KELAS 3 SEMESTER 2
Dirangkum oleh: Usth. Fitriani Ningsi
BAB IV
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
A. Pengertian, Tujuan, dan Manfaat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
1. Pengertian PHBS
PHBS adalah perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga
keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan.
2. Tujuan PHBS
Tujuan utama gerakan PHBS adalah meningkatkan kualitas kesehatan melalui proses
penyadartahuan pada setiap individu agar berprilaku bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-
hari.
3. Manfaat PHBS
Manfaat PHBS secara umum adalah meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mau
menjalankan hidup bersih dan sehat.
1
5. PHBS Tatanan Tempat Umum
PHBS di tatanan tempat umum adalah upaya untuk memberdayakan masyarakat
pengunjung dan pengelola tempat-tempat umum agar tahu, mau, dan mampu untuk
mempraktikkan PHBS dan berperan aktif dalam mewujudkan tempat-tempat umum sehat.
PHBS Tatanan Tempat Umum PHBS Tatanan Rumah Tangga PHBS Tatanan Sekolah
3
4. Kecamatan Balikpapan Kota
Kecamatan ini memiliki luas wilayah perairan 200,3 Km2 dan wilayah darat 10,218 Km2
serta 5 kelurahan yaitu :
a. Kelurahan Prapatan
b. Kelurahan Telaga Sari
c. Kelurahan Klandasan Ulu
d. Kelurahan Klandasan Ilir
e. Kelurahan Damai
5. Kecamatan Balikpapan Selatan
Kecamatan ini memiliki luas wilayah perairan 200,3 Km2 dan wilayah darat 37,818 Km2
serta memiliki 7 kelurahan yaitu :
a. Kelurahan Gunung Bahagia
b. Kelurahan Sepinggan
c. Kelurahan Damai Baru
d. Kelurahan Damai Bahagia
e. Kelurahan Sepinggan Raya
f. Kelurahan Sepinggan Baru
g. Kelurahan Sungai Nangka
6. Kecamatan Balikpapan Timur
Kecamatan ini memiliki luas wilayah perairan 92,42 Km2 dan wilayah darat 137,158 Km2
serta memiliki 4 kelurahan yaitu :
a. Kelurahan Manggar
b. Kelurahan Manggar Baru
c. Kelurahan Lamaru
d. Kelurahan Teritip
C. Dampak Pembagian Wilayah
Pembagian Wilayah di Kota Balikpapan memberikan beberapa dampak dan manfaat di
antaranya :
1. Sistem Zonasi Sekolah
Sistem zonasi sekolah dapat memudahkan anak-anak masuk sekolah yang ada di sekitar
tempat tinggalnya. Jalur sistem zonasi merupakan jalur penerimaan siswa berdasarkan zona
tempat tinggal. Hal ini dipengaruhi oleh pembagian wilayah. Termasuk di wilayah Kota
Balikpapan.
2. Sekolah Siaga Kependudukan (SSK)
Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) adalah sekolah yang mengintegrasikan Pendidikan
Kependudukan dan Keluarga Berencana (KB) ke dalam mata pelajaran sebagai pengayaan
materi pembelajaran.
4
BAB VI
FLORA DAN FAUNA
A. Bawang Dayak
Salah satu contoh flora yang ada di Kalimantan adalah Bawang Dayak. Bawang Dayak
merupakan tanaman khas Kalimantan.
➢ Bawang Dayak dikenal dengan banyak nama, di antaranya :
- Bawang Hutan
- Bawang Kabe
- Bawang Tiwai
- Bawang Sabrang
➢ Ciri-ciri bawang dayak
- Bawang dayak merupakan tanaman herba
- Beranak banyak yang membentuk rumpun padat
- Daunnya berbentuk pita
- Bunganya mungil berwarna putih
- Umbinya panjang berbentuk bulat telur
- Permukaan licin dan bau yang tidak menyengat
➢ Manfaat bawang dayak
- Sebagai obat herbal.
- Mengandung zat alkaloid, steroid, flavonoid, glikosida, tannin, dan felonik.
- Sebagai bumbu masakan
B. Burung Enggang
Burung Enggang adalah salah satu burung langka yang dilindungi. Binatang ini dikenal sebagai
Rangkong yang disakralkan suku Dayak. Spesies burung Rangkong terbesar yang ada di Indonesia
adalah Rangkong Gading.
Indonesia memiliki habitat Rangkong Gading terluas. Namun, hanya pohon besar berlubang
alami dengan bonggol khas di depannya yang dapat digunakan untuk bersarang. Bonggol tersebut
digunakan sebagai landasan saat bertengger, untuk memberi makan induk dan anak yang ada di
dalam sarang. Karena jumlahnya yang semakin sedikit, burung ini termasuk dalam jenis fauna yang
dilindungi Undang-Undang.
5
➢ Ciri-ciri burung Enggang
- Memiliki paruh yang besar, melengkung, panjang, dan ringan.
- Burung jantan memiliki warna bulu yang lebih mencolok daripada betina.
- Tubuhnya tertutup bulu dengan berbagai warna.
- Ada warna hitam, abu-abu, putih, dan sedikit variasi kuning dan merah pada bagian kulit
leher, kepala, dan lingkar mata.
➢ Manfaat burung Enggang
- Regenerasi hutan
Dapat menebar biji buah-buahan sejauh 100 Km sehingga mendapat julukan petani
tangguh.
- Untuk upacara dan tari tradisional
Bulu Enggang dipakai dalam upacara adat dan tarian tradisional suku Dayak. Tentu saja
mengambil bulunya dengan arif dan bijaksana.
- Hiasan Kepala
Bagian kepala Enggang yang sudah mati, akan digunakan sebagai hiasan kepala atau baju
adat suku Dayak.
- Sebagai obat
Orang tua di zaman dulu, menggunakan air liur burung Rangkong untuk menyembuhkan
luka. Sedangkan bagian paruh burung ini, dipercaya juga bisa mengobati berbagai jenis
penyakit.
- Sebagai batu cincin
Paruh dari burung ini juga bisa digunakan sebagai cincin pusaka. Dari seluruh bagian
burung Rangkong ini, bagian yang paling dikatakan berharga adalah bagian paruh sampai
kepala. Paruh burung Rangkong yang unik, banyak dicari orang untuk dijadikan sebagai
bahan pembuatan cincin.
Burung Enggang dilindingi karena keberadaannya hampir punah.