Anda di halaman 1dari 50

TOT CSA bagi Penyuluh Pendamping Proyek SIMURP Prov.

Sulawesi Selatan
(02 s.d. 06 Agustus 2020)

Penentuan Waktu Tanam


Berdasarkan KATAM Terpadu
Ver. 3.0
oleh: Terkelin Pinem, STP., MP
CAKUPAN

▪ Pengantar SI Katam Terpadu


▪ Teknik Penentuan Waktu Tanam
▪ Informasi Kalender Tanam MH 2019/2020
▪ Deliveri Informasi Kalender Tanam Terpadu
▪ Informasi Standing Crop dalam SI Katam
Terpadu
▪ Latihan
PENGANTAR, URGENSI INFORMASI KATAM
Adanya keragaman pola curah hujan di Indonesia

Bimodal, Kering Oil Palm, Rubber


Crop, Oil palm

Bimodal, Basah
Lokal/Anti-Monsunal,
Sangat Kering
Lokal, Basah
Tropical Fruit, Bimodal, Basah Multipola,
Rubber Sedang Monsunal, Oil Palm, Rubber
Sangat Basah
Monsunal, Sedang
Lokal, Sedang Multipola,
Monsunal, Basah Basah
Monsunal,
Sugarcane, Rubber, Kering-Sangat Kering
Upland Crop Oil Palm, Rubber

Food-Crop, Tropical Oil Palm, Rubber, Sugarcane, Upland Crop, Cacao Coconut, Rubber Rubber, Cacao
Fruit Swamp, wetland Crop, Livestock
FG FR/Panen Bulan FG FR/Panen
375
PENGANTAR, URGENSI INFORMASI KATAM
300

CH (mm/dasarian)
Perubahan
225
Realisasi Tanam Akibat Perubahan Pola dan Jumlah Curah Hujan
150
pada Tahun La Nina dan El Nino (Jawa Barat)
75
1988/1989 dan 1989 1989/1990 dan 1990 1990/1991 dan 1991 1991/1992 dan 1992
0 1992/1993 dan 1993 1993/1994 dan 1994 1994/1995 dan 1995 1995/1996 dan 1996
Okt-I Nov-I Des -I Jan-I Feb-I Mar-I Apr-I Mei-I Jun-I Jul-I Ags -I Sep-I
1996/1997 dan 1997 1997/1998 dan 1998 1998/1999 dan 1999 1999/2000 dan 2000
25 Dasarian
2000/2001 dan 2001 2001/2002 dan 2002 2002/2003 dan 2003 2003/2004 dan 2004
Radiasi (MJ/m2/dasarian)

60000
20

FG: Fase Generatif


50000
15 El-Nino La-Nina FR: Fase Reproduktif
10
40000
Luas tanam (ha)

5
30000 Okt-I Nov-I Des-I Jan-I Feb-I Mar-I Apr-I Mei-I Jun-I Jul-I Ags-I Sep-I
35 Dasarian
Temperatur (oC/dasarian)

20000
30

10000
25

200
OKT NOV DES JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP

15 FG FR/Panen Bulan FG FR/Panen


Okt-I Nov-I Des-I Jan-I Feb-I Mar-I Apr-I Mei-I Jun-I Jul-I Ags-I Sep-I
375
Dasarian
300
CH (mm/dasarian)

Puncak MT Rendeng Puncak MT Gadu


225

Gambar
150
1. Fluktuasi dan pergeseran puncak realisasi (Sumber
tanam bulanan areal PJT
: Syahbuddin II serta
2013)
75 kondisi iklim yang diamati pada stasiun Sukamandi periode tahun 2001-2005
SISTEM INFORMASI KALENDER TANAM TERPADU
• Sistem Informasi Katam Terpadu diterbitkan 2 kali
• Pedoman atau alat bantu yang memberikan dalam setahun (MH dan MK) menyelaraskan
informasi tentang prediksi iklim, waktu tanam, penerbitan info prakiraan musim dari BMKG.
bencana, rekomendasi sarana produksi pertanian,
serta sistem pemantauanya, berdasarkan kondisi • alamat situs SI Katam Terpadu:
prediksi iklim dan tipologi lahan, hingga ke level www.katam.litbang.pertanian.go.id
kecamatan
aplikasi android: (1) “Kalender Tanam Terpadu”,
• Disusun dan dikembangkan sejak 2007 (Atlas (2) “PETANI” dan (3) “RiTx”
Kalender Tanam ) yang bersifat statis. Pada 2011
dikembangkan menjadi sistem informasi yang
lebih dinamik mempertimbangkan perkembangan
keragaman iklim.
• Lembaga inventor adalah Badan Litbang
Pertanian didukung data dari Dirjen Tanaman
Pangan Kemtan, serta BMKG, BPS dan LAPAN
sebagai lembaga mitra.
• Tim Katam Terpadu terdiri dari Tim Katam Pusat
dan Tim Gugus Tugas BPTP Provinsi.
PERKEMBANGAN PENYUSUNAN SI KATAM TERPADU
GENERASI I (2007-2011) GENERASI III (Mulai 2019)
• Atlas dan Buku Data Katam
• Dilengkapi informasi prediksi
• Disederhanakan dalam CD kekeringan lahan pertanian
Katam
• Menggunakan pemodelan
• Bersifat statis neraca air dan pemodelan
• Berdasarkan Atlas Agroklimat tanaman untuk menentukan
Indonesia (Balitklimat, 2003), jadwal dan pola tanam
dan Peta Prediksi Curah Hujan • Update informasi standing crop
GENERATION II (2011-2019)
dan Awal Musim BMKG ditargetkan hingga ke tingkat
• Deliveri informasi secara off- • Sistem Informasi berbasis web desa
line • Bersifat semi dinamik • Target: Otomatisasi aliran data
• Update informasi berdasarkan prediksi curah hingga menjadi informasi.
hujan berbasis ZOM kemudian dikonversi
menjadi berbasis kecamatan
• Deliveri informasi secara off-line dan on-line
menggunakan teknologi nirkabel (internet,
android & GSM).
• Pemantauan menggunakan data satelit
MODIS (standing crop) dan CCTV (citra
digital)
KANDUNGAN SISTEM INFORMASI KATAM TERPADU BALITBANGTAN
• Prediksi awal musim (MH 2019/2020 dan MK 2020)
• Prediksi intensitas curah hujan rata-rata pada musim yg dihadapi (mm/bln),
• Prediksi sifat hujan (normal, atas normal, bawah normal),
• Prediksi curah hujan harian dalam 6-hari ke depan,
• Prediksi awal musim tanam (MT-1, MT-2 MH 2019/2020 dan MT-2, MT-3 MK 2020)
• Pola tanam,
• Potensi luas tanam,
• Potensi luas bencana (banjir, kekeringan),
• Potensi luas bencana akibat OPT,
• Rekomendasi varietas,
• Rekomendasi pemupukan,
• Neraca alsintan,
• Potensi pakan ternak
• Dinamika populasi ternak
• Kalender tanam Rawa,
• Info BPP,
• Pemantauan tanaman melalui CCTV online,
• Pemantauan fase pertumbuhan tanaman melalui data satelit MODIS real time (standing crop),
• Prediksi curah hujan dan kekeringan agronomis sub-round

Untuk tanaman padi, jagung, dan kedelai hingga level kecamatan


(Indonesia terdiri dari 34 provinsi, 514 kabupaten/kota, atau 7.042 kecamatan)
BAGAN ALIR SUMBER DATA DAN PROSES ANALISIS INFORMASI KATAM
TERPADU, SERTA LEMBAGA MITRA YANG TERLIBAT
Database Kalender Tanam
(Badan Litbang Pertanian)

BIG, Peta-peta PEMANTAUAN KATAM:


BPS, Info Administrasi Standing Crop
BMKG LAPAN
Prediksi Iklim Citra MODIS
Standing Crop
Info Awal Musim.
Citra Sentinel-2
Curah Hujan. Sifat
Hujan. Estimasi Waktu Observasi
Tanam. Potensi Luas.
CCTV
dan Pola Tanam
Ditjen TP,
Bencana
Balitsereal,
Balitkabi Varietas
BB Padi, Pupuk
Balittanah,
Alsintan SISTEM INFORMASI
BB Mektan, PENGGUNA
Puslitbangnak Ternak KALENDER TANAM TERPADU
DELIVERI INFORMASI KALENDER TANAM TERPADU

• Masih memerlukan adanya peningkatan advokasi (cauching) dari


Balitbangtan/BBSDLP ke eselon I dan II lingkup Kemtan .
• Masih memerlukan FGD dan supporting kepada Tim GT BPTP utk
membekali sosialisasi ke Pemda Provinsi/Kabupaten/Kecamatan
DELIVERI INFORMASI KATAM TERPADU PADA
APLIKASI ANDROID
Search “KATAM”

Pilih aplikasi

Instal aplikasi Lalu buka aplikasi

Tampilan KATAM
versi Android

10
Memanfaatkan Aplikasi Katam dalam Pendekatan
Penentuan/evaluasi Waktu Tanam ?
1. Aplikasi KATAM Terpadu terkait
Analisis penentuan /Evaluasi Waktu
Tanam ?

Pendekatan ini mempertimbangkan:


✓ Jenis lahan sawah (sawah irigasi, tadah hujan, rawa pasang
surut, rawa lebak)
✓ Pola curah hujan (Monsunal, Ekuatorial, Lokal, Moderat)
✓ Mempertimbangkan prediksi awal musim dari BMKG
✓ Mempertimbangkan kearifan lokal dalam memulai tanam
✓ Mempertimbangkan status standing crop dominan atau
pertanaman sebelumnya → Tidak ada tanam jika pertanaman
pada musim sebelumnya belum panen
2. Aplikasi KATAM Terpadu terkait
ANALISIS PENENTUAN PEMILIHAN
KOMODITAS DAN PENYUSUNAN POLA
TANAM?

Pendekatan ini mempertimbangkan:


Jenis lahan sawah mis.:
1. Sawah Irigasi:
✓ Awal tanam sama pertama dengan awal MH
✓ Jika prediksi CH selama musim tanam >100 mm/bulan →
padi
✓ Jika prediksi CH selama musim tanam 60-100 mm/bulan →
palawija
✓ Jika prediksi CH selama musim tanam <60 mm/bulan → bera
3. Aplikasi KATAM Terpadu terkait
Potensi Luas?

Pendekatan ini mempertimbangkan:

✓ Data historis luas tanam tanaman pangan (Pajale)


✓ Mempertimbangkan sifat hujan (Atas Normal, Normal,
Bawah Normal)
✓ Mempertimbangkan luas sawah baku
Data terkait dapat diperoleh sbb.:

KLASIFIKASI IKLIM KOPPEN KONDISI CURAH HUJAN KONDISI SUHU KONDISI JUMLAH HARI BASAH

kategori menengah (100 – 300 mm),


Selanjutnya…….

Klik 2 x zoom ke
nama desa
hasilnya..
Mengunduh data lengkap Luas pertanaman
/ Fase padi berdasarkan Sentinel -2
hasilnya..

Silahkan diunduh data dari provinsi yang diinginkan!


Hasilnya dan siap diunduh …
Hasilnya yang telah diunduh …
dst..
Dari data di atas maka dapat disusun Informasi MONITORING
LAHAN SAWAH (STANDING CROP) MENGGUNAKAN CITRA
SENTINEL-2 (modifikasi)

Data spasial standing crop padi Sentinel -2


06 Februari 2020, Kab. Konawe, Kec.
Konawe, Prov. Sultra

• Menginformasi luasan tegakan


padi di lahan sawah pada fase
Penggenangan/ Vegetatif (0-45
hari), Generatif (45-90 hari),
Pematangan (91-110 hari), dan
Bera.
• Resolusi citra 10 m X 10 m
• Update setiap 5 hari.
Contoh unduhan data cara lainnya di Katam ver.3

Klik 2x untuk mengunduh data

Atau pilih untuk mengunduh


data di atas !

Gunakan browser
Manfaat mengaetahui
status Standing CROP
• Menginformasi luasan tegakan padi di lahan sawah pada fase
Penggenangan, fase Vegetatif-1 (1-20 HST), Vegetatif-2 (21-
40 HST), Generatif-1 (41-70 HST), Generatif-2 (71-110 HST),
dan fase Bera.
• Resolusi citra 250 m X 250 m
• Update setiap 8 hari.
• Informasi hingga level kecamatan
• Digunakan untuk mengestimasi potensi panen hingga 4 bulan
ke depan.
Contoh : INFORMASI STANDING CROP PADA SI KATAM TERPADU:
TANAMAN PADI DI LAHAN SAWAH (Prov. SULTRA)

Prediksi Tanam
MH 2019/2020

Monitoring Fase Pertum-


buhan Padi MH 2019/2020
berdasarkan data satelit
(Spasial, Tabular, Grafik)

Pendekatan Prediksi
Panen MH 2019/2020
atau 3-bulan ke depan
Visualisasi informasi standing crop lainnya.
Contoh: Dari data di bawah dapat diperkirakan
produksi gabah yang dihasilkan Panen April 2020
per lokasinya.
Info Tanam - BPP

Silahkan klik untuk mengunduh!


Info Tanam - BPP
Validasi / diskusikan dan kaitkan dengan
produksi dan upaya mitigasi!!!!
SiPeCI Baru
Strategi :

1. Pengelolaan dan perbaikan sumber daya alam terutama


sumber daya lahan dan air atau membalikkan degradasi
sumber daya alam yang terlanjur rusak dalam rangka
meningkatkan kapasitas petani dalam adaptasi
2. Peningkatan kemampuan untuk memahami (dan
menginterpretasi), memprediksi keragaman dan
variabilitas iklim dalam berbagai tataran dan skala
waktu terutama musiman dan antar tahunan, dan
memanfaatkan informasi iklim dalam merencanakan
aktivitas pertaniannnya secara bertanggungjawab dan
ramah lingkungan.
3. Penyiapan dan penyediaan inovasi teknologi adaptif dan
ramah lingkungan.
3. Penyiapan dan penyediaan inovasi teknologi adaptif
dan ramah lingkungan.
Kearifan Lokal (Indegenous
knowledge)

• Tata nilai atau perilaku hidup masyarakat local dalam


berinteraksi dengan lingkungan tempatnya hidup
secara arif
• Fungsi
– Konservasi dan pelestarian SDA
– Mengembangkan Kualitas SDM
– Pengembangan budaya dan IPTEK
– Sebagai Petuah, kepercayaan, sastra, dan
pantangan
Contoh:
1. Pranoto mongso di Jawa atau aturan waktu musim digunakan
petani sebagai patokan dalam pengolahan tanah ---menjaga
keseimbangan alam air, lahan, tanaman, dll
2. Nyabuk gunung cara bercocok tanam menurut kontur (teras
sawah), mis. Di lereng bukit Sumbing dan Sindoro
3. Tumpangsari sebagai bagian perladangan berpindah, mis:
dibeberapa tempat di dataran tinggi Papua
4. Subak di Bali yang merupakan organisasi masyarakat hukum adat
yang bersifat social dalam pengelolaan sumber daya air dan
lahan
Indegenous knowledge

5. Tradisi pertanian organik Labalawa, Kota Baubau, Provinsi


Sulawesi Tenggara
6. Upaya komunitas adat menyelamatkan keamanan air di
Pulau Semau (Nusa Tenggara Timur) atas dasar tata kuasa
adat dalam memproteksi dan mengatur distribusi sumber
mata air yang ada
7. Upaya Terminal Benih, Cibinong menyelamatkan benih
warisan sebagai modal keamanan pangan di pusat kota yang
justru semakin tergerus oleh kebijakan pemerintah yang
cenderung berorientasi pada pertumbuhanan ekonomi
dalam penyelenggaraan pembangunan,
8. Inisiatif masyarakat adat Ciptagelar, Sukabumi dalam
mempertahankan nilai adat agar warga mengelola alam
secara seimbang untuk keamanan pangan, air, serta energi,
dan tidak terpengaruh oleh pertumbuhan ekonomi yang
semakin pesat.
Mari kita latihan !
1. Membuka SI Katam Terpadu, mengeksplore informasi
Katam
2. Akses Info Katam dari Android
3. Akses Informasi Standing Crop dan susun rekapan
Informasi per Desa!
4. Akses Info BPP dan buat rekapan Informasinya!
5. Temukan kearifan lokal yang berasal dari lokasi Saudara
yang mendukung penerapan CSA!
6. Susun prediksi perubahan tanam padi (jika ada) di salah
satu Desa berdasarkan Informasi yang Saudara Akses!
Sumber bacaan

Sumber :
1. Irmia Fitriyah, Gender Specialist USAID
APIK
https://www.apikindonesia.or.id/2019/03/05/ibu-
ida-perempuan-tani-inspiratif-dari-konawe-
selatan/)
2. Materi Training of Master Climate Smart
Agriculture, 2019
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN SAHABAT PETANI

Anda mungkin juga menyukai