Anda di halaman 1dari 9

URGENSI EKONOMI SYARAH DALAM PERSPEKTIF ISLAM DAN

HUKUM FIQIH

Abstrak

Prinsip ekonomi syariah tentunya harus berdasarkan kepada nilai-nilai dasar


hukum fiqih yang nantinya mampu menjawab berbagai macam bentuk persoalan
untuk mengatasi hal-hal yang melanggar dan juga mempengaruhi ekonomi
syariah tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif
mengambil sumber dari jurnal ilmiah, buku, dan artikel terkait. Hukum fiqih juga
mampu bertujuan untuk menstimulasi beberapa langkah ataupun gerakan yang
dilakukan umat manusia agar senantiasa berpegang teguh terhadap menghadapi
beberapa bentuk dinamika kehidupan yang terjadi saat ini. Hal ini dikarenakan
Islam merupakan agama yang memiliki cara hidup yang baik dan tentunya
berdasarkan kepada syariat Islam serta ketentuan yang telah Allah tetapkan dalam
sumber hukum utama yaitu sunnah Rasul dan Alquran.

Kata Kunci : Ekonomi Syariah, Islam, Fiqih

PENDAHULUAN

Setiap orang memiliki hak untuk mengklaim bahwa dirinya adalah Islam
sehingga wajib untuk senantiasa mengintegrasikan segala bentuk perilakunya agar
sesuai dengan syariat. Andiko, T. (2017) selain itu tolak ukur dalam berperilaku
juga harus berdasarkan kepada kepribadian yang muslim dan juga muslimah
sehingga mampu membentuk karakter dalam aspek kehidupan yang benar-benar
berisistensi terhadap syariat Islam dan juga mengacu kepada ketentuan yang telah
ditetapkan Alquran dan sunnah Rasulullah
Selain itu dalam eksistensi Syariah agama Islam juga harus berkonsisten
terhadap prinsip dan juga asas yang tidak boleh bersifat statis dan api Dalam hal
ini tentunya harus berikan fleksibel sehingga dapat dipergunakan untuk mereduksi
segala bentuk perkembangan kemajuan dalam beberapa aspek kehidupan manusia.
Tentunya, dalam hal ini harus menuju kepada tujuan dalam merektualisasikan
ajaran agama Islam yang sebenarnya sehingga tentunya akan memberikan banyak

1
sekali deposit yang mampu menyirami beberapa perkembangan hukum dan dapat
dipergunakan untuk memenuhi segala bentuk tuntutan yang bersifat adil tanpa
memihak beberapa golongan sehingga muslihat atau kepentingan bagi umat dapat
terealisasikan dengan baik
Apa yang dimaksud dalam ajaran islam bersifat fleksibel tentunya harus
memenuhi beberapa tuntutan yang terjadi di masa sekarang dipengaruhi oleh
beberapa kemajuan teknologi yang mampu mengubah hukum fiqih dalam agama
Islam agar nantinya sesuai dengan kepentingan dan juga kesenangan bagi umat
manusia. Karena itulah agama merupakan suatu pedoman yang nantinya
melahirkan suatu rohaniah terbaik bagi umat manusia agar terhindar dari segala
bentuk pertikaian ataupun penindasan yang melanggar hak asasi manusia
Frederik, W. (2012) Prinsip ekonomi syariah tentunya harus berdasarkan
kepada nilai-nilai dasar hukum fiqih yang nantinya mampu menjawab berbagai
macam bentuk persoalan untuk mengatasi hal-hal yang melanggar dan juga
mempengaruhi ekonomi syariah tersebut. Terlebih lagi dalam hal ini hukum fiqih
juga mampu bertujuan untuk menstimulasi beberapa langkah ataupun gerakan
yang dilakukan umat manusia agar senantiasa berpegang teguh terhadap
menghadapi beberapa bentuk dinamika kehidupan yang terjadi saat ini.
Ihwanudin, N. (2017) Prinsip menjalankan ekonomi syariah tentunya harus
berlandaskan kepada ajaran Alquran dan juga sunnah Rasulullah yaitu dengan
cara mempelajari metode istinbath yang disebut juga sebagai usul of fiqih dan ini
bertujuan untuk mengembangkan hukum Islam beserta kaidah-kaidah fiqih di
dalamnya agar mampu mengatasi berbagai macam bentuk permasalahan aktual
yang bersifat kontemporer sehingga dapat mengkaji hal-hal terkait di dalam kajian
Islam tersebut
Selain itu, dalam pemikiran fluktuatif ekonomi syariah juga harus
berlandaskan kepada upaya dalam memecahkan persoalan yang menyinggung
Ushul fiqih di mana ininya merupakan suatu bentuk upaya dalam
mengembangkan dan juga mengkaji sistem ekonomi Islam yang ada sehingga
dapat mengatasi berbagai macam bentuk permasalahan yang terjadi di dalam
ekonomi syariah titik apalagi dengan adanya ekonomi syariah yang tepat tentunya

2
dapat berperan sebagai problem solving bagi mengatasi perihal yang berkaitan
dengan isu kontemporer dalam bidang ekonomi.
METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian berbasis deskriptif
kualitatif yaitu penting yang bertujuan untuk menuturkan berbagai macam bentuk
permasalahan atau konflik yang terdapat di dalam penelitian ini titik Selain itu
pada sumber data penelitian ini juga mengacu kepada sumber penelitian sekunder,
yaitu pengumpulan data melalui adanya studi pustaka atau library research yang
bertujuan agar nantinya menciptakan landasan teori yang tepat dan sesuai dengan
permasalahan ataupun kerangka konseptual yang terbentuk dari beberapa buku
referensi dan juga artikel ilmiah yang dijadikan sebagai landasan penetapan teori-
teori dan juga prinsip pada penelitian ini
KERANGKA PEMIKIRAN
Implementasi ekonomi syariah di dalam Uslu Al fiqih
Ekonomi syariah merupakan suatu proses dimana terbentuknya produksi
yang dapat menghasilkan produk terbaik dan tentunya berdasarkan ketentuan fiqih
atau hukum-hukum syar’i sehingga dalam hal ini produk yang diciptakan tersebut
tidak melanggar terhadap dalil yang telah ditetapkan dalam Alquran dan juga
hadis. Selain itu, dalam hukum fiqih juga berkaitan dengan beberapa hal yang
mengarah kepada ajaran yang telah dilakukan oleh nabi Muhammad shallallahu
alaihi wasallam semenjak beliau menjabat sebagai gubernur di Yaman.
Kesepakatan di dalam ekonomi syariah berdasarkan ilmu fiqih
Implementasi ekonomi syariah juga berkaitan dengan adanya istilah ijma
yaitu satu kesepakatan yang bersifat menyeluruh dan juga mujtahid dari beberapa
kaum muslimin di mana ini terbentuk ketika wafatnya Rasulullah guna untuk
mencapai suatu upaya dalam mengatasi perkara yang ada. Berikut ini beberapa
fatwa yang terjadi ketika dilakukannya ijma tersebut diantaranya yaitu :
 Fatwa yang melibatkan beberapa masyarakat mustahid dimana tentunya
dalam hal ini perseorangan tidak dapat dikatakan ijma' dengan begitu saja

3
 Adanya suatu bentuk keseragaman berpendapat dari beberapa golongan
mujtahid baik itu dilihat dari bentuk perkataan dan juga perbuatan yang
terjadi di antara mereka
 Implementasi kesamaan yang terwujud dari beberapa pendapat para
mujtahid tersebut tentunya dapat menghasilkan suatu hukuman yang mana
nantinya berasal dari adanya kesepakatan yang terjadi dalam ketentuan
hukum fiqih yang bersifat terang-terangan juga disimpulkan dari beberapa
hasil ketentuan ilmu fikih lainnya dari adanya keabsahan mengenai suatu
bentuk fatwa yang telah di ucapkan
Agar implementasi dalam ekonomi Syariah dapat terealisasikan dengan
baik maka Dalam penggunaannya harus mengacu kepada hujjah syariah di
mana memenuhi 4 rukun diantaranya yaitu :
 Al-ash adalah suatu perkara yang tercipta karena adanya
penyimpangan terhadap hukum khat yaitu suatu rukun yang disebut
sebagai bagian penting dari muqayyaz alaih atau Mahmud alaih
 Al faru adalah suatu bentuk perkara yang dianggap sebagai bagian dari
poin yang melanggar hukum Al ash karena hal ini merupakan bagian
penting dari rukun muhayat
 Hukum hati yaitu suatu perkara yang melanggar terhadap Al ash dan
juga hal-hal lainnya yang dianggap sebagai perkara Al faru
Konsep ekonomi syariah dalam hukum Islam
 Ekonomi Syariah berpedoman kepada beberapa syariat yang senantiasa
memperhatikan hukum dari kuasalitas terciptanya ekonomi syariah dalam
meminimalisir dan menjaga kerukunan untuk mengamankan harta dengan
sebaik-baiknya
 Adanya perintah dengan beberapa standar yang menandakan bahwa
ketentuan syariat senantiasa memperhitungkan beberapa bentuk kebiasaan
di mana ini tentunya berdasarkan standar dalam hukum syariat
 Kemaslahatan yaitu adanya sikap masyarakat yang selalu memperhatikan
kebiasaan yang dimiliki dalam menjalankan ekonomi syariah terutama
memperhatikan kemaslahatan yang terjadi

4
 Apabila ketentuan hukum tidak memperhatikan kebiasaan yang ada maka
ini menandakan bahwa hukum tersebut tidak sesuai dengan kemampuan
yang dimiliki

PEMBAHASAN
Urgensi Pentingnya Ekonomi Syariah Dalam Ilmu Fiqih
Jika dilihat dari sudut pandang keilmuan pentingnya suatu hukum fiqih
yang mengatur tentang ekonomi syariah disebut sebagai suatu sistem ekonomi
yang bersifat kapitalisme di mana dalam ini tentunya ekonomi Syariah dapat
dijalankan apabila memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan
dalam Alquran dan dalam hal ini juga ekonomi syariah berlandaskan kepada
ekonomi berbasis mikro dimana tentunya paradigma yang digunakan adalah
paradigma syariah dan landasan filosofisnya adalah.
Sistem ekonomi syariah juga merupakan sistem ekonomi yang
berdasarkan kepada prinsip Alquran dan juga hadis di mana dalam hal ini
tentunya harus berlandaskan kepada prinsip-prinsip hukum Islam yang telah
ditetapkan sebelumnya sehingga manusia ataupun masyarakat yang
menjalankan ekonomi ini akan selalu bersikap hati-hati dan tetap patuh
terhadap ketentuan yang telah diajarkan di dalam Alquran ataupun hadis.
Urgensi ekonomi syariah juga nanti berpengaruh terhadap kepribadian
gaya hidup, dan cara pandang manusia untuk menentukan dirinya dalam
menjalankan transaksi jual beli dalam sistem ekonomi di mana dalam hal ini
ekonomi syariah akan menyangkut kepada beberapa pengaturan yang
berkaitan dengan kegiatan ekonomi baik itu antara masyarakat ataupun
pemerintah dalam sistem implementasinya di kehidupan dalam ekonomi
syariah menjelaskan bahwa hukum Islam terkait menolak adanya suatu konser
paksa yang mengandung kepada istilah persaingan bebas tanpa batas karena
hal ini dipandang telah mengabaikan adanya etika dan juga norma yang
mengacu kepada hadis dan Alquran.

5
Selain itu, dalam ketentuan ekonomi syariah juga mengacu kepada
semangat untuk meraih suatu kebaikan yang disebut juga sebagai fastabiqul
khairat sehingga akan tercipta suatu sikap yang tolong-menolong atau ta'awun
untuk menciptakan suatu moralitas Islam dengan baik sehingga dapat
terbentuklah ekonomi yang sehat, adil, terbuka, dan jujur untuk menentukan
harga yang adil dan sewajar-wajarnya.

Signifikansi Istilah Ekonomi Syariah Dalam Ilmu Fiqih


Signifikansi ekonomi syariah tentunya berkaitan langsung dengan
adanya ketentuan ilmu pengetahuan yang mempelajari pentingnya ekonomi
berdasarkan hukum Islam untuk senantiasa mengajarkan tauhid, rukun iman
dan juga rukun Islam sehingga akan terbentuklah ekonomi syariah yang dapat
diilhami dan juga mengandung nilai-nilai islami.
Ekonomi Islam dengan mengacu kepada ilmu fiqih tentunya berkaitan
dengan konsep muamalah dan juga beberapa aspek aksiologis lainnya di mana
tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan sebaik-baiknya
tanpa adanya gangguan dari ekonomi yang bersifat komersial dengan begitu
hal ini tentunya harus berkaitan dengan metode ataupun cara terbaik dalam
melakukan transaksi bisnis berdasarkan hukum syariat Islam
Berikut ini beberapa signifikansi yang harus dipatuhi masyarakat dalam
menjalankan ekonomi Islam dalam ilmu fiqih diantaranya adalah, Farida &
Zulaini, N. L. (2015) :
 Ekonomi Islam tentunya harus membangun integritas umat muslim
yang dapat menjalankan perekonomian sesuai ajaran Islam dan juga
senantiasa berpegang teguh terhadap hal-hal yang menghindari segala
bentuk kegiatan mengarah kepada riba ataupun kerugian yang
merugikan orang lain
 Dalam menjalankan ekonomi Islam tentunya harus mengarah kepada
kegiatan muamalah atau beribadah sesuai dengan konsep Islam dengan
ridho Allah subhanahu wa ta'ala serta harus menjadikan transaksi
tersebut sebagai ibadah

6
 Ekonomi syariat Islam dalam ilmu fikih senantiasa mendukung adanya
pemberdayaan ekonomi bagi umat Islam untuk mengembangkan usaha
kaum muslimin dengan sebaik-baiknya sehingga dalam hal ini tidak
ada istilah bunga ataupun penumpukan harta yang mengarah kepada
konsep riba serta penimbunan yang dapat merugikan kaum muslim
lainnya
 Ekonomi Islam juga senantiasa berpegang teguh terhadap pengamalan
hukum-hukum Islam yang mana mendukung adanya gerakan Amar
ma'ruf nahi mungkar dan juga dimanfaatkan sebagai bentuk usaha
ataupun menciptakan proyek yang lebih halal sehingga yang
diutamakan adalah kerja keras untuk mencapai kesejahteraan dengan
menjalankan syariat Islam sebaik-baiknya

Tantangan Dan Juga Harapan Di Dalam Menjalankan Ekonomi


Syariah
Berdasarkan konsep realita yang ada ada banyak sekali tantangan
yang harus dihadapi masyarakat ketika menjalankan ekonomi syariah di
dalam hukum fiqih Islam diantaranya yaitu dalam istilah murabahah atau
jual beli ada berbentuk KPR dan juga pengkreditan kendaraan Di mana
biasanya dalam hal ini tidak kurang dari 70% penduduk Syariah tersebut
dipergunakan.
Kholis, N. (2008) selain itu, ada juga pula kredit konsumsi bersifat
tradisional dimana di dalamnya hanya saja beberapa elemen bunga yang
telah disamarkan terhadap adanya elemen biaya lainnya bersifat margin
profit sehingga hal ini tentunya menciptakan suatu produk-produk lainnya
yang mengarah kepada moderaba dan juga masyarakat sehingga harus
adanya pemerhatian secara khusus Apakah ekonomi syariah tersebut telah
dilaksanakan dengan sebaik-baiknya atau tidak

7
Tidak hanya itu, pihak majelis ulama Indonesia juga telah
membentuk suatu dewan Syariah nasional dan juga beberapa dewan
pengawas Syariah di mana tujuannya adalah untuk mengawasi Apakah
proses pelaksanaan ekonomi syariah di Indonesia telah berhasil
dilaksanakan, sehingga dengan begitu akan terciptalah suatu produk
formalitas dalam bidang ekonomi syariah yang mana diharapkan dapat
senantiasa berkomitmen untuk menjalankan dan juga mengawasi konsep
dan juga kinerja perekonomian yang sah sesuai dengan syariat agama
Islam

KESIMPULAN
Dengan demikian berdasarkan hasil analisis data di atas dapat
ditarik kesimpulan bahwa dalam penerapan ekonomi syariah tentunya
harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya di mana dalam hal ini sistem
ekonomi syariah berbasis Islam merupakan suatu bentuk perekonomian
yang dijalankan berdasarkan adanya prinsip hukum Islam dan juga
bersumber dari hukum fiqih dan Alquran serta hadis dengan begitu dalam
prinsip hukum Islam tersebut harus mengacu kepada kegiatan
perekonomian yang tidak merugikan bagi masyarakat lainnya.
Selain itu dalam pemaparan analisis data tersebut juga
menunjukkan bahwa signifikansi dalam perekonomian Islam juga
merupakan salah satu bentuk kegiatan muamalah yang mana hal ini
berkaitan dengan peran dari bank syariah ya harus ikut serta dalam
mendorong perekonomian baik itu dalam bidang sektoral ataupun bidang
lainnya sehingga hasil musyarakah dan mudharabah yang didapatkan akan
menciptakan perekonomian Islam yang sesungguhnya serta membangun
integritas muslim dalam roda perekonomian.

8
DAFTAR PUSTAKA

Andiko, T. (2017). Signifikansi Implementasi Konsep Ekonomi Islam Dalam


Transaksi Bisnis Di Era Modern. MIZANI: Wacana Hukum, Ekonomi dan
Keagamaan, 4(1), 9-22.
Farida & Zulaini, N. L. (2015). Pengaruh Dimensi Pengembangan Pengetahuan,
Peningkatan Keterampilan Baru, dan Kesadaran Masyarakat terhadap
Kinerja Maqasid. Cakrawala, 10(1).
Frederik, W. (2012). Analisis Yuridis terhadap Peranan Bank Syariah dalam
Kegiatan Perbankan di Indonesia. Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM,
4(19), 548- 565.
Ihwanudin, N. (2017). Hukum Ekonomi Syariah Dalam Pentas Ekonomi Global
Dan Pertumbuhan Ekonomi Dunia. Misykat, 2(1), 87-110.
Kholis, N. (2008). Masa Depan Ekonomi Islam dalam Arus Trend Ekonomi Era
Global. Jurnal Ilmu-ilmu Sosial, 31(68), 1- 23.

Anda mungkin juga menyukai