BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil merupakan salah satu organisasi

perangkat daerah Provinsi Lampung yang membidangi data administrasi
kependudukan dan pencatatan sipil Provinsi Lampung. Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Provinsi Lampung terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah
Provinsi Lampung Nomor 4 Tahun 2019 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Provinsi Lampung dan Peraturan Gubernur Lampung Nomor 56
tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta
Tatakerja Perangkat Daerah Provinsi Lampung. Mengacu kepada Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017,
perencanaan pembangunan daerah merupakan satu kesatuan dalam sistem
perencanaan pembangunan nasional yang dilakukan pemerintah daerah bersama
para pemangku kepentingan berdasarkan peran dan kewenangannya, dan
berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-masing daerah sesuai
dinamika pembangunan.

Dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsinya, maka dalam melaksanakan

program kegiatannya harus didasari oleh suatu perencanaan baik dalam jangka
menengah lima tahunan maupun tahunan. Perencanaan tersebut merupakan
penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dirumuskan dalam suatu dokumen
perencanaan tingkat SKPD yaitu Rencana Strategis (Renstra) SKPD dan Rencana
Kerja (Renja) SKPD. Rumusan program kegiatan, indikator dan target dalam
dokumen perencanaan tersebut merupakan penjabaran tugas dan fungsi Dinas
Kependudukan dan Pencatatatan Sipil dalam mencapai tujuannya. Sebagaimana
disebutkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah serta Tata
Cara Perubahan Rencana Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah dan Rencana Pembangunan Kerja Perangkat Daerah, maka

Evaluasi RENJA Triwulan I Tahun 2021-BAB I 1

Kepala SKPD berkewajiban untuk melaksanakan evaluasi terhadap Renja SKPD
sebagai bahan masukan untuk melaksanakan evaluasi terhadap RKPD.

Sebagai pencapaian sasaran dan prioritas bidang pembangunan daerah yang

ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2021, maka
perlu adanya sinergitas antara RKPD dan Rencana Kerja (Renja) Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung Tahun 2021.

Dalam penjelasan mengenai peraturan tersebut, dirumuskan bahwa salah satu

asas adalah asas akuntabilitas yaitu asas yang menuntut bahwa setiap kegiatan dan
hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan negara harus dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi
negara sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Akuntabilitas merupakan perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan
keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan
dan sasaran yang telah ditetapkan melalui suatu media pertanggungjawaban yang
dilaksanakan secara periodik.

1.1.1. Dasar Hukum

Penyusunan Dokumen Evaluasi Hasil Rencana Kerja SKPD Provinsi Lampung

sampai dengan Triwulan I Tahun Anggaran 2021 dipedomani oleh beberapa
ketentuan peraturan perundang-undangan sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah serta Rencana
Kerja Pemerintah Daerah;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah serta
Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

Evaluasi RENJA Triwulan I Tahun 2021-BAB I 2

5. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 6 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Lampung Tahun 2005-
2025;
6. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 13 Tahun 2019 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Lampung Tahun;
7. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 4 Tahun 2019 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Lampung;
8. Peraturan Gubernur Lampung Nomor 56 Tahun 2019 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tatakerja Perangkat Daerah
Provinsi Lampung.

1.2. Tujuan

Maksud penyusunan Laporan Evaluasi Hasil Rencana Kerja SKPD pada Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung sampai dengan Triwulan I
Tahun 2021 adalah untuk menilai kinerja dari setiap kegiatan dengan mengacu
pada perencanaan yang telah disusun sebelumnya, laporan juga dapat memberikan
informasi sejauh mana setiap kegiatan telah mencapai target yang direncanakan
diawal, sebagai bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2021 dapat
diketahui sejauh mana telah terlaksananya kegiatan yang terealisasi di Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung sampai dengan Triwulan I
Tahun Anggaran 2021.

Berikut beberapa langkah dalam mencapai tujuan penyusunan Evaluasi Hasil

Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung sampai
dengan Triwulan I Tahun Anggaran 2021 yaitu :

1. Memberikan pertanggungjawaban secara transparan mengenai keberhasilan

dan kegagalan dalam melaksanakan Visi dan Misi Organisasi. Berdasarkan
rencana strategi yang telah ditetapkan sebelumnya dengan mengacu kepada
tugas pokok dan fungsi serta kewenangan Dinas sebagai suatu prasyarat untuk
terciptanya pemerintahan yang baik dan terpercaya;
2. Melaporkan kegiatan yang dilaksanakan selama kurun waktu satu triwulan
sebagai bahan penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban;
3. Melakukan rangkaian evaluasi terhadap program dan kegiatan yang telah
dilaksanakan sampai dengan Triwulan I pada tahun 2021;

Evaluasi RENJA Triwulan I Tahun 2021-BAB I 3

4. Menjadikan bahan perbandingan dalam rangka upaya perbaikan kinerja yang
berkesinambungan bagi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi
Lampung untuk meningkatkan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsi;
5. Melaporkan capaian kinerja yang telah dilaksanakan berdasarkan program dan
kegiatan yang direncanakan Tahun Anggaran 2021.

1.3. Indikator Sasaran

Pada periode Renstra 2019-2024, mengacu pada Undang-Undang 23 Tahun

2014 tentang Pemerintahan Daerah, visi dan misi Renstra mengikuti visi dan misi
Gubernur yang tertuang dalam RPJMD Provinsi Lampung periode 2019-2024.

Visi Lampung 2019-2024 yaitu : “RAKYAT LAMPUNG BERJAYA”.

Visi "Rakyat Lampung Berjaya" tersebut dimaksudkan sebagai masyarakat yang

memenuhi kondisi sebagai berikut :

1. Kehidupan masyarakat yang aman. Agar semua masyarakat dapat

melaksanakan aktivitas sosial, budaya dan ekonomi dalam suasana yang aman,
tertib dan tentram tanpa ada gangguan dan tekanan dari pihak manapun, serta
tanpa adanya konflik sosial antar kelompok masyarakat sehingga masyarakat
dapat hidup lebih berbudaya, produktif dan berkembang. Pada sisi lain, kondisi
daerah yang aman juga akan meningkatkan minat investasi yang pada gilirannya
akan menciptakan kesempatan kerja.

2. Kehidupan masyarakat yang berbudaya. Adalah kondisi masyarakat yang

cerdas (smart) dalam mengembangkan potensi dirinya, yang didukung dengan
pendidikan yang baik dan merata, lebih memahami demokrasi, lebih kreatif
(inovatif) dan produktif dalam berkarya, serta lebih siap berinteraksi (dan
beradaptasi) dengan perubahan dan masyarakat global, serta tidak mudah
terprovokasi oleh pengaruh-pengaruh yang kontraproduktif terhadap
pembangunan.

3. Kehidupan masyarakat yang maju dan berdaya saing. Adalah kondisi

kehidupan yang lebih produktif yang didukung dengan sarana dan prasarana
pelayanan publik yang baik dan merata, sehingga masyarakat siap beradaptasi
dengan teknologi dalam memanfaatkan peluang, termasuk dalam persaingan
global.

Evaluasi RENJA Triwulan I Tahun 2021-BAB I 4

4. Kehidupan yang sejahtera. Adalah kondisi masyarakat yang terlepas dari
kemiskinan dan keterbelakangan yang dicirikan dengan kehidupan yang sehat,
pendapatan yang lebih baik dan lebih merata, tercukupinya kebutuhan sandang,
pangan, papan, pendidikan, dan kesehatan.

5. Kesemua kondisi tersebut di atas adalah selaras dan mendukung untuk

tercapainya visi yang telah digariskan melalui Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Lampung Tahun 2005-2025.

Untuk mencapai visi "Rakyat Lampung Berjaya" tersebut, maka misi yang
akan dilaksanakan adalah :

Misi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung terpilih Tahun 2019 -2024
adalah :
1. Misi 1
Menciptakan kehidupan yang religius (agamis), berbudaya, aman dan damai.
2. Misi 2
Mewujudkan good governance untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan
pelayanan publik.
3. Misi 3
Mengembangkan upaya perlindungan anak, pemberdayaan perempuan dan
kaum difabel.
4. Misi 4
Mengembangkan infrastruktur guna meningkatkan efisiensi produksi dan
konektifitas wilayah.
5. Misi 5
Membangun kekuatan ekonomi masyarakat berbasis pertanian dan wilayah
perdesaan yang seimbang dengan wilayah perkotaan.
6. Misi 6
Mewujudkan pembangunan daerah berkelanjutan untuk kesejahteraan bersama.

Program Kepala Daerah Provinsi Lampung dalam bidang kependudukan dan

pencatatan sipil tertuang dalam misi ke-2 yakni “ Mewujudkan “good governance“
untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pelayanan publik”.

Mengacu pada Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Arah kebijakan Provinsi
Lampung yang tersirat dalam RPJMD Provinsi Lampung, Renstra Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung tahun 2019 - 2024

Evaluasi RENJA Triwulan I Tahun 2021-BAB I 5

menjabarkan tujuan dan sasaran penyelenggaraan perencanaan daerah pada Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung sebagai berikut :

1. Tujuan yaitu “Meningkatnya kualitas reformasi birokrasi”, yang dilaksanakan

dengan cara mewujudkan tata kelola penyelenggaraan administrasi
kependudukaan yang berkualitas.

2. sasaran dalam rangka pencapaian target Renstra adalah “Mewujudkan tertib

administrasi kependudukan”, yaitu terwujudnya penyelenggaraan administrasi
kependudukan yang ditopang oleh aparatur provinsi dan kabupaten/kota yang
memiliki kemampuan, kapasitas yang cukup dalam menyelenggarakan
pelayanan administrasi kependudukan.

Dari sasaran tersebut sebagai indikator kinerja yaitu : “Prosentase

kepemilikan dokumen administrasi kependudukan (berdasarkan kelompok umur)”
mencakup :
1. Presentase data cakupan perekaman e-KTP;
2. Presentase data cakupan kepemilikan akte kelahiran usia 0-18 tahun;
3. Presentase data cakupan kepemilikan KIA (Kartu Identitas Anak);
4. Persentase data cakupan akte kematian.

Evaluasi RENJA Triwulan I Tahun 2021-BAB I 6