MK:KEPEMIMPINAN
PENDIDIKAN SEJARAH
SKOR NILAI:
NIM :3213121055
MATA KULIAH:KEPEMIMPINAN
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena penulis
masih dapat membuat tugas Critical Book Review (CBR) ini tepat pada waktunya.
Tugas ini saya buat untuk memenuhi tugas KKNI mata kuliah KEPEMIMPINAN
Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu Dosen Dra.FLORES TANJUNG M.A
yang telah memberi bimbingan dalam pengerjaan tugas CBR ini.Saya berharap
CBR ini menjadi salah satu referensi bagi pembaca dalam menambah wawasan
khususnya tentang Kepemimpinan.
Kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat saya harapkan supaya
tugas ini menjadi lebih baik. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada
pembaca atas perhatiannya.
Soviana Br Barus
I
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.....................................................................................................I
Daftar Isi..............................................................................................................II
Bab I Pendahuluan
A.Latar Belakang....................................................................................................4
C.Manfaat CBR......................................................................................................4
D.Identitas Buku.....................................................................................................5
a.Kelebihan Buku...................................................................................................18
b.Kelemahan Buku.................................................................................................18
Bab IV Penutup
a)Kesimpulan.........................................................................................................19
b)Saran...................................................................................................................19
Daftar Pustaka
II
BAB 1
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Kepemimpinan juga memiliki arti yang lebih dalam dari pada sekedar label
atau jabatan yang diberikan kepada seseorang manusia. Ada unsur visi jangka
panjang serta karakter di dalam sebuah kepemimpinan. Dalam kepemimpinan
banyak dibicarakan tentang tugas dan fungsi pemimpin, tujuan serta kriteria
seorang pemimpin.Pemimpin adalah orang yang memegang kekuasaan,pengendali
dan sebagai panutan masyarakatnya. Namun, dalam realitanya banyak pemimpin
yang tidak sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.
Critcal Book Review ini bertujuan untuk mengkritis atau membandingkan satu
topic kepemimpinan dalam dua buku berbeda
C.Manfaat CBR
Manfaat dari critical book review ini adalah Pemenuhan tugas mata kuliah
kepemimpinan.Untuk memahami tugas mata kuliah kepemimpinan menambah
pengetahuan dan wawasan tentang kepemimpinan,selain itu untuk mengetahui
prinsip apa saja yang ditanamkan dalam jiwa kepemimpinan.
BAB 2
RINGKASAN BUKU
A. Struktur Organisasi
3. The Middle Line. Para manajer yang menghubungkan manajer tingkat atas
dengan bagian operasional.
5. The Support Staff. Pegawai unit staff yang menyediakan jasa pendukung
secara tidak langsung untuk organisasi.Struktur merupakan sebuah korelasi
antara fungsi dalam organisasi. Dengan kata lain, struktur organisasi ialah
hubungan antar karyawan serta tugas dan fungsi mereka sebagai personel
kelompok pelaksana Struktur organisasi yang bermutu harus memenuhi syarat
dan berdaya guna. Struktur yang memenuhi syarat merujuk pada satuan
organisasi yang melaksanakan peranannya secara disiplin. Disisi lain, struktur
yang berdaya guna merupakan organisasi yang mampu mencapai analogi
terunggul antara usaha dan hasil dalam melakukan peranannya.
B. Asas Organisasi
2. Asas kesatuan tujuan, harus ada kesatuan tujuan yang ingin dicapai
4. Asas rentang kendali, manajer hanya bisa memimpin secara efektif sejumlah
bawahan tertentu, misalnya 3 orang atau 9 orang.
10. Asas jenjang berangkai, prosedur wewenang harus bersifat vertikal yang
jelas, tidak terputus-putus dengan jarak pendek.
Berikut ini tiga model struktur organisasi yang di kenal sebagai berikut:
1. Model tradisional : Model ini didesain khusus untuk situasi stabil dan segala
perubahan yang terjadi bisa diperkirakan sejak awal. Berdaya guna tidaknya
suatu organisasi tergantung pada 2 faktor, antara lain:
Organisasi struktur garis atau sederhana yang diciptakan oleh Henry Fayol
merupakan struktur yang kewenangan dari pimpinanannya diserahkan secara
vertikal kepada pegawai, dan pertanggungjawaban pegawai ditujukan langsung
pula pada pimpinan yang menginstruksinya.
yang dibutuhkan masih sangat rendah, semua anggota organisasi masih kenal
antara satu sama lainnya, dan produksi yang dihasilkan belum beraneka ragam
(defersiied)
2. Struktur Fungsional
Stuktur ini diciptakan oleh F.W. Taylor yang bermula dari konsep seorang
atasan yang tidak memiliki karyawan yang jelas, dan ia berwenang untuk
memerintah karyawannya selama hal itu sesuai fungsi pimpinan tersebut.
Setiap karyawan diawasi langsung oleh lebih dari satu pimpinan yang berbeda.
Organisasi fungsional ini sudah sering dijumpai pada perusahaan kecil dan
menengah yang pengambilan keputusannya dipusatkan pada kedudukan
tertinggi perusahaan. Karakteristik: tidak menjamin adanya kesatuan perintah,
kemahiran para pengawas dan pegawai berkembang menuju spesialisasi,
penghematan waktu dapat dilakukan karena mengerjakan pekerjaan yang
sama.Kelebihan struktur fungsional. Kemahiran seorang spesialis fungsional
membantunya untuk menyelesaikan permasalahan yang muncul di suatu
lingkungan di bawah kewenangannya. Struktur ini tidak memiliki tugas dan
fungsi ganda untuk mewujudkan sumber daya organisasi yang lebih terfokus
dan berdaya guna tinggi.Kelemahan struktur fungsional. Oleh karena adanya
pengawas yang lebih dari 1, para pegawai akan merasa kebingungan. Selain
itu, terdapat peluang bagi seorang manajer untuk menghindari situasi di bawah
wewenang mereka secara fungsional, yang mungkin dapat memberikan
pengaruh negatif bagi koordinasi kegiatan tertentu.
Kelebihan struktur garis dan staf. Posisi garis terbebas dari aktivitas khusus
yang dapat diberikan kepada karyawan staf, keluwesan para anggota staf dapat
membantu mereka menyelesaikan pekerjaan baru dengan jumah sedikit, dan
koordinasi dalam semua unit aktivitas dapat diimplementasikan dengan
mudah.Kekurangan struktur garis dan staf. Perselisihan antar pegawai struktur
garis dan staf seringkali menjadi perkara.Contohnya, pegawai di posisi staf
terlalu menonjol sehingga pegawai struktur garis menghiraukan saran mereka.
5. Struktur Produk
6. Struktur Matriks
Struktur ini adalah struktur terbaru dan selalu digunakan oleh perusahaan
dengan pekerjaan yang kompleks. Struktur ini menyatukan hubungan vertikal
dan horizontal dengan bidang lain dalam sebuah tugas.
Struktur ini iala kombinasi dari struktur organisasi produk dan fungsional
dimana terdapat fungsi-fungsi penting yang dibutuhkan oleh setiap produk.
Organisasi juga mempunyai struktur fungsional yang terus mengawasi
keaktifan organisasi secara terpusat. Hal yang menonjol dari struktur ini yaitu
keputusan tidak terdesentralisasi dan tidak tersentralisasi yang berarti
dibutuhkan koordinasi yang baik antar fungsi pokok yang dimiliki dan struktur
dalam garis koordinasi produk. Karena pada hakekatnya, struktur ini
memudahkan organisasi untuk beradaptasi dengan perubahan situasi secara
tiba-tiba. Perusahaan multinasional dan organisasi jaringan (network)
merupakan contoh struktur campuran.
1. Strategi
produk dan jasa unggulan terbaru. Berbeda dari strategi inovasi, strategi
minimalisasi memusatkan kontrol inansial dengan cermat, mencegah pembelanjaan
yang berlebihan untuk inovasi dan pemasaran, serta potongan harga. Strategi
imitasi merujuk pada usaha masuk ke produksi atau pasar baru hanya setelah
kelangsungan hidup sudah terbukti.
2. Ukuran organisasi
3. Teknologi
Teknologi merujuk pada sebuah cara yang ditempuh oleh suatu organisasi
dalam mengubah input menjadi output.Sebuah organisasi harus mempunyai
sekurang-kurangnya satu teknologi untuk mengganti sumber daya inansial,
SDM dan sumber daya isik menjadi produk atau jasa.
4. Lingkungan
PEMBAHASAN
A.KELEBIHAN BUKU
B.KELEMAHAN BUKU
PENUTUP
A.KESIMPULAN
B.SARAN
Dari pembahasan materi ini seharusnya kita sudah paham akan apa yang dimaksud
dengan kepemimpinan.Jadi sebagaoi mahluk sosial kita harus memulai apapun itu
dari diri sendiri kemudian kepada orang lain.Membudidayakan membaca adalah
salah satu hal mempermudah kita untuk memperluas pengetahuan.
DAFTAR PUSTAKA