Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS PENGEMBANGAN PARIWISATA PANTAI TAMAN DESA

HADIWARNO KECAMATAN NGADIROJO KABUPATEN PACITAN

UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH


Geografi Pariwisata
Yang dibina oleh Bapak I komang Astina

Disusun Oleh :

Gimi Roki Putra Tama


140721600874

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS ILMU SOSIAL
JURUSAN GEOGRAFI
PROGRAM STUDI S1 GEOGRAFI
April 2017
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kabupaten Pacitan merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi
Jawa Timur. Kabupaten Pacitan memiliki kondisi geografis yang beragam. Kondisi
geografis di Kabupaten Pacitan dipengaruhi oleh letak astronomis dan batas
administratif dengan daerah disekitar Kabupaten Pacitan. Letak astronomis
Kabupaten Pacitan berada pada 110º 55'-111º 25' Bujur Timur dan 7º 55'- 8º 17'
Lintang Selatan dengan luas wilayah 1.389,8716 Km² atau 138.987,16 Ha
(pacitankab.go.id). Berdasarkan letak astronomis Kabupaten Pacitan memiliki batas
administratif dengan beberapa daerah. Batas administratif Kabupaten Pacitan sebelah
utara berbatasan dengan Kabupaten Ponorogo. Sebelah selatan berbatasan dengan
Samudera Hindia. Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Wonogiri. Sebelah
timur berbatasan dengan Kabupaten Trenggalek.
Keadaan kondisi geografis yang ada di Kabupaten Pacitan memiliki potensi
untuk di kembangkan. Pengembangan potensi yang ada di Kabupaten Pacitan salah
satunya pada bidang pariwisata. Menurut Joyosuharto (2000) bahwa pengembangan
pariwisata memiliki tiga fungsi, yaitu: 1) menggalakkan ekonomi, 2) memelihara
kepribadian bangsa dan kelestarian fungsi dan mutu lingkungan hidup, 3) memupuk
rasa cinta tanah air dan bangsa. Berdasarkan pendapat Joyosuharto adanya tempat
wisata harus bisa dikembangkan. Pengembangan tempat wisata juga harus
memperhatikan lingkungan dan masyarakat.
Pemilihan pengembangan pariwisata ini dikarenakan Kabupaten Pacitan
memiliki banyak tempat wisata. Salah satu tempat wisata yang potensial
dikembangkan adalah wisata Pantai Taman. Dalam satu kompleks wisata Pantai
Taman memiliki beberapa wisata dalam satu tempat. Wisata yang berada di kompleks
pantai taman berupa Wisata Flaying Fok, dan wisata penagkaran penyu.untuk wisata
penagkaran penyu ini bisa untuk wisata edukasi dan pengetahuan.
Pengembangan wisata di Kabupaten Pacitan diatur pada rencana tata ruang
wilayah Kabupaten Pacitan tahun 2009-2028. Rencana tata ruang wilayah kawasan
pengembangan wisata Kabupaten Pacitan dibagi 4 kelompok yaitu A, B, C, dan D
(skpd.pacitankab.go.id) Berdasarakan skpd.pacitankab.go.id dapat disimpulkan bahwa
daerah wisata Pantai Taman merupakan salah satu wisata yang harus dikembangakan.
Pengembangan wisata Pantai Taman bisa mengenalkan potensi wisata sebagai salah
satu wisata unggulan di Kabupaten Pacitan.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana strategi yang cocok untuk pengembangan Wisata Pantai Taman?

C. Tujuan
1. Mengetahui strategi yang cocok untuk pengembangan Wisata Pantai Taman?
BAB II
PEMBAHASAN

A. Keadaan Wisata Pantai Taman


Wisata Pantai Taman memiliki Dua wisata yang berbeda dalam satu kompleks
pantai taman, meliputi wisata Flaying Fox dan Wisata penangkaran penyu.wisata
pantai taman ini terletak di Desa Hadiwarno Kewcamatan Ngadirojo Kabupaten
Pacitan. Pantai Taman selain untuk wisata juga dimanfaatkan penduduk sekitar untuk
mencari ikan, pantai taman juga terkenal dengan hasil ikan yang melimpah.
Pemanfaatan wisata pantai taman ini sebagai tempat wisata dengan keindahan
pantainya dan hamparan pasir yang luas dan garis pantai yang membentang sepanjang
kurang lebih 3 Kilometer. Untuk menuju Pantai Taman ini jika di tempuh dari Pacitan
Kota membutuhkan waktu tempuh sekitar 30 menit perjalanan dengan mengunakan
sepeda motor. Pada Pantai Taman ini juga terdapat tebing yang sangat tinggi, yang
tingginya sekitar 70 meter dari permukaan air laut. Ntuk akses jalan menuju pantai
taman ini cukup mudah karena jalannya sudah aspal mulus dan untuk masuk pantai
taman sudah terpasang papan penunjuk masuk Pantai Taman.
Selain itu di kawasan Pantai Taman juga terdapat wisata lainya yang bisa
dinikmati diantaranya adalah Flaying Fok dan wisata Penangkaran Penyu. Flaying
Fok ini merupakan flaying fok terpanjang di Indonesia, dengan panjang 450 meter
dengan ketinggian sekitar 75 meter dengan kecepatan meluncur sekitar 30 detik.
Untuk menuju tempat flaying fok ini cukup sulit, harus berjalan kurang lebih 15 menit
melewati hutan dan batuan karst di tebing pantai taman. Kemudian, untuk wisata
penagkaran penyu ini terletak di sebelah barat pantai taman. Untuk aksenya cukup
mudah karena bersebelahan dengan pantai taman.

B. Pengembangan Wisata Pantai Taman


Dalam pengembangan pantai taman ini,Pengembangan wisata di Kabupaten
Pacitan diatur pada rencana tata ruang wilayah Kabupaten Pacitan tahun 2009-2028.
Rencana tata ruang wilayah kawasan pengembangan wisata Kabupaten Pacitan dibagi
4 kelompok yaitu A, B, C, dan D (skpd.pacitankab.go.id) Berdasarakan
skpd.pacitankab.go.id dapat disimpulkan bahwa daerah wisata Pantai Taman
merupakan salah satu wisata yang harus dikembangakan. Pengembangan wisata
Pantai Taman bisa mengenalkan potensi wisata sebagai salah satu wisata unggulan di
Kabupaten Pacitan.
Dalam pengembanganya pantai taman sedikit sudah berkembang, walaupun
perlu pengembangan yang cukup lanjut lagi untuk memajukan wisata Pantai Taman.
Pengembangan pantai taman ini selain memajukan pantai juga untuk mengenalkan ke
wisata internasiaonal dan juga untuk memajukan perekonomian penduduk sekitar
pantai Taman. Pengembangan yang diharapkan adalah adanya fasilitas penunjang
untuk wisatawan antara lain penambahan Gazebo-gazebo untuk wisatawan
beristirahat dan beteduh, penambahan toilet umum, karena toilet di sekitar pantai
taman hanya ada beberapa toilet dan kurang memadahi, selain itu juga ada
penambahan warung-warung untuk berjualan penduduk sekitar, penambahan ini
bertujuan untuk menambah penghasilan masyrakat dan memeajukan perekonomian
warha sekitar pantai taman. Penambahan tempat parkir yang luas karena setiap hari
libur panjang pantai taman sangat banyak di datangi wisatawan dari dalam dan luar
kota pacitan. Jadi penambahan itu sangat penting untuk memajukan dan
mengembangkan Potensi Wisata Pantai Taman.

C. Analsis SWOT
1. Kekuatan (Strenght)
a. Kawasan Objek Wisata Pantai Taman memiliki keanekaragaman ekosistem
pantai dan kehidupan biota laut yang bernilai tinggi antara lain terumbu karang,
ikan laut, lobster, ekosistem tanaman kelapa, dan keaneragaman lainya yang dapat
dimanfaatkan sebagai hasil yang bernilai seni dan ekonomis tinggi.
b. Objek wisata ini mempunyai luas areal untuk kegiatan out bound, berjemur
matahari di pantai berpasir putih, melihat matahari terbit dan terbenam,
memancing diantara bukit-bukit karang dan menikmati keindahan laut di atas
Bukit-bukit karang.

2. Kelemahan (Weaknees)
a. Pemanfaatan Kawasan Pantai Taman kurang maksimaal
b. Belum optimalnya tata ruang bagi industri wisata di objek wisata tersebut.
c. Sehingga menghambat pengelolaan objek sesuai dengan apa yang diinginkan.
Kordinasi antar sektor antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
Kabupaten Pacitan dalam pengelolaan objek wisata masih lemah.
3.Peluang (Opportunity)
a. Kawasan objek wisata ini memiliki potensi sebagai kawasan yang indah dan
nyaman untuk rekreasi serta kegiatan Pariwisata yang dapat memberi tambahan
bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupatan Pacitan maupun menambah devisa
bagi negara.
b. Kawasan objek wisata ini memeiliki potensi Ekonomi yang relatif besar, seperti
untuk perikaan, pariwisata, serta produk dan jasa lingkungan lainya.

4. Ancaman ( Threats )
a. Adanya ancaman bencana alam separti banjir, kekeringan, kebakaran, kelangkaan
air, dan gelombang pasang yang semakin parah dari waktu-kewaktu.
b. Adanya ancaman perubahan lingkungan dari berbagai aktifitas baik daratan
maupun lautan.
c. Adanya ancaman dari pihak swasta asing untuk mengelola pantai tersebut secara
penuh tanpa adanya pemanfaatan penduduk sekitar sebagai karyawan dalam
industri Pariwisata.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kabupaten Pacitan memiliki banyak tempat wisata untuk diikembangkan.
Salah satu tempat wisata yang potensial adalah Pantai Taman. Wisata pantai Taman
juga terdapat Dua wisata penunjang diantaranya wisata Flaying Fox dan Wisata
Penengkaran Penyu ini termasuk dalam rencana tata ruang wilayah Kabupaten Pacitan
tahun 2009-2028 pada sektor kawasan pengembanga wisata. Sehingga harus
dikembangkan lagi pada wisata Pantai Taman. Pengembangan wisata Pantai Taman
ini juga berdampak bagus untuk membantu perekonomian penduduk sekitar Pantai
Taman dan kemajuan daerah.
Daftar Rujukan

Joyosuharto, S., 2000. Aspek Ketersediaan dan Tuntutan Kebutuhan Dalam Pariwisata
dalam Dasar-dasar Manajemen Kepari-wisataan Alam, (Editor: Ch. Fandeli),
Yogyakarta: Liberty. (online)
(http://download.portalgaruda.org/article.php?article=151323&val=5840&title=D
EVELOPING%20A%20WEBBASES%20SYSTEM%20OF%20BENGKULU%
20TOURIST, diakses tanggal 20 Maret 2017)
Pacitankab.go.id. 2008. Geografi. (online)
(http://www.pacitankab.go.id/selayang.php?jns=2, diakses 20 Maret 2017)
Skpd.pacitankab.go.id. RTRW Kabupaten Pacitan Tahun 2009-2028. (Online)
(http://skpd.pacitankab.go.id/aadmin/downloads/9_Kawasan%20Pariwisata%20R
TRW%20PACITAN.docx, diakses 20 April 2017)

Anda mungkin juga menyukai