Anda di halaman 1dari 24

PENINGKATAN MUTU

BERKESINAMBUNGAN
Di PUSKESMAS
Surabaya, 23 Juli 2022
dr. Hermanta Setiarsa, MQIH
LIPA MITRA NUSA
KOMPLEKSITAS

DIMENSI MUTU
& YANKES

?
INDIKATOR
MUTU PERBEDAAN
SUDUT
PANDANG
• KESEPAHAMAN
KONSEP
Akreditasi FKTP K T
E U
PERBAIKAN TATA KELOLA → MANAJEMEN FKTP R L
J I
P A S
R K
O BIASAKAN KERJA BENAR A Y
S N G
1. Kerja sesuai standar
E 2. Kerja sesuai kebutuhan/harapan Masyarakat Y D
S
3. Kerja secara cost effective (efektif & efisien) G I
K
4. Kerja secara AMAN & NYAMAN D E
I R
T J
OUTPUT
OUTCOME MUTU PELAYANAN U A
L K
I A
OUTPUT
OUTCOME KEPUASAN S N
1. Hal yang benar, dilakukan dengan benar
✓ Proses yg dilaksanakan sesuai standar, dikelola dg cara efektif n
efisien, serta aman, utk memenuhi kebutuhan pelanggan,
→ sesuatu “hal yang benar”
✓ Kinerja dilakukan sesuai proses
→ sesuatu “hal yang benar”

“Biasakan kebenaran,
bukan benarkan kebiasaan”

2. Perbaikan yang bertahap, dan berkesinambungan


(terus menerus) → Continous Quality Improvemant
KERANGKA PIKIR AKREDITASI PUSKESMAS
DENGAN SIAP-ER

PROSES OUTPUT
KMP PMP PPN MERUBAH PARADIGMA DALAM
MEWUJUDKAN BUDAYA MUTU

UKPP UKM
INPUT PROSES PERBAIKAN TATA KELOLA
(KORPORAT & PELAYANAN)

Perbaikan KINERJA
dan MUTU layanan
I. KMP : KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN PUSKESMAS
III. PPN : PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
II. UKM : UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
IV. PMP : PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS
III. UKPP : UPAYA KESHATAN PERORANGAN DAN PENUNJANG
BELAJAR tentang MUTU,
Manajemen Puskesmas

KOMITMEN TATA NILAI

TIM MUTU

SWOT DIMENSI MUTU

KEBIJAKAN MUTU

INDIKATOR
MUTU
INDIKATOR MUTU
PELAYANAN KESEHATAN
DI PUSKESMAS
BERDASARKAN REGULASI BERDASARKAN TUJUAN

MANDATORI NON MANDATORI INDIKATOR YANG INDIKATOR UNTUK


MEREPRESENTASIKAN MELAKUKAN UPAYA
INDIKATOR INI ADALAH KARATERISTIK MUTU PERBAIKAN
INM
INDIKATOR YANG DISUSUN
BERDASARKAN INDIKATOR YANG INDIKATOR YANG
1. KEPATUHAN PERMASALAHAN YANG MEREPRESENTASIKAN MUTU MENGGAMBARKAN UPAYA YANG
IDENTIFIKASI ADA/DIHADAPI DI MASING- LAYANAN KESEHATAN/PRODUK HARUS DILAKUKAN KARENA
PASIEN MASING PUSKESMAS LAYANAN KESEHATAN. DENGAN TARGET/CAPAIAN INDIKATOR
2. KKT KATA LAIN INDIKATOR INI TIDAK TERCAPAI SESUAI STANDAR
3. KEPATUHAN 1. INDIKATOR MUTU DIGUNAKAN UNTUK MENILAI
PENGGUNAAN APAKAH SUATU LAYANAN YANG Upaya Perbaikan karena :
PRIORITAS
APD DITERIMA BERMUTU ATAU TIDAK 1. Capaian yang tidak sesuai
PUSKESMAS (IMPP) .
4. IBUHAMIL terhadap standar
2. INDIKATOR MUTU DI
5. TB 1. Indikator Nasional Mutu 2. Capaian yang lebih rendah
MASING-2 UNIT
6. INDIKATOR Puskesmas dari mitra kaji banding
PUSKESMAS.
PASIEN 2. Indikator Sasaran 3. Capaian yang tidak sesuai
Keselamatan Pasien (SKP) harapan pengguna
4. Capaian yang lebih
berpeluang untuk
ditingkatkan
MASALAH MUTU SASARAN
→ Pahami & definisikan
MUTU
AI Technical care Interpersonal care
rekomendasi → MANAJEMEN RISIKO → PERILAKU, KENYAMANAN

TATA NILAI
TM ETIK
→ Rekomendasi RTLs

PMKP
RTLs PERBAIKAN MUTU & Plan Do
- Korektif KESELAMATAN PASIEN RTL TL
- preventif
PMKP TARGET

INDIKATOR Act/Study Check


MANUAL MUTU Mon –
Sbg referensi
MUTU TL RTL (New)
PEDOMAN MUTU TERPILIH
Unit layanan yg prioritas diperbaiki
Dilakukan oleh PJ – petugas – bersama Ka Puskesmas
Susun
High Vol kriteria
High Cost perbaikan
Memilih unit layanan Menetapkan kriteria
High Risk
yang prioritas untuk perbaikan
Problem
diperbaiki
Prone

Pemantauan
pelaksanaan Melasanakan
perbaikan perbaikan

Evaluasi dan analisis Melakukan tindak


data hasil lanjut perbaikan
pementauan
Perbedaan antara PDCA dengan PDSA
UNSUR PDSA PDCA
Masalah Masalah kompleks adalah yang Masalah sederhana adalah
terdiri dari banyak faktor masalah yang satu penyebab
penyebab
Fokus Pembelajaran dan peningkatan Perubahan dan kepatuhan
mutu terhadap standar
Periode Perlu uji coba Waktu singkat
Waktu Membutuhkan waktu cukup (Few minute_less than one
lama, (maksimum 6 bulan) month)
1. Identifikasi masalah 1. Identifikasi masalah
2. Kumpulkan data bukti 2. Analisa masalah
3. Analisa masalah-sebab 3. Rencana Tindak Lanjut
Proses 4. Rencana Ujicoba 4. Kerjakan
Pelaksanaan 5. Ujicoba 5. Cek hasilnya
6. Pelajari hasilnya 6. Lakukan untuk
7. Tindak lanjut ke unit kerja seterusnya
lainnya
Siklus PDCA
→ Suatu proses pemecahan PLAN
masalah dengan 4 Langkah Susun RTL
kreatif yg digunakan dalam 5W1H
pengendalian mutu (Korektif/Prev)

ACT DO
Lakukan Lakukan
Kegiatan sesuai Kegiatan sesuai
RTL RTL
→ Hasil evaluasi apakah dapat
disimpulkan masalah sudah
terselesaikan atau masih ada.
→ Masalah masih ada → perlu CHECK
TL baru Evaluasi: Input,
Proses, Output
RTL baru
KERANGKA KONSEP IMPLEMENTASI TKM DI PUSKESMAS

1. PENGUMPULAN DATA 1. LAKUKAN PILOT


2. TETAPKAN TUJUAN PROJECT
3. IDENTIFIKASI AKAR 2. DOKUMENTASIKAN
PENYEBAB HASIL UJI COBA
MASALAH
4. RENCANAKAN 3. LAKUKAN ANALISA
PEMECAHAN MASALAH DATA

KOMITMEN
KEPEMIMPINAN PLAN DO PRODUK
PENGORGANISASIAN LAYANAN
BUDAYA MUTU
KESEHATAN
YANG
PEMENUHAN SPA, SDM BERMUTU
ACT STUDY
ANALISA DATA
1. STANDARISASI BANDINGKAN HASIL UJI
UNTUK DIREPLIKASI 1. COBA DENGAN TARGET
JIKA HASIL UJI COBA /TUJUAN UJI COBA
DITERIMA BUAT KESIMPULAN
2. JIKA HASIL UJI COBA 2.
3. LAKUKAN PEMANTAUAN,
DITOLAK MAKA
KEMBALI KE PLAN PENGENDALIAN DAN
UNTUK MEMBUAT PENILAIAN (AITM)
RENCANA PERBAIKAN 4. PEMBELAJARAN
YANG BARU (LESSON LEARN)

INPUT PROSES OUTPUT


Siklus PDSA
→ Model kerangka kerja untuk
mengembangkan, menguji dan PLAN
Susun Rencana
mengimplementasikan perubahan
Perubahan
yang mengarah ke perbaikan

Adopted ACT DO
Adapted Ada 3 Lakukan Uji
Abandoned Kemungkinan Coba

→ Apakah perubahan/perbaikan
tersebut menghasilkan perbaikan STUDY
Amati, Analisis,
mutu ? Pelajari dengan
Tim
PLAN → Uji Coba sebuah Rencana P
Apa yang akan tim lakukan ?
A D
Discuss and document the details for: S
What (Apa ide perubahan yang akan dilakukan )
Who (Siapa yang akan melakukan)
Where (Dimana dilakukan )
When (Kapan akan dimulai)
For how long (Berapa lama akan diuji coba)
Bagaiaman mengetahui bahwa rencana berjalan
Apa yang kita harapakan dari uji coba ini
P
Do → Lakukan
A D

 Lakukan uji coba rencana yang telah tersusun S


 Selama melakukan uji coba rencana, lakukan
dokumentasi Langkah demi Langkah agar bisa di
evaluasi pada tahap Study
 Lakukan dalam jangka waktu singkat lebih kurang 1
minggu
 Skala kecil
P
STUDY → Lakukan Evaluasi A D
S
Setelah lakukan test kita harus menganalisa:
Apakah sudah sesuai rencana kita dari awal
 Jika tidak…..
 Apa yang dapat kita lakukan untuk perbaikan rencana
 Apakah perubahan yang dihasilkan telah sesuai dengan
pandangan kita
Apakah itu cukup untuk menyelesaikan masalah kita
Apakah itu akan memperbaiki indicator kinerja kita
P

ACTION → Memutuskan A D

S
→ Setelah melakukan evaluasi maka akan ada
3 keputusan :
Adopted – Ide dapat diterima berdasarkan data data dan
perkiraan pelaksanaan
Adapted – Ide tersebut harus di perbaiki agar dapat
dijadikan ide perubahan
Abandoned –Ide tersebut tidak bisa memberikan perubahan
yang diinginkan.
3 ASPEK PERSIAPAN RE-AKREDITASI
dengan SIAP-ER
Infrastruktur Dokumen Sistem

- Sarana & Prasarana - Review & Revisi Regulasi - Sistem Manajemen Puskesmas
- Pemisahan Zona Sehat Kebijakan krn Perubahan - Sistem Manajemen Mutu
dan Zona Sakit substansi (Permenkes, - Sistem Informasi
- MFK dan K3 Perbup dsb) - Sistem MFK, dsb
- dsb - SOP (Normal, Pandemi,
New Normal)
KEGIATAN PUSKESMAS → KOHORT → KOHORT → KOHORT → KOHORT → KOHORT

FOTO secara cross sectional / potong lintang


→ Telaah dokumen & Telusur sistem

DOKUMEN yang di sajikan


→ LENGKAP & KUALITAS
PENUTUP
• Review & Revisi dokumen regulasi
• Manajemen Puskesmas → Permenkes 44 th 2016
1. P-1 : Perencanaan
2. P-2 : Penggerakan Pelaksanaan
3. P-3 : Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian
• Peningkatan / Perbaikan Mutu Berkesinambungan :
→Based on data
→Komitmen dan peran aktif seluruh staf
→Tata Nilai, Etika → Budaya Mutu
“Berintegritas untuk mutu,
keselamatan pasien dan kepuasan
pelanggan di Indonesia”

MOTIVATOR

INTEGRITAS

TANGGUH

RAGAM

AKUNTABEL
Mator Sakalangkong

dr. Hermanta Setiarsa, MQIH


Email: hermanta.mqih@gmail.com
HP/WA: 0811 36 2018

Anda mungkin juga menyukai