Anda di halaman 1dari 20

4.

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

HARI/TGL NO.
IMPLEMENTASI EVALUASI FORMATIF PARAF
JAM DX

Kamis, 19- 1 - Mengidentifikasi status DS : Ibu pasien mengatakan Perawat


09-2019 nutrisi bahwa An.A sebelum
Pukul 10.00 - Mengidentifikasi adanya sakit selalu
Wita alergi dan intoleransi menghabiskan makanan
makanan yang disiapkan namun
- Mengidentifikasi makanan saat sakit An.A tidak ada
yang disukai nafsu makan dan
- Memonitor berat badan terkadang tidak makan
hanya minum susu saja.
An.A tidak memiliki
alergi makanan. Sebelum
sakit An.A sangat
menyukai nasi goreng
dan telur mata sapi.

DO :
- Ibu pasien tampak
memberikan tampak
minum susu sebanyak
setengah gelas, susu tidak
habis di konsumsi
Perawat
- Mengidentifikasi - Berat Badan An.A 14 kg
Pukul 10.15 2
gangguan tubuh yang
Wita
mengakibatkan kelelahan DS : Ibu pasien mengatakan
An.A sangat merasa lelah
apabila diajak jalan-jalan
disekitaran ruangannya
dan ketika lelah ia
menangis.
DO : An. A tampak lemah di
pangkuan ibunya
Pukul 10.20 2 - Menyediakan lingkungan Perawat
Wita yang nyaman dan rendah DS : Ibu pasien mengatakan
stimulus An.A suka menonton
televise sambil tidur di
pangguan ibunya.
DO :
- Ruangan An.A tampak
bersih dan nyaman
- Tidak terdengar
kebisingan
- Pencahayaan dan
ventilasi tampak
Pukul 10.35 1 - Kolaborasi dengan ahli Perawat
memadai
Wita gizi dalam menentukan
kalori DS : -
DO : Kalori yang diberikan
Pukul 11.00 3 Perawat
- Memonitor nadi, suhu, yaitu 47, 25 gram kalori
Wita pernafasan
DS : Ibu pasien mengatakan
An.A badannya panas
DO : Hasil : suhu : 37,8 o C,
nadi : 100 x/menit, Perawat
- Memberikan makanan pernafasan : 29 x/menit
Pukul 12.00
1 tinggi kalori, tinggi
Wita
protein dan tinggi serat DS : An.A mengatakan
untuk mencegah makanannya tidak
konstipasi enak, tidak ada rasanya
- Memonitor asupan makan dan ia mengatakan
sudah kenyang saat
diberikan makanan oleh
ibunya
DO :
- Makanan yang
dihidangkan yaitu bubur
saring dengan lauk telor
Perawat
dan sayur wortel
- Memonitor pola jam tidur
Pukul 15.00 2 - An.A tampak makan
Wita sebanyak 3 sendok saja

DS : An. Mengatakan dirinya


mengantuk dan tidak
bisa tidur karena ada
film yang ia sukai Perawat
- Memberikan aktivitas DO : An.A tampak berbaring
Pukul 15.15 2
distraksi yang di tempat tidur dengan
Wita
menyenangkan kedaan lemas
(mewarnai)
DS : An. A mengatakan suka
dengan kegiatan yang
diberikan
DO :
- An.A tampak antusias
saat perawat memberikan Perawat
kertas gambar dan pensil
3 - Memonitor Suhu, nadi
Pukul 15.45
warna
dan pernafasan
Wita
- An.A mewarnai kurang
lebih 30 menit
Perawat

- Memberikan makanan DS : -
Pukul 18.00
Wita 1 tinggi protein, tinggi DO: Hasil pemeriksaan :
kalori dan tinggi serat Suhu : 37oC, nadi : 110
x/menit, pernafasan : 30
x/menit
DS : An.A mengatakan ingin
segera sembuh dan
makan nasi goreng
DO :
- Makanan yang Perawat

Pukul 19.00 3 disediakan bubur saring,


- Menganjurkan
Wita hati ayam dan sayur sup
mengingkatkan asupan
- An.A hanya makan 4
nutrisi
sendok dari satu porsi
- Menganjurkan
yang disediakan
meningkatkan asupan
cairan
DS : Ibu pasien mengatakan
bahwa An.A sangat sulit
dibujuk untuk makan,
terkadang jika An.A
menginginkan makan
sesuatu itu hanya
dimakan sebagian. An.A
biasanya mampu minum
air putih2-3 gelas per hari
dan terkadang di selingi
dengan susu
DO :
- Ibu pasien tampak
mencari cara untuk
meningkatkan asupan
nutrisi dan cairan untuk
An.A
Jumat, 20 2 - Memonitor pola jam tidur DS : Ibu pasien mengatakan Perawat
September - Memonitor kelelahan fisik An.A tidur dengan
2019 dan emosional nyenyak dari jam 23.00-
06.00, tapi sempat
Pukul 07.15
terbangun karena ingin
Wita
minum dan
kemungkinan mimpi
buruk An.A sempat
menangis kencang

DO :

- Pasien tampak lesu


- An.A sedang berada di
pangkuan ibunya dan
tampak ingin tidur
kembali
Perawat

2 - Menganjurkan akitivitas
Pukul 07.30 DS : Ibu pasien mengatakan
secara bertahap
Wita akan melatih anaknya
untuk melakukan
aktivitas ringan agar
anaknya tidak terlalu
kelalahan.

DO :

- Ibu pasien berminat


untuk mengikuti saran
yang diberikan oleh Perawat
Pukul 07.35 - Monitor suhu, pernafasan perawat
3
Wita dan nadi
DS : An.A mengatakan
dirinya sedang batuk
DO :
- Hasil yang di dapat suhu
36,7oc, nadi 110 x/menit,
RR : 24 x/menit
- An.A tampak minum air

- Mengajarkan etika batuk hangat

- Menjelaskan tanda dan


DS :
gejala infeksi
- Ibu pasien mengatakan
bila An.A batuk ia segera
menutup mulut An.A
dengan pelan
- Ibu pasien sudah
mengetahui tanda dan
gejala infeksi karena
An.A sangat sering MRS.
DO :
- An.A tampak batuk
dengan ditutupi bagian
3 mulut oleh ibunya Perawat

Pukul 08.30 - Ibu pasien mampu

Wita - Mencuci tangan sebelum menyebutkan tanda dan


dan sesudah kontak gejala infeksi pada anak
dengan pasien
- Memberikan makanan DS :

tinggi kalori, tinggi - An. A mengatakan ingin

protein dan tinggi serat makan, makanan yang

- Memonitor asupan makan telah di siapkan


- Ibu pasien mengatakan
akan membujuk An.A
untuk makan agar
kebutuhan nutrisinya
terpenuhi
DO :
- Makanan yang
dihidangkan yaitu bubur
saring, tempe, perkedel
tahu tempe, sayur bening
dan buah pepaya
- An.A makan setengah
porsi namun di sela sela
makan ia sempat muntah.
Kira-kira makanan yang
3 keluar ± 3 sendok
Perawat
- Membrane mukosa An.A
tampak pucat dan kering
Pukul 09.30
- Melakukan perawatan - An.A tampak minum
Wita
kulit setegah gelas/ ± 30 cc

DS : Ibu pasien mengatakan


2 bahwa An.A di Perawat
mandikan/ hanya
dibersihkan dengan wash
Pukul 10.00
- Melakukan latihan gerak lap
Wita
aktif ( angkat tangan dan DO :
kaki ) - Kulit An.A tampak pucat
- Memonitor nadi dan
pernafasan DS : Ibu pasien mengatakan
akan membantu An.A
dalam melakukan
pergerakan
DO :
- An.A dibantu oleh
ibunya dalam melakukan
1 pergerakan
- An.A tampak kelelahan
Perawat
saat berlangsung 15
menit

Pukul 11.30 - Mengajarkan posisi duduk - Hail pemeriksaan :

Wita - Memberikan makanan Nadi : 125 x/menit

tinggi kalori, tinggi RR : 30 x/menit

protein dan tinggi serat


DS :
- An.A mengatakan ia
akan duduk dan makan di
pangkuan ibunya
- An.A mengatakan sudah
kenyang saat diberikan
makanan
DO :
- An.A duduk di pangkuan
3 ibunya Perawat
- An.A hanya
menghabiskan 5 sendok
- Menyediakan lingkungan makan makanan yang
Pukul 11.50
yang nyaman dan rendah disiapkan
Wita
stimulus - An.A minum air putih ±
40 cc
2
DS : An.A mengatakan Perawat
mengantuk dan ingin
tidur
DO :
- Mengajarkan teknik - Ruangan pasien tampak
Pukul 14.00 distraksi yang sudah nyaman dan bersih
Wita menyenangkan - Cahaya dan ventilasi
- Memonitor nadi dan sudah cukup memadai
pernafasan
DS : An.A ingin menggambar
di temani oleh perawat
DO :
- An.A sangat gembira saat
diberikan buku gambar,
pensil warna ( alat-alat
gambar)
- An.A tampak
mengekspresikan rasa
1, 3
gembiranya dengan
Perawat
menggambar gunung dan
bunga
- An.A bermain
- Memberikan makanan
(menggambar) ± 1 jam
Pukul 15.30 yang tinggi kalori, tinggi
30 menit
Wita protein dan tinggi serat
- Hasil pemeriksaan nadi :
- Menganjurkan
120 x/menit, pernafasan
meningkatkan asupan
25 x/menit
cairan

DS : An.A mengatakan lapar


karena ia terlalu asik
bermain dan
menggambar
DO :
- Makanan yang di
hidangkan yaitu bubur
3
saring, perkedel kentang
Perawat
dan buah melon
- An.A mampu
menghabiskan setengah
porsi makanan yang di
- Memberikan perawatan
hidangkan
kulit
Pukul 17.00 - An.A tampak tidak mual
- Mengajarkan cara cuci
Wita - Keinginan makan An.A
tangan dengan benar
tampak meningkat
- Menjelaskan tujuan dan
- An.A minum satu gelas
pemantauan infeksi
air putih ( ± 60 cc )

DS :
- Ibu pasien mengatakan
3
memahami mengenai
pentingnya menjaga
Perawat
kebersihan agar terhindar
dari infeksi
DO:
- An.A tampak bersih
- Memonitor suhu,
Pukul 18.00 namun kulitnya masih
pernafasan, nadi
Wita tampak kering dan sudah
- Memberikan lingkungan
di berikan babyoil.
yang nyaman dan rendah
- Ibu pasien dan An.A
stimulus
mampu mengikuti
demonstrasi yang
diberikan

DS : An.A mengatakan hari


ini sangat lelah karena di
ajak ibunya jalan-jalan
dan ia bisa menggambar
gambaran yang indah
DO :
- Hasil pemeriksaan : suhu
36oC, nadi 115 x/mnenit,
RR : 25 x/menit
- Ruangan tampak
nyaman, suhu ruangan
20o c
Sabtu, 21- 2 - Memonitor pola tidur DS : Ibu pasien mengatakan Perawat
09-2019 - Memonitor suhu, nadi, An.A kemarin tidur jam
pernafasan 22.00 wita namun mulai
Pukul 08.00
jam 02.00 wita An.A
Wita
tidurnya terjaga karena
ia merasakan nyeri pada
kakinya
DO :
- An. A tampak tidur
dengan dengan posisi
terlentang
- Hasil pemeriksaan : suhu
36o C, nadi 110 x/menit,
RR : 25 x/menit
1 Perawat
- Mencuci tangan sebelum
Pukul 08.30 DS : Ibu pasien mengatakan
dan sesudah kontak
Wita An. A baru bangun
dengan pasien
langsung meminta untuk
- Memberikan makanan
makan dan minum.
tinggi kalori, tinggi
DO :
protein dan tinggi serat - Makanan yang
- Memonitor asupan makan dihidangkan yaitu nasi
lembek, ayam rebus dan
sayur soup serta buah
pisang
- An.A mampu makan
setengah porsi
- An. A mampu minum 40
cc air putih
- Membran mukosa An.A
tampak masih pucat Perawat
Pukul 10.00 2 - Menganjurkan latihan
Wita secara bertahap DS :

- Memberikan aktivitas - Ibu pasien mengatakan

distraksi yang selalu menawarkan

menyenangkan anaknya untuk

- Memonitor nadi dan melakukan aktivitas

pernafasan ringan namun kadang


anak menolak karena
kondisinya masih lemah
- An.A ingin bermain
fuzzle
DO :
- An.A tampak lemah
namun masih bisa
bercanda dengan
kakaknya
- An.A sangat gembira
bermain puzzle dengan
kakaknya. Ia bermain ± 1
jam
- Hasil pemeriksaan
setelah aktivitas : nadi
- Memonitor tanda gejala 120 x/menit, pernafasan
3 infeksi local maupun Perawat
28 x/menit
sistemik
Pukul 11.00
- Mengajarkan batuk efektif DS : Ibu pasien mengatakan
Wita
anaknya suka mengeluh
nyeri pada tangan dan
kakinya
DO :
- An.A tampak batuk sejak
pertama masuk MRS,
- Memberikan makanan
kulit pucat namun tidak Perawat
1 tinggi protein, tinggi
ada luka
Pukul 13.20 kalori dan tinggi serat

Wita DS : An. A mengatakan tidak


lapar dan tidak ingin
makan
DO :
- An. A hanya makan 4
- Melakukan latihan sendok makan, tidak ada
Perawat
2
rentang gerak aktif mual dan muntah
Pukul 16.00 - Minum air putih 50 cc
Wita

DS : An.A mengatakan tidak


mau berlama lama
untuk latihan
DO :
- An.A mampu melakukan
latihan rentang gerak
aktif ( fleksi ekstensi
pada lutut dan siku,
- Memberikan makanan abduksi adduksi pada
1 tinggi kalori, tinggi tangan, depresi elevasi
Pukul 18.00 protein dan tinggi serat pada kepala selama 15
Wita untuk mencegah menit
konstipasi
- Memonitor asupan makan
DS : An.A mengatakan
sudah mulai bosan
dengan makanan disini
( rumah sakit ) Perawat

DO :
- Makanan yang
dihidangkan nasi lembek,
telur rebus dan sayur
bening
- An.A mampu
menghabiskan makanan
¼ posi
Minggu, 22- 1 - Cuci tangan sebelum dan DS : Perawat
09-2019 sesudah kontak dengan - Pasien mengatakan
Pukul 07.15 pasien dan lingkungan merasa sedikit pusing
Wita pasien DO :
- Memonitor tanda-tanda - Pasien tampak berbaring
vital pasien di atas tempat tidur
ditemani oleh ibunya.
Hasil pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien :
N=110x/menit,
S=36,5oC, RR=25x/menit

Pukul 08.00 - Sediakan lingkungan yang


Wita 2 nyaman dan rendah DS : Perawat
stimulus (mis. Cahaya, - Ibu pasien mengatakan
suara, kunjungan) jika penerangan ruangan
dan cahaya serta suhu
sudah cukup
DO :
- Tampak gorden terbuka,
ruangan tidak bising dan
tidak terdapat

Pukul 08.30 pengunjung pasien lain


- Ajarkan cara cuci tangan
1, 3 yang berisik. Perawat
Wita dengan benar
- Identifikasi makanan yang
DS :
disukai
- Keluarga pasien (ibu)
- Ajarkan posisi duduk
mengatakan jika masih
- Berikan makanan tinggi
mengingat cara mencuci
serat untuk mencegah
tangan dengan benar.
konstipasi
- An. A mengatakan
menyukai ayam goreng.
DO :
- Pasien tampak mampu
melakukan posisi duduk
sesuai dengan instruksi
perawat dan bantuan
- Pasien tampak mampu
menghabiskan makanan
Pukul 08.50 yang disediakan
Wita 1 - Anjurkan meningkatkan Perawat
sebanyak ±1/4 porsi dan
asupan cairan
sedikit rewel

DS :
- Keluarga pasien (ibu)
mengatakan akan
meningkatkan asupan
cairan pasien.
DO :
Pukul 09.00
- Pasien tampak mampu
Wita 2 - Monitor kelelahan fisik
menghabiskan air hangat
dan emosional Perawat
±50mL
- Monitor pola jam tidur

DS :
- Pasien mengatakan
badannya terasa capek
- Keluarga pasien (ibu)
mengatakan jika pasien
dapat tidur pukul 22.00
wita – 06.00 wita. Hanya
saja pasien masih sempat
terbangun karena pipis
dan ingin minum air
DO :

Pukul 11.00 - Pasien tampak tidak

Wita ingin beraktivitas berat, Perawat


1,2 - Ajarkan posisi duduk
pasien hanya mau
- Lakukan latihan rentang
bermain di atas bed.
gerak aktif dan pasif
- Emosional pasien tampak
(flexi, abduksi, ekstensi)
terkontrol

DS :
- Ibu pasien mengatakan
akan menemani dan
membantu selama pasien
melakukan latihan
- An. A mengatakan tidak
ingin duduk karena
merasa lemas.
DO :
- Posisi pasien semifowler.

Pukul 11.15 - Pasien tampak mampu

Wita 1 melakukan latihan sesuai


- Monitor lokasi dan instruksi perawat dengan Perawat
ketidaknyamanan selama bantuan ibunya. Latihan
aktivitas dilakukan ±15 menit
karena pasien cepat
kelelahan

DS :
- Pasien mengatakan
Pukul 11.20
merasa ngilu
Wita
3 DO :
- Memonitor nadi dan Perawat
- Pasien tampak menunjuk
pernafasan
tangannya
- Menganjurkan pasien
- Pasien tampak kelelahan
untuk istirahat
selama beraktivitas dan
Pukul 14.00 terengah-engah
Wita
DS : Perawat
2 - Berikan aktivitas distraksi
- Pasien mengatakan akan
yang menyenangkan
tidur
DO :
- Nadi pasien : 120x/menit,
RR : 27x/menit
DS :
- Ibu pasien mengatakan
selain An. A suka
bermain fuzzle, ia juga
sangat senang
menggambar.
DO :
- Pasien tampak sangat

Pukul 14.30 gembira pada saat diberi


3 alat-alat untuk
Wita
- Mengajarkan etika batuk menggambar. Pasien Perawat
tampak semangat untuk
menggambar mobil
namun aktivitas hanya
dilakukan diatas tempat
tidur.

DS :
- Ibu pasien mengatakan
bila An.A batuk ia segera
menutup mulut An.A
dengan pelan
- Ibu pasien sudah
mengetahui tanda dan
Pukul 15.30 gejala infeksi karena
Wita 1 An.A sangat sering MRS.
- Identifikasi status nutrisi Perawat
DO :
- Monitor asupan makan - An.A tampak batuk
- Monitor berat badan dengan ditutupi bagian
- Berikan makanan tinggi mulut oleh ibunya
serat untuk mencegah - Ibu pasien mampu
konstipasi menyebutkan tanda dan
gejala infeksi pada anak

DS :
- Keluarga pasien (ibu)
mengatakan jika pola
makan anaknya masih
belum stabil.
DO :
- BB An. A yaitu 14kg
dengan status gizi yaitu
gizi kurang.
Pukul 17.00
- An. A tampak rewel pada
Wita 3
saat diberi makanan
Perawat
- Berikan perawatan kulit - Makanan hanya
- Monitor tanda-tanda vital dihabiskan 1/3 porsi dan
pasien minum air ±40mL karena
pasien merasa sangat
kenyang.
- Mukosa bibir pasien
tampak kering

DS :
- Ibu pasien mengatakan
memahami mengenai
pentingnya menjaga
kebersihan agar terhindar
dari infeksi
DO :
- Pasien tampak bersih
namun kulitnya masih
tampak kering dan sudah
di berikan babyoil,
tangan pasien tampak
bersih
- Hasil pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien :
N : 110x/menit, S :
36,5oC, RR : 25x/menit.

Anda mungkin juga menyukai