METODE PENELITIAN
dasar untuk melakukan pembahasan dan analisis. Sugiyono (2017) sumber data
dalam penelitian terdiri dari sumber data primer, yaitu sumber data yang langsung
memberikan data kepada pengumpul data, dan sumber data sekunder merupakan
sumber data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data
(2015) data sekunder adalah data yang diperoleh dari perusahaan dalam bentuk
yang sudah jadi, berupa laporan data siswa yang mendapatkan Bantuan Siswa
Miskin (BSM), berupa ketetapan kriteria yang di gunaka untuk menentukan BSM,
34 Pujorahayu.
Adapun kriteria sampel yang digunakan dalam pnelitian ini adalah sebagai
berikut:
Metode Simple Additive Weighting oleh Rubiyatun, Bowo Winarno dan Sri
Pesawaran yang didirikan pada tahun 1982 diatas tanah seluas ± 1000 m 2 dengan
jumlah 6 ruang kelas dan 1 ruang perpustakaa. Kondisi geografis yang demikian
pengaruh hal negatif yang datang dari luar sekolah. Pengaruh-pengaruh negatif ini
Warga masyarakat, termasuk orang tua siswa mayoritas berprofesi sebagai petani
dan dari segi keadaan ekonomi masyarakat, warga masyarakat pujorahayu jika
bukan merupakan satu-satunya Sekolah dasar Negeri di Desa Pujorahayu. Hal ini
agar mampu bersaing. Dukungan pemerintah, baik pusat maupun daerah, terhadap
Mewujudkan siswa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berbudi pekerti luhur, cerdas, terampil, dan mandiri, yang dilandasi dengan nilai-
Olahraga dan Seni Budaya sesuai dengan bakal, minat dan potensi siswa
4. Menciptakan suasana sekolah yang aman dan nyaman serta sekolah dasar
5. Menjalin kerja sama yang harmonis antar warga sekolah dan lingkungan
Secara umum tujuan kelembagaan pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar adalah
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti ke jenjang berikutnya yang ingin
4. Membuat rencana kerja sekolah (RKS) dan rencana kegiatan anggaran sekolah
(RKAS)
ketenagaan
pendidikan
yang bersangkutan.
Melakukan kajian terhadap bahan bacaan yang telah ada seperti buku dan
berisi informasi data penerima bantuan siswa miskin yang akan di input ke
Dalam penelitian ini ada bobot dan kriteria yang dibutuhkan untuk menentukan
siapa yang akan terseleksi sebagai penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM).
terdiri dari Tidak Layak (TL), Kurang Layak (KL), Cukup Layak (CL), Layak (L)
Yatim-Piatu Nilai
Lengkap 2
C4 Piatu 3
Yatim 4
Yatim-Piatu 5
Tabel 3.7 Tanggungan Orang Tua
Tabel Alternatif
Alternatif Kriteria
No Nama Siswa C1 C2 C3 C4 C5 C6
1 Muhammad Faisal 1 2 2 2 2 4
2 Catur Hidayat 4 4 5 2 2 5
3 Ayu Lestari 4 4 5 2 4 5
4 Cahaya Purnama 2 3 2 4 3 5
5 Inggit Yuna Purnia 3 3 2 2 3 3
6 Tubagus Refadian 5 5 5 2 3 5
7 Anggi Fatmala 4 4 2 3 3 4
8 Indrus Yahya 1 1 2 4 3 3
9 Juni Muhammad 5 5 5 5 3 5
10 Muhammad Fahrul 3 3 2 3 3 4
Hasil Normalisasi
Alternatif Kriteria
Nama Siswa C1 C2 C3 C4 C5 C6
Muhammad Faisal 0.2 0.4 0.4 0.4 0.5 0.8
Catur Hidayat 0.8 0.8 1 0.4 0.5 1
Ayu Lestari 0.8 0.8 1 0.4 1 1
Rij Cahaya Purnama 0.4 0.6 0.4 0.8 0.75 1
Inggit Yuna Purnia 0.6 0.6 0.4 0.4 0.75 0.6
Tubagus Refadian 1 1 1 0.4 0.75 1
Anggi Fatmala 0.8 0.8 0.4 0.6 0.75 0.8
Indrus Yahya 0.2 0.2 0.4 0.8 0.75 0.6
Juni Muhammad 1 1 1 1 0.75 1
Muhammad Fahrul 0.6 0.6 0.4 0.6 0.75 0.8
3.8 Perangkingan
Proses Perangkingan
Alternatif C1 C2 C3 C4 C5 C6 Jumlah
Kategori
Nama Siswa 20% 15% 20% 25% 10% 10% 100%
Muhammad Faisal 0.04 0.06 0.08 0.1 0.05 0.08 0.41 Kurang Layak
Catur Hidayat 0.16 0.12 0.2 0.1 0.05 0.1 0.73 Cukup Layak
V Ayu Lestari 0.16 0.12 0.2 0.1 0.1 0.1 0.78 Layak
Cahaya Purnama 0.08 0.09 0.08 0.2 0.075 0.1 0.625 Cukup Layak
= Inggit Yuna Purnia 0.12 0.09 0.08 0.1 0.075 0.06 0.525 Cukup Layak
Tubagus Refadian 0.2 0.15 0.2 0.1 0.075 0.1 0.825 Layak
Anggi Fatmala 0.16 0.12 0.08 0.15 0.075 0.08 0.665 Cukup Layak
Indrus Yahya 0.04 0.03 0.08 0.2 0.075 0.06 0.485 Kurang Layak
Juni Muhammad 0.2 0.15 0.2 0.25 0.075 0.1 0.975 Layak
Muhammad Fahrul 0.12 0.09 0.08 0.15 0.075 0.08 0.595 Cukup Layak
3.9.1 Planning
Pada tahap ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang
akan diaplikasikan. Hal ini sangat penting mengingat software harus dapat
data yang sudah di ambil menjadi bahan acuan untuk proses ke tahap analisis.
a. Administrator
b. Hosting
a. Administrator
b. Developer
Server 7.0 digunakan sebagai PHP dan SQL server, Visual Studio
c. Produksi
nilai kriteria calon penerima bantuan siswa miskin satu per satu. Tentunya waktu
yang dibutuhkan untuk menghitung tersebut sangat lama mengingat jumlah siswa
pendukung keputusan yang berjalan, masih ada beberapa pihak yang dirugikan
karena siswa yang seharusnya layak mendapatkan bantuan siswa miskin malah
tidak mendapatkannya.
bantuan siswa miskin. Metode Simple Additive Weighting (SAW) sesuai untuk
proses pengambilan keputusan pada kasus ini karena metode ini dapat
menentukan nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilanjutkan dengan proses
3. Siswa yang telah diberi angket oleh wali kelas bisa dibawa pulang dan diisi
sesuai data
4. Siswa mengumpulkan angket yang telah diisi ke wali kelas dan melengkapi
syarat penerima BSM, maka wali kelas akan mengkaji ulang angket siswa
dengan cara mewawancarai siswa secara langsung, apakah siswa yang tidak
memiliki salah satu kartu yang menjadi salah satu syarat penerima BSM
6. Setelah wawancara, wali kelas menyuruh siswa yang dianggap kurang mampu
dengan melihat keadaan keluarga siswa. Hal yang dikaji berupa bobot
pekerjaan orang tua, bobot penghasilan orang tua, bobot surat keterangan tidak
verifikasi dapat menentukan hasil siapa calon penerima bantuan siswa miskin
10. Siswa yang terpilih menjadi calon penerima BSM membuat rekening
bantuan siswa miskin meliputi pemodelan sistem, desain input, desain output, dan
desain database.
1. Use Case Diagram
hasil analisis kebutuhan yang dilakukan oleh peneliti use case diagram dari
a. Definisi Aktor
2. Class Diagram
penjelasan class, paket, dan objek serta hubungan satu sama lain seperti
menjelaskan hubungan antar class dalam sebuah sistem yang sedang dibuat
diagram yang terbentuk dari sistem yang akan dibuat adalah sebagai berikut :
Gambar 3.3 Class Diagram
1. Tabel Alternatif
Primary Key : id
2. Tabel Kriteria
Primary Key : id
Primary Key : id
4. Tabel Pencocokan
5. Tabel Akun
3. Sequence Diagram
4. Activity Diagram
Activity Diagram adalah representasi grafis dari seluruh tahapan alur kerja
aktivitas tersebut. Adapun activity diagram dari sistem ini adalah sebagai
berikut :
Gambar 3.8 Activity Diagram
5. Perancangan Antarmuka
3.9.4 Implementasi
server lokal.
server. Pada penelitian ini digunakan satu paket perangkat lunak yaitu
menuliskan code secara baik dan benar, karena didalam text editor
yang digunakan yaitu Visual Studi Code terdapat banyak sekali plugin
code.
berdasarkan class.
proses pengujian melalui uji input dan output dari sistem. Black-box
testing adalah uji sistem dengan menguji fungsionalitas atau fungsi dari
pertanyaan.
No Pertanyaan
1. Sistem dapat menampilkan form login admin
2. Sistem menampilkan semua data alternatif
3. Sistem menampilkan semua data kriteria
4. Sistem menampilkan semua data sub kriteria
5. Sistem dapat menambahkan alternatif baru
6. Sistem dapat menambahkan kriteria baru
7. Sistem dapat menambahkan sub kriteria baru
8. Sistem dapat melakukan perhitungan normalisasi, dan perangkingan
9. Sistem dapat menampilkan hasil rangking
10. Sistem dapat melakukan logout admin