KONSELING BEHAVIOR
Dengan Teknik Disentisasi Sistematik.
Identitas konselor
Nama :
Identitas Konseli
Nama : AM
Jenis Kelamin : Laki-laki
Deskripsi :
AM adalah siswa kelas VIII ia adalah anak kedua dari 3 bersaudara. Setiap kali
ia melihat seekor anjing yang menggonggong, ia merasa ketakutan, jantung berdebar. Hal ini
terjadi saat dirinya sewaktu kecil pernah dikejar-kejar anjing sampai dirinya terjatuh dan sangat
ketakutan.
Karena hal ini ia merasa trauma dan cemas sekali, ia merasa sulit berkonsentrasi belajar
ketika di kelas. Karena di samping sekolahan ada tetangga yang memelihara anjing. oleh karena
itu ia perlu mengkonsultasikannya kepada konselor sekolah.
Konselor Bagus, ini sebuah kemajuan yang Leading Badan agak condok ke
sangat saya inginkan. Oleh karena konseli
itu, saat ini sangat tepat bila kita Merumuskan tujuan
mendiskusikan tujuan yang ingin
kita capai dalam konseling ini
Konseli Ya pak saya setuju…
Konselor Baik, tujuan konseling kita ini Merumuskan tujuan Gerakan nonverbal
adalah untuk meningkatkan konselor
kemampuan Kamu dalam mereduksi
(menurunkan) intensitas ketegangan
yang kamu rasakan. Maksud bapak
adalah hasil konseling ini berupa
bantuan agar kamu mampu
menurunkan ketegangan akibat
cemas yang kamu rasakan.
Konseli Begitu ya pak, lalu saya harus
bagaimana pak?
Konselor Bapak ingin memilih beberapa Leading Serius, santai, dan
teknik atau cara yang harus Anda Pemilihan ramah
pelajari bersama bapak. kita akan teknik/strategi
menggunakan teknik disentisasi konseling
sistematik yaitu teknik dimana kamu
akan membayangkan
keadaan/kondisi yang membuat
kamu cemas, mulai dari yang kamu
anggap terendah, sedang, sampai
keadaan yang paling tinggi
intensitasnya. Jadi kamu juga harus
menyadari bahwa tidak ada
kehidupan tanpa masalah, sehingga
manusia harus berikhtiar untuk
mencari solusinya
Konseli Baik pak, saya setuju dan tertarik
untuk mempelajari teknik yang
bapak jelaskan tersebut.
Konselor Baik, sekarang mari kita mulai, Leading Santai
pejamkan mata kamudan tetap
melakukan relaksasi.
Sekarang saya akan menyebutkan
keadaan/situasi yang teringan,
sedang, hingga yang terberat. Jika
kamu membayangkanya dan kamu
merasa tidak sanggup/tidak kuat
angkat tangan kamu. Mengerti?
Konseli Ya pak saya mengerti.
Konselor Ok.Tetap rileks, bayangkan kamu
sedang berada di kejadian dulu itu,
saat sebelum di kejar anjing,
Konseli (tetap dalam posisi tenang)
Konselor Kemudian anjing mulai melihat
kedirimu.
Konseli (masih tenang)
Konselor Lalu anjing mulai beranjak akan
berjalan.
Konseli (mimic wajah berubah, berusaha
tetap tenang)
Konselor Sekarang anjing itu mulai
melangkahkan kakinya sambil
menggonggong
Konseli Pak saya ngeri membayangkannya. terlihat tegang dan
gemetar