Pertemuan ke 3
Perenc Tul Longit Kolom Dg Memakai Diagram
Materi : Pembuatan diagr int kolom tanpa satuan
Desain tulangan longitudinal kolom
2
Pembuatan diagram
3000
N
◊ Pd kuliah ke 2, sb vertikal dari diagram (kN)
interaksi kolom berupa gaya normal N dg 2000
satuan kN, sedangkan sb horisontal berupa
momen lentur M dg satuan kNm.
1000
◊ Kedua satuan tsb dpt dihilangkan dg cara
mengubah kedua sb sbb:
0 100 200 300
- Sb N (dlm kN) diubah menjadi sb Q dg
Q = Pu/(f’c.b.h) Pu = Ø.Pn. M (kNm)
- Sb M (dlm kNm) diubah menjadi sb R dg
R = Mu/(f’c.b.h2) Mu = Ø.Mn.
0,80
◊ Kedua sb (Q dan R) ini tanpa satuan, shg
berlaku utk sembarang dimensi kolom.
0,60
Prosedur pembuatan diagram Q
interaksi kolom tanpa satuan 0,40
Contoh 3:
Kolom pendek 400 mm x 400 mm
dengan ds = 60 mm, mutu beton
fc’ = 20 MPa, baja fy = 300 MPa,
mendukung beban Pu = 1000 kN
K = Pu/(f’c.b.h
ρ1 = 1%
L = 0,08
Jika nilai g tdk tersedia pd diagram
Kelemahan dlm perenc tul kolom dg (misal g = 0,73), diatasi dg cara
menggunakan diagram interpolasi memakai 2 macam nilai
Meskipun penggunaan diagram peranc g berikut:
kolom dari Suprayogi (1991) memang Jika: g = 0,7 misal diperoleh ρ1.
sangat praktis dan mudah utk dilaksa- g = 0,8 misal diperoleh ρ2.
nakan, tetapi ada bbrp kelemahan sbb:
1. Perlu diagr yg banyak, karena mutu Jadi g = 0,73 ρt= ρ1+(0,73–0,7).(ρ2–ρ1)
beton dan baja pd proyek bangunan
sangat bervariasi.
2. Jika mutu beton f’c, mutu baja fy dan
nilai g tdk cocok dg diagram yg ter-
sedia, maka perenc tul akan menga-
lami kesulitan.
3. Hasil hit masing2 orang (mungkin)
sedikit berbeda sebab tingkat akura-
si pengamatan msg2 org tdk sama.
4. Tdk sesuai lagi dg SNI 2847-2013.