Anda di halaman 1dari 2

RINGKASAN MODUL 3

ILMU PENGETAHUAN ALAM

KB 3. Sistem Organ pada Manusia

Sistem Organ Pada Manusia


terdiri atas

Organ Organ Pencernaan Sistem Proses Peredaran Darah


Pernapasan
terdiri atas terdiri atas terdiri atas

1. Mulut 1. Jantung (Kardio), terdiri dari :


1. Hidung (Carvum a.Serambi (Atrium)
Nasalis) 2. Faring dan Esofagus b. Bilik (Ventrikel)
2. Tekak (Faring) 3. Lambung c.Katup
4. Usus Kecil (Usus d. Pembuluh Darah
3. Tenggorokan Jantung
(Trakea) Halus – Small - Arteri
4. Cabang Intestine) - Vena
5. Usus Besar (Kolon) - Kapiler
Tenggorokan 2. Pembuluh Darah (Vaskular)
(Bronkus) a.Arteri
5. Bronkiolus b. Vena
c.Darah
6. Paru-paru - Sel Darah Merah (Eritosit)
- Sel Darah Putih (Leukosit)
- Keping Darah (Trombosit)
3. Peredaran Darah Manusia
a.Sirkulasi Sistemik
b. Sirkulasi Pulmonal
c.Sirkulasi Koroner

I. Organ pernapasan
 Faring merupakan persimpangan antara rongga hidung ke tenggorokan (saluran
pernapasan) dan rongga mulut ke kerongkongan (saluran pencernaan) dan Pada bagian
belakang faring terdapat laring.
 Laring disebut pula pangkal tenggorok.
 Trakea adalah tenggorokan yang berbentuk seperti pipa dengan panjang kurang lebih 10
cm.
 Bronkus merupakan cabang batang tenggorokan yang jumlahnya sepasang, yang satu
menuju paru-paru kanan dan yang satu menuju paru-paru kiri.
 Bronkiolus adalah cabang dari bronkus dan memiliki dinding yang lebih tipis, pada ujung
bronkiolus terdapat banyak sekali gelembung-gelembung kecil yang dinamakan alveolus.
 Alveolus adalah gelembung-gelembung kecil berisi udara yang berada diujung bronkus.
Dimana pada gelembung-gelembung ini terjadi proses pertukaran gas oksigen dengan gas
sisa metebolisme (karbondioksida) melalui dinding alveolus.
 Diafragma adalah sekat yang membatasi rongga perut dan rongga dada dimana organ
patu-paru berada.
 Bernapas/respirasi adalah proses pembebasan energi kimiawi yang terdapat pada
makanan menjadi energi yang diperlukan untuk hidup.

II. Organ Pencernaan


 Organ penyusun sistem pencernaan pada manusia adalah mulut, kerongkongan,
lambung, usus halus, usus besar dan anus.
 Faring adalah alat pencernaan berupa saluran yang membawa makanan dari rongga mulut
hingga ke esofagus.
 Hati merupakan “kelenjar” terbesar yang terdapat dalam tubuh manusia.
Fungsi hati yaitu menghasilkan Empedu untuk dikeluarkan ke duodenum melalui
duktus koledokus yang fungsinya mengemulsikan lemak dengan bantuan lipase
 Pankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama yaitu
menghasilkan enzim pencernaan.
 Sistem organ pencernaan pada manusia berfungsi menguraikan makanan secara mekanik
dan secara kimiawi menjadi moleku1- molekul yang kecil sehingga dapat diserap oleh
usus, dan diedarkan oleh sistem peredaran darah ke seluruh jaringan tubuh.
 Enzim merupakan protein yang berfungsi sebagai biokatalis di dalam tubuh.
III. Sistem proses peredaran darah
 Sistem kardiovaskular disebut juga sistem sirkulasi atau sistem peredaran darah.
 Tugas sistem kardiovaskular adalah untuk memompa dan mengalirkan darah ke
seluruh tubuh. Sistem kardiovaskular terdiri dari jantung, pembuluh darah, dan darah
 Jantung adalah bagian vital dalam tubuh manusia yang bertugas untuk menerima dan
memompa darah ke seluruh tubuh. Letak jantung berada di antara paru-paru, di tengah
dada, tepatnya di bagian belakang kiri tulang dada.
 Proses peredaran darah besar yang dimulai dari: jantung
→ jaringan tubuh → jantung
 Proses peradaran darah kecil dimulai dari: jantung → paru-paru → jantung.
 Atrium (Serambi) merupakan bagian jantung atas yang terdiri dari serambi kanan dan
kiri.
 Serambi kanan berfungsi untuk menerima darah kotor dari tubuh yang dibawa oleh
pembuluh darah, Sedangkan serambi kiri berfungsi untuk menerima darah bersih dari
paru-paru.
 Ventrikel (Bilik) merupakan bagian jantung bawah yang terdiri dari bagian kanan dan
kiri.
 Bilik kanan berfungsi untuk memompa darah kotor dari jantung ke paru-paru, bilik kiri
berfungsi untuk memompa darah bersih dari jantung ke seluruh tubuh.
 Katup trikuspid, mengatur aliran darah antara serambi kanan dan bilik kanan.
 Katup pulmonal, mengatur aliran darah dari bilik kanan ke arteri pulmonalis yang
membawa darah ke paru-paru untuk mengambil oksigen.
 Katup mitral, mengalirkan darah yang kaya oksigen dari paru-paru mengalir dari serambi
kiri ke bilik kiri.
 Katup aorta, membuka jalan bagi darah yang kaya akan oksigen untuk dilewati dari bilik
kiri ke aorta (arteri terbesar di tubuh).
 Arteri, merupakan pembuluh darah yang bertugas membawa darah yang kaya akan
oksigen dari jantung ke bagian tubuh lainnya.
 Vena, merupakan pembuluh darah membawa darah yang miskin oksigen dari seluruh
tubuh untuk kembali ke jantung.
 Kapiler, pembuluh darah ini bertugas untuk menghubungkan arteri terkecil dengan vena
terkecil.
 Darah adalah komponen terpenting dari sistem peredaran darah yang memiliki fungsi
sebagai pembawa nutrisi, oksigen, hormon, antibodi, serta berbagai zat lainnya, dari dan
ke seluruh tubuh
 Plasma darah, merupakan cairan berwarna kekuningan pada darah yang bertugas
membawa zat-zat penting, seperti hormon, protein, dan faktor pembekuan darah.
Sel darah merah (eritosit
 Hemoglobin merupakan protein yang mengandung zat besi. Fungsinya adalah untuk
mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan tubuh dan sel-sel.
Sel darah putih (leukosit)
 Merupakan sel dari sistem kekebalan tubuh kita. Sel darah putih yang akan
melindungi kesehatan tubuh terhadap berbagai infeksi dan benda asing (virus, bakteri,
dll)
Keping darah (trombosit)
 Trombosit berfungsi untuk membekukan darah.
 Sirkulasi sistemik atau peredaran besar, merupakan sirlukasi darah yang mencakup
seluruh tubuh.
 Sirkulasi pulmonal (paru) atau peredaran darah kecil, ini merupakan sirkulasi darah dari
jantung menuju paru-paru, dan sebaliknya.
 Sirkulasi koroner. Sama seperti organ tubuh lain, jantung juga membutuhkan asupan
oksigen dan nutrisi supaya dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai