REPUBLIK INDONESIA
RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN II
Disusun oleh:
Nama : Muhamad Fadli Fajar, A. Md. Kep
NIP : 19961224 202203 1 003
Jabatan : Terampil - perawat
Instansi : UPTD Puskesmas Mandiangin
Kelas / Kelompok : 4 (Empat)
No. Presentasi : 29
Gelombang : IX (Sembilan)
i
6. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya
Manusia Kota Bukittinggi.
7. Para Widyaiswara selaku tenaga pengajar dan panitia penyelenggara
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II Angkatan VIII di
Lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi Tahun 2022
8. Karyawan dan staff UPTD Puskesmas Mandiangin, Kota Bukittinggi atas
dukungan dan kerjasamanya dalam penyempurnaan rancangan aktualisasi.
9. Rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan
II Angkatan IX di Lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi Tahun 2022.
Penulis menyadari bahwa laporan aktualisasi ini masih jauh dari kata
sempurna. Segala komentar, kritik maupun tanggapan mengenai laporan
rancangan aktualisasi ini akan diterima dengan senang hati, atas segala
masukannya penulis ucapkan terimakasih. Akhir kata penulis berharap laporan
rancangan aktualisasi ini bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri dan pihak
yang membacanya, serta penulis mendoakan semoga segala bantuan yang
telah diberikan mendapat balasan dari Allah SWT, Aamiin
Bukittinggi, 2 Juli 2022
Penulis
ii
Daftar Isi
Halaman Judul
Kata Pengantar..................................................................................................................i
Daftar Gambar..................................................................................................................ii
Daftar Tabel.....................................................................................................................iii
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang.........................................................................................................1
B. Tujuan......................................................................................................................3
C. Ruang Lingkup.........................................................................................................4
BAB II Profil Instansi Dan Peserta
A. Profil Instansi...........................................................................................................5
1. Sejarah Singkat Puskesmas Mandiangin Bukittinggi...........................................5
2. Sumberdaya Puskesmas Mandiangin...............................................................7
3. Tugas Pokok Dan Fungsi Puskesmas Mandiangin..........................................8
4. Tata Nilai Puskesmas Mandiangin....................................................................9
5. Ruang Untuk Pelayanan Puskesmas Mandiangin...........................................9
Struktur Organisasi Puskesmas Mandiangin.............................................................10
A. Profil Peserta.........................................................................................................12
BAB III Rancangan Aktualisasi
A. Diskripsikan Isu......................................................................................................13
B. Penetapan Core Isu...............................................................................................15
C. Analisis Core Isu....................................................................................................17
D. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu...............................................................18
E. Matrik Rancangan Aktualisasi...............................................................................20
F. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi NND PNS (Berakhlak)............................38
BAB IV Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi
1
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Tabel 2.1. Gambaran Luas Wilayah Tiap Kelurahan di Wilayah Kerja Puskesmas
Mandiangin
Tabel 2.2. Ketenagaan di Puskesmas Mandiangin
Tabel 4.1. Jadwal Rencna Kegiatan Aktualisasi
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perubahan Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN)
harus memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi poitik, bersih dari
praktik korupsi, kolusi dan nepotisme, serta mampu menyelenggarakan peran sebagai
unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Hal ini sejalan dengan
terwujudnya Smart Governance. Sesuai keputusan Kepala LAN Nomor 14 Tahun 2022
tentang kurikulum Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil menyatakan bahwa
1
daerah dan/ msyarakat. Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan
tingkat pertama agar bisa memberikan pelayanan yang efektif,efisien dan akuntabel
pengaturan system kerja yang rangkap untuk tenaga kesehatan di puskesmas agar
Sumatera Barat yang ingin mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya dengan cara memberikan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu dan
penggunaan APD (Alat Pelindung Diri) saat melakukan pelayanan di UPTD puskesmas
darah pada penderita hipertensi dan ketidak disiplinnya meminum obat hipertensi,
Kurangnya kesadaran masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat serta
Hipertensi adalah istilah medis penyakit dari tekanan darah tinggi. Penyakit ini dapat
telah terdiagnosis hipertensi akan seumur hidup mengidap penyakit tesebut,meski tidak
dapat sembuh, tapi penyakit ini dapat dikontrol.Oleh sebab itu, menjaga tekanan darah
tetap stabil diperlukan melalui konsumsi obat-obatan, itulah kenapa penderita hipertensi
2
perlu mengonsumsi obat-obatan seumur hidup. Berdasarkan data laporan jumlah
Januari – Mai 2022 pasien hipertensi mengalami kenaikan tiap bulannya. Pada
bulan Januari jumlah pasien sebanyak 200 orang, bulan Februari 104 orang, bulan
Maret 156 orang, bulan April 133 orang, bulan Mai 141 orang. Sedangkan pada
kunjungan pasien tahun 2021 sebanyak 1.181 orang. Kenaikan jumlah pasien ini
justru tidak diikuti dengan kenaikan kunjungan pasien hipertensi yang berobat di
badan sudah merasakan enak dan baikan pasien tersebut tidak meminum obat lagi
dalam melakukan Kontrol Rutin Melalui inovasi memakai kartu kontrol dan
Mandiangan tahun 2022”Isu ini berkaitan dengan peran dan kedudukan PNS yaitu
Manajemen ASN, dimana dibutuhkan kerjasama antar petugas kesehatan dan juga
B. TUJUAN
Berdasrkan identifikasi isu dan rumusan masalah yang telah ditemukan, tujuan
yang akan dicapai dari dilaksanakannya aktualisasi ini adalah sebagai berikut :
3
1. Mampu memahami lebih dalam mengenai subtansi nilai-nilai dasar profesi
obat.
C. RUANG LINGKUP
Mandiangin Kota Bukittinggi Sumatera Barat pada tanggal 7 Juli sampai dengan
Agustus 2022. Kegiatan ini didasarkan tugas pokok dan fungsi sebagai perawat
Terampil.
4
BAB II
PROFIL INSTANSI DAN PESERTA
A. Profil Instansi
Kelurahan Campago Ipuh dan Campago Guguak Bulek dan pada saat ini
Guguk Bulek dan 2 Poskeskel antara lain, Poskeskel Campago Ipuh dan
PuskesmasMandiangin
NO
Nama Kelurahan Luas Wilayah
(Km2)
1 Campago Ipuh ± 1,72
6
B. Sumberdaya Puskesmas Mandiangin
a. Ketenagaan
7
b. Visi dan Misi Puskesmas Mandiangin
1.) Visi
2.) Misi
bermutu
8
E. Tata Nilai Puskesmas Mandiangin
TERBAIK
T : Tepat
E : Empati
R : Ramah
B : Bersih
A : Aktif
I : Ikhlas
K : Komitmen
9
10
STRUKTUR ORGANISAS PUSESMAS MANDIANGIN
TAHUN 2022
11
1. Kepala Puskesmas memiliki kompetensi manajemen kesehatan
masyarakat, masa kerja di Puskesmas minimal dua tahun, dan telah
mengikuti pelatihan manajemen Puskesmas.
2. Memiliki struktur organisasi Puskesmas yang telah ditetapkan Kepala
Puskesmas mengacu pada peraturan yang berlaku.
3. Melaksanakan pelayanan promosi kesehatan yang dikoordinir oleh
Petugas Promosi Kesehatan, dalam pelaksanaan kegiatannya didukung
dengan anggaran.
4. Melaksanakan pelayanan kesehatan lingkungan yang dikoordinir oleh
Petugas Sanitarian, dalam pelaksanaan kegiatannya didukung dengan
anggaran.
5. Melaksanakan pelayanan KIA dan KB, yang masing – masing dikoordinir
oleh Petugas kesehatan Ibu, Anak dan KB. Dalam pelaksanaan
kegiatannya didukung dengan anggaran.
6. Melaksanakan pelayanan gizi, yang dikoordinir oleh Nutrisionis. Dalam
pelaksanaan kegiatannnya didukung dengan anggaran.
7. Melaksanakan pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit,
termasuk di dalamnya pencegahan dan pengendalian penyakit TB,
Malaria, Rabies, DBD, HIV-Aids, IMS, dst. Dalam pelaksanaan
kegiatannya didukung dengan anggaran, yang dikoordinir oleh beberapa
orang Petugas.
8. Melaksanakan UKM Essensial dan UKM Pengembangan yang dikoordinir
oleh Penanggung Jawab dengan berbagai kegiatan yang didukung
anggaran.
9. Melaksanakan UKP yang dikoordinir oleh seorang Penanggung Jawab.
10. Melaksanakan manajemen Puskesmas dengan memiliki RUK 5 tahunan,
RUK tahunan, RPK, melaksanakan lokakarya mini bulanan, triwulanan
dan melaksanakan Penilaian Kinerja Puskesmas untuk satu tahun
terakhir. Mempunyai dokumen Penilaian Kinerja Puskesmas yang telah
diberi umpan balik oleh Dinas Kesehatan Kota.
12
11. Melaksanakan pelayanan kefarmasian, yang dikoordinir oleh seorang
Penanggung Jawab.
12. Melaksanakan pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat yang
dikoordinir oleh seorang Perawat.
13. Melaksanakan pelayanan laboratorium.
c. Profil Peserta
Penulis merupakan salah satu staf di Puskesmas Mandiangin yang
tentang perilaku hidup bersih dan sehat dalam rangka melakukan upayan
Agama : Islam
13
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Deskripsikan Isu
Kota Bukittinggi
Alat pelindung diri (APD) adalah seperangkat perlengkapan yang berfungsi untuk
infeksi virus atau bakteri. Bila digunakan dengan benar, APD mampu menghalangi
masuknya virus atau bakteri ke dalam tubuh melalui mulut, hidung, mata, atau kulit.
kesehatan dalam melindungi diri dari risiko penularan penyakit selama berinteraksi
dengan pasien.
Pemakaian alat pelindung diri merupakan salah satu upaya untuk menciptakan
keselamatan dan kesehatan kerja bagi petugas. Alat pelindung diri seperti
melindungi diri dari resiko penularan penyakit selama berinteraksi dengan pasien.
Alat pelindung diri harus digunakan pada saat melakukan tindakan yang beresiko
misalnya kontak dengan darah pasien, secret, lendir, kulit yang tidak utuh, dan
benda yang terkontaminasi dengan pasien. Apabila alat pelindung diri (APD) tidak di
gunakan dengan optimal maka akan berdampak bagi petugas itu sendiri, seperti
terkena cairan tubuh pasien, dan bisa jadi petugas terkena resiko penularan
14
penyakit. Isu ini berkaitan dengan Manajemen ASN, dimana dibutuhkan kerjasama
obat hipertensi.
Hipertensi adalah istilah medis penyakit dari tekanan darah tinggi. Seseorang
tesebut,meski tidak dapat sembuh, tapi penyakit ini dapat dikontrol.oleh sebab itu,
menjaga tekanan darah tetap stabil diperlukan melalui konsumsi obat-obatan, itulah
UPTD Puskesmas Mandiangin dari bulan Januari – Mai 2022 pasien hipertensi
mengalami kenaikan tiap bulannya. Pada bulan Januari jumlah pasien sebanyak
200 orang, bulan Februari 104 orang, bulan Maret 156 orang, bulan April 133
orang, bulan Mai 141 orang. Sedangkan pada kunjungan pasien tahun 2021
sebanyak 1.181 orang. Kenaikan jumlah pasien ini justru tidak diikuti dengan
merasakan enak dan baikan pasien tersebut tidak meminum obat lagi dan tidak lagi
Puskesmas Mandiangin setiap bulannya. Hal ini jika tidak diatasi Penyakit ini dapat
15
mengakibatkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan nyawa
antar petugas kesehatan dan juga sangat membutuhkan peran masyarakat untuk
puskesmas
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan
yang dilakukan atas kesadaran, sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat
menolong dirinya sendiri dibidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-
sekolah,tempat kerja, tempat umum, dan di fasilitas pelayanan kesehatan. Saat ini
jauh dari prilaku hidup bersih dan sehat, masyarakat masih belum terbiasa mencuci
tangan dengan sabun,masih banyak yang tidak menggunakan masker saat berobat
ke puskesmas. Hal ini jika tidak di atasi akan berdampak pada pasien tersebut bisa
jadi terjadi nya penularan penyakit lain dan saat ini kita masih dalam masa
pandemic yang mengharuskan kita untuk selalu berprilaku hidup bersih dan sehat
serta menerapkan protocol kesehatan. Isu ini berkaitan dengan Manajemen ASN,
16
membutuhkan peran masyarakat untuk menciptakan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat.
Isu-isu diidentifikasi dengan alat bantu analisis isu menggunakan metode analisis
USG (Urgency, seroiusness and Growth). Urgent artinya seberapa mendesaknya suatu
isu untuk segera dibahas, dianalisis, dan ditindaklanjuti. Seriousness artinya seberapa
serius suatu isu harus segera dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan.
Growth artinya seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak
2. Kurangnya kesadaran 4 4 4 12 1
masyarakat dalam
pentingnya kontrol rutin
tekanan darah pada
penderita hipertensi dan
kedisiplinan meminum obat
hipertensi.
3. Kurangnya kesadaran 3 3 3 9 3
masyarakat tentang perilaku
hidup bersih dan sehat serta
penerapan protokol
kesehatan saat berobat ke
17
puskesmas
Berdasarkan tabel analisa isu diatas maka isu yang terpilih adalah “Kurangnya
penderita hipertensi dan kedisiplinan meminum obat hipertensi.”. Isu ini diangkat
karena dari segi Urgency isu ini harus segera ditindak lanjuti karena Hipertensi adalah
salah satu penyakit tidak menular yang mengakibatkan kematian. Dari segi
Seriousness,Isu ini sangat serius karena jika penderita hipertensi tidak meminum obat
secara disiplin, akan berakibat fatal yaitu memperparah penyakit jantung dan
menimbulkan penyakit ginjal, dan dari segi Growth Jika masyarakat tidak diedukasi
dengan segera, maka akan meningkatkan angka kesakitan dan kematian karna
penyakit Hipertensi. Isu ini berkaitan dengan Manajemen ASN, dimana dibutuhkan
kerjasama antar petugas kesehatan dan juga sangat membutuhkan peran serta
Kurangnya
Waktu yang tidak efisien,
pengetahuan keluarga
antrian panjang dan
lama saat pendaftaran tentang pentingnya
MR bagi lansia dan penegecekan dan
posbindu pengobatan rutin
hypertensi
kesadaran masyarakat dalam pentingnya kontrol rutin tekanan darah dan kedisiplinan
minum obat pada pasien hipertensi ” tersebut adalah penyuluhan dan sosialisasi
hypertensi, penderita takut biaya pengobatan mahal. Dari beberapa akar penyebat di
atas yang menjadikan perioritas penulis adalah Kurangnya sosialisasi kepada pasien
19
hypertensi . Hal ini bertujuan agar pasien hypertensi tidak lupa kapan jadwal kontrol
pasien lansia
Dengan merujuk pada akar penyebab metode fishbone di atas, maka gagasan
kreatif yang akan dilakukan untuk menyelesaikan Core isu tersebut adalah
Kontrol Rutin Melalui inovasi menggunakan kartu kontrol berobat dan Sosialisasi
melalui media leaflit dan banner di UPTD Puskesmas Mandiangan tahun 2022”
Gagasan tersebut terkait dengan mata pelatihan menajemen ASN dan Smart ASN,
yaitu dalam melaksanakan peran ASN sebagai pelayanan public ASN harus
memberikan pelayanan yang professional dan berkualitas yang mengacu kepada kode
20
7. Membuat evaluasi dan pelaporan
21
E. Matrik Rancangan Aktualisasi
Unit kerja Pelaksana Terampil Perawat, pada Ruangan Poli Umum UPTD
Puskesmas Mandiangin Kota Bukittinggi
Identifikasi Isu 1. Kurang optimalnya petugas dalam penggunaan APD saat
melakukan pelayanan di UPTD Puskesmas Mandiangin
Kota Bukittinggi.
2. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pentingnya kontrol
rutin tekanan darah pada penderita hipertensi dan
kedisiplinan meminum obat hipertensi
3. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS) serta penerapan protokol
kesehatan saat berobat ke puskesmas .
Isu yang Diangkat Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pentingnya kontrol rutin
tekanan darah pada penderita hipertensi dan kedisiplinan
meminum obat hipertensi di UPTD Puskesmas Mandiangin Kota
Bukittinggi
22
No Kegiatan Tahapan Output / Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan
Kegiatan Substansi Mata Terhadap Visi Nilai ber-
Pelatihan (Ber- / Misi AKHLAK di
AKHLAK) Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melaporkan 1. Membuat janji Hasil: Saya menghubungi Konsultasi Dalam
kepada Mentor bertemu dengan 1.1Terdapatnya mentor bentuk dari tentang melakukan
untuk Mentor melalui persetujuan dari saling menghargai rencana Konsultasi
mendapatkan Whatsapp. mentor untuk atasan sejalan aktualisasi rancangan
persetujuan bertemu dengan kode etik yang akan aktualisasi
mengenai isu Output : membangun saya buat dengan
kegiatan 1.2 Terdapat nya lingkungan kerja adalah dalam mentor saya
aktualisasi bukti yang kondusif rangka mengedepaka
yang akan Secreenshoot (Harmonis) mewujudkan n sikap
dilakukan Chat Wa visi Harmonis,
puskesmas Akuntabel,
yaitu loyal,
“Terwujudnya kolaboratif
masyarakat dan
Mandiangin Harmonis,
yang yang
berkualitas berkaitan
menuju dengan nilai
masyarakat organisasi
sehat dan Puskesmas
mandiri tahun yaitu
2024” dengan TERBAIK
2.Mendiskusikan 2.1 Terdapat hasil Saya akan datang
cara “Tepat,
dengan mentor diskusi dengan tepat waktu
23
tentang isu untuk mentor tentang isu sesuai dengan menerapkan Empati,
rancangan rangcangan waktu yang telah misi yang Ramah,
aktualisasi yang aktualisasi yang di di ciptakan kedua (2) Bersih, Aktif,
akan diangkat angkat bertanggung yaitu Ikhlas,
2.2 Terdapat jawab dan “menerapkan Komitmen”
Foto pertemuan disiplin peran serta dalam
(akuntabel) masyarakat memberikan
Berdiskusi dan kemitraan pelayanan
dengan mentor dalam yang
saya akan mengwujudka berkualitas
menggunakan n kemendirian kepada
bahasa Indonesia dalam bidang pasien
sesuai dengan kesehatan”
kata kunci Menerapkan
nasionalisme prinsip
(Loyal) dan saya koordinasi dan
akan terbuka integrasi
dan dalam
bekerjasama menyelenggar
untuk akan
mengahasilkan
nilai tambah
(Kolaboratif)
24
3. Mencatat 3. 1. Tersedianya Saya akan
arahan mentor Catatan hasil mencatat arahan
dan hasil diskusi diskusi dan hasil diskusi
dengan teliti. 3.2 Terdapatnya dengan mentor
persetujuan dengan kinerja
mentor mengenai terbaik
isu yang akan (kompeten)
diangkat untuk Mencatat hasil
aktualisasi. konsultasi dengan
3.3 terdapat foto jelas dan
catatan diskusi bertanggung
jawab
(akuntabel)
25
2. Melakukan 1. Mencari Hasil : Saya akan mencari Kartu Kontrol Dalam
pembuatan referensi tentang 1.1 Tersedia nya materi yang terbaik Berobat yang Membuat
Kartu Kontrol kartu kontrol di referensi tentang dan mudah untuk akan saya Kartu Berobat
Berobat internet kartu kontrol dipahami dengan buat adalah yang akan
berobat kinerja terbaik dalam rangka saya buat
Output : (Kompeten) mengwujudka melakukan
1.2 Terdapat n visi nilai-nilai
dokumentasi puskesmas BerAhklak
(screenshot hasil Mandiangin kompeten,
pencarian) yaitu kolaboratif,
“Terwujudnya Beriontasi
Masyarakat Pelayanan,
mandiangin adaptif, dan
yang Akuntabel
berkualitas yang
menuju berkaitan
Masyarakat dengan nilai
yang sehat organisasi
dan mandiri puskesmas
2024” dengan yaitu
cara TERBAIK
menerapkan “Tepat,
misi yang ke Empati,
pertama (1) Ramah,
meningkatkan Bersih, Aktif,
pelayanan Ikhlas,
yang Komitmen”
2. Melakukan 2.1 Terdapat hasil Saya akan berkualitas. dalam
diskusi dan diskusi berdiskusi dengan Menerapkan memberikan
26
koordinasi 2.2 Terdapat Foto rekan kerja untuk prinsip pelayanan
dengan rekan Kegiatan diskusi menerima masukan koordinasi dan yang
kerja membahas dan arahan sejalan integrasi berkualitas
tentang kartu dengan kode etik dalam kepada
kontrol berobat terbuka dan kerja menyelenggar pasien
sama untuk akan
menghasilkan
nilai tambah
(kaloboratif)
Saya akan
berdiskusi dan
koordinasi dengan
ramah dan sopan
santun (Beriontasi
Pelayanan)
3. Melakukan 3.1 Tersedia nya Saya akan
pencetakan kartu kontrol melakukan
Kartu kontrol Berobat pencetakan kartu
berobat 3.2. Terdapat kontrol berobat
Foto hasil cetakan dengan
memberikan
Inovasi dan
sekreatif mungkin
(Adaptif)
Konsisten dengan
melakukan
pencetakan kartu
menggunakan
biaya pribada
27
(Akuntabel)
28
kerja membahas arahan sejalan
yang pasien
materi yang akan dengan kode etik berkualitas.
dicantumkan di terbuka danMenerapkan
leaflet dan kerjasama untuk prinsip
banner menghasilkan koordinasi dan
nilai tambah integrasi
(kolaboratif ) dalam
menyelenggar
3. Merangkum 3.1 Tersedia Saya akan akan
materi dan hasil Catatan hasil merangkum materi
diskusi dalam rangkuman materi dan hasil diskusi
pembuatan dan diskusi dengan kinerja
Leaflet dan 3.2 Tersedia Foto terbaik
Banner (Kompoten)
29
pencetakan sejalan
dengan kode etik
saya akan terbuka
dan berkerjasama
untuk
mengahasilkan
nilai tambah
(kolaboratif)
30
4. Mengatur 1. Hasil: Saya akan Konsultasi Konsultasi
Jadwal Mendiskusikan 1.1Tersedianya berdiskusi untuk tentang jadwal tentang jadwal
Sosialisasi dengan rekan Jadwal sosialisasi memperoleh saran sosialisasi sosialisasi
kerja tentang telah ditetapkan dan masukan dari rencana rencana
jadwal posyandu rekan kerja sejalan aktualisasi aktualisasi
lansia di wilayah Output : dengan kode etik yang akan saya selalu
kerja UPTD 1.2 Terdapat Foto terbuka dan saya buat menerapkan
puskesmas Kegiatan bekerjasama adalah dalam nilai-nilai
Mandiangin untuk rangka BerAHKLAK
menghasilkan mengwujudka kolaboratif,
nilai tambah n visi harmonis
(Kolaboratif) saya puskesmas kompeten
akan peduli , tidak Mandiangin yang
mendesak rekan yaitu berkaitan
kerja untuk “Terwujudnya dengan nilai
meladeni saya saat Masyarakat organisasi
rekan kerja saya mandiangin puskesmas
sedang banyak yang yaitu
kegiatan yang lain berkualitas TERBAIK
(Harmonis) menuju “Tepat,
Masyarakat Empati,
yang sehat Ramah,
dan mandiri Bersih, Aktif,
2. Menghubungi 2. Terdapat Saya akan 2024” dengan Ikhlas,
bidan Pembina Sceenshoot menghubungi bidan cara Komitmen”
posyandu lansia WhatsApp Pembina posyandu menerapkan dalam
di wilayah untuk lansia dengan sikap misi yang memberikan
memintak waktu peduli, ketiga (3) pelayanan
sosialisasi dalam menghubungi bidan meningkatkan yang
31
kegiatan Pembina posyandu admintrasi dan berkualitas
posyandu lansia lansia diwaktu yang menajemen kepada
tidak sibuk dan puskesmas pasien
sabar menunggu yang bermutu.
balasan dari Bidan
Pembina wilayah
tersebut
(Harmonis)
32
dan Pasien peserta daftar hadir lansia untuk meminum tentang
Hipertensi posyandu lansia Output : mengisi daftar hadir obat hipertensi kedisiplinan
Terdapat foto dengan ramah, yang akan meminum
daftar hadir cekatan, solutif saya buat obat
dan dapat adalah dalam hipertensi
diandalkan rangka saya
(Berorientasi mengwujudka menerapkan
Pelayanan) n visi nilai-nilai
puskesmas BerAHKLAK
Mandiangin Beriorentasi
yaitu pelayanan,
“Terwujudnya Kolaboratif,
Masyarakat Kompeten,
mandiangin harmonis
yang yang
berkualitas berkaitan
menuju dengan nilai
Masyarakat organisasi
yang sehat puskesmas
dan mandiri yaitu
2024” dengan TERBAIK
cara “Tepat,
menerapkan Empati,
misi yang Ramah,
2. Berkolaborasi 2. Terdapat foto Saya akan
kedua (2) Bersih, Aktif,
dengan rekan kegiatan bekerjasama
Meningkatkan Ikhlas,
kerja untuk Tersedia Hasil dengan rekan kerja
peran serta Komitmen”
melakukan Pemeriksaan dengan sinergi
masyarakat dalam
pemerikasaan tekanan darah untuk hasil yang
dan kemitraan memberikan
Tekanan darah lebih baik
33
(kolaboratif) dalam pelayanan
mewujudkan yang
3. Melakukan 3. 1. Sosialisasi saya akan kemandirian di berkualitas
sosialisasi telah dilakukan melakukan bidang kepada
melalui leaflet 3.2 Terdapat Foto sosialisasi dengan kesehatan. pasien
dan banner dan Video kinerja terbaik,
kegiatan membantu peserta
sosialisasi posyandu lansia
belajar untuk lebih
memahami dengan
materi sosialisasi
(kompeten)
4. Melakukan 4.1. Terdapat Saya akan
Tanya jawab pertanyaan melakukan Tanya
4.2 Terdapat Foto jawab kepada
kegiatan peserta dengan
peduli, tanpa
mendesak peserta
memberikan
pertanyaan
(Harmonis)
6 Membuat 1. Membuat Hasil Tersedianya Saya akan mencari Membuat Membuat
. layanan format notifikasi format notifikasi format notifikasi layanan layanan
notifikasi pengingat kontrol pengingat kontrol yang terbaik mudah notifikasi notifikasi
pengingat whatsapp Output : untuk dipahami whatsapp whatsapp
WhatsApp 1. Terdapat Foto dengan kinerna kontrol pasien kontrol pasien
kontrol pasien Kegiatan terbaik hipertensi hipertensi
hipertensi (Kompeten) yang akan saya
saya buat menerapkan
34
adalah dalam Nilai-nilai
rangka BerAHKLAK
mengwujudka Kompeten,
n visi Loyal,
puskesmas Kolaboratif,
Mandiangin Adaptif,
yaitu Akuntabel
“Terwujudnya yang
Masyarakat berkaitan
mandiangin dengan nilai
yang organisasi
berkualitas puskesmas
menuju yaitu
Masyarakat TERBAIK
yang sehat “Tepat,
35
2. Melakukan 2.1. Terdapat hasil Pada saat dan mandiri Empati,
konsultasi dan konsultasi melakukan 2024” dengan Ramah,
memintak 2.2 Terdapat konsultasi dan cara Bersih, Aktif,
persetujuan
Foto kegiatan memintak menerapkan Ikhlas,
konsultasi persetujuan dengan misi yang ke Komitmen”
kepala puskesmas pertama (1) dalam
saya meningkatkan memberikan
menggunakanan pelayanan pelayanan
bahasa Indonesia yang yang
sesuai dengan berkualitas. berkualitas
kunci Nasionalisme Menerapkan kepada
(loyal) dan saya prinsip pasien
akan terbuka dan koordinasi dan
bekerjasama untuk integrasi
menghasilkan nilai dalam
tambah menyelenggar
(kolaboratif) akan
36
melalui berinovasi dalam
whatsapp melakukan
pelayanan
(Adaptif)
Akuntabel
Menyediakan
media whatsapp
unuk mengingatkan
jadwal kontrol
pasien Hipertensi
secara
bertanggung
jawab
37
laporan terbaik (kompeten) buat adalah laporan saya
Output : dalam rangka menerapkan
1.tersedia mengwujudka nilai-nilai
Rangkuman hasil n visi BerAKHLAK
evaluasi puskesmas Kompeten,
Mandiangin Akuntabel,
yaitu Harmonis
“Terwujudnya yang
2. membuat 2.1 Tesedia Saya membuat
Masyarakat berkaitan
laporan hasil Laporan evaluasi laporan evaluasi
mandiangin dengan nilai
evaluasi 2.2 terdapatnya dengan kinerja
yang organisasi
dokumen laporan terbaik (Kompeten)
berkualitas Puskesmas
evaluasi Akuntabel
menuju yaitu
Dalam pembuatan
Masyarakat TERBAIK
laporan evaluasi
yang sehat “Tepat,
saya akan
dan mandiri Empati,
membuatnya
2024” dengan Ramah,
transparan sesuai
cara Bersih, Aktif,
yang terjadi
menerapkan Ikhlas,
sebagai bentuk
misi yang ke Komitmen”
pertanggungjawaba
pertama (1) dalam
n saya
meningkatkan memberikan
pelayanan pelayanan
3. melaporkan 3.1 Tersedianya Saya akan
yang yang
dan hasil laporan dan melakukan diskusi
berkualitas. berkualitas
mendiskusikan diskusi dengan dengan mentor
Menerapkan kepada
dengan mentor mentor dengan
prinsip pasien
bagaimana hasil 3.2 Terdapat Foto Ramah,sopan dan
koordinasi dan
evaluasi Catatan hasil santun sejalan
integrasi
evaluasi dengan kode etik
38
membangun dalam
lingkungan kerja menyelenggar
yang kondusif akan
(Harmonis)
39
F. Matrik rekapitulasi rencana habituasi NND PNS (BerAKHLAK)
40
BAB IV
Keterangan :
41