decision of the South
Negeri Jakarta Selatan nomor Jakarta District Court number
19/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel tanggal 12 Juli 2017, 19/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel on July 12,
dan Bank telah menerima pemberitahuan upaya 2017, and the Bank received a notification
hukum Banding Debitur tanggal 15 Oktober 2018, of the legal efforts of the Debtor Appeal on
selanjutnya Bank melalui Kuasa Hukum telah October 15, 2018, hereinafter The Bank,
mengajukan Kontra Memori Banding melalui through its legal counsel, has filed a
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Counter Appeal Memory through the
tanggal 9 November 2018, dan saat ini perkara Registar’s Office of the South Jakarta
District Court on November 9, 2018, and
masih dalam proses di Pengadilan Tinggi DKI
currently the case is still in process at the
Jakarta.
DKI Jakarta High Court.
Pada tanggal 20 September 2019 Bank telah On September 20, 2019 the Bank
menerima salinan resmi Putusan Pengadilan received an official copy of DKI Jakarta
Tinggi DKI Jakarta No. 298/PDT/2019/PT.DKI High Court’s Decision No.
tanggal 5 Agustus 2019 jo. Putusan Pengadilan 298/PDT/2019/PT.DKI on August 5, 2019
Negeri Jakarta Selatan No. jo. Decision of the South Jakarta
19/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel tanggal 20 September District Court No.
2019 yang menyatakan menolak banding dari 19/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Sel dated
Debitur. September 20, 2019 which stated
rejecting the appeal of the Debtor.
(5) Bank telah melakukan pengajuan sita jaminan ke (5) The Bank has filed a confiscation of
Pengadilan Negeri Jakarta Barat terkait penetapan collateral to the West Jakarta District
eksekusi sita barang jaminan Debitur Lidya Purba Court related to the stipulation of the
dengan nomor perkara 28/2017 execution of confiscation of Lidya Purba
Eks.Jo.No.118/2017, dan pada tanggal 16 April Debtor collateral goods with case number
2018 Pengadilan Negeri Jakarta Barat telah 28/2017/Eks.Jo.No.118/2017, and on
mengeluarkan penetapan sita eksekusi, saat ini April 16, 2018 the West Jakarta District
masih menunggu jadwal pelaksanaan lelang Court has issued a seizure determination,
eksekusi. Debitur (“Penggugat”) melakukan currently still waiting for the execution
pengajuan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta auction schedule. The Debtor (“Plaintiff”)
Barat terkait penetapan sita eksekusi yang telah filed a lawsuit to the West Jakarta District
dilakukan oleh Bank dengan nomor Perkara Court regarding to determination of the
Perdata No.591/PDT.PLW/2018/PN.JKT.BAR confiscation of executions carried out by
the Bank with civil Case number
pada tanggal 28 Agustus 2018. Selanjutnya atas
No.591/PDT.PLW/2018/PN.JKT.BAR on
gugatan Debitur tersebut, Bank telah menunjuk
August 28, 2018. Futhermore on the
Kuasa Hukum dan sidang pertama pada tanggal 30 debtor’s lawsuit, the Bank has appointed a
Oktober 2018, dilanjutkan sebelum pembacaan Legal Counsel and the first hearing on
gugatan oleh Penggugat, telah dilakukan sidang October 30, 2018, continued before the
Mediasi pada tanggal 21 November 2018 dan plaintiff’s reading of the lawsuit, has been
upaya perdamaian yang dilakukan melalui Mediasi conducted a Mediation session on
tersebut gagal. November 21, 2018 and the peace efforts
undertaken through the Mediation failed.
84
324 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
(6) Bank telah melakukan permohonan teguran (6) The Bank has made a request for a
terhadap Debitur Oscar Sidharta ke Pengadilan reprimand against Debtor Oscar
Negeri Tangerang dengan nomor surat Sidharta to the Tangerang District Court
permohonan Aanmaning 43/MJ-LO/VIII.2017, with the Aamaning application letter
dan atas permohonan Annmaning ini, number 43/MJ-LO/VIII.2017, and on this
Pengadilan Negeri Tangerang pada tanggal 15 Aanmaning request, the Tangerang
Mei 2018 telah mengeluarkan Penetapan District Court on May 15, 2018 issued
Aanmaning dan saat ini masih menunggu the Aamaning Determination and
currently still awaiting Determination of
Penetapan Sita Eksekusi Hak Tanggungan dari
Confiscation of underwriting right from
Pengadilan Negeri Tangerang. Pada tanggal 1
the Tangerang District Court. On
Oktober 2018 Pengadilan Negeri Tangerang October 1, 2018 the Tangerang District
telah mengeluarkan Penetapan Sita Eksekusi Court issued Determination of
Hak Tanggungan No. Confiscation of underwriting Right No.
62/Pen.Eks/APHT/2017/PN.Tng tanggal 1 62/Pen.Eks/APHT/2017/PN.Tng dated
Oktober 2018, dan saat ini menunggu jadwal October 1, 2018, and is currently waiting
pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan. for the implemention schedule of
Mortgage Rights Execution Auctions.
(7) Bank telah melakukan pengajuan sita jaminan (7) The Bank has filed a confiscation of
ke Pengadilan Negeri Depok terkait atas collateral to the Depok District Court in
penetapan Sita Eksekusi Hak Tanggungan atas relation of the determination of the
jaminan Debitur Nurul Nurromah ke Pengadilan confiscation Rights Imposition
Negeri Depok terkait atas Penetapan Sita Execution of Debtor guarantee Nurul
Eksekusi Hak Tanggungan atas jaminan Debitur Nurromah to the Depok District Court
dengan nomor perkara related to the Determination of the
17/Pen.pdt/Aanm.Eks.HT/2017/PN.DN, dan Confiscation of Execution Rights
saat ini masih menunggu proses penetapan Confiscation of Debtor Guarantee
Aanmaning dari Pengadilan Negeri Depok. with case number 17/Pen.Pdt/Aanm.
Eks.HT/2017/PN.DN, and is currentlty
still awaiting the process of establishing
Aanmaning from the Depok District
Court.
85
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 325
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
26. KOMITMEN DAN KONTIJENSI (Lanjutan) 26. COMMITMENTS AND CONTINGENTS (Continued)
(8) Pembiayaan Pada tanggal 8 Mei 2018, PT (8) Financing On May 8, 2018, PT Sunprima
Sunprima Nusantara Pembiayaan (“Debitur”) Nusantara Pembiayaan (“Debtor”) was
ditetapkan dalam status Penundaan Kewajiban determined to be in the status of Delayed
Pembayaran Utang (“PKPU) berdasarkan Obligations for Debt Payment (“PKPU”)
Penetapan Pengadilan Niaga pada Pengadilan based on the Determination of Commercial
Negeri Jakarta Pusat nomor 52/PDT SUS- Court at the Central Jakarta District Court
KPU/2018/PN.JKT.Pst jo nomor 10/PDT SUS- number 52/PDT SUS-
Pailit/2018PN.JKT.Pst, pada tanggal 25 Oktober KPU/2018/PN.JKT.Pst jo number 10/PDT
2018 proposal perdamaian yang diajukan oleh SUS-Bankrupt/2018PN.JKT.Pst, on October
Debitur Pada ditolak oleh Kreditur Separatis dan 25, 2018 a peace proposal submitted by the
pada tanggal 26 Oktober 2018, Majelis Hakim Debtor was rejected by the Separatist
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Creditor and on October 26, 2018, the
Pusat telah menjatuhkan Putusan Pailit terhadap commercial Court Judge Panel at the
Debitur (Putusan nomor 52/PDT SUS- Central Jakarta District Court issued a
KPU/2018/PN.JKT.Pst jo nomor 10/PDT SUS-Pailit Decision on Bankruptcy against the Debtor
/2018PN.JKT.Pst) dan mengangkat Kurator dalam (Decision number 52/PDT SUS-
proses Kepailitan Debitur tersebut, dan atas proses KPU/2018/PN.JKT.Pst jo number 10/PDT
Kepailitan Debitur. SUS-Bankrupt/2018PN.JKT.Pst) and
appoint the Curator in the debtor Bankrupt
process, and for the Debtor Bankrupt
process.
Bank telah mendaftarkan tagihan dan diterima oleh The Bank has registered the bill and
Tim Kurator pada tanggal 22 November 2018 dan received by the Curator Team November 22,
saat ini masih dalam tahap rencana pencocokan 2018 and is currently still in the stage of Debt
Utang dalam bentuk rapat pra verifikasi dan matching plan in the form of a pre-
verifikasi utang Debitur dan Kreditur. verification meeting and Debtor and Creditor
Perkembangan perkara tersebut sampai dengan debt verification. The development of the
tanggal 30 September 2019 untuk rapat verifikasi case until September 30, 2019 for the Debt
Utang masih ditunda sampai dengan adanya verification meeting is still postponed until
pemberitahuan penunjukan Hakim Pengawas yang the notification of the appointment of a new
baru. Supervisor Judge.
(9) Henny Halim selaku Penjamin (pemilik jaminan) (9) Henny halim as Guarantor (owner of
atas fasilitas kredit PT Sumber Artha Mas Finance collateral) for the credit facility of PT Sumber
(“Debitur’) di PT Bank Capital Indonesia Tbk Artha Mas Finance (“Debtor”) at PT Bank
(“Bank”) telah mengajukan Gugatan Perbuatan Capital Indonesia Tbk (“Bank”) has filed a
Melawan Hukum terhadao Bank pada tanggal 8 Mei Lawsuit Against Legal Against Legal Against
2019 dengan perkara No. the Bank on May 8, 2019 with the case No.
282/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Pst, sehubungan dengan 282/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Pst, in connection
pelaksanaan lelang eksekusi Hak Tanggungan atas with conducting an auction for the execution
tanah dan bangunan sebagaimana dalam sertifikat of Mortgage Rights on land and Buildings as
HGB no. 862/Kelurahan Kwitang, luas 112 m2 dan in the HGB certificate no. 862/Kelurahan
sertifikat HGB no. 1414/Kelurahan Kwitang, luas Kwitang, area 112 m2 and HGB certificate
169 m2 kesemuanya terletak di Propinsi DKI no. 1414/kelurahan Kwitang, an area of 162
Jakarta, Kota Jakarta Pusat, Kecamatan Senen, m2 all located in DKI Jakarta Province,
Kelurahan Kwitang. Central Jakarta City, Senen District,
Kelurahan Kwitang
Sidang pertama telah dilaksanakan pada tanggal 26 The first trial was held on June 26, 2019 with
Juni 2019 dengan agenda pemeriksaan dokumen- the agenda of examining legality documents
dokumen legalitas dari pihak Bank, dan sidang from the Bank, and the next session was
berikutnya dijadwalkan pada tanggal 17 Juli 2019 scheduled for July 17, 2019 with the agenda
dengan agenda penyerahan dokumen-dokumen of submitting documents relating to the
yang berhubungan dengan perkara gugatan. Lawsuit. Then on September 9, 2019 the
Selanjutnya pada tanggal 9 September 2019 agenda of the session was continued with
agenda sidang dilanjutkan dengan Mediasi diantara Mediation between the parties in the lawsuit
para pihak dalam gugatan oleh Mediator. by the Mediator.
86
326 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
(10)Pada tanggal 2 November 2020 Koperasi (10)On November 2, 2020 Koperasi Simpan
Simpan Pinjam Lima Garuda (“Debitur“) Pinjam Lima Garuda (“Debtor”) was
ditetapkan dalam status Penundaan determined in the status of Postponement
Kewajiban Pembayaran Utang (“PKPU”) of Debt Payment Obligations (“PKPU”)
berdasarkan Penetapan Pengadilan Niaga based on the Commercial Court Decision at
pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor the Central Jakarta District Court Number
285/Pdt.Sus- PKPU/2021/PN.Niaga.Jkt.Pst. 285/Pdt.SusPKPU/2021/PN.Niaga.Jkt.
Bank telah mendaftarkan tagihan dengan Pst.The Bank has registered the
menyampaikan formulir pengajuan klaim serta receivables by submitting the claim
menyerahkan dokumen-dokumen dan submission form and submitting the
diterima oleh Tim Pengurus pada tanggal 12 documents and received by the
Nopember 2020. Saat ini masih dalam tahap Management Team on November 12, 2020.
rencana pencocokan piutang/rapat verifikasi Currently it is still in the planning stage for
dan pembahasan rencana perdamaian dan matching receivables/verification meeting
pemungutan suara. and discussing the composition plan and
voting.
87
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 327
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
29. PENDAPATAN PROVISI DAN KOMISI 29. FEES AND COMMISSIONS INCOME
31. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 31. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
Penyusutan dan Amortisasi (Catatan 12) 66.532 53.694 Depreciation and Amortization (Note 12)
Premi asuransi 56.642 29.311 Insurance
Biaya Outsourcing 24.570 24.109 Outsourcing fee
Promosi 14.547 15.476 Promotion
Komunikasi 12.772 9.796 Telecommunication
Pemeliharaan 11.763 15.291 Maintenance
Sewa 8.956 20.255 Rent
Imbalan kerja (Catatan 20) 6.249 7.235 Employment benefits (Note 20)
Transportasi 6.013 5.552 Transport
Perlengkapan kantor 4.505 6.073 Office equipment
Listrik dan air 3.393 3.647 Electricity and water
Jasa profesional 2.936 2.593 Professional fees
Transaksi jasa ATM Bersama 2.387 2.481 Fee of ATM Bersama transaction
Lain-lain 5.094 3.183 Others
Jumlah 226.359 198.696 Total
88
328 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
33. BEBAN KERUGIAN PENURUNAN NILAI 33. IMPAIRMENT LOSS EXPENSE ON FINANCIAL
ATAS ASET KEUANGAN ASSETS
89
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 329
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
34. LABA PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN 34. BASIC AND DILUTED EARNINGS PER SHARE
a. Laba Per Saham Dasar a. Basic Earnings Per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is computed by dividing
membagi laba bersih pemegang saham the net profit attributable to shareholders by the
dengan rata-rata tertimbang saham biasa weighted average number of common shares
yang beredar pada tahun yang bersangkutan. outstanding during the year.
December 31, 2021 December 31, 2020
Laba per saham (nilai penuh) 4,91 8,69 Earnings per share (full amount)
Dalam perhitungan laba bersih dilusian Diluted earnings per share is calculated by
jumlah rata-rata tertimbang jumlah yang adjusting the weighted average number of
beredar disesuaikan dengan asumsi bahwa common shares outstanding to assume
semua efek berpotensi saham biasa yang conversion of all dilutive potential ordinary
sifatnya dilutif dikonversi. Laba per saham shares. Diluted earnings per share are
dilusian dihitung dengan membagi laba tahun computed by dividing the income of the year
berjalan yangdiatribusikan kepada pemilik attributable to the owners of the company by the
induk dengan jumlah rata-rata tertimbang weighted average number of shares outstanding
saham biasa yang telah disesuaikan dengan as adjusted for the effects of all potentially
dampak dari semua efek berpotensi saham dilutive ordinary shares. As of December 31,
biasa yang dilutif. Pada tanggal 31 Desember 2021 and 2010, Bank has potential dilutive
2021 dan 2020, Bank memiliki potensi saham shares in the form of warrants with weighted
yang bersifat dilutive dalam bentuk waran average number of outstanding dilutive shares
dengan rata-rata dilutif masing-masing are 7,537,867,653 and 7,534,440,481.
sebesar 7.537.867.653 dan 7.534.440.481.
35. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK-PIHAK YANG 35. NATURE AND TRANSACTION OF RELATED
BERELASI PARTIES
Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. Based on Bank Indonesia Regulation No.
7/3/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 yang 7/3/PBI/2005 dated January 20, 2005, as
diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. amended by Bank Indonesia Regulation No.
8/13/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 tentang 8/13/PBI/2006 dated October 5, 2006
BMPK Bank Umum, pihak-pihak berelasi adalah concerning the LLL for Commercial Banks,
perusahaan dan perorangan yang mempunyai related parties are companies and individuals
keterkaitan kepemilikan atau kepengurusan who have relationship with the Bank through
secara langsung maupun tidak langsung dengan ownership or management directly or indirectly.
Bank. In running its business activities, the Bank
entered into transactions with related parties as
Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Bank follows:
melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang
berelasi sebagai berikut:
90
330 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
35. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK-PIHAK YANG 35. NATURE AND TRANSACTION OF RELATED
BERELASI (Lanjutan) PARTIES (Continued)
a. Saldo kredit kepada pihak berelasi pada tanggal a. The credit balance to related parties as of
31 Desember 2021 & 2020 adalah sebesar December 31, 2021 & 2020 is as follow
berikut:
Selain pinjaman karyawan (Catatan 10i), transaksi Besides employee loans (Note 10i), credit
kredit yang dilakukan dengan pihak berelasi transactions undertaken with related
memiliki tingkat suku bunga yang sama dengan parties have the same interest rate to
transaksi pihak ketiga. transactions with third parties.
91
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 331
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
35. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK-PIHAK YANG 35. NATURE AND TRANSACTION OF RELATED
BERELASI (Lanjutan) PARTIES (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 As of December 31, 2021 and 2020 interest
tingkat bunga giro Rupiah yang diberikan adalah rates on current accounts in Rupiah are in the
berkisar antara 0% - 2%. range of 0% - 2%.
Tabungan Savings
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, As of December 31, 2021 and 2020, interest
tingkat bunga yang diberikan adalah berkisar rates are in the range 0% - 5%.
antara 0% - 5%.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, As of December 31, 2021 and 2020, interest
tingkat bunga deposito rupiah yang diberikan rates on deposits in rupiah are in the range
berkisar antara 4,50% - 7,50%. 4.50% - 7.50%.
92
332 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
36. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 36. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Posisi aset (sebelum dikurangi dengan cadangan The position of monetary assets (before net-off
kerugian penurunan nilai) dan liabilitas moneter allowance for impairment losses) and liabilities
dalam mata uang asing pada tanggal laporan denominated in foreign currencies as of the
posisi keuangan adalah sebagai berikut: financial position date were as follows:
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020
Mata Uang Mata Uang
Asing/ Asing/
Foreign Setara Foreign Setara
Currencies Jutaan Rupiah/ Currencies Jutaan Rupiah/
(Jumlah Penuh/ Equivalent in (Jumlah Penuh/ Equivalent in
Full Amount ) Million Rupiah Full Amount ) Million Rupiah
Aset Assets
Kas USD 306.994 4.375 420.867 5.913 USD Cash
Current accounts with
Giro pada Bank Indonesia USD 15.604.686 222.406 5.904.985 82.965 USD Bank Indonesia
Giro pada bank lain USD 21.790.081 310.563 10.300.410 144.721 USD Current accounts with
SGD 467.377 4.933 348.078 3.692 SGD other banks
JPY 3.911.547 484 5.788.159 787 JPY
EUR 60.667 977 70.651 1.218 EUR
AUD 83.177 861 148.528 1.597 AUD
CNY 520.140 1.163 518.412 1.115 CNY
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain USD 28.000.372 399.075 - - USD other banks
Kredit yang diberikan USD 14.194.910 202.313 26.792.812 376.439 USD Loans
Pendapatan bunga yang Accrued interest
masih akan diterima USD 21.118 301 33.429 470 USD receivables
Tagihan akseptasi Acceptance receivable
SGD 723.395 7.635 - - SGD
Aset lain-lain USD 9.593 137 9.593 135 USD Other assets
EUR - - EUR
Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera USD 80 1 USD Liabilities due immediately
Liabilitas akseptasi USD - - USD Acceptance liabilities
EUR - - EUR
CNY - - CNY
SGD 723.395 7.635 - - SGD
Simpanan dari nasabah USD 79.213.611 1.128.992 130.075.749 1.827.564 USD Deposits from customer
SGD 52.369 553 20.482 217 SGD
AUD 3.048 32 - - AUD
Simpanan pada bank lain USD - - USD Deposits from other banks
Utang pajak USD 28.872 412 41.406 582 USD Taxes payable
Liabilitas lain-lain USD 123.068 1.754 97.406 1.371 USD Other liabilities
Jumlah 1.139.378 1.829.736 Total
93
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 333
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
37. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS 37. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL
KEUANGAN LIABILITIES
Tabel dibawah ini adalah nilai tercatat dan nilai The table below shows the carrying values and fair
wajar atas aset keuangan dan liabilitas keuangan values of financial assets and financial liabilities in
dalam laporan posisi keuangan pada tanggal 31 the statements of financial position as of December
Desember 2021 dan 2020: 31, 2021 and 2020:
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas The fair values of the above financial assets and
keuangan diukur dengan dasar sebagai liabilities are determined based on the following:
berikut:
Nilai wajar atas aset keuangan jangka The fair values of financial assets that are
pendek (umumnya kurang dari satu tahun) short-term in nature (generally less than one year)
seperti kas, giro pada Bank Indonesia, giro such as cash, current accounts with Bank
pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia, current accounts with other banks,
Indonesia dan bank lain, kredit, pendapatan placements with Bank Indonesia and other banks,
bunga yang masih harus diterima dan aset loans, accrued interest receivable and other assets
lain-lain adalah sebesar nilai tercatat karena represent their carrying amounts as these
telah mendekati estimasi nilai wajarnya. approximates their fair values.
94
334 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
37. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS 37. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL
KEUANGAN (Lanjutan) LIABILITIES (Continued)
Nilai wajar atas efek-efek ditentukan dengan The fair value of marketable securities is determined
mengacu pada kuotasi harga pasar terakhir yang by referring to the latest quoted market prices
dipublikasikan pada tanggal 31 Desember 2021 published on December 31, 2021 and 2020.
dan 2020.
Estimasi nilai wajar kredit (umumnya kredit The estimated fair value of loans (normally floating
dengan bunga mengambang) merupakan nilai interest bearing loans) represents the present value
kini dari estimasi arus kas masa depan yang amount of estimated future cash flows expected to
diharapkan akan diterima yang didiskontokan be received discounted at current market rate.
pada suku bunga pasar. Kredit disajikan Loans are presented net of allowance for
bersih setelah dikurangi cadangan kerugian impairment losses.
penurunan nilai.
Nilai wajar liabilitas keuangan jangka pendek The fair values of financial liabilities are short-term
(biasanya kurang dari satu tahun) seperti in nature (generally less than one year) such as
liabilitas segera, simpanan dari nasabah, liabilities due immediately, deposits from
simpanan dari bank lain dan liabilitas lainnya customers, deposit from other banks and other
adalah sebesar nilai tercatat karena telah liabilities represent their carrying amounts as
mendekati estimasi nilai wajarnya. these approximates their fair values.
Estimasi nilai wajar simpanan tanpa ketentuan The estimated fair value of deposits with no stated
jatuh tempo adalah sebesar jumlah terutang maturity is the amount payable on demand.
ketika liabilitas tersebut harus segera dibayar
pada saat ditagih.
Berikut metode dan asumsi yang digunakan The following methods and assumptions are used
untuk estimasi nilai wajar: to estimate the fair value:
- Nilai wajar aset lancar dan liabilitas jangka - The fair value of current assets and current
pendek mendekati nilai tercatat karena liabilities approximate their carrying amounts
jangka waktu jatuh tempo yang singkat largerly due to the short-term maturities of
atas instrumen keuangan tersebut. these instruments.
- Nilai wajar dari efek-efek ditentukan - The fair value of securities is determined by
menggunakan diskonto arus kas discounting cash flow using effective interest
berdasarkan tingkat suku bunga efektif. rate.
- Nilai wajar dari liabilitas segera, simpanan - Fair value of liabilities due immediately,
dari nasabah, simpanan dari bank lain dan deposits from customers, deposit from other
liabilitas lainnya dicatat sebesar biaya banks and other liabilities is carried at historical
historis karena nilai wajarnya tidak dapat cost because their fair value cannot be
diukur secara handal. measure reliably.
95
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 335
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
37. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS 37. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL
KEUANGAN (Lanjutan) LIABILITIES (Continued)
Tabel di bawah ini menganalisis intrumen The table below analyses financial instruments
keuangan yang dicatat pada nilai wajar carried at fair value, by level of valuation method.
berdasarkan tingkatan metode penilaian. The different levels of valuation methods have
Perbedaan pada setiap tingkatan metode been defined as follows:
penilaian dijelaskan sebagai berikut:
• Tingkat 1: Harga dikutip (tidak disesuaikan) • Level 1: Quoted prices (unadjusted) in active
dari pasar yang aktif untuk aset atau liabilitas markets for identical assets or liabilities;
yang identik;
• Tingkat 2: Input selain harga yang dikutip dari • Level 2: Inputs other than quoted prices
pasar yang disertakan pada Tingkat 1 yang included within Level 1 that are observable for
dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, the asset or liability, either directly (that is, as
baik secara langsung (yaitu sebagai sebuah prices) or indirectly (that is, derived from
harga) atau secara tidak langsung (yaitu prices); and
sebagai turunan dari harga); dan
• Tingkat 3: Input untuk aset atau liabilitas yang • Level 3: Inputs for the asset or liability that are
tidak didasarkan pada data pasar yang dapat not based on observable market data (that is,
diobservasi (informasi yang tidak dapat unobservable inputs).
diobservasi).
Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas Bank The following table presents the assets and liabilities
yang diukur sebesar nilai wajar pada tanggal 31 of the Bank which are measured at fair value as of
Desember 2021 dan 2020: December 31, 2021 and 2020:
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/ Total/
Level 1 Level 2 Level 3 Total
Aset Assets
Aset keuangan yang diukur Financial assets
pada nilai wajar melalui at fair value through
laporan laba rugi profit or loss
Efek-efek 676.814 - - 676.814 Securities
Aset keuangan tersedia Available for sale
untuk dijual financial assets
Efek-efek 2.666.364 - - 2.666.364 Securities
Total aset 3.343.178 - - 3.343.178 Total assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas keuangan yang Financial liabilities
diukur pada biaya at measured at
perolehan diamortisasi amortized cost
Obligasi subordinasi 696.075 - - 696.075 Subordinated bonds
Total liabilitas 696.075 - - 696.075 Total liabilites
96
336 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
37. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS 37. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL
KEUANGAN (Lanjutan) LIABILITIES (Continued)
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/ Total/
Level 1 Level 2 Level 3 Total
Aset Assets
Aset keuangan yang diukur Financial assets
pada nilai wajar melalui at fair value through
laporan laba rugi profit or loss
Efek-efek 561.420 - - 561.420 Securities
Aset keuangan tersedia Available for sale
untuk dijual financial assets
Efek-efek 1.045.814 - - 1.045.814 Securities
Total aset 1.607.234 - - 1.607.234 Total assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas keuangan yang Financial liabilities
diukur pada biaya at measured at
perolehan diamortisasi amortized cost
Obligasi subordinasi 692.663 - - 692.663 Subordinated bonds
Total liabilitas 692.663 - - 692.663 Total liabilites
Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments traded in
diperdagangkan dalam pasar aktif (misalnya efek active markets is based on quoted market
yang diperdagangkan dan tersedia untuk dijual) prices at the reporting date.
ditentukan berdasarkan harga pasar yang dikutip
pada tanggal pelaporan.
Suatu pasar dianggap aktif apabila informasi A market is regarded as active if quoted prices
mengenai harga kuotasi dapat dengan mudah dan are readily and regularly available from an
secara berkala tersedia dari suatu bursa, pedagang exchange, dealer, or broker, industry group
efek, atau broker, kelompok penilai harga pasar pricing service, or regulatory agency, and
industri tertentu, regulator dan harga-harga tersebut those prices represent actual and regularly
mencerminkan transaksi pasar yang aktual dan occurring market transaction on an arm’s
reguler pada tingkat yang wajar. Harga pasar yang lengths basis. The quoted market price used
dikutip untuk aset keuangan yang dimiliki Bank for financial assets held by the Bank is the
adalah harga penawaran sekarang. Instrumen- current bid price, while financial liabilities use
instrumen tersebut termasuk dalam Tingkat 1. ask price. These instruments are included in
Instrumen yang termasuk dalam Tingkat 1 Level 1. Instruments included in Level 1
umumnya meliputi investasi utang pada BEI yang comprise primarily IDX liabilities investments
diklasifikasikan sebagai surat berharga yang dimiliki classified as held-for-trading securities or
untuk diperdagangkan dan tersedia untuk dijual. available for sale.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak The fair value of financial instruments that are
diperdagangkan pada pasar aktif (misalnya derivatif not traded in an active market (for example,
over-the-counter) ditentukan dengan teknik over-the-counter derivatives) is determined by
penilaian. using valuation techniques.
97
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 337
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
37. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN 37. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL
(Lanjutan) LIABILITIES (Continued)
Teknik-teknik penilaian tersebut memaksimumkan These valuation techniques maximize the use
penggunaan data pasar yang dapat diobservasi of observable market data where it is
apabila tersedia dan sedapat mungkin available and rely as little as possible on
meminimalisir penggunaan estimasi yang bersifat entity’s specific estimates. If all siginifcant
spesifik dari entitas. Jika seluruh input yang input required to fair value.
dibutuhkan untuk menentukan nilai wajar.
Instrumen keuangan dapat di observasi, instrumen An instrument are observable, the instrument
tersebut termasuk dalam tingkat 2 is included in Level 2.
Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak If one or more of the significant inputs is not
berdasarkan pada data pasar yang dapat based on observable market data, the
diobservasi, instrumen ini termasuk dalam instrument is included in Level 3.
Tingkat 3.
Teknik penilaian spesifik yang digunakan untuk Specific valuation techniques used to value
melakukan penilaian pada instrument keuangan, financial instruments include:
antara lain:
• Harga yang dikutip dari pasar atau pedagang • Quoted market prices or dealer
efek untuk instrumen serupa; quotes for similar instruments;
• Nilai wajar dari kontrak berjangka valuta asing • The fair value of forward foreign
yang ditentukan berdasarkan kurs berjangka exchange contracts is determined
pada tanggal pelaporan keuangan; dan using forward exchange rates at the
• Teknik-teknik lainnya, seperti analisa arus kas reporting date; and
diskontoan, yang digunakan untuk menentukan • Other techniques, such as
nilai wajar instrument keuangan lainnya. discounted cash flow analysis, are
used to determine fair value for the
remaining financial instruments.
Bank memiliki eksposur terhadap risiko di bawah ini The Bank has exposures to the
yang berasal dari instrumen keuangan: following risks from financial
instruments:
- Risiko kredit - Credit risks
- Risiko pasar - Market risk
- Risiko likuiditas - Liquidity risk
- Risiko operasional - Operational risk
- Risiko kepatuhan - Compliance risk
98
338 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Kebijakan manajemen risiko Bank ditetapkan The Bank’s risk management policies are
untuk mengidentifikasi, mengukur, memantau established to identify, measure, monitor
dan mengendalikan risiko-risiko yang dihadapi and control the risks faced by the Bank, to
Bank, serta untuk menetapkan batasan risiko set appropriate risk limits and controls and
serta untuk mengawasi kepatuhan terhadap to monitor compliance with establlished
batasan risiko yang telah ditetapkan. risk limits.
Kebijakan dan sistem manajemen risiko ditelaah Risk management policies and systems are
secara berkala disesuaikan dengan perubahan reviewed regularly adapted to changes in
kondisi pasar, serta disesuaikan dengan market conditions and adapted to The
perkembangan internal Bank meliputi produk dan Bank’s Internal development products and
jasa yang ditawarkan. Bank, melalui pelatihan services offered. The Bank, through its
yang terstruktur berusaha untuk mengembangkan training aims to develop a disciplined and
lingkungan pengendalian yang taat dan constructive control environment, in which
konstruktif, dimana semua karyawan memahami all employees understand their roles and
tugas dan kewajiban mereka. obligations.
99
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 339
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Selain Komite Pemantau Risiko, Bank Besides the Risk Monitoring Committee,
membentuk Komite Audit yang memiliki Bank have Audit Committee, which
tanggung jawab memantau kepatuhan Bank responsible for monitoring compliance with
terhadap regulasi dari otoritas, terhadap the Bank’s risk management policies and
kebijakan dan prosedur manajemen risiko, dan procedures, and for reviewing the adequacy
untuk menelaah kecukupan kerangka of the risk management framework in relation
manajemen risiko yang terkait dengan risiko- to the risks faced by the Bank.
risiko yang dihadapi oleh Bank.
Dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit The Bank’s Audit Committee is assisted in
dibantu oleh Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) these functions by Internal Audit. Internal
yang secara berkala maupun sesuai Audit undertakes both regular and ad-hoc
kebutuhan, menelaah pengendalian dan reviews of risk management controls and
prosedur manajemen risiko dan melaporkan procedures, the results of which are reported
hasilnya ke Komite Audit Bank. to the Bank’s Audit Committee.
Risiko kredit adalah risiko terjadinya kerugian Credit Risk is the risk of financial loss caused
keuangan yang disebabkan debitur atau by the debtor or counterparty fails to meet its
counterparty gagal memenuhi kewajibannya. obligations. Credit risk is managed through
Risiko kredit dikelola melalui penetapan established policies and processes covering
kebijakan serta proses pelaksanaan yang credit acceptance criteria, credit approval,
meliputi kriteria pemberian kredit, persetujuan pricing, monitoring, problem loan
kredit, penetapan harga, pemantauan, management and portfolio management. The
pengelolaan kredit bermasalah dan Bank also strictly monitors the development
manajemen portofolio. Bank juga dengan ketat of its loan portfolios, enabling the Bank to
memantau perkembangan portofolio kredit take precautionary action in a timely manner
Bank, yang memungkinkan Bank untuk when there is a degradation in credit quality.
melakukan tindakan pencegahan secara tepat
waktu apabila terjadi penurunan kualitas kredit.
Bank terus melanjutkan untuk mengelola dan Bank continued to actively manage and
mengawasi secara aktif kualitas portofolio monitor the loan portfolio quality by improving
pinjaman yang diberikan dengan cara credit risk management policies effectively,
meningkatkan kebijakan manajemen risiko refinement procedures and systems
kredit secara efektif, penyempurnaan prosedur development in an effort to keep the negative
dan pengembangan system dalam upaya impact caused by non-performing loans
menjaga dampak negatif yang diakibatkan oleh (NPL).
kredit bermasalah.
100
340 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank telah mengimplementasikan upaya The Bank has implemented multi layer effort in
berjenjang disetiap tahap yang berhubungan each and every stage of the activity related to
dengan aktifitas pemberian kredit untuk the provision of credit to ensure the security of
memastikan keamanan kredit yang diberikan. loans. The process of credit is done by
Proses pemberian kredit dilakukan dengan applying dual control and four eyes principles,
menerapkan prinsip dual control dan four eyes with separate marketing function that handles
principles, dengan memisahkan fungsi yang credit from the function that handles credit
menangani pemasaran kredit dari fungsi yang analysis. Loan decision is done in steps
menangani analisa kredit. Keputusan according to loan size and performed by the
pemberian kredit dilakukan secara berjenjang Credit Committee. Before a decision is taken
menurut besaran kredit, dan dilakukan oleh for specific loan size, the Credit Committee is
Komite Kredit. Sebelum keputusan diambil consider opinions given by The Risk
untuk besaran kredit tertentu, Komite Kredit Management Division, Compliance Division
mempertimbangkan opini yang diberikan oleh and legal opinion from the Legal Division. The
Divisi Satuan Kerja Manajemen Risiko, Divisi entire process is regulated in the Bank’s Credit
Kepatuhan dan opini hukum dari Divisi Legal. policy.
Keseluruhan proses tersebut diatur didalam
Kebijakan Perkreditan Bank.
Produk program telah dikembangkan oleh Product programs have been developed by
masing-masing unit bisnis berdasarkan each business unit based on the established
kebijakan kredit yang telah ditetapkan. credit policy.
Untuk aset keuangan yang diakui di laporan For financial assets recognized on the
posisi keuangan, eksposur maksimum statement of financial position, the
terhadap risiko kredit sama dengan nilai maximum exposure to credit risk equal to
tercatatnya. Untuk liabilitas kontinjensi, its carrying value. For contingent
eksposur maksimum terhadap risiko kredit liabilities, the maximum exposure to credit
adalah nilai maksimum yang harus Bank risk is the maximum value that should be
bayarkan dalam hal timbul liabilitas atas paid by Bank in the event of any liability on
instrumen yang diterbitkan. Untuk komitmen the instrument issued. For credit
kredit, eksposur maksimum terhadap risiko commitments, the maximum exposure to
kredit adalah sebesar jumlah fasilitas yang credit risk is the full amount of the
belum ditarik dari nilai penuh fasilitas kredit undrawn committed credit facilities
yang telah disepakati (committed) kepada granted to customers.
nasabah.
Tabel berikut menyajikan eksposur The following table presents the Bank’s
maksimum terhadap risiko kredit Bank atas maximum exposure to credit risk relating
instrumen keuangan pada laporan posisi to on-financial position and off-financial
keuangan dan komitmen dan kontinjensi position financial instruments, without
(rekening administratif), tanpa taking into account of any collateral held
memperhitungkan agunan yang dimiliki atau or other credit enhancement.
jaminan kredit lainnya.
101
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 341
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
31 Desember 2021 / December 31, 2021 31 Desember 2020 / December 31, 2020
Jakarta Solo Bandung Jakarta Solo Bandung
ii. Analisis risiko konsentrasi kredit ii. Concentration of credit risk analysis
Risiko konsentrasi kredit timbul ketika Concentrations of credit risk arise when a
sejumlah debitur berada dalam aktivitas number of debtor are engaged in similar
usaha yang sejenis atau memiliki kegiatan business activities or activities within the
usaha dalam wilayah geografis yang sama, same geographic region, or when they have
atau memiliki karakteristik yang sejenis similar characteristics that would cause their
yang dapat menyebabkan kemampuan ability to meet contractual obligations to be
nasabah untuk memenuhi kewajiban similarly affected by changes in economic or
kontraktualnya sama-sama dipengaruhi other conditions.
oleh perubahan kondisi ekonomi ataupun
kondisi lainnya yang sama.
Oleh karena itu, Bank mendorong adanya Therefore, Bank encourages the
diversifikasi dari portofolio kreditnya pada diversification of its credit portfolio among
berbagai jenis industri, serta wilayah a variety of geographies, industries, and
geografis sebagai upaya untuk credit product in order to minimize the
meminimalisasi risiko akibat konsentrasi credit risk cause credit concentration in a
kredit pada industri atau wilayah tertentu. specific industry or region.
102
342 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Tabel berikut menyajikan konsentrasi aset The following table presents the concentration
keuangan berdasarkan jenis debitur: of financial assets by type of debtors:
103
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 343
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Risiko pasar merupakan risiko yang timbul Market risk is the risk arising on financial
pada posisi laporan keuangan dan rekening position and account of administrative
administratif termasuk transaksi derivatif positions, including the derivative transactions
akibat perubahan secara keseluruhan dari due to changes in overall market conditions of
kondisi pasar dari portofolio yang dimiliki oleh the portfolios held by the Bank. Market factors
Bank. Yang dimaksud dengan faktor pasar are interest rates and exchange rates, in both
adalah suku bunga dan nilai tukar, baik pada of the trading book and the banking book
posisi trading book maupun banking book. position.
Risiko pasar terdapat pada aktivitas Market risk exists in both of bank functional
fungsional Bank dan kegiatan treasuri. activities and treasury activities. These
Aktivitas ini mencakup penempatan posisi activities include placement in securities and
dalam bentuk surat berharga dan pasar uang money market, equity participation in other
maupun penyertaan pada lembaga financial institutions, provisions of funds (loans
keuangan lainnya, penyediaan dana and other similar forms), funding and issuance
(pinjaman dan bentuk sejenis lainnya) dan of debt instruments and trade financing
kegiatan pendanaan dan penerbitan surat activities.
utang serta kegiatan pembiayaan
perdagangan.
Tujuan dari manajeman risiko pasar adalah Asset and Liability Committee (ALCO) acts as
untuk mengelola dan melakukan kontrol atas the apex senior management forum charged to
eksposur risiko pasar dalam parameter yang take all decisions on policy regarding market
dapat diterima serta memaksimalkan tingkat and liquidity risk management.
pengembalian atas risiko.
Risiko pasar dikelola melalui kebijakan yang Market risk is managed through a
komprehensif dan kerangka limit untuk comprehensive policy and limit framework to
mengukur dan memonitor nilai risiko measure and monitor the amount of risk based
berdasarkan tingkat risiko yang akan diambil on risk appetite of the Bank. Market risk limits
(risk appetite) oleh Bank. Limit dari risiko are set at bank-wide level and are reporied and
pasar ditetapkan pada tingkat bank-wide dan monitored by Market and Liquidity Risk
dilaporkan serta dipantau oleh Divisi Satuan Division (SKMR).
Kerja Manajemen Risiko (SKMR).
Asset and Liability Committee (ALCO) Asset and liability Committee (ALCO) acts as
berperan sebagai forum manajemen senior the apex senior management forum charged to
tertinggi untuk mengambil keputusan atas take all decisions on policy regarding market
kebijakan yang berkaitan dengan and liquidity risk management.
manajemen risiko pasar dan likuiditas Bank.
Secara keseluruhan, risiko pasar dibagi On overall, market risk is devided into two
menjadi dua bagian sebagai berikut: following risks:
104
344 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
105
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 345
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Bank memiliki eksposur dalam valuta asing The Bank has exposure in foreign
yaitu Dollar Amerika Serikat, Dollar currencies, from United Stated Dollar,
Singapura, Australian Dollar dan Euro yang Singapore Dollar, Australian Dollar and
relatif kecil. Manajemen sangat konservatif Euro which are relativly small.
menjaga Posisi Devisa Neto (PDN) pada Management maintain Net Open Position
kisaran 2% sampai dengan 5% dari modal (NOP) conservatively in the range of 2%
Bank. PDN pada tahun 2019 dari 5 valuta to 5% of the Bank's capital. NOP in 2019
asing tersebut adalah sebesar 2,97 % dari from 5 foreign currencies amounted to
modal Bank, sangat jauh dari ketentuan 2.97 % of the Bank's capital, it is below the
Bank Indonesia yaitu PDN setinggi- Bank Indonesia’s regulation which is NOP
tingginya sebesar 20%. shall not exceed 20%.
Berdasarkan PDN yang relatif kecil tersebut Based on the relatively small NOP the
maka potensi kerugian akibat fluktuasi kurs potential loss due to exchange rate
juga sangat kecil. Hal ini dapat diukur fluctuations are also very small. It can be
dengan menghitung Value at Risk (VaR) measured by calculating the Value at Risk
yakni potensi kerugian terbesar dari posisi (VaR), which is the greatest potential for
devisa neto atas kepemilikan aset dan loss of net foreign exchange position on
liabilitas dalam bentuk USD, SGD, AUD, the ownership of assets and liabilities in
EUR dan CNY dan berdasarkan historical USD, SGD, AUD, EUR and CNY, and
data fluktuasi kurs selama 250 hari terakhir based on historical data of exchange rate
dengan tingkat kepercayaan 99%, diperoleh fluctuations during the last 250 days with
nilai diversified VaR relatif kecil sehingga 99% confidence level, diversified VaR
tidak signifikan mempengaruhi laba Bank. values obtained relatively small so will not
Berdasarkan perhitungan tersebut diatas significantly affect the Bank's future
dengan menjaga PDN pada tingkat yang income. Based on the calculation above
rendah maka potensi kerugian atas fluktuasi by maintaining the NOP at low levels, the
valuta asing tersebut relatif rendah. potential losses frim the fluctuation of the
foreign currencies is relative low.
Risiko suku bunga adalah potensi kerugian Interest rate risk is the potential loss
yang timbul akibat pergerakan suku bunga incurred from adverse movement in
di pasar yang berlawanan dengan posisi market interest rates with respect to a
atau transaksi Bank yang mengandung Bank position or transaction carrying
risiko suku bunga. interest rate risk.
Tabel di bawah merangkum tingkat suku The table below summarizes the annual
bunga efektif rata-rata setahun untuk average effective interest rates for Rupiah
Rupiah dan mata uang asing pada tahun 31 and foreign currencies for 31 December
Desember 2021 dan 2020. 2021 and 2020.
106
346 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
ii. Risiko tingkat suku bunga (Lanjutan) ii. Interest rate risk (Continued)
31 Desember 2021 / December 31, 2021 31 Desember 2020 / December 31, 2020
Mata Uang Mata Uang
Asing/ Asing/
Foreign Foreign
Rupiah Currencies Rupiah Currencies
% % % %
ASET ASSETS
Giro pada bank lain 0% 0% 0% 0% Current accounts with other banks
Penempatan pada Placements with other banks
Bank Indonesia dan bank lain 2,82% 0,07% 3,44% 0,00% and Bank Indonesia
Efek-efek 7,27% 0,00% 8,39% - Marketable Securities
Kredit yang diberikan 13,54% 7,75% 12,37% 6,60% Loans
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah Deposits from customers
Giro 1,08% 0,82% 1,62% 0,97% Current accounts
Tabungan 3,82% 0,00% 3,07% - Savings
Deposito berjangka 4,90% 1,60% 6,79% 1,64% Time deposits
Simpanan dari bank lain 2,74% 0,00% 5,82% 0,00% Deposits from other banks
Bank mengelola risiko suku bunga dengan Bank manages interest rate risk by using
menggunakan pendekatan gap analysis a gap analysis between assets and
antara aset dengan liabilitas, dengan liabilities, with the simulated increase or
simulasi kenaikan atau penurunan suku decrease in interest rates associated with
bunga dikaitkan dengan potensi the potential gain or loss on the Bank.
keuntungan atau kerugian Bank.
107
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 347
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Tabel dibawah ini menyajikan portofolio The table below summarizes the Bank’s
Bank (tidak termasuk portofolio yang non-trading portofolios at carrying
diperdagangkan) pada nilai tercatatnya, amounts, categorized by the earlier of
yang dikelompokkan menurut mana yang contractual re-pricing or maturity dates:
lebih awal antara tanggal re-pricing atau
jatuh tempo kontraktual.
2021
Suku bunga mengambang/
Floating interest rate Suku bunga tetap/Fixed interest rate
Kurang dari/ Kurang dari/ Lebih dari/
Nilai tercatat/ Less than 3-12 Less than 3-12 12-24 More than
Carrying amount 3 bulan/months bulan/months 3 bulan/months bulan/months bulan/months 24 bulan/months
2020
Suku bunga mengambang/
Floating interest rate Suku bunga tetap/Fixed interest rate
Kurang dari/ Kurang dari/ Lebih dari/
Nilai tercatat/ Less than 3-12 Less than 3-12 12-24 More than
Carrying amount 3 bulan/months bulan/months 3 bulan/months bulan/months bulan/months 24 bulan/months
108
348 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
ii. Risiko tingkat suku bunga (Lanjutan) ii. Interest rate risk (Continued)
Berdasarkan stress test yang telah Based on the stress test has been done,
dilakukan, modal Bank yang dialokasikan the Bank’s allocated capital to cover
untuk men-cover risiko suku bunga masih interest rate risk is still adequate. With a
kuat. Dengan portofolio yang sensitif portfolio that is sensitive to interest rates
terhadap suku bunga yang dimiliki oleh held by the Bank at this time, the Bank will
Bank saat ini, Bank akan terekspos risiko be exposed to interest rate risk or potential
suku bunga atau terjadi potential loss loss occurs when there is an increase in
apabila terdapat kenaikan suku bunga pada interest rates in the range of 6% and a
kisaran 6% dan penurunan suku bunga decrease in interest rates approximately
kurang lebih 2,5% untuk portofolio dalam 2.5% for the portfolio in the rupiah, while
Rupiah, sedangkan untuk portofolio dalam in portfolio potential foreign exchange loss
valuta asing potential loss terjadi apabila occurs when there is an increase in
terdapat kenaikan suku bunga kurang lebih interest rates less than 3% and a
sebesar 3% dan penurunan suku bunga decrease in interest rates less than 2%.
kurang lebih sebesar 2%.
Oleh karena itu Bank dapat mengantisipasi Therefore, the Bank can anticipate
potensi kerugian dari fluktuasi kenaikan potential losses from fluctuations in
atau penurunan suku bunga mengingat interest rates increase or decrease given
kenaikan/penurunan suku bunga Bank an increase/ decrease in interest rates of
Indonesia rata-rata pada kisaran 0,25%. Bank Indonesia on average in the range
of 0.25%.
Risiko likuiditas adalah risiko yang disebabkan Liquidity risk is the risk caused by the Bank's
oleh ketidakmampuan Bank dalam memenuhi inability to meet the obligations that have
kewajiban yang telah jatuh tempo dari sumber maturities of cash flow funding sources
pendanaan arus kas dan/atau dari aset and/or from high-quality assets that can be
berkualitas tinggi yang dapat diagunkan tanpa pledged without disturbing the activities and
mengganggu aktifitas dan kondisi keuangan financial condition of the Bank.
Bank.
ALCO berperan sebagai forum manajemen The ALCO, which acts as the apex body
senior tertinggi untuk memonitor situasi entrusted to monitor liquidity situation of the
likuiditas Bank. ALCO bertanggungjawab Bank. ALCO is in charge of determining the
untuk menentukan kebijakan dan strategi yang policy and strategy of the Bank’s asset and
berkaitan dengan aset dan liabilitas Bank liabilities in line with the principles of prudent
sejalan dengan prinsip kehati-hatian risk management and applicable regulatory
manajemen risiko dan peraturan yang berlaku. requirements. ALCO approves the limit
ALCO menyetujui kerangka limit, framework, deliberates on the long-term
mempertimbangkan struktur laporan posisi structural statement of financial position
keuangan jangka panjang dari Bank. ALCO positioning of the Bank. In addition, ALCO
juga menyetujui asumsi likuiditas dan skenario approves all liquidity assumption and stress
stress testing yang akan diterapkan. testing scenarios.
109
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 349
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Risiko likuiditas diukur dan dipantau secara The Bank manages liquidity risk through
harian berdasarkan kerangka kerja limit risiko liquidity gap analysis and liquidity ratios.
likuiditas. Kerangka kerja digunakan untuk Liquidity risk is measured and monitored on a
mengelola situasi likuiditas Bank pada kondisi daily basis based on liquidity risk limit
normal (business-as-usual) dan kejadian framework. The framework manages the
kondisi stress. Rencana pendanaan darurat liquidity situation of the Bank under both a
likuiditas (liquidity contingency plan) telah business-as-usual and stress event. Liquidity
disusun untuk mempersiapkan Bank jika terjadi contingency plan is in place to prepare the
krisis likuiditas. Bank in the case of a liquidity crisis.
Salah satu rasio likuiditas adalah rasio dari One of liquidity ratios is net liquid assets to 1
aset likuid bersih terhadap liabilitas 1 bulan. month liabilities. For this purpose, net liquid
Untuk tujuan ini, aset yang bersifat likuid assets are considered as including cash and
termasuk kas dan setara kas dan efek-efek cash equivalents and investment grade debt
berperingkat investasi, yang diperdagangkan securities for which there is an active and liquid
secara aktif dan likuid di pasar dikurangi market less any deposits from banks and
dengan simpanan dari bank dan komitmen commitments maturing within next month.
yang jatuh tempo dalam satu bulan
mendatang.
Untuk periode yang berakhir pada 31 For the periods ended December 31, 2021 and
Desember 2021 dan 2020, rasio dari aset likuid 2020, the ratio of net liquid assets to customer
bersih terhadap simpanan nasabah adalah deposits is as follows:
sebagai berikut:
31 Desember 2021 / 31 Desember 2020 /
December 31, 2021 December 31, 2020
Kas dan setara kas 7.204.886 3.812.825 Cash and cash equivalents
Efek-efek diperdagangkan, tidak termasuk
yang sudah diklasifikasikan sebagai kas Held for trading securities, excluding
dan setara kas 676.814 561.420 classified as cash and cash equivalents
Efek-efek tersedia untuk dijual, tidak
termasuk yang sudah diklasifikasikan Available-for-sale securities excluding
sebagai kas dan setara kas 2.666.364 1.045.814 classified as cash and cash equivalents
Jumlah aset likuid bersih 10.548.064 5.420.059 Total net liquid assets
110
350 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Tabel di bawah ini menyajikan ekspektasi arus The table below shows the expected cash
kas dari liabilitas keuangan Bank berdasarkan flows on the Bank’s financial liabilities on the
periode jatuh tempo kontraktual yang terdekat basis of their earliest possible contractual
dan asumsi perilaku (behavioral assumptions) maturity and behavioral assumptions as at
pada tanggal pelaporan. the reporting date.
Nilai nominal arus masuk/arus keluar yang The nominal inflow/outflow disclosed in the
disajikan pada tabel di bawah ini merupakan following table represents the contractual
arus kas kontraktual yang tidak didiskontokan undiscounted cash flows relating to the
terkait dengan pokok dan bunga atas liabilitas principal and interest on the financial liability
keuangan. or commitment.
111
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 351
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Analisis perbedaan jatuh tempo aset dan Maturity gap analysis of financial assets
liabilitas keuangan and liabilities
Tabel dibawah ini menyajikan analisa jatuh The table below presents the maturity
tempo aset dan liabilitas Bank Untuk periode analysis of the Bank's assets and liabilities for
yang berakhir pada 31 Desember 2021 dan the periods ended December 31, 2021 and
2020. Berdasarkan jangka waktu yang tersisa 2020. Based on the remaining timeframe until
sampai tanggal jatuh tempo kontrak dan asumsi the contract maturity date and behavioral
perilaku: assumptions:
ASET ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
Perbedaan jatuh tempo 1.743.118 4.553.661 (1.242.075) (3.089.069) (1.401.765) (513.267) 3.435.634 Maturity gap
Posisi neto setelah Net position after
Cadangan kerugian allowance for
penurunan nilai 1.736.686 impairment losses
112
352 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Analisis perbedaan jatuh tempo aset dan Maturity gap analysis of financial assets
liabilitas keuangan (Lanjutan) and liabilities (Continued)
ASET ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
Perbedaan jatuh tempo 1.445.027 1.924.461 (2.870.958) (3.070.847) 663.460 347.068 4.451.853 Maturity gap
Posisi neto setelah Net position after
Cadangan kerugian allowance for
penurunan nilai 1.384.831 impairment losses
113
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 353
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Risiko operasional adalah risiko kerugian yang Operational risk is the risk of loss resulting
diakibatkan oleh ketidakcukupan dan/atau tidak from inadequate and/or failed internal
berfungsinya proses internal, faktor manusia, processes, human factors, system failures
kegagalan sistem dan/atau adanya kejadian- and/or the presence of external events that
kejadian eksternal yang mempengaruhi kinerja affect the performance of the operations of
operasional Bank. the Bank.
Risiko ini melekat dalam semua proses bisnis, This type of risk is inherent in every business
kegiatan operasional, sistem dan produk Bank, processes, operational activities, systems
dari mulai Kantor Pusat sampai kantor kas di and products of Bank, from Head Office Units
seluruh Indonesia. Kegagalan mengelola risiko to micro branches located in remote areas of
operasional dapat menyebabkan kerugian Indonesia. Failure to manage operational
financial, keselamatan karyawan dan reputasi risks correctly could lead to financial losses,
Bank. employee safety and reputation of the Bank.
Semua pihak di Bank menjalankan penugasan All parties in the Bank are designated for their
terkait dengan perannya masing-masing dalam respective roles in the management of
pengelolaan risiko operasional. operational risk.
Direksi seperti halnya Dewan Komisaris The Board of Directors of the Bank as well as
bertanggung-jawab untuk mengawasi the Board of Commissioners are responsible
efektivitas dari kerangka kerja pengelolaan to oversee the effectiveness of the overall
risiko operasional secara menyeluruh. operational risk management framework as
well as its execution.
Unit bisnis sebagai Risk Taking Unit (RTU) dan Business unit as Risk Taking Unit (RTU) and
unit operasional yang menjalankan fungsi operational unit support function role of
support berperan menjalankan fungsi internal control function of the first layer of
pengendalian internal pada lini pertahanan defense in risk management of daily
lapis pertama dalam pengelolaan risiko operations. They are responsible to identify,
operasional sehari-hari. Mereka bertanggung manage,mitigate operational risk.Operational
jawab dalam mengidentifikasi, mengelola, Risk Management (SKMR) Division together
memitigasi risiko operasional. Satuan Kerja with Compliance Division act as the second
Manajemen Risiko (SKMR) bersama-sama line of defence.
dengan Divisi Kepatuhan berperan sebagai
pertahanan lapis kedua.
114
354 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Divisi Satuan Kerja Audit Internal secara The internal auditor division are
independen berperan sebagai pertahanan lapis independently doing the role as the third line
ketiga. of defence.
Bank juga melakukan penerapan yang ketat Bank also performs implementation of four
atas prinsip “empat mata” (pemisahan tugas eyes principle (segregation of duties and dual
dan dual control) untuk semua proses terutama control) for all processes specially for critical
proses yang berpotensi risiko. processes.
Pelaksanaan kerangka kerja SKMR di Bank Practices of SKMR Framework in Bank are
dilakukan dalam siklus yang terpadu dan terdiri being conducted through an integrated cycle
dari proses identifikasi, penilaian/pengukuran, consists of risk identification,
pemantauan serta pengendalian/mitigasi risiko. assessment/measurement, monitoring and
controlling/mitigating.
Bank telah melakukan perhitungan beban The Bank has performed the capital charges
modal untuk risiko operasional dengan calculation for operational risk by using Basic
menggunakan Pendekatan Indikator Dasar Indicator Approach since January 2010 as
sejak Januari 2010, sesuai dengan jadwal Bank per Bank Indonesia timeline. Preparation
Indonesia. Persiapan untuk langkah towards the adoption of the next stage
selanjutnya perhitungan Kewajiban Kecukupan Internal Capital Adequacy Assessment
Penyediaan Modal Minimum risiko operasional Process (ICAAP) of Standardized Approach
dengan menggunakan Pendekatan Standar has been started and will concur to Bank
akan dilaksanakan disesuaikan dengan jadwal Indonesia timetable and guidelines.
dan ketentuan dari Bank Indonesia.
115
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 355
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Business Continuity Plan bertujuan sebagai The objective of Business Continuity Plan to
langkah antisipasi terhadap risiko operasional anticipate operational risks which might arise
yang mungkin terjadi dari kondisi krisis karena caused by crisis conditions from power
gangguan sistem misalnya listrik mati, jaringan failure, system dropped or external factor a
komputer terputus, atau faktor eksternal disaster (both natural such as flood,
misalnya bencana (dari bencana alam seperti earthquake or fire) or non-conducive
banjir, gempa bumi atau kebakaran) atau business environment. The Bank has
kondisi yang tidak menunjang. Apabila terjadi implemented a comprehensive BCP using
gangguan pusat data center, Bank backup data center in order to ensure
menerapkan BCP dengan menggunakan continuous services to customer.
backup data center guna memastikan
kelangsungan layanan nasabah.
Tugas utama Departemen Anti Fraud adalah The main task of the Anti Fraud Department
memastikan agar kerangka kerja dan is to ensure that the framework of anti-fraud
kebijakan manajemen anti fraud di Bank policy and management at the Bank in line
sejalan dengan nilai-nilai dasar bank. Bukti with the basic values of the bank. Evidence of
komitmen tersebut antara lain melalui deklarasi this commitment, including through anti-fraud
anti fraud dari seluruh karyawan berbagai declaration of all employees of various levels.
level.
116
356 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Beberapa kasus-kasus fraud yang terjadi di Current fraud cases which occurred within
perbankan nasional saat ini tidak secara national banking system were not directly
langsung mempengaruhi kinerja Bank affecting Bank performance. These are due
dikarenakan Bank telah secara terus menerus to various measures that Bank have been
melakukan berbagai tindakan untuk mencegah, continuously taken to prevent, detect and
mendeteksi dan mengelola risiko fraud, antara manage the risk of fraud, which include the
lain dengan melakukan pengembangan development of Fraud Management Policy
prosedur internal, kampanye anti fraud, training and Framework that applies nationally, the
tentang kesadaran anti fraud dan berbagai development of internal procedures, the anti
strategi yang telah dan akan diterapkan dalam fraud campaigns, anti fraud awareness
mencegah dan mendeteksi kejadian fraud di training and various strategies that have been
setiap bagian. applied in preventing and detecting fraud
incidents in the units within the Bank.
Bank memberikan pula penekanan kepada Bank is also re-emphasizing the importance
pentingnya servis kepada nasabah tanpa of service to customers without decrease
mengurangi prinsip-prinsip prudential banking, prudential banking principles, through the
melalui pembentukan Departemen Service setup of service quality management
Quality Management. Fungsi ini berperan aktif deparment. The function is taking bankwide
dalam mengkoordinasikan usaha-usaha untuk coordination roles in the efforts to strengthen
memperkuat sistem pelayanan tanpa system of internal controls without decrease
mengurangi prinsip kehati-hatian, guna prudent principles to support performance of
mendukung kinerja Lini Bisnis. line of businesses in each Line of Businesses
and Support Functions.
Risiko kepatuhan adalah risiko yang Compliance risk is the risk that may arise due
disebabkan Bank tidak mematuhi atau tidak to the non-compliance by the Bank with
melaksanakan peraturan dan perundang- prevailing regulations and laws. In practice,
undangan yang berlaku. Pada prakteknya risiko compliance risks are inherent with the Bank’s
kepatuhan melekat pada Bank, seperti terkait risks, such as to comply with Minimum
dengan ketentuan Kewajiban Penyediaan Reverse Requirement, Quality of Earning
Modal Minimum (KPMM) Bank umum, Kualitas Assets, Allowance for Impairment Loss,
Aset Produktif, Cadangan Kerugian Penurunan Legal Lending Limit and other risk that may
Nilai (CKPN), Batas Maksimum Pemberian arise relating to certain regulations. The Bank
Kredit (BMPK) dan risiko lain yang terkait has fulfilled the minimum capital adequacy in
dengan kegiatan tertentu. Bank telah accordance with Bank Indonesia Regulation
memenuhi ketentuan pemenuhan kewajiban No.14/18/PBI/2012, Bank Indonesia
penyediaan modal minimum Bank umum Regulation No. 15/12/PBI/2013 and POJK
sesuai dengan peraturan Bank Indonesia No. 34/POJK.03/2016 concering amendment
No. 14/18/PBI/2012, Peraturan Bank Indonesia to POJK No. 11/POJK.03/2016 regarding to
No. 15/12/PBI/2013 dan POJK No. Minimum Capital Adequancy of Commercial
34/POJK.03/2016 tentang perubahan atas Bank.
POJK No. 11/POJK.03/2016 tentang
Kewajiban Penyedia Modal Minimum Bank
Umum.
117
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 357
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Informasi segmen Bank tidak dikelompokkan per Bank segment information is not classified as
segmen usaha hanya dikelompokkan berdasarkan business segments and is only classified by
segmen geografis. geographical segment.
31 Desember 2021 / December 31, 2021
Jakarta Solo Bandung Surabaya Kupang Jumlah
Pendapatan Incomes
Pendapatan bunga 823.332 4.570 212 12.943 676 841.733 Interest income
Pendapatan provisi dan komisi 9.462 6 - 1 - 9.469 Fees and commission income
Pendapatan operasional lainnya 974.570 20 102 18 14 974.724 Other comprehensive income
Jumlah pendapatan 1.807.364 4.596 314 12.962 690 1.825.926 Total income
Beban Expenses
Beban bunga (1.295.092) (15.361) (40.911) (10.042) (1.010) (1.362.416) Interest expense
Beban operasional lainnya (444.533) (3.938) (5.563) (5.332) (2.423) (461.789) Other operating expenses
Jumlah beban (1.739.625) (19.299) (46.474) (15.374) (3.433) (1.824.205) Total expense
Laba operasional 67.739 (14.703) (46.160) (2.412) (2.743) 1.721 Operational income - net
Pembentukan cadangan penurunan Allowance for impairment on
nilai aset keuangan 50.213 - - - - 50.213 financial asset
Pendapatan non operasional 788 90 20 - 1 899 Non operational income
Beban non operasional (9.747) - - - (2) (9.749) Non operating expense
Laba sebelum pajak penghasilan 108.993 (14.613) (46.140) (2.412) (2.744) 43.084 Income before tax
Pajak penghasilan - Income tax
Laba bersih 43.084 Net income
118
358 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum The Bank’s Capital Adequacy Ratio with
Bank dengan memperhitungkan risiko kredit, consideration for credit, operational and market
operasinal dan pasar (diaudit) adalah sebagai risk (audited) are as follows:
berikut:
Jumlah kewajiban penyediaan modal minimum Minimum capital adequacy ratio (CAR) required
(KPMM) yang diwajibkan oleh Bank Indonesia by Bank Indonesia is 8% of Risk Weighted Assets
adalah sebesar 8% dari Aset Tertimbang (RWA).
Menurut Risiko (ATMR).
Posisi Devisa Neto (PDN) Bank pada tahun 2019 The Net Open Position (NOP) of the Bank in
dan 2018 dihitung berdasarkan Peraturan Bank 2019 and 2018 is calculated in accordance with
Indonesia No. 5/13/PBI/2003 tanggal 17 Juli 2003 Bank Indonesia Regulation (PBI) No.
dan perubahannya, PBI No.6/20/PBI/2004 tanggal 5/13/PBI/2003 dated July 17, 2003 and Its
15 Juli 2004, No. 7/37/2005 tanggal 30 September amendment, PBI No. 6/20/PBI/2004 dated July
2005, No.12/10/PBI/2010 tanggal 1 Juli 2010 dan 15, 2004 and PBI No. 7/37/2005 dated
No.17/5/PBI/2015 tanggal 29 Mei 2015. September 30, 2005, No.12/10/PBI/2010 dated
July 1, 2010 and No.17/5/PBI/2015 dated May
29, 2015.
Berdasarkan peraturan tersebut di atas, bank- According to the regulation, Banks are required
bank diwajibkan untuk memelihara PDN secara to manage and maintain the NOP in overall and
keseluruhan dan untuk posisi keuangan setinggi- for on statement of financial position of not more
tingginya 20% dari modal. than 20% of their Capital.
PDN secara keseluruhan merupakan angka The overall NOP represents the sum of the
penjumlahan dari nilai absolut untuk jumlah dari absolute values of the net difference between
selisih bersih aset dan liabilitas untuk setiap mata assets and liabilities recorded on balance sheet
uang asing dan selisih bersih tagihan dan liabilitas, for all foreign currencies and the net difference
berupa komitmen dan kontinjensi di rekening between claims and liabilities, comprising both
administratif (transaksi rekening administratif) commitments and contingencies, recorded in
untuk setiap mata uang asing, yang semuanya off balance sheet accounts for all foreign
currencies
119
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 359
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
41. POSISI DEVISA NETO (Lanjutan) 41. THE NET OPEN POSITION (Continued)
dinyatakan dalam Rupiah. Sedangkan PDN untuk all expressed in Rupiahs. The NOP for on
posisi keuangan, merupakan angka penjumlahan balance sheet positions represents the net
dari selisih bersih aset dan liabilitas dalam posisi difference between total assets and total
keuangan untuk setiap mata uang asing yang liabilities in foreign currencies r ecorded on the
semuanya dinyatakan dalam Rupiah. statement of financial position, all expressed in
Rupiah.
PDN Bank pada tanggal 31 Desember 2021 dan The Bank's NOP as of December 31, 2021 and
2020 adalah sebagai berikut: 2020 are as follows:
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Aset/ Liabilitas/ PDN/
Assets Liabilities NOP
Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position
Dolar Amerika Serikat 1.139.170 1.131.158 8.012 United States Dollar
Dolar Singapura 12.568 8.188 4.380 Singapore Dollar
Euro 977 - 977 Euro
Dolar Australia 861 32 829 Australian Dollar
Yuan China 1.163 - 1.163 Chinese Yuan
Yen Jepang 484 - 484 Japan Yen
1.155.223 1.139.378 15.845
Rekening administratif Administration transaction
Dolar Amerika Serikat 85.515 85.515 - United States Dollar
Yen Jepang - Japan Yen
85.515 85.515 -
Jumlah 1.240.738 1.224.893 15.845 Total
31 Desember 2020/
December 31, 2020
Aset/ Liabilitas/ PDN/
Assets Liabilities NOP
Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position
Dolar Amerika Serikat 610.642 1.829.518 (1.218.875) United States Dollar
Dolar Singapura 3.692 217 3.475 Singapore Dollar
Euro 1.218 - 1.218 Euro
Dolar Australia 1.597 - 1.597 Australian Dollar
Yuan China 1.115 - 1.115 Chinese Yuan
Yen Jepang 787 - 787 Japan Yen
619.051 1.829.735 (1.210.684)
Rekening administratif Administration transaction
Dolar Amerika Serikat 1.208.300 - 1.208.300 United States Dollar
Yen Jepang 6.234 6.234 - Japan Yen
1.214.534 6.234 1.208.300
Jumlah 1.833.585 1.835.969 18.766 Total
Bank mengadakan perjanjian dengan The Bank entered into an agreement with
PT Artajasa Pembayaran Elektronis PT Artajasa Pembayaran Elektronis
(“Artajasa”), pihak ketiga sehubungan dengan (“Artajasa”), third parties in conjuction with
pemanfaatan jaringan “ATM BERSAMA” yang the utilization of ATM Bersama network
dikelola oleh Artajasa. Bank menjadi Associate managed by Artajasa. The Bank has become
Member, salah satu klasifikasi keanggotaan an Associate member, a membership class
pada jaringan “ATM BERSAMA”, yang for banks who do not own any ATM terminal.
merupakan klasifikasi untuk anggota jaringan Bank will be charged of membership fee and
ATM. Bank akan dikenakan biaya keanggotaan other charges, including charges in every
dan biaya lainnya termasuk biaya untuk setiap transaction done by the Bank’s customer
transaksi yang dilakukan oleh nasabah Bank through ATM Bersama network, at certain
pada jaringan “ATM BERSAMA” yang besarnya number as set forth in the agreement. The
telah ditentukan dalam perjanjian. Perjanjian ini term of this agreement was valid for 3 (three)
berlaku selama 3 (tiga) tahun sejak tanggal 21 years, commencing from June 21, 2018.
Juni 2018.
b. Bank mengadakan beberapa perjanjian sewa b. The Bank entered into several agreement
dengan pihak ketiga atas bangunan dan ruang with third parties for building and office space
kantor untuk kegiatan usaha berkaitan dengan lease for operational activities due to the
bertambahnya jumlah kantor cabang bank. increasing number of the Bank’s branches.
Sampai dengan tanggal laporan keuangan, As of reporting date, these aggrements are
perjanjian ini masih berlaku. still valid.
121
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 361
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
c. Bank mengadakan perjanjian dengan c. The Bank entered into agreement with
PT Fortress Data Service sehubungan dengan PT Fortress Data Service regarding the
pembelian lisensi perangkat lunak dengan purchase of software license with term of
jangka waktu 10 tahun berlaku sejak 6 maret license 10 years valid from march 6, 2018.
2018.
d. Bank mengadakan perjanjian dengan d. The Bank entered into agreement with
PT Capital Life Indonesia sehubungan dengan PT Capital Life Indonesia in conjunction with
penyediaan referensi penjualan produk provision of individual insurance product
asuransi jiwa individu. Bank akan mendapat sales referral. Bank will get service fee
imbalan jasa sebesar 0,25% dari premi. amounted to 0.25% of premium. The term of
Perjanjian berlaku selama 1 (satu) tahun this agreement is valid for 1 (one) year
dimulai dari tanggal 28 November 2016 dan commencing from November 28, 2016 and
diperpanjang secara otomatis. will be automatically renewed.
e. Bank mengadakan beberapa perjanjian dengan e. The Bank entered into several agreements
PT Labora Duta Anugrah (pihak ketiga) with PT Labora Duta Anugrah (third parties)
sehubungan dengan penyediaan jasa in conjunction with the provision of employee
karyawan outsourcing untuk Bank. Perjanjian outsourcing service for the Bank. The term of
ini berlaku 1 (satu) tahun, yang telah this agreement is valid for 1 (one) year, and
diperpanjang dengan Addendum Perjanjian had been extended by Ammendment of
Kerjasama Jasa Pengadaan Karyawan Employee Outsourcing Service Cooperation
Outsourcing, yang berlaku sampai dengan Agreement, which valid until May 13, 2011.
tanggal 13 Mei 2011. Perjanjian kerjasama ini This agreement has been extended several
telah diperpanjang beberapa kali, terakhir times, most recently renewed until May 14,
diperpanjang sampai dengan 14 Mei 2019. 2019.
f. Pada awal tahun 2020 muncul Covid-19 f. At early 2020, Covid-19 appeared which
dimana mengakibatkan penetapan kondisi resulting pandemic status around the world
pandemik di seluruh dunia (termasuk (including Indonesia). This condition affects
Indonesia). Kondisi ini berimbas pada semua all sectors of Indonesia economic including
sektor perekonomian Indonesia termasuk banking industry. Management believes that
perbankan termasuk Bank. Manajemen impacts of this conditions are considered
berpendapat bahwa dampat dari kondisi ini insignificant to operational Bank both on
tidak signifikan terhadap operasional Bank baik accrual or cash flow basis. Bank also had
itu secara akrual maupun cash flow. Bank juga sufficient liquidity on balance sheet date.
memiliki kondisi likuiditas yang memadai pada
saat tanggal neraca.
Aktivitas investasi yang tidak mempengaruhi kas Investing activities not effecting cash, are as
adalah sebagai berikut: follows:
122
362 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
These Financial Statements are originally
issued in Indonesian language
123
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 363
364 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 365
366 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 367
368 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 369
370 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 371
372 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 373
374 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 375
376 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 377
378 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 379
380 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 381
382 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 383
384 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 385
386 PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021
PT Bank Capital Indonesia Tbk | Laporan Tahunan 2021 387
PT. BANK CAPITAL INDONESIA, TBK
Menara Jamsostek, lt.6 T. +6221 2793 8989
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.38 F. +6221 2793 8900
Jakarta Selatan 12710 Indonesia E. callcenter@bankcapital.co.id www.bankcapital.co.id