Anda di halaman 1dari 14

Cedera Olahraga

Edo Tambunan
Cedera Olahraga
 Cedera olahraga adalah segala bentuk
rudapksa atau jejas yang terjadi pada otot,
sendi atau tulang akibat berolahraga baik
yang bersifat akut maupun kronis.
Faktor-faktor cedera olahraga
 Kualifikasi individu  Karakteristik olahraga
◦ Umur ◦ Full contact
◦ Karakter olahraga ◦ Semi contact
◦ Pengalaman olahraga ◦ Limited contact
◦ Kurangnya pemanasan ◦ Non contact
◦ Masalah kesehatan  Lingkungan
individu ◦ Panas
 Fasilitas olahraga ◦ Dingin
◦ Outdoor
◦ Indoor
Jenis Cedera Olahraga
Pencegahan Cedera Olahraga
 Program olahraga yang tepat (FITT)
 Menggunakan perlengkapan yang sesuai
 Melakukan peregangan/ stretching
 Melakukan warming-up/ pemanasan sebelum olahraga dan cooling-
down/ pendinginan sesudah olahraga
 Penggunaan taping & bandaging saat olahraga
 Penggunakan peralatan pelindung (helm, cawat olahraga, support
wrist wrap, dll)
 Melakukan biomekanik (gerakan) yang benar
 Penggunaan lapangan yang sesuai (permukaan, jenis lapangan, dll)
 Melakukan olahraga pada lingkungan yang sesuai
 Adequate recovery (Pemulihan yang memadai)
 Pemenuhan nutrisi yang tepat
Penanganan Cedera Olahraga
 Luka lecet → bersikan → yodium/penutup luka
 Luka perdarahan → bersihkan → antibiotik tetes
 Kram otot → lakukan dorsofleksi kemudian
plantarfleksi
 Dehidrasi
◦ Sadar : beri air mineral 10°C
◦ Tidak sadar : bawa ke pelayanan kesehatan
 Sprain: RICE
 Strain: RICE
RICE (Rest, Ice, Compression dan Elevation)
 Prinsip dasar:
◦ Meminimalisasi perluasan cedera awal
◦ Menurunkan derajat nyeri dan inflamasi
◦ Meningkatkan proses penyembuhan kerusakan
jaringan
◦ Memelihara dan memulihkan kelenturan serta
semua unsur kebugaran selama proses
penyembuhan
◦ Mempercepat fungsi tubuh saat pemulihan untuk
kembali berolahraga
RICE
 Rest
◦ meletakkan pasien/atlet
dengan posisi yang
nyaman dan bagian yang
mengalami cedera di
imobilisasikan dan diberi
penyangga
RICE
 Ice
◦ meletakan es pada
bagian yang mengalami
cedera selama 20 menit
dan diulang setiap 4 jam
sekali dalam 48 jam
pertama
RICE
 Compression
◦ kompres bagian yang
diletakkan es dengan cara
melingkari bagian yang
dikompres menggunakan
verban elastic
RICE
 Elevation
◦ mengangkat bagian yang
dikompres lebih tinggi dari
posisi jantung
Keuntungan RICE:
 Meminimalisasi timbulnya jaringan parut atau
scar pada otot atau sendi yang cedera dan
mengembalikan pergerakan dan kekuatan
yang optimal
HINDARI HAL INI PADA RICE:
◦ Pemberian panas (heat) yang akan meningkatkan
pendarahan
◦ Pemberian alkohol yang akan meningkatkan
pembengkakan
◦ Latihan (running)/ mobilisasi yang dilakukan terlalu
cepat setelah fase pemulihan pada daerah yang
mengalami cedera dapat menimbulkan cedera ulang
◦ Massage pada daerah cedera yang dilakukan dalam 48
– 72 jam pertama setelah cedera dapat meningkatkan
bengkak dan pendarahan. Pada daerah yang tidak
cedera dapat dilakukan massage.

Anda mungkin juga menyukai