RESUME VIDEO
Dosen Pengampu:
Dr. Gantina Komalasari, M.Psi.
Disusun oleh:
Charlos Abednego B.
1801619009
PRODI PSIKOLOGI
FAKULTAS PENDIDIKAN PSIKOLOGI
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
JAKARTA TIMUR
2021
RESUME
3. Genuineness
Jadilah diri sendiri, apapun yang dilakukan tidak boleh menjadikan situasi tidak
nyaman, karena tindakan kita mencerminkan kata-kata yang kita ucapkan.
5. Concreteness
Adalah wajib bagi seorang konselor yang baik tetap fokus dan tidak
menghilangkan fokus pada sesi konseling, utamanya pada fakta yang relevan dan
perasaan, supaya terhindar dari ketidaksinambungan topik. Bantu klien untuk
mengakui dan mengikuti perkembangan pembicaraan pada area spesifik.
6. Open Questions
Sebagai seorang konselor, harus dapat mengajukan pertanyaan yang berisi namun
tidak memaksa klien selama memperdalam pikiran dan perasaannya, agar dapat
mengeksplor pikiran dan perasaan klien lebih dalam. Bertanya secara intensional
dan penuh dengan tujuan, namun jangan menginterogasi mereka, tetapi bantu
mereka melewati masalahnya.
7. Counselor Self-Disclosure
Ini adalah waktu dimana konselor sebagai pribadi untuk berbagi perasaan,
pengalaman hidup, atau reaksi tertentu kepada klien. Dalam hal ini, itu hanya harus
mencakup yang relevan konten yang dimaksudkan untuk membangun mereka.
Tapi ingat, empati bukan berarti berbagi pengalaman yang sama, tetapi mampu
berkomunikasi apa yang klien rasakan dan pikirkan. Jangan lupa “safer to avoid”.
8. Interpretation
Ini adalah waktu dimana konselor menginterpretasi, memberikan perspektif baru,
dan memberikan penjelasan mengenai perilaku. Namun jangan terlalu sering
melakukan interpretasi yang membuat tidak nyaman. Jangan sampai menggunakan
interpretasi secara berlebihan, karena ini bisa dianggap sebagai asumsi atau bahkan
menuduh.
DAFTAR PUSTAKA
Academy, M. (2017, 11 Oktober). Counselor: Basic Skills of a Counselor [Video].
Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=lJXSf-cx8V8&t=416s