Anda di halaman 1dari 5

infus ns

 Mengganti cairan saat diare


 Mengganti elektrolit dan cairan yang hilang di intravaskuler
 Menjaga cairan ekstra seluler dan elektrolit serta membuat peningkatan pada metabolit
nitrogen berupa ureum dan kreatinin pada penyakit ginjal akut.
Cairan kristaloid mengandung natrium klorida, natrium glukonat, natrium asetat, kalium
klorida, magnesium klorida, dan glukosa.
Cairan kristaloid umumnya digunakan untuk mengembalikan keseimbangan elektrolit,
mengembalikan pH, menghidrasi tubuh, dan sebagai cairan resusitasi.

cefotaxim

obat yang digunakan untuk infeksi saluran napas, termasuk hidung dan tenggorokan, infeksi
pada telinga, infeksi kulit dan jaringan lunak. Jenis infeksi lain yang bisa ditangani dengan
cefotaxim beragam. Di antaranya adalah septikemia (infeksi dalam darah), meningitis
(peradangan pada selaput pelindung yang menutupi saraf otak dan tulang belakang),
peritonitis (infeksi pada selaput yang melapisi rongga perut), serta osteomielitis (infeksi pada
tulang). Pencegahan infeksi pada luka operasi juga bisa menggunakan antibiotik ini.

penitoin

obat yang digunakan untuk mencegah kejang pada penderita epilepsi. Obat ini termasuk
golongan antikonvulsan yang bekerja pada jaringan saraf otak untuk menghentikan kejang.

kalnex

Tranexamic acid digunakan untuk membantu menghentikan kondisi perdarahan. Tranexamic


acid merupakan agen antifibrinolytic. Golongan obat ini bekerja dengan menghalangi
pemecahan bekuan darah, sehingga mencegah pendarahan.

ketorolac

obat untuk meredakan nyeri dan peradangan. Obat ini sering digunakan setelah operasi atau
prosedur medis yang bisa menyebabkan nyeri. Ketorolac merupakan obat golongan
antiinflamasi nonsteroid (OAINS)

manitol

obat diuretik yang digunakan untuk mengurangi tekanan dalam kepala (intrakranial) akibat
pembengkakan otak serta menurunkan tekanan bola mata akibat glaukoma.

citicolin

digunakan untuk gangguan kesadaran akibat cedera kepala, bedah otak, infark serebral
stadium akut, meningkatkan rehabilitasi anggota gerak atas pada pasien hemiplegia setelah
apopleksi serebral.
miloz

Miloz mengandung Midazolam injeksi yang bermanfaat menurunkan rasa cemas dan
memberi rasa kantuk hingga efek anastesia yang bermanfaat pada pasien yang akan menjalani
operasi. Dapat juga digunakan pada pasien tertentu yang membutuhkan efek sedasi dan
anestesi lebih panjang yang ditentukan oleh dokter yang merawat.

kateter
Mengatasi retensi atau tertahan nya urine. Mengukur dan memantau jumlah output urine.
Mengosongkan kandung kemih sebelum atau selama oprasi.

ngt
Dekompresi lambung, termasuk mempertahankan keadaan dekompresi setelah dilakukan intubasi
endotrakeal, seringkali melalui orofaring. Mengurangi gejala pada kasus obstruksi usus kecil, ileus,
pankreatitis.

suction

suction ETT pada pasien adalah bila terjadi gurgling (suara nafas berisik seperti berkumur),
cemas, susah/kurang tidur, snoring (mengorok), penurunan tingkat kesadaran, perubahan
warna kulit, penurunan saturasi oksigen, penurunan pulse rate (nadi, irama),

intubasi

 Untuk mencegah terjadinya aspirasi


 Perburukan dengan ancaman gagal napas: perdarahan intrakranial, syok sepsis, trauma
kepala, cedera servikal
 Gangguan ventilasi
 Gangguan oksigenasi: emboli paru, edema paru difus, sindroma distress pernapasan akut,
keracunan karbon monoksida, keracunan sianida
 Gangguan patensi jalan napas: angioedema, anafilaksis, perdarahan orofaring
 Pasien operasi

NRBM

Agar oksigenasi seluruh tubuh pasien adekuat

50-95/100% 8-12 LPM

Indikasi :

 Sumbatan jalan nafas


 Henti nafas
 Henti jantung
 Nyeri dada/angina pektoris
 Trauma thorak
 Tenggelam
 Hipoventilasi (respirasi < 10 kali/menit)
 Distress nafas
 Hipertemia
 Syok
 Stroke (Cerebro Vasculer Attack)
 Keracunan gas
 Pasien tidak sadar
Pemeriksaan Radiologi

Rontgen Cranium AP/Lateral pada 1 April 2017

Kesan :

Tak tampak fraktur os calvaria yang terlihat

Tampak lusensi batas sebagian tak jelas pada os temporal kiri. Mastoid air cell tak jelas à usul
foto mastoid

Rontgen Cervical AP/Lateral/Oblique pada 2 April 2017

Kesan :

Alignment lurus

Spondilosis cervikalis

Tak tampak kompresi maupun listesis VC 3-4 yang tervisualisasi

Tak tampak penyempitan diskus intervertebralis

Foramen intervertebralis tak bisa dinilai karna kurang jelas

emeriksaan Head CT SCAN pada tanggal 3 April 2017

Kesan :

Gambaran contusional haemorraghe di lobus frontalis dan SAH di regio parietalis sinistra dan
perifalk posterior dengan gambaran brain edema ringan

Tak tampak herniasi subfalcin

Tak tampak fraktur pada sistema tulang yang tervisualisasi

Tak tampak gambaran hematosinus

Anda mungkin juga menyukai