BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN
1.1 Hasil
Gambar Pengamatan
Pengenceran 1:20
Berisi sampel betadine dan media
NB
Pengenceran 1:40
Berisi 5 ml sampel betadine dari
tabung reaksi 1 dan 5 ml NB
Pengenceran 1:80
Media pada tabung reaksi dua 5 ml
dan di tambah NB 5 ml
Keterangan Hasil Kontrol
Pengamatan
Pada tabung reaksi 1 ditetesi 0,5 ml
sampel dan 9,5 media NB kemudian
di tetesi 1 ml bakteri Stapilococcus
Aureus. Setelah di inkubasi selama
24 jam di peroleh warna cairan yang
jernih atau kontrol positif, yang
menandakan adanya sensitifitas
bakteri terhadap sampel betadin
yang menghasilkan antibiotik.
Tabung reaksi ke 2 ini berisi sampel
betadine 5 ml berasal dari tabung
reaksi pertama kemudian di tambah
dengan 5 ml media NB, setelah itu
dimasukkan suspensi bakteri
Stapilococcus Aureus di inkubasi
selama 24 jam dan menunjukkan
warna cairan yang agak keruh
dengan pertumbuhan koloni bakteri
kecil di dalamnya. Hal ini
menandakan adanya kontrol negatif
pada sampel di tabung reaksi 2.
Pengenceran 3 memperlihatkan
adanya kekeruhan yang menguat
dalam cairan media kemudian
ditumbuhi oleh beberapa koloni
bakteri yang nampak hal ini
menandakan kontrol negatif terhadap
tabug reaksi 3 dengan pengenceran
1:160
 Pada pengenceran ke 4 menandakan
keruh yang berarti serta
pertumbuhan koloni yang mulai
menyebar pada media hal ini
menandakan adanya kontrol negatif
Pengenceran 1:160
Media dari tabung reaksi tiga 5 ml dalam pengencern ke 4.
dan NB 5 ml

Pada pengenceran terakhir ini di

dapati sesitifitas bakteri terhadap
sampel tidak menunjukkan resistensi
yang berarti hal ini menandakan
kontrol negatif dan menyebabkan
pertumbuhan pesat bakteri dalam
tabung reaksi kelima
Pengenceran 1:320
Berisi media dari tabung reaksi
empat 5 ml dan media NB 5 ml