Anda di halaman 1dari 17

CHLAMYDIA

TRACHOMATIS
NAMA KELOMPOK :
1. AMBU RISA NDAPA ERANG
(21180011)
2. CRYSTI LARA DUTA CIWANNA
(21180001)
3. DESI NATALIANI ( 21180012)
4. EKKLESIA MERRYEKA PUTRI S
(21180016)
PENGERTIAN
TRACHOMATISCHLAMYDIA
Chlamydiae adalah mikroorganisme intraselular gram negatif
kecil yang secara khusus menginfeksi sel epitel
squamocolumnar. Morfologi inklusinya adalah bulat dan
terdapat glikogen di dalamnya. C.trachomatis peka terhadap
sulfonamida, memiliki plasmid, dan jumlah serovarnya adalah
15.
Chlamydia merupakan bakteri obligat intraselular, hanya dapat
berkembang biak di dalam sel eukariot hidup dengan
membentuk semacam koloni atau mikrokoloni yang disebut
badan inklusi (BI)
KLASIFIKASI
TRACHOMATIS CHLAMYDIA
Klasifikasi Ilmiah dari Chlamydia trachomatis adalah ordo Chlamydiales,
famili Chlamydiaceae, genus Chlamydia dan spesies Chlamydia trachomatis.
Chlamydia yang menyebabkan penyakit pada manusia diklasifikasikan
menjadi 3
spesies :
Chlamydia psittaci, penyebab psittacosis.
Chlamydia trachomatis, termasuk serotipe yang menyebabkan
trachoma,infeksi alat kelamin, Chlamydia conjunctivitis dan pneumonia
anak dan serotipe lain yang menyebabkan Lymphogranuloma venereum.
Chlamydia pneumoniae, penyebab penyakit saluran pernapasan termasuk
pneumonia dan merupakan penyebab penyakit arteri koroner.
GAMBARAN KLINIS
Manifestasi klinis infeksi Chlamydia
trachomatis serovar D-K dalam
beberapa hal mirip dengan infeksi
N.gonorrhoeae. Infeksi genital oleh
chlamydia lebih lebih sering pada orang-
orang muda aktif seksual.
GEJALA CHLAMYDIA
TRACHOMATIS
PADA WANITA
Keputihan yang sangat berbau
Rasa terbakar ketika buang air kecil
Sakit saat sedang berhubungan
seksual dan dapat mengalami
perdarahan di vagina sesudahnya
Bila infeksi sudah menyebar, penderita
akan merasakan mual, demam, atau sakit
pada perut bagian bawah.
GEJALA CHLAMYDIA
TRACHOMATIS PADA
PRIA
Keluar cairan dari penis
Luka di penis terasa gatal atau terbakar
Rasa terbakar ketika buang air kecil
Rasa sakit atau bengkak pada salah satu
atau kedua buah zakar
Baik pada pria maupun wanita, chlamydia yang
menginfeksi dubur akan menimbulkan
sakit yang dapat disertai dengan keluarnya
cairan atau darah dari dubur.
INFEKSI CHLAMYDIA TRACHOMATIS PADA PRIA
URETRITIS

Infeksi di uretra merupakan manifestasi primer infeksi chlamydia. Masa inkubasi untuk uretritis yang disebabkan oleh C.
trachomatis bervariasi dari sekitar 1 – 3 minggu. Pasien dengan chlamydia, uretritis mengeluh adanya duh tubuh yang jernih
dan nyeri pada waktu buang air kecil (dysuria). Infeksi uretra oleh karena chlamydia ini dapat juga terjadi asimtomatik.

PROKTITIS

Chlamydia trachomatis dapat menyebabkan proktitis terutama pada pria homoseks. Keluha penderita ringan dimana
dapat ditemukan cairan mukus dari rektum dan tanda-tanda iritasi, berupa nyeri pada rektum dan perdarahan.

EPIDIDIMITIS

Sering kali disebabkan oleh Chlamydia trachomatis, yang dapat diisolasi dari uretra atau dari aspirasi epididimis. Dari hasil
penelitian terakhir mengatakan bahwa C. trachomatis merupakan penyebab utama epididimitis pada pria kurang dari 35
tahun (sekitar 70 -90%). Secara klinis, chlamydial epididimitis dijumpai berupa nyeri dan pembengkakan scrotum yang
unilateral dan biasanya berhubungan dengan chlamydial uretritis, walaupun uretritisnya asimptomatik.
INFEKSI CHLAMYDIA
TRACHOMATIS PADA WANITA
Sekitar setengah dari wanita dengan infeksi Chlamydia trachomatis di daerah
genital ditandai dengan bertambahnya duh tubuh vagina dan atau nyeri pada waktu
buang air kecil, sedangkan yang lainnya tidak ada keluhan yang jelas. Pada
penyelidikan pada wanita usia reproduktif yang datang ke klinik dengan gejala
gejala infeksi traktus urinarius 10 % ditemukan carier Chlamydia trachomatis.
Terdapat beberapa faktor risiko terjadinya klamidia. Faktor risiko infeksi klamidia
trakomatis yaitu terjadi pada wanita aktif seksual termasuk usia muda sekitar usia
15-24 tahun, melakukan hubungan seksual pada usia muda, riwayat infertilitas,
memiliki lebih dari satu partner seksual, tidak menikah, ras kulit hitam, mempunyai
riwayat atau sedang menderita penyakit menularseksual, riwayat keguguran,
riwayat infeksi saluran kemih dan penggunaan tidak teratur dari kontrasepsi.
MACAM-MACAM INFEKSI

PADA WANITA
SERVISITIS

Chlamydia trachomatis menyerang epitel silindris mukosa serviks. Tidak ada gejala-gejala yang khas
membedakan servisitis karena Chlamydia trachomatis dan servisitis karena organisme lain. Pada
pemeriksaan dijumpai duh tubuh yang mukopurulen dan serviks yang ektopi.

ENDOMETRITIS

Servisitis oleh karena infeksi Chlamydia trachomatis dapat meluas ke endometrium sehingga terjadi endometritis. Tanda
dari endometritis antara lain menorrhagia dan nyeri panggul yang ringan. Pada pemeriksaan laboratorium, chlamydia
dapat ditemukan pada aspirat endometrium.

SALFINGITIS (PID)

Salfingitis terjadi oleh karena penjalaran infeksi secara ascenden sehingga infeksi sampai ke tuba dan
menyebabkan kerusakan pada tuba (terjadi tuba scarring). Hal ini dapat menyebabkan infertilitas dan
kehamila ektopik.
MACAM-MACAM
INFEKSI PADA
WANITA
PERIHEPATITIS (FITS-HUGH CURTIS SYNDROME

Infeksi Chlamydia trachomatis dapat meluas dari serviks melalui


endometrium ke tuba dan kemudian parakolikal menuju ke
diafragma kanan. Beberapa dari penyebaran ini menyerang
permukaan anterior liver dan peritoneum yang berdekan
sehingga menimbulkan perihepatitis. Parenchym hati tidak
diserang sehingga tes fungsi hati biasanya normal.
KOMPLIKASI CHLAMYDIA
TRACHOMATIS PADA WANITA
Pada wanita, infeksi chlamydia yang tidak diobati dapat menyebar ke
rahim dan saluran telur (tuba falopi), sehingga menyebabkan radang
panggul atau pelvic inflammatory disease (PID). Radang panggul
dapat menyebabkan kerusakan sistem reproduksi wanita secara
permanen. Kondisi ini bisa membuat penderita mengalami
kemandulan, nyeri berkepanjangan di daerah panggul, dan kehamilan
di luar rahim (kehamilan ektopik). Wanita yang pernah terkena infeksi
chlamydia lebih dari satu kali akan lebih berisiko mengalami komplikasi
yang parah pada organ reproduksi.
KOMPLIKASI CHLAMYDIA
TRACHOMATIS
Sementara pada pria, chlamydia biasanya
tidak menyebabkan komplikasi. Meski begitu,
bakteri chlamydia bisa menginfeksi saluran
sperma (epididimis) sehingga menimbulkan
nyeri di testis dan perut bagian bawah, serta
menyebabkan demam dan kemandulan.
KOMPLIKASI
TRACHOMATIS CHLAMYDIA
PADA IBU HAMIL
DAN JANIN
Janin lebih berisiko lahir secara prematur, karena chlamydia
meningkatkan risiko ibu hamil mengalami ketuban pecah dini. Bayi
yang lahir dari penderita chlamydia cenderung memiliki berat
badan yang rendah, serta berisiko terkena pneumonia dan
trakhoma, yaitu infeksi pada mata yang dapat menyebabkan
kebutaan. Pada pria dan wanita, infeksi chlamydia juga dapat
mengakibatkan radang sendi
reaktif (reactive arthritis), akibat reaksi tubuh terhadap infeksi.
Chlamydia yang tidak segera diobati akan memperbesar risiko
penderita untuk tertular penyakit gonore atau HIV/AIDS.
PENCEGAHAN CHLAMYDIA
TRACHOMATIS
Penyuluhan kesehatan dan pendidikan seks: sama seperti sifilis
dengan penekanan pada penggunaan kondom ketika
melakukan hubungan seksualdengan wanita bukan
pasangannya.
Pemeriksaan pada remaja putri yang aktif secara seksual harus
dilakukan secara rutin. Pemeriksaan perlu juga dilakukan
terhadap wanita dewasa usia dibawah 25 tahun, terhadap
mereka yang mempunyai pasangan baru atau terhadap
mereka yang mempunyai beberapa pasangan seksual dan atau
yang tidak konsisten menggunakan alat kontrasepsi. Tes
terbaru untuk infeksi trachomatis dapat digunakan untuk
memeriksa remaja dan pria dewasa muda dengan spesimen
urin.
CARA MENGURANGI RESIKO
Puasa mekukan hubungan seks
Batasi partner seksual
Gunakan kondom dengan benar
Cek kesehatan
PENGOBATAN CHLAMYDIA TACHOMATIS
Untuk pengobatan, Tetrasiklin adalah antibodi pilihan yang sudah
digunakan sejak lama untuk infeksi genitalia yang disebabkan oleh
Chlamydia trachomatis. Dapat diberikan dengan dosis 4 x 500 mg/h
selama 7 hari atau 4 x 250 mg/hari selama 14 hari. Analog dari tetrasiklin
seperti doksisiklin dapat diberikan dengan dosis 2 x l00 mg/h
selama 7 hari. Obat ini yang paling banyak dianjurkan dan merupakan drug
of choice karena cara pemakaiannya yang lebih mudah dan dosisnya lebih
kecil. Azithromisin merupakan suatu terobosan baru dalam pengobatan
masa sekarang. Diberikan dengan dosis tunggal l gram sekali minum.
Regimen alternatif dapat diberikan :
Erythromycin 4 x 500 mg/hari selama 7 hari atau 4 x 250 mg/hari
selama l4 hari.
Ofloxacin 2 x 300 mg/hari selama 7 hari
Regimen untuk wanita hamil :
Erythromycin base 4 x 500 mg/hari selama 7 hari
KESIMPULAN
Chlamydia adalah infeksi penyakit menular seksual yang
sangat umum. Infeksi ini dapat diobati dengan mudah tapi
jika tidak ditangani dapat menyebabkan masalah kesehatan
dan kesuburan. Chlamydia disebabkan oleh bakteri yang
berkembang biak di selaput lendir dari alat kelamin. Hal ini
dapat menyebabkan peradangan saluran kencing, dubur
dan leher rahim.
Chlamydia Trachomatis merupakan penyebab infeksi
genital non spesifik yang terbanyak sekarang ini
dibandingkan dengan organisme lain, baik di negara maju
maupun negara berkembang. Diperlukan
indentifikasi/diagnosis dini dan pengobatan yang cepat dan
tepat dalam usaha memutus mata rantai penularan dalam
masyarakat dan mencegah sequele jangka panjang.

Anda mungkin juga menyukai