Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL TEKNOLOGI LIQUID

SIRUP PARACETAMOL

Disusun Oleh :
Kelompok : Kelompok 4
Nama Anggota : 1. Aji Febriansyah
2. Inaya Try Nanda Putri
3. Shelfianti
4. Yunita Asmarani
5. Zulfa Atikah

Dosen Pengajar :
apt. Yenny, M.Farm

PROGRAM STUDI DIPLOMA FARMASI


POLITEKNIK KESEHATAN GENESIS MEDICARE
JUNI 2022
PENDAHULUAN
Sirup adalah sediaan cair berupa larutan yang mengandung sakarosa. Kecuali
dinyatakan lain, kadar sakarosa (C12H22O11)tidak kurang dari 64,0% dan tidak lebih dari
66,0%. Selain sukrosa dan gula lain, senyawa poliol tertentu seperti sorbitol dan gliserol
dapat digunakan dalam larutan oral untuk menghambat penghamburan dan untuk
mengubah kelarutan, rasa, dan sifat lain zat pembawa (Farmakope Indonesia edisi III,
1979). Sirup merupakan sediaan cair yang ditandai dengan rasa manis serta memiliki
konsistensi kental. Kemungkinan mengandung sukrosa pada konsistensi minimal yaitu
45% m/m. Rasa yang manis juga diperoleh dari penggunaan pemanis atau poliol. Sirup
pada umumnya mengandung aromatic atau perasa. Setiap dosis dari wadah multidose
dikelola dengan perangkat yang cocok agar data mengukur volume yang telah ditentukann.
Perangkat ini dapat berupa sendok atau cup untuk volume 5 ml ataupun kelipatannya
(British Pharmacopea, 2009).
Larutan adalah sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang
terlarut, misalnya terdispersi secara molekuler dalam pelarut yang sesuai atau campuran
pelarut yang saling bercampur (Farmakope Indonesia edisi V, 1995)
Paracetamol adalah metabolit aktif dari fenitoin yang bertanggung jawab akan efek
analgesiknya. Paracetamol dapat menghambat prostaglandin lemah dalam jaringan perifer
dan tidak memiliki efek inflamasinya yang signifikan. Efek antipiretik ditimbulkan oleh
gugus aminobenzene. Paracetamol mengandung tidak kurang dari 98% dan tidak lebih dari
101,1% C8H9NO2 dihitung zat yang telah dikeringkan.
Sifat analgesic paracetamol dapat menghilangkan rasa nyeri ringan sampai sedang.
Sifat anti inflamasinya sangat lemah sehingga tidak digunakan sebagai antirematik. Pada
penggunaan peroral paracetamol diserap dengan cepat melalui saluran cerna.
Kadar maksimum dalam plasma dicapai dalam waktu 30-60 menit setelah
pemberian. Paracetamol diekskresikan melalui ginjal, kurang dari 5% tanpa mengalami
perubahan dan Sebagian besar dalam bentuk terkonjungsi.

Syarat sediaan sirup antara lain :


1. Larutan berwarna jernih
2. Berasa manis
3. Mengandung satu jenis obat atau lebih dapat juga berupa cairan berwarna.

Keuntungan dan Kerugian sediaan sirup


• Keuntungan :
1. Merupakan campuran yang homogen
2. Dosis dapat diubah-ubah dalam pembuatan
3. Obat lebih mudah diabsorbsi
4. Mempunyai rasa manis
5. Mudah diberi bau-bauan dan warna sehingga menimbulkan daya tarik untuk anak
6. Membantu pasien yang tidak dapat menelan obat tablet
• Kerugian :
1. Ada obat yang tidak stabil dalam larutan
2. Volumen dan bentuk larutan lebih besar dan ada yang sukar ditutupi rasa dan
baunya.
FORMULA

1. Preformulasi
a. Zat Aktif
Nama resmi : ACETAMONPHENUM
Nama sinonim : Parasetamol, asetaminofen
Struktur kimia :
Pemerian : Hablur atau serbuk hablur putih, tidak berbau, rasa pahit.
(Famakope Indonesia III, hal 37)
Kelarutan : Larut dalam 70 bagian air, larut dalam 7 bagian etanol
(95%) P, larut dalam 13 bagian aseton, larut dalam 40 bagian
gliserol, larut dalam Sebagian propilen glikol, larut dalam
alkali hidroksida
Suhu lebur : 169o - 172oC
Massa molecular : 272,4 g/mol
pH larutan : 3,8 – 6,1 Pada suhu > 40oC akan lebih mudah terdegrasi,
lebih mudah terurai dengan adanya udara dari luar dan
adanya cahaya, pH jauh dari rentang pH optimumkan
Khasiat : Analgetikum, Antipiretikum

Dosis paracetamol

• Bayi < 1 tahun 60 mg/kali 60 mg/6 kali sehari


• Anak 1-6 tahun 60-120 mg/kali 60-120 mg /6 kali sehari
• Anak 6-12 tahun 150-300 mg/kali 1,2 g/hari
• Dewasa 300 mg-1 g/kali 4 g/hari
Dalam Formulasi ini kita menggunakan :
Dosis Anak 1 – 6 Tahun 60-120 mg/sekali 60-120 mg /6 kali sehari

b. Zat Tambahan
1) Sirup Simplex (Farmakope Indonesia V hal 1120)
Nama resmi : SIRUPUS SIMPLEX
Nama sinonim : Sirup Gula
Rumus molekul : -
Berat molekul :-
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna
Kelarutan :-
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, ditempat yang sejuk
Khasiat : Zat tambahan, pemanis

2) Propilen Glikol (Farmakope Indonesia V hal 1070)


Nama resmi : PROPYLENGLYCOLUM
Nama sinonim : Propilenglikol
Rumus molekul : C3H8O2
Berat molekul : 76,10
Pemerian : Cairan kental, jernih, tidak berwarna, tidak berbau, rasa
agak manis, higroskopik
Kelarutan : Dapat campur dengan air, dengan etanol (95%) P, dan
dengan kloroform P, larut dalam 6 bagian eter P, tidak dapat
campur dengan eter minyak tanah P, dan dengan minyak
lemak
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan, pelarut

3) Aquabidest (Farmakope Indonesia V hal 63)


Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama sinonim : Air Suling
Rumus molekul : H2O
Berat molekul : 18,02
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau, tidak
mempunyai rasa
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan, pelarut

2. Perhitungan
1. Paracetamol 120/5 x 60 mL = 1440 mg
2. Sirup Simplex 65/10 x 60 mL = 39 mL
3. Propilenglikol 1440 mg x 9 mL = 13 mL
4. Aquadest 60 mL – (1,44 + 39 + 13) = 6,56 mL [6 mL + (0,56 x 20)]
= 6 mL + 11 tetes
jika dibuat 10 botol :
1. Paracetamol 1440 mg x 10 = 14400 mg
2. Sirup Simplex 39 mL x 10 = 390 mL
3. Propilenglikol 13 mL x 10 = 130 mL
4. Aquadest 6,56 mL x 10 = 65,6 mL ( 65 mL + 12 tetes)
ALAT DAN BAHAN

a) Alat
1. 1 Timbangan Analitik
2. Cawan persolen
3. 1 Beaker glass 1000mL
4. 1 Gelas ukur 500mL
5. 1 Batang pengaduk
6. 2 Corong kaca
7. Kertas Perkamen Secukupnya
8. 4 Sudip

b) Bahan
1. Paracetamol 14,4 Gram
2. Propilenglikol 390mL
3. Sirup Simplex 130mL
4. Aquadest 65,6 mL ( 65 mL + 12 tetes)
CARA PEMBUATAN

1. Menyiapkan semua alat dan bahan yang akan digunakan dan mengkalibrasi botol 60ml
sebanyak 10 botol
2. Menimbang Paracetamol 14400 mg, dimasukkan ke dalam beaker glass. Tambahkan
propilenglikol sedikit demi sedikit aduk sampai larut
3. Mengukur sirup simplex sebanyak 390 ml, dimasukkan ke dalam beaker glass dan di
aduk hingga homogen
4. Memasukkan semua bahan yang ada di dalam mortir ke dalam botol 60ml
menggunakan corong, lakukan pada botol berikutnya sampai di tahap botol terakhir
5. Menambahkan aquadest sampai tanda batas katibrasi, kocok hingga homogen.
EVALUASI SEDIAAN

1. Uji Organoleptis
Keadaan yang diamati yaitu bau, rasa, warna dan kelarutan. Pemerian dikatakan baik
jika warna sirup tidak berubah, bau tidak hilang, dan memenuhi standar mutu larutan
yang telah ditentukan.
2. Uji pH
- Uji ini dilakukan dengan tujuan melihat tingkat keasamannya.
- Mengukur pH menggunakan pH meter dengan cara mencelupkannya ke dalam
larutan sirup, ditunggu beberapa saat dan diamati warna yang terjadi.
3. Uji Kejernihan
Didapatkan hasil tidak terlihat lagi pertikel-partikelnya, semuanya larut dengan baik.
4. Uji Viskositas
- Tujuan dilakukannya uji ini memeriksa kesesuaian viskositas dengan spesifikasi
yang telah ditetapkn
- Mengukur viskositas sirup menggunakan Viskometer, memasukkan sirup
kedalam beakr glass, pasang alat dan masukkan spindle kedalam sirup dan catat
serta hitung viskositasnya.
5. Uji Volume terpindahkan
- Sediaan sirup yang telah jadi kemudian dimasukkan ke dalam botol 60 ml sampai
batas kalibrasi, kemudian menuangkan Kembali sirup ke dalam beaker glass untuk
mengetahui volume terpindahkannya serta ketepatan dalam melakukan kalibrasi.
Alat yang digunakan untuk evaluasi sediaan
a) Alat
1. Kertas pH
2. Tabung Reaksi
3. Viskometer
4. Kaca Arloji
KESIMPULAN
Saran

Daftar Pustaka

DepKes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Departemen Kesehatan Republik
Indonesia : Jakarta.
DepKes RI. 1995. Farmakope Indonesia Edisi V. Departemen Kesehatan Republik
Indonesia : Jakarta.
Syamsuni. 2007. Ilmu Resep. Jakarta : EGC Abdu Rahman. 2016.
https://www.academia.edu/31869547/Formulasi_dan_Evaluasi_Sirup_Paracetamol.
Diakses pada 25 November 2016
Isnaini Agustina. 2017. https://www.academia.edu/37752491/LAPORAN_PCT_docx.
Diakses pada 12 Oktober 2017
LAMPIRAN
Lampiran 1 Design Kardus Panaman Syrup
Lampiran 2 Design Leaflet Panaman Syrup
Lampiran 3 Design Label Panaman Syrup

Anda mungkin juga menyukai