Anda di halaman 1dari 5

Kamis, 17 Februari 2022

KELOMPOK 4 :
 Maritza Najla Majid (16)
 Nuhoniko Afi’datul Izzati (25)
 Rasya Putri Ramadhani (27)
 Sasmita Nur Syifana (31)

PORIFERA dan COELENTERATA

A. Tujuan Kegiatan: mendeskripsikan ciri-ciri dari anggota filum Porifera dan


Coelenterata

B. Alat dan Bahan


1. Gambar/foto/hewan Porifera
2. Buku literatur Biologi X
3. Internet

C. Langkah Kerja:
1. Bentuklah kelompok kerja beranggotakan 4 orang.
2. Amatilah morfologi (gambar/foto/hewan hidup)
3. Catatlah hasil pengamatan dan studi literatur Anda dalam tabel klasifikasi Porifera
dan Coelenterata

D. Tabel Klasifikasi Porifera dan Coelenterata


1. PORIFERA

a.

Ciri-ciri Porifera :

● Organisme multiseluler primitif.


● Habitatnya di perairan, umumnya lautan dan sebagian di perairan tawar.
● Memiliki bentuk tubuh seperti tabung atau vas bunga. Tapi, bentuknya
asimetris dan bervariasi.
● Porifera bersifat parazoa. Karena Porifera ermukaan tubuhnya berpori (ostia)
dan ada bukaan yang paling besar di bagian atas (osculum). Selain itu
mereka tidak memiliki rongga sejati, yaitu tidak bisa dibedakan antara organ-
organnya, seperti mata, hidung, dan telinga
● Porifera tidak memiliki sistem saraf, pencernaan, dan pernapasan. Hal ini di
karenakan Porifera tidak memiliki rongga sejati atau jaring tubuh. Sistem di
dalam tubuhnya bekerja hanya melalui aliran atau saluran air yang keluar-
masuk lewat pori-pori tubuhnya.
● Pencernaan dilakukan secara intraseluler di dalam koanosit dan amoebosit.
● Tubuhnya melekat pada suatu dasar dan sedenter (menetap).
● Memiliki tiga tipe saluran air, yaitu askon, sikon dan leukon.
● Termasuk hewan diploblastik, yaitu terdiri dari dua lapisan tubuh luar
(epidermis) dan dalam (koanosit). Di antara kedua lapisan tersebut, terdapat
mesoglea yang berbahan kental dan terdapat sel amoebosit, sklerobas, dan
arkheosit.
● Jenis kelamin Porifera tidak terpisah antara jantan dan betina (hermafrodit).
Dengan kata lain, di dalam satu tubuh terdapat dua jenis kelamin sekaligus.
● Reproduksi dilakukan secara aseksual dan seksual. Reproduksi aseksual
dengan cara tunas dan fragmentasi. Sedangkan, reproduksi seksual dengan
cara fusi gametik.

b. Klasifikasi Porifera

Faktor Class
Pembeda
Calcarea Hexactinellida Demospongia

Strukt • Terdapat sel epidermis yang Kerangka tubuhnya tersusun Kerangka tubuhnya
ur merupakan sel bagian terluar dari zat kersik (H2SiO3) dan tersusun dari zat kersik,
Tubuh penyusun tubuh. spikulanya berduri enam spongin atau campuran
• Terdapat bentuk askonoid, seperti bintang. Tubuhnya keduanya. Sistem saluran
sikonoid dan juga leukonoid. kebanyakan berwarna pucat airnya berupa tipe leukon.
• Tersusun dari spikula yang dengan bentuk vas bunga atau
menyokong tubuh hewan mangkuk. Tinggi tubuhnya
• Memiliki spongosol sebagai rata-rata 10-30 cm. Bentuk
tempat keluar masuknya air ke tubuh umumnya berbentuk
dalam tubuh calcarea. silinder atau corong.
• Terdapat saluran porosit
• Sistem penyebaran makanan
dilakukan oleh sel yang
dinamakan sel amoebosit. Sel
amoebosit ini biasanya letaknya
bersebelahan dengan sel koanosit.
• Kemudian sel yang akan
melakukan pencernaan makanan
disebut dengan sel koanosit.
• Memiliki flagel yang berfungsi
sebagai alat ganti gerak.

Habitat Samudra, Laut, atau Air Asin. Hidup di laut kedalaman 200 – Umumnya hidup di laut,
1000 m meskipun sebagian kecil
ada yang hidup di air
tawar.

Contoh • Leucetta gelatinosa • Euplectella aspergillum • Euspongia


• Clathrina dubai • Pheronema • Spongilla
• Leucosolenia minchini • Hyalonema • Cliona
• Microciona.

2. COELENTERATA

. Ciri-ciri Coelenterata :

● Tubuh berbentuk simetri radial.


● Tubuhnya terdiri atas dua lapisan atau diploblastik dan memiliki sel
penyengat.
● Mulut dikelilingi oleh tentakel dan tidak memiliki anus.
● Sistem pencernaan hanya berupa rongga gastrovaskuler sebagai usus.
● Memiliki satu lubang tubuh yang berfungsi sebagai mulut sekaligus anus.
● Terdapat dua variasi bentuk hidup, yaitu diam/sesil yang disebut polip dan
bergerak/motil yang disebut medusa.
● Merupakan organisme karnivora atau pemakan daging menggunakan
tentakelnya.
● Pada tentakel terdapat sel unik bernama cnidocytes sebagai alat pertahanan
diri dan menangkap mangsa.
● Umumnya hidup di perairan laut, hanya beberapa spesies yang hidup di
perairan tawar.
● Umumnya hidup di perairan dangkal dan melekat pada substrat atau berenang
bebas.

b. Klasifikasi Coelenterata

Faktor Class
Pembeda
Hydrozoa Scypohozoa Anthozoa

Habitat Di air tawar yang jernih Dilaut Air laut


(Hydra) , mengapung di laut
(Physalia), berkoloni di laut
(Obelia).

Struktur • Hydra: berbentuk polip, Bentuk tubuh seperti Tidak memiliki bentuk medusa,
Tubuh menghasilkan tunas yang mangkuk, memiliki lapisan polip menghasilkan kalsium
ujungnya terdapat mulut yang mesoglea yang tebal untuk karbonat, tubuhnya bentuk
dikelilingi tentakel sumber nutrisi, dan bentuk silinder pendek yang ujungnya
• Obelia: memiliki bentuk medusa lebih dominan, terdapat mulut bertentakel.
polip lebih dominan. Polip karena bentuk polip hanya • Contoh: kerang tanduk
reproduksi mampu ada pada waktu larva. (Acropora), dan kerang bentuk
menghasilkan medusa, dimana otak (Diploria)
medusa juga mampu
menghasilkan gamet.
• Physalia: modifikasi antara
polip dan medusa, mempunya
tubuh yang panjang dan
tudung untuk mengapung. 3
bagian polipnya masing-
masing memiliki fungsi
reproduksi, menangkap
mangsa, dan untuk pencernaan

Contoh Hydra, Obelia, Physalia Aurelia, Chrysaora, Kerang tanduk (Acropora), dan
Periphylla, Cyanea, kerang bentuk otak (Diploria)
Rhizostoma
E. Pertanyaan
1. Jelaskan tiga saluran air pada Porifera?

Jawab :

● Tipe ascon merupakan tipe saluran air yang sederhana. Air masuk melalui
pori yang pendek, lurus ke spongosol (rongga tubuh bagian tengah), dan
keluar melalui oskulum. Misalnya Leucoslenia .
● Tipe sycon pada prinsipnya sama dengan ascon, tetapi dinding spongosolnya memiliki
pelekukan ke arah epidermis sehingga membentuk saluran radial. Air masuk melalui
pori ke saluran radial yang berdinding koanosit, lalu ke spongosol, dan keluar melalui
oskulum. Misalnya Scypha .
● Tipe rhagon (leucon) merupakan tipe saluran air yang paling kompleks/ rumit.
Porifera ini mempunyai lapisan mesoglea yang tebal dengan sistem saluran air yang
bercabang-cabang. Koanosit dibatasi oleh suatu rongga yang bersilia berbentuk bulat.
Air masuk melalui pori-pori saluran radial yang bercabang-cabang dan keluar melalui
oskulum. Misalnya Euspongia dan Spongiafera
2. Bagaimana cara Porifera mendapatkan makanan?
Jawab:
Porifera hidup secara heterotrof dengan memakan bakteri dan plankton. Air masuk ke
dalam tubuh porifera melalui ostium, dimana air yang masuk membawa plankton.
3. Jelaskan perbedaan antara polip dan medusa pada Coelenterata?
Jawab :
Polip hidup soliter, ada juga yang berkoloni, untuk reproduksi aseksual, tidak dapat
bergerak karena melekat pada dasar perairan dengan menggunakan kaki, tubuh
bagian tengah membesar yang didalamnya terdapat rongga yang berfungsi sebagai
usus. Sedangkan Medusa untuk reproduksi seksual, hidup berenang bebas di air.
4. Tuliskan nama bagian yang diberi label huruf dan nomor pada gambar berikut?

1. Gonangium / polip reproduksi


2. Tunas medusa
3. Medusa
4. Hidrant / gastrozoid / polip pencari makan ( tentakel )
5. Sperma
6. Koloni muda
7. Flanula / larva
8. Mulut
9. Blastula
Gb. Aurelia sp.
A. Planula / Larva
B. Skifistoma
C. Stobila
D. Medusa muda / efira
E. Medusa
F. Zigot

Anda mungkin juga menyukai