A.

WienshieldSurvey
WienshieldSurvey adalah metode pengumpulan data dengan melihat
gambaran wilayah dengan cara berjalan mengelilingi seluruh
lingkungan komunitas. Obervasi dengan menggunakan penglihatan,
pendengaran, pengecapan, penciuman, dan sentuhan. Tujuan dari
wienshieldsurvey adalah mengumpulkan data dan informasi dengan
menggunakan indera mengenai kekuatan dan kelemahan komunitas
(sertakan peta wilayah).
Area yang diobservasi Temuan
Tipe perkampungan/pedesaan : apakah Perkampungan
perumahan, semi usaha atau lingkungan
bisnis
Lingkungan tempet tinggal : apakah Termasuk rumah tunggal.
rumah tunggal (terpisah antara
rumah satu
dengan lainnya), apartemen, dll
Umur area perumahan : apakah Bangunan lama tapi terpelihara dengan
bangunan baru, lama tapi terpelihara baik
dengan baik, banyak bangunan yang
sudah rusak.
Karak teristikcultural :
- Variasi umur penduduk
- 0-10 tahun (20%)
- 10-25 tahun (30%)
- 30-60 tahun (50%)

- Kegiatan umum penduduk Bekerja

sehari- hari

- Ras yang mendominasi - Muslim

- Pedagang (50%)
Pekerjaan/pengangguran - Pegawai (10%)
- Buruh (40%)
Gotong royong dalam kerja bakti
- Budaya yang mendominasi

Lingkungan :
- Tampakan umum : halaman,
-Halaman sudah malai rapat antara
jalan , pekarangan, tanaman, rumah warga, terdapat beberapa
patung, dll pekarangan dan tanaman, tidak terdapat
- Bahaya lingkungan : polusi patung disekitar.
udara, sampah, area bermain
 yang berbahaya, alat pemadam -Keadaan lingkungan polusi tipis, untuk
kebakaran, lalu lintas, polisi, area bermain anak sangat rawan karena
jalan untuk penyeberangan berada dipinggir jalan motor dan mobil
anak sekolah, dll berlalu lalang, sehingga polisi jalan
sangat berguna untuk anak agar
terhindar dari bahaya. Tidak terdapat
alat pemadam kebakaran.
- Setressor lingkungan :
-Jalanan tidak pernah macet.
kegaduhan, kemacetan,
tandatanda adanya abuse, tanda
adanya penyalah gunaan obat Untuk sampai awal tahun ini tidak
terlarang, tanda-tanda terdapat penyalahgunaan obat terlarang
kemiskinan dan tanda-tanda kemiskinan.

Sumber-sumber yang ada di masyarakat

(kualitas dan kuantitas) :
Warung sekitar
- Tempat belanja
- Transportasi yang digunakan Transportasi umum dan pribadi
masyarakat

- Tempat rekreasi - Sarana Tempat rekreasi dan saran pendidikan

pendidikan sudah memenuhi kualitas dan kuantitas
Pondok pesantren dan paud anak
- Sarana agama
Poskamling dan polsek terdekat
- Pelayanan keamanan
- Farmasi Apotek terdekat
- Kegawatdaruratan misal : alat
Tidak ada
pemadam kebakaran, alat tanda
bahaya Pelayanan umum ada memenuhi
- Pelayanan umum : kantor pos, kualitas dan kuantitas
bank, MCK

- Sarana pembuangan sampah Tukang sampah keliling tiap hari

Tidak ada
- Koran dinding
Palayanan kesehatan :
- Fasilitas kesehatan (RS,
Posyandu
praktek bidan, klinik, dll)
- Sumber pelayanan kesehatan Posyandu
pertama : puskesmas, RS praktek
dokter swasta, praktek bidan,
praktek perawat, dll
Pengkajian Hasil
 1. Inti komunitas

- Sejarah Sebelum terjadinya pemecahan di

perbatasan kelurahan muka
terdapat kontroversi, ada yang
setuju dan tidak setuju. Namun,
pihak kepemerintahan bertindak
menyelesaikan ini, sehingga
semua menyetujui hal tersebut.

- Demografi : statistic kependudukan seperti

angka kematian, sex ratio, status  Jumlah angka terbanyak yaitu
perkawinan, statistic kesehatan seperti penyakit hipertensi sebanyak
angka penyakit
kronik, kesehatan anak, penyakit, dll 27 orang (5,46%)
 Untuk kematian dalam 2 tahun
terakhir didapatkan data
sebanyak 13 orang yang
meninggal dunia.
- Ethnik : perbedaan budaya, tanda-tanda Mayoritas penduduk berbudaya
yang terlihat yang mengindikasikan adanya sunda, walaupun sedemikian kecil
perbedaan budaya
terdapat warga dari budaya luar
- namun tidak terjadi pertentangan
budaya.
- Nilai dan kepercayaan : agama yang dianut,
sarana beribadah dll Agama islam sarana tempat
ibadah di mesjid.

2. Sub system
Pengkajian Kebutuhan kesehatan komunitas menggunakan konsep Community As Partner
(CAP)

a. Lingkungan fisik

Lokasi terletak di kota namun

- Lokasi dan batas desa masuk gang, batas kelurahan
berbatasan dengan kelurahan muka

- Cuaca /musim Normal panas dan hujan

- Kondisi tanah subuh, air bersih dan

Kondisi tanah, air udara (kualitas dan lancar, udara masih segar tidak
kuantitas) terlalu banyak polusi

- Perumahan
 Binatang tidak ada yang terjangkit
- Binatang dan tumbuh-tumbuhan penykit, tumbuh tumbuhan tumbuh
dengan subur

Ada pengelolanya setiap hari di

- Sampah dan pengelolaannya angkut dan dibawa truk sampah

- Pelayanan umum : listrik kondisi jalan, Listrik kondisi jalan ada dan bagus
penggilingan padi, dll namun penggilingan padi tidak ada

b. Pendidikan
- Sd (30%)
- Tingkat pendidikan penduduk - Smp (40%)
- SMA (30%

c. Ekonomi
 RT 01 sampai RT 06
1. Pelajar/belum bekerja : 113
orang (22,87%)
2. Tidak bekerja : 53 orang
(10,72%)

- Tingkat ekonomi penduduk 3. PNS : 13 orang (2,63%)

4. TNI/Polri : 3 orang ( 6,68%)
5. Pensiun : 17 orang (3,44%)
6. Swasta/buruh tidak tetap :
265 orang (53,64%)

-
- Home Industry atau pabrik yang ada di Sangat minim home industry
sekitar masyarakat (20%), tidak ada pabrik disekitar.

- Pusat perbelanjaan Pusat perbelanjaan hanya pasar.

d. System politik dan pemerintahan

- System pemerintahan umum  Pemerintah ikut serta dalam
 mengatasi masalah kesehatan
yaitu pemerintah telah
meksanakan program BPJS
sejak tanggal 1 januari 2014
kepada sebagian besar warga.
 Pemerintah juga berperan
dalam mengatasi masalah
kesehatan di dusun Pajangan
yaitu dengan melalui
Peskesmas setempat
pemerintah memberikan dana
bantuan dalam program
program puskesmas maupun
Posyandu Balita dan Lansia
seperti PMT (pemberian
makanan tambahan), dana
untuk balita BGS (Bawah garis
merah), PSN (Pemberantasan
Sarang Nyamuk) yang
dilaksanakan sekali dalam 2
bulan, namun kegiatan
pengasapan atau fogging
dilakukan jika hanya sudah ada
kejadian DBD di masyarakat
tidak ada jadwal tetap untuk
dilakukan pengasapan.

- Manajemen masyarakat : system pemilihan  Sejauh ini pemerintah sudah

pemimpin, perkumpulan di masyarakat, PJ cukap banyak membantu dalam
kesehatan masyarakat
meningkatkan status kesehatan
masyarakat seperti bantuan dari
BPJS (badan penyelenggara
 jaminan sosial), bantuan kepada
29 rumah di dusun pajangan
untuk pembangunan rumah
saat gempa pada tahun 2006,
PSN (pemberantasan sarang
nyamuk) yg dilaksanakan sekali
damam 2 bulan, bantuan untuk
posyandu balita dan posyandu
lansia yaitu berupa PTM
(pemberian makanan
tambahan), bantuan untuk
BGM (bawah garis merah)
untuk balita, serta bantuan dana
lansung untuk kegiatan
posyandu balita sebesar Rp.
200.000,- per bulan dan
posyandu lansia Rp. 100.000,-
per bulan.

e. Keamanan dan transportasi

- Sarana transportasi : pribadi dan umum Menggunakan pribadi dan umum

- Sarana dan fasilitas keamanan Pos ronda keliling setiap malam

f. Pelayanan kesehatan dan sosial

- Sarana dan fasilitas kesehatan yang ada dan Posyandu
sering digunakan penduduk
Tidak ada
- Asuransi kesehatan

Untuk perilaku sehat penduduk,

penduduk diminta untuk
membuang air menggenang untuk
menghindari penyakit DBD, serta
menjaga pola makan yang teratur
untuk terhindar dari segala
penyakit misalanya hipertensi.
- Perilaku sehat penduduk
g. Komunikasi
Di mesjid setelah solat magrib atau
- Dimana penduduk sering berkumpul dirumah warga sekitar

- Alat komunikasi Handphone

h. Rekreasi
- Sarana rekreasi : kondisi, jenis dan jumlah Tidak terdapat tempat rekreasi.
Jenis rekreasi yang sering digunakan
- masyarakat