Anda di halaman 1dari 12

PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010

UNTUK PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN


PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNTAN
Erick Santoso 1) Ir. Rafie, MSc 2) Ir. Nurul Wardahani, MT 3)

Abstrak
Banyak program komputer yang dikembangkan untuk membantu dalam bidang Teknik
Sipil diantaranya Microsoft Project 2010 yang dibuat oleh Microsoft. Program ini dapat
membantu para manajemen proyek konstruksi dalam merencanakan suatu proyek dan mengontrol
setiap pekerjaan yang dikerjakan. Untuk itu penulis melakukan penelitian yang berjudul
“Penerapan Microsoft Project 2010 Untuk Perencanaan dan Pengendalian Pada Pembangunan
Gedung Serbaguna Fakultas Kedokteran Untan”. Program ini digunakan karena mudah untuk
dipelajari, banyak jenis laporan perencanaan yang dapat dihasilkan dan laporan pengontrolan
terhadap kemajuan kegiatan proyek dapat dicatat dengan mudah dan langsung dibuat
laporannya, sehingga program ini sangat membantu untuk perencanaan dan pengendalian.
Untuk tahap prencanaan jadwal suatu proyek dengan Microsoft Project 2010 yang
harus dilakukan adalah memasukan rincian kegiatan proyek,menetapkan jadwal kerja, analisa
durasi pekerjaan,analisa sumber daya baik berupa material maupun tenaga pekerja, dan
selanjutnya menetapkan hubungan antar tugas dari setiap pekerjaan. Dan pada tahap
pengendalian dapat dilakukan dengan menambahkan waktu lembur pada suatu kegiatan.
Dari program ini menghasilkan perencanaan berupa,kalender kerja, bar chart, network
diagram, cash flow, dan earned value. Dengan biaya perencanaan sebesar Rp.450.941.361,50
dengan durasi pekerjaan selama 61 hari. Dan untuk pengendalian pada studi kasus terdapat
keterlambatan, untuk itu yang dapat dilakukan dengan Microsoft Project 2010 adalah dengan
merevisi pekerjaan yang dapat dipercepat yaitu pada pekerjaan yang berada di jalur kritis dengan
penambahan jam kerja lembur selama 5 hari. Laporan pengendalian berupa bar chart progres
pekerjaan serta earned value dan kurva S. Untuk biaya dari hasil revisi menggunakan Microsoft
Project 2010 didapat sebesar Rp.474.041.361,50 dengan durasi selama 61 hari . Sehingga dari
penambahan jam kerja lembur membuat pembanguanan gedung serbaguna fakultas kedokteran
selesai tepat waktu dengan tambahan biaya sebesar Rp. 23.100.000,-.

Kata-kata kunci: Microsoft Project 2010, Perencanaan,Penggendalian.

1. PENDAHULUAN pekerjaan konstruksi yang baik


dibutuhkan berbagai macam elemen
Proyek konstruksi merupakan suatu
pendukung dalam pelaksanaan pekerjaan.
kegiatan yang berlangsung dalam waktu
Pada proyek konstruksi diperlukan
yang terbatas dengan sumber daya
manajemen proyek agar proyek tersebut
tertentu untuk mendapatkan hasil
dapat berjalan sesuai dengan apa yang
konstruksi dengan standar kualitas yang
diharapkan.
1.baik.
Alumni Program
Dalam Studi Teknik
usaha pencapaian hasil Sipil FT
Untan 2, 3, Dosen Prodi Teknik Sipil FT Untan

1
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

Manajemen proyek merupakan suatu Penggunaan program diharapkan dapat


proses dari perncanaan, pengaturan, dan membantu proses perencanaan dan
pengendalian dari suatu proyek dengan pengendalian, karena pada program ini
memanfaatkan sumber daya seoptimal dapat melakukan perencanaan,
mungkin untuk mencapai sasaran yang pengelolaan, pengawasan dan pelaporan
telah ditentukan. Fungsi dasar data dari suatu proyek.
manajemen proyek terdiri dari
Untuk penelitian ini di ambil studi kasus
pengelolaan lingkup kerja, waktu, biaya
Pembangunan Gedung Serbaguna
dan mutu. Pengelolaan aspek tersebut
Fakultas Kedokteran Untan.
merupakan kunci dari keberhasilan dalam
Pembangunan gedung ini merupakan
penyelenggaraan suatu proyek. Dengan
proyek pemerintah, karena Universitas
adanya manajemen proyek maka akan
Tanjungpura merupakan Universitas
terlihat batasan mengenai tugas,
Negeri, jadi pembiayaan
wewenang dan tanggung jawab dari
pembangunannya dibiayai oleh
pihak – pihak yang terlibat dalam proyek,
pemerintah.
baik langsung maupun tidak langsung.
Pada tahap pelaksanaan suatu proyek Adapun pembatasan masalah dalam
terdapat tiga aspek penting yang harus penelitian ini diantaranya :
diperhatikan, yaitu biaya, waktu, dan
kualitas. Suatu proyek dikatakan berhasil 1) Membuat perencanaan dan
jika waktu dan biaya pengerjaan sesuai pengendalian dengan Microsoft
dengan perencanaan serta kualitas dan Project 2010, tanpa mengubah
kuantitas pekerjaan memenuhi spesifikasi bangunan, harga
persyaratan yang telah ditentukan. material dan upah pekerja, serta
Oleh karena itu pelaksanaan proyek volume pekerjaan, seperti pada
konstruksi membutuhkan metode – proyek studi kasus.
metode yang dapat mengakomodasi
pengaturan berbagai elemen yang ada 2) Perhitungan yang dilakukan
dalam proyek konstruksi. Sudah banyak hanya pada analisa durasi,
software yang dapat membantu dalam produktifitas dan tenaga kerja
bidang teknik sipil seperti CAD, ETABS yang dibutuhkan.
dan SAP. Dalam bidang manajeman
proyek sendiri terdapat software seperti 3) Data yang tidak tersedia, maka
Primavera dan Microsoft Project yang menggunakan literatur yang
merupakan alat bantu khususnya pada menunjang.
tahap perencanaan dan pengendalian
proyek. 4) Untuk proses pengendalian
Untuk itu akan dicoba menggunakan hanya akan diberikan gambaran
bantuan program untuk perencanaan dan mengenai proses yang dapat
pengendalian proyek dengan dilakukan pada tahap
menggunakan Microsoft Project 2010. pengontrolan pekerjaan dengan

1
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

report atau laporan yang dapat mencapai suatu tujuan tertentu secara
dihasilkan dari Micosoft Project sistematik dan efektif, melalui tindakan-
2010. tindakan perencanaan (planning),
pengorganisasian (organizing),
Tujuan dari penelitian ini adalah pelaksanaan (actuating) dan pengawasan
Menerapkan program Microsoft Project (controlling) dengan mengelola dan
2010 untuk perencanaan dan menggunakan sumber daya yang ada
pengendalian pada manajemen proyek secara efisien.
konstruksi dan Menganalisa data aktual
proyek dengan menggunakan program 2.1 Manajemen Proyek
Microsoft Project 2010.
Manajemen Proyek Konstruksi (MK)
adalah suatu metode/sistem atau proses
2. TINJAUAN PUSTAKA
penerapan fungsi-fungsi manajemen
Proyek Konstruksi adalah rangkaian (perencanaan, pelaksanaan dan
kegiatan proyek yang berkaitan dengan pengendalian) secara sistematis dengan
bidang konstruksi (pembangunan) yang menggunakan sumber daya yang terlibat
mempunyai dimensi waktu terbatas dalam Proyek Konstruksi secara terpadu,
dengan alokasi sumber daya tertentu, efektif, efisien dan kualitas yang dapat
guna mewujudkan suatu gagasan serta dipertanggung jawabkan agar tercapai
mendapatkan tujuan tertentu, setelah tujuan proyek konstruksi secara optimal.
gagasan tersebut layak untuk
Tujuan penerapan manajemen proyek
dilaksanakan. Oleh karena itu, suatu
pada sebuah pembangunan adalah untuk
kegiatan proyek merupakan suatu sistem
mendapatkan metode atau cara teknis
yang mempunyai awal dan akhir kegiatan
yang paling baik agar dengan sumber
yang jelas serta hasil kegiatan yang
daya yang terbatas dapat diperoleh hasil
bersifat unik. Untuk itu proyek
yang maksimal dalam hal kecepatan,
konstruksi akan berjalan baik jika di
penghematan, dan keselamatan kerja
manajemen dengan benar. Banyak
secara komprehensif. Kegiatan – kegiatan
definisi-definisi manajemen yang
pada proses manajemen proyek
dikemukakan oleh para ahli dan orang
direncanakan dengan detail dan akurat
yang berpengalaman di bidang
untuk mengurangi penyimpangan –
manajemen, masing-masing mempunyai
penyimpangan sehingga didapat produk
perbedaan dan kesamaan yang
akhir yang maksimal (Husen, 2010).
didasarkan pada sudut pandang dan
pengalaman yang berbeda. Namun secara
2.2 Microsoft Project 2010
umum ada prinsip-prinsip kesamaan yang
bersifat universal (umum), sehingga dari
Microsoft Project 2010 merupakan salah
definisi-definisi yang ada dapat diambil
satu software keluaran microsoft yang
kesimpulan. Manajemen adalah Suatu
penggunaanya dikhususkan bagi manajer
metode/teknik atau proses untuk
untuk membantu dalam mengelola

3
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

proyek, baik itu proyek berskala kecil d. Fase Pengorganisasian


maupun skala besar. Micrsoft Project
2010 merupakan software manajemen e. Fase Pengontrolan
yang amat praktis digunakan untuk
merencanakan, mengendalikan dan
3. METODOLOGI PENELITIAN
menghubungkan antara kegiatan dan
DAN DATA UMUM PROYEK
informasi pada sebuah proyek. Microsoft
Project 2010 juga merupakan program 3.1 Metodologi Penelitian
penyempurnaan dari versi – versi yang
sebelumnya. Perubahan signifikan yang Dalam penelitian ini, digunakan dua
tampak terlihat pada Microsoft Project macam metodologi penelitian. Yang
2010 adalah lingkungan kerja yang sudah pertama pengumpulan data primer. Data
memakai sistem ribbon. Sistem ribbon primer diperoleh langsung dari sumber
mengelompokan menu berdasarkan tab asli, dalam hal ini data didapat dari
yang sejenis. Ada 6 tab dalam sistem pemilik proyek yaitu Universitas
ribbon, yaitu tab File, Task, Resource, Tanjungpura Pontianak, data yang
Project, View dan Format. diperoleh berupa data perencanaan
rekapitulasi biaya pekerjaan, estimasi
2.3 Keterkaitan Siklus Hidup biaya, daftar harga satuan upah dan
Proyek Dengan Microsoft bahan serta analisa harga satuan upah dan
Project bahan. Selain itu juga dilakukan
observasi atau pengamatan langsung di
Microsoft Project merupakan alat
lokasi proyek. Sedangkan yang ke dua
pengelolaan proyek yang powerfull.
pengumpulan data sekunder. Data
Namun demikian alat bantu ini tidak
sekunder merupakan data pendukung.
berperan pada keseluruhan fase proyek.
Data ini diperoleh dari literatur – literatur
Pada fase pelingkupan, fase pengarahan,
pendukung penelitian, baik itu
dan fase penutupan, microsoft project
perhitungan serta yang terkait dengan
tidak banyak berperan, atau sama sekali
penggunaan program.
tidak berperan sama sekali. Microsoft
Project hanya berperan pada fase 3.2 Lokasi Penelitian
perencanaan, fase perkiraan, fase
penjadwalan, fase pengorganisasian, dan Penelitian yang dilakukan adalah pada
fase pengontrolan. Berikut adalah peran Pembangunan Gedung Serbaguna
dari fase – fase tersebut : Fakultas Kedokteran Universitas
Tanjungpura Pontianak. Adapun lokasi
a. Fase Perencanaan pembangunan gedung serbaguna ini tepat
berada di samping kiri Fakultas
b. Fase perkiraan
Kedokteran.
c. Fase Penjadwalan

4
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

3.3 Teknik Pengumpulan Data dan 6) Membuat Baseline


Data Umum Proyek
3.4.2 Pengendalian Proyek
Penelitian ini yaitu Penerapan Program
Microsoft Project 2010 pada Pengendalian merupakan fase monitoring
Pembangungan Gedung Serbaguna dan mengontrol kemajuan proyek. Setiap
Fakultas Kedokteran Untan. Untuk itu perkembangan penyelesaian tugas dicatat
data awal dan data pendukung yang untuk digunakan sebagai dasar laporan
diperlukan untuk mendukung kemajuan proyek. Berikut adalah
penggunaan program ini adalah : beberapa proses yang dapat dilakukan
untuk melihat sampai dimana kemajuan
1) Rekapitulasi Pekerjaan Proyek proyek yang sedang dilaksanakan :
(data di dapat dari Universitas
Tanjungpura Pontianak) 1) Melihat Project Properties

2) Rekapitulasi Rincian Pekerjaan 2) Melihat Project Information


(data di dapat dari Universitas
Tanjungpura Pontianak) 3.4.3 Pelaporan

3) Analisa Durasi, Produktifitas dan Pada tahap ini dilakukan publikasi hasil
Tenaga Kerja. dari pelaksanaan proyek dalam bentuk
laporan. Microsoft Project 2010
3.4 Sitemasi Pengoprasian menyediakan berbagai format pelaporan.
Program yang Terkait dengan Sama seperti versi sebelumnya, pada
Prosedur Perencanaan dan versi 2010 ini, di samping pelaporan teks
Pengendalian Proyek juga tersedia pelaporan visual
diantaranya :
3.4.1 Prosedur Perencanaan
 Project Summary
Adapun prosedur perencanaan meliputi :  Top Level Task
 Critical Task
1) Membuat File Project Kosong  Report Milistone
 Baseline Cost
2) Memulai Proyek
 Budget Cost Report
3) Penjadwalan Hari Kerja  Cash Flow Report
 Curva S
4) Penjadwalan Spesifikasi
Pekerjaan Proyek

5) Hubungan Ketergantungan

5
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

tersebut, tetapi pada penerapannya pada


program ini, penulis akan
mengoptimalkan waktu, biaya dan tenaga
kerja yang tersedia. Pada tahap
perencanaan menggunakan program,
banyak laporan perencanaan yang dapat
disajikan atau di hasilkan. Akan
dioptimalkan banyak laporan
perencanaan dan pengendalian yang
dapat dihasilkan oleh program Microsoft
Project 2010 ini.

4.1.1 Fase Perencanaan Dan


Perkiraan

Pada tahap ini akan dilakukan


perencanaan pekerjaan. Perencanaan
pekerjaan meliputi tugas – tugas yang
akan dikerjakan dari tugas terbesar
sampai ke sub tugas – tugas secara detail.
Gambar 1 Bagan Pengoprasian Program Dan pada tahap ini juga ditetapkan
Yang Terkait Dengan Prosedur jadwal kerja serta batasan waktu
Perencanaan Dan Pengendalian Proyek
pekerjaan proyek. Data – data yang di
masukan ke dalam Microsoft Project
3.5 Bagan Pengoprasian Program 2010 ini disesuaikan dengan data – data
Yang Terkait Dengan Prosedur pada proyek Pembangunan Gedung
Perencanaan Dan Serbaguna Fakultas Kedokteran Untan.
Pengendalian Proyek
4.1.1.1 Menetapkan Detail Tugas
pada Gantt Table

4. ANALISA DATA Pada saat membuka Microsoft Project


2010, lembar kerja yang muncul adalah
4.1 Perencanaan Proyek gantt table dan gantt chart. Tuliskan fase
tugas maupun detail tugas – tugasnya
Pada proses perencanaan proyek pada kolom task name. Di sini perlu
pembangunan Gedung Serbaguna diperhatikan mana fase tugas dan mana
Fakultas Kedokteran, akan dilakukan detail tugas – tugasnya. Selain itu pada
perencanaan kembali menggunakan tahap ini harus disertai perkiraan waktu
bantuan program Microsoft Project 2010. atau durasi yang diperlukan untuk tiap –
Perencanaan ini tidak akan mengubah tiap pekerjaan tersebut.
data – data yang telah didapat dari proyek

6
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

4.1.1.2 Batasan Waktu Proyek identitas dan besar sumber daya dan
informasi yang berhubungan dengan
Pada fase ini, kita diharuskan biaya pemakaian sumber daya.
memasukan batasan waktu pengerjaan
proyek, baik itu kapan proyek di mulai 4.1.2.2 Tahap Kedua (task
dan kapan proyek ini berkhir. Pada Information)
proyek Pembangunan Gedung Serbaguna
Fakultas Kedokteran ini Tahap ini untuk menetapakan besar atau
pembangunannya dimulai tanggal 17 jumlah sumber daya pada masing –
Oktober 2013. masing tugas. Pada fase pengorganisasian
ini juga dapat diatur perataan sumber
Hari kerja dan jam kerja dapat di daya. Perataan sumber daya disebut juga
sisesuaikan dengan keinginan Leveling Sumber Daya. Leveling sumber
perencanaan, pada penelitian ini hari daya pada prinsipnya dilakukan dengan
kerja sebanyak 6 hari ( senin, selasa, cara :
rabu, kamis, jum’at, dan sabtu). Dan jam
kerja dimulai jam 7.00 AM – 12.00 PM 1. Menunda tugas sampai dumber
dan 1.00 PM – 4.00 PM. dan pada saat daya terkait memiliki waktu
menetapkan jadwal kerja perlu diketahui untuk mengerjakannya.
kapan adanya hari libur, dan kita harus
membuat tanggal libur tidak ada aktifitas 2. Memecah tugas sehingga
kerja. Penetapan jadwal kerja klik tab sebagian tugas dapat diselesaikan
project – change working time. ketika sumber daya terkait
memiliki waktu untuk
4.1.2 Fase Pengorganisasian mengerjakannya.

Pada tahap pengorganisasian ini ialah 4.1.3 Fase Penjadwalan


penempatan sumber daya pada masing –
masing tugas. Penempatan sumber daya Fase penjadwalan merupakan fase
tersebut tentu didasarkan pada perkiraan penetapan hubungan antartugas pada
waktu yang telah di tetapkan pada suatu proyek. Setelah hubungan
masing – masing tugas. Sumber daya antartugas di tetapkan, gambaran atau
dapat berupa orang, peralatan, bahan potret proyek secara keseluruhan akan
penolong, maupun material untuk masing nampak.
– masing tugas. Penempatan sumber
daya dapat dilakukan melalui dua tahap. 4.2 Pengendalian Proyek

4.1.2.1 Tahap Pertama (resource Pengendalian dilakukan seiring dengan


sheeet) pelaksanaan proyek. Pengendalian
proyek dilakukan agar proyek tetap
Resource Sheet memiliki beberapa kolom berjalan dalam batas waktu, dan biaya
– kolom, diantaranya informasi mengenai yang telah ditetapkan dalam rencana.

7
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

4.2.1 Fase Pengendalian jalur kritis. Penambahan jam kerja


lembur dilakukan selama 5 hari.
Fase pengendalian merupakan fase
monitoring dan mengontrol kemajuan 4.2.1.1 Menganalisa Kemajuan
proyek. Setiap perkembangan Proyek
penyelesaian pekerjaan dicatat untuk
digunakan sebagai dasar laporan Berdasarkan data aktual proyek (data
kemajuan proyek. Pada Pembangunan sebenarnya) yang telah dimasukan pada
Gedung Serbaguna Fakultas Kedokteran update task, Microsoft Project 2010 akan
Untan ini terdapat sedikit keterlambatan menghitung dan membandingkan data
pengerjaan proyek. Keterlambatan ini perencanaan dasar (baseline) dengan data
disebabkan oleh faktor cuaca yaitu hujan aktual, sehingga dapat diketahui apakah
yang turun seharian, mengakibatkan biaya aktual berada dalam rentang
pekerjaan pemasangan rangka atap kendali atau tidak. Dapat dilihat pada
mengalami keterlambatan pengerjaanya. tampilan tabel Gantt Chart – Cost.
Pekerjaan pada hari kedua dari rencana
empat hari pada pemasangan kapspant 5. HASIL PENELITIAN
rangka baja ringan yang seharusnya
sudah mencapai 50%, tetapi pada saat 1) Perencanaan
dilapangan baru terlaksana 20%. Ini
mengakibatkan harus dilakukan revisi Pada tahap perencanaan didapat beberapa
terhadap pekerjaan setelahnya yang report yang dapat dihasilkan oleh
berada pada jalur kritis. Revisi jadwal ini Microsoft Project 2010 ini diantaranya :
bertujuan untuk mengendalikan Bar Chart Rencana, Network Diagram,
pekerjaan setelahnya agar tidak terjadi Kalender kerja, Earned Value, Cash
keterlambatan yang mempengaruhi Flow, Grafik Tenaga Kerja, Kurva S.
durasi penyelesaian proyek. Ada
beberapa cara untuk melakukan 2) Pengendalian
percepatan pekerjaan agar tidak
mengalami keterlambatan, yaitu dengan Pada tahap pengendalian dilakukan
menambah jam kerja atau waktu lembur, pengawasan terhadap pekerjaan yang
dan bisa juga dilakukan dengan dikerjakan dan di catat kemajuan tiap -
menambahkan tenaga kerja untuk tiap pekerjaan yang telah dikerjakan.
mempercepat pekerjaan. Mempercepat Laporan pengendalian yang dihasilkan
pekerjaan juga harus titinjau dari segi dari Microsoft Project 2010 diantaranya :
biaya. Biaya terkecil dari setiap opsi Bar Chart Progres Pekerjaan dan Earned
percepatan akan dipilih untuk Value.
mempercepat pekerjaan. Opsi percepatan
yang akan di ambil ialah menambah jam
kerja pada pekerjaan yang berada pada

8
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

a) Bar Chart Rencana

Gambar 2 Bar Chart Rencana

b) Network Diagram

Gambar 3 Network Diagram

c) Kalender Kerja

Gambar 4 Kalender Kerja

9
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

d) Earned Value

Gambar 5 Earned Value

e) Grafik Tenaga Kerja

Gambar 6 Grafik Tenaga Kerja

f) Kurva S

Gambar 7 Kurva S

1
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

6. PENUTUP resource sheets ( sumber daya yang


diperlukan baik itu bahan material
6.1 Kesimpulan ataupun tenaga kerja ), resource graph
( grafik tenaga kerja ), earned value,
Perencanaan dan pengendalian pada yang dapat dilihat pada lampiran . Dari
suatu proyek merupakan kegiatan yang perencanaan yang telah di buat
saling berkaitan. Pada manajemen menggunakan Microsoft Project 2010
proyek, perencanaan dilakukan sebelum biaya yang di perlukan untuk
tahap memulai suatu kegiatan proyek, pembangunan Gedung Serbaguna
dengan kata lain perencanaan merupakan Fakultas Kedokteran Universitas
pedoman atau acuan untuk melaksanakan Tanjungpura Pontianak sebesar
suatu kegiatan proyek. Dan ketika proyek Rp.450.941.361,50 dan pada perencanaan
itu berjalan, maka tahap pengendalian aktual biaya yang dihasilkan sebesar
yang akan berperan dalam manajemen Rp.502.619.091,11.
proyek. Pengendalian dilakukan agar
pekerjaan yang dikerjakan berjalan sesuai Pada proses pengendalian yang dapat
dengan apa yang telah direncanakan pada dilakukan adalah pengontrolan terhadap
proses perencanaan. Saya sebagai penulis kemajuan proyek, pada studi kasus
dan pengguna program masih banyak terdapat keterlambatan. Dengan
memiliki kekurangan dan keterbatasan Microsoft Project 2010 dapat dengan
dalam melakukan perencanaan dan mudah merevisi pekerjaan yang
pengendalian menggunakan program mengalami keterlambatan dan
Microsoft Project 2010, oleh karena itu mempercepat pekerjaan yang lain dengan
maka dapat di tarik kesimpulan oleh mempertimbangkan opsi yang dapat
penulis yaitu : dilakukan seperti menambah jam kerja.
Pada laporan pengendalian juga dapat
Dari penggunaan program ini, dengan mudah dibaca, karena progres
perencanaannya jelas dan terarah, mulai setiap pekerjaan yang di catat dapat
dari menentukan jam kerja, tanggal mulai terlihat jelas pekerjaan yang telah
proyek, mengisi item pekerjaan, mengisi dikerjakan dan persentase pekerjaan yang
sumber daya yang terlibat di dalamnya, telah diselesaikan. Dari program ini juga
serta menentukan hubungan dapat dilihat biaya yang kita keluarkan,
ketergantungan antar tugas. Akan durasi waktu pelaksanaan apakah sesuai
langsung dapat terlihat jalur kritis yang dengan baseline atau tidak, dapat dilihat
mana menunjukan proyek harus secara jelas di project information. Pada
dikerjakan dan diselesaikan sesuai pelaksanaanya mengalami keterlambatan
rencana, dan diberikan warna yang sehingga terjadi penambahan biaya
berbeda sehingga dapat terlihat jelas menjadi Rp.474.041.361,50.
mengenai keterangan jalur kritis,.
Laporan hasil perencanaan sangat
beranekaragam seperti, kalender kerja,
cash flow, bar chart, diagram PDM,

1
PENERAPAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2010 UNTUK PERENCANAAN
DAN PENGENDALIAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA FAKULTAS
KEDOKTERAN
UNTAN

6.2 Saran Daftar Pustaka


Imam Heryanto. 2008. Manajemen
Adapun saran dari penulis setelah Proyek Berbasis Teknologi
melakukan penelitian dari program Informasi. Informatika
Microsoft Project 2010 ini antara lain :

➢ Untuk melakukan perencanaan Imam Soeharto. 1997. Manajemen


menggunakan program ini, kita Proyek. Erlangga. Jakarta
diharuskan memiliki Madcoms. Kupas Tuntas Microsoft
pengetahuan pada setiap Project 2013. Andi Offset,
pekerjaan serta setidaknya Yogyakarta
memiliki pengalaman pada
Putri Lynnya A.Luthan,Msc &
pekerjaan proyek konstruksi
Syafriandi, ST. Aplikasi
terutama pekerjaan bangunan
Microsoft Project Untuk
gedung, karena pada pekerjaan
Penjadwalan Kerja Proyek
bangunan gedung memiliki
Teknik Sipil. Andi Offset,
pekerjaan yang cukup kompleks.
Yogyakarta
➢ Dalam pengoprasian Microsoft Trihendardi, C. 2011. Langkah Cerdas
Project 2010 ini tidak hanya Merencanakan & Mengelola
memerlukan pengetahuan Proyek, Microsoft Project 2010.
tentang program itu sendiri, Andi Offset, Yogyakarta
melainkan kita diharuskan juga
Wahana Komputer, Top Tips & Trik
dapat menghitung dan
Microsoft Project 2010, Andi
memahami cara pengolaan data
Offset, Yogyakarta
yang diperlukan untuk
melengkapi proses perencanaan Wulffram I Ervianto. 2002. Manajemen
yang dibutuhkan. Proyek Konstruksi, Andi Offset,
Yogyakarta
➢ Pada pelaksanaan
pengendaliannya diharuskan
untuk selalu melakukan
monitoring atau pengawasan
pada setiap pekerjaan, agar
pekerjaan yang dikerjakan sesuai
dengan rencana dan berjalan
pada durasi yang telah di
tentukan.

Anda mungkin juga menyukai