Anda di halaman 1dari 3

Menu Utama

IndEng
Type and Press Enter
Logo
PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA BELAWAN
DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN TANGKAP
KKP
Beranda
Profil
Publikasi
Informasi
Data
Transparansi Kinerja PPS Belawan
Pelayanan Publik
Reformasi Birokrasi
Kontak
Home Tugas Pokok dan Fungsi
TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. PER.20/PERMEN-KP/2014


tanggal 16 Mei 2014 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Tekhnis
Pelabuhan Perikanan , menetapkan bahwa Pelabuhan Perikanan adalah Unit Pelaksana
Teknis di bidang pelabuhan perikanan yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.08/MEN/2012 tentang


Kepelabuhanan Perikanan, menjelaskan bahwa fungsi pelabuhan perikanan terdiri dari
fungsi pemerintahan dan fungsi pengusahaan.

Fungsi Pemerintahan meliputi :

a. Pelayanan pembinaan mutu dan pengolahan hasil perikanan;

b. Pengumpulan data tangkapan dan hasil perikanan;

c. Tempat pelaksanaan penyuluhan dan pengembangan masyarakat nelayan;

d. Pelaksanaan kegiatan operasional kapal perikanan;

e. Tempat pelaksanaan pengawasan dan pengendalian sumber daya ikan;

f. Pelaksanaan kesyahbandaran;

g. Publikasi hasil pelayanan sandar dan labuh kapal perikanan dan kapal pengawas
perikanan;

h. Tempat publikasi hasil riset kelautan dan perikanan;

i. Pemantauan wilayah pesisir dan wisata bahari; dan

j. Pengendalian lingkungan.

Fungsi Pengusahaan meliputi:


a. Pelayanan tambat dan labuh kapal perikanan;

b. Pelayanan bongkar muat ikan;

c. Pemasaran dan distribusi ikan;

d. Pemanfaatan fasilitas dan lahan di pelabuhan perikanan;

e. Pelayanan logistik dan perbekalan kapal perikanan;

f. Pelayanan pengolahan hasil perikanan;

g. Pelayanan perbaikan dan pemeliharaan kapal perikanan;

h. Wisata Bahari;

i. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa lainnya sesuai dengan peraturan perundang-


undangan.

Sebagai satu daerah lingkungan kerja yang terdiri dari daerah kerja perairan dan
daratan, yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk mendukung kelancaran
kerja, pelabuhan diharapkan merupakan suatu pusat kegiatan perikanan yang mencakup
berbagai aspek, yaitu:

Peranan Pelabuhan Perikanan sebagai pusat pengembangan masyarakat nelayan yang


didasarkan pada kenyataan empiris bahwa pelabuhan perikanan merupakan tempat
berkumpulnya kapal ikan dan sekaligus sebagai tempat berkumpulnya nelayan yang
merupakan pelaku dalam kegiatan penangkapan, Laporan Tahunan Pelabuhan Perikanan
Samudera Belawan 2019 4 baik saat kembali dari laut, saat perbaikan kapal dan
sarana penangkapan, maupun saat persiapan untuk berangkat kembali ke laut.
Peranan Pelabuhan Perikanan sebagai tempat berlabuh kapal perikanan, memberikan
banyak kemudahan dan keamanan bagi kapal ikan, baik dalam rangka mendaratkan hasil
tangkapan, mengisi perbekalan, perbaikan kapal, mesin dan alat tangkap, maupun
untuk istirahat bagi nelayan sebelum berangkat lagi ke laut.
Peranan Pelabuhan Perikanan sebagai tempat pendaratan ikan hasil tangkapan karena
pada umumnya pelabuhan perikanan dilengkapi dengan fasilitas dermaga yang
memberikan kemudahan bagi kapal ikan untuk membongkar ikan hasil tangkapan.
Peranan Pelabuhan Perikanan sebagai tempat untuk memperlancar kegiatan kapal-kapal
perikanan antara lain melayani kebutuhan melaut seperti BBM, air tawar, es, dan
perbekalan lainnya, memberikan pelayanan perbaikan maupun perawatan kapal dan
memberikan pelayanan teknis untuk memudahkan kapalkapal melakukan kegiatan bongkar
muat. 5. Peranan Pelabuhan Perikanan dalam kerangka pemasaran dan distribusi hasil
tangkapan karena ikan merupakan komoditi yang mempunyai sifat mudah mengalami
penurunan mutu dan bahkan rusak sehingga sejak diangkat keatas kapal hingga
dibongkar dipelabuhan harus ditangani secara cepat dan tepat untuk mempertahankan
mutu yang prima. 6. Peranan Pelabuhan Perikanan sebagai tempat pelaksanaan
pembinaan mutu hasil perikanan. Pembinaan dan pengawasan mutu merupakan suatu
sistem yang harus dilaksanakan secara menyeluruh dalam proses produksi, distribusi
dan pemasaran hasil perikanan. Dalam pelaksanaan sistem tersebut, subsistem yang
merupakan ujung tombak adalah manajemen mutu bahan baku/ikan segar, karena produk
akhir yang bermutu baik hanya dapat dihasilkan dari bahan baku yang bermutu baik
pula. Dalam kaitan ini, pelabuhan perikanan merupakan titik yang paling penting
karena pelabuhan merupakan pusat pendaratan ikan, pemasaran dan distribusi ikan
hasil tangkapan. Laporan Tahunan Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan 2019 5 7.
Peranan Pelabuhan Perikanan sebagai tempat untuk melaksanakan penyuluhan dan
pengumpulan data perikanan, termasuk pencatatan kegiatan operasional kapal-kapal
penangkap ikan dalam rangka pengelolaan sumberdaya ikan berkelanjutan dan
pengendalian penangkapan agar tidak melebihi sumberdaya yang tersedia. Karena
pelabuhan perikanan adalah tempat berkumpulnya nelayan, pedagang ikan dan pelaku
ekonomi perikanan lainnya maka sangat efektif untuk pelaksanaan berbagai penyuluhan
sebab masyarakat sudah terkumpul dengan sendirinya karena aktivitas ekonomi yang
dijalankannya di pelabuhan perikanan. 8. Peranan Pelabuhan Perikanan yang tidak
kalah pentingnya adalah sebagai tempat untuk melaksanakan pemantauan, pengendalian
dan pengawasan sumberdaya ikan, karena bila sumberdaya ikan dimanfaatkan melebihi
daya dukung, maka kelestarian ikan akan terancam dan produksi dalam jangka panjang
akan terus menurun.

Link K/L Lainnya

Link Aplikasi

Kontak Kami

Pengunjung
25918

Copyright @ Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

Anda mungkin juga menyukai