NAMA :Gres Lukita br Tarigan

NPM :C1A019039

KELAS :5C

MATKUL : Teknik Perencanaan Pembangunan

UAS

Dari Studi Kasus yang sudah dijabarkan di soal saya memilih untuk membuat strategi
Pembangunan menggunakan Pendekatan SWOT.

Dan hasil analisis saya adalah bahwa pihak yang seharusnya ambil alih atau pemraakasrsa nya
adalah pemerintah daerah karena pemerintah daerah lah yang mengetahui seluk beluk kondisi
daerah Enggano, mengerti kemauan ataupun apa yang sebaiknya dilakukan untuk pembangunan
berkelanjutan di pulau Enggano, tentunya jikalau pemerintah daerah sebagai pemrakarsa
pembangunan berkelanjutan pihak pemerintah provinsi dan pusat harus mendukung dan
mensupport apa yang diajukan oleh pemerintah daerah, dan tentunya dengan kerja sama dari
masyarakat lokal pulau enggano.

Dan untuk sektor yang ingin dikembangkan dalam pembangunan berkelanjutan dipulau enggano
adalah sektor pertanian, sektor pariwisata ataukah sektor infrastrukturnya.

Dan apa yang bisa saya analisis menggunakan pendekatan SWOT adalah:

- Strenght (kekuatan) adalah sektor Pariwisata. Mengapa demikian? Dikarenakan pulau

enggano memiliki alam yang memadai untuk dijadikan tempat pariwisata mulai dari
perairan nya maupun di dararatan. pariwisata berburu, pariwisata bahari dan ekowisata,
Bisa diterapkan di pulau Enggano namun masih harus diawasi atau masih mementingkan
keadaan alam agar tetap asri, karena Pulau Enggano sudah ada modal yairu berupa
keinndahan alam dan bahari maka Sektor Pariwisata bisa dibilang menjadi kekuatan
dalam menentukan strategi pembangunan di Pulau Enggano.
- Weakness (kelemahan) adalah sektor sektor infrastruktur karena melihat kondisi Pulang
Enggano saat ini saja sangat susah diangun infrastruktur, sepertinya jikalau untuk
membangun infrastruktur yang maju di Pulang Enggano lumyan sulit dan makanya saya
meletakkan Sektor Infrastruktur di bagian Weaknes atau kelemahan. Padahal sektor
infrastruktur dapat dikembangkan jalan, pelabuhan, perhubungan laut dan infrastruktur
pendukung kegiatan perikanan. Namun berkaca dari apa yang sudah dialami oleh Pulau
Enggano sedikit sulit untuk menciptakan pembangunan sektor infrastruktur di Pulau
Enggano.
- Opportunities (peluang) adalah sektor Pertanian, dimana pulau Enggano saat ini memiliki
hasil bumi berkualitas sangat bagus dan salah satu komoditi nya adalah buah Coklat. Di
bidang perikanan enggano menjadi penyumbang 27,89% dari produksi total perikanan
 tangkap Bengkulu Utara dan dan kepiting bakau merupakan species potensial karena
tidak diproduksi pada kecamatan lain di Bengkulu Utara. Pada sektor pertanian Pulau
Enggano memiliki banyak potensi namun belum didukung secara baik, dan juga para
petani di pulau enggano merasa kesusahan untuk merawat tanaman nya dikarenakan
tingkat perekonomian yang rendah dan sulit nya barang seperti oestisida masuk ke
enggano, sehingga sektor pertanian ini bisa menjadi peluang bagi pemerintah untuk
melakukan pembangunan yang berkelanjutan.
- Threat (ancaman) di pulau enggano ancaman yang paling terlihat adalah sulitnya
aksesibilitas di pulau Enggano, bahkan pulau enggano sering kali mengalami krisis bbm,
kapal dari luar pulau berlabuh seminggu sekali, akses internet yang sulit dan masih
banyak lagi, dan hal ini lah yang menjadi ancaman bagi pelaksanaan pembangunan di
pulau enggano karena untuk mewujudkan pembangunan yang sukses di butukan
aksesbilitas didalamnya sehingga bisa menunjang dan mendukung terlaksananya
pembangunan secara baik dan lancar.

Dan dari analisis diatas saya memikirkan strategi pembangunan di pulau enggano adalah yang
pertama mengembangkan sektor pariwisata karena sektor tersebut merupakan kekuatan dalam
pembangunan pulau Enggano disusul dengan pemanfaatan pada sektor pertanian dan perbaikan
kembali agar lebih efektif dalam mendukung pembangunan, dan tentunya semua ini harus
didukung penuh oleh semua pihak baik pemda, pemprov, pemerintah pusat dan masyarakat
lokal. Agar pembangunan di Pulau Enggano bisa dilaksanakan dan berjalan lancar.