Anda di halaman 1dari 18

MENGIDENTIFIKASI BENTUK NEGARA ,BE NTUK

PEMERINTAHAN DAN SISTEM PEMERINTAHAN


NEGARA, NEGARA DI DUNLA

NAMA : ELIASER NABYAL

NIM : 2021031044022

1. NEGARA ASIA
Bentuk Pemerintahan Negara ASEAN Lengkap: Kerajaan hingga Republik

Baca selengkapnya di artikel "Bentuk Pemerintahan Negara ASEAN Lengkap: Kerajaan


hingga Republik", 
Apa saja bentuk pemerintahan negara-negara ASEAN? Sebagian negara ASEAN berbentuk
republik, dan ada juga yang kerajaan. tirto.id - Association of Southeast Asian Nations
(ASEAN) merupakan organisasi kawasan yang sekarang ini beranggotakan 10 negara Asia
Tenggara. ASEAN atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara terbentuk setelah
penandatanganan Deklarasi Bangkok pada 8 Agustus 1967. Mengutip laman Setnas ASEAN-
Indonesia, pada 8 Agustus 1967, wakil dari 5 negara Asia Tenggara bersepakat
menandatangani Deklarasi Bangkok di Bangkok, Thailand. Negara-negara yang terlibat atau
bisa dikatakan sebagai pendiri ASEAN itu adalah Indonesia, Filipina, Thailand, Malaysia,
dan Singapura. Adapun 5 tokoh yang menandatangani Deklarasi Bangkok merupakan
menteri-menteri luar negeri dari 5 negara pendiri ASEAN, yakni: Narciso Ramos (Filipina)
Adam Malik (Indonesia) Thanat Khoman (Thailand) Tun Abdul Razak (Malaysia) S.
Rajaratnam (Singapura). Deklarasi Bangkok juga memuat sejumlah tujuan pendirian
ASEAN. Merujuk keterangan di laman resmi Kemlu RI, isi Deklarasi Bangkok adalah
sebagai berikut: Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan
kebudayaan di kawasan Asia Tenggara. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional di
Asia Tenggara. Meningkatkan kerja sama dan saling membantu untuk kepentingan bersama
dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi. Memelihara kerja
sama yang erat di tengah-tengah organisasi regional dan internasional yang ada.
Meningkatkan kerja sama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan
Asia Tenggara. Setelah melewati masa beberapa tahun kemudian, jumlah anggota ASEAN
bertambah dari semula 5 menjadi 10. Berikut daftar 10 anggota ASEAN beserta tanggal
bergabungnya ke organisasi ini: Indonesia (8 Agustus 1967) Malaysia (8 Agustus 1967)
Singapura (8 Agustus 1967) Thailand (8 Agustus 1967) Filipina (8 Agustus 1967) Brunei
Darussalam (8 Januari 1984) Vietnam (28 Juli 1995) Laos (23 Juli 1997) Myanmar (23 Juli
1997) Kamboja (30 April 1999). ASEAN memiliki lambang atau bendera dengan latar warna
biru, yang ditengahnya ada lingkaran bergambar ikatan rumpun padi. Garis lingkaran itu
berwarna putih. Bagian tengah lingkaran itu berkelir merah. Sementara ikatan rumpun padi di
bendera ASEAN berwarna kuning. Bendera tersebut melambangkan ASEAN yang stabil,
penuh perdamaian, bersatu, dan dinamis. Detail makna lambang di bendera ASEAN bisa
dicermati dalam perincian di bawah ini: Gambar Ikatan Rumpun Padi: melambangkan
harapan para tokoh pendiri ASEAN agar asosiasi ini secara bersama-sama terikat dalam
persahabatan dan kesetiakawanan sosial. Gambar Lingkaran: melambangkan kesatuan
ASEAN. Warna Biru: melambangkan perdamaian dan stabilitas. Warna Merah:
melambangkan semangat dan kedinamisan. Warna Putih: melambangkan kesucian. Warna
Kuning: melambangkan kemakmuran Bentuk Pemerintahan Negara-negara ASEAN Salah
satu aspek yang bisa dicermati untuk mengenal profil negara-negara anggota ASEAN adalah
bentuk pemerintahannya. Terkait aspek politik ini, negara-negara ASEAN memang tidak
seragam. Ada sebagian negara ASEAN yang memiliki pemerintahan berbentuk republik,
tetapi banyak juga yang tidak. Mengutip buku Rekam Jejak Indonesia di ASEAN (2020) dan
sejumlah sumber lain, berikut adalah rincian informasi mengenai bentuk pemerintahan di
masing-masing negara anggota ASEAN. 1. Indonesia Sebagaimana diketahui masyarakat di
tanah air, bentuk pemerintahan Indonesia adalah republik, dengan sistem presidensial, yang
dipimpin langsung oleh presiden. Di Indonesia, presiden punya kewenangan sebagai kepala
negara sekaligus kepala pemerintahan. Presiden Indonesia dipilih di pemilu secara langsung
oleh rakyat. Selain itu, Indonesia mempunyai ibu kota di Jakarta. Negara yang memiliki
bendera dengan warna merah putih ini menggunakan mata uang resmi, Rupiah (IDR). 2.
Malaysia Negara berbendera bulan dan matahari di bagian kiri atas ini resmi masuk ASEAN
pada 8 Agustus 1967. Malaysia memiliki bentuk pemerintahan berupa kerajaan yang
dipimpin seorang raja dengan gelar “Yang Dipertuan Agung” sebagai kepala negara. Roda
pemerintahan di Malaysia berjalan di bawah kepemimpinan "Perdana Menteri" yang dipilih
berdasar dukungan mayoritas anggota di parlemen. Maka itu, bentuk kerajaan di Malaysia
dapat disebut juga sebagai monarki konstitusional. Malaysia memiliki ibu kota yang bernama
Kuala Lumpur. Terkait dalam menjalankan proses jual beli sehari-hari, negara ini
menggunakan mata uang resmi, Ringgit (MYR). 3. Singapura Bentuk pemerintahan
Singapura adalah republik parlementer. Di Singapura, kepala negara dijabat seorang presiden,
sementara pemerintahan dipimpin oleh perdana menteri. Bendera Singapura hampir mirip
Indonesia, yakni berwarna merah putih. Namun, terdapat bintang dan bulan di sisi kiri
atasnya. Dalam proses transaksi, Singapura menggunakan mata uang, Dolar Singapura
(SGD). 4. Thailand Thailand juga termasuk salah satu negara ASEAN yang memiliki bentuk
pemerintahan kerajaan, atau lebih tepatnya monarki konstitusional. Kepala negara di
Thailand adalah Raja. Sementara pemerintahan di Thailand dijalankan kabinet yang
dimpimpin oleh perdana menteri. Ibu kota Thailand di Bangkok. Mata uang resmi negara ini
adalah Bath (THB). Adapun bahasa yang resmi digunakan secara nasional di negara ini
adalah Bahasa Thai. 5. Filipina Bentuk pemerintahan Filipina adalah republik. Kepala negara
sekaligus pemimpin pemerintahan di Filipina adalah presiden yang dipilih langsung melalui
pemilu. Negara kepulauan ini memiliki bendera yang berwarna biru, merah, putih. Di bagian
putih tersebut terdapat simbol berupa matahari serta bintang. Mata uang resmi Filipina adalah
Peso. Sementara ibu kota Filipinan, terletak di kota Manila. 6. Brunei Darussalam Negara
berbendera dengan warna kuning, hitam, putih, dengan lambang kenegaraan di tengahnya ini
masuk anggota ASEAN pada 8 Januari 1984. Bentuk pemerintahan Brunei Darussalam
adalah kesultanan (kerajaan Islam), dengan pemimpin negaranya disebut sultan. Karena
Sultan Brunei berkuasa sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan, sistem
kerajaan/kesultanan di negara ini menganut model monarki absolut. Ibu kota Brunei terletak
di Bandar Seri Begawan. Mata uang resmi di Brunei adalah Dolar Brunei (BND). 7. Vietnam
Bentuk pemerintahan vietnam adalah sistem republik komunis sehingga hanya ada satu partai
di negara ini. Negara satu partai ini memiliki presiden sebagai kepala negara dan perdana
menteri yang menjadi pemimpin pemerintahan. Vietnam menggunakan kota Hanoi sebagai
ibu kota. Perihal transaksi, Vietnam yang berbendera merah dengan bintang di tengahnya ini
menggunakan mata uang resmi, Dong (VND). 8. Laos Bentuk pemerintahan Laos juga
menganut sistem republik sosialis satu partai. Kepala negara Laos adalah seorang presiden,
sedangkan pemerintahannya dipimpin oleh perdana menteri. Mata uang Laos ialah Kip
(LAK). Ibu kota negara berbendera merah, biru, merah, dan terdapat bulatan putih di
tengahnya ini terletak di kota Vientiane. 9. Myanmar Bentuk pemerintahan Myanmar
sebenarnya menganut sistem republik yang pemimpin negara serta pemerintahannya seorang
presiden. Namun, negara itu sekarang dikendalikan oleh junta militer. Bendera Myanmar
memiliki warna kuning, hijau, merah, dengan lambang bintang putih di bagian tengahnya.
Mata uang resmi Myanmar adalah Kyat (MMK). Ibu kota Myanmar di Nay Pyi Taw. 10.
Kamboja Kamboja memiliki bentuk pemerintahan kerajaan yang menganut sistem monarki
konstitusional. Di Kamboja, kepala negara adalah seorang raja, sementara pemerintahan
dipimpin perdana menteri. Bendera negara dengan mata uang resmi, Riel (KHR), ini
memiliki warna biru, merah, biru, dan di tengahnya terdapat gambar kerajaan yang mewakili
sistem negara. Ibu kota Kamboja terletak di Phnom Penh.

Afrika Selatan atau dengan nama resminya Republik Afrika Selatan adalah


sebuah negara di Afrika bagian selatan. Afrika Selatan bertetangga
dengan Namibia, Botswana dan Zimbabwe di utara, Mozambik dan Eswatini di timur
laut. Keseluruhan negara Lesotho terletak di pedalaman Afrika Selatan.
Dahulu pemerintahan negara ini dikecam karena politik 'apartheid'nya tetapi
sekarang Afrika Selatan adalah sebuah negara demokratis dengan penduduk kulit
putih terbesar di benua Afrika. Afrika Selatan juga merupakan negara dengan
berbagai macam bangsa dan mempunyai 11 bahasa resmi. Negara ini juga terkenal
sebagai produsen berlian, emas dan platinum yang utama di dunia.

2.NEGARA AFRIKA

o 1.1Uni Afrika Selatan dan Perang Dunia II


o 1.2Apartheid
o 1.3Demokrasi
 2Geografi
 3Politik
o 3.1Identitas nasional
 3.1.1Lambang negara
 3.1.2Bendera nasional
o 3.2Pembagian administratif
 3.2.1Provinsi
 3.2.2Kota-kota utama
o 3.3Organisasi internasional
o 3.4Hubungan RI-Afrika Selatan
 4Ekonomi
 5Demografi
o 5.1Pendidikan
 6Budaya
 7Referensi
 8Bacaan lebih lanjut
 9Lihat pula
 10Pranala luar

Sejarah[sunting | sunting sumber]
Afrika Selatan merupakan salah satu negara tertua di benua Afrika. Banyak suku
telah menjadi penghuninya termasuk suku Khoi, Bushmen, Xhosa dan Zulu.
Penjelajah Belanda yang dikenal sebagai Afrikaner tiba disana pada 1652.[4] Pada
saat itu Inggris juga berminat dengan negara ini, terutama setelah penemuan
cadangan berlian yang melimpah. Hal ini menyebabkan Perang Inggris-Belanda dan
dua Perang Boer. Pada 1910, empat republik utama digabung di bawah Kesatuan
Afrika Selatan. Pada 1931, Afrika Selatan menjadi jajahan Britania sepenuhnya.[5]
Walaupun negara ini berada di bawah jajahan Britania, mereka terpaksa berbagi
kuasa dengan pihak Afrikaner. Pembagian kuasa ini telah berlanjut hingga
tahun 1940-an, saat partai pro-Afrikaner yaitu Partai Nasional (NP) memperoleh
mayoritas di parlemen.
Strategi-strategi partai tersebut telah menciptakan dasar apartheid (yang disahkan
pada tahun 1948), suatu cara untuk mengawal sistem ekonomi dan sosial negara
dengan dominasi kulit putih dan diskriminasi ras. Namun pemerintahan Britania
kerap kali menggagalkan usaha apartheid yang menyeluruh di Afrika Selatan.
Pada tahun 1961, setelah pemilu khusus kaum kulit putih, Afrika Selatan
dideklarasikan sebagai sebuah republik. Bermula pada 1960-an, 'Grand Apartheid'
(apartheid besar) dilaksanakan, politik ini menekankan pengasingan wilayah dan
kezaliman pihak polisi.
Penindasan kaum kulit hitam terus berlanjut hingga akhir abad ke-20. Pada Februari
1990, akibat dorongan dari bangsa lain dan tentangan hebat dari berbagai gerakan
anti-apartheid khususnya Kongres Nasional Afrika (ANC), pemerintahan Partai
Nasional di bawah pimpinan Presiden F.W. de Klerk menarik balik larangan
terhadap Kongres Nasional Afrika dan partai-partai politik berhaluan kiri yang lain
dan membebaskan Nelson Mandela dari penjara.
Undang-undang apartheid mulai dihapus secara perlahan-lahan dan pemilu tanpa
diskriminasi yang pertama diadakan pada tahun 1994. Partai ANC meraih
kemenangan yang besar dan Nelson Mandela, dilantik sebagai Presiden kulit hitam
yang pertama di Afrika Selatan. Walaupun kekuasaan sudah berada di tangan kaum
kulit hitam, berjuta-juta penduduknya masih hidup dalam kemiskinan.
Sewaktu Nelson Mandela menjadi presiden negara ini selama 5 tahun,
pemerintahannya telah berjanji untuk melaksanakan perubahan terutamanya dalam
isu-isu yang telah diabaikan semasa era apartheid. Beberapa isu-isu yang ditangani
oleh pemerintahan pimpinan ANC adalah seperti pengangguran, wabah AIDS,
kekurangan perumahan dan pangan.
Pemerintahan Mandela juga mula memperkenalkan kembali Afrika Selatan kepada
ekonomi global setelah beberapa tahun diasingkan karena politik apartheid. Di
samping itu, dalam usaha mereka untuk menyatukan rakyat, pemerintah juga
membuat sebuah komite yang dikenal dengan Truth and Reconciliation
Committee (TRC) di bawah pimpinan Uskup Desmond Tutu. Komite ini berperan
untuk memantau badan-badan pemerintah seperti badan polisi agar masyarakat
Afrika Selatan dapat hidup dalam aman dan harmonis.
Presiden Mandela menumpukan seluruh perhatiannya terhadap perdamaian di
tahap nasional, dan mencoba untuk membina suatu jati diri untuk Afrika Selatan
dalam masyarakat majemuk yang terpisah oleh konflik berlarut-larut selama
beberapa dasawarsa. Kemampuan Mandela dalam mencapai objektifnya jelas
terbukti karena selepas 1994, negara ini telah bebas dari konflik politik.
Nelson Mandela meletakkan jabatannya sebagai presiden partai ANC pada
Desember 1997, untuk memberi kesempatan kepada Presiden yang baru
yaitu Thabo Mbeki. Mbeki dipilih sebagai presiden Afrika Selatan selepas
memenangi pemilu nasional pada tahun 1999, dan partainya menang tipis dua
pertiga mayoritas di parlemen. Presiden Mbeki telah mengalihkan fokus
pemerintahan dari pendamaian ke perubahan, terutama dari segi ekonomi negara.

3.NEGARA EROPA
Bentuk Pemerintahan Republik beserta Jenis dan Contoh Negara Penganutnya

Terdapat beberapa jenis bentuk pemerintahan, dan setiap negara tidak selalu


menganut bentuk pemerintahan yang sama. Salah satu bentuk pemerintahan
yang ada dan telah diterapkan di banyak negara adalah bentuk pemerintahan
republik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, republik adalah bentuk pemerintahan
yang berkedaulatan rakyat dan dikepalai oleh seorang presiden. Kata republik
sendiri berasal dari bahasa Latin, yaitu res publica, yang artinya adalah urusan
publik, atau public affair dalam bahasa Inggris.

Bentuk pemerintahan republik berasal dari rakyat, dan dipimpin oleh seorang
presiden yang telah terpilih untuk masa jabatan tertentu.

Indonesia menjadi salah satu negara yang menganut bentuk pemerintahan


republik ini. Hal ini berdasarkan Pasal 1 Ayat 1 UUD 1945, Negara Indonesia
adalah negara kesatuan yang berbentuk republik. Berdasarkan hal itu,
disimpulkan bahwa bentuk negara Indonesia adalah kesatuan, sedangkan
bentuk pemerintahannya adalah republik.

NEGARA Amerika Serikat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Halaman ini berisi artikel tentang negara yang juga disingkat dengan AS. Untuk
kegunaan lain, lihat AS (disambiguasi).
"Amerika" beralih ke halaman ini. Untuk kegunaan lain, lihat Amerika
(disambiguasi).

Koordinat:  40°N 100°W
Amerika Serikat
Bendera

Lambang

Semboyan: 
"In God We Trust"
"Dalam Tuhan Kami Percaya"
Motto tradisional lainnya:
"E pluribus unum" (Latin)
"Dari banyak menjadi satu"
"Annuit cœptis" (Latin)
"Providence mendukung usaha kita"
"Novus ordo seclorum" (Latin)
"Tatanan baru sepanjang masa"

Lagu kebangsaan: "The Star-Spangled Banner"[1]

MENU
0:00

Tampilkan globe (hanya negara


bagian dan D.C.) Tampilkan AS dan wilayahnya
Tampilkan semua

Ibu kota Washington, D.C.


38°53′N 77°01′W

Kota terbesar New York City


40°43′N 74°00′W

Bahasa resmi Bahasa Inggris[a]

Bahasa Bahasa Inggris (de facto)


nasional

Kelompok etni Berdasarkan ras:



 61.6% Kaukasia
(2020)[4][5][6]  12.4% Afrika
 10.2% Multirasial
 6.0% Asia
 1.1% Indian
 0.2% Penduduk
Kepulauan Pasifik
 8.4% Lainnya
Menurut asal Hispanik atau
Latin:

 81.3%
Non-Hispanik/Latin
 18.7% Hispanik/Latin

Agama  71% Kekristenan
 —47% Kristen Protestan
 —21% Kristen Katolik
 —2% Kristen Mormon
 —1% Lainnya Nasrani
 3% Islam
 1% Yahudi
 1% Hindu
 1% Buddha
 19% Tidak beragama
 —12% Tidak terafiliasi
 —4% Agnostik
 —3% Ateis
 2% Agama lain
 2% Tidak terjawab
Demonim American[b][7]

Pemerintahan Federal presidential constitution
al republic

• Presiden Joe Biden (D)

• Wakil Presiden Kamala Harris (D)

• Ketua DPR Nancy Pelosi (D)

• Ketua MA John Roberts

Legislatif Kongres

 - Majelis Tinggi Senat

 - Majelis Rendah Dewan Perwakilan Rakyat

Kemerdekaan 
dari Kerajaan Britania Raya (1707–1800)

• Deklarasi 4 Juli, 1776

• Konfederasi 1 Maret, 1781

• Perjanjian Paris 3 September, 1783

• Konstitusi 21 Juni, 1788

• Status terakhir 21 Agustus, 1959


diterima

Area

 - Total area 9.147.590 km2[c][8] (3rd/4th)

 - Perairan (%) 4.66[9]

 - Total land area 3.531.905 sq mi (9.147.590 km2)

Populasi

 - Perkiraan 2021 331,893,745[10]

 - Sensus  331,449,281[d][11] (3rd)
Penduduk 2020

 - Kepadatan /km2 (146th)
PDB (KKB) 2022

 - Total  $24.8 trillion[12] (2nd)

 - Per kapita  $74,725[12] (8th)

PDB (nominal) 2022

 - Total  $24.8 trillion[12] (1st)

 - Per kapita  $74,725[12] (5th)

Gini (2020) ▲ 48,5[13]
tinggi

IPM (2019)  0,926[14]
sangat tinggi · 17th

Mata uang U.S. dollar ($)


( USD )

Zona waktu
(UTC−4 to −12, +10, +11)

 - Musim UTC−4 to −10[e]


panas (DST)

Format tanggal mm/dd/yyyy[f]

Lajur kemudi kanan[g]

Kode telepon +1

Kode ISO 3166 US

Amerika Serikat, disingkat dengan AS (bahasa Inggris: United States of


America/U.S.A. disingkat United States/US, harfiah: "Persatuan Negara Bagian-
Negara Bagian Amerika"), atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan
1]
 adalah sebuah negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh
negara bagian dan sebuah distrik federal.[16] Negara ini terletak di bagian
tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh lima negara bagian
yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika
Serikat diapit oleh Samudra Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur,
berbatasan dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua
negara bagian lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama
Amerika Serikat. Negara bagian Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika
Utara, berbatasan dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang
dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara bagian Hawaii adalah
sebuah kepulauan yang berlokasi di Samudra Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki
beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79  juta mil persegi
(9,83 juta km2) dan jumlah penduduk sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat
merupakan negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga
menurut jumlah penduduk. Amerika Serikat adalah salah satu negara multietnik
dan multikultural di dunia seperti halnya Indonesia. Hal tersebut muncul akibat
adanya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru dunia.[17] Iklim dan geografi
Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal bagi
beragam spesies.
Penduduk Asli Amerika/Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke daratan yang
saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500
M, kedatangan Bangsa Kaukasia dari Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-
lahan mulai mengurangi jumlah populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Bangsa
Kaukasia dari Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika
Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang
pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis
tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan antara Inggris dan para kolonis
Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776,
dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan,
yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini berhasil
mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini merupakan perang
kemerdekaan pertama yang berhasil mengalahkan imperium Eropa.[18]
[19]
 Konstitusi yang berlaku saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September
1787; beberapa amendemen dilakukan di kemudian hari, memodifikasi pasal-
pasalnya, namun tetap tidak mengubah isi teks aslinya. Sepuluh amendemen
pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun
1791 dan mengatur mengenai jaminan hak asasi dan kebebasan.
Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang abad ke-19, Amerika Serikat
memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya,
menyingkirkan penduduk asli, menduduki serta membeli teritori-teritori baru, dan
secara bertahap menjadikannya sebagai negara bagian yang baru. Perang
Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika
Serikat. Pada akhir abad ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat merupakan
perekonomian termaju di dunia.[20] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-
Amerika dan Perang Dunia I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai
kekuatan militer dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat muncul
sebagai negara adidaya baru di dunia, menjadi negara pertama yang
mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan
Keamanan PBB. Berakhirnya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan
Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.
Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pascaindustri, dan merupakan
negara dengan perekonomian termaju di dunia, dengan perkiraan PDB 2012 sekitar
$15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun
2011.[21][22][catatan 2] PDB per kapita AS adalah yang terbesar keenam di dunia pada
2010.[21] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber
daya alam yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan baik, dan
produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara
pascaindustri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen terbesar di dunia. Amerika
Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[23] dan
menjadi yang terdepan dalam bidang ekonomi, budaya, dan politik, serta pemimpin
dalam riset ilmiah dan inovasi teknologi.[24][25] ️

 1Etimologi

 2Sejarah

o 2.1Penduduk asli Amerika dan pemukiman Eropa

o 2.2Kemerdekaan dan perluasan

o 2.3Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

o 2.4Perang Dunia I, Depresi Besar, dan Perang Dunia II

o 2.5Perang Dingin dan protes politik

o 2.6Era kontemporer

 3Geografi

o 3.1Iklim

o 3.2Biodiversitas

 4Politik

o 4.1Sistem pemerintahan

o 4.2Pembagian administratif

o 4.3Partai dan ideologi

o 4.4Hubungan luar negeri dan militer

o 4.5Kriminalitas dan penegakan hukum

 5Ekonomi

o 5.1Pendapatan dan pembangunan manusia

o 5.2Ilmu pengetahuan dan teknologi

o 5.3Transportasi
o 5.4Energi

 6Demografi

o 6.1Populasi

o 6.2Bahasa

o 6.3Agama

o 6.4Struktur keluarga

o 6.5Pendidikan

o 6.6Kesehatan

 7Budaya

o 7.1Media populer

o 7.2Sastra, filsafat, dan seni

o 7.3Kuliner

o 7.4Olahraga

o 7.5Sistem pengukuran

 8Lihat pula

 9Catatan

 10Bacaan lebih lanjut

 11Referensi

 12Pranala luar

Etimologi
Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller membuat sebuah peta
dunia yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua bagian
barat. Penamaan ini dinamakan berdasarkan seorang penjelajah dan kartografer
Italia bernama Amerigo Vespucci.[26]
Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of
America" terdapat dalam sebuah esai anonim yang diterbitkan dalam surat
kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[27][28] Pada bulan
Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA"
dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[29]
[30]
 Namun, dalam versi akhir Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi
"united States of America".[31] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi
menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[32]
Bentuk pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap digunakan
sebagai bentuk standar negara ini. Bentuk umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan
"America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional
kadang hanya disebut dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam
puisi dan lagu-lagu pada akhir 1700-an,[33] diambil dari nama Christopher Columbus;
kata ini menjadi dasar penamaan "Distrik Columbia".
Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah
"American". "United States", "American" dan "U.S." juga digunakan untuk merujuk
pada hal-hal yang berhubungan dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris
sendiri, istilah "American" jarang digunakan untuk merujuk pada subjek yang tidak
terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah
sebuah benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah
"Amerika" ini secara umum digunakan hanya untuk merujuk pada hal-hal yang
terkait dengan Amerika Serikat.[34]
Frasa "United States" pada awalnya difungsikan sebagai bentuk jamak untuk
mendeskripsikan mengenai kumpulan negara-negara merdeka, misalnya
dalam Amendemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada
tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini kemudian secara umum
difungsikan sebagai bentuk tunggal; misalnya, setelah berakhirnya Perang Saudara,
dinyatakan: "the United States is...". Bentuk tunggal ini lalu digunakan sebagai
standar sampai sekarang, namun bentuk jamaknya masih tetap dipertahankan
dalam idiom "these United States".[35] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai
kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan antara
kumpulan negara-negara bagian (states) dan sebuah negara berdaulat (country).[36]
Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa
"United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga
dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga digunakan.
Misalnya, dalam bahasa Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah
"Estados Unidos", berasal dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan
"EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini digunakan sebagai bentuk
jamak di Spanyol.[37] Dalam bahasa Indonesia, nama yang digunakan adalah
Amerika Serikat, berasal dari frasa "United States of America", dengan bentuk
singkat AS, dan umumnya juga disebut dengan "Amerika" saja.

NEGARA AUSTRALIA
SISTEM PEMERINTAHAN AUSTRALIA

Sistem pemerintahan Australia dibangun di atas tradisi demokrasi liberal. Berdasarkan nilai-nilai
toleransi beragama, kebebasan berbicara dan berserikat, dan supremasi hukum, lembaga-lembaga
Australia dan praktik-praktik pemerintahannya mencerminkan model Inggris dan Amerika Utara. Pada
saat yang sama, mereka khas Australia.
Pemerintah yang bertanggungjawab
Salah satu demokrasi yang tertua dan lestari di dunia, Persemakmuran Australia didirikan pada 1901
ketika bekas koloni Inggris ini – kini enam negara bagian – sepakat untuk menjadi federasi. Praktik dan
prinsip demokrasi yang membentuk parlemen kolonial pra-federasi (seperti ‘satu orang, satu suara’
dan hak pilih wanita) diberlakukan oleh pemerintah federal Australia yang pertama.

Koloni Australia mewarisi tradisi pemilu dari Inggris yang mencakup hak pilih terbatas dan
pemungutan suara umum dan ganda. Pelanggaran seperti suap dan intimidasi pemilih mendorong
perubahan pemilihan umum. Australia mempelopori reformasi yang menopang praktik pemilu
demokrasi modern.

Pada 1855, Victoria memperkenalkan pemilihan umum secara rahasia, yang menjadi terkenal di
seluruh dunia sebagai ‘pemilu Australia’. Pada 1856, Australia Selatan menghapuskan persyaratan
profesional dan harta serta memberi hak pilih kepada seluruh pria dewasa, kemudian pada 1892
memberi wanita dewasa hak pilih. Pada dasawarsa 1890an koloni-koloni tersebut memberlakukan
prinsip satu suara per orang, menghentikan praktik pemungutan suara ganda.

Pemerintah Australia didasarkan pada parlemen yang dipilih secara populer dengan dua majelis:
Dewan Perwakilan dan Senat.

Para menteri yang diangkat dari kedua majelis ini menjalankan fungsi eksekutif, dan keputusan
kebijakan dibuat dalam rapat-rapat Kabinet. Selain pengumuman keputusan, diskusi Kabinet tidak
disebarluaskan. Para menteri terikat oleh prinsip solidaritas Kabinet, yang sangat mencerminkan
model Inggris yakni Kabinet bertanggungjawab kepada parlemen.

Walaupun Australia adalah bangsa yang merdeka, Ratu Elizabeth II dari Inggris secara resmi juga
merupakan Ratu Australia. Ratu menunjuk Gubernur Jenderal (atas saran dari Pemerintah Australia
terpilih) untuk mewakilinya. Gubernur Jenderal memiliki kekuasaan yang luas, tetapi berdasarkan
konvensi hanya bertindak atas saran para menteri dalam hampir semua urusan.

UUD tertulis
Seperti Amerika Serikat namun berbeda dengan Inggris, Australia memiliki undangundang dasar
tertulis. UUD Australia merumuskan tanggung jawab pemerintah federal, yang mencakup hubungan
luar negeri, perdagangan, pertahanan dan imigrasi. Pemerintah negara bagian dan teritori
bertanggungjawab atas semua urusan yang tidak dilimpahkan kepada Persemakmuran, dan mereka
juga mematuhi prinsip pemerintah yang bertanggungjawab. Di negara bagian, Ratu diwakili oleh
seorang Gubernur untuk setiap negara bagian.

Pengadilan Tinggi Australia menangani sengketa antara Persemakmuran dan negara bagian. Banyak
keputusan pengadilan memperluas kekuasaan dan tanggung jawab konstitusional pemerintah federal.

UUD Australia hanya dapat diubah dengan persetujuan pemilih melalui suatu referendum nasional di
mana seluruh orang dewasa yang masuk dalam daftar pemilih harus ikut serta.

Rancangan undang-undang yang berisi amandemen pertama-tama harus disahkan oleh kedua majelis
parlemen tersebut atau, dalam situasi tertentu saja, hanya oleh salah satu majelis parlemen. Setiap
perubahan UUD harus disetujui oleh mayoritas ganda – mayoritas pemilih nasional dan mayoritas
pemilih di mayoritas negara bagian (sekurangnya empat dari enam negara bagian). Jika satu atau
bebeberapa negara bagian tertentu terkena dampak isi referendum tersebut, mayoritas pemilih di
negara-negara bagian tersebut juga harus menyetujui perubahan tersebut. Ini sering disebut dengan
kaidah ‘tiga mayoritas’.
Ketentuan mayoritas ganda membuat perubahan UUD menjadi sulit. Sejak federasi berdiri pada 1901,
hanya delapan dari 44 usulan amandemen UUD yang disetujui.

Pemilih pada umumnya enggan mendukung apa yang mereka pandang sebagai peningkatan
kekuasaan pemerintah federal.

Negara bagian dan teritori juga boleh menyelenggarakan referendum.

Kedaulatan parlementer
UUD Australia menjabarkan kekuasaan pemerintah dalam tiga bagian – legislatif, eksekutif dan
yudikatif – tetapi menegaskan bahwa anggota legislatif harus juga anggota eksekutif. Pada
kenyataannya, parlemen mendelegasikan wewenang penyusunan undang-undang yang luas kepada
eksekutif.

Pemerintah dibentuk di Dewan Perwakilan Rakyat oleh partai yang mampu meraih mayoritas di
majelis tersebut.

Partai minoritas seringkali menjadi penyeimbang kekuasaan di Senat, yang berfungsi sebagai majelis
kaji ulang keputusan-keputusan pemerintah. Para senator dipilih untuk masa bakti enam tahun, dan
dalam satu pemilihan umum biasa hanya separuh senator yang menghadapi pemilih.

Di semua parlemen Australia, pertanyaan dapat diajukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, dan
menerapkan giliran yang ketat antara pertanyaan pemerintah dan Oposisi kepada para menteri
selama Waktu Tanya- Jawab. Oposisi menggunakan pertanyaan untuk mencecar pemerintah.
Pemerintahan memberi kesempatan kepada para menteri untuk menjelaskan kebijakan dan tindakan
pemerintah secara positif, atau untuk menyerang Oposisi.

Apa pun yang diucapkan di parlemen dapat disebarluaskan dengan berimbang dan akurat tanpa
kekhawatiran akan tuntutan pencemaran nama baik. Keriuhan Waktu Tanya-Jawab dan debat
parlemen disiarkan dan diberitakan secara luas. Ini membantu membangun reputasi debat publik
yang tangguh di Australia, dan berfungsi sebagai kendali informal atas kekuasaan eksekutif.

Kekerapan pemilihan umum


Pemilihan umum nasional harus diselenggarakan dalam jangka waktu tiga tahun sejak sidang pertama
parlemen federal yang baru. Masa bakti rata-rata parlemen sekitar dua setengah tahun. Pada
praktiknya, pemilihan umum diadakan ketika Gubernur Jenderal menyetujui permintaan dari Perdana
Menteri, yang memilih tanggal pemilihan umum.

Partai yang berkuasa berganti rata-rata setiap lima tahun sejak federasi berdiri pada 1901, akan tetapi
masa bakti pemerintah sangat bervariasi. Partai Liberal memimpin koalisi dengan masa bakti paling
lama — 23 tahun — dari 1949 hingga 1972. Sebelum Perang Dunia II, beberapa pemerintahan bertahan
kurang dari satu tahun, tetapi sejak 1945 hanya terjadi tujuh kali pergantian pemerintahan.

Pemungutan suara
Seluruh warga negara yang berusia di atas 18 tahun wajib memberikan suaranya dalam pemilihan
umum pemerintah federal atau negara bagian, dan kemangkiran dari pemilu dapat berujung pada
denda atau tuntutan pidana.
Partai
Seperti halnya di negara lain, partai politik Australia dan kegiatan internalnya umumnya tidak diatur,
namun disiplin internal partai sangat ketat. Australia memiliki sistem resmi pendaftaran partai dan
pelaporan kegiatan partai melalui Komisi Pemilihan Australia dan komisi setara di tingkat negara
bagian dan teritori.

Australia memiliki empat partai politik utama. Partai Buruh Australia (ALP) adalah partai sosial
demokrat yang didirikan oleh gerakan buruh Australia. ALP telah berkuasa sejak akhir 2007. Partai
Liberal adalah partai sayap kanan tengah. Partai Nasional Australia, sebelumnya Partai Negeri, adalah
partai konservatif yang mewakili kepentingan pedesaan. Partai Hijau Australia adalah partai sayap kiri
dan lingkungan.

Partai politik utama Australia memiliki tata cara terstruktur untuk melibatkan anggota mereka dalam
pengembangan kebijakan partai atas isu tertentu. Politisi terpilih jarang yang menentang partai
mereka di parlemen.

Meskipun para komentator Australia mengamati bahwa pemilihan umum semakin bersifat
‘presidensial’ dalam arti beberapa metode kampanye Amerika telah digunakan, struktur dasar sistem
Australia cenderung menekankan posisi kebijakan daripada kepribadian perorangan politisi.

Seperti halnya di negara demokrasi lainnya, biaya kampanye pemilu dan sumber dana kegiatan politik
menjadi isu di Australia. Sejak 1984, sistem pendanaan publik (dikelola oleh Komisi Pemilihan Umum
Australia) dan keterbukaan kampanye pemilihan umum telah diterapkan. Partai harus meraih
sedikitnya 4 persen dari suara yang sah dalam pemilihan yang mereka ikuti untuk menerima dana
publik.

Partai-partai harus mengungkapkan pengeluaran kampanye dan sumber-sumber sumbangan di atas


batas yang sudah ditentukan.

Calon perorangan juga harus mengungkapkan sumber sumbangan di atas batas tertentu. Partai dan
perorangan yang mengikuti pemilihan umum tidak secara berturut-turut harus mengungkapkan
hadiah dan sumbangan yang diterima di selang kampanye.

Hubungan antar tingkattingkat pemerintahan


Parlemen negara bagian tunduk kepada UUD nasional dan konstitusi negara bagian. Hukum federal
mengalahkan hukum negara bagian yang tidak selaras dengannya.

Dalam praktiknya, kedua tingkat pemerintahan bekerja sama dalam banyak bidang di mana negara
bagian dan teritori secara resmi bertanggungjawab, seperti pendidikan, transportasi, kesehatan dan
penegakan hukum. Pajak penghasilan ditetapkan secara federal, dan debat antar tingkat
pemerintahan mengenai akses ke penerimaan dan fungsi pengeluaran yang tumpang tindih adalah
corak permanen politik Australia. Lembaga pemerintah daerah dibentuk melalui perundang-undangan
di tingkat negara bagian dan teritori.

Dewan Pemerintahan Australia (COAG) adalah forum untuk memprakarsai, mengembangkan dan
menerapkan reformasi kebijakan nasional yang menuntut tindakan kerja sama antar tiga tingkat
pemerintahan: nasional, negara bagian atau teritori, dan daerah. Sasarannya mencakup penanganan
isu besar dengan kerja sama dalam reformasi struktural pemerintah dan reformasi untuk mencapai
ekonomi nasional yang terintegrasi dan efisien serta pasar tunggal nasional.

Anda mungkin juga menyukai