RUMAH SAKIT

PT.CHEVRON PACIFIC INDONESIA PENOMORAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

No. Dokumen : No. Revisi : 0 Halaman : 1 dari 3

Ditetapkan oleh :
Kepala Rumah Sakit Chevron Duri
H&MS Sumatra Operation
Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP

Dr. Achmad Benyamin, MARS

# 22254

PENGERTIAN 1. Standar Prosedur Operasional (SPO) adalah suatu perangkat

instruksi/langkah-langkah yang dibakukan untuk menyelesaikan
suatu proses kerja rutin tertentu.

2. SPO Profesi memuat proses kerja yang bersifat keilmuan/teknis

tertentu untuk diagnostik, terapi, tindakan, asuhan profesi medis,
keperawatan dan profesi lainnya. SPO profesi dapat berupa
pelayanan medis, pelayanan keperawatan atau pelayanan profesi lain
seperti laboratorium, radiologi, farmasi dll.

3. SPO pelayanan memuat proses kerja yang bersifat

manajerial/administratif dalam pelayanan medis secara umum.
Contoh : SPO Dokter Jaga Ruangan, SPO Konsultasi Medis, SPO
Rujukan ke luar Rumah Sakit, dll

4. SPO Administrasi mengatur tata cara kegiatan dalam organisasi

termasuk hubungan antar unit kerja, dan kegiatan-kegiatan;
umumnya kegiatan non medis.
Contoh : SPO Pendaftaran Pasien, SPO Petunjuk Teknis
Penyelenggaraan Rekam Medis, SPO Keuangan, Billing System,
Akuntansi, dll

TUJUAN Umum
1. Agar terdapatnya keseragaman mengenai cara penomoran SPO di
RS Chevron Duri.
2. Untuk menghindari kegagalan/kesalahan (dengan demikian
menghindari/mengurangi konflik) keraguan, duplikasi serta
pemborosan dalam proses pelaksanaan kegiatan.
 RUMAH SAKIT
PT.CHEVRON PACIFIC INDONESIA
PENOMORAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

No. Dokumen : No. Revisi : 0 Halaman : 2 dari 3

PROSEDUR TETAP Tanggal Terbit :

KEBIJAKAN Kebijakan Kepala RS Chevron Duri - H&MS SMO Nomor

002/AKR/SK/III/2008 tentang Tata Cara Penyusunan dan penomoran
Standar Prosedur Operasional (SPO) di RS Chevron Duri.

PROSEDUR 1. Soft file SPO yang telah disetujui (approval by email) oleh Kepala
RS Chevron Duri dikirimkan ke Sekretariat Akreditasi untuk
diberikan penomoran dan selanjutnya ditandatangani oleh Kepala
RS Chevron Duri.

2. Nomor SPO terdiri atas 7 angka yang terdiri atas

 2 angka pertama terbagi atas

 01 = SPO Profesi
 02 = SPO Pelayanan
 03 = SPO Administrasi

 2 angka tengah terbagi atas

 01 = SPO Administrasi dan Managemen
 02 = SPO Gawat Darurat
 03 = SPO Pelayanan Medis
 04 = SPO Keperawatan
 05 = SPO Rekam Medis

 3 angka terakhir merupakan urutan dari SPO itu sendiri.

Contoh :
Prosedur Informed Consent

Nomor : 02/03/001

SPO SPO Nomor

Pelayanan Pelayanan SPO
Medis
 RUMAH SAKIT
PT.CHEVRON PACIFIC INDONESIA PENOMORAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

No. Dokumen : No. Revisi : 0 Halaman : 3 dari 3

PROSEDUR TETAP Tanggal Terbit :

3. No revisi merupakan status revisi. Untuk dokumen baru maka diberi

nomor 0 dan dokumen revisi pertama diberi nomor 1, dan
seterusnya.

4. Halaman diisi nomor halaman yang bersangkutan dari total

halaman. Contoh halaman : 1 dari 3, dan seterusnya.

5. Tanggal terbit diberi tanggal sesui dengan terbitnya.

6. SPO yang telah di beri nomor kemudian disosialisasikan dan

diarsipkan di file pokja, unit terkait dan ruang akreditasi

UNIT TERKAIT 1. Panitia Akreditasi

2. Pokja
3. Unit kerja