Air Bersih Utilitas

Sumber data : denah 9 lantai UINSA 2, Buku Utilitas Bangunan dwi (2006).
SNI 03-6481-2000 tentang

system plumbing, Buku Utilitas Bangunan : Buku pintar untuk mahasiswa asritektur-sipil oleh Ir.
Hartono Poerbo, M. Arch. (1992)
Perkiraan kapasitas penghuni Gedung ini adalah 5.850 orang. Dengan kapasitas :
Lantai 1: 718 orang
Lantai 2 – 7 : 628 orang
Lantai 8 : 856 orang
Lantai 9 : 508 orang
Kebutuhan Tandon setiap lantai :
Diketahui :
Qd Bangunan = 57 liter/jam x n
Jam operasional bangunan adalah 9 jam
Konstanta bangunan 2.0
1. Lantai 1
Qd = 57 x 718 = 40.926 liter/hari = 40,9 m3/hari
Qh = 40,9/9 = 4,54 m3/jam
Qh-max = c1 x Qh = 2.0 x 45,4 = 9,08 m3/jam
Sehingga ukuran tandon untuk lantai 1 adalah 9.08 m3 atau 9.080 liter.
2. Lantai 2 - 7
Qd = 57 x 628 = 35,79/hari = 35,8 m3/hari
Qh = 35,8/9 = 3,97 m3/jam
Qh-max = c1 x Qh = 2.0 x 3,97 = 7,94 m3/jam
Sehingga ukuran tandon untuk lantai 2 - 7 m3 adalah 7,94 m3 atau 7.940 liter.
3. Lantai 8
Qh = 48.9/9 = 5,43 m3/jam
Qh-max = c1 x Qh = 2.0 x 54,3 = 10,84 m3/jam
Sehingga ukuran tandon untuk lantai 8 adalah 10,84 m3 atau 10.840 liter.
4. Lantai 9
Qh = 28,9 /9 = 3,21 m3/jam
Qh-max = c1 x Qh = 2.0 x 3,21 = 6,42 m3/jam
Sehingga ukuran tandon untuk lantai 9 adalah 6,42 m 3 atau 6.420 liter.
Total keseluruhan kebutuhan air bersih bangunan 73.980 liter/jam = 73,9 m3/jam
System perpipaan :
1. Secara horizontal bangunan ini lebih cocok pemipaan secara End Feeding karena bisa
menghemat biaya dan material
2. Secara vertical lebih baik menggunakan down feed yang menggunakan grafitasi dan
pompa langsung, kebutuhan air di perlantai yang berbeda akan mempengaruhi debit air
setiap lantai. Namun, lebih baik jika menggunakan system pompa langsung atau upfeed
karena tidak mempengaruhi fasad dan membebani atap.
Kebutuhan Plumbing
A. Jenis dan kebuthan alat plumbing
Alat Plumbing Unit alat Beban alat plumbing Jumlah
Kloset katub Gelontoran 93 10/alat 930
Bak cuci tangan Biasa 120 5 / alat 600
Bak cuci tangan Bersama 36 2/alat 72
Janitor 9 4/alat 36
pantry 12 5/ alat 60
Total 1.698
Dengan beban alat plumbing bangunan 1.698, maka kebutuhan air alat plumbing menurut
kurva perkiraan beban kebutuhan air, maka kebutuhan air puncak keseluruhan bangunan
adalah 1100 liter/menit
B. Sumber air
Perkiraan Bangunan ini menggunakan air bersumber dari PDAM.
Kebutuhan air bersih dari perhitungan sebelumnya adalah 73,9 m3/jam, sehingga air yang di
butuhkan dari PDAM adalah
Q = Qh + 6,75 m3/jam = 73,9 + 6,75 = 80,05 m3/jam

kecepatan rata – rata aliran air PDAM adalah = 80,05 m3/jam - 73,9 m3/jam = 6,75 m3/jam
Ket: 6,75 m3/jam adalah kelebihan kapasitas aliran air untuk antisipasi adanya kerugian atau
penurunan kinerja pompa.
C. Pipa Ground tank ke Roof Tank

Jika di perkirakan kecepatan rata – rata air adalah 2 m/s. Ground tank memiliki kapasitas 100
m3 dan roof tank memiliki kapasitas 60 m3 dengan waktu pompa 30 menit = 1800 detik
maka perhitungan diameter pipa dinas adalah
Q = 60/1800 = 33,3 liter/detik
4 x(Qs)
D=
πxv
4 x(0,0 33)
D=
π x2
D= 0,084,8 m = 8,48 cm = 84,8 mm
maka diameter pipa dinas Gedung adalah 83,4 mm = 3,2”= 3” inch. Dengan Panjang pipa
130m
D. Debit Pipa Gedung
Qm = Qh/60 = 80,05/60 = 1,334 m3/menit = 1.334 liter/menit
QS = Qh/3600 = 80,05/3600 = 0,0222 m3/s = 22,2 liter/detik
E. Kerugian gesek dalam pipa
 Luas Penampang dan kecepatan rata-rata air dalam pipa
Luas Penampang
π x (0,08)2
A=
4
A = 0,005024 m2
Kecepatan aliran air dalam pipa
Q 6,75
v= ¿
A 0,005024
v = 1343,55 m/s
 Perhitungan bilangan Reynold
v air (viskositas kinematik) = 12,32 . 10−6 ft²/s
= 1,14. 10−6 m²/s

v .D
ℜ=
V
1343,55 x 0,08
ℜ= −6
1,14 .10
Re = 94284210,53
 Kerugian Gesek
Diketahui
Pipa yang digunakan pipa halus dari besi, semen dan pipa baru maka nilai C = 130
1,85
10,666 x Q
hf= xL
C 1,85 . d 4,85
10,666 x 6,75 1,85

hf = 1,85 4,85 x L
130 x(0,0 8)
= 182,76 m
F. Pemilihan Pompa
Qd = 73,9 m3/jam
Qm = = 1,334 m3/menit = 1.334 liter/menit
Sehingga kapasitas pompa yang di butuhkan adalah pompa dengan kapasitas 500
liter/menit , sehingga membutuhkan 3 pompa, jadi kapasitasnya 1.500 liter/menit.
Data yang diperoleh :
Hs = 312,76 m
∆hp =0
Hf = 182,76 m
H = Total Kecepatan keluar pompa
G. Penyediaan Air alat Plumbing
Alat Plumbing Unit alat Ukuran pipa
Kloset katub Gelontoran 93 1”
Bak cuci tangan Biasa 90 ½”
Bak cuci tangan Bersama 36 ½”
Janitor 9 ½”
pantry 11 ½”
Dengan menggunakan tabel 6

Sumber : materi dari pak khusnul
H. Pipa Garis tengah

1. Lantai 1
Alat Plumbing Unit alat Ukuran diameter Pipa Ukuran
yg berhubungan tabel 6
Kloset katub Gelontoran 13 1” 6,2
Bak cuci tangan Biasa 12 ½” 1
Bak cuci tangan Bersama 4 ½” 1
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
Garis tengah pipa yang di pakai 10,9 atau
1 ¼”
2. Lantai 2
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
3. Lantai 3
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
4. Lantai 4
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
5. Lantai 5
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
6. Lantai 6
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
7. Lantai 7
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
8. Lantai 8
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”
9. Lantai 9
Janitor 1 ½” 1
pantry 1 ½” 1
Total 10,2
1 ¼”

Air Bersih Utilitas

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Air Bersih Utilitas

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Sumber data : denah 9 lantai UINSA 2, Buku Utilitas Bangunan dwi (2006).

SNI 03-6481-2000 tentang

Lantai 1: 718 orang

Lantai 2 – 7 : 628 orang

Lantai 8 : 856 orang

Lantai 9 : 508 orang

Kebutuhan Tandon setiap lantai :

Q = Qh + 6,75 m3/jam = 73,9 + 6,75 = 80,05 m3/jam

C. Pipa Ground tank ke Roof Tank

= 1,14. 10−6 m²/s

10,666 x 6,75 1,85

Dengan menggunakan tabel 6

H. Pipa Garis tengah

Anda mungkin juga menyukai