RSUD KEPAHIANG
BAB I
PENDAHULUAN
1. DASAR/REFERENSI
A. KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA (DIRJEN PENCEGAHAN
DAN PENGENDALIAN PENYAKIT), PEDOMAN PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN CORONAVIRUS DISEASE (COVID-19)
1) Prosedur/tindakan yang menimbulkan aerosol didefinisikan sebagai tindakan medis
yang dapat menghasilkan aerosol dalam berbagai ukuran, termasuk partikel kecil (<5
mkm). Tindakan kewaspadaan harus dilakukan saat melakukan prosedur yang
menghasilkan aerosol dan mungkin berhubungan dengan peningkatan risiko
penularan infeksi, seperti intubasi trakea, ventilasi non invasive, trakeostomi,
resusistasi jantung paru, venitilasi manual sebelum intubasi dan bronkoskopi.
2) Tindakan kewaspadaan saat melakukan prosedur medis yang menimbulkan aerosol:
a) APD LEVEL 3
b) Melakukan prosedur di ruang berventilasi cukup, yaitu di sarana-sarana yang
dilengkapi ventilasi mekanik, minimal terjadi 6 sampai 12 kali pertukaran udara
setiap jam dan setidaknya 160 liter/ detik/ pasien di sarana–sarana dengan
ventilasi alamiah.
c) Zona 3, Tingkat Resiko Tinggi (Semi Steril dengan Medium Filter) Zona ini meliputi
kompleks ruang operasi, yang terdiri dari ruang persiapan (preparation),
peralatan/instrument steril, ruang induksi, area scrub up, ruang pemulihan (recovery),
ruang linen, ruang penyimpanan perlengkapan bedah, ruang penyimpanan peralatan
anastesi serta koridor-koridor di dalam kompleks ruang operasi. Pada area ini petugas
wajib mengenakan pakaian khusus kamar operasi yang terdiri atas topi, masker, baju
operasi dan celana operasi. Area ini ditandai dengan garis Biru.
d) Zona 4, Tingkat Resiko Sangat Tinggi (Steril dengan Pre Filter, Medium Filter, Hepa
Filter)
Zona ini adalah ruang operasi, dengan tekanan udara positif. Area ini ditandai dengan
garis Hijau
e) Area Nuklei Steril
Area ini terletak dibawah area aliran udara kebawah (laminair air flow) dimana bedah
dilakukan Pada area ini petugas wajib mengenakan pakaian khusus kamar operasi
lengkap dan melaksanakan prosedur aseptic.Area ini ditandai dengan garis merah.
B. KONDISI UNIT BEDAH SENTRAL SAAT INI DALAM PENANGANAN PANDEMI
COVID-19
1. Alur penerimaan pasien, Obat, MR (Medical Record) , Dilakukan tindakan pembedahan,
pemantauan post operasi di RR (Recovery room) sampai pasien sampai pasien ditransfer
keluar ruangan di Instalasi Bedah Sentral RSUD kepahiang masih mengadopsi 1
alur/jalur Ruangan
2. Ruang Bedah
Terdapat 2 Ruangan yang berfungsi untuk melakukan kegiatan pembedahan, Dalam
pelaksanaannya ruangan bedah ini digunakan untuk Pelayanan operasi yang sifatnya
elektif dan cito/emergensi dengan pembagian OK 1 untuk pembedahan kasus Obgyn dan
OK 2 Untuk kasus bedah dan masih satu alur koridor
A. KESIMPULAN
Melihat dan mempertimbangkan situasi, kondisi, alur, sarana dan prasarana yang ada dan
tersedia di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kepahiang saat ini, BELUM MEMENUHI standar
minimal untuk pelayanan tindakan anestesi sedasi dan pembedahan untuk kasus dengan
reaktif, suspect dan covid-19 terkonfirmasi ditinjau dari Referensi
1........................................... Ttd.........................
2........................................... Ttd.........................
3........................................... Ttd.........................
EKO SISWANTO, S.Kep
4........................................... Ttd......................... NIP. 19800129 201001 1 014
Kepahiang, Juni 2020
Lamp : 1 Lembar Kepada
Perihal : Proposal Kebutuhan Pendukung Yth. Direktur RSUD Kepahiang
Penangan covid-19 di-
Di Instalasi Bedah Sentral Tempat
Dengan Hormat
Yang bertandatangan dibawah ini:
Nama : EKO SISWANTO, S.Kep
NIP : 19800129 201001 1 014
Jabatan : Kepala Ruangan Unit Bedah Sentral RSUD Kepahiang
Sehubungan dengan harus terstandar ruangan dalam rangka peningkatan pelayanan pasien
operasi terutama dalam penatalaksanaan operasi pasien selama pandemi covid-19 dan dalam
memenuhi peningkatan pelayanan yang sesuai dengan Standar Prosedur Operasioanal di RSUD
Kepahiang.
Dengan ini saya mengajukan permohonan pembentukan/pembuatan/modifikasi sarana dan
prasarana dan kebutuhan pendukung di Instalasi Bedah Sentral untuk
penatalaksanaan/penanganan pasien covid-19 sesuai dengan kebutuhan (Daftar Staf Terlampir)
Demikian Proposal Permohonan ini saya buat atas kebijakan dan perhatiannya saya ucapkan
terimakasih.
2 Box isolasi airbone 3 Unit PipaPVC , L pipa, T Pipa, lem PVC, lakban, dll