Anda di halaman 1dari 21

INSTALASI AIR BERSIH

DALAM GEDUNG

Mari saling berbagi


1
TUJUAN DIKLAT

• Menambah pengetahuan dan efisiensi


koordinasi,produktivitas dan peningkatan mutu
plambing.
• Menghadapi MEA.
• Peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini akan
mendapatkan sertifikat keahlian.

2
DESKRIPSI MATERI
• Memahami dasar-dasar plambing dalam gedung
sesuai dengan standard dan persyaratan yang
diperkenankan.
• Memahami perencanaan system dan perhitungan
tekanan, debit, beban unit plambing,pompa pada
instalasi plambing dalam gedung.

3
LATIHAN

4
“Tanpa Air, tidak ada kehidupan”.

5
Perencanaan Instalasi
Plambing
Gambar rencana instalasi air
bersih
Perhitungan Kebutuhan air
bersih

Penentuan dimensi pipa

Perhitungan kehilangan
tekanan

Penentuan kapasitas pompa 6


Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jumlah penghuni

Berdasarkan jenis dan jumlah


alat plambing

Berdasarkan Beban unit alat


plambing
7
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jumlah
penghuni

Luas bangunan/ruangan
• Jml penghuni :
Beban penghunian

Luas lantai yang dimaksud adalah luas lantai


efektif yakni berkisar antara 55 sampai 80
persen dari luas seluruhnya. (Noerbambang 8
dan Morimura, 2000, hal 66).
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jumlah
penghuni

Rumus yang digunakan untuk perhitungan


kebutuhan air bersih :
Qd = jumlah penghuni x pemakaian air per orang/hari.

9
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jumlah
penghuni

Pemakaian air rata-rata per hari :


Qd
Qh =
T

Dimana :
Qh = pemakaian air rata-rata (m3/jam)
Qd = pemakaian air rata-rata sehari (m3) 10
T = jangka waktu pemakaian (jam).
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jumlah
penghuni

Pemakaian air pada jam puncak. :

Qh−max = (C1 ) x (Qh )

Dimana konstanta untuk ”C1” antara 1,5 sampai 2,0 11


tergantung kepada lokasi, sifat pengunaan gedung, dsb.
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jumlah
penghuni

Pemakaian air pada menit puncak. :

(C2 ) x (Qh )
Qm−max =
60

Sedangkan konstanta untuk ”C2” antara 3,0 sampai 4,0.


12
Sumber : (Noerbambang dan Morimura, 2000, hal 68).
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jenis dan


jumlah alat plambing

Metode ini digunakan apabila kondisi pemakaian


alat plambing dapat diketahui, misalnya untuk
perumahan atau gedung kecil lainnya. Juga harus
diketahui jumlah dari setiap jenis alat plambing
dalam gedung tersebut.
13
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan jenis dan


jumlah alat plambing

Kebutuhan air :
Jumlah alat plambing x kebutuhan air alat plambing x
beban pemakaian

Sumber : (Noerbambang dan Morimura, 2000, hal 69).

14
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Berdasarkan Beban unit


alat plambing
1. Kebutuhan air dalam satu kali pemakaian.

Vap = Bwap x Tp
Keterangan :
Vap = Volume air dalam 1 kali pemakaian per alat saniter (liter).
Bwap = Beban unit alat plambing (liter/detik). 15
Tp = Waktu pemakaian (detik).
Perhitungan kebutuhan
air bersih
Berdasarkan Beban unit
alat plambing
2. Kebutuhan air dalam satu hari.

Vap1 hari = (Vap x n ) nap


Keterangan :
Vap hari = Volume air pemakaian per hari (liter/hari).
Vap = Volume air dalam 1 kali pemakaian (liter).
n = Jumlah pemakaian dalam 1 hari (kali).
nap = Jumlah alat alat saniter (buah). 16
Perhitungan kebutuhan
air bersih

Jumlah pemakaian dalam 1 hari :

Jumlah penghuni
n =
Jumlah alat plambing
x prosentase pemakaian

17
Perhitungan kebutuhan
air bersih
CONTOH SOAL :
Diketahui sebuah kantor dengan jumlah
penghuni 50 orang dengan jumlah alat sanitair:
1. Wc tangki = 4 unit
2. washtafel = 5 unit
3. shower = 3 unit
4. kran = 4 unit
hitunglah kebutuhan air berdasarkan jumlah
penghuni dan beban unit alat plambing ..?
18
Dengan asumsi waktu pemakaian alat plambing satu
kali pemakaian (Tp) :
Kloset : 90 detik.
Wastafel : 15 detik.
Shower : 300 detik.
Kran : 80 detik

19
Debit dan Beban Unit Plambing

Debit Min Beban Unit


Alat Saniter Debit (L/s)
(L/s) (BW)
Wastafel, Bidet, WC tanki,
0,1 0,1 1
kran ½ “
Sink, Shower, Mesin cuci
0,2 0,15 2
piring, mesin cuci
Urinal 0,3 0,15 3

Bath Tub 0,4 0,3 4

Kran Kebun 0,5 0,4 5


Sink & Mesin Cuci
komersial, Bath Tub with 0,8 0,8 8
spout
Flushing ,WC Katup
1,5 1,0 15 20
gelontor

Sumber DIN 806-3 2006


Mari saling berbagi
TERIMAKASIH 21

Anda mungkin juga menyukai