1. Pengelolaan Tanah Kesultanan dan Tanah Kadipaten sehubungan dengan 4. Perencanaan Tata Ruang Satuan Ruang Strategis Kesultanan dan
target kebijakan nasional berupa terseripikasinya minimal 40% dari seluruh Kadipaten sesuai dengan target kebijakan nasional berupa jumlah materi
tanah Kesultanan, tanah Kadipaten, dan tanah Desa : teknis yang dihasilkan dari bimbingan teknis peninjauan kembali/penyusunan
• APBN : rancangan tata ruang :
o Pemetaan bidang tanah melalui PTSL • APBN :
o penyediaan CTSRT o Bimbingan teknis penyusunan RTRW dan RDTR melalui
• APBD : sosialisasi, klinik, asistensi/pendampingan
o Penegasan Batas Daerah melalui APBD DIY o Bantuan teknis penyusunan RDTR PN
o Penegasan Batas Daerah melalui APBD Kab/Kota • APBD :
• DAIS : o Penyusunan materi teknis, peta dan KLHS
o Inventarisasi, identifikasi, verifikasi, pemetaan sampai dengan o Penyediaan tenaga ahli
pendaftaran Tanah Kesultanan dan Tanah Kadipaten • DAIS :
o Pendampingan penyusunan dan penetapan RTRW dab RDTR
2. Pembangunan ketahanan sosial budaya sehubungan dengan target o Bantuan teknis penyusunan RTRW dab RDTR
kebijakan nasional berupa jumlah lembaga budaya yang terstandarisasi
dan memperoleh layanan pembinaan. Pendanaannya melalui Dana 5. Pengembangan kewirausahaan desa sesuai dengan target kebijakan
Keistimewaan, APBD, dan Belanja K/L. nasional berupa jumlah desa budaya yang mengembangkan dan
memanfaatkan cagar budaya dan objek pemajuan kebudayaan.
3. Pembinaan Jagawarga sesuai dengan target kebijakan nasional berupa Pendanaannya melalui Dana Keistimewaan, APBD, Belanja K/L, dan
jumlah desa budaya yang mengembangkan dan memanfaatkan cagar TKDD.
budaya dan objek pemajuan kebudayaan. Pendanaannya melalui Dana
Keistimewaan, APBD, dan Belanja K/L. 6. Pengembangan ekonomi perempuan sesuai dengan target kebijakan
nasional berupa jumlah lembaga budaya yang terstandarisasi dan
memperoleh layanan pembinaan. Pendanaannya melalui Dana
Keistimewaan, APBD, Belanja K/L, dan TKDD.
3
ISU TERKAIT PENGELOLAAN DANA KEISTIMEWAAN DIY