Anda di halaman 1dari 2

Merupakan rumah adat suku Biak Numfor di Pantai Utara Papua.

Rumah ini
aslinya ditujukan untuk kaum laki-laki. Sama halnya dengan Kariwari,
perempuan dilarang masuk atau mendekati rumah ini. Fungsinya pun mirip,
sebagai kegiatan dalam mengajar dan mendidik para lelaki yang mulai
beranjak remaja, dalam mencari pengalaman hidup.

Bangunan

Bangunannya berbentuk persegi dengan atap berbentuk perahu terbalik.


Bentuk ini tak terlepas dari mata pencaharian mereka sebagai pelaut.

Material yang digunakan adalah kulit kayu untuk lantai, bambu air yang
dibelah dan dicacah-cacah untuk dinding, dan daun sagu untuk atap. Khusus
untuk dinding, aslinya hanya ada sedikit jendela dan posisinya di depan dan
belakang.
Tata ruang

Rumsram memiliki tinggi kurang lebih 6—8 m dan dibagi menjadi 2 zona
yang dibedakan dengan tingkatan lantainya. Lantai 1 sifatnya terbuka dan
tanpa dinding. Hanya kolom-kolom bangunan yang terlihat. Di tempat inilah,
para lelaki dididik belajar memahat, membuat perisai, membuat perahu,
hingga teknik perang.

Anda mungkin juga menyukai