RUU CIPTA KERJA BIDANG PENDIDIKAN

R. POPPY YANIAWATI
UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG

Webinar Nasional, Rabu 17 Juni 2020

poppyyaniawati Poppy Yaniawati pyaniawati@unpas.ac.id

KONDISI INDONESIA SAAT INI
TREN PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA
RANKING PISA (PROGRAME FOR INTERNATIONAL STUDENTS
ASSESSMENT-OECD) RENDAH
ERA DISRUPTION & RI 4.0, JUGA COVID-19

HARUS ADA PERUBAHAN

PERUBAHAN

• PERUBAHAN ADALAH SUATU

KENISCAYAAN;
• NAMUN, MANUSIA DENGAN BUDAYA
INDONESIA YANG SELALU DIMANJAKAN
BIASANYA ENGGAN UNTUK MELAKUKAN
PERUBAHAN;
• PERUBAHAN ITU, HANYA AKAN MEMBUAT
TIDAK NYAMAN SEMENTARA SAJA.
 PERUBAHAN MINDSET

• KITA BUTUH UNTUK MERUBAH MINDSET KITA, BAHWA KITA TIDAK BISA MENGHINDARI
PERUBAHAN DAN HARUS OPEN MIND;
• KITA HARUS MERANGKUL PERUBAHAN TERSEBUT DENGAN CARA YANG BIJAK DAN SOLUTIF;
• DEMIKIAN HAL NYA DENGAN TERBITNYA RANCANGAN UNDANG-UNDANG BARU MELALUI
METODE “OMNIBUS LAW”
 MENYIKAPI TERBITNYA RUU BARU (CIPTA KERJA)
• BEDA PENAFSIRAN PASTI AKAN MUNCUL, KARENA SETIAP MANUSIA MEMPUNYAI CARA PANDANG
YANG BERBEDA;
• TIDAK TERLALU RESPONSIF MENGHADAPI PERUBAHAN;
• KITA HADAPI DENGAN BIJAK;
• ANALISIS KONTEN DARI SUATU KEBIJAKAN BARU TERSEBUT;
• BERIKAN MASUKAN KE ARAH KUALITAS YANG LEBIH BAIK (BERSTANDAR INTERNASIONAL);
• MENGAWAL RUU CIPTA KERJA DENGAN PENUH TANGGUNG JAWAB;
• KETIKA RUU DIJALANKAN, MONITORING DAN EVALUASI SEHINGGA TAK ADA PIHAK YANG MERASA
DIKECEWAKAN;
• BIAR BAGAIMANAPUN, SUBSTANSI RUU CIPTA KERJA TETAP HARUS BERPIHAK PADA SELURUH
RAKYAT INDONESIA.
APA ITU OMNIBUS LAW?

OMNIBUS LAW: METODE YANG DIGUNAKAN UNTUK

MEMBUAT UU YANG MENYASAR PADA SATU ISU BESAR
YANG MUNGKIN MENGHAPUS/ MENGUBAH/
MENGKOMPILASI BEBERAPA UU LAMA UNTUK MENJADI
LEBIH SEDERHANA; SALAH SATUNYA RUU CIPTA KERJA

TUJUAN RUU CIPTA KERJA: MEMPERKUAT EKONOMI

NEGARA DENGAN CARA MEMPERBAIKI IKLIM INVESTASI
DAN MEMILIKI DAYA SAING BANGSA SECARA GLOBAL
RUU CIPTA KERJA MENCAKUP 11 KLASTER, YAITU:

1) PENYEDERHANAAN PERIZINAN,
2) PERSYARATAN INVESTASI,
3) KETENAGAKERJAAN,
4) KEMUDAHAN, PEMBERDAYAAN, DAN PERLINDUNGAN UMKM,
5) KEMUDAHAN BERUSAHA,
6) DUKUNGAN RISET DAN INOVASI,
7) ADMINISTRASI PEMERINTAHAN,
8) PENGENAAN SANKSI,
9) PENGADAAN LAHAN,
10) INVESTASI DAN PROYEK PEMERINTAH, DAN
11) KAWASAN EKONOMI.
RUU CIPTA KERJA BERKAITAN DENGAN SEKTOR PENDIDIKAN

• TUJUAN RUU CIPTA KERJA ADALAH BAIK, YAITU: UNTUK MEMBENAHI DAN MENYESUAIKAN
SISTEM PENDIDIKAN DENGAN PERKEMBANGAN ZAMAN ERA RI 4.0;
• NAMUN, ADA BEBERAPA REGULASI YANG HARUS DITINJAU KEMBALI, BAHKAN MUNGKIN
DIREVISI MELALUI DISKUSI TERLEBIH DAHULU DENGAN MELIBATKAN STAKEHOLDER, DENGAN
MENGEDEPANKAN ASAS SELURUH ASPEK BERNEGARA.
 RUU CIPTA KERJA MENGUBAH, MENGHAPUS DAN MENAMBAHKAN
BEBERAPA UU DI SEKTOR PENDIDIKAN, SEBAGAI BERIKUT:

• UU NO. 20 TAHUN 2003 SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

• UU NO. 12 TAHUN 2012 PENDIDIKAN TINGGI
• UU NO. 14 TAHUN 2005 GURU DAN DOSEN
• UU NO. 20 TAHUN 2013 PENDIDIKAN DOKTER
• UU NO. 4 TAHUN 2019 PENDIDIKAN KEBIDANAN
 PENDIDIKAN SEBAGAI SEKTOR USAHA
UU SAAT INI
• HANYA MENGIZINKAN ORGANISASI
NIRLABA DALAM BENTUK YAYASAN UNTUK
MENGOPERASIKAN SEKOLAH;
• IZIN MENGELUARKAN LISENSI DARI
PEMERINTAH DAERAH UNTUK LEMBAGA
PENDIDIKAN FORMAL DAN NON-FORMAL.
• NOTE: MENGINDIKASIKAN PEMERINTAH
AKAN MEMBUKA BIDANG PENDIDIKAN INI
UNTUK INVESTOR ASING;
RUU CIPTA KERJA PASAL 27
• PENDIDIKAN MERUPAKAN SALAH SATU
SEKTOR USAHA, SEHINGGA PERLU
DISEDERHANAKAN PERIZINANNYA;
• BADAN HUKUM BERBASIS LABA AKAN
DIIZINKAN UNTUK MENGOPERASIKAN
BISNIS PENDIDIKAN FORMAL DAN NON-
FORMAL;
• PEMERINTAH PUSAT AKAN MENGELUARKAN
LISENSI UNTUK LEMBAGA PENDIDIKAN
FORMAL DAN NON-FORMAL.
 SEBAGIAN PERUBAHAN UU NO 20 TAHUN 2003
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

• PERGURUAN TINGGI NEGARA LAIN TIDAK WAJIB BEKERJA SAMA DENGAN PERGURUAN
TINGGI INDONESIA (PASAL 65);
• PELANGGARAN SANKSI ADMINISTRATIF, SANKSI PIDANA DAN DENDA DIHAPUS (PASAL 67, 68,
69), DIANTARANYA TENTANG PEMBUATAN IJAZAH PALSU.

• NOTE: DIKHAWATIRKAN AKAN TERJADI PENYALAHGUNAAN PRAKTIK PENDIDIKAN ILEGAL

 SEBAGIAN PERUBAHAN UU NO 12 TAHUN 2012
PENDIDIKAN TINGGI

• PROGRAM STUDI WAJIB DIAKREDITASI, DIHAPUS (PASAL 33);

• OTONOMI PENGELOLAAN PT, PRINSIP NIRLABA, DIHAPUS (PASAL 63);
• BEBERAPA PERSYARATAN PERGURUAN TINGGI LEMBAGA NEGARA LAIN, DIHAPUS (PASAL 90).

• NOTE: MENGINDIKASIKAN BAHWA LEMBAGA PENDIDIKAN NEGARA LAIN AKAN DAPAT

BEROPERASI DI INDONESIA TANPA KERJASAMA DENGAN LEMBAGA PENDIDIKAN DI
INDONESIA.
 SEBAGIAN PERUBAHAN UU NO 14 TAHUN 2005
GURU DAN DOSEN
UU SAAT INI
• KEWAJIBAN GURU DAN DOSEN DALAM
MEMILIKI SERTIFIKAT PENDIDIK, KOMPETENSI,
KUALIFIKASI AKADEMIK, SEHAT JASMANI DAN
ROHANI
• NOTE: SEBAIKNYA PROSES SERTIFIKASI GURU
DAN DOSEN DISEDERHANAKAN, TAPI BUKAN
BERARTI MENJADI TIDAK BERKUALITAS
RUU CIPTA KERJA
• SERTIFIKAT PENDIDIK TIDAK WAJIB DIMILIKI
OLEH GURU YANG BERASAL DARI LULUSAN
PT LUAR NEGERI TERAKREDITASI (TAMBAHAN,
PASAL 8:2)
• SERTIFIKAT PENDIDIK TIDAK WAJIB BAGI
DOSEN LULUSAN PT LUAR NEGERI
TERAKREDITASI (TAMBAHAN, PASAL 45:2)
 DUKUNGAN RISET DAN TEKNOLOGI
BEBERAPA KETENTUAN DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2003 TENTANG BADAN USAHA
MILIK NEGARA (NOMOR 70), DIUBAH SEBAGAI BERIKUT:
BAB V KEWAJIBAN PELAYANAN UMUM, PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN INOVASI
PASAL 66 DIUBAH SEHINGGA BERBUNYI SEBAGAI BERIKUT:
PASAL 66
(1) PEMERINTAH PUSAT DAPAT MEMBERIKAN PENUGASAN KHUSUS KEPADA BUMN UNTUK
MENYELENGGARAKAN FUNGSI KEMANFAATAN UMUM, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN, SERTA
INOVASI DENGAN TETAP MEMPERHATIKAN MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN BUMN SERTA
MEMPERTIMBANGKAN KEMAMPUAN BUMN.
(2) SETIAP PENUGASAN SEBAGAIMANA DIMAKSUD PADA AYAT (1) HARUS TERLEBIH DAHULU MENDAPATKAN
PERSETUJUAN RUPS/MENTERI.
NOTE:
• DUNIA PENDIDIKAN HARUS LINK AND MACH DENGAN INDUSTRI MELALUI DUKUNGAN RISET & INOVASI
• BELUM TERLIHAT PENELITIAN INI MERUPAKAN KERJASAMA DENGAN PERGURUAN TINGGI INDONESIA
KEBIJAKAN MERDEKA BELAJAR: KAMPUS MERDEKA
 TUJUAN MERDEKA BELAJAR

KEBIJAKAN MERDEKA BELAJAR–

KAMPUS MERDEKA DILAKSANAKAN
DALAM RANGKA MEWUJUDKAN
PROSES PEMB. DI PT YG OTONOM
DAN FLEKSIBEL, SEHINGGA TERCIPTA
KULTUR BELAJAR YANG INOVATIF,
TIDAK MENGEKANG, DAN SESUAI
DENGAN KEBUTUHAN MAHASISWA
KEBIJAKAN INI JUGA BERTUJUAN
UNTUK MENINGKATKAN LINK AND
MATCH DENGAN DUNIA USAHA DAN
DUNIA INDUSTRI, SERTA UNTUK
MEMPERSIAPKAN MAHASISWA
DALAM DUNIA KERJA SEJAK AWAL
 HAK BELAJAR TIGA SEMESTER

MAHASISWA DIBERIKAN KESEMPATAN MAKSIMAL 40 SKS UNTUK BELAJAR DAN

BERLATIH DI LUAR KAMPUS, DITAMBAH LAGI 20 SKS DI LUAR PRODI DALAM SATU PT
DAN/ ATAU DI LUAR PT;

HAL INI SEBAGAI UPAYA AGAR KURIKULUM KAMPUS LEBIH DEKAT, SESUAI
DENGAN STANDARD DAN KEBUTUHAN USER. ARTINYA, MAHASISWA TIDAK
HANYA UNGGUL DARI SISI AKADEMIS MELAINKAN JUGA TERAMPIL PADA ASPEK
YANG DIPERLUKAN PASAR.

CARANYA DENGAN MENAMBAH PORSI VOKASIONAL MELALUI BLENDED

KURIKULUM AKADEMIK-VOKATIONAL,

KELUASAN CAKUPAN KEGIATAN PEMBELAJARAN LUAR KAMPUS YANG DAPAT

DIREKOGNISI SEBAGAI KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN KEBEBASAN MAHASISWA
DALAM MEMILIH BIDANG KEGIATAN YANG DIINGINKAN.
 KEGIATAN LUAR KAMPUS:
IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR
REKOMENDASI UNTUK PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN YANG
DAPAT MENDUKUNG PERTUMBUHAN EKONOMI

• MENINGKATKAN KUALITAS GURU/ DOSEN, ANTARA LAIN

DENGAN DIKLAT YANG TERPOGRAM;
• MENGHILANGKAN DISPARITAS SARANA PRASARANA PENDIDIKAN
DI INDONESIA;
• MEMERATAKAN GURU/ DOSEN BERKUALITAS KE DAERAH YANG
KEKURANGAN GURU/ DOSEN;
• MEMPERBAHARUI KURIKULUM TERMASUK PROSES PEMBELAJARAN
YANG DAPAT MENGHASILKAN SDM YANG BERDAYA SAING
GLOBAL, TERLEBIH PADA MASA PANDEMI COVID-19;
• MENGEMBANGKAN SOFT SKILL PESERTA DIDIK;
 PENEGAKAN HUKUM

PENEGAKAN HUKUM AGAR EFEKTIF HARUS MEMENUHI SYARAT SEBAGAI BERIKUT :

• ATURAN HUKUM YANG BAIK;
• PENEGAK HUKUM YANG BERMORAL;
• SARANA DAN PRASARANA YANG LENGKAP; DAN
• BUDAYA MASYARAKAT YANG MENDUKUNG
 HARAPAN

• SEMOGA PENEGAKAN HUKUM TERHADAP RUU CIPTA KERJA AKAN BERJALAN DENGAN BAIK &
EFEKTIF, SESUAI HARAPAN SEMUA MASYARAKAT INDONESIA;
• PANDEMI COVID-19 BISA MENDORONG REFORMASI PENDIDIKAN KE ARAH YANG LEBIH BAIK;
• JIKA ADA PANCA ROBA, BIASANYA AKAN MUNCUL IDE-IDE BRILIAN.
Hatur Nuhun Prof.Dr.Hj.R.Poppy Yaniawati, M.Pd

Semoga bermanfaat..

poppyyaniawati Poppy Yaniawati pyaniawati@unpas.ac.id