Anda di halaman 1dari 2

TUGAS BIOMEKANIKA DAN KINEMATIKA GERAK

Nama : M Nur Alfarizi


NIM : 10621044
Kelas : A2
Prodi : S1 KG

SOAL!
Silahkan jabarkan dan berikan analisis terkait faktor-faktor yang mempengaruhi kegarisan
pada tubuh dengan detail.

JAWAB
Kegarisan tubuh atau postur tubuh adalah suatu istilah yang mengacu pada penggunaan tubuh
yang benar pada posisi sistem gerak kita. Posisi kegarisan tubuh yang benar dapat
mengurangi ketegangan pada struktur muskusloskeletal, mengurangi energi yang digunakan,
menurunkan kemungkinan keletihan, dan merendahkan resiko terjadinya cedera

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kegarisan pada tubuh, yaitu diantaranya ;
1. Status Kesehatan

Perubahan status Kesehatan tentu dapat mempengaruhi system muskuluskeletal dan


system saraf berupa penurunan koordinasi. Hal ini ditemukan pada orang sakit yang
mengalami ketidakseimbangan dalam pergerakannya. Perubahan tersebut dapat
disebabkan oleh penyakit yang akan berakibat berkurangnya kemampuan untuk
melakukan aktivitas sehari-hari, dll. Sedangkan orang yang memiliki gizi yang baik akan
memiliki postur tubuh yang tegap dan memiliki otot yang padat, tubuh yang seperti ini
dapat diartikan tidak mengalami kekurangan protein dan kalsium.

2. Nutrisi
Nutrisi merupakan hal penting untuk tubuh yang berfungsi sebagai penghasil energi
yang digunakan dalam membantu proses penunjang untuk memperbaiki sel dan
membantu proses pertumbuhan. Jika tubuh kita mengalami kekurangan nutrisi, maka
tubuh akan mudah mengalami cedera atau penyakit dan kelemahan otot. Contohnya
kekurangan kalsium akan memudahkan seseorang untuk mengalami fraktur (patah
tulang)., dan juga jika sesorang mengalami kelebihan nutrisi misalnya seperti obesitas
akan dapat menyebabkan terbatasnya pergerakan tubuh akibat dari berat badan yang
berlebih sehingga seseorang tersebut akan cepat merasakan kelelahan.
3. Emosi
Emosi atau suatu kondisi psikologis seseorang akan berdampak pada perubahan
perilaku individu sehingga dapat menjadi penyebab menurunnya kemampuan mekanika
tubuh dan koordinasi yang baik. Seseorang yang mengalami perasaan emosi, tertekan,
gelisah, tidak bersemangat, cemas, serta depresi atau stress akan mudah mengalami
perubahan mekanika tubuh dan sistem koordinasinya. Biasanya kondisi ini dapat ditandai
dengan berkurangnya nafsu makan, dan perasaan yang lemas.

4. Gaya hidup (Life Style)


Gaya hidup seseorang dapat membuat seseorang lebih baik atau sebaliknya lebih
buruk. Contoh jika seseorang memiliki pola hidup yang sehat atau memeliki kebiasaan
makan yang baik dan olahraga yang teratur tidak akan mengalami hambatan dalam sistem
pergerakannya, sedangkan untuk dampak negatifnya dari seseorang yang terlalu sering
menggunakan gadget atau laptop dapat membuat seseorang tersebut ketergantungan pada
gadget dan bermalas-malasan tersebut sehingga tubuh tidak mengalami perkembangan
dengan baik.

5. Perilaku & Nilai-nilai


Adanya perubahan perilaku dan nilai-nilai seseorang dapat mempengaruhi postur
tubuh. Suatu kebiasaan dalam keluarga juga dapat berpengaruh dalam pembentukan
postur tubuh. Sebagai contoh baiknya di dalam keluarga tersebut memiliki kebiasaan
untuk sering berolahraga seperti gowes atau bersepeda maka akan menjaga kesehatan
jasmani seseorang dan akan menjadikan kebiasaan yang baik bagi tubuh, contoh
buruknya perilaku seseorang yang terbiasa membuang sampah sembarangan dapat
mempengaruhi proses pembentukan tubuh postur orang lain yang berupaya untuk selalu
bersih dari sampah.

Anda mungkin juga menyukai