Pondasi
Pondasi merupakan bagian dari struktur yang paling bawah dan berfungsi untuk menyalurkan
beban ke tanah. Untuk itu pondasi harus diletakkan pada tanah yang keras. Kedalaman minimum
untuk pembuatan pondasi adalah 6- – 75 cm. Pasangan batu gunung untuk pondasi dikerjakan
setelah lapisan urug dan aanstamping selesai dipasang.Pondasi juga harus mempunyai hubungan
yang kuat dengan sloof. Hal ini dapat dilakukan dengan pembuatan angkur antara sloof dan
pondasi dengan jarak 1 m. Angkur dapat dibuat dari besi berdiameter 12 mm dengan panjang 20
-25 cm. Pondasi salah satu hal yang harus di perhatikan pada saat membangun, karena pondasi
termausk kalah satu bagian penting dalam bangunan.
Beton
Beton adalah bagian umum pada bangunan, beton dapat di buat dengan mencapur Pasir(ageregat
halus, kerikil (ageregat kasar) air dan semen.
Beton Bertulang
Beton bertulang merupakan bagian terpenting dalam membuat rumah menjadi tahan gempa.
Pengerjaan dan kualitas dari beton bertulang harus sangat diperhatikan karena dapat melindungi
besi dari pengaruh luar, misalnya korosi. Para pekerja atau tukang suka menganggap remeh
fungsinya. Penggunaan alat bantu seperti molen atau vibrator sangat disarankan untuk
menghasilkan beton dengan kualitas tinggi.