BUDIDAYA

KOPI
ROBUSTA
Praktik Kerja Lapangan I & II
01
PEMBIBITAN

KOPI ROBUSTA
FASE BUBIDAYA
Pembibitan

02 TTAD
Tanaman Tahun Akan Datang

03 TTI
Tanaman Tahun Ini

04 TBM I,II,III
Tanaman Belum Menghasilkan

05 TM
Tanaman Menghasilkan
 KOPI ROBUSTA
SYARAT TUMBUH
TANAH CURAH HUJAN
Kedalaman Efektif tanah > 100 cm CH Optimal 2.000-3.000 mm/Thn
Kemasaman tanah Ph : 5,5-6,5 Lama bulan kering ± 3 bulan

SUHU ELEVASI
Suhu optimum 22-26 0 C Ketinggian 400-800 mdpl
Suhu maksimum tahunan 270 C Topografi kemiringan maksimum 40%
 IKLIM BASAH IKLIM KERING

35% 35%
Pemilihan Bahan Tanam/Klon
BP 42 Sesuai Kondisi Lingkungan.
BP 42
Ketinggian >400 mdpl.

BP 234
30%
KLON ANJURAN 25%
BP 237
KOPI ROBUSTA
25% 30%
BP 409 BP 358

20% 10%
BP 358 BP 234
 Habitus sedang, ruas pendek, buah besar,

KLON KOPI ROBUSTA

KARAKTERISTIK
BP 42 dompolan rapat, biji medium-besar,
produktivitas 800-1.200 kg/ha/thn.

Habitus ramping, ruas panjang, buah

BP 234 lonjong, buah agak kecil, biji kecil-medium,
produktivitas 800-1.600 kg/ha/thn.

Habitus besar, ruas agak panjang, buah

BP 409 besar, biji medium-besar, produktivitas
1.000-2.300 kg/ha/thn.
 KLON KOPI ROBUSTA
KARAKTERISTIK
Habitus sedang, ruas agak panjang, buah
BP 358 sedang, biji medium-besar, produktivitas 800-
1.700 kg/ha/thn.

Habitus sedang, ruas agak panjang, buah

BP 237 sedang, biji medium-besar, produktivitas
800-1.700 kg/ha/thn.

Habitus besar, ruas agak panjang, buah

BATANG BAWAH kecil, biji kecil, produktivitas 800-1.200
BP 308 kg/ha/thn. Perakaran kokoh, tahan
nematoda, tahan kekeringan.
 PEMBIBITAN
KOPI ROBUSTA

Sambung Stek Tanam Stek Pesemaian Bibit Polybag Bibit Siap Salur

 Entrys batang  Media tanam tanah :  Jarak antar sungkup  Media tanam tanah :  Umur bibit 6-8 bulan
bawah BP 308 pasir : pudang (2:1:1) 90 cm, diberi parit pasir : pudang (3:1:2)  Tinggi bibit 30-40 cm
 Entrys batang atas  Lebar bedengan 120  Tinggi sungkup 50 cm  Tinggi atap 2m,  Jml cabang primair
klon anjuran BP 42, cm, perlakuan Rooton  Intensitas cahaya intensitas cahaya 25- klas A : 2-3 pasang
BP 234, BP 409,  Jarak tanam 5 x 10 25%, kelembaban 40%, jml polybag 141%  Jml cabang primair
BP 358, BP 237 cm, antar daun tidak 90%, suhu 25-30 0 C dari rencana tanam klas B : 1-2 pasang
 Keb sambung stek boleh bersinggungan  Setelah 1 bulan, dilatih  Pemberian label per  Lilit batang 0,6-0,8
178%, siap salur  Tanam selesai dalam beradaptasi hingga klon, Pemeliharaan cm
116% dari rencana 1 hari, target hidup berumur 3 bulan. hingga berumur 6-8 bln  Penandaan dan
tanam 80% (siap salur) pemisahan bibit per
klon
 TTAD KOPI
ROBUSTA

TANAM PENAUNG SEMENTARA TANAM PENAUNG TETAP

 Jenis Moghania Macrophylla, Crotalaria SP  Jenis Lamtoro L2
 Ditanam pada larikan tanaman naungan  Jarak tanam 2,5 x 5 m (800 phn/ha)
tetap, umur 1 thn sebelum kopi ditanam  Ditanam diantara larikan kopi, umur 2 thn
sudah berfungsi sebelum kopi ditanam sudah berfungsi

TERASIRING PEMRSIHAN LAHAN

 Pembuatan teras pada  Dongkel, cabut tunggak,
areal berkontur pembersihan gulma.
 Mengikuti arah kontur  Pembuatan jalan dan
saluran air
 TIMING PLANNING TTI (X-0)
KOPI ROBUSTA

Tahun 2020
Uraian Pekerjaan Sat.
Jan Feb Mart Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des
TTAD (X-1)
- Pembersihan lahan ha
- Pembuatan/perbaikan jalan m
- Pembuatan/perbaikan saluran air m
- Anjir teras ha
- Membuat teras m
- Anjir naungan tetap ph
- Tanam naungan tetap ph
- Tanam naungan sementara m
- Pengendalian gulma kimiawi ha
 TTI (X-0) KOPI ROBUSTA

 Pemeliharaan  Ukuran lubang tanam  Bibit kategori siap salur

naungan tetap dan 60x60x60 cm  Polybag diiris bagian
sementara  Diberi pupuk kandang bawah
 Sulam, petak, mupuk sebanyak 10-25 kg/lbg  Jarak leher akar tertanam
 Target pertumbuhan  3 bulan sebelum 2 cm di bawah permukaan
penaung, saat ditanam, dilakukan tutup tanah, tidak terlalu dalam
tanaman kopi ditanam lubang & bebas dari tertanam
sudah berfungsi benda asing  Buat petak individu

Pemel Naungan Lubang Tanam Tanam Kopi

Anjir Tanam Pengendalian

Gulma
 Jarak tanam kopi
2,5 x 2,5 m  Sebelum dilakukan
 Pada areal yang penanaman,
berkontur mengikuti dipastikan areal
arah kontur bersih dari gulma
 Penandaan anjir  Pengendalian
sesuai dengan klon secara kimiawi (CW)
yang akan di tanam
 TIMING PLANNING TTI (X-0)
KOPI ROBUSTA

Tahun 2020
Uraian Pekerjaan Sat.
Jan Feb Mart Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des
TTI (X-0)
- Pemeliharaan jalan m
- Pemeliharaan saluran air m
- Sulam naungan tetap ph
- Sulam naungan sementara ph
- Pemel naungan tetap ph
- Pemel naungan sementara m
- Anjir lubang tanam btg
- Buat lubang lbg
- Tutup lubang lbg
- Pasang BO ph
- Pengendalian gulma kimiawi ha
- Tanam kopi ph
 TBM (I-III) KOPI ROBUSTA

Statistik & Sulam

Sulam wajib dilakukan untuk
pemenuhan populasi, statistik
dilakukan setiap akhir semester.
Pemel Jalan dan saluran air
Dilakukan untuk mengendalikan
erosi dan mempermudah jalan
kontrol dan pemeliharaan

Teras dan Gandung

Perbaikan teras secara selektif, gandungan
dilakukan minimal 25% areal per tahun dan
pemberian bahan organik dalam gandungan

Pengendalian Gulma
Menjaga tanaman bebas dari
gulma, mengurangi persaingan
unsur hara. Dilakukan secara
manual dan kimiawi pada TBM III
 TBM (I-III) KOPI ROBUSTA

Pemupukan
Dosis sesuai rekom puslit/direksi. Dilakukan
pada setiap semester, semester I 4x &
semester II 2x. Rerata dosis TBM I:213
gr/ph/thn,
TBM II:360 gr/ph/th, TBM III: 460 gr/ph/th

Pemel Penaung
Penaung tetap dilakukan tokok pada TBM III
dan rempes. Penaung sementara dilakukan
kepras dan dongkel pada TBM III.

Pangkasan
Wiwil kasar, pangkas bentuk pada
tanaman dgn ketinggian 100-120
cm, pangkas pemeliharan

Penilaian Tanaman
Dilakukan setiap akhir semester I&II,
untuk memonitor progress pertumbuhan
TBM agar masuk TM tepat waktu
 Tahun 2020
Uraian Pekerjaan Sat.
TIMING PLANNING TBM I-III
KOPI ROBUSTA
Jan Feb Mart Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des
TBM I-III
- Pemeliharaan jalan m
- Pemeliharaan saluran air m
- Pemeliharaan teras ha
- Kecroh piringan pohon ph
- Gandung individu (40x100x40 cm) ph
- Menyulam ph
- Pengendalian gulma manual ha
- Pengendalian gulma kimiawi ha
- Pasang BO ph
- Pemupukan ha
- Pemeliharaan naungan tetap ph
- Tokok naungan tetap ha
- Pangkas naungan sementara m
- Dongkel naungan tetap m
- Pangkas bentuk ha
- Pangkas pemeliharaan ha
- Wiwil kasar ha
 KRITERIA TBM
KOPI ROBUSTA MASUK TM

Buah
Pertumbuhan Tanaman
 Jumlah buah per dompol
 Keseragaman tanaman homogen sebanyak 18 butir
 Pohon ber buah > 70%  Jumlah dompol per cabang
sebanyak 6 dompol

Penilaian Investasi
Jumlah Cabang
Hasil penilaian investasi pada
TBM III di Semester III nilai A Rata-rata jumlah cabang per
pohon sebanyak 12 pasang cabang
 PANGKASAN
TANAMAN TANAMAN KOPI
MENGHASILKAN

Tujuan :
1. Membentuk habitus (bentuk) tanaman yang kuat dan sehat.
2. Mengatur ketinggian tanaman
3. Membentuk cabang produksi yang baru.
4. Menghasilkan kerangka tanaman yang baik dan seimbang.
5. Memudahkan masuknya cahaya dan aerasi dalam tajuk tanaman.
Waktu Pelaksanaan :
6. September – Oktober PLP selesai
7. Januari – Maret Wiwil Halus selesai
8. Wiwil Kasar setiap bulan pada musim penghujan dan setiap 2 bulan saat
kemarau
Pangkas Pemeliharaan
 Pangkas Lepas Panen (PLP)
 Pangkas Ringan (wiwil Kasar dan Wiwil Halus)
Pangkas Restorasi
Pangkas Rejuvinasi
HAMA
TANAMAN KOPI

1. Buah terserang pada saat

buah muda
2. Kondisi buahh terdapat
lubang kecil, dan bila
didalam buah sebagai
tempat berkembang biak
maka biji buah kopi jika
dibelah berwarna hitam.
 HAMA
TANAMAN KOPI

Pengendalian Kultur Teknis

1. Petik bubuk (Marett-April), hasilnya direndam air panas. Saat

buah masak segera dipetik
2. Menjaga kebersihan petik diatas dan dibawah pohon.
3. Lelesan
4. Pangkasan/racut

Pengendalian Trapping
1. Menggunakan bahan etanol dan metanol (1:1) komposisi 10 ml : 10 ml, zat
menyerupai feromon perangsang hama jantan, aplikasi pada bulan
Februari – April (atau dimulai pada saat buah menyerupai mrico/demegan)
2. Pemakaian botol air mineral yang dibuat 2 jendela, dasar botol terisi air
ditergen.
3. Pemasangan berisi 16 botol/ha untuk areal endemik, 8 botol/ha areal
tingkat serangan sedang & ringan.
4. Pengisian etanol:methanol dan pengamatan hama bubuk setiap 21 hari
sekali.
5. Kriteria
- Banyak : > 100 ekor
- Sedang : 50 - 99 ekor
- Kurang : < 50 ekor
TERIMA KASIH