Anda di halaman 1dari 203

PT SATU VISI

PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

PEDOMAN

TATA KELOLA PERUSAHAAN

Corporate Governance Manual

PT Satu Visi Putra Tbk

NOMOR DOKUMEN …… 2022

LEVEL DOKUMEN KEBIJAKAN/PEDOMAN

UNIT KERJA PEMILIK SEKRETARIS PERUSAHAAN/


CORPORATE SECRETARIAT

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

DAFTAR ISI / TABLE OF CONTENTS


BAB I PENDAHULUAN
CHAPTER I INTRODUCTION
1.1. Latar Belakang / Background
1.2. Tujuan / Objective
1.3. Sosialisasi dan Distribusi / Socialization and
Distribution
BAB II TATA KELOLA PERUSAHAAN
CHAPTER II GOOD CORPORATE GOVERNANCE
2.1. Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Good Corporate Governance Principles
2.2. Pedoman Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance Guidelines
2.2.1. Hukum, Undang-undang dan Peraturan
Pemerintah
2.2.2. Laws, Acts, and Government Regulations
Visi, Misi, dan Nilai
2.2.3.
Vision, Mision and Values
2.2.4. Kebijakan dan Peraturan Internal
Internal Policy and Provision
Kode Etik
Code of Ethic
2.3. Struktur Tata Kelola
Perusahaan Corporate
2.3.1 Governance Structures
Pemegang Saham
Shareholders
a. Kepemilikan Saham
Share Ownership
a.1. Kualifikasi dan Perubahan Pemegang
Saham
Qualification and Change of Shareholders
a.2. Uji kemampuan dan Kelayakan
Fit and Proper Test
a.3. Daftar Pemegang Saham
Shareholders Registry
b. Hak dan Tanggung Jawab Pemegang Saham
Rights and Responsibility of Shareholders
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

b.1. Hak Pemegang Saham

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Rights of Shareholders

b.2. Tanggung Jawab / Peran Pemegang Saham


Responsibility /Role of Shareholders
b.3. Perlindungan Terhadap Pemegang Saham
Minoritas
Protection towards Minority Shareholders
b.3. Kebijakan
Dividen
Dividend Policy
c. Komunikasi dengan Pemegang Saham
Communication with
Shareholders
d. Rapat Umum Pemegang
Saham
General Meeting of Shareholders (GMS)
d.1. RUPS Tahunan
Annual GMS
d.2. RUPS Luar Biasa
Extraordinary GMS
d.3. Mekanisme Pelaksanaan RUPS
GMS Mechanism
d.4. Pengambilan keputusan melalui RUPS
Decision Making Through GMS
2.3.2 Dewan Komisaris
Board of Commissioneers
a. Kualifikasi
Qualification
b. Komposisi
Composition
c. Komisaris Independen
Independent Commissioner
d. Nominasi
Nomination
e. Pengangkatan dan
Penggantian
Appointment and Replacement
f. Orientasi

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Orientation
g. Masa Jabatan
Term
Office
h. Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab
Duties, Authorities and Responsilibilities
h.1 Duty of care
Duty of care

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

h.2 Duty of
loyalty
Duty of loyalty
h.3. Akses Informasi
Information Access
h.4. Pengawasan dan Laporan
Monitoring and Report
h.5. Pengungkapan oleh Dewan
Komisaris
Disclosure by the Board of Commissioners
h.6. Pendidikan dan Pelatihan
Education and Training
i. Benturan Kepentingan
Conflict of Interest
j. Proses Pengambilan Keputusan Dewan Komisaris
The Process of Decission Making by the Board of Commissioners
j.1. Rapat Dewan Komisaris
Board of Commissioners Meeting
j.2. Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris
Board of Commissioners Circular Resolution
k. Evaluasi dan Succession Planning
Evaluation and Succession Planning
l. Kebijakan Remunerasi
Remuneration
Policy
m. Komite Tingkat Dewan
Komisaris
Board of Commissioners Committees

m.1. Komite Audit / Audit Committee


m.1.1. Keanggotaan / Membership
m.1.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.1.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report
m.2. Komite Remunerasi dan Nominasi / Remuneration
and Nomination Committee
m.2.1. Keanggotaan / Membership
m.2.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.2.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.3.3 Direksi
Board of Directors
a. Kualifikasi
Qualification
b. Komposisi
Composition
c. Direktur Independen
Independent Director
d. Nominasi
Nomination
e. Pengangkatan dan Penggantian
Appointment and
Replacement
f. Orientasi
Orientation
g. Masa Jabatan
Term Office
h. Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab
Duties, Authorities and Responsilibilities
h.1 Duty of care
Duty of care
h.2 Duty of loyalty
Duty of loyalty
h.3. Pemberian Kuasa atau Delegasi Wewenang
Proxy or Delegation of Authority
h.4. Akses Informasi
Information Access
h.5. Pengawasan dan Laporan
Monitoring and Report
h.6. Pengungkapan oleh Direksi
Disclosure by the Board of Directors
h.7. Pendidikan dan Pelatihan
Education and Training
i. Benturan Kepentingan
Conflict of Interest
j. Proses Pengambilan Keputusan Direksi
The Process of Decission Making by the Board of
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Directors
j.1. Rapat Direksi
Board of Directors Meeting
j.2. Keputusan Sirkuler Direksi
Board of Directors Circular Resolution

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

k. Evaluasi dan Succession Planning


Evaluation and Succession Planning

Kebijakan Remunerasi
l.
Remuneration
Policy
m. Komite Tingkat Direksi
Board of Directors Committees

m.1. Komite Manajemen Risiko / Risk Management Committee


m.1.1. Keanggotaan / Membership
m.1.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.1.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report

m.2. Komite Aset dan Liabilitas / Asset and Liabilities Committee


m.2.1. Keanggotaan / Membership
m.2.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.2.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report

m.3. Komite Pengarah Teknologi Informasi/ Information


and Technology Steering Committee
m.3.1. Keanggotaan / Membership
m.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.3.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report

m.4. Komite Human Capital / Human Capital Committee


m.3.1. Keanggotaan / Membership
m.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.3.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report

m.5. Komite Kredit / Credit


Committee
m.3.1. Keanggotaan / Membership
m.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility
m.3.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report

m.6. Komite Kebijakan Kredit / Credit Policy Committee


m.3.1. Keanggotaan / Membership
m.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and Responsibility

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

m.3.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Repor

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

m.7. Komite Pengarah Tata Kelola Informasi/

Information Governance Steering Committee


m.3.1. Keanggotaan / Membership
m.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab / Roles and
Responsibility
m.3.3. Pemantauan dan Laporan / Monitoring and Report
2.4. Sistem Pengendalian Internal
Internal Control System
2.4.1 Manajemen Risiko
Risk Management
2.4.2 Ruang Lingkup dan Budaya Kepatuhan
Compliance Framework and Culture
2.4.3. Audit Internal
Internal Audit
2.4.4 Audit Eksternal
External Audit

2.5. Transparansi dan Keterbukaan Informasi


Transparency and Disclosure of Information
2.5.1. Ketentuan Umum
General Provision
2.5.2 Aksi Korporasi
Corporate Action
2.5.3. Sekretaris Korporasi
Corporate Secretary

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

BAB I CHAPTER I
PENDAHULUAN INTRODUCTION

1.1. Latar Belakang 1.1. Background

Dalam setiap kegiatan usahanya, In any of its business activities, PT


PT SAVITRA Tbk (“SAVITRA” atau SAVITRA Tbk (“SAVITRA” or the
“Perusahaan”), wajib berpedoman pada “Perusahaan”) must refer to guidelines on
berbagai ketentuan terkait dengan various provisions related to the
pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan/Good implementation of Good Corporate
Corporate Governance (GCG) serta dalam Governance (GCG), and in the efforts to
upaya perbaikan dan peningkatan kualitas improve and increase the quality of GCG
pelaksanaan GCG, Perusahaan menyusun implementation, the Perusahaan shall
Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (Corporate establish a more comprehensive
Governance Manual) yang lebih komprehensif Corporate Governance Manual to provide
untuk memberikan gambaran secara overall illustration of the governance
menyeluruh mengenai struktur tata kelola, structure, management system as well as
sistem manajemen serta sistem pengendalian internal control system in SAVITRA, also to
internal pada SAVITRA, serta memberikan provide the accountability and clarity of
akuntabilitas atau kejelasan fungsi dan functions and responsibilities of each and
tanggung jawab pada setiap tingkat every level of Perusahaan’s organization.
organisasi Perusahaan.

1.2. Tujuan 1.2. Objective

Pedoman Tata Kelola ini dibuat sebagai This Corporate Governance Manual is
pedoman pelaksanaan tata kelola di SAVITRA made as the guidelines of corporate
dan pelengkap pedoman pelaksanaan tata governance implementation in SAVITRA
kelola yang dikeluarkan oleh Regulator. and as the suplement guidelines of
corporate governance implementation
issued by Regulator.
1.3. Sosialisasi dan Distribusi
1.3. Socialization and Distribution
Sosialisasi dan distribusi Pedoman Tata Kelola
Perusahaan dilakukan melalui internal The socialization and distribution of
communication channel dan situs Perusahaan. Corporate Governance Manual is
conducted through the Perusahaan’s
internal
communication channel and website.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

BAB II CHAPTER II
TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

2.1. PRINSIP TATA KELOLA PERUSAHAAN 2.1. GOOD CORPORATE GOVERNANCE


YANG BAIK PRINCIPLES

Sejalan dengan perkembangan industri Digital In line with the development of the Digital
Media yang diikuti dengan perkembangan usaha Media industry, which was followed by the
Digital Media yang semakin kompleks development of increasingly complex Digital
menyebabkan meningkatnya risiko bisnis Media business led to increased, Perusahaan
Perusahaan. Untuk itu implementasi GCG di business risks. Therefore, GCG
industri Digital Media menjadi hal yang sangat implementation in the Digital Media industry
penting dan mendasar, terutama dalam becomes very important and fundamental,
menghadapi tantangan dan risiko yang dihadapi particularly in dealing with the challenges
oleh industri Digital Media yang semakin and risks faced by the Digital Media industry
bervariasi. Pelaksanaan GCG di SAVITRA that increasingly varied. GCG
mengacu kepada Peraturan OJK dan ketentuan implementation in SAVITRA refers to the
perundangan lainnya yang berlaku. OJK Regulation and other applicable laws
and regulations.

PRINSIP UMUM
Prinsip umum yang digunakan oleh Perusahaan GENERAL PRINCIPLES
dalam pelaksanaan GCG adalah Transparansi The general principles used by the
(Transparency), Akuntabilitas (Accountability), Perusahaan in GCG implementation are
Pertanggungjawaban (Responsibility),
Transparency, Accountability, Responsibility,
Independensi (Independency) serta Kewajaran
Independency and Fairness, with the
dan Kesetaraan (Fairness) dengan implementasi
implementation as follows:
sebagai berikut:

1. Transparansi
Untuk menjaga objektivitas dalam menjalankan 1. Transparency
bisnis, Perusahaan harus menyediakan informasi In order to maintain the objectivity in
yang material dan relevan dengan cara yang undertaking business, the Perusahaan must
mudah diakses dan dipahami oleh pemangku provide material and relevant information in
kepentingan. Perusahaan harus mengambil a manner accessible and understandable to
inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya the stakeholders. The Perusahaan must take
masalah yang disyaratkan oleh peraturan the initiative to reveal not only the matters
perundang-undangan, tetapi juga hal yang required by laws and regulations, but also
penting untuk pengambilan the matters that are important for decision-
keputusan oleh pemegang saham, kreditur dan making by shareholders, creditors and other
pemangku kepentingan lainnya. stakeholders.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2. Akuntabilitas 2. Accountability
Perusahaan harus dapat The Perusahaan must be able to account for
mempertanggungjawabkan kinerjanya secara its performance in a transparent and
transparan dan wajar. Untuk itu Perseroan harus reasonable manner. Therefore, the Company
dikelola secara benar, terukur dan sesuai dengan must be managed in an appropriate and
kepentingan Perseroan dengan tetap measurable manner in accordance with the
memperhitungkan kepentingan Pemegang Saham Company’s interest with consistent
dan pemangku kepentingan lain. Akuntabilitas consideration of the Shareholders and other
merupakan prasyarat yang diperlukan untuk stakeholders’ interests. Accountability shall
mencapai kinerja yang berkesinambungan. be a prerequisite required to achieve
sustainable performance.

3. Tanggung Jawab 3. Responsibility


Perusahaan harus mematuhi peraturan The Perusahaan must comply with the laws
perundang- undangan serta melaksanakan and regulations as well as implement its
tanggung jawab terhadap masyarakat dan responsibilities to the community and the
lingkungan sehingga dapat terpelihara environment so as to maintain long-term
kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan business continuity and be recognized as a
mendapat pengakuan sebagai warga negara good citizen.
yang baik.
4. Independency
4. Independensi For the uninterrupted GCG implementation,
Untuk melancarkan pelaksanaan GCG, the Perusahaan must be managed
Perusahaan harus dikelola secara independen independently so as to prevent domination
sehingga masing- masing organ tidak saling of one organ over another and intervention
mendominasi dan tidak dapat diintervensi oleh by other parties.
pihak lain.
5. Fairness
In carrying out its activities, the Perusahaan
5. Kewajaran dan Kesetaraan
must always observe Shareholders and
Dalam melaksanakan kegiatannya, Perusahaan
other stakeholders’ interests based on the
harus senantiasa memperhatikan kepentingan
fairness principle.
Pemegang Saham dan pemangku kepentingan
lainnya berdasarkan asas kewajaran dan
kesetaraan.

2.2. PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN 2.2. CORPORATE


GOVERNANCE
GUIDELINES
Dalam rangka penerapan prinsip-prinsip GCG di In order to implement the GCG principles in
SAVITRA, Perusahaan merujuk pada peraturan SAVITRA, Perusahaan refers to the
dan Ketentuan Negara yang berlaku terhadap Government’s law and regulation that apply to
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

the Digital Media and capital

industri Digital Media dan pasar modal, serta market industry, as well as guidelines as
panduan yang dituangkan secara internal internally outlined to the Perusahaan’s Vision,
dalam Visi, Misi dan Nilai Perusahaan, Kebijakan Mision and Values, Policies as well as Code of
Perusahaan serta Kode Etik Perusahaan. Ethics.

2.2.1. Hukum, Undang-undang dan Peraturan 2.2.1 Law, Acts and Government
Pemerintah Regulation

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Berikut ini adalah peraturan dan Ketentuan The following is applicable regulations
yang berlaku yang menjadi rujukan and provision to be referred to in
penerapan Tata Kelola Perusahaan: relation to the GCG implementation:

1. Undang-Undang No.40 tahun 2007 1. Law No. 40 year 2007 regarding


tentang Perseroan Terbatas Limited Liability Company.
2. POJK No.10/POJK.04/2017 Jo POJK No. 2. POJK No.10 /POJK.04/2017 Jo POJK
32/POJK.04/2014 tentang Rencana No. 32/POJK.04/2014 regarding the
Penyelenggaraan RUPS Perusahaan GMS Implementation Plan of a
Terbuka. Publicly-Listed Company.
3. POJK No.33/POJK.04/2014 tentang
Direksi dan Dewan Komisaris Emiten
atau Perusahaan Publik.
4. POJK No.34/POJK.04/2014 tentang

Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten 8. POJK No.33/POJK.04/2014


atau Perusahaan Publik. regarding the Board of Directors and
10. POJK No.35/POJK.04/2014 tentang the Board of Commissioners of an
Sekretaris Perusahaan Emiten atau Issuer Company or a Public
Perusahaan Publik. Company.
11. POJK No.18/POJK.03/2016 tentang 9. POJK No.34/POJK.04/2014

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Penerapan Manajemen Risiko Bagi regarding the Nomination and


Perusahaan Umum Remuneration Committee of an
12. SE OJK No.32/SEOJK.04/2015 tentang Issuer Company or a Public
Pedoman Tata Kelola Perusahaan Company.
Terbuka. 10. POJK No.35/POJK.04/2014
13. POJK No.11/POJK.04/2017 tentang regarding the Corporate Secretary of
Laporan Kepemilikan atau Setiap an Issuer Company or Public
Perubahan Kepemilikan Saham Company.
Perusahaan Terbuka. 11. POJK No.18/POJK.03/2016
14. Anggaran Dasar PT Perusahaan regarding the Application of Risk
Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. Management for Commercial
Berikut setiap perubahannya. Perusahaans
12. SE OJK No.32 /SEOJK.04/2015
regarding Guidelines on Good
Corporate Governance for a Public
Listed Company.
13. POJK No.11 /POJK.04/2017
regarding Report on Share
Ownership or any Change to Share
Ownership in a Public Listed
Company.
14. Articles of Association of PT
Perusahaan Tabungan Pensiunan
Nasional Tbk. Along with any
amendments thereto.

2.2.2. Visi, Misi dan Nilai Perusahaan 2.2.2. Vision, Mission and Values

Visi dari Perusahaan adalah menjadi The Perusahaan’s vision is to become the
Perusahaan pilihan utama di Indonesia, yang first choice Perusahaan in Indonesia,
dapat memberikan perubahan berarti dalam which may significantly change the life of
kehidupan jutaan orang, terutama dengan millions of people, mainly with the support
dukungan teknologi digital. of digital technology.

Misi dari Perusahaan adalah: The Perusahaan’s mission are:

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 Menawarkan solusi dan layanan keuangan  to offer complete financial solution and
ayng lengkap ke berbagai segmen ritel, service to various segments of retail,
mikro, UKM dan korporat bisnis di micro, SME and corporate business in
Indonesia, serta untun Bangsa dan Negara Indonesia, and for Indonesian Nation
Indonesia secara keseluruhan; and Country as a whole;
 Memberikan kesempatan berharga bagi  to provide valuable opportunity for the
pertumbuhan profesional karyawan professional growth of the
Perusahaan; Perusahaan’s employees;
 Menciptakan nilai yang signifikan dan  to create significant and sustainable
berkesinambungan bagi stakeholder values for the stakeholders, including
termasuk masyarakat Indonesia; for Indonesian society; and
 Memanfaatkan inovasi teknologi sebagai  to use technology innovation as the
pembeda utama untuk memberikan kualitas main differentiator to provide the best
dan pengalaman terbaik dikelasnya kepada quality and experience in its class to
nasabah dan mitra Perusahaan; the Perusahaan’s clients and partners;
 Menjadi Perusahaan Universal yang unik  to be unique Universal Perusahaan
yang menawarkan solusi dan layanan who offer complete financial solution
keuangan yang lengkap ke berbagai and service to various Indonesian
segmen nasabah Indonesia (dari segmen customer segments (from corporate,
korporasi, UMK, Mikro, Ritel, hingga SME, micro, retail, until
unPerusahaaned) dan memberi kontribusi unPerusahaaned) and provide
bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. contributions for economic growth in
Indonesia.

2.2.3. Kebijakan dan Peraturan Internal 2.2.3. Internal Policies And Provisions

Kebijakan dan ketentuan internal Perusahaan The Perusahaan’s Policy is managed in


dikelola dalam struktur dan hierarki tertentu certain structure and hierarchy, to ensure
untuk memastikan pelaksanaannya secara the consistent implementation thereof with
konsisten satu sama lain dengan kebijakan the applicable policies or provisions in
atau ketentuan yang berlaku di SAVITRA. SAVITRA.

Hirarki kebijakan SAVITRA disusun sebagai The policy hierarchy of SAVITRA is


berikut: arranged as follows:
a. Kebijakan Utama Perusahaan a. Perusahaan Main Policy

Kebijakan Utama Perusahaan adalah Perusahaan’s Main Policy is the main policy
kebijakan utama atau induk atas seluruh or the parent of all SAVITRA’s policies.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

kebijakan SAVITRA.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Kebijakan Utama adalah kebijakan yang Main Policy is the policy related to
menyangkut tata kelola, maupun hal strategis governance, as well as other strategic
lainnya yang mempengaruhi jalannya matters affecting the implementation of
pengelolaan Perusahaan secara baik. the Perusahaan management in a well
manner.
Kebijakan Utama ini merupakan prinsip dasar
serta pedoman pokok bagi semua ketentuan yang This Main Policy shall be the basic principle
ada dan berlaku di SAVITRA. as well as the principal guidelines for all
existing and applicable provisions in
Kebijakan Utama SAVITRA adalah Pedoman SAVITRA.
Tata Kelola Perusahaan dan Pedoman Tata
Kelola Perusahaan Terintegrasi. The Main Policy of SAVITRA is the
Corporate Governance Manual and
Kebijakan Utama atau usulan perubahannya Integrated Corporate Governance Manual.
harus disetujui oleh Direksi dan Dewan
Komisaris Perusahaan. Main Policy or the proposal of its
amendment must be approved by the
Board of Directors and Board of
Kaji ulang secara berkala terhadap Kebijakan Commissioners of the Perusahaan.
Utama dilakukan setiap satu tahun sekali atau
lebih cepat bila diperlukan. Periodic Review towards the Main Policy
shall be conducted once a year or sooner
whenever required.
b. Kebijakan Operasional Perusahaan

Kebijakan Operasional Perusahaan adalah b. Perusahaan Operational Policy


kebijakan yang mengatur setiap aktivitas di
Perusahaan yang mencerminkan strategi Perusahaan Operational Policy is the policy
manajemen risiko Perusahaan termasuk that regulates any activity in the
diantaranya menjelaskan secara umum risk Perusahaan reflecting the Perusahaan risk
appetite Perusahaan atas aktivitas tersebut. management strategy including, among
others, explaining in general the
Pedoman dan Tata Tertib kerja Komite serta Perusahaan risk appetite on such activity.
Prosedur yang berlaku secara
Perusahaanwide juga diperlakukan sebagai Charter and Term of Reference of
kebijakan operasional.
committees as well as procedures with
Perusahaanwide scope are also treated as
Pembuatan dan Kaji ulang Kebijakan operational policy.
Operasional diajukan oleh pimpinan tertinggi
unit kerja yang bersangkutan dan wajib Establishment of the Operational Policy
and its reassessment shall be proposed by
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

highest leader of the relevant working unit


mendapatkan kajian dari Manajemen Risiko, and must obtain assessment from the Risk
Uji Kepatuhan dan disetujui oleh Direksi, Management, Compliance Assessment and

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

kecuali ditentukan khusus berdasarkan approved by the Board of Directors (BOD),


peraturan serta ketentuan yang berlaku. unless otherwise determined based on the
applicable regulations and provisions.

Kaji ulang dilakukan secara berkala, setiap Periodic review shall be conducted once a
satu tahun sekali atau lebih cepat apabila year or sooner whenever required.
diperlukan.

c. Standard Operational Procedures c. Standard Operational Procedures

Standard Operational Procedures (SOP) Standard Operational Procedures (SOP) is


adalah panduan yang mengatur secara detail the guidelines that regulates in detail the
atas suatu proses dan menjelaskan tahapan process and explains the stages of a
dari suatu kegiatan yang terstruktur dan structured and systematic activity that
sistematis yang wajib dilakukan, mencakup: must be carried out, including: who, how,
siapa, bagaimana, dimana, kapan dilakukan where, when and the control mechanism.
dan mekanisme kontrolnya. Pengaturan ini This arrangement must strictly apply the
wajib menerapkan fungsi four eyes principle four eyes principle function, adequate
secara tegas, fungsi internal kontrol yang internal control function and must refer to
memadai serta mengacu pada kebijakan. the policy.

Pembuatan dan kaji ulang SOP wajib The establishment of SOP and its review
mendapatkan persetujuan pimpinan tertinggi must obtain approval from the highest
unit kerja yang terkait. Dalam hal terdapat leader of the relevant working unit. In the
Board of Management (BOM) yang case when there is Board of Management
bertanggung jawab atas unit kerja tersebut (BOM) responsible for the relevant working
maka pimpinan tertinggi dimaksud adalah unit, then the highest leader will be the
BOM. relevant BOM.

Kaji ulang SOP dilakukan secara berkala Periodic Review of SOP is conducted
setiap satu tahun sekali atau lebih cepat periodically once a year or sooner
apabila diperlukan. whenever required.

d. User Manual/ Petunjuk Teknis/ d. User Manual/Technical Guidelines/


Petunjuk Pelaksana/ dokumen lain yang Implementation Guidelines/other
dipersamakan equivalent documents

User Manual atau Petunjuk Teknis atau User Manual or Technical Guidelines or
Petunjuk Pelaksana adalah: Implementation Guidelines is:
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

a. Tahapan/cara penggunaan suatu a. The stages/method of use of a

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

sistem/aplikasi yang menjelaskan secara system/application explaining in


detil cara penginputan/ pengisian data details the data input method on
pada setiap screen dan field, atau every screen and field, or
b. Pedoman yang lebih detil dari SOP bagi b. More detailed guidelines of the SOP
user baik operator maupun supervisor, for users, both operators and
atau supervisors, or
c. Pengaturan mengenai suatu standar c. Arrangement on a standard
parameter yang ada di sistem, atau parameter existing in the system, or
d. Suatu panduan ringkas yang d. Brief guidelines used as aid for
dipergunakan sebagai alat bantu untuk explaining products and services to
menjelaskan kepada Nasabah mengenai Customers, and
produk dan layanan, dan e. Established with reference to the
e. Dibuat dengan mengacu pada SOP relevant SOP.
terkait.

Dokumen ini dibuat dan dikaji ulang dengan This document is made and reviewed with
persetujuan dari kepala unit kerja terkait dan the approval of the relevant working unit
mendapatkan kajian dari unit kerja lainnya head and receive assessment from other
yang terkait dengan dokumen tersebut. working head units related to the
document.
Kaji ulang dilakukan secara berkala, setiap
satu tahun sekali atau lebih cepat apabila Periodic review is conducted once a year
diperlukan. or sooner whenever required.

2.2.4. Kode Etik 2.2.4. Code of Ethics

Kode Etik berfungsi sebagai pedoman dasar Code of Ethics shall function as a basic
bagi anggota Dewan Komisaris, Direksi, Pihak guideline for members of the Board of
Independen dan seluruh karyawan dalam Commissioners, the Board of Directors,
bersikap dan berperilaku. Prinsip-prinsip Independent Parties and all employees to
moral yang digariskan dalam Kode Etik behave and show attitude. The moral
merupakan elemen utama dari budaya di principles outlined in the Code of Ethics
SAVITRA dengan cakupan sebagai berikut: are the main elements of the culture in
SAVITRA with scope as follows:

Speak Your Mind Speak Your Mind


Merupakan saluran pelaporan dan It is a channel for the reporting channel
penyampaian aspirasi yang aman dan and delivery of aspirations that is safe and
terjamin kerahasiaannya, sehingga karyawan confidential-guaranteed, therefore
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

dapat mengungkapkan permasalahan yang employees may reveal any problems

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

berkaitan dengan perilaku yang tidak baik related to misconduct and/or fraud
(misconduct) dan/atau kejadian fraud, incident, aspiration, and/or improvement
aspirasi, dan/atau ide perbaikan. idea.

a. KEPATUHAN & MANAJEMEN RISIKO a. COMPLIANCE & RISK


Karyawan memiliki kewajiban mematuhi MANAGEMENT
Peraturan Internal SAVITRA, Peraturan Employees have obligation to comply
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), with SAVITRA Internal Regulations,
dan peraturan perundang-undangan Regulations of Indonesia Financial
lainnya yang berlaku. Karyawan Services Authority (OJK), and other
juga harus menyadari dan prevailing laws and regulations.
mengelola risiko pada area yang menjadi Employees must also be aware of and
tanggung jawabnya (risk awareness). manage the risks in the area under
responsibility (risk awareness).

b. BENTURAN KEPENTINGAN
Seluruh Karyawan wajib mematuhi ketentuan b. CONFLICT OF INTEREST
mengenai benturan kepentingan dan All Employees must comply with the
melakukan mitigasi terkait kemungkinan provision of conflict of interest and
terjadinya benturan kepentingan antara conduct related mitigation of the
kepentingan pribadi Karyawan dengan possibility of the occurrence of conflict
kepentingan perusahaan. of interest between Employees’ personal
interest and the company’s interest.

c. MENCIPTAKAN LINGKUNGAN
KERJA YANG KONDUSIF c. CREATING CONDUCIVE
WORK ENVIRONMENT
1) Perlakuan Adil kepada
Seluruh Karyawan 1) Fair Treatment to
SAVITRA berkomitmen untuk All Employees
memberikan kesempatan yang sama SAVITRA is committed to provide
kepada semua Karyawan dalam equal opportunity to all Employees
berkarir dan mengembangkan diri in career building and self
serta menjalankan sistem penilaian development as well as
kinerja yang adil. implementing fair performance
assessment system.
2) Anti Diskriminasi dan Pelecehan
SAVITRA tidak mentolerir (zero 2) Anti-Discrimination and
tolerance) segala tindakan Harassment
diskriminasi dan pelecehan SAVITRA has zero tolerance
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

yang didasari oleh towards


perbedaan suku bangsa, agama, warna all actions of discrimination and
harassment because of differences

kulit, jenis kelamin, usia, jabatan from ethnic group, religion, skin
maupun kapabilitas dalam bentuk color, gender, age, position and
apapun. Segala bentuk ancaman dan capability in any forms
tindak kekerasan atau diskriminasi di whatsoever. All forms of threat
tempat kerja akan diproses sesuai and act of violence or
dengan peraturan yang berlaku. discrimination at work place shall
be processed in accordance with
the prevailing regulations.

3) Keamanan di tempat kerja


SAVITRA mengutamakan keamanan 3) Security at work place
dan keselamatan dilingkungan kerja, SAVITRA prioritizes security and
yang harus didukung oleh seluruh safety at work environment,that
Karyawan dengan menjaga kesehatan, must be supported by all
keselamatan, dan keamanan agar Employees by maintaining health,
terhindar dari risiko dilingkungan kerja. safety, and security in order to
avoid risks at the work
4) Penggunaan Fasilitas Perusahaan environment.
SAVITRA menyediakan peralatan dan
fasilitas kerja yang memadai dan hanya 4) Use of Corporate Facilities
dapat digunakan oleh Karyawan untuk SAVITRA provides adequate
mendukung pekerjaan di SAVITRA. working tools and facilities that
may only be used by
5) Aktivitas di luar Perusahaan Employees for supporting works
Karyawan dalam kapasitasnya sebagai in SAVITRA.
individu dapat berpartisipasi sebagai
anggota suatu organisasi/ asosiasi 5) Activities outside the
diluar Perusahaan dan sebagai warga Company
negara, Karyawan juga memiliki Employees in their capacity as
kebebasan dalam berpolitik namun individuals may participate as
tidak diperkenankan menjadi pengurus members of an organization/
aktif partai politik. association outside the Company
and as citizens, Employees shall
also have the freedom to join
politics however shall not be
allowed to become active political
6) Penggunaan Media Sosial party officials.
SAVITRA telah memiliki pedoman
internal untuk memberikan 6) Use of Social Media
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

parameter dan SAVITRA has internal guidelines


kejelasan tentang perilaku di media to provide parameters and
sosial apa yang dapat dan tidak dapat clarity
concerning what can and cannot
be accepted on social media

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

diterima termasuk dan tidak terbatas behavior, including but not limited
pada karyawan tidak diperkenankan to employees are not allowed to
menggunakan logo/simbol atau use logos/symbols or other
identitas Perusahaan lainnya di akun Corporate identities in personal
media sosial pribadi, karyawan tidak social media account, employees
diperkenankan memberikan dukungan/ are not allowed to provide
protes/ tuntutan atas nama Perusahaan support/protest/claim in the name
kecuali memiliki wewenang dari of the Company unless it has been
Perusahaan untuk melakukannya serta authorized by the Company to do
wajib melindungi aset dan informasi so, and must protect Corporate
rahasia Perusahaan. confidential assets and
information.

d. PENGELOLAAN & d. INFORMATION MANAGEMENT


PENGAMANAN INFORMASI & SECURITY
Setiap Karyawan bertanggung jawab menjaga Every employee is responsible for
kerahasiaan Informasi sesuai ketentuan yang maintaining the confidentiality of
berlaku karena seluruh Informasi milik Information in accordance with the
perusahaan berstatus proprietary right (hak prevailing provisions because all
kepemilikan perusahaan yang tidak bisa Company owned information has the
dimiliki pihak lain tanpa izin). Karyawan tidak status of proprietary right (the
berhak dan tidak diperkenankan company’s ownership right that cannot
menyebarluaskan Informasi perusahaan dan be owned by other parties without
nasabah kepada pihak ketiga dalam kondisi permission). Any Employee shall not be
apapun, kecuali memperoleh persetujuan dan authorized and allowed to disseminate
kesepakatan dari pejabat yang berwenang, corporate and customer Information to
dan/atau diperbolehkan oleh undang-undang any third party in any condition, unless
atau ketentuan yang berlaku. approved and agreed by the competent
authority, and/or allowed by the
prevailing laws or provisions.

e. HUBUNGAN DENGAN NASABAH DAN


PEMANGKU KEPENTINGAN e. RELATIONS WITH
1) Hubungan dengan Nasabah CUSTOMERS AND
SAVITRA berkomitmen untuk STAKEHOLDERS
memberikan layanan prima kepada 1) Relations with Customers
nasabah tanpa dipengaruhi oleh SAVITRA is committed to provide
jumlah simpanan atau pinjaman prime services to customers without
nasabah, suku bangsa, agama, warna being affected by the amount of
kulit, jenis kelamin, dan usia. customer savings or loan, ethnic
SAVITRA group, religion, skin color, sex type,
menyampaikan informasi yang terkini and age. SAVITRA shall provide
updated
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

and accessible information to

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

dan mudah diakses kepada nasabah customers concerning products and


tentang produk dan layanan. services.

2) Anti Pencucian Uang 2) Anti-Money Laundering


SAVITRA berkomitmen penuh SAVITRA is committed to apply the
menerapkan peraturan terkait Anti regulations related to Anti-Money
Pencucian Uang dan Pencegahan Laundering and Combating the
Pendanaan Teroris (APU dan PPT) Financing of Terrorism (AML and
termasuk pelaksanaan prinsip CFT), including to implement the
mengenal nasabah. know-your-customer principles.

3) Hubungan dengan Rekanan 3) Relations with Vendors


Hubungan antara SAVITRA Relations between SAVITRA and
dengan Rekanan Vendors shall be based upon arm’s
berdasarkan perjanjian yang wajar length agreement, efficiency and
(arm’s length), efisiensi dan adil (fair fair practices. Vendors are obligated
practices). Rekanan wajib mematuhi to comply with the prevailing
ketentuan yang berlaku termasuk, provisions, including but not limited
tetapi tidak terbatas pada, peraturan to, manpower regulations,
ketenagakerjaan, regulations related to occupational
peraturan terkait kesehatan dan health and safety as well as
keselamatan kerja serta lingkungan environment.
hidup.

4) Relations with Regulators


4) Hubungan dengan Regulator SAVITRA always upholds the good
SAVITRA senantiasa menjalankan corporate governance principles in
prinsip tata kelola perusahaan yang conducting business. Compliance
baik dalam menjalankan bisnis. with the prevailing regulations is
Pemenuhan terhadap peraturan yang part of the commitment, including
berlaku adalah bagian dari komitmen the mandatory report in
tersebut termasuk kewajiban transparent, accurate, complete,
pelaporan dilakukan secara and timely manner.
transparan, akurat, lengkap, dan
tepat waktu.
5) Bribery and Corruption
5) Suap dan Korupsi SAVITRA has zero tolerance
SAVITRA tidak mentolerir (zero towards any forms of bribery
tolerance) segala bentuk penyuapan (including to or from customers,
(termasuk kepada atau dari nasabah, partners, government officials,
rekanan, pejabat pemerintah, Employees)
Karyawan) dan korupsi. Tindak and corruption. The violation to the
pelanggaran atas hal tersebut akan aforementioned will be subject to
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

diproses secara perdata atau pidana civil or criminal proceeding in


sesuai dengan ketentuan yang accordance with the prevailing
berlaku. provisions.

6) Pemberian dan Penerimaan 6) Granting and Receipt of


Hadiah/Hiburan Gift/Entertainment
Karyawan wajib memperhatikan Employees must comply with the
ketentuan mengenai pemberian provision of granting and/or
dan/atau penerimaan hadiah receiving any gift and/or
dan/atau hiburan kepada atau dari entertainment to or from
nasabah, rekanan atau pejabat customers, partners or government
pemerintah, terutama yang officials, primarily which having
berpotensi di dalam mempengaruhi potential impact to any business
keputusan bisnis atau strategis decision.
Perusahaan.

Enforcement of Code of Ethics


Penegakan Kode Etik
ROLES AND RESPONSIBILITIES
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB Arrange the roles and responsibilities of
Mengatur tentang peran dan tanggung jawab Employees and Superiors in the
Karyawan dan Atasan dalam penerapan Kode Etik implementation of the Code of Ethics which
yang memuat: contains of:

Employee obligations:
Kewajiban Karyawan:  To learn, understand, comply with, and
 Mempelajari, memahami, menaati, dan implement the Code of Ethics.
melaksanakan Kode Etik.  To report to the superior or through the
 Melaporkan kepada atasan atau melalui media ‘Speak Your Mind’ media when
’Speak Your Mind’ apabila mencurigai suspecting a violation and attempt of
terjadinya pelanggaran maupun percobaan violation to the Code of Ethics.
pelanggaran Kode Etik
Superior obligations:
Kewajiban Atasan:
 To give explanation and request his/her
 Memberikan penjelasan dan meminta working team members to read and
anggota tim kerjanya untuk membaca dan understand the Code of Ethics.
memahami Kode Etik.  To ensure that any Employee in his/her
 Memastikan setiap Karyawan dalam unit
working unit implements the Code of
kerjanya menjalankan Kode Etik.
Ethics.
 Melakukan sosialisasi Kode Etik kepada
 To disseminate the Code of Ethics to the
Karyawan dalam unit kerjanya.
Employees within his/her working unit.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 Berperan aktif dalam membina Karyawan dan  To play active role in fostering the
menyelesaikan pelanggaran Kode Etik.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 Melaporkan dan melakukan eskalasi suatu Employees and to settle violations to the
kecurigaan, indikasi, dan/atau kejadian Code of Ethics.
pelanggaran kepada pihak yang berwenang.  To report and escalate a suspicion,
 Menindaklanjuti setiap pelaporan pelanggaran indication, and/or incident of violation to
Kode Etik sesuai dengan prosedur yang the competent authority.
ditetapkan.  To follow up any report on violation to
the Code of Ethics in accordance with
the stipulated procedures.
PELANGGARAN TERHADAP KODE ETIK
Penyimpangan, penyalahgunaan, kelalaian, dan/ VIOLATION TO CODE OF ETHICS
atau pelanggaran Kode Etik dapat dikenakan Deviation, misuse, failure, and/or violation
sanksi baik secara perdata maupun pidana sesuai of/to the Code of Ethics may be imposed
dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku, with sanctions, both civil and criminal, in
yang pada tingkat tertentu dapat mengakibatkan accordance with the prevailing procedures
Pemutusan Hubungan Kerja dengan atau tanpa and provisions, which at a particular level
peringatan. may result in the Termination of
Employment with or without warning.
Upaya Penegakan Kode Etik
Sejalan dengan upaya untuk menerapkan tata Code of Ethics Enforcement Effort
kelola perusahaan yang baik, sekaligus In line with the effort to apply good
membangun perilaku yang sesuai standar etika corporate governance, at the same time
SAVITRA, SAVITRA melaksanakan Induction building behavior that is in accordance with
Program untuk eksekutif dan karyawan baru the standard of ethics in SAVITRA, SAVITRA
terkait Kode Etik serta melaksanakan e- shall implement Induction program for
Refreshment Kode Etik kepada seluruh karyawan executives and new employees in relation
secara berkala serta dilakukan sosialisi Kode Etik to the Code of Ethics and implement Code
per pokok bahasan melalui Portal untuk of Ethics e- Refreshment to all employees on
memberikan pemahaman bagi karyawan. a periodic basis as well as disseminate the
SAVITRA memberikan sanksi yang tegas bagi Code of Ethics per subject of discussion
setiap pelanggaran Kode Etik. through Portal to provide the employees
with understanding. SAVITRA shall impose
strict sanction on any violation to the Code
of
Ethics.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.3. STRUKTUR TATA KELOLA 2.3. GOVERNANCE STRUCTURE

2.3.1. Pemegang Saham 2.3.1. Shareholders

a. Kepemilikan Saham a. Share Ownership

a.1. Kualifikasi a.1. Qualification

Pihak-pihak yang dapat bertindak sebagai Any Party may act as the Perusahaan’s
pemilik Perusahaan wajib memiliki kualifikasi owner with the following qualification:
sebagai berikut:

(a) tidak termasuk dalam daftar orang- (a) Not included list of prohibited
orang yang dilarang menjadi pemegang people as the shareholders and or
saham dan atau pengurus Perseroan Company’s management and or
dan atau Perusahaan Perkreditan Rakyat rural Perusahaan as accordance
sesuai dengan ketentuan yang with the provisiona stipulated by
ditetapkan oleh Perusahaan Indonesia/ Perusahaan Indonesia/Financial
Otoritas Jasa Keuangan; Servises Authority;
(b) Menurut penilaian Otoritas Jasa (b) Based on Financial Services
Keuangan, memiliki integritas yang baik, Authority valuation, to have good
yaitu: integrity, such as:
(i) Cakap melakukan perbuatan
hukum; (i). Capable to take any legal
(ii) Memiliki akhlak dan moral yang action;
baik; (ii). To have good character and
(iii) Mematuhi peraturan perundang- morals;
undangan yang berlaku dan (iii).To obey the prevailing laws
mendukung kebijakan Otoritas Jasa and regulations and to support
Keuangan; dan the Policy of Financial Services
(iv) Memiliki komitmen yang tinggi Authority; and
terhadap pengembangan (iv).To have high commitment for
operasional Perusahaan yang the development of good
sehat. Perusahaan’s operational

The Perusahaan’s owner who is also


Pemilik Perusahaan yang juga Pemegang the controlling shareholder must meet
Saham Pengendali wajib memenuhi the requirements that the person
persyaratan bahwa yang bersangkutan concerned is willing to address
bersedia untuk mengatasi kesulitan difficulties in capital and liquidity faced
permodalan dan by the Perusahaan in conducting
likuiditas yang dihadapi Perusahaan dalam daily
menjalankan kegiatan usahanya.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

operation.

Penggantian dan atau penambahan The replacement and or the


pemilik Perusahaan dan atau addition of Perusahaan’s owner
Pemegang Saham Pengendali and or controlling shareholders

Penggantian dan atau penambahan pemilik The replacement and or the addition of
Perusahaan dan atau Pemegang Saham Perusahaan’s owner and or controlling
Pengendali tunduk kepada tata cara shareholders is subject to the
penggantian dan atau penambahan pemilik replacement procedures and or
Perusahaan yang diatur dalam peraturan additional of Perusahaan’s owners that
perundang-undangan yang berlaku. is stipulated in prevailing laws and
regulations.
Sumber dana
Sources of funds
Sumber dana yang digunakan dalam rangka
Sources of funds used in the framework
kepemilikan saham di Perseroan dilarang:
of shares ownership in the Company
(a) Berasal dari pinjaman atau fasilitas
are prohibited:
pembiayaan dalam bentuk apapun dari
Perusahaan dan atau pihak lain di (a) Derived from the loan or
Indonesia; dan atau financing facility in any form from
(b) Berasal dari dan untuk tujuan Perusahaan or other party in
pencucian uang (money laundering). Indonesia; and or
(b) Derived from and for the purpose
Pemegang Saham Pengendali (PSP) of money laundering.

Pemegang Saham Pengendali (PSP) adalah The controlling shareholders


badan hukum, orang perseorangan dan/atau
kelompok usaha yang: The controlling shareholders is legal
(a) Memiliki saham Perseroan sebesar 25% entity, invidual and/or group of business
atau lebih dari jumlah saham yang that:
dikeluarkan dan mempunyai hak suara; (a) Having Company share amounting
atau 25% or more than total issued share
(b) Memiliki saham Perseroan kurang dari and has voting rights; or
25% dari jumlah saham yang (b) Having Company share at least 25%
dikeluarkan dan mempunyai hak suara from total issued share and has
namun yang bersangkutan dapat voting rights, however the
dibuktikan telah melakukan concerned person can prove have
pengendalian Perseroan, baik secara done controlling on the Company,
langsung maupun tidak langsung. either direct or indirectly.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Uji kemampuan dan kepatutan dilakukan Fit and proper test is conducted by
oleh Otoritas Jasa Keuangan terhadap PSP. Financial Services Authority for
Penilaian Otoritas Jasa Keuangan terhadap Controlling Shareholder.
PSP meliputi Persyaratan integritas dan The Financial Services Authority
kelayakan Keuangan. assessment towards Controlling
Shareholders includes integrity
requirements and financial feasibility.
Persyaratan integritas meliputi
(a) Cakap melakukan perbuatan hukum; The integrity requirements consist of:
(b) memiliki akhlak dan moral yang baik, (a) Capable to take any legal actions
paling sedikit ditunjukkan dengan sikap (legally competent)
mematuhi ketentuan yang berlaku, (b) To have good character and
termasuk tidak pernah dihukum karena moral, at least shows with
terbukti melakukan Tindak Pidana dalam character to obey the prevailing
jangka waktu tertentu sebelum regulation, including has never
dicalonkan; been not been convicted for a
(c) memiliki komitmen untuk mematuhi crime within specific period prior
peraturan perundang-undangandan to nomination;
mendukung kebijakan Otoritas Jasa (c) Having commitment to obey the
Keuangan; laws and regulation and to support
(d) memiliki komitmen terhadap the policy of Financial Services
pengembangan operasional Perseroan Authority;
yang sehat; (d) Having commitment towards the
(e) tidak termasuk dalam pihak yang development of Company’s
dilarang untuk menjadi Pihak Utama, healthy operational;
antara lain tidak tercantum dalam Daftar (e) Not including as a party that is
Tidak Lulus (DTL); dan prohibited from becoming a
(f) memiliki komitmen untuk tidak Primary Party among others not
melakukan dan/atau mengulangi including on the list of not pass;
perbuatan dan/atau Tindakan Tertentu, (f) Having the commitment to not
bagi calon PSP yang pernah memiliki conducting and/or repeat the
predikat Tidak Lulus dalam uji offenses and/or specific activity,
kemampuan dan kepatutan dan telah for prospective controlling
menjalani masa sanksi yang diatur oleh shareholders that have
Perusahaan Indonesia/Otoritas Jasa qualification of not pass in fit and
Keuangan. proper test and has undergone
sanction period as stipulated by
Perusahaan Indonesia/Financial
Services
Authority.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Yang dimaksud dengan tindak pidana The crime as mentioned above are:
sebagaimana tersebut di atas adalah:
1) Criminal act in the Digital Media
1) tindak pidana di sektor jasa keuangan sector which the punishment has
yang pidananya telah selesai dijalani been settled within the last 20
dalam waktu 20 (dua puluh) tahun (twenty) years before the date of
terakhir sebelum dicalonkan; the application;
2) tindak pidana kejahatan yaitu tindak 2) Criminal act of felony is the criminal
pidana yang tercantum dalam Kitab act as stipulated in the Penal Code
Undang_undang Hukum Pidana (KUHP) of Indonesia (KUHP) and/or similar
dan/atau yang sejenis KUHP di luar with the KUHP in overseas with the
negeri dengan ancaman hukuman criminal imprison punishment 1
pidana penjara 1 (satu) tahun atau lebih (one) year or more which the
yang pidananya telah selesai dijalani punishment has been settled within
dalam waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir the last 10 (ten) years before the
sebelum dicalonkan; dan/atau date of the application; and/or
3) tindak pidana lainnya dengan ancaman 3) Other criminal act with the criminal
hukuman pidana penjara 1 (satu) tahun imprison punishment 1 (one) year
atau lebih, antara lain korupsi, or more, among others corruption,
pencucian uang, narkotika/psikotropika, money laundering,
penyelundupan, kepabeanan, cukai, narcotics/psychotropic, smuggling,
perdagangan orang, perdagangan customs, human trafficking, illegal
senjata gelap, terorisme, pemalsuan arms trade, terrorism,
uang, di bidang perpajakan, di bidang counterfeiting money, in the field of
kehutanan, di bidang lingkungan hidup, taxation, in forestry, in the
di bidang kelautan, dan perikanan, yang environmental field, in the field of
pidananya telah selesai dijalani dalam marine and fisheries, which the
waktu 20 (dua puluh) tahun terakhir punishment has been settled within
sebelum dicalonkan. the last 20 (twenty) years before
the date of the application.
indikasi permasalahan untuk integritas
dan/atau kelayakan keuangan: Conflict indications for integrity and/or
(a) Tindakan-tindakan yang dilakukan baik financial feasibility:
secara langsung maupun tidak langsung (a) Actions done either direct and
berupa: indirectly such as:
1) mempengaruhi dan/atau menyuruh 1) Affect and/or ordered Board of
anggota Dewan Komisaris, anggota Commissioners, Directors,
Direksi, Pejabat Eksekutif dan/atau Executive Officers and/or
Karyawan untuk menyembunyikan employee to hide and/or
dan/atau mengaburkan obscure the violation of any
pelanggaran dari suatu ketentuan provision or financial condition

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

atau kondisi keuangan dan/atau and/or actial transactions.


transaksi yang sebenarnya;
2) mempengaruhi dan/atau menyuruh 2) Influence and/or ordered
anggota Dewan Komisaris, anggota members of Board of
Direksi, Pejabat Eksekutif dan/atau Commissioners, Directors,
karyawan untuk memberikan Executive Officer and/or
keuntungan secara tidak wajar Company’s employee to
kepada pemegang saham, anggota provide unfair advantage to
Dewan Komisaris, Direksi, the Shareholders, Board of
karyawan, dan/atau pihak lain yang Commissioners, Directors,
dapat merugikan atau mengurangi employees and/or other
keuntungan Perseroan; dan/atau parties that can harm or
3) mempengaruhi dan/atau meminta reduce Perusahaan’s profit;
anggota Dewan Komisaris, Direksi, and/or
Pejabat Eksekutif dan/atau 3) Affect and/or ordered
karyawan untuk melakukan members of Board of
perbuatan yang melanggar prinsip Commissioners, Directors,
kehati–hatian di bidang Digital Executive Officer and/or
Media dan/atau asas-asas Digital Company’s employee to
Media yang sehat; commit acts that violates the
4) terbukti melakukan Tindak Pidana prudent Digital Media principle
Tertentu yang telah diputuskan and/or Digital Media sounds
oleh pengadilan dan mempunyai principles.
kekuatan hukum tetap; 4) Convicted to do specific
5) terbukti menyebabkan Perusahaan criminal that has been decided
mengalami kesulitan yang by the court and has
membahayakan kelangsungan permanent force;
usaha Perusahaan dan/atau dapat 5) Proven to cause Company
membahayakan industry facing difficulties that can
Digital Media; harm the continuity
6) terbukti tidak melaksanakan Company’s business and/or
perintah Perusahaan Indonesia industry.
untuk melakukan dan/atau tidak 6) Proven not carry out orders
melakukan tindakan tertentu; from Perusahaan Indonesia to
7) terbukti memiliki kredit macet; conduct and/or not to
8) terbukti dinyatakan pailit dan/atau conduct specific activity;
menjadi pemegang saham, anggota 7) Proven to have bad credit;
dewan komisaris atau anggota 8) Proven to declear
direksi yang bertanggung jawab Perusahaanrupt and/or
dalam menyebabkan suatu become Shareholders,
perusahaan menjadi pailit; Commissioners or Directors
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

who were responsible for


causing a company
Perusahaanruptcy.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

9) tidak mampu melakukan upaya- 9) Not able to conduct necessary


upaya yang diperlukan apabila actions if Perusahaan facing
Perusahaan menghadapi kesulitan capital difficulty as well as
permodalan maupun likuiditas; atau liquidity; or
10) Terbukti menolak dalam 10) Proven to reject in providing
memberikan komitmen dan/atau commitment and/or not
tidak memenuhi komitmen yang fulfilling the commitment that
telah disepakati dengan has been agreed with
Perusahaan Indonesia dan/atau Perusahaan Indonesia and/or
Pemerintah. Government.

indikasi permasalahan dalam integritas, Indications of problems in integrity,


kompetensi dan/atau reputasi keuangan competency and/or financial reputation
yang meliputi: consist of:
(a) Tindakan-tindakan baik secara (a) Actions either directly and
langsung maupun tidak langsung indirectly such as:
berupa: 1) Hide and/or obscure any
1) Menyembunyikan dan/atau breach from specific
menutupi pelanggaran dari suatu provision or financial
ketentuan atau kondisi keuangan condition and/or actual
dan/atau transaksi yang transactions;
sebenarnya; 2) Give unfair advantage to
2) memberikan keuntungan secara shareholders, Board of
tidak wajar kepada pemegang Commissioners, Directors,
saham, anggota Dewan Komisaris, employee, and/or other
anggota Direksi, pegawai, parties that can reduce
dan/atau pihak lain yang Perusahaan’s profit and/or;
mengurangi keuntungan 3) Violates prudential Digital
Perusahaan; dan/atau Media principles and and
3) melanggar prinsip kehati-hatian Digital Media sounds
di bidang Digital Media dan asas- principles.
asas Digital Media yang sehat; (b) Proven for convicting specific
(b) Terbukti melakukan Tindak Pidana criminal actions that has been
Tertentu yang telah diputuskan oleh decided by the court and has
pengadilan dan mempunyai kekuatan stable law;
hukum yang tetap; (c) Proven to cause Perusahaan
(c) Terbukti menyebabkan Perusahaan facing difficulties that can harm
mengalami kesulitan yang dapat the continuity Company’s
membahayakan kelangsungan usaha business;
Perseroan; (d) Proven not carry out orders from
(d) Terbukti tidak melaksanakan Perusahaan Indonesia to conduct
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

perintah Perusahaan Indonesia untuk and/or not to conduct specific


melakukan dan/atau tidak melakukan activity;
(e) Proven to have bad credit;
(f) Proven to declear Perusahaanrupt
and/or become Shareholders,

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

tindakan tertentu; Commissioners or Directors who


(e) Terbukti memiliki kredit macet; were responsible for causing a
(f) Terbukti dinyatakan pailit dan/atau company Perusahaanruptcy;
menjadi anggota dewan komisaris atau (g) Not able to conduct strategic
anggota direksi yang bertanggung management for developing a
jawab dalam menyebabkan suatu healthy Company; or
perusahaan dinyatakan pailit; (h) Proven to reject in providing
(g) Tidak mampu melakukan commitment and/or not fulfilling
pengelolaan strategis dalam rangka the commitment that has been
pengembangan Perseroan yang sehat; agreed with Perusahaan
atau Indonesia and/or Financial
(h) Terbukti menolak dalam memberikan Services Authority and/or
komitmen dan/atau tidak memenuhi Government
komitmen yang telah disepakati
denganPerusahaan Indonesia dan/atau
Otoritas Jasa keuangan dan/atau
Pemerintah.

Persyaratan untuk kelayakan keuangan Requirements for financial feasibility is


dibuktikan dengan: proven by:
(a) memiliki kemampuan keuangan yang (a) Has financial capacity to support
dapat mendukung perkembangan bisnis the development of Perusahaan’s
Perusahaan; business;
(b) Tidak memiliki kredit macet dan/atau (b) Does not have bad credit;
pembiayaan macet; (c) Does not have debt maturities and
(c) Tidak memiliki hutang jatuh tempo dan difficulties;
bermasalah; (d) Never been declared
(d) Tidak pernah dinyatakan pailit dan/atau Perusahaanrupt and/or never act
tidak pernah menjadi pemegang saham, as shareholders, convicted
anggota Dewan Komisaris atau anggota member of Board of
Direksi yang dinyatakan bersalah Commissioners and Board of
menyebabkan suatu Perseroan yang Directorscausing a company to be
dinyatakan pailit berdasarkan ketetapan declared as Perusahaanrupt by
pengadilan dalam waktu 5 (lima) tahun decree of court within the last 5
terakhir sebelum dicalonkan; dan (five) years prior to nomination;
(e) Memiliki komitmen untuk melakukan and
upaya-upaya yang diperlukan apabila (e) Has committed to be willingly
Perusahaan menghadapi kesulitan conduct necessary efforts if
permodalan Perusahaan faces difficulties in
maupun likuiditas. capital and liquidity.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Batas Kepemilikan Saham Limit Share ownership

Batas maksimum Kepemilikan saham The maximum limit for share ownership is
ditentukan berdasarkan: determined based on:

kategori pemegang saham: Category of shareholder:


(a) 40% dari Modal Perusahaan untuk (a) 40% of the Perusahaan’s capital for
pemegang saham yang merupakan Shareholders that is legal entity of
badan hukum dari lembaga keuangan Digital Media financial insititution and
Perusahaan dan lembaga keuangan non Perusahaan financial institution;
bukan Perusahaan; (b) 30% from Perusahaan’s capital for
(b) 30% dari Modal Perusahaan untuk Shareholders that is part of the legal
pemegang saham yang merupakan entity of non financial institution, and
badan hukum bukan lembaga (c) 20% of the Perusahaan’s capital, for the
keuangan, dan category of individual shareholders.
(c) 20% dari Modal Perusahaan, untuk
kategori pemegang saham perorangan. Category regarding on the inter
shareholders:
Kategori untuk antar pemegang saham: (a) The presence of ownership relationship;
(a) Adanya hubungan kepemilikan; (b) The presence of family relationship until
(b) Adanya hubungan keluarga sampai second degree; and/or
dengan derajat kedua; dan/atau (c) The presence of collaboration or actions
(c) Adanya kerjasama atau tindakan yang that is in line to obtain common goal in
sejalan untuk mencapai tujuan bersama controlling Perusahaan (action in
dalam mengendalikan Perusahaan concert) with or without written
dengan atau tanpa perjanjian tertulis agreement until at the same time has
sehingga sampai waktu yang option right or other rights to obtain
bersamaan adanya hak opsi atau hak Company’s share
lainnya untuk memiliki saham
Perseroan. Thus, Shareholders is considered to be in
one party where the maximum limit of
Maka, pemegang saham demikian dianggap shares ownership is determined as follows:
berada dalam satu pihak, dimana Batas (a) The maximum total number of share
maksimum kepemilikan sahamnya ditetapkan ownership within one party is at the
sebagai berikut: maximum of share ownership limit from
(a) Jumlah keseluruhan kepemilikan saham the shareholders category in one party;
dalam satu pihak tersebut sebesar and
batas kepemilikan yang tertinggi dari (b) The maximum composition of each
kategori pemegang saham dalam satu shareholders ownership in one party is
pihak tersebut; dan at the maximum level of the ownership
(b) Komposisi tertinggi untuk kepemilikan according to the shareholders category.
masing-masing pemegang saham
dalam satu pihak ada dalam posisi
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

kepemilikan sesuai kategori pemegang


saham.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Pengecualian Batas Kepemilikan Saham Exceptions Shareholding Limits

Badan hukum lembaga keuangan Perseroan Legal entity of Company’s financial


dapat memiliki saham Perseroan lebih dari institution can own more than 40% from
40% dari Modal Perseroan sejalan dengan Company’s capital along with
memperoleh persetujuan Perusahaan Indonesia/Financial Service
Perusahaan Authority approval.
Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan.
The legal entity of financial institution is
Badan hukum lembaga keuangan tersebut obliged to fullfil the requirements as
wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut: follow:
(a) Memperoleh penilaian Tingkat Kesehatan (a) Obtain Perusahaan’s rating with
Perusahaan dengan peringkat komposit 1 composit rate of 1 (one) or 2 (two)
(satu) atau 2 (dua) atau peringkat tingkat or the rank of Perusahaan’s
kesehatan Perusahaan yang setara bagi soundness that is equivalent with
lembaga keuangan Perusahaan yang Digital Media financial institution
berkedudukan di luar negeri; domiciled in overseas;
(b) Memenuhi ketentuan Kewajiban (b) Meet the provision of Capital
Penyediaan Modal Minimum (KPMM) Adequacy Ratio (CAR) according
sesuai profil risiko; with risk profile;
(c) Modal inti (tier 1) paling kurang sebesar (c) Core capital (tier 1) at least 6% (six
6% (enam persen); percent);
(d) Mendapatkan rekomendasi dari otoritas (d) Obtain recommendation from
pengawasan lembaga keuangan supervisory authority of Perusahaan
Perusahaan, untuk lembaga keuangan financial institution, for financial
yang berkedudukan di luar negeri; institution domiciled overseas;
(e) Merupakan lembaga keuangan yang telah (e) As financial institution that has gone
go public; public;
(f) Komitmen untuk memenuhi kewajiban (f) Commitment to fullfil the obligation
membeli surat utang bersifat ekuitas yang to purchase bonds of equity that is
diterbitkan oleh Perseroan yang akan issued by the Company to be held;
dimiliki; (g) Commitment to have Company at
(g) Komitmen untuk memiliki Perseroan the latest of certain period; and
paling kurang dalam jangka waktu (h) Commitment to support the
tertentu; dan development of Indonesia economic
(h) Komitmen untuk mendukung through the Company.
pengembangan perekonomian Indonesia
melalui Perseroan yang dimiliki.
Company that can be owned by legal
Perseroan yang dapat dimiliki oleh badan hukum entity of financial institution with more
lembaga keuangan dengan jumlah lebih dari 40% than 40% of Company’s capital at the
dari Modal Perseroan paling kurang memenuhi

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

kriteria: latest meet the following:


(a) wajib melakukan go public untuk mencapai (a) Obligated to go public to obtain
kepemilikan public paling kurang sebesar public ownership at the latest 20%
20% dari modal Perseroan, yang dilakukan from Company’s capital, that is
paling lama 5 (lima) tahun sejak badan conducted at the latest 5 (five)
hukum lembaga keuangan memiliki saham years since the financial institution
sesuai persetujuan Perusahaan Indonesia; obtain share according to
dan Perusahaan Indonesia approval; and
(b) Wajib memiliki persetujuan untuk (b) Obligated to have approval for
menerbitkan Surat utang yang bersifat issuing debt equity.
ekuitas.

a.2. Shareholders Registry


a.2. Pencatatan Saham Company shares are issued in the
name of the owners as registered in
Saham Perseroan dikeluarkan atas nama the shareholders register.
pemiliknya sebagaimana terdaftar dalam
Daftar Pemegang Saham. Company only recognizes one person
or legal entity as the owner of one
Perseroan hanya mengakui satu orang atau share, which is as registered in the list
badan hukum sebagai pemilik dari satu of share ownership.
saham, yaitu yang tercatat pada Daftar
Pemegang Saham. The Board of Directors of the
Perusahaan shall be obligated to make
Direksi Perusahaan wajib membuat dan and maintain shareholder registry at
menyimpan Daftar Pemegang Saham di the Perusahaan’s domicile so as
tempat kedudukan Perusahaan agar dapat accessible by the shareholders. The
dilihat oleh para pemegang saham. Daftar shareholder registry shall comprise:
pemegang saham terdiri dari: i) Monthly shareholder registry.
i) Daftar pemegang saham bulanan ii) Shareholder registry related to
ii) Daftar pemegang saham sehubungan the implementation of corporate
dengan pelaksanaan aksi korporasi dan actions and in accordance with
sesuai dengan recording date yang telah the determined recording date.
ditentukan. iii) Special register containing
iii) Daftar khusus yang memuat keterangan information on the shares of the
mengenai saham anggota Direksi dan members of the Board of
Dewan Komisaris. Directors and the Board of
Commissioners.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

b. Hak dan tanggung jawab pemegang saham b. Shareholders rights and

b.1. Hak Pemegang Saham responsibilities b.1. Shareholders

1) Pemegang saham berhak untuk hadir Rights


dalam RUPS baik sendiri maupun diwakili
berdasarkan surat kuasa, memberikan 1) Shareholders have right to attend
tanggapan terhadap agenda RUPS serta the GMS either by themselves or
turut berpartisipasi dalam pengambilan represented by virtue of a power of
keputusan sesuai dengan jumlah saham attorney, to respond to the GMS
yang dimiliki. agenda as well as to participate in
2) Pemegang saham berhak untuk the decision-making proportionally
memperoleh informasi yang akurat, to the number of owned-shares.
memadai dan tepat waktu berkaitan 2) Shareholders have right to obtain
dengan Perusahaan sepanjang accurate, adequate and timely
berhubungan dengan agenda RUPS dan information related to the Company
tidak bertentangan dengan kepentingan provided that those as related to the
Perusahaan, sehingga pemegang saham GMS agenda and not conflicting with
dapat mengambil keputusan yang tepat the Company’s interest, therefore
di dalam RUPS. the shareholders can make
3) Pemegang saham berhak untuk appropriate decisions in the GMS.
memperoleh pembagian laba bersih 3) Shareholder have right to receive
dalam bentuk dividen dan pembagian net profit distribution in the form of
laba dalam bentuk lain sesuai dengan dividend and profit sharing in any
jumlah saham yang dimiliki. other form proportionally to the
4) Seorang atau lebih pemegang saham number of owned shares.
yang bersama-sama mewakili paling 4) One or more shareholders who
sedikit 10% (sepuluh persen) dari jumlah jointly represent at least 10% (ten
seluruh saham yang telah dikeluarkan percent) of the total shares issued
oleh Perusahaan dapat mengusulkan by the Perusahaan may propose
agenda RUPS secara tertulis kepada GMS agenda in writing to the Board
Direksi dan dilakukan dengan itikad baik of Directors and perform the same
dan dengan mempertimbangkan in good faith and with due
kepentingan Perusahaan paling lambat 7 consideration of the Perusahaan’s
(tujuh) hari sebelum pemanggilan RUPS. interest by no later than 7 (seven)
5) Pemegang saham berhak memperoleh days prior to the summons for the
penjelasan apabila agenda yang GMS.
diusulkan ditolak oleh Direksi dan wajib 5) shareholders have right to receive
diungkapkan alasan penolakan usulan explanation if the proposed agenda
agenda tersebut pada saat RUPS. is rejected by the Board of Directors
6) Setiap pemegang saham berhak meminta and the reason of such rejection to
kepada Perusahaan agar sahamnya the proposed agenda must be
dibeli revealed in the GMS.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

6) Every shareholder has right to ask


the Perusahaan to purchase his/her
shares

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

dengan harga yang wajar, apabila at a reasonable price, in case the


pemegang saham tidak menyetujui relevant shareholder does not agree
tindakan Perusahaan yang merugikan with the actions of the Perusahaan
pemegang saham berupa perubahan that are detrimental to the
anggaran dasar; pengalihan atau shareholders in the form of
penjaminan kekayaan Perusahaan yang amendment to the articles of
mempunyai nilai lebih dari 50% kekayaan association; the transfer or
bersih Perusahaan; atau penggabungan, collateralization of the Perusahaan’s
peleburan, pengambilalihan atau asset having the value of more than
pemisahan. 50% of the Perusahaan’s net assets;
or merger, consolidation, takeover
or separation.
b.2. Tanggung Jawab Pemegang Saham
b.2. Shareholders Responsibilities
1) Setiap pemegang saham tunduk dan
patuh terhadap Anggaran Dasar 1) Every shareholder is subject to and
Perusahaan serta peraturan perundang- complies with the Perusahaan’s
undangan yang berlaku. Articles of Association as well as the
2) Pemegang saham pengendali wajib prevailing laws and regulations.
mempertimbangkan kepentingan 2) The controlling shareholders must
pemegang saham minoritas dan consider the interests of minority
pemegang saham lainnya sesuai dengan shareholders and other shareholders
peraturan perundang-undangan yang in accordance with the applicable
berlaku. laws and regulations.
3) Pemegang saham minoritas bertanggung 3) The minority shareholders are
jawab untuk menggunakan haknya sesuai responsible for using its rights in
dengan peraturan perundang-undangan accordance with the applicable laws
yang berlaku dan Anggaran Dasar and regulations and the
Perusahaan Perusahaan’s Articles of Association.
4) Pemegang saham wajib: 4) The shareholder must:
i) Memisahkan aset/kepemilikan harta i) Separate the Perusahaan’s
Perusahaan dengan aset/kepemilikan assets/ properties from personal
harta pribadi assets/properties
ii) Apabila pemegang saham atau ii) If the shareholder or its
wakilnya menjabat sebagai Direksi representative thereof assumes
atau Dewan Komisaris Perusahaan, a position as a Director or a
maka dapat memisahkan fungsi Commissioner of the
jabatan Direksi atau Dewan Komisaris Perusahaan, he/she should
dan sebagai pemegang saham separate his/her official function
Perusahaan. as a Director or Commissioner
from his/her function as a
shareholder of the Perusahaan.
5) Mengungkapkan daftar pihak terkait, 5) To disclose the list of related parties,
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

apabila pemegang saham bertindak

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

sebagai pemegang saham pengendali if the relevant shareholder acts as a


pada Perusahaan. controlling shareholder of the
6) Setiap pihak atau pemegang saham yang Perusahaan.
memiliki 5% (lima persen) atau lebih 6) Any party or shareholder having 5%
saham yang disetor wajib melaporkan ke (five percent) or more of the paid up
OJK atas setiap kepemilikan dan capital (shares) must report to OJK
perubahan kepemilikan saham sesuai for his/her ownership and any
dengan peraturan yang belaku. change thereto in accordance with
7) Kepemilikan saham Perusahaan oleh the applicable regulations.
Pemegang Saham Pengendali dilarang 7) The Perusahaan’s share ownership
diagunkan atau dijaminkan kepada pihak by the Controlling Shareholder is
lain. prohibitied to be attached by
collateral or guaranteed to any other
party.
b.3. Perlindungan pemegang saham
Minoritas b.3. Minority Shareholders protection

Terkait perlindungan terhadap Pemegang


Saham minoritas merujuk kepada ketentuan The protection of minority
yang diatur dalam Undang-Undang No. 40 Shareholders shall refer to the
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas provisions set forth in Law No. 40 Year
(“UUPT”) khususnya: 2007 regarding Limited Liability
- Kewenangan Pemegang Saham Company (“UUPT”) particularly:
dalam mengajukan gugatan terhadap - Shareholder authority in filing a
Perusahaan apabila dirugikan sebagai lawsuit against the Perusahaan
akibat dari keputusan RUPS, Direksi when suffering from losses as the
dan/atau Dewan Komisaris (Vide consequence of GMS resolutions,
Pasal 61 [1] UUPT). decisions of the Board of Directors
- Kewenangan Pemegang Saham and/or decisions of the Board of
dalam meminta kepada Perusahaan Commissioners (Vide Article 61 [1]
agar sahamnya dapat dibeli kembali of the UUPT).
akibat tidak setujunya Pemegang - Shareholder authority in
Saham terhadap tindakan Perusahaan requesting the Perusahaan to buy
tentang perubahan AD, pengalihan back his/her shares as the
atau penjaminan kekayaan perseroan consequence of the Shareholder’s
yang nilainya lebih dari 50 % dan disagreement with the
penggabungan, peleburan, Perusahaan’s actions related to
pengambilalihan atau pemisahan amendment to the articles of
(Vide Pasal 62 UUPT). association, the transfer or
- Kewenangan 1 (satu) orang atau collateralization of the Company’s
lebih pemegang saham yang asset having the value of more
bersama-sama mewakili 1/10 (satu than 50% and merger,
consolidation, takeover or
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

disseverance (Vide Article 62 of

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

persepuluh) atau lebih dari jumlah the UUPT).


seluruh saham dengan hak suara - The authority of 1 (one) or more
untuk diselenggarakannya RUPS shareholders jointly representing
(Vide Pasal 79 ayat [2] UUPT). 1/10 (one-tenth) or more of the
- Kewenangan untuk mewakili total shares with voting rights for
Perusahaan untuk mengajukan the holding of a GMS (Vide Article
gugatan terhadap anggota Direksi 79 paragraph [2] of the UUPT).
yang menyebabkan kerugian - The authority to represent the
Perusahaan (Vide Pasal 114 ayat Perusahaan in filing a lawsuit
[6] UUPT). against a member of the Board of
- Kewenangan Pemegang Saham untuk Directors resulting in losses to the
dilakukannya audit terhadap Perusahaan Perusahaan (Vide
Perusahaan, atas dugaan terjadinya Article 114 paragraph
Perbuatan Melawan Hukum yang [6] of the UUPT).
merugikan yang dilakukan oleh - Shareholder authority to perform
Perusahaan, Direksi atau komisaris. audit on the Perusahaan, related
(Vide Pasal 138 ayat to the allegation of the occurrence
[3] UUPT). of a detrimental Unlawful Act
- Kewenangan Pemegang Saham untuk committed by the Perusahaan, a
mengajukan permohonan Director or a Commissioner (Vide
pembubaran perseroan (Vide Pasal Article 138 paragraph [3] of the
144 ayat [1] UUPT) UUPT).
- Shareholder authority to file an
application for the dissolution of
the Perusahaan (Vide Article 144
paragraph [1] of the UUPT)
b.4. Kebijakan Dividen
b.4. Dividend Policy
Kebijakan pembagian dan penetapan dividen
menjadi kewenangan Pemegang Saham dan Policy on dividend distribution and
ditetapkan di dalam RUPS Tahunan. determination shall become the
authority of the Shareholders and shall
kebijakan dividen mempertimbangkan be stipulated in the Annual GMS.
kecukupan saldo laba ditahan, peraturan
yang berlaku seperti persyaratan modal Dividend policy shall take the adequacy
jangka panjang dan jangka pendek, serta of the withheld profit balance, the
ekspektasi pertumbuhan Perusahaan dan applicable regulations such as long-term
kondisi pasar. and short-term capital requirements, as
well as Perusahaan growth and market
condition expectations into
Usulan pembagian dividen diajukan oleh consideration.
Direksi dan disetujui oleh Dewan Komisaris.
Usulan tersebut dibawa ke dalam RUPS Proposal for dividend distribution shall
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

be filed by the Directors to the President

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Tahunan untuk disetujui oleh Pemegang Director and approved by the Board of
Saham. Commissioners. Such proposal shall be
brought into the Annual GMS for
approval by the Shareholders.
c. Komunikasi Dengan Pemegang Saham/
Investor c. Communication With Shareholders/
Investors
c.1. Prinsip Umum
c.1. General Principles
Dalam rangka meningkatkan kualitas komunikasi
yang efektif dan berkesinambungan dengan In the context of increasing the quality of
Pemegang Saham atau Investor, Perusahaan effective and sustainable communication
berkomitmen untuk mengungkapkan informasi with the Shareholders or Investors, the
material tentang Perusahaan dengan Perusahaan is committed to reveal material
menjalankan prinsip kewajaran dan kesetaraan, information on the Perusahaan by
serta transparansi. Sebagai institusi Digital Media, implementing the fairness, equity, and
dalam menjalankan komunikasi tersebut transparency principles. As a Digital Media
Perusahaan senantiasa memperhatikan ketentuan institution, in implementing such
yang berlaku terkait kerahasiaan Digital Media. communication, the Perusahaan shall at all
times observe the applicable provisions
c.2. Strategi related to Digital Media confidentiality.

Perusahaan menerapkan pendekatan yang c.2. Strategies


terstruktur dalam melakukan komunikasi agar
kredibilitas dan kepercayaan Pemegang Saham The Perusahaan shall apply structured
atau Investor atas informasi yang diberikan tetap approach in performing communication in
terjaga, antara lain dengan membangun order to consistently maintain Shareholders
proposisi investasi (investment proposition) yang or Investors’ credibility and trust on the
konsisten dan jelas berdasarkan analisa information given, among others by building
mendalam terhadap kinerja dan strategi consistent and clear investment proposition
Perusahaan, dan menyediakan informasi secara based on in-depth analysis on the
akurat dan tepat waktu. Dalam rangka menjaga Perusahaan’s performance and strategies,
konsistensi, diseminasi informasi dilakukan secara and provide information in an accurate and
tersentralisir dan melalui Juru Bicara timely manner. In order to maintain
(spokepersons) yang telah ditunjuk. Selain itu, consistency, information dissemination shall
untuk mempermudah dan memperluas akses be performed in a centralized manner and
terhadap informasi tentang Perusahaan, website through the designated spokespersons. In
Perusahaan memiliki peranan penting sebagai addition, in order to facilitate and broaden
salah satu dari media komunikasi utama untuk access to information on the Perusahaan,
menjangkau Pemegang Saham atau Investor the Perusahaan’s website shall have
Perusahaan. significant role as one of the main
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

communication media to outreach the


Perusahaan’s Shareholders or
Investors.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

c.3. Program dan Waktu Pelaksanaan c.3. Program and Implementation Time

Komunikasi dengan Pemegang Saham atau Communication with the Shareholders or


Investor dilakukan melalui program dan waktu Investors shall be performed based on
pelaksanaan yang terstruktur yang diselaraskan structured programs and implementation
dengan ketentuan keterbukaan informasi yang time aligned with the applicable information
berlaku baik dari sisi pasar modal maupun Digital transparency provisions both from the
Media. Program dan media komunikasi untuk capital market and the Digital Media aspects.
Pemegang Saham atau Investor, yang antara lain The communication programs and media for
terdiri dari: Shareholders or Investors shall comprise:

a. RUPS Tahunan yang diselenggarakan setiap a. Annual GMS shall be held on an annual
tahun paling lambat enam bulan setelah basis by no later than six months
tahun buku berakhir, sedangkan RUPS Luar following the expiration of the
Biasa diselenggarakan pada setiap waktu accounting year, whereas the
berdasarkan kebutuhan Perusahaan. Extraordinary GMS shall be held at any
b. Paparan Public (Public Expose) Tahunan yang time based on requirement.
diselenggarakan untuk memenuhi kewajiban b. Annual Public Expose shall be
setiap 1 tahun sekali dan Public Expose implemented to fulfill the obligation once
Corporate Action yang dilaksanakan terkait a year and Public Expose Corporation
dengan aksi korporasi tertentu. Action shall be implemented in relation
c. Analyst Meeting diselenggarakan bersamaan to a particular corporate action.
dengan penerbitan Laporan Keuangan c. Analyst Meeting shall be held at the
Perusahaan setiap triwulan. same time as the issuance of the
d. Media Informasi lainnya, yaitu melalui Company’s Financial Statements on a
Website, Siaran Press (Press Conference), quarterly basis.
Road Show, Site Visit, Percakapan Telepon d. Other Information Media, namely
(Conference Call) dan Electronic Mail (E-Mail) through Website, Press Conference,
pada setiap waktu berdasarkan kebutuhan. Road Show, Site Visit, Conference Call
and Electronic Mail (E-Mail) at any time
based on the requirements.
Pemegang Saham atau Investor dapat ikut
berpartisipasi dalam berkomunikasi dengan
Perusahaan diantaranya melalui tambahan The Shareholders or Investors may
saluran komunikasi utama yaitu Website participate in the communication with the
Perseroan di http://www.satuvisiputra.com/, Perusahaan among others through additions
media telepon dan Electronic Mail (E-Mail) to the main communication channel namely
dengan menghubungi the Company’s Website at
contact person yang sudah ditunjuk oleh http://www.satuvisiputra.com/, telephone
Perusahaan. media and
Electronic Mail (E-Mail) by contacting the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

contact person designated by the Perusahaan.

Dalam rangka menerapkan prinsip GCG mengenai In order to apply the GCG principles of
independensi dan kesamaan informasi, serta independence and fairness, as well as
pemenuhan terhadap ketentuan Japanese compliance with the provisions of the
Financial Services Agency, Perusahaan juga Japanese Financial Services Agency, the
menuangkan ketentuan mengenai alur Perusahaan has also outlined the provisions
komunikasi dengan pemegang saham mayoritas regarding the flow of communication with
yang lebih lanjut diatur dalam Kebijakan dan the majority shareholders which are further
Prosedur mengenai Alur Komunikasi. regulated in the Policies and Procedures
concerning the Communication Line.
d. Rapat Umum Pemegang Saham
d. General Meeting of Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham terdiri dari: General Meeting of Shareholders shall
consist of:
d.1. RUPS Tahunan
d.2. Annual GMS
RUPS Tahunan wajib diadakan dalam jangka
Annual GMS must be held within a
waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah
maximum period of 6 (six) months as of
tahun buku berakhir. Adapun agenda dalam
the expiration of the relevant accounting
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
year. Whereas the agenda in an Annual
diantaranya adalah:
General Meeting of Shareholders are,
among others:
i) Persetujuan atas laporan tahunan,
termasuk pengesahan laporan keuangan
i) Approval on annual reports,
ii) Penggunaan laba
including ratification of financial
iii) Mengangkat anggota Dewan Komisaris
statements
dan Direksi
ii) Appropriation of profits
iv) Menetapkan remunerasi Dewan Komisaris
iii) Appointing members of the Board of
dan Direksi
Commissioners and the Board of
v) Menunjuk Akuntan Publik
Directors
vi) Agenda lainnya yang telah diajukan
iv) Determining remuneration of the
sebagaimana mestinya, dengan
Board of Commissioners and the
memperhatikan ketentuan Anggaran
Board of Directors
Dasar
v) Appointing a Public Accountant
vi) Other properly proposed agenda,
with due observance of the
provisions of the Articles of
Association.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

d.2. RUPS Luar Biasa d.2. Extraordinary GMS

RUPSLB dapat diselenggarakan sewaktu- EGMS may be held at any time based
waktu berdasarkan kebutuhan, untuk on requirement, to discuss on and
membicarakan dan memutuskan agenda decide meeting agenda, with due
rapat, dengan memperhatikan peraturan observance of the laws and regulations
perundang-undangan serta anggaran dasar. as well as the articles of association.
Adapun agenda dalam RUPSLB antara lain: Whereas the agenda in an EGMS are,
i) Perubahan anggaran dasar among others:
ii) Persetujuan aksi perseroan seperti: i) Amendment to the articles of
Penambahan modal dengan Hak association
memesan Efek terlebih dahulu (right ii) Approval on corporate actions
Issue), pemecahan nilai nominal saham such as: Capital addition with right
(stock split), dll Issue, stock split, etc.
iii) Persetujuan melakukan transaksi tertentu iii) Approval to carry out particular
yang terdapat benturan kepentingan dan transaction containing a conflict of
transaksi tersebut tidak dikecualikan interest and the non-exemption of
berdasarkan peraturan perundang- the relevant transaction under the
undangan yang berlaku di bidang Pasar applicable laws and regulations in
Modal. the field of Capital Market.
iv) Agenda lainnya yang telah diajukan iv) Other properly proposed agenda,
sebagaimana mestinya, dengan with due observance of the
memperhatikan ketentuan Anggaran provisions of the Articles of
Dasar Association.

d.3. Mekanisme Pelaksanaan RUPS d.3. GMS Mechanism

i. Penentuan agenda RUPS i. Determination of GMS Agenda


Mekanisme penentuan agenda dapat The agenda determination
dilakukan melalui: mechanism may be implemented as
i) Diusulkan oleh direktur follows:
ii) Diusulkan oleh Komisaris i) Proposed by a director
iii) Diusulkan oleh Pemegang Saham, ii) Proposed by a commissioner
dengan ketentuan sebagai berikut: iii) Proposed by a Shareholders,
a) Diajukan secara tertulis kepada under the terms as follows:
Direksi oleh seorang atau lebih a) Proposed in writing to the
pemegang saham yang bersama- Board of Directors by one
sama mewakili paling sedikit 10% or more shareholders
(sepuluh persen) dari jumlah jointly representing not
seluruh saham yang telah less than 10% (ten
dikeluarkan oleh Perseroan. percent) of the total

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

b) Diterima paling sedikit 7 (tujuh) shares issued by the


hari sebelum pemanggilan untuk Company.
rapat yang bersangkutan b) Received not less than 7
dikeluarkan. (seven) days prior to the
c) Menurut pendapat Direksi, usul issuance of the relevant
tersebut berhubungan langsung summons for the meeting.
dengan usaha Perseroan, c) In the opinion of the
dilakukan dengan itikad baik dan Board of Directors, the
tidak bertentangan dengan relevant proposal is
anggaran dasar dan peraturan directly related to the
perundang-undangan lainnya. Company’s business,
d) Usulan agenda rapat merupakan performed in good faith
agenda yang membutuhkan and is not conflicting with
keputusan RUPS. the articles of association
and other laws and
regulations.
d) The proposed meeting
agenda is an agenda
requiring a GMS
resolution.
ii. Rencana Penyelenggaraan RUPS
Perseroan wajib terlebih dahulu ii. Plan for the Holding of a
menyampaikan pemberitahuan agenda GMS
rapat kepada Otoritas Jasa Keuangan paling The Company shall be obligated
lambat 5 (lima) hari kerja sebelum to first deliver notification on
pengumuman RUPS, dengan tidak meeting agenda to the Financial
memperhitungkan tanggal pengumuman Services Authority by no later
RUPS. than 5 (five) business days prior
to the GMS announcement,
without taking the date of the
GMS announcement into account.
iii. Pengumuman RUPS
Perseroan wajib melakukan pengumuman
iii. GMS Announcement
RUPS kepada pemegang saham paling
The Company shall be obligated
lambat 14 (empat belas) hari sebelum
to announce a GMS to
pemanggilan RUPS, dengan tidak
shareholders by no later than 14
memperhitungkan tanggal pengumuman
(fourteen) days prior to the
dan tanggal pemanggilan.
invitation for the GMS, without
Pengumuman RUPS sebagaimana dimaksud
taking the date of the
paling kurang memuat:
announcement and the date of
a. ketentuan pemegang saham yang
the invitation into account.
The aforementioned GMS
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

berhak hadir dalam RUPS; announcement shall at least


b. ketentuan pemegang saham yang contain:
berhak mengusulkan agenda rapat; a. provisions on the
c. tanggal penyelenggaraan RUPS; dan shareholders entitled to be
d. tanggal pemanggilan RUPS. present in the GMS;
b. provisions on the
shareholders entitled to
propose a meeting agenda;
c. date of the holding of the
GMS; and
d. date of the summons for the
GMS.
iv. Pemanggilan RUPS
Perseroan wajib melakukan
pemanggilan kepada pemegang iv. Invitation for a GMS
saham paling lambat 21 (dua puluh The Company shall be obligated
satu) hari sebelum RUPS, dengan tidak to perform invitation to
memperhitungkan tanggal shareholders by no later than 21
pemanggilan dan tanggal RUPS. (twenty-one) days prior to the
Pemanggilan RUPS sebagaimana GMS, without taking the date of
dimaksud paling kurang memuat the invitation and the date of the
informasi: GMS into account.
a. tanggal penyelenggaraan RUPS; The aforementioned summons
b. waktu penyelenggaraan RUPS; for the GMS shall at least contain
c. tempat penyelenggaraan RUPS; information on:
d. ketentuan pemegang saham a. The date of the holding of
yang berhak hadir dalam RUPS; the GMS;
e. agenda rapat termasuk b. The time of the holding of
penjelasan atas setiap agenda the GMS;
rapat tersebut; dan c. Venue of the holding of the
f. informasi yang menyatakan GMS;
bahan terkait agenda rapat d. Provisions on the
tersedia bagi pemegang saham shareholders entitled to be
sejak tanggal dilakukannya present in the GMS;
pemanggilan RUPS sampai e. Meeting agenda including
dengan RUPS diselenggarakan. explanation on any of the
meeting agenda; and
f. Information declaring that
the materials related to the
meeting agenda have been
available for the
shareholders as of the date

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

of the summons for the GMS


up to the date of the holding
of the GMS.

v. Ketentuan Kuorum
RUPS dapat dilangsungkan jika dalam v. Provisions on Quorum
RUPS lebih dari ½ (satu per dua) A GMS may be held if more than
bagian dari jumlah seluruh saham ½ (one-half) of the total shares
dengan hak suara hadir atau diwakili, with voting rights are present or
kecuali undang-undang dan/atau represented in the GMS, unless
anggaran dasar menentukan jumlah the law and/or articles of
kuorum yang lebih besar. Detail association determines a higher
ketentuan kuorum mengacu kepada amount of quorum. Detailed
anggaran dasar Perseroan dan provisions on quorum shall refer
peraturan perundangan yang berlaku. to the Company’s articles of
association and the applicable
vi. Hasil RUPS laws and regulations.
Setiap penyelenggaraan RUPS, risalah
RUPS wajib dibuat dan ditandatangani vi. GMS Results
oleh ketua rapat dan paling sedikit 1 For any holding of a GMS,
orang pemegang saham yang ditunjuk Minutes of GMS must be drawn
dari dan oleh peserta RUPS. Tanda up and signed by the
tangan sebagaimana dimaksud tidak chairperson of the meeting and
disyaratkan apabila risalah RUPS at least 1 shareholder appointed
tersebut dibuat dengan akta notaris from among and by the
participants of the GMS. The
aforementioned signature shall
not be required is the relevant
minutes of GMS are drawn up in
d.4. Mekanisme pengambilan Keputusan a notary deed.
RUPS
i) Pemegang saham dengan hak suara d.4. GMS Decision-Making Mechanism
yang hadir dalam RUPS namun tidak i) The shareholders with voting
mengeluarkan suara (abstain) rights present in the GMS
dianggap mengeluarkan suara yang however not casting any votes
sama dengan suara mayoritas (abstain) shall be deemed as
pemegang saham yang having cast votes in the amount
mengeluarkan suara equal to the majority of
ii) Musyawarah mufakat tercapai apabila shareholders that cast votes
pemegang saham dengan hak suara ii) Deliberation for a consensus
shall be reached if none of the
shareholders with voting rights

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

yang hadir dalam RUPS tidak ada present cast disapproving votes
yang mengeluarkan suara tidak on the GMS resolutions
setuju dengan keputusan RUPS iii) The majority of votes shall be
iii) Suara mayoritas tercapai apabila reached if there are
pemegang saham dengan hak suara shareholders with voting rights
yang hadir dalam RUPS ada yang present in the GMS that cast
mengeluarkan suara tidak setuju disapproving votes but the
namun mayoritas mengeluarkan majority of the shareholders
suara setuju. Untuk suara blanko cast approving votes. Blank
(abstain) akan diperhitungkan votes (abstain) shall be taken
sebagai suara setuju. into account as approving votes.

2.3.2. Dewan Komisaris 2.3.2. Board of Commissioners

Dewan Komisaris adalah organ dari Perusahaan The Board of Commissioners is an organ of
yang memiliki fungsi dan bertanggung jawab the Perusahaan that has collective function
secara kolektif (setiap anggota Dewan Komisaris and responsibility (each member of the
tidak dapat bertindak sendiri-sendiri, melainkan Board of Commissioners can not act
berdasarkan keputusan Dewan Komisaris) dalam independently, but based on the decision of
melakukan pengawasan dan memberikan nasihat the Board of Commissioners) in supervision
kepada Direksi dan memastikan Perusahaan and providing advice to the Board of
menerapkan GCG dalam kegiatan bisnisnya, Directors and ensuring GCG implementation
tetapi Dewan Komisaris dilarang terlibat didalam by the Perusahaan in its business activities;
kegiatan operasional Perusahaan. and yet, the Board of Commissioners is
prohibited from being involved in the
Perusahaan’s operational activities.
Kedudukan masing-masing anggota Dewan
Komisaris adalah setara. Dewan Komisaris The position of each member of the Board of
dipimpin oleh Komisaris Utama sebagai first Commissioners is equal. The Board of
among equal yang mengkoordinasikan kegiatan Commissioners shall be chaired by the
Dewan Komisaris dan memastikan setiap anggota President Commissioner as the first among
Dewan Komisaris dapat menyampaikan equal coordinating the activities of the Board
pendapatnya dengan didasarkan kepada of Commissioners and ensuring that each
informasi yang cukup. member of the Board of Commissioners can
express his/her opinion based on adequate
information.
a. Kualifikasi
1) Memenuhi persyaratan sebagaimana
ditentukan dalam peraturan a. Qualifications
perundangan, termasuk dalam hal ini 1) Meet the requirements as set forth
in the laws and regulations,
including in this case the
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

ketentuan Otoritas Jasa Keuangan provisions of the Financial Services


tentang penilaian kemampuan dan Authority on fit and proper test.
kepatutan (fit and proper test). 2) Have capability and knowledge in
2) Memiliki kemampuan dan pengetahuan di the field of Digital Media or
bidang Digital Media atau keuangan, dan finance, and those experienced at
diutamakan yang memiliki pengalaman least in one of the fields such as
sekurangnya disalah satu bidang seperti macro- economy, Digital Media,
ekonomi makro, Digital Media, hukum, legal, accounting or audit shall be
akuntansi atau audit. prioritized.
3) Mempunyai reputasi dan integritas yang 3) Having good reputation and
baik. integrity.
4) Mengalokasikan waktu dan tenaga yang 4) Allocating adequate time and
cukup untuk dapat menjalankan tugas energy for performing his/her
dan tanggung jawabnya. duties and responsibilities.
5) Tidak mempunyai jabatan di perusahaan 5) Not assuming any position in any
lain, kecuali yang diperkenankan sesuai other company, unless allowed in
peraturan perundangan yang berlaku. accordance with the applicable
laws and regulations.

b. Komposisi b. Composition

Organisasi Dewan Komisaris disusun dengan The organization of the Board of


mempertimbangkan proses pengambilan Commissioners shall be shall be
keputusan yang efektif dan efisien. Komposisi arranged by taking effective and
anggota Dewan Komisaris sekurang- efficient decision-making process into
kurangnya memenuhi ketentuan sebagai consideration. The composition of
berikut: members of the Board of Commissioners
shall at least fulfill the following
provisions:
1) Jumlah anggota Dewan Komisaris paling
kurang 3 (tiga) orang dan paling banyak 1) The number of members of the
sama dengan jumlah anggota Direksi. Board of Commissioners shall be at
2) Paling kurang 1 (satu) orang anggota least 3 (three) persons and shall be
Dewan Komisaris wajib berdomisili di at a maximum equal to the number
Indonesia. of members of the Board of
3) 50% (lima puluh persen) atau lebih dari Directors.
anggota Dewan Komisaris wajib 2) At least 1 (one) member of the
berkewarganegaraan Indonesia. Board of Commissioners must be
4) Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris domiciled in Indonesia.
Utama. 3) 50% (fifty percent) or more than the
5) Dalam penentuan Komisaris Utama, harus members of the Board of
Commissioners must be of

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

diutamakan Komisaris yang merupakan Indonesian nationality.


Komisaris Independen. 4) The Board of Commissioners shall be
6) Dewan Komisaris sekurangnya terdiri dari chaired by the President
anggota yang memiliki kemampuan Commissioners.
dibidang ekonomi makro, Digital Media, 5) In the determination of the
hukum, akuntansi dan audit. President Commissioner,
7) Dewan Komisaris wajib melaksanakan Commissioners that are Independent
tugas dan tanggung jawabnya secara Commissioners must be prioritized.
independen. Untuk memastikan 6) The Board of Commissioners shall at
independensi dari Dewan Komisaris, least consist of members having
sekurangnya 50% (lima puluh persen) capability in the field of macro-
dari jumlah anggota Dewan Komisaris economy, Digital Media, legal,
adalah Komisaris Independen. accounting and audit.
7) The Board of Commissioners must
perform their duties and
responsibilities independently. In
order to ensure the independency of
the Board of Commissioners, at least
50% (fifty percent) of the number of
members of the Board of
Commissioners shall be Independent
c. Komisaris Independen Commissioners.
1) Komisaris Independen wajib memenuhi
persyaratan sebagai berikut: c. Independent Commissioners
 Bukan merupakan orang yang 1) Independent Commissioners shall be
bekerja atau mempunyai obligated to fulfill the following
wewenang dan tanggung jawab requirements:
untuk merencanakan, memimpin,  Not a person working or having
mengendalikan atau mengawasi the authority and responsibility
kegiatan Perusahaan dalam waktu to plan, direct, control or
6 (enam) bulan terakhir, kecuali supervise Perusahaan activities
untuk pengangkatan kembali within the past 6 (six) months,
sebagai Komisaris Independen except for re-appointment as an
pada periode berikutnya Independent Commissioner in
 Tidak mempunyai saham baik the subsequent period.
langsung maupun tidak langsung  Not having any direct or indirect
pada Perusahaan shares in the Perusahaan.
 Tidak mempunyai hubungan afiliasi  Not having any affiliation
dengan Perusahaan, anggota relationship with the
Dewan Komisaris, anggota Direksi Perusahaan, members of the
atau Board of
Commissioners, and members of
the Board of Directors or the
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

pemegang saham utama Perusahaan Perusahaan main shareholders.


 Tidak mempunyai hubungan usaha  Not having either direct or
baik langsung maupun tidak indirect business relationship
langsung yang berkaitan dengan related to Perusahaan business
kegiatan usaha Perusahaan activities.

2) Komisaris Independen yang telah 2) An Independent Commissioner


menjabat selama 2 (dua) periode masa having been in his/her position for 2
jabatan dapat diangkat kembali pada (two) periods of term of office may
periode selanjutnya sepanjang be re-appointed in the subsequent
Komisaris Independen tersebut period insofar as the relevant
menyatakan dirinya tetap independen Independent Commissioner declares
kepada RUPS himself/herself as consistently
independent to the GMS.

d. Nominasi anggota Dewan Komisaris d. Nomination of members of the


1) Pemilihan kandidat Dewan Komisaris Board of Commissioners
tidak didasarkan pada diskriminasi 1) The selection of the candidate
suku, ras, agama, warga negara, members of the Board of
gender. Commissioners shall not be based
2) Pemilihan didasarkan pada kualifikasi upon the discrimination of ethnic
individu dan kebutuhan organisasi group, race, religion, nationality,
seperti antara lain terkait dengan gender.
komposisi Komisaris Independen dan 2) Selection shall be based upon
keragaman latar belakang keahlian dan individual qualifications and
pengalaman. organization requirements such as
3) Proses seleksi dilakukan oleh Komite among others related to the
Remunerasi dan Nominasi melalui composition of Independent
evaluasi atas pemenuhan kualifikasi Commissioners and the variety of
dan interview proses. expertise and experience
4) Kandidat yang telah direkomendasikan backgrounds.
oleh Komite Remunerasi dan Nominasi 3) Selection process shall be
diajukan kepada Dewan Komisaris implemented by the Remuneration
untuk disetujui dan kemudian diajukan and Nomination Committee through
kepada Otoritas Jasa Keuangan untuk evaluation on the fulfillment of
dilakukan proses uji kemampuan dan qualifications and the interview of
kepatutan (Fit and Proper Test). process.
5) Setelah diperolehnya persetujuan 4) The candidates recommended by the
Otoritas Jasa Keuangan, kandidat Remuneration and Nomination
anggota Dewan Komisaris dicalonkan Committee shall be proposed to the
untuk dapat disetujui oleh RUPS. Board of Commissioners for approval
6) Alur proses penunjukkan dan and thereafter proposed to the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

pengangkatan anggota Dewan Financial Services Authority for Fit


Komisaris adalah sebagai berikut: and Proper Test.
5) After obtaining the approval of the
Financial Services Authority, the
candidate members of the Board of
Commissioners shall be nominated
for approval by the GMS.
6) The process of designation and
appointment of members of the
Board of Commissioners shall be as
follows:

USULAN SELEKSI & KEPUTUSAN


REKOMENDAS
I

Proses
seleksi Dewan
oleh Komisaris
Komite mengusulk Pemberita
Remunera an kepada huan
Usulan calon
si dan RUPS calon perubahan
anggota
Nominasi anggota susunan
Dewan
meliputi: Direksi anggota
Komisaris dan
1. analisis dengan Dewan
Direksi dari
kompetensi memperhat Komisaris
Pemegang
dan latar ikan dan
Saham/
belakang rekomenda Direksi ke
Direksi/
kandidat si dari OJK
Komisaris
2. Interview Komite
(apabila Persetujuan OJK Remunerasi
atas pengajuan
diperlukan) calon anggota dan
Dewan Komisaris
& Direksi
Nominasi.

RUPS

Penyampaian usulan c

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

alon
Direksi Penyamp
ke aian
Komite rekomen
Remun dasi
erasi & Komite
Nomina Remuner
si asi & Keputus
Pengajua
n proses Nominasi an RUPS
F&P Test ke tentang
ke OJK*) Dewan susunan
Komisari anggota
s Dewan
Komisari
s dan
Direksi

*) Pengajuan F&P Test ke OJK untuk anggota Dewan Komisaris dan


Direksi dapat dilaksanakan setelah RUPS.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

e. Pengangkatan dan Penggantian e. Appointment and Replacement


1) Usulan pengangkatan dan/atau 1) The proposal of appointment and/or
penggantian anggota Dewan Komisaris replacement of members of the
kepada Rapat Umum Pemegang Saham Board of Commissioners to the
harus memperhatikan rekomendasi General Meeting of Shareholders
Komite Remunerasi dan Nominasi. must observe the recommendations
2) Dalam hal anggota Komite Remunerasi of the Remuneration and Nomination
dan Nominasi memiliki benturan Committee.
kepentingan (conflict of interest) dengan 2) In case any member of the
usulan yang direkomendasikan, maka Remuneration and Nomination
dalam usulan tersebut wajib Committee has a conflict of interest
diungkapkan. with the recommended proposal, the
3) Anggota Dewan Komisaris harus same must be revealed in the
memenuhi persyaratan telah lulus proposal.
Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit 3) The members of the Board of
and Proper Test) sesuai dengan Commissioners must fulfill the
ketentuan Otoritas Jasa Keuangan requirement of having passed the Fit
tentang Penilaian Kemampuan dan and Proper Test in accordance with
Kepatutan (Fit and Proper Test). the provisions of the Financial
4) Jabatan anggota Dewan Komisaris Services Authority on Fit and Proper
dengan sendirinya berakhir, jika anggota Test.
Dewan Komisaris: 4) The position of a member of the
a) Mengundurkan diri; atau Board of Commissioners shall
b) Meninggal dunia; atau automatically terminate, in the
c) Diberhentikan berdasarkan RUPS; following events:
atau a) Resignation; or
d) Tidak lagi memenuhi persyaratan b) Demise; or
perundang-undangan yang berlaku. c) Dismissal based on the GMS;
5) Anggota Dewan Komisaris berhak or
mengundurkan diri dari jabatannya d) No longer meeting the
dengan memberitahukan secara tertulis requirements of the applicable
mengenai maksudnya tersebut kepada laws.
Perusahaan. Perusahaan wajib 5) A member of the Board of
menyelenggarakan RUPS untuk Commissioners shall be entitled to
memutuskan permohonan pengunduran resign from his/her position by
diri anggota Dewan Komisaris tersebut notifying the Perusahaan in writing
paling lambat 90 hari setelah diterimanya of such intention. The Perusahaan
permohonan pengunduran diri tersebut. shall be obligated to hold a GMS to
6) Perusahaan wajib melakukan decide on the application for
keterbukaan informasi kepada resignation of the relevant member
masyarakat dan of the Board of
menyampaikan kepada Otoritas Jasa Commissioner by no later than 90
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Keuangan paling lambat 2 hari kerja days following the receipt of such

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

setelah: application for resignation.


 Diterimanya permohonan 6) The Perusahaan shall be obligated to
pengunduran diri Dewan Komisaris implement information transparency
 Hasil penyelenggaraan RUPS to public and inform the Financial
Services Authority by no later than 2
business days following:
 The receipt of the application for
resignation of a Commissioner
 The results of the holding of the
GMS
f. Orientasi
1) Komisaris Utama harus memastikan f. Orientation
anggota Dewan Komisaris yang baru 1) The President Commissioner must
menjabat mendapatkan informasi yang ensure that the newly incumbent
diperlukan terkait Perusahaan untuk members of the Board of
dapat menjalankan tugas dan tanggung Commissioners receive the required
jawabnya. information related to the
2) Sekretaris Perusahaan bertugas Perusahaan in order to perform their
menyediakan informasi yang diperlukan. duties and responsibilities.
2) The Corporate Secretary shall have
the duty to provide the required
g. Masa Jabatan
information.
Anggota Dewan Komisaris diangkat untuk
jangka waktu 5 tahun, dan dapat diangkat g. Term of Office
kembali. The members of the Board of
Commissioners shall be appointed for a
period of 5 years, and may be re-
appointed.
h. Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab

h.1. Tugas dan Tanggung jawab h. Duties, Authorities


and Responsibilities
Dewan Komisaris memiliki tugas dan
tanggung jawab antara lain: h.1. Duties and Responsibilities
a. Memastikan terselenggaranya
pelaksanaan Good Corporate Governance The Board of Commissioners shall have
dalam setiap usaha Perusahaan pada duties and responsibilities, among
seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. others:
b. Melaksanakan pengawasan terhadap a. To ensure the implementation of
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Good Corporate Governance in any
Perusahaan business at all levels or
organizational ladders.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Direksi, serta memberikan nasihat kepada b. To conduct supervision on the


Direksi. performance of duties and
c. Mengarahkan, memantau, dan responsibilities of the Board of
mengevaluasi pelaksanaan kebijakan Directors, as well as to give advice
strategis Perusahaan. to the Board of Directors.
d. Menyediakan waktu yang cukup untuk c. To direct, monitor, and evaluate the
melaksanakan tugas dan tanggung implementation of the Perusahaan
jawabnya secara optimal. strategic policies.
e. Memastikan bahwa Direksi telah d. To provide adequate time to
menindaklanjuti temuan audit dan perform their duties and
rekomendasi dari satuan kerja audit responsibilities in an optimum
intern Perusahaan, auditor eksternal, manner.
hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan e. To ensure that the Board of
dan/atau hasil pengawasan badan Directors has followed up the audit
otoritas lainnya. findings and recommendations from
f. Dalam melakukan pengawasan the Perusahaan internal audit work
sebagaimana dimaksud pada point b, unit, external auditor, the inspection
Dewan Komisaris dilarang terlibat dalam results of the Financial Services
pengambilan keputusan kegiatan Authorities and/or the inspection
operasional Perusahaan, kecuali : results of other authority bodies.
1) penyediaan dana kepada pihak terkait f. In conducting the supervision as
sebagaimana diatur dalam ketentuan referred to in point b, the Board of
Perusahaan Indonesia tentang Batas Commissioners shall be prohibited
Maksimum Pemberian Kredit from being involved in decision-
Perusahaan Umum; dan making on the Perusahaan’s
2) hal-hal lain yang ditetapkan dalam operational activities, except for :
Anggaran Dasar Perusahaan atau 1) The provision of fund to related
peraturan perundangan yang berlaku. parties as provided for in
Perusahaan Indonesia provisions
on Maximum Lending Limit for
Commercial Perusahaans; and
2) other matters determined in the
Perusahaan’s Articles of
Association or the applicable
g. Duty of care laws and regulations.
Dewan Komisaris bertanggung jawab
dalam melaksanakan tugas dan tanggung g. Duty of care
jawabnya dengan itikad baik dan The Board of Commissioners shall
berdasarkan prinsip kehati-hatian serta be responsible for performing their
secara profesional. Dalam hal ini Dewan duties and responsibilities in good
faith and based upon the prudential
Digital Media principle as well
as
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Komisaris wajib antara lain: professionally. In this case, the


 Senantiasa bertindak secara jujur dan Board of Commissioners shall be
dengan itikad baik obligated, among others:
 Senantiasa menggunakan prinsip  To always act honestly and in
kehati-hatian dalam pengambilan good faith
keputusan  To always use the prudential
 Tidak menyebabkan Perseroan Digital Media principle in
melanggar ketentuan yang berlaku decision- making
 Menghadiri dan terlibat secara aktif  Not to render the Company
dalam Rapat Dewan Komisaris violating the applicable
 Memastikan pelaksanaan sistem provisions
pengendalian internal secara efisien  To attend and be actively
dan efektif involved in the Meeting of the
Board of Commissioners
 To ensure the efficient and
effective implementation of
internal control system
h. Duty of loyalty
Dewan Komisaris dalam pengambilan h. Duty of loyalty
keputusan wajib dilakukan hanya untuk The Board of Commissioners
kepentingan Perseroan, dalam hal ini shall be obligated to perform
wajib mengesampingkan kepentingan decision-making only for the
pribadi atau golongan diatas kepentingan Company’s interest, in this case
perusahaan. Dalam hal ini, Dewan shall be obligated to override
Komisaris tidak diperkenankan untuk: personal or group interest over
 Memiliki transaksi dengan Perseroan the Company’s interest. In this
secara langsung maupun tidak case, the Board of
langsung, tanpa terlebih dahulu Commissioners shall not be
menyampaikan keterbukaan allowed:
keterkaitannya serta mendapatkan  To have any direct and
persetujuan Dewan Komisaris dan indirect transaction with the
atau RUPS Company, without first
 Memanfaatkan Perusahaan termasuk revealing the same as well
tapi tidak terbatas pada as obtaining approval from
menggunakan aset dan fasilitas the Board of Commissioners
Perseroan untuk kepentingan pribadi, and or the GMS
keluarga dan/atau pihak lain yang  To utilize the Perusahaan
dapat merugikan atau mengurangi including but not limited to
keuntungan Perusahaan using the Company’s assets
 Menyampaikan informasi yang bukan and facilities for personal,
merupakan informasi publik kepada family and/or other parties’
interests potentially

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

pihak ketiga detrimental to or reducing


 Mengambil dan/atau menerima the profit of the Perusahaan
keuntungan pribadi dari Perusahaan  To deliver information that
selain remunerasi dan fasilitas lainnya is not public information to
yang ditetapkan RUPS any third party
 Menggunakan informasi internal  To draw and/or receive
untuk keuntungan pribadi personal profit from the
Perusahaan other than
remuneration and other
facilities determined by the
GMS
 To use internal information
h.2. Akses Informasi for personal interest
1) Anggota Dewan Komisaris berhak
untuk setiap saat memperoleh h.2. Acces to Information
informasi tentang Perusahaan yang 1) A member of the Board of
diperlukan untuk menjalankan tugas Commissioners shall be
dan fungsinya sebagai Dewan entitled to at any time receive
Komisaris. information on the Perusahaan
2) Permohonan untuk meminta required for performing
informasi diajukan oleh Komisaris his/her duties and functions as
yang bersangkutan kepada Direktur the Board of Commissioners.
terkait dengan tembusan kepada 2) Application for information
Komisaris Utama dan Sekretaris shall be filed by the relevant
Perusahaan. Commissioner to the related
3) Dewan Komisaris berhak untuk Director with copies thereof
menunjuk pihak ketiga untuk forwarded to the President
memberikan jasa yang diperlukan Commissioner and the
oleh Dewan Komisaris dalam Corporate Secretary.
menjalankan tugas dan tanggung 3) The Board of Commissioners
jawabnya. shall be entitled designate a
4) Permohonan untuk menunjuk pihak third party to provide the
ketiga diajukan oleh Dewan Komisaris services required by the Board
kepada Direktur Utama. Direktur of Commissioners in
Utama selanjutnya akan melakukan performing their duties and
penunjukan sesuai dengan responsibilities.
mekanisme yang berlaku di 4) Application for designating a
Perusahaan. third party shall be filed by the
Board of Commissioners to the
President Director. The
President Director shall
thereafter perform the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

designation in accordance with


the mechanism applicable in
the Perusahaan.
h.3. Pemantauan dan Laporan
h.3. Monitoring and Report
1) Laporan Pengawasan Rencana
Bisnis Perusahaan 1) Perusahaan Business Plan
Laporan yang disampaikan Dewan Supervision Report
Komisaris kepada OJK secara The report submitted by the
semesteran terhadap penilaian Board of Commissioners to the
Komisaris tentang pelaksanaan OJK on a semi-annual basis with
Rencana Bisnis Perusahaan berupa regard to the Commissioners’
penilaian aspek kuantitatif maupun evaluation on the
kualititatif terhadap realisasi Rencana implementation of the
Bisnis Perusahaan. Perusahaan Business Plan in the
form of evaluation on the
Laporan Pengawasan RBB jatuh quantitative and qualitative
tempo pada akhir Agustus tahun aspects of the Perusahaan
berjalan untuk periode semester I Business Plan realization.
dan bulan Februari tahun berikutnya
untuk periode semester II. Perusahaan Business Plan (RBB)
Supervision Report shall be due
at the end of August of the
current year for the 1st semester
period and on February of the
2) Laporan Pengawasan Dewan subsequent year for the 2nd
Komisaris semester period.
Laporan yang disampaikan Dewan
Komisaris di dalam Laporan Tahunan 2) Board of Commissioners
Perusahaan terkait kinerja Supervision Report
Perusahaan, implementasi GCG, The report submitted by the
sistem pengendalian internal dan Board of Commissioners in the
penerapan manajemen risiko. Perusahaan Annual Reports
related to Perusahaan
performance, GCG
implementation, internal control
system and risk management
h.4. Aspek Transparansi Dewan application.
Komisaris

Anggota Dewan Komisaris wajib h.4. Transparency Aspect of the


Board of Commissioners

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Members of the Board of

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

mengungkapkan: Commissioners shall be obligated to


1) Kepemilikan saham yang mencapai reveal:
5% atau lebih, baik pada 1) Share ownership reaching 5% or
Perusahaan yang bersangkutan more, both to the relevant
maupun pada Perusahaan dan Perusahaan and to other
perusahaan lain, yang companies, domiciled nationally
berkedudukan di dalam dan di luar and overseas;
negeri; 2) Financial relation and family
2) Hubungan keuangan dan hubungan relation with other members of the
keluarga dengan anggota dewan Board of Commissioners, members
Komisaris lain, anggota Direksi of the Board of Directors and/or
dan/atau pemegang saham the Perusahaan controlling
pengendali Perusahaan, dalam shareholders, in the Good
laporan pelaksanaan Good Corporate Governance
Corporate Governance implementation report.

h.5. Pendidikan dan Pelatihan


Untuk meningkatkan kompetensi dan h.5. Education and Training
mendukung pelaksanaan tugas dan In order to increase competencies
tanggung jawab Dewan Komisaris, and to support the performance of
secara periodik dilaksanakan duties and responsibilities of the
refreshment Program yang terdiri dari: Board of Commissioners,
1) Regular Update yaitu update terkait periodically shall be implemented
peraturan/ regulasi baru. refreshment Program comprising:
2) Macro Update yaitu update kondisi 1) Regular Update namely
makro ekonomi atau issue lain yang update related to new
relevan. regulations.
3) Development yaitu pelatihan untuk 2) Macro Update namely update
masing-masing anggota Dewan of macro-economic condition
Komisaris. or other relevant issues.
4) Program Refreshment lainnya yang 3) Development namely training
diwajibkan oleh peraturan yang for each member of the Board
berlaku. of Commissioners.
4) Other Refreshment Programs
mandated by the applicable
regulations.
i. Benturan Kepentingan
 Benturan kepentingan adalah keadaan
dimana terdapat konflik antara i. Conflict of Interest
kepentingan ekonomis perusahaan dan  Conflict of interest shall be a
kepentingan ekonomis pribadi pemegang condition where there is a
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

saham, anggota Dewan Komisaris dan conflict between the company’s


economic interest and personal
economic interests of the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Direksi serta Karyawan perusahaan. shareholders, members of the


Board of Commissioners and the
Board of Directors as well as the
 Dalam hal terjadi benturan kepentingan, company’s Employees.
anggota Dewan Komisaris dilarang  In case of a conflict of interest,
mengambil tindakan yang dapat members of the Board of
merugikan SAVITRA atau mengurangi Commissioners shall be
keuntungan SAVITRA dan wajib prohibited from undertaking
mengungkapkan benturan actions potentially detrimental to
kepentingannya dalam setiap keputusan. the SAVITRA or reducing the
 Pengungkapan benturan kepentingan profit of the SAVITRA and shall
tersebut dalam risalah rapat paling be obligated to reveal such
kurang mencakup nama pihak yang conflict of interest in each
memiliki benturan kepentingan, masalah decision.
pokok benturan kepentingan dan dasar  The reveal of such conflict of
pertimbangan pengambilan keputusan. interest in the minutes of
meeting shall at least include the
name of the party having the
conflict of interest, the subject
matter of the conflict of interest
and the bases of consideration
j. Proses Pengambilan Keputusan
in the decision-making.
Dewan Komisaris mengambil keputusan
melalui mekanisme Rapat Dewan Komisaris j. Decision-Making Process
atau Sirkuler Dewan Komisaris. The Board of Commissioners shall
make decisions through the
mechanism of Meeting of the Board
of Commissioners or Circular of the
Rapat Dewan Komisaris
Board of Commissioners.
1) Rapat Dewan Komisaris diselenggarakan
secara berkala paling kurang 1 (satu) kali
dalam 2 (dua) bulan dan wajib dihadiri Meeting of the Board of
oleh seluruh anggota Dewan Komisaris Commissioners
secara fisik paling kurang 2 (dua) kali 1) Meeting of the Board of
dalam setahun; Commissioners shall be held
2) Dewan Komisaris wajib mengadakan periodically at least once in every 2
rapat bersama Direksi secara berkala (two) months and must be physically
paling kurang 1 (satu) kali dalam 4 attended by all members of the
(empat) bulan. Board of Commissioners at least
3) Keputusan rapat Dewan Komisaris harus twice a year;
2) The Board of Commissioners shall be
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

obligated to convene a joint meeting


with the Board of Directors on a

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

diambil berdasarkan musyawarah untuk periodic basis at least once in every


mufakat. 4 (four) months.
4) Jika keputusan berdasarkan musyawarah 3) Decisions of the meeting of the
untuk mufakat tidak tercapai maka Board of Commissioners must be
keputusan harus diambil dengan made based on deliberation for a
pemungutan suara berdasarkan suara consensus.
setuju lebih dari ½ (satu per dua) bagian 4) In the event that the decisions
dari jumlah suara yang dikeluarkan rapat. based on deliberation for a
5) Hasil rapat dituangkan dalam risalah consensus cannot be reached,
rapat termasuk apabila terdapat decisions must be made by voting
perbedaan pendapat (dissenting opinions) based on the approving votes of
serta didokumentasikan oleh Sekretaris more than ½ (one-half) of the total
Perusahaan. votes cast in the meeting.
6) Tata cara penyelenggaraan rapat Dewan 5) The meeting results shall be set out
Komisaris diatur lebih lanjut didalam in minutes of meeting including in
Pedoman Kerja Dewan Komisaris. case of any dissenting opinions and
shall be documented by the
Corporate Secretary.
6) Procedures for the holding of a
meeting of the Board of
Commissioners shall be further
provided for in the Working
Guidelines of the Board of
Commissioners.
Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris
1) Mekanisme pengambilan keputusan
Circular Resolution of the Board of
Dewan Komisaris yang dilakukan tanpa
Commissioners
melalui Rapat Dewan Komisaris.
1) The mechanism of decision-making
2) Keputusan dianggap sah bila semua
of the Board of Commissioners
anggota Dewan Komisaris memberikan
performed without holding a Meeting
persetujuan mengenai usul yang diajukan
of the Board of Commissioners.
secara tertulis dengan menandatangani
2) Decisions shall be deemed valid if all
sirkuler tersebut oleh seluruh Dewan
members of the Board of
Komisaris.
Commissioners grant their approval
on the proposal filed in writing by
signing the relevant circular.
k. Evaluasi dan Succession Planning
 Dewan Komisaris wajib melakukan review
atas kinerja pengawasan yang telah k. Evaluation and Succession
Planning
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 The Board of Commissioners

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

dilakukan selama masa tahun buku dan shall be obligated to conduct


laporan evaluasi kinerja Dewan Komisaris review on the performance of
dilaporkan kepada pemegang saham the supervision conducted
dalam Rapat Umum Pemegang Saham during the accounting year
yang dituangkan dalam Laporan Tahunan period and report on the
 Sebagai bagian dari evaluasi kinerja, evaluation of the Board of
Dewan Komisaris harus memastikan Commissioner’s performance
terpenuhinya komposisi dan kualifikasi shall be reported to the
dari Dewan Komisaris sebagaimana diatur shareholders in the General
dalam Kebijakan ini serta Meeting of Shareholders set out
mempertimbangkan masukan dari Direksi in the Annual Reports
mengenai efektifitas pelaksanaan fungsi  As part of the performance
Dewan Komisaris. appraisal, the Board of
Commissioners must ensure the
fulfillment of the composition
and qualifications of the Board
of Commissioners as provided
for herein as well as take the
inputs from the Board of
Directors on the effectiveness of
the implementation of the Board
of Commissioners’ functions into
consideration.
l. Remunerasi Dewan Komisaris

Remunerasi Dewan Komisaris ditetapkan l. Remuneration of the Board of


dengan mempertimbangkan : Commissioners
1) External competitiveness, yaitu Remuneration of the Board of
perbandingan dengan pasar / peer group. Commissioners shall be determined
Yang dimaksud peer group adalah with due consideration of:
Perusahaan- Perusahaan yang dianggap 1) External competitiveness,
sebagai kompetitor, yang ditetapkan oleh namely comparison with market
Komite Remunerasi dan / peer group.
Nominasi dengan Referred to as peer group shall
mempertimbangkan hal-hal sebagai be the Perusahaans considered
berikut: Visi Perusahaan yang as competitors, determined by
mencerminkan arah jangka panjang the Remuneration and
Perusahaan, kompleksitas Perusahaan Nomination Committee with due
yang tercermin dari inovasi produk, consideration of the following:
teknologi dan layanan serta jangkauan Perusahaan Vision reflecting the
pelayanan yang sangat luas dan jauh Perusahaan’s long-term
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

serta jumlah tenaga kerja yang signifikan. direction, Perusahaan


complexity reflected from

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2) Internal Equity, yaitu kesetaraan product innovation, technology


terhadap bobot tanggung jawab and services as well as
pekerjaan. extremely wide and far services
Perusahaan membagi kategori Komisaris coverage as well as significant
berdasarkan bobot pekerjaan. number personnel.
3) Kinerja Perusahaan, yang diukur 2) Internal Equity, namely the
berdasarkan pencapaian Rencana Bisnis equality of work load.
Perusahaan (RBB). The Perusahaan shall divide the
4) Kinerja Individu, yang diukur berdasarkan Commissioners into categories
hasil penilaian kinerja tahunan. based on work load.
3) Perusahaan performance,
measured based on the
achievement of the Perusahaan
Business Plan (RBB).
4) Individual performance,
measured based on annual
performance appraisal result.
Komponen Remunerasi Dewan Komisaris
terdiri dari : The components of the
1) Kompensasi tetap dalam bentuk gaji Remuneration of the Board of
pokok atau honorarium bulanan; Commissioners shall comprise:
2) Benefit reguler, baik dalam bentuk tunai 1) Fixed compensation in the form
maupun non tunai; of basic salary or monthly
3) Kompensasi variabel dalam bentuk bonus honorarium;
kinerja tahunan. 2) Regular benefit, cash and non-
cash;
3) Variable compensation in the
Bonus kinerja dikaitkan secara erat dengan form of annual performance
kinerja Perusahaan dan juga kinerja inidividu bonus.
setiap tahunnya. Performance bonus shall be closely
related to Perusahaan performance
and also individual performance on
1) Untuk Dewan Komisaris, kompensasi an annual basis.
tetap merupakan komponen dengan
persentase yang lebih besar dibandingkan 1) For the Board of Commissioners,
kompensasi variabel didalam total fixed compensation shall be a
kompensasi tunai Dewan Komisaris. component with a higher
Proporsi ini ditetapkan dengan percentage compared to
mempertimbangkan bahwa kinerja variable compensation in the
Dewan Komisaris tidak bisa dilihat secara Board of Commissioners’ total
individu. cash compensations. This
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

proportion has been determined


in consideration of the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2) Perusahaan akan menunjuk konsultan performance of the Board of


independen dengan reputasi yang baik Commissioners which cannot be
untuk melakukan benchmark remunerasi observed individually.
Dewan Komisaris kepada peer group di 2) The Perusahaan shall designate
industri Digital Media Indonesia. an independent consultant of
3) Remunerasi masing masing anggota good reputation to perform
Dewan Komisaris ditetapkan berdasarkan benchmarking on the
ketentuan sebagaimana diatas dengan remuneration of the Board of
catatan harus berada dalam rentang Commissioners to the peer
remunerasi Perusahaan-Perusahaan group within the Indonesian
kompetitor sesuai laporan hasil Digital Media industry.
benchmark tersebut. 3) The remuneration of each
member of the Board of
Commissioners shall be
determined based on the
abovementioned provision under
the condition that it must be
within the range of the
remuneration of competitor
Perusahaans pursuant to the
relevant benchmarking result
report.
Prosedur Penetapan Remunerasi bagi
Dewan Komisaris
Remuneration Determination
1) Komite Remunerasi merekomendasikan Procedures for the Board of
kepada Dewan Komisaris untuk Commissioners
penunjukan konsultan independen untuk 1) The Remuneration Committee shall
melakukan benchmark remunerasi Direksi give recommendation to the Board
dan Dewan Komisaris kepada beberapa of Commissioners for the
Perusahaan di Indonesia yang designation of an independent
diperhitungkan sebagai Perusahaan
consultant to perform benchmarking
kompetitor / peer group.
on the remuneration of the Board of
2) Komite Remunerasi melakukan kajian
Directors and the Board of
atas laporan hasil benchmark dari
Commissioners to several
konsultan yang ditunjuk yang meliputi:
Perusahaans in Indonesia
a. Rentang gaji pokok
considered as competitor
b. Rentang bonus kinerja
Perusahaans /peer group.
c. Skema benefit, fasilitas, dan
2) The Remuneration Committee shall
tunjangan
conduct assessment on the
3) Sekurang-kurangnya setahun sekali
benchmarking result report from the
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Direktur Utama memberikan laporan designated consultant covering:


a. The range of basic salary
b. The range of performance bonus

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

kepada Komite mengenai kinerja Direksi c. The scheme of benefit, facilities,


baik secara kolegial maupun individu and allowance
sesuai tanggung jawab dan pencapaian 3) At least once a year the President
target masing-masing. Director shall deliver report to the
4) Berdasarkan hasil kinerja sebagaimana Committee concerning the
dijelaskan dalam butir 3 diatas, serta performance of the Directors both
laporan hasil benchmark sesuai butir 2 collegially and individually pursuant
diatas, Komite membuat to their respective responsibilities
usulan/rekomendasi remunerasi untuk and target achievements.
setiap Direktur dan Komisaris untuk 4) Based on the performance result as
selanjutnya disampaikan kepada Dewan explained in the above point 3, as
Komisaris. well as the benchmarking result
5) Dewan Komisaris membuat Keputusan report in accordance with the above
mengenai remunerasi untuk setiap point 2, the Committee shall prepare
Direktur dan Komisaris. remuneration
6) Persetujuan RUPS terhadap total proposal/recommendation for each
remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris. Director and Commissioner to be
subsequently delivered to the Board
of Commissioners.
5) The Board of Commissioners shall
make Decisions on remuneration for
each Director and Commissioner.
6) GMS approval on the total
remuneration of the Board of
Directors and the Board of
Commissioners.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

m. Komite tingkat Dewan Komisaris m. Committees at the Board of


Commissioners Level

1) Komite Audit 1) Audit Committee


 Keanggotaan  Membership
1) Seluruh anggota Komite Audit adalah 1) All members of the Audit
independen, Komite sekurang Committee shall be
kurangnya terdiri dari 3 (tiga) orang, independent. The
yang terdiri dari Komisaris Independen Committee shall at least
dan 2 (dua) orang Pihak Independen comprise 3 (three) persons,
yang berasal dari eksternal Perusahaan. consisting of an
2) Komite harus membuat Pedoman dan Independent Commissioner
Tata Tertib Kerja (Charter) Komite and 2 (two) external
Audit yang disetujui oleh Dewan Independent Parties.
Komisaris. Charter Komite Audit 2) The Committee must
direview setiap 1 tahun sekali. prepare the Audit
3) Anggota Komite diangkat oleh Direksi Committee’s Charter
berdasarkan keputusan rapat Dewan approved by the Board of
Komisaris. Commissioners. The Audit
4) Pihak Independen yang menjadi Committee’s Charter shall
anggota Komite harus memenuhi syarat be reviewed once a year.
dan kualifikasi sebagaimana diatur 3) The Committee members
didalam Charter Komite Audit. shall be appointed by the
5) Masa tugas anggota Komite Audit tidak Board of Directors based on
boleh lebih lama dari masa jabatan the meeting decisions of
Dewan Komisaris sebagaimana diatur the Board of
dalam Anggaran Dasar dan dapat dipilih Commissioners.
kembali hanya untuk satu periode 4) The Independent Parties
berikutnya. serving as the Committee
members must fulfill the
requirements and
qualifications as provided
for in the Audit
Committee’s Charter.
5) The term of office of the
Audit Committee members
may not be longer than the
term of office of the Board
of Commissioners as
provided for in the Articles
of Association and they
may only be re-elected for

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

one subsequent period.

 Tugas dan Tanggung Jawab


1) Membuat rencana kegiatan tahunan  Duties and
yang disetujui oleh Dewan Komisaris. Responsibilities
2) Melakukan penelaahan atas informasi i. Prepare the annual activity
keuangan yang akan dikeluarkan plan approved by the Board of
Emiten atau Perusahaan Publik Commissioners.
kepada publik dan/atau pihak otoritas ii. Conduct analysis on any
antara lain laporan keuangan, financial information to be
proyeksi, dan laporan lainnya terkait issued by an Issuer Company
dengan informasi keuangan Emiten or a Public Company to public
atau Perusahaan Publik; and/or the authority, among
3) Melakukan penelaahan atas ketaatan others financial statements,
terhadap peraturan perundang- projection, and other reports
undangan yang berhubungan dengan related to the financial
kegiatan usaha Perusahaan; information of an Issuer
4) Memberikan pendapat independen Company or a Public
dalam hal terjadi perbedaan Company;
pendapat antara manajemen dan iii. Conduct analysis on
Akuntan atas jasa yang diberikannya; compliance with the laws and
5) Memberikan rekomendasi kepada regulations related to
Dewan Komisaris mengenai Perusahaan business
penunjukan Akuntan yang didasarkan activities;
pada independensi, ruang lingkup iv. Give independent opinion in
penugasan, dan fee; case of any dissenting
6) Melakukan penelaahan atas opinions between the
pelaksanaan pemeriksaan oleh management and the
auditor internal dan mengawasi Accountant on the services
pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi provided;
atas temuan auditor internal; v. Give recommendation to the
7) Menelaah pengaduan yang berkaitan Board of Commissioners in
dengan proses akuntansi dan respect of the Accountant
pelaporan keuangan Perusahaan; appointment that is based
8) Menelaah dan memberikan saran upon independency, scope of
kepada Dewan Komisaris terkait assignment, and fee;
dengan adanya potensi benturan vi. Conduct analysis on the
kepentingan Perusahaan; performance of audit by
9) Menjaga kerahasiaan dokumen, data internal auditor and supervise
dan informasi Perusahaan. the follow-up implementation
by the Board of Directors on
the internal auditor’s findings;
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

vii. Analyze complaints related to


the Perusahaan accounting
process and financial
reporting;
viii. Analyze and give suggestions
to the Board of Commissioners
in relation to the occurrence
of the Perusahaan’s potential
conflict of interest;
ix. Keep the confidentiality of the
 Monitoring dan Laporan
Perusahaan’s documents, data
1) Komite bertanggung jawab kepada and information.
Dewan Komisaris atas pelaksanaan
tugasnya secara berkala sekurang-  Monitoring and Report
kurangnya 3 bulan sekali (triwulanan) 1) The Committee shall be
atau atas permintaan Dewan Komisaris responsible to the Board of
melaporkan hasil kerjanya kepada Commissioners for their
Dewan Komisaris. performance of duties and
2) Komite membuat Laporan Komite Audit on a periodic basis at least
yang dimuat pada Laporan Tahunan, once in every 3 months
yang antara lain memuat kinerja (quarterly) or at the request
Komite, Pelanggaran yang dilakukan of the Board of
oleh Perusahaan terhadap ketentuan Commissioners shall report
peraturan perundang-undangan yang their work results to the
berlaku (jika ada), Board of Commissioners.
kekeliruan/kesalahan dalam penyiapan 2) The Committee shall
laporan keuangan, pengendalian prepare the Audit
internal dan independensi akuntan Committee Report contained
publik (jika ada). in the Annual Reports,
containing among others the
performance of the
Committee, the Violations
committed by the
Perusahaan against the
provisions of applicable laws
and regulations (if any),
mistakes/errors in the
preparation of the financial
statements, internal control
and public accountant’s
independency (if any).

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2) Komite Pemantau Risiko 2) Risk Monitoring Committee


 Keanggotaan  Membership
1) Komite sekurang kurangnya terdiri dari 1) The Committee shall at least
3 (tiga) orang yang terdiri dari comprise 3 (three) persons
Komisaris Independen dan 2 (dua) consisting of an Independent
orang Pihak Independen yang berasal Commissioner and 2 (two)
dari eksternal Perusahaan. external Independent Parties.
2) Komite harus membuat Charter Komite 2) The Committee must prepare
Pemantau Resiko yang disetujui oleh the Risk Monitoring
Dewan Komisaris. Charter direview Committee’s Charter approved
setiap 1 tahun sekali. by the Board of
3) Anggota Komite diangkat oleh Direksi Commissioners. The Charter
berdasarkan keputusan rapat Dewan shall be reviewed once a year.
Komisaris. 3) The Committee Members shall
4) Pihak Independen yang menjadi be appointed by the Board of
anggota Komite harus memenuhi syarat Directors based on the
dan kualifikasi sebagaimana diatur meeting decisions of the Board
didalam Charter tersebut. of Commissioners.
5) Mayoritas anggota Komite terdiri dari 4) The Independent Parties
Komisaris Independen dan Pihak serving as the Committee
Independen. members must fulfill the
requirements and
qualifications as provided for
in the relevant Charter.
5) The majority of the Committee
members shall comprise
Independent Commissioners
and Independent Parties.
 Tugas dan Tanggung Jawab
1) Membuat rencana kegiatan tahunan  Duties and Responsibilities
Komite yang disampaikan kepada 1) Prepare the Committee’s annual
Dewan Komisaris untuk mendapat activity plan submitted to the
persetujuan. Board of Commissioners for
2) Memberikan pendapat profesional yang approval.
independen kepada Dewan Komisaris 2) Give independent professional
terhadap laporan atau hal-hal terkait opinions to the Board of
pengelolaan risiko yang disampaikan Commissioners on the reports or
oleh Direksi kepada Dewan Komisaris the matters related to risk
serta mengidentifikasi hal-hal yang management submitted by the
memerlukan perhatian Dewan Board of Directors to the Board
Komisaris.
of Commissioners as well as
identify the matters requiring

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

3) Melakukan evaluasi terhadap risk the attention of the Board of


appetite dan limit yang harus disetujui Commissioners.
oleh Dewan Komisaris. 3) Conduct evaluation on risk
4) Menganalisa effektivitas fungsi unit appetite and limit that must be
kerja manajemen risiko dan Komite approved by the Board of
Manajemen Risiko. Commissioners.
5) Melakukan evaluasi atas kesesuaian 4) Analyze the effectiveness of the
antara kebijakan manajemen risiko functions of the risk
Perusahaan dengan pelaksanaannya. management work unit and the
6) Melakukan pemantauan dan evaluasi Risk Management Committee.
pelaksanaan tugas Komite Manajemen 5) Conduct evaluation on the
Risiko dan unit kerja Manajemen Risiko conformity of the Perusahaan’s
guna memberikan rekomendasi kepada risk management policy with the
Dewan Komisaris. implementation thereof.
7) Mengevaluasi kebijakan manajemen 6) Conduct monitoring and
risiko Perusahaan sekurang-kurangnya evaluation on the performance
sekali dalam setahun. of duties of the Risk
8) Melakukan evaluasi Management Committee and the
pertanggungjawaban pelaksanaan Risk Management work unit to
kebijakan Manajemen Risiko Direksi give recommendations to the
sekurang-kurangnya secara triwulan. Board of Commissioners.
7) Evaluate the Perusahaan’s risk
management policy at least
once a year.
8) Conduct accountability
evaluation on the
implementation of the Board of
Directors’ Risk Management
policy at least on a quarterly
basis.
 Monitoring dan Laporan
Komite bertanggung jawab kepada Dewan
Komisaris atas pelaksanaan tugasnya dan  Monitoring and Report
secara berkala sekurang-kurangnya 3 bulan The Committee shall be
sekali (triwulanan) atau atas permintaan responsible to the Board of
Dewan Komisaris melaporkan hasil kerjanya Commissioners for their
termasuk dan tidak terbatas pada laporan performance of duties and on
risiko yang dihadapi Perusahaan dan a periodic basis at least once
penerapan in every 3 months (quarterly)
manajemen risiko oleh Direksi kepada or at the request of the Board
of Commissioners shall report

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Dewan Komisaris. their work results including


but not limited to the report
on the risks faced by the
Perusahaan and the risk
management application by
the Board of Directors to the
Board of Commissioners.
3) Komite Remunerasi dan Nominasi
 Keanggotaan 3) Remuneration and Nomination
i. Komite sekurang kurangnya Committee
terdiri dari 3 (tiga) orang yang  Membership
terdiri dari: i. The Committee shall at least
a. 1 (satu) orang ketua comprise 3 (three) persons
merangkap anggota yang consisting of:
merupakan komisaris a. 1 (one) head concurrently
independen serving as member who is
b. Anggota lainnya dapat an independent
berasal dari: commissioner
1) Anggota Dewan b. Other members may derive
Komisaris from:
2) Pihak yang berasal dari 1) Members of the Board
luar Perusahaan, atau of Commissioners
3) Pihak yang menduduki 2) External Parties, or
jabatan 3) The Parties assuming
manajerial/Pejabat managerial
Eksekutif di bawah positions/Executive
Direksi yang Officials under the
membidangi Human supervision of the
Capital. Director in charge of
ii. Komite harus membuat Piagam Human Capital.
Komite Remunerasi dan ii. The Committee must prepare
Nominasi yang disetujui oleh the Remuneration and
Dewan Komisaris. Piagam Nomination Committee’s
direview setiap 1 tahun sekali. Charter approved by the Board
iii. Anggota Komite diangkat oleh of Commissioners. The Charter
Direksi berdasarkan keputusan shall be reviewed once a year.
rapat Dewan Komisaris. iii. The Committee Members shall
be appointed by the Board of
Directors based on the
meeting decisions of the Board
of Commissioners.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 Tugas dan Tanggung Jawab  Duties and Responsibilities


Terkait dengan kebijakan In relation to the
remunerasi: remuneration policy:
i. Melakukan evaluasi terhadap i. Conduct evaluation on the
struktur, kebijakan dan besaran remuneration structure,
remunerasi; policy and amount;
ii. Membantu Dewan Komisaris ii. Assist the Board of
melakukan penilaian kinerja Commissioners in
dengan kesesuaian Remunerasi conducting performance
yang diterima masing-masing appraisal in accordance
anggota Direksi dan/atau with the Remuneration
anggota Dewan Komisaris received by each member
iii. Memberikan rekomendasi of the Board of Directors
kepada Dewan Komisaris and/or member of the
mengenai: Board of Commissioners;
a. Struktur, kebijakan dan iii. Give recommendations to
besaran atas remunerasi the Board of
bagi Dewan Komisaris dan Commissioners
Direksi untuk disampaikan concerning:
kepada Rapat Umum a. The structure, policy
Pemegang Saham; and amount of
b. Struktur, kebijakan dan remuneration for the
besaran atas remunerasi Board of
bagi Pejabat Eksekutif dan Commissioners and
pegawai secara the Board of Directors
keseluruhan untuk to be conveyed to the
disampaikan kepada General Meeting of
Direksi; Shareholders;
b. The structure, policy
and amount of
remuneration for
Executive Officials and
employees overall to
be conveyed to the
Board of Directors;
Terkait dengan kebijakan nominasi:
i. Menyusun dan memberikan In relation to the nomination
rekomendasi kepada Dewan policy:
Komisaris mengenai: i. Prepare and give
a. Komposisi jabatan anggota recommendations to the Board
Direksi dan/atau anggota of Commissioners concerning:
a. The composition of
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Dewan Komisaris positions of the members


b. Kebijakan dan kriteria yang of the Board of Directors
dibutuhkan dalam proses and/or members of the
Nominasi, Board of Commissioners;
c. Kebijakan evaluasi kinerja b. The policy and criteria
bagi anggota Direksi required in the Nomination
dan/atau anggota Dewan process;
Komisaris c. Performance evaluation
ii. Memberikan usulan calon policy for the members of
anggota Dewan Komisaris dan/ the Board of Directors
atau Direksi yang memenuhi and/or members of the
syarat kepada Dewan Komisaris Board of Commissioners;
untuk disampaikan kepada ii. Give proposals on eligible
Rapat Umum Pemegang candidate members of the
Saham; Board of Commissioners and/or
iii. Memberikan rekomendasi the Board of Directors to the
mengenai Pihak Independen Board of Commissioners to be
yang akan menjadi anggota conveyed to the General
Komite Audit dan Komite Meeting of Shareholders;
Pemantau Risiko kepada iii. Give recommendations
Dewan Komisaris; concerning the Independent
iv. Membantu Dewan Komisaris Parties that are to become
melakukan penilaian kinerja members of the Audit
anggota Direksi dan/atau Committee and the Risk
anggota Dewan Komisaris Monitoring Committee to the
berdasarkan tolak ukur yang Board of Commissioners;
telah disusun sebagai bahan iv. Assist the Board of
evaluasi; Commissioners in conducting
v. Memberikan rekomendasi evaluation on the performance
kepada Dewan Komisaris of the members of the Board of
mengenai pengembangan Directors and/or members of
kemampuan anggota Direksi the Board of Commissioners
dan/atau anggota Dewan based on the benchmark
Komisaris. prepared as evaluation
material;
v. Give recommendations to the
Board of Commissioners
concerning the capacity
development of the members
of the Board of Directors
and/or members of the Board
of Commissioners.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Komite wajib memastikan bahwa The Committee shall be obligated


kebijakan remunerasi paling kurang to ensure that the remuneration
sesuai dengan: policy shall at least conform:
- Kinerja keuangan dan - The financial performance
pemenuhan cadangan and the reserve fulfillment
sebagaimana diatur dalam as provided for in the
perundang-udangan yang applicable laws.
berlaku. - Individual work
- Prestasi kerja individual. achievement.
- Kewajaran dengan peer group - Equity with the
di dalam dan di luar Perusahaan’s internal and
Perusahaan. external peer groups.
- Pertimbangan sasaran dan - Consideration of the
strategi jangka panjang Perusahaan’s long-term
Perusahaan. targets and strategies.

 Monitoring and Report


The Committee shall be
 Monitoring dan Laporan
responsible to the Board of
Komite bertanggung jawab kepada
Commissioners for their
Dewan Komisaris atas pelaksanaan
performance of duties and on
tugasnya dan secara berkala atau
a periodic basis or at the
atas permintaan Dewan Komisaris
request of the Board of
melaporkan hasil kerjanya kepada
Commissioners shall report
Dewan Komisaris.
their work results to the Board
of Commissioners.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.3.3. DIREKSI 2.3.3.THE BOARD OF DIRECTORS

Direksi bertanggung jawab penuh untuk melakukan The Board of Directors shall be fully responsible for
pengurusan Perusahaan untuk kepentingan performing Perusahaan management for the
Perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan interest of the Perusahaan, in accordance with the
Perusahaan. Direksi berwenang penuh untuk Perusahaan’s purposes and objectives. The Board
mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar of Directors shall be fully authorized to represent
pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran the Perusahaan, both inside as well as outside the
Dasar. court in accordance with the provisions of the
Articles of Association.

Pembagian tugas dan wewenang pengurusan The distribution of management duties and
diantara anggota Direksi ditetapkan berdasarkan authorities among the members of the Board of
keputusan RUPS atau dalam hal RUPS tidak Directors shall be determined based on GMS
menetapkan, berdasarkan keputusan Direksi. resolutions or in the absence of the determination
by the GMS, based on the decisions of the Board of
Directors.
Anggota Direksi mempunyai tanggung jawab
kolegial yaitu tanggung jawab pelaksanaan Members of the Board of Directors shall have
pengurusan Perusahaan secara keseluruhan collegial responsibility, namely responsibility for the
dimana keputusan satu orang anggota Direksi performance of overall Perusahaan management
mengikat anggota Direksi lainnya, dan tanggung where the decision of a member of the Board of
jawab individual yaitu tanggung jawab langsung Directors shall bind other members of the Board of
atas tugas dan wewenang yang secara khusus Directors, and individual responsibility, namely
diembannya. direct responsibility for the duties and authorities
specifically borne by them.
Kedudukan masing-masing anggota Direksi adalah
setara. Direksi dipimpin oleh Direktur utama, tugas The position of each member of the Board of
Direktur Utama sebagai first among equal adalah Directors shall be equal. The Board of Directors
utamanya mengkoordinasikan kegiatan Direksi shall be chaired by the President Director. The
serta memastikan berjalannya secara efektif main duty of the President Director as the first
pembagian tugas diantara Direksi among equal shall be to coordinate the Board of
Directors’ activities as well as to ensure the
effective distribution of duties among the Directors.
a. Kualifikasi
1) Memenuhi persyaratan sebagaimana a. Qualifications
ditentukan dalam peraturan perundangan, 1) Meeting the requirements as determined in
termasuk dalam hal ini ketentuan Otoritas the laws and regulations, including in this
Jasa Keuangan tentang penilaian matter the provisions of the Financial
kemampuan dan kepatutan (fit and proper Services Authority on fit and proper test.
test). 2) Having capability and knowledge in the
2) Memiliki kemampuan dan pengetahuan di field of Digital Media, and those
experienced at least in one of the fields
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

such as financial,

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

bidang Digital Media dan diutamakan yang economy, human resources, Digital Media,
memiliki pengalaman sekurangnya pada legal, technology, accounting or audit shall
salah satu bidang seperti keuangan, be prioritized.
ekonomi, sumber daya manusia, Digital 3) Having good reputation and integrity as
Media, hukum, teknologi, akuntansi atau well as capable of undertaking legal action.
audit. 4) Not assuming having any occupation and
3) Mempunyai reputasi dan integritas yang assuming any position in any other
baik serta cakap melakukan perbuatan company, unless allowed in accordance
hukum. with the provisions of applicable laws and
4) Tidak mempunyai pekerjaan dan jabatan di regulations.
perusahaan lain, kecuali yang
diperkenankan sesuai ketentuan
perundangan yang berlaku
b. Composition
b. Komposisi 1) The number of members of the Board of
1) Jumlah anggota Direksi paling sedikit Directors shall at least comprise 3 (three)
terdiri dari 3 (tiga) anggota Direksi, yakni members of the Board of Directors, namely
seorang Direktur Utama, seorang atau one President Director, one or more
lebih Wakil Direktur Utama dan seorang Deputy President Director and one or more
atau lebih Direktur dimana sekurang- Directors, where at least there is 1
kurangnya terdapat 1 Direktur Independen Independent Director (as set forth in the
(sebagaimana Surat Keputusan PT Bursa Decision of PT Bursa Efek Indonesia No.
Efek Indonesia No. Kep.00001/BEI/01- Kep.00001/BEI/01-2014).
2014). 2) All members of the Board of Directors shall
2) Seluruh anggota Direksi berdomisili di di be domiciled in Indonesia.
Indonesia. 3) The majority of members of the Board of
3) Mayoritas anggota Direksi wajib Directors shall be Indonesian citizens.
berkewarganegaraan Indonesia 4) The Board of Directors shall be chaired by
4) Direksi dipimpin oleh Direktur Utama. the President Director.
5) Direktur Utama dan Direktur yang 5) The President Director and the Director in
bertanggung jawab atas Satuan Kerja charge of the Compliance Work Unit must
Kepatuhan harus memenuhi kriteria fulfill the Independent Director criteria.
Direktur Independen. 6) All members of the Board of Directors in
6) Seluruh anggota Direksi harus mempunyai general must have capability in the field of
kemampuan di bidang Digital Media secara Digital Media and specifically must have
umum dan secara khusus memiliki capability at least in one of the fields such
sekurangnya salah satu kemampuan as financial, economy, human resources,
dibidang keuangan, ekonomi, sumber daya Digital Media, legal, technology,
manusia, Digital Media, hukum, accounting or
teknologi, audit.
akuntansi atau audit.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

c. Direktur Independen c. Independent Directors


Direktur Independen adalah Direktur yang Independent Directors is the director who does
tidak memiliki hubungan keuangan, not have any financial, managerial, share
kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau ownership and/or family relations (up to the 2nd
hubungan kekeluargaan (sampai derajat ke 2) degree) with fellow members of the Board of
dengan sesama anggota Dewan Komisaris, Commissioners, members of the Board of
anggota Direksi, dan atau Pemegang Saham Directors, and or the Controlling Shareholders
Pengendali atau hubungan lain yang secara or other relations naturally potential of
alamiah dapat mempengaruhi kemampuannya affecting their capability to act independently.
untuk bertindak independen.

d. Nominasi Anggota Direksi d. Nomination of Members of the Board of


Directors
1) Pemilihan kandidat Direksi tidak didasarkan 1) The selection of candidate Directors shall
pada diskriminasi suku, ras, agama, warga not be based upon the discrimination of
negara, gender. ethnic group, race, religion, citizenship, and
2) Pemilihan didasarkan pada kualifikasi gender.
individu dan kebutuhan organisasi seperti 2) The selection shall be based upon individual
antara lain terkait dengan komposisi qualifications and organization requirements
Direktur Independen dan keragaman latar such as, among others, related to the
belakang keahlian dan pengalaman. composition of Independent Directors and
3) Proses seleksi dilakukan oleh Komite the variety of expertise and experience
Remunerasi dan Nominasi melalui evaluasi background.
atas pemenuhan kualifikasi dan interview 3) Selection process shall be performed by the
proses. Remuneration and Nomination Committee
4) Kandidat yang telah direkomendasikan oleh through evaluation on the fulfillment of
Komite Remunerasi dan Nominasi diajukan qualifications and interview process.
kepada Dewan Komisaris untuk disetujui 4) The candidates recommended by the
dan kemudian diajukan kepada Otoritas Remuneration and Nomination Committee
Jasa Keuangan untuk dilakukan proses uji shall be proposed to the Board of
kemampuan dan kepatutan (Fit and Proper Commissioners for approval and shall
Test). thereafter be proposed to the Financial
5) Setelah diperolehnya persetujuan Otoritas Services Authority for Fit and Proper Test.
Jasa Keuangan, kandidat anggota Direksi 5) After obtaining approval from the Financial
dicalonkan untuk dapat disetujui oleh Services Authority, the candidate members
RUPS. of the Board of Directors shall be nominated
for approval by the GMS.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

USULAN SELEKSI & KEPUTUSAN


REKOMENDASI

Proses
Dewan
seleksi oleh
Komisaris
Komite
mengusulka
Remunerasi Pemberitah
Usulan calon n kepada
dan
anggota Dewan RUPS calon uan
Nominasi perubahan
Komisaris dan anggota
meliputi:
Direksi dari Direksi susunan
1. analisis
Pemegang dengan anggota
kompetensi Dewan
Saham/ memperhati
dan latar Komisaris
Direksi/ kan
belakang dan Direksi
Komisaris rekomendasi
kandidat ke OJK
dari Komite
2. Interview
Persetujuan OJK Remunerasi
(apabila atas pengajuan
calon anggota dan
diperlukan) Dewan Komisaris
& Direksi Nominasi.

RUPS

Penyam Penyamp
paian aian
usulan rekomend
calon asi
Direksi Komite
ke Remuner Keputusa
Komite Pengajuan asi & n RUPS
Remune proses F&P Nominasi tentang
rasi & Test ke ke Dewan susunan
Nominas OJK*) Komisaris anggota
i Dewan
Komisaris
dan
Direksi
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

*) Pengajuan F&P Test ke OJK untuk anggota Dewan Komisaris dan


Direksi dapat dilaksanakan setelah RUPS.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

*) Proposal for F&P Test to the OJK for members of the Board of Commissioners and the Board of Directors
may be performed following the GMS.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

e. Pengangkatan dan Penggantian e. Appointment and Replacement


1) Usulan pengangkatan dan/atau 1) The proposal of appointment and/or
penggantian anggota Direksi kepada Rapat replacement of members of the Board of
Umum Pemegang Saham harus Directors to the General Meeting of
memperhatikan rekomendasi Komite Shareholders must observe the
Remunerasi dan Nominasi. recommendations of the Remuneration and
2) Dalam hal anggota Komite Remunerasi dan Nomination.
Nominasi memiliki benturan kepentingan 2) In case any member of the Remuneration
(conflict of interest) dengan usulan yang and Nomination Committee has a conflict of
direkomendasikan, maka dalam usulan interest with the recommended proposal,
tersebut wajib diungkapkan. the same must be revealed in the proposal.
3) Anggota Direksi harus memenuhi 3) The members of the Board of Directors must
persyaratan telah lulus Penilaian fulfill the requirement of having passed the
Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Fit and Proper Test in accordance with the
Test) sesuai dengan ketentuan Otoritas provisions of the Financial Services Authority
Jasa Keuangan tentang Penilaian on Fit and Proper Test.
Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper 4) The position of a member of the Board of
Test). Directors shall automatically terminate, in
4) Jabatan anggota Direksi dengan sendirinya the following events:
berakhir, jika anggota Direksi :  Resignation; or
 Mengundurkan diri; atau  Demise; or
 Meninggal dunia; atau  Dismissal based on the GMS; or
 Diberhentikan berdasarkan RUPS; atau  No longer meeting the requirements of
 Tidak lagi memenuhi persyaratan the applicable laws.
perundang-undangan yang berlaku. 5) A member of the Board of Directors shall be
5) Anggota Direksi berhak mengundurkan diri entitled to resign from his/her position by
dari jabatannya dengan memberitahukan notifying the Perusahaan in writing of such
secara tertulis mengenai maksudnya intention. The Perusahaan shall be obligated
tersebut kepada Perusahaan. Perusahaan to hold a GMS to decide on the application
wajib menyelenggarakan RUPS untuk for resignation of the relevant member of
memutuskan permohonan pengunduran the Board of Directors by no later than 90
diri anggota Direksi paling lambat 90 hari days following the receipt of such
setelah diterimanya permohonan application for resignation.
pengunduran diri tersebut.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

6) Perusahaan wajib melakukan keterbukaan 6) The Perusahaan shall be obligated to


informasi kepada masyarakat dan implement information transparency to
menyampaikan kepada Otoritas Jasa public and inform the Financial Services
Keuangan paling lambat 2 hari kerja Authority by no later than 2 business days
setelah: following:
 Diterimanya permohonan pengunduran  The receipt of the application for the
diri Direksi resignation of a Director;
 Hasil penyelenggaraan RUPS  The results of the holding of the GMS.

f. Orientasi
Direktur Utama harus memastikan anggota f. Orientation
Direksi yang baru menjabat mendapatkan The President Director must ensure that the
informasi yang diperlukan terkait Perusahaan newly incumbent members of the Board of
untuk dapat menjalankan tugas dan tanggung Directors receive the required information
jawabnya. related to the Perusahaan in order to perform
their duties and responsibilities.
g. Masa Jabatan
Anggota Direksi diangkat untuk jangka waktu 3 g. Term of Office
tahun, dan dapat diangkat kembali untuk Members of the Board of Directors shall be
periode selanjutnya. appointed for a period of 3 years, and may be
re-appointed for the subsequent period.

h. Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab


h. Duties, Authorities and Responsibilities
h.1. Tugas dan Tanggung Jawab
h.1. Duties and Responsibilities
Direksi memiliki tugas dan tanggung jawab
antara lain: The Board of Directors shall have duties and
1) Melaksanakan pengurusan Perusahaan responsibilities, among others:
sesuai dengan kewenangan dan tanggung 1) To perform the Company’s management in
jawab sebagaimana diatur dalam Anggaran accordance with the authorities and
Dasar dan peraturan perundangan yang responsibilities as provided for in the
berlaku dengan menerapkan prinsip-prinsip Articles of Association and the applicable
GCG dalam setiap kegiatan pada seluruh laws and regulations by implementing the
tingkatan atau jenjang organisasi; GCG principles in any activity at all levels or
2) Menindaklanjuti setiap dan seluruh hasil organizational ladders;
temuan audit dan rekomendasi dari Satuan 2) To follow up every and all audit funding
Kerja Audit Internal, auditor eksternal, results and recommendations from the
hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Internal Audit Work Unit, external auditor,
dan/atau hasil pengawasan otoritas lain; the inspection results of the Financial
Services Authority and/or the inspection
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

results of other authorities;

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

3) Dalam rangka memastikan berjalannya 3) To ensure the implementation of the GCG


pelaksanaan prinsip GCG, wajib principles, the Board of Directors shall be
membentuk Satuan Kerja Audit Internal, obligated to form Internal Audit Work Unit,
Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Risk Management Work Unit and Risk
Komite Manajemen Risiko serta Satuan Management Committee as well as
Kerja Kepatuhan; Compliance Work Unit;
4) Memastikan penyediaan data serta 4) To ensure the provision of accurate,
informasi yang akurat, relevan dan tepat relevant and timely data as well as
waktu kepada Dewan Komisaris. information to the Board of Commissioners;
5) Memastikan transparansi atas informasi 5) To ensure the transparency of material
material terkait dengan keadaan usaha information related to the Perusahaan’s
Perusahaan; business condition.
6) Duty of care 6) Duty of care
Direksi bertanggung jawab dalam The Board of Directors shall be responsible
melaksanakan tugas dan tanggung for performing their duties and
jawabnya dengan itikad baik dan responsibilities in good faith and based
berdasarkan prinsip kehati-hatian serta upon the prudential Digital Media principle
secara profesional. Dalam hal ini Direksi as well as professionally. In this case the
wajib antara lain: Board of Directors shall be obligated,
 Senantiasa bertindak secara jujur dan among others:
dengan itikad baik  To always act honestly and in good
 Senantiasa menggunakan prinsip faith
kehati-hatian dalam pengambilan  To always use the prudential Digital
keputusan Media principle in decision-making
 Tidak menyebabkan Perseroan  Not to render the Company violating
melanggar ketentuan yang berlaku the applicable provisions
 Menghadiri dan terlibat secara aktif  To attend and be actively involved in
dalam Rapat Direksi the meeting of the Board of Directors
 Memastikan pelaksanaan sistem  To ensure the efficient and effective
pengendalian internal secara efisien implementation of internal control
dan efektif system
7) Duty of loyalty 7) Duty of loyalty
Direksi dalam pengambilan keputusan The Board of Directors shall be obligated to
wajib dilakukan hanya untuk kepentingan perform decision-making only for the
Perseroan, dalam hal ini wajib Company’s interest, in this case shall be
mengesampingkan kepentingan pribadi obligated to override personal or group
atau golongan diatas kepentingan interest over the Company’s interest. In
perusahaan. Dalam hal ini, Direksi tidak this case, the Board of Directors shall not
diperkenankan untuk: be allowed:
 Memiliki transaksi dengan Perseroan  To have any direct and indirect
secara langsung maupun tidak transaction with the Company, without
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

langsung, tanpa terlebih dahulu first revealing the same as well as

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

menyampaikan keterbukaan obtaining approval from the Board of


keterkaitannya serta mendapatkan Commissioners and or the GMS
persetujuan Dewan Komisaris dan atau  To utilize the Perusahaan including but
RUPS not limited to using the Company’s
 Memanfaatkan Perusahaan termasuk assets and facilities for personal,
tapi tidak terbatas pada menggunakan family and/or other parties’ interests
aset dan fasilitas Perseroan untuk potentially detrimental to or reducing
kepentingan pribadi, keluarga dan/atau the profit of the Perusahaan
pihak lain yang dapat merugikan atau  To deliver information that is not public
mengurangi keuntungan Perusahaan information to any third party
 Menyampaikan informasi yang bukan
merupakan informasi publik kepada  To draw and/or receive personal profit
pihak ketiga from the Perusahaan other than
 Mengambil dan/atau menerima remuneration and other facilities
keuntungan pribadi dari Perusahaan determined by the GMS
selain remunerasi dan fasilitas lainnya  To use internal information for
yang ditetapkan RUPS personal interest
 Menggunakan informasi internal untuk
keuntungan pribadi
h.2. Proxy or Delegation of Authorities
h.2. Pemberian Kuasa atau
Delegasi Kewenangan
In performing their managerial duties and
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung responsibilities, the Board of Directors and
jawab pengurusannya, Direksi dan anggota members of the Board of Directors may
Direksi dapat melimpahkan kewenangan yang delegate the authorities owned by them
dimilikinya melalui mekanisme pemberian through the mechanisms of the granting of a
kuasa dan penetapan wewenang dalam power of attorney and stipulation on the
kebijakan Perseroan. delegation of authorities in the Company’s
policy.
a. The policy on the granting of a power of
a. Kebijakan pemberian kuasa dilakukan
attorney shall be implemented at least with
dengan memperhatikan sekurangnya hal
due observance of the following:
sebagai berikut :
1) The Board of Directors shall not be
1) Direksi tidak diperkenankan
allowed to grant a general power of
memberikan kuasa umum.
attorney.
2) A Power of attorney may be granted to
2) Kuasa dapat diberikan kepada
employees and other third parties. The
karyawan dan pihak ketiga lainnya.
power of attorney granted shall be
Kuasa yang diberikan khusus untuk hal
specifically for the matters related to the
hal yang terkait dengan kegiatan atau
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

transaksi yang akan dilakukan. activities or transactions to be carried

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

out.
3) Kuasa hanya dapat diberikan 3) A power of attorney may only be
berdasarkan dokumen tertulis dan granted by virtue of a written document
didokumentasikan sesuai dengan and shall be documented in accordance
kebijakan Perusahaan. with the Company’s policy.
4) Direksi harus memastikan tersedianya 4) The Board of Directors must observe the
kebijakan pemberian kuasa yang availability of the policy on the granting
sekaligus mencakup kebijakan of a power of attorney covering also the
monitoring atas kuasa yang diberikan. policy on monitoring on the power of
attorney granted.

b. Pelimpahan wewenang melalui mekanisme b. The delegation of authorities through the


penetapan pendelegasian wewenang mechanism of stipulation on the delegation
dalam kebijakan Perusahaan harus of authorities in the Company’s policy must
memperhatikan sekurangnya hal sebagai at least observe the following:
berikut:
1) Pendelegasian wewenang hanya 1) The delegation of authorities shall only
dilakukan melalui kebijakan tertulis be conducted through a written policy
yang menegaskan lingkup pemberian confirming the scope of the granting of
wewenang dan proses monitoring atas authorities and the process of
pemberian wewenang tersebut. monitoring on the granting of the
relevant authorities.
2) Wewenang yang diberikan melekat 2) The authorities granted shall be inherent
kepada jabatan (ex officio) kecuali to the position (ex officio) unless
ditentukan secara khusus didalam specifically determined otherwise in the
kebijakan tersebut. relevant policy.

h.3. Pengungkapan oleh Direksi h.3. Disclosure by the Board of Directors


Anggota Direksi wajib mengungkapkan: Members of the Board of Directors shall
1) Kepemilikan saham yang mencapai 5% be obligated to reveal:
atau lebih, baik pada Perusahaan yang 1) Share ownership reaching 5% or
bersangkutan maupun pada Perusahaan more, both to the relevant
dan perusahaan lain, yang berkedudukan Perusahaan and to other companies,
di dalam dan di luar negeri; domiciled nationally and overseas;
2) Hubungan keuangan dan hubungan 2) Financial relation and family relation
keluarga dengan anggota Dewan with other members of the Board of
Komisaris, anggota Direksi lainnya Commissioners, members of the
dan/atau pemegang saham pengendali Board of Directors and/or the
Perusahaan, dalam laporan pelaksanaan Perusahaan controlling shareholders,
Good Corporate Governance. in the Good Corporate Governance
implementation
report.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

h.4. Pendidikan dan Pelatihan h.4. Education and Training


Untuk meningkatkan kompetensi dan In order to increase competencies and to
mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung support the performance of duties and
jawab Direksi, anggota Direksi turut serta responsibilities of the Board of Directors,
dalam Induction Program khusus untuk members of the Board of Directors shall
anggota Direksi baru dan Refreshment participate in Induction Program provided
Program yang terdiri dari : specifically for new members of the Board
1) Regular Update yaitu update terkait of Directors and Refreshment Program
peraturan/ regulasi baru. comprising:
2) Macro Update yaitu update kondisi makro 1) Regular Update namely update related
ekonomi atau issue lain yang relevan. to new regulations.
3) Development yaitu pelatihan untuk masing- 2) Macro Update namely update of
masing anggota Direksi. macro-economic condition or other
4) Program Refreshment lainnya yang relevant issues.
diwajibkan oleh peraturan yang berlaku. 3) Development namely training for each
member of the Board of Directors.
4) Other Refreshment Programs
mandated by the applicable
regulations Program.
i. Benturan Kepentingan
 Benturan kepentingan adalah keadaan i. Conflict of Interest
dimana terdapat konflik antara  Conflict of interest shall be a condition
kepentingan ekonomis perusahaan dan where there is a conflict between the
kepentingan ekonomis pribadi pemegang company’s economic interest and personal
saham, anggota Dewan Komisaris dan economic interests of the shareholders,
Direksi serta Karyawan perusahaan. members of the Board of Commissioners
and the Board of Directors as well as the
 Dalam hal terjadi benturan kepentingan, company’s Employees.
anggota Direksi dilarang mengambil  In case of a conflict of interest, members
tindakan yang dapat merugikan SAVITRA of the Board of Directors shall be
atau mengurangi keuntungan SAVITRA dan prohibited from undertaking actions
wajib mengungkapkan benturan potentially detrimental to the SAVITRA or
kepentingannya dalam setiap keputusan. reducing the profit of the SAVITRA and
shall be obligated to reveal such conflict of
 Pengungkapan benturan kepentingan interest in each decision.
tersebut dalam risalah rapat paling kurang  The reveal of such conflict of interest in the
mencakup nama pihak yang memiliki minutes of meeting shall at least include
benturan kepentingan, masalah pokok the name of the party having the conflict of
benturan kepentingan dan dasar interest, the subject matter of the conflict
pertimbangan pengambilan keputusan. of interest and the bases of consideration
in the decision-making.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 Anggota Direksi tidak berwenang mewakili  Members of the Board of Directors shall
SAVITRA bila: not be authorized to represent the
SAVITRA in the following events:
1) Terjadi perkara di pengadilan antara 1) There is a case at court between the
Perseroan dengan anggota Direksi Company and the relevant member of
yang bersangkutan the Board of Directors
2) Anggota Direksi yang bersangkutan 2) The relevant Director has a conflict of
mempunyai benturan kepentingan interest with the Company
dengan Perseroan
 Dalam hal terdapat keadaan sebagaimana  In case of a condition as mentioned above,
tersebut diatas, yang berhak mewakili the one entitled to represent the Company
Perseroan adalah: shall be:
1) Anggota Direksi lainnya yang tidak 1) Other members of the Board of
mempunyai benturan kepentingan Directors not having any conflict of
dengan Perseroan; interest with the Company;
2) Dewan Komisaris dalam hal seluruh 2) The Board of Commissioners in case all
anggota Direksi mempunyai benturan members of the Board of Directors
kepentingan dengan Perseroan; atau have a conflict of interest with the
Company; or
3) Pihak lain yang ditunjuk oleh RUPS 3) Any other party designated by the GMS
dalam hal seluruh anggota Direksi atau in case all members of the Board of
Dewan Komisaris mempunyai Directors or the Board of
benturan kepentingan dengan Commissioners have a conflict of
Perseroan. interest with the Company.

j. Proses Pengambilan Keputusan Direksi j. Decision-Making Process


Direksi dapat mengambil keputusan melalui The Board of Directors may make decisions
mekanisme Rapat Direksi atau Sirkuler Direksi. through the mechanism of Meeting of the Board
of Directors or Circular of the Board of Directors.

j.1 Rapat Direksi j.1 Meeting of the Board of Directors


1) Rapat Direksi diselenggarakan secara 1) Meeting of the Board of Directors shall be
berkala, sekurangnya 1 (satu) kali dalam 1 held periodically at least once a month and
(satu) bulan dan mayoritas dihadiri oleh majority of the meetings of the Board of
seluruh anggota Direksi secara fisik. Directors must be physically attended by all
members of the Board of Directors.
2) Direksi wajib mengadakan rapat Direksi 2) Members of the Board of Directors shall be
bersama Dewan Komisaris secara berkala obligated to attend the meetings without
paling kurang 1 (satu) kali dalam 4 being represented at least in 75% of the
(empat) bulan. total meetings.
3) Keputusan rapat Direksi harus diambil 3) The Board of Directors shall be obligated to
berdasarkan musyawarah untuk mufakat. convene a joint meeting with the Board of

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Commissioners on a periodic basis at least


once in every 4 (four) months.
4) Jika keputusan berdasarkan musyawarah 4) Decisions of the meeting of the Board of
untuk mufakat tidak tercapai maka Directors must be made based on
keputusan harus diambil dengan deliberation for a consensus.
pemungutan suara berdasarkan suara 5) In the event that the decisions based on
setuju lebih dari ½ (satu per dua) bagian deliberation for a consensus cannot be
dari jumlah suara yang dikeluarkan rapat. reached, decisions must be made by voting
5) Hasil rapat dituangkan dalam risalah rapat based on the approving votes of more than
termasuk apabila terdapat perbedaan ½ (one-half) of the total votes cast in the
pendapat (dissenting opinions) serta meeting.
didokumentasikan oleh Sekretaris 6) The meeting results shall be set out in
Perusahaan. minutes of meeting including in case of any
dissenting opinions and shall be
6) Tata cara penyelenggaraan rapat Direksi documented by the Corporate Secretary.
diatur lebih lanjut didalam Pedoman dan 7) Procedures for the holding of a meeting of
Tata Tertib Kerja Direksi. the Board of Directors shall be further
provided for in the Working Guidelines of
the Board of Directors.

j.2 Keputusan Sirkuler Direksi


1) Mekanisme pengambilan keputusan Direksi j.2 Circular Resolution of the Board of
yang dilakukan tanpa melalui Rapat Directors
Direksi. 1) The mechanism of decision-making of the
2) Keputusan dianggap sah bila semua Board of Directors performed without
anggota Direksi memberikan persetujuan holding a Meeting of the Board of
mengenai usul yang diajukan secara Directors.
tertulis dengan menandatangani sirkuler 2) Decisions shall be deemed valid if all
tersebut oleh seluruh Direksi. members of the Board of Directors grant
3) Keputusan sirkuler mempunyai kekuatan their approval on the proposal filed in
yang sama dengan keputusan yang diambil writing by signing the relevant circular.
dengan sah dalam rapat Direksi. 3) A circular decision shall have the same
force as the decision validly made in a
meeting of the Board of Directors.
k. Evaluasi Kinerja Direksi
k. Evaluation on the Performance of the
1) Direksi wajib melakukan review atas Board of Directors
kinerja pengurusan yang telah dilakukan 1) The Board of Directors shall be
oleh Direksi selama masa tahun buku dan obligated to conduct review on the
melaporkannya kepada pemegang saham, managerial performance of the Board of
sekurangnya dalam 1 tahun sekali. Directors throughout the accounting year
period and report the same to the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

shareholders, at least once a year.


2) Sebagai bagian dari evaluasi kinerja, 2) As part of performance appraisal, the
Direksi harus memastikan terpenuhinya Board of Directors must ensure the
komposisi dan kualifikasi dari Direksi fulfillment of the composition and
sebagaimana diatur didalam kebijakan ini. qualifications of the Board of Directors as
provided for herein.
3) Laporan evaluasi kinerja Direksi dilaporkan 3) The Board of Directors’ performance
kepada pemegang saham didalam RUPS appraisal report shall be conveyed to the
dan dituangkan dalam Laporan Tahunan. shareholders in the GMS and set out in
the Annual Reports.
4) Evaluasi atas kinerja anggota Direksi 4) Evaluation on the performance of the
dilakukan oleh Komite Remunerasi dan members of the Board of Directors shall
Nominasi berdasarkan masukan dari be conducted by the Remuneration and
Direktur Utama. Nomination Committee based on inputs
from the President Director.
5) Hasil evaluasi kinerja anggota Direksi 5) The performance appraisal results of the
menjadi pedoman dalam penetapan members of the Board of Directors shall
remunerasi dan nominasi anggota Direksi be guidelines in the determination of
yang bersangkutan. remuneration and nomination of the
relevant members of the Board of
Directors.
l. Remunerasi Direksi
l. Remuneration of the Board of Directors
a. Remunerasi Direksi ditetapkan dengan
a. Remuneration of the Board of Directors shall
mempertimbangkan :
be determined with due consideration of:
1) External competitiveness, yaitu
1) External competitiveness, namely
perbandingan dengan pasar/peer
group. comparison with market/peer group.
Yang dimaksud peer group adalah Referred to as peer group shall be the
Perusahaan-Perusahaan yang dianggap Perusahaans considered as
sebagai kompetitor, yang ditetapkan competitors, determined by the
oleh Komite Remunerasi dan Nominasi Remuneration and Nomination
dengan mempertimbangkan hal-hal Committee with due
sebagai berikut: Visi Perusahaan yang consideration of the following:
mencerminkan arah jangka panjang Perusahaan Vision reflecting the
Perusahaan, kompleksitas Perusahaan Perusahaan’s long-term direction,
yang tercermin dari inovasi produk, Perusahaancomplexity reflected from
teknologi dan layanan serta jangkauan product innovation, technology and
pelayanan yang sangat luas dan jauh services as well as extremely wide and
serta jumlah tenaga kerja yang far services coverage as well as
signifikan. significant number personnel.
2) Internal Equity, yaitu kesetaraan 2) Internal Equity, namely the equality of
work load.
The Perusahaan shall divide the
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Directors into categories based on work


load

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

terhadap bobot tanggung jawab 3) Perusahaan performance, measured


pekerjaan. based on the achievement of the
Perusahaan membagi kategori Direksi Perusahaan Business Plan (RBB).
berdasarkan bobot pekerjaannya 4) Individual performance, measured
3) Kinerja Perusahaan, yang diukur based on annual performance appraisal
berdasarkan pencapaian Rencana result.
Bisnis Perusahaan (RBB).
4) Kinerja Individu, yang diukur
berdasarkan hasil penilaian kinerja
tahunan.
b. The components of the Remuneration of the
b. Komponen Remunerasi Direksi terdiri dari : Board of Directors shall comprise:
1) Kompensasi tetap dalam bentuk gaji 1) Fixed compensation in the form of basic
pokok atau honorarium bulanan; salary or monthly honorarium;
2) Benefit reguler, baik dalam bentuk 2) Regular benefit, cash and non-cash;
tunai maupun non tunai; 3) Variable compensation in the form of
3) Kompensasi variabel dalam bentuk annual performance bonus.
bonus kinerja tahunan.
c. Performance bonus shall be closely related
c. Bonus kinerja dikaitkan secara erat dengan to Perusahaan performance and also
kinerja Perusahaan dan juga kinerja individual performance on an annual basis.
inidividu setiap tahunnya.
d. Variable compensation for the Board of
d. Kompensasi variabel bagi Direksi Directors shall be determined as a
ditetapkan sebagai komponen dengan component with a higher percentage in the
persentase yang lebih besar didalam Board of Directors’ total cash
kompensasi tunai Direksi secara total. compensations.

e. The Perusahaan shall designate an


e. Perusahaan akan menunjuk konsultan independent consultant of good reputation
independen dengan reputasi yang baik to perform benchmarking on the
untuk melakukan benchmark remunerasi remuneration of the Board of Directors to
Direksi kepada peer group di industri the peer group within the Indonesian Digital
Digital Media Indonesia. Media industry.

f. Remunerasi masing masing anggota f. The remuneration of each member of the


Direksi ditetapkan berdasarkan ketentuan Board of Directors shall be determined
sebagaimana diatas dengan catatan harus based on the abovementioned provision
berada dalam rentang remunerasi under the condition that it must be within
Perusahaan- Perusahaan kompetitor sesuai the range of the remuneration of competitor
laporan hasil benchmark tersebut. Perusahaans pursuant to the relevant
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

benchmarking result report.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Prosedur Penetapan Remunerasi bagi Remuneration Determination Procedures


Direksi for the Board of Directors

1) Komite Remunerasi merekomendasikan 1) The Remuneration Committee shall give


kepada Dewan Komisaris untuk recommendation to the Board of
penunjukan konsultan independen untuk Commissioners for the designation of an
melakukan benchmark remunerasi Direksi independent consultant to perform
kepada beberapa Perusahaan di Indonesia benchmarking on the remuneration of the
yang diperhitungkan sebagai Perusahaan Board of Directors to several Perusahaans in
kompetitor/ peer group. Indonesia considered as competitor
2) Komite Remunerasi melakukan kajian atas Perusahaans
laporan hasil benchmark dari konsultan /peer group.
yang ditunjuk yang meliputi : 2) The Remuneration Committee shall conduct
a. Rentang gaji pokok assessment on the benchmarking result
b. Rentang bonus kinerja report from the designated consultant
c. Skema benefit, fasilitas, dan tunjangan covering:
3) Sekurang-kurangnya setahun sekali a. The range of basic salary
Direktur Utama memberikan laporan b. The range of performance bonus
kepada Komite mengenai kinerja Direksi c. Scheme of benefit, facilities, and
baik secara kolegial maupun individu allowance
sesuai tanggung jawab dan pencapaian 3) At least once a year the President Director
target masing-masing. shall deliver report to the Committee
4) Berdasarkan hasil kinerja sebagaimana concerning the performance of the Directors
dijelaskan dalam butir 3 diatas, serta both collegially and individually pursuant to
laporan hasil benchmark sesuai butir 2 their respective responsibilities and target
diatas, Komite membuat achievements.
usulan/rekomendasi remunerasi untuk 4) Based on the performance result as
setiap Direktur dan Komisaris untuk explained in the above point 3, as well as
selanjutnya disampaikan kepada Dewan the benchmarking result report in
Komisaris. accordance with the above point 2, the
5) Dewan Komisaris membuat Keputusan Committee shall prepare remuneration
mengenai remunerasi untuk setiap Direktur proposal/recommendation for each Director
dan Komisaris. and Commissioner to be subsequently
6) Persetujuan RUPS terhadap total delivered to the Board of Commissioners.
remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris. 5) The Board of Commissioners shall make
Decisions on remuneration for each Director
and Commissioner.
6) GMS approval on the total remuneration of
the Board of Directors and the Board of
Commissioners.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

m. Komite Tingkat Direksi m. Committees at the Level of the Board


of Directors
m.1 Komite Manajemen Risiko m.1 Risk Management Committee
 Keanggotaan  Membership
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri 1) The Committee shall at least
dari Direktur yang membidangi consist of a Director in charge of
Manajemen Risiko (sebagai ketua Risk Management (as the head of
komite) dan Direktur yang the committee) and Directors in
membidangi Bisnis, Keuangan, charge of Business, Finance,
Kepatuhan, Human Capital, Compliance, Human Capital,
Operations dan Teknologi Informasi, Operations and Information
serta pejabat eksekutif di bidang Technology, as well as an
Manajemen Risiko executive official in the field of Risk
2) Keanggotaan Komite bersifat ex Management
officio (berdasarkan jabatan) 2) The membership of the Committee
3) Komite harus membuat Piagam shall be ex officio (position-based)
Manajemen Risiko dan direview satu 3) The Committee must prepare the
tahun sekali. Risk Management Committee’s
Charter, and it shall be reviewed
once a year.
 Tugas dan Tanggung jawab
1) Menyusun kebijakan dan kerangka  Duties and Responsibilities
manajemen risiko serta limit risiko, 1) Prepare risk management policy
berikut pengkinian, perbaikan, dan and framework as well as risk limit,
atau penyempurnaannya. along with the update,
2) Melakukan evaluasi kesesuaian modification, and or improvement
kebijakan manajemen risiko dengan thereto.
pelaksanaannya. 2) Conduct evaluation on the
3) Melakukan evaluasi dan memberikan conformity of the risk management
rekomendasi atas transaksi atau policy with the implementation
aktivitas, yang perlu diketahui atau thereof.
memerlukan persetujuan Direksi. 3) Conduct evaluation and give
recommendations on transactions
or activities, requiring
acknowledgment or approval of the
m.2. Komite Aset dan Liabilitas Board of Directors.
 Keanggotaan
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri
dari Direktur yang membidangi m.2. Asset and Liability Committee
 Membership
1) The Committee shall consist of a

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Treasury (sebagai ketua komite) dan Director in charge of Treasury (as


beranggotakan Direktur yang the head of the committee) and
membidangi Bisnis , Keuangan, members comprising Directors in
Manajemen Risiko serta pejabat charge of Business, Finance, Risk
eksekutif di bidang Manajemen Management as well as executive
Risiko dan Treasury officials in the field of Risk
2) Keanggotaan Komite bersifat ex Management and Treasury
officio (berdasarkan jabatannya) 2) Membership of the Committee shall
3) Komite harus membuat Piagam be ex officio (position-based)
Komite Aset dan Liabilitas dan 3) The Committee must prepare the
direview satu tahun sekali. Asset and Liability Committee’s
Charter, and it shall be reviewed
once a year
 Tugas dan Tanggung jawab
1) Mengembangkan, mengkaji dan  Duties and Responsibilities
menetapkan strategi, pedoman 1) Develop, assess and determine
maupun kebijakan ALMA. ALMA strategies, guidelines and
2) Memantau secara berkala posisi policies.
likuiditas Perusahaan melalui 2) Monitor periodically Perusahaan
perkembangan primary dan liquidity position through the
secondary reserves. development of primary and
3) Memantau secara berkala secondary reserves.
perkembangan dan strategi Dana 3) Monitor periodically Third Parties’
Pihak Ketiga serta Kredit. Fund development and strategies
4) Mengkaji perkembangan dan as well as Credit.
proyeksi keadaan ekonomi secara 4) Assess the development and
keseluruhan untuk mengarahkan projection of overall economic
kebijakan yang ditetapkan. condition to direct the stipulated
5) Menetapkan rambu-rambu/batas dan policies.
petunjuk pengelolaan serta 5) Determine guides/limits and
pengendalian risiko yang berdampak directives for risk management and
pada Risiko Likuiditas (Liquidity control having impacts on Liquidity
Management), Risiko Pasar seperti Risk (Liquidity Management),
Risiko Suku Bunga (Interest Rate Market Risk such as Interest Rate
Management) dan Risiko Portfolio Risk (Interest Rate Management)
(Earning & Investment Management). and Portfolio Risk (Earning &
6) Melakukan evaluasi dan menetapkan
Investment Management).
harga (pricing) Suku Bunga Kredit,
6) Conduct evaluation and pricing on
Suku Bunga Dana dan Funds
Credit Interest Rate, Fund Interest
Transfer Price (FTP) atau Suku Bunga
Rekening Antar Kantor untuk Rate and Funds Transfer Price
mengoptimalkan hasil penanaman (FTP) or Inter-Office Account
Interest Rate for optimizing fund
investment results, minimizing fund
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

dana, meminimumkan biaya dana, charges, and maintain the


dan memelihara struktur neraca Perusahaan’s balance structure in
Perusahaan sesuai dengan strategi accordance with the Perusahaan’s
ALMA Perusahaan. ALMA strategies.
7) Melakukan evaluasi posisi risiko suku 7) Conduct evaluation on the
bunga Perusahaan dan strategi ALMA Perusahaan’s interest rate risk
guna memastikan bahwa hasil risk position and ALMA strategies to
taking position Perusahaan telah ensure that the Perusahaan’s risk
konsisten dengan tujuan pengelolaan taking position result has been
risiko suku bunga. consistent with the interest rate
8) Meninjau kembali performance dan risk management objective.
posisi kekayaan dan kewajiban 8) Assess the Perusahaan’s
keuangan Perusahaan guna mengkaji performance and asset position as
dampak keputusan Komite well as financial obligations in
sebelumnya terhadap tujuan order to study the impacts of the
Perusahaan. Committee’s previous decision on
9) Meninjau deviasi antara hasil aktual the Perusahaan’s objectives.
dengan proyeksi anggaran dan 9) Observe deviation between the
Rencana Bisnis Perusahaan. actual results and the Perusahaan’s
10) Menyampaikan informasi kepada budget projection and Business
Direksi mengenai setiap Plan.
perkembangan ketentuan dan 10) Deliver information to the
peraturan terkait yang Board of Directors on any
mempengaruhi strategi dan kebijakan development of related provisions
ALMA. and regulations affecting the ALMA
strategies and policies.
m.3. Komite Kredit m.3. Credit Committee
 Keanggotaan  Membership
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri 1) The Committee shall consist at
dari Direktur Utama (sebagai ketua least of a President Director (as the
komite) dan beranggotakan Direktur head of the committee) and
yang membidangi Bisnis, Manajemen members comprising Directors in
Risiko, Operasional serta pejabat charge of Business, Risk
eksekutif di bidang Manajemen Management as well as executive
Risiko dan Operasional. officials in the field of Risk
2) Keanggotaan Komite bersifat ex Management
officio (berdasarkan jabatannya) 2) Membership of the Committee shall
3) Komite harus membuat Piagam be ex officio (position-based)
Komite Kredit dan direview satu 3) The Committee must prepare the
tahun sekali. Credit Committee’s Charter, and it
shall be reviewed once a year

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

 Tugas dan Tanggung jawab  Duties and Responsibilities


1) Memperhatikan portofolio kredit dan 1) To observe the credit portfolio and
pembiayaan Perusahaan agar sesuai Perusahaan financing in order to
dengan kebijakan internal dan be comply with the internal policy
peraturan perundang-undangan yang and prevailing regulations.
berlaku. 2) To give the final approval against
2) Memberikan keputusan akhir credit facility that has significant
terhadap fasilitas kredit yang risk to be extended to the newly
beresiko signifikan yang akan prospected borrower or facility
diberikan kepada calon nasabah yang renewal/annual review of existing
baru maupun perpanjangan fasilitas borrower whose Obligor Grade is
kredit untuk nasabah yang peringkat downgraded.
internalnya menurun.
m.4. Credit Policy Committee
m.4. Komite Kebijakan Kredit  Membership
 Keanggotaan 1) The Committee shall consist at
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri least of a President Director (as the
dari Direktur Utama (sebagai ketua head of the committee) and
komite) dan beranggotakan Direktur members comprising Directors in
yang membidangi Bisnis, Manajemen charge of Business, Risk
Risiko, Operasional serta pejabat Management as well as executive
eksekutif di bidang Manajemen officials in the field of Risk
Risiko dan Operasional. Management and Operations
2) Keanggotaan Komite bersifat ex 2) Membership of the Committee shall
officio (berdasarkan jabatannya) be ex officio (position-based)
3) Komite harus membuat Piagam 3) The Committee must prepare the
Komite Kebijakan Kredit dan direview Credit Policy Committee’s Charter,
satu tahun sekali. and it shall be reviewed once a
year.

 Tugas dan Tanggung jawab  Duties and Responsibilities


1) Mengadakan rapat untuk 1) Having a meeting to formulate
menentukan arah kredit Perusahaan credit direction and overseeing the
dan memantau implementasi dari implementation of Credit Policy.
kebijakan kredit. 2) Providing periodical reports at least
2) Memberikan laporan secara berkala on semi-annual basis which will
sekurang-kurangnya sekali dalam include overview of credit potfolio
setiap enam bulan yang akan quality and condition, highlights
mencakup tinjauan mengenai from supervision results towards
kualitas dan kondisi portfolio kredit, policy implementation as well as
rangkuman dari hasil supervisi advices for credit policy

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

terhadap penerapan kebijakan serta improvement (if necessary) to the


saran-saran untuk perbaikan Board of Directors with copy to the
kebijakan kredit (jika diperlukan) Board of Commissioners.
kepada Direksi dengan tembusan 3) Performing review toward credit
kepada Dewan Komisaris. policy to be in line with the internal
3) Melakukan review/penelaahan policy and prevailing laws and
terhadap kebijakan kredit agar tetap regulation.
sejalan dengan kebijakan internal
dan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
m.5. Information Technology Steering
m.5. Komite Pengarah Teknologi Informasi Committee
 Membership
 Keanggotaan 1) The Committee shall at least
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri consist of Head of Information
dari Kepala bidang Teknologi Technology (as the head of the
Informasi (sebagai ketua komite) committee) and members
dan beranggotakan Direktur yang comprising Directors in charge of
membidangi Bisnis, Keuangan, dan Business, Finance, and Operations
Operations serta pejabat eksekutif di as well as executive officials in the
bidang Manajemen Risiko, field of Risk Management,
Operations dan Teknologi Informasi. Operations and Information
2) Keanggotaan Komite bersifat ex Technology.
officio (berdasarkan jabatan). 2) The membership of the Committee
3) Komite harus membuat Pedoman shall be ex officio (position-based).
Komite Pengarah Teknologi 3) The Committee must prepare the
Informasi dan direview satu tahun Information Technology Steering
sekali Committee’s Charter, and it shall
be reviewed once a year

 Tugas dan Tanggung jawab  Duties and Responsibilities


1) Rencana strategis Teknologi 1) Information Technology (IT)
Informasi (TI) yang sesuai dengan strategic plan which is in
rencana strategis kegiatan usaha accordance with the Perusahaan’s
Perusahaan. business activity strategic plan.
2) Perumusan kebijakan dan prosedur 2) The formulation of main IT policies
TI yang utama seperti kebijakan and procedures such as IT security
pengamanan TI dan manajemen and risk management policies
risiko terkait penggunaan TI di related to IT utilization at the
Perusahaan; Perusahaan;
3) Kesesuaian proyek-proyek TI yang 3) Conformity of the IT projects
disetujui dengan Rencana Strategis

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

TI; approved with the IT Strategic


4) Kesesuaian pelaksanaan proyek- Plan;
proyek TI dengan rencana proyek 4) Conformity of the implementation
(project charter) yang disepakati of the IT projects with the project
dalam service level agreement; charter agreed in the service level
5) Kesesuaian TI dengan kebutuhan agreement;
sistem informasi manajemen yang 5) IT conformity with the
mendukung pengelolaan kegiatan management information system
usaha Perusahaan; requirement supporting the
6) Efektivitas langkah-langkah Perusahaan’s business activity
minimalisasi risiko atas investasi management;
Perusahaan pada sektor TI dan 6) Ensure the effectiveness of the risk
bahwa investasi tersebut minimization measures on
memberikan kontribusi terhadap Perusahaan investment in the IT
tercapainya tujuan bisnis sector and ensure that the
Perusahaan; relevant investment contributes to
7) Melakukan evaluasi terhadap kinerja the achievement of the
dan penggunaan teknologi informasi Perusahaan’s business objectives;
untuk memastikan bahwa 7) Conduct Evaluation on the
penggunaan teknologi informasi performance and utilization of
dapat mendukung dan sesuai information technology to ensure
dengan kebutuhan bisnis that the utilization of information
Perusahaan; technology can support and is in
8) Upaya penyelesaian berbagai accordance with the Perusahaan’s
masalah terkait TI, yang tidak dapat business requirement;
diselesaikan oleh satuan kerja 8) The efforts of settlement of various
pengguna dan satuan kerja IT-related problems which cannot
penyelenggara; be settled by the user work unit
9) Melakukan evaluasi atas and the operator work unit;
ketersediaan dan kecukupan sumber 9) Conduct evaluation on the
daya manusia terkait dengan availability and adequacy of human
pengoperasian, pemeliharaan dan resources related to operations,
dukungan atas penggunaan TI; maintenance and support to IT
10) Memberikan masukan atas proses utilization;
berkaitan dengan risiko TI. 10) Give inputs on the
processes related to IT risks.

m.6. Komite Human Capital m.6. Human Capital Committee


 Keanggotaan  Membership
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri 1) The Committee shall at least
dari Direktur yang membidangi consist of a Director in charge of
Human Capital (sebagai ketua Human Capital (as the head of the
komite) dan beranggotakan Direktur committee) and members
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Utama, Direktur yang membidangi comprising a President Director, a


Keuangan serta pejabat eksekutif di Director in charge of Finance as
bidang Human Capital well as an executive official in the
2) Keanggotaan Komite bersifat ex field of Human Capital
officio (berdasarkan jabatannya). 2) The membership of the Committee
3) Komite harus membuat Piagam shall be ex officio (position-based).
Human Capital dan direview satu 3) The Committee must prepare the
tahun sekali Human Capital Committee’s
Charger, and it shall be reviewed
once a year
 Tugas dan Tanggung jawab
1) Mengevaluasi kebijakan, strategi dan  Duties and Responsibilities
sasaran dalam bidang Human Capital 1) Evaluate policies, strategies and
dan selanjutnya merekomendasikan targets in the field of Human
kepada Direksi untuk ditetapkan. Capital and thereafter recommend
Kebijakan yang dimaksud khususnya the same to the Board of Directors
adalah kebijakan yang sifatnya for stipulation. The policies
strategis. concerned in particular shall be
2) Mengevaluasi pelaksanaan program strategic policies.
remunerasi Human Capital dan 2) Evaluate the implementation of the
selanjutnya merekomendasikan Human Capital remuneration
kepada Direksi untuk disetujui. program and thereafter
3) Menyetujui penyimpangan dari recommend the same to the Board
peraturan/kebijakan perusahaan of Directors for approval.
yang berlaku di bidang Human 3) Agree on the deviation from the
Capital yang melebih kewenangan applicable corporate
kepala divisi dan/atau Direktur yang regulations/policies in the field of
membidangi Human Capital. Human Capital exceeding the
4) Menyampaikan rekomendasi kepada authority of the head of the
Direksi mengenai penunjukan dan division of and/or the Director in
penempatan (nominasi) anggota charge of Human Capital.
Direksi/ Dewan Komisaris pada 4) Deliver recommendations to the
Perusahaan Anak (termasuk anggota Board of Directors concerning the
Dewan Pengawas Syariah pada designation and placement
Perusahaan Anak yang menjalankan (nomination) of members of the
bisnis Syariah). Board of Directors/Board of
Commissioners in a Subsidiary
(including members of the Sharia
Supervisory Board in a Subsidiary
undertaking Sharia business).

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

m.7. Komite Pengarah Tata Kelola m.7. Information Governance Steering


Informasi Committee
 Keanggotaan  Membership
1) Komite sekurang-kurangnya terdiri 1) The Committee shall at least
dari Kepala bidang Teknologi comprise Head of Information
Informasi (sebagai ketua komite) Technology (as the head of the
dan beranggotakan Direktur committee) and members
Kepatuhan, Direktur yang comprising the Compliance
membidangi Keuangan, Manajemen Director, Directors in charge of
Risiko serta pejabat eksekutif di Finance, Risk Management, as well
bidang Operational dan IT. as executive officials in the fields of
2) Keanggotaan Komite bersifat ex Operations and IT.
officio (berdasarkan jabatan). 2) The membership of the Committee
3) Komite harus membuat Piagam shall be ex officio (position-based).
Komite Pengarah Tata Kelola 3) The Committee must prepare the
Informasi dan direview satu tahun Information Governance Steering
sekali. Committee’s Charter, and it shall
be reviewed once a year.

 Tugas dan Tanggung jawab  Duties and Responsibilities


1) Perumusan kebijakan dan prosedur 1) The formulation of main data and
tata kelola data dan informasi yang information governance policies
utama seperti kebijakan kualitas data and procedures such as data
dan dan manajemen risiko terkait quality and risk management
data dan informasi Perusahaan, policies related to the Perusahaan’s
mencakup standar yang hendak data and information, including the
dicapai (target- state).
standards to achieve (target-state).
2) Perencanaan dan menetapkan skala 2) Plan and determine the priority
prioritas proyek-proyek yang scale of the projects required for
dibutuhkan untuk menerapkan applying the stipulated policies and
kebijakan dan prosedur yang telah procedures, as well as to achieve
ditetapkan, serta mencapai standar the stipulated standards.
yang telah ditetapkan. 3) Conformity of the projects
3) Kesesuaian proyek-proyek yang approved with the information
disetujui dengan rencana tata kelola governance plan, data and
informasi, kebijakan dan prosedur information governance policies
tata kelola data dan informasi, serta and procedures, as well as the
standar yang hendak dicapai. standards to achieve.
4) Kesesuaian pelaksanaan proyek- 4) Conformity of the implementation
proyek tata kelola data dan informasi of the data and information

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

serta data analytics dengan rencana governance projects as well as the


proyek (project charter) yang data analytics with the agreed
disepakati. project charter.
5) Kesesuaian tata kelola informasi 5) Conformity of the information
dengan Rencana Strategis Teknologi governance with the Information
Informasi (TI) guna mendukung Technology (IT) Strategic Plan in
pengelolaan kegiatan usaha order to support the Perusahaan’s
Perusahaan. business activity management.
6) Pemantauan atas kondisi tata kelola 6) Monitoring on the Perusahaan’s
data dan informasi Perusahaan serta data and information governance
upaya peningkatannya, misalnya condition as well as the efforts of
dengan mendeteksi permasalahan improvement thereof, for example
kualitas data dan mengukur by detecting data quality problem
efektivitas dan efisiensi penggunaan and measuring the effectiveness
aset data dan informasi. and efficiency of the utilization of
7) Upaya penyelesaian berbagai data and information assets.
masalah terkait data dan informasi, 7) The efforts of settlement of various
yang tidak dapat diselesaikan dan IT-related problems which cannot
diekskalasikan oleh forum tata kelola be settled and escalated by the
data dan informasi. data and information governance
8) Membangun kultur organisasi yang forum.
bekerja berbasis data dan informasi 8) Build a data and information driven
(data driven organization). organizational culture.

2.4 SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL 2.4 INTERNAL CONTROL SYSTEM

KERANGKA KERJA SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL CONTROL SYSTEM


INTERNAL FRAMEWORK
SAVITRA menerapkan pendekatan pertahanan The framework of SAVITRA Perusahaan
berlapis (3 lines of defense) yang masing-masing internal control shall apply the 3 lines of
bekerja secara independen. defense approach, each of them is working
 Lini pertama, Fungsi Sistem Pengendalian independently.
Internal (QA) membantu Unit Pemangku Risiko  First line, The internal Control System (QA)
(RTU) dalam penegakan disiplin praktek shall provide assistance to the Risk Taking
pengendalian risiko operasional sehari-hari. Unit (RTU) in the enforcement of discipline of
 Lini kedua, Divisi Risk Management bersama daily operational risk control practice.
Divisi Compliance melakukan pendefinisian,  Second line, the Risk Management Division
pernyempurnaan dan pemeliharaan metodologi together with the Compliance Division shall
pengelolaan risiko operasional, memastikan define, improve and maintain the operational
kecukupan mitigasi risiko, kebijakan dan risk management methodology, ensure the
adequacy of risk mitigation, policies and
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

prosedur, serta melakukan koordinasi/fasilitasi procedures, as well as coordinate/facilitate


dari aktivitas pengelolaan risiko operasional the overall operational risk management
secara menyeluruh. activity. Third line, an Internal Audit shall
 Lini ketiga, Internal Audit akan memastikan independently ensure that all residual risks
secara independen bahwa semua risiko residual have been managed in accordance with the
telah dikelola sesuai dengan toleransi risiko yang agreed risk tolerance.
telah disetujui.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.4.1. KERANGKA KERJA MANAJEMEN 2.4.1. RISK MANAGEMENT FRAMEWORK


RISIKO
Dalam upaya meningkatkan good corporate In the effort of increasing good corporate
governance dan manajemen risiko pada governance and risk management in the
industri Digital Media, Perusahaan wajib Digital Media industry, the Perusahaan
menerapkan manajemen risiko secara shall be obligated to effectively
efektif sebagaimana diatur dalam Peraturan implement risk management as provided
Otoritas Jasa Keuangan 18 /POJK.03/2016 for in the Financial Services Authority
tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Regulation 18
Perusahaan Umum. /POJK.03/2016 regarding Risk
Management Implementation for
Tujuan dari manajemen risiko adalah Commercial Perusahaans.
menjaga kinerja keuangan, reputasi
Perusahaan dan memastikan penggunaan The purpose of risk management shall be
modal yang efektif dalam mendukung to maintain financial performance,
aktivitas Perusahaan serta tercapai visi dan Perusahaan reputation and to ensure
misi Perusahaan. Penerapan manajemen effective capital utilization in supporting
risiko Perusahaan SAVITRA dilakukan baik Perusahaan activities as well as
secara individu maupun secara konsolidasi Perusahaan vision and mission
dengan anak perusahaan. achievement. The Perusahaan SAVITRA
risk management shall be implemented

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

both individually and in consolidation


with the
subsidiaries.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris 1. Active Supervision of the Board of


dan Direksi Commissioners and the Board of
Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Directors
Direksi dilakukan pada penyusunan dan Active supervision of the Board of
pelaksanaan Kebijakan dan strategi Commissioners and the Board of
manajemen risiko sesuai dengan tingkat Directors shall be performed in the
risk appetite dan risk tolerance preparation and implementation of
Perusahaan. risk management policies and
strategies pursuant to the Perusahaan
risk appetite and risk tolerance.

2. Kecukupan kebijakan, prosedur dan 2. Adequacy of stipulated policies,


penetapan limit. procedures and limit.
Kebijakan, prosedur dan penetapan limit The stipulated policies, procedures
yang ditetapkan mendukung pada and limit shall support the Perusahaan
pemeliharaan eksposur risiko Perusahaan risk exposure maintenance and shall
serta konsisten dengan visi, misi dan be consistent with the Perusahaan’s
strategi Perusahaan serta selaras dengan vision, mission and strategies, as well
peraturan eksternal, hukum dan as in line with external regulations,
regulator. law and regulators.

3. Adequacy of risk identification,


3. Kecukupan proses identifikasi, measurement, monitoring and
pengukuran, pemantauan dan control processes, as well as Risk
pengendalian risiko, serta sistem Management information system.
informasi Manajemen Risiko.
The identification of inherent risks
Identifikasi jenis risiko melekat shall be performed on any product
(inherent) dilakukan atas setiap produk and business activity to know of
dan aktifitas usaha untuk mengetahui potential risks and impacts.
kemungkinan timbulnya risiko dan
dampak yang diakibatkan.
Risk measurement shall be performed
Pengukuran risiko dilakukan sebagai as the material of evaluation on risk
bahan evaluasi hasil penerapan management implementation results.
manajemen risiko, pengukuran eksposur Risk exposure measurement shall be
risiko dilakukan berdasarkan parameter performed based on the determined
risiko yang ditetapkan dan menyesuaikan risk parameters and shall be adjusted
dengan kompleksitas produk dan to product complexity and Perusahaan
aktifitas Perusahaan. activities.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Adapun fungsi pengelola risiko Whereas the compliance risk


kepatuhan pada Unit Kepatuhan, management function shall be
pengelola risiko reputasi pada Unit implemented by the Compliance Unit,
Corporate Communication, pengelola reputation risk management function
risiko hukum pada Unit Legal dan Litigasi shall be implemented by the Corporate
dan pengelola risiko strategik pada Unit Communication Unit, legal risk
Corporate Strategy. management function shall be
implemented by the Legal and
Litigation Unit, and strategic risk
management function shall be
implemented by the Corporate
Strategy Unit.
Pemantauan dan pengendalian dilakukan
pada eksposur dan limit risiko serta Monitoring and control shall be
melaporkan secara berkala baik pada performed on risk exposure and limit
Komite Manajemen Risiko maupun pada and the same shall be reported
Komite Pemantau Risiko. periodically to the Risk Management
Committee and the Risk Monitoring
Committee.
Sistem Informasi Manajemen Risiko
harus mampu mengakomodasi strategi Risk Managemen Information System
mitigasi riisko, akurat, informatif must be able to accommodate risk
mengenai kondisi keuangan, kinerja dan mitigation strategy, accurate,
eksposur, konsisten dan tersedia tepat informative in respect of financial
waktu serta memiliki jejak audit. condition, performance and exposure,
must be consistent and available in a
timely manner and must have audit
4. Sistem pengendalian internal yang trace.
menyeluruh.
4. Comprehensive internal control
Pengendailian risiko yang dilakukan system
terhadap produk dan aktifitas
Perusahaan mengacu pada prinsip three The risk control performed on
lines of defense yaitu Risk taking Perusahaan products and activities
unit/Quality Assurance sebagai lini shall refer to the trhree lines of
pengendalian pertama, Risk defense principle, namelyRisk taking
Management sebagai lini pengendalian unit/Quality Assurance as the first
kedua dan Internal Audit sebagai lini control line, Risk Management as the
pengendalian terakhir. second control line and Internal
Audit as the last
control line.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Monitoring manajemen risiko secara Monitoring on consolidated risk


konsolidasi dilakukan terbatas pada anak management shall be conducted
perusahaan yang bergerak dibidang restrictedly to the subsidiaries
keuangan sesuai dengan Peraturan dan engaging in the field of finance in
Surat Edaran Perusahaan Indonesia accordance with the Regulations and
terkait dengan penerapan manajemen Perusahaan Indonesia Circular Letter
risiko bagi Perusahaan yang melakukan related to risk management
pengendalian terhadap perusahaan implementation for the Perusahaans
anak. conducting control on subsidiaries.

SAVITRA selaku Perusahaan Induk harus SAVITRA as the Holding Company


menerapkan konsolidasi manajemen must apply risk management
risiko sesuai ketentuan Otoritas Jasa consolidation in accordance with the
Keuangan. Penerapan konsolidasi Financial Services Authority provisions.
manajemen risiko antara lain mencakup The risk management consolidation
laporan perhitungan Kecukupan implementation shall among others
Penyediaan Modal Minimum (KPMM) include consolidated report on the
konsolidasi dan Batas Maksimum calculation of Minimum Capital
Pemberian Kredit (BMPK) konsolidasian, Adequacy Requirement (KPMM) and
Perusahaan juga menyusun laporan Consolidated Maximum Lending Limit
Profil Risiko konsolidasi. Tingkat (BMPK). The Perusahaan shall also
Kesehatan Perusahaan (Risk-Based prepare consolidated on Risk Profile
Perusahaan Rating) dan Internal Capital report, consolidated Risk-Based
Adequacy Assessment Process (ICAAP) Perusahaan Rating report and
konsolidasi. consolidated Internal Capital
Adequacy Assessment Process
(ICAAP).

Organisasi Manajemen Risiko Risk Management Organization

1. Komite Pemantau Risiko 1. Risk Monitoring Committee


Diketuai oleh Komisaris Independen dan Shall be chaired by an Independent
beranggotakan Komisaris dan Pihak Commissioner and shall have
Independen yang memiliki keahlian members comprising Commissioners
dibidang manajemen risiko dan atau and Independent Parties having
keuangan. Komite Pemantau Risiko ini expertise in the field of risk
berfungsi melakukan pemantauan dan management and or finance. This Risk
mengevaluasi pelaksanaan tugas Komite Monitoring Committee shall have the
Manajemen Risiko dan Satuan kerja function to perform monitoring and
Manajemen Risiko, serta mengevaluasi evaluation on the performance of
pertangungjawaban Direksi atas duties of the Risk Management
pelaksanaan Kebijakan Manajemen Committee and the Risk Management
Risiko. Work Unit, as well as to evaluate the
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

accountability of the Board of


Directors for the implementation of
the Risk Management Policy.
2. Komite Manajemen Risiko
Beranggotakan mayoritas Direksi dan 2. Risk Management Committee
Pejabat Eksekutif Manajemen Risiko The majority of the members of the
dengan Direktur Kepatuhan dan Risk Risk Management Committee shall be
Management Head sebagai anggota Directors and Risk Management
tetap. Komite Manajemen Risiko Executive Officials with the
berfungsi membantu Direksi dalam Compliance Director and the Risk
menyusun kebijakan dan kerangka Management Head as fixed members.
manajemen risiko serta melakukan The Risk Management Committee
evaluasi kebijakan manajemen risiko shall have the function to assist the
dengan pelakasanaannya untuk Board of Directors in preparing risk
memastikan kecukupan kerangka kerja, management policy and framework as
metodologi dan system informasi well as to conduct evaluation on risk
manajemen risiko. management policy and the
implementation thereto to ensure the
adequacy of risk management
framework, methodology and
3. Satuan Kerja Manajemen Risiko information system.
Diketuai oleh Risk Management Head
dan merupakan unit independen 3. Risk Management Work Unit
terhadap satuan kerja operasional (risk Shall be chaired by the Risk
taking unit) dan terhadap satuan kerja Management Head and shall be an
yang melaksanakan fungsi pengendalian independent unit from the operational
internal. work unit (risk taking unit) and from
Satuan Kerja Manajemen Risiko the work unit implementing internal
berfungsi membantu Direksi dalam control system.
memantau posisi/eksposur risiko secara The Risk Management Work Unit shall
keseluruhan, menyusun dan have the function to assist the Board
menyampaikan laporan profil risiko of Directors in monitoring overall risk
Perusahaan baik kepada Direksi dan position/exposure, prepare and submit
Komisaris maupun kepada Otoritas Perusahaan risk profile report both
Digital Media (BI dan OJK). to the Board of Directors and the
Board of Commissioners as well as the
4. Satuan Kerja Operasional (risk Digital Media Authorities (BI and OJK).
taking unit)
Merupakan satuan kerja operasional 4. Operational Work Unit (risk
yang wajib menginformasikan eksposur taking unit)
Shall be an operational work unit
obligated to inform the risk exposure
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

risiko yang melekat pada satuan kerja inherent to the relevant work unit to
yang bersangkutan kepada Satuan Kerja the Risk Management Work Unit in a
Manajemen Risiko secara berkala. periodic manner.

2.4.2. KERANGKA KERJA KEPATUHAN DAN 2.4.2. COMPLIANCE FRAMEWORK AND


PENERAPAN BUDAYA KEPATUHAN COMPLIANCE CULTURE
IMPLEMENTATION

Sebagai bagian dari fungsi pengendalian As part of the Perusahaan’s internal


internal Perusahaan, Fungsi Kepatuhan control function, the Compliance
bertanggung jawab melakukan serangkaian Function shall be responsible for
tindakan atau langkah-langkah yang bersifat undertaking a series of ex-ante
ex-ante (preventif), di mana guna (preventive) actions or measures, where
memastikan hal tersebut Perusahaan in order to ensure the same, the
melakukan pengelolaan Risiko Kepatuhan Perusahaan shall adequately perform
secara memadai dengan menetapkan Compliance Risk management by
Kerangka Kerja Kepatuhan yang menjadi determining the Compliance Framework
acuan pelaksanaan Fungsi Kepatuhan. used as reference in the Compliance
Function implementation.
Adapun kerangka kerja Kepatuhan meliputi:
Whereas the Compliance framework
shall comprise:
a. Identifikasi Risiko Kepatuhan
Identifikasi Risiko Kepatuhan dilakukan a. Compliance Risk Identification
melalui identifikasi seluruh kegiatan Compliance Risk Identification shall
usaha Perusahaan yang memiliki be performed through the
potensi risiko kepatuhan antara lain identification of all the
dengan melakukan kajian kepatuhan Perusahaan’s business activities
terhadap seluruh rancangan having potential compliance risk,
Kebijakan, Prosedur, Produk Program, among other by conducting
maupun usulan unit bisnis terhadap compliance assessment to the entire
transaksi yang wajib draft Policies, Procedures, Program
memperoleh persetujuan Direksi/ Dewan Products and business unit
Komisaris. proposals on the transactions
requiring the approval of the Board
b. Pengujian Risiko Kepatuhan of Directors/Board of Commissioners.
Berdasarkan identifikasi risiko kepatuhan
sebagaimana tersebut di atas, Unit Kerja b. Compliance Risk Testing
Kepatuhan akan melakukan Uji Based on the compliance risk
Kepatuhan terhadap rancangan
identification as mentioned above,
Kebijakan, Prosedur, Produk Progam the Compliance Work Unit shall

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

conduct Compliance Test on the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

maupun usulan unit bisnis terhadap business unit’s draft Policies,


transaksi yang wajib memperoleh Procedures, Program Products and
persetujuan Direksi/Komisaris. proposals on the transactions
requiring the approval of the Board
of Directors/Board of Commissioners.
c. Pemantauan Risiko Kepatuhan c. Compliance Risk Monitoring
Proses pemantauan kepatuhan antara Compliance monitoring process
lain dilakukan melalui kaji ulang terhadap among other shall be implemented
existing Kebijakan maupun Product through re-assessment on existing
Program yang telah diterbitkan oleh unit Policies and Program Products that
terkait dengan peraturan-peraturan have been issued by the relevant unit
eksternal yang baru terbit, maupun with the newly issued external
melakukan monitoring terhadap regulations, and through monitoring
pemenuhan parameter kehati-hatian on the fulfillment of the prudential
antara lain KPMM (Kewajiban Penyediaan Digital Media parameters, among
Modal Minimum), GWM (Giro Wajib others KPMM (Kewajiban Penyediaan
Minimum), BMPK (Batas Maksimum Modal Minimum/Minimum Capital
Pemberian Kredit), maupun CKPN Adequacy Requirement), GWM
(Cadangan Kerugian Penurunan Nilai). (Giro Wajib
Minimum/Minimum Mandatory Giro),
Selain tersebut di atas, pemantauan BMPK (Batas Maksimum Pemberian
kepatuhan juga dilakukan terhadap Kredit/Maximum lending Limit), and
kewajiban penyampaian laporan kepada CKPN (Cadangan Kerugian
pihak eksternal termasuk pemenuhan Penurunan Nilai/Reserve for Value
tindak lanjut Perusahaan terhadap Loss).
Komitmen kepada Perusahaan Indonesia
maupun kepada Otoritas Jasa Keuangan. In addition thereto, compliance
monitoring shall also be conducted
on the obligation to submit report to
external parties including the
fulfillment of the Perusahaan’s follow-
up to the Commitment to Perusahaan
Indonesia and to the Financial
d. Pengukuran Risiko Kepatuhan Services Authority (OJK).
Metode pengukuran risiko kepatuhan
digunakan untuk mengukur profil Risiko d. Compliance Risk Measurement
Kepatuhan Perusahaan agar dapat The compliance risk measurement
mengetahui efektifitas dari penerapan method shall be used to measure the
manajemen risiko. Perusahaan’s Compliance Risk
profile in order to know of the
effectiveness of the risk
management
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

implementation.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Hasil pengukuran tingkat Risiko The Compliance Risk level


Kepatuhan selanjutnya dilaporkan secara measurement result subsequently
berkala kepada Direksi dan Dewan shall be periodically reported to the
Komisaris melalui Komite Manajemen Board of Directors and the Board of
Risiko maupun Komite Pemantau Risiko Commissioners through the
Perusahaan sebagai bagian dari kajian Perusahaan’s Risk Management
Profil Risiko Perusahaan secara Committee and Risk Monitoring
keseluruhan. Committee as part of the
Perusahaan’s overall Risk Profile.

BUDAYA KEPATUHAN COMPLIANCE CULTURE

Budaya Kepatuhan adalah nilai, perilaku dan Compliance culture shall be value,
tindakan yang mendukung terciptanya behavior and action supporting the
kepatuhan terhadap ketentuan Otoritas Jasa creation of compliance with the Financial
Keuangan dan peraturan perundangan- Services Authority provisions and the
undangan yang berlaku, untuk menciptakan applicable laws and regulation, in order
dan meningkatkan Budaya Kepatuhan pada to create and increase the Compliance
semua tingkatan organisasi, Unit Kerja Culture at all organizational levels. The
Kepatuhan telah menetapkan strategi Compliance Work Unit has stipulated the
Budaya Kepatuhan yang meliputi: Compliance Culture strategies
comprising:
1. Program Awareness
1. Program Awareness
Awareness Kepatuhan dilakukan melalui
Compliance Awareness shall be
program Pelatihan dan Sosialisasi.
performed through Training and
Pelatihan Kepatuhan diselenggarakan
Dissemination program. Compliance
melalui program pengenalan ketentuan-
training shall be organized through
ketentuan Digital Media yang disebut
the program of introduction of the
dengan program Induction dengan
Digital Media provisions referred to
sasaran adalah karyawan yang baru
as Induction program with the target
bergabung di SAVITRA maupun melalui
of employees newly joining SAVITRA
program penyegaran secara berkala
and through periodic refreshment
yang disebut dengan program
referred to as Refreshment program.
Refresrhment. Di mana sasaran program
The Refreshment program target
Refreshment adalah existing karyawan.
shall be the existing employees.
Adapun program Sosialisasi Kepatuhan
Whereas the Compliance
dilakukan melalui pertemuan langsung,
Dissemination program shall be
media cetak maupun maupun elektronik
implemented through direct meeting,
seperti Workshop, Majalah Citra, Portal
printed media and electronic media
Kita, Email Blast, maupun Wallpape
such as Workshop, Citra Magazine,

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Desktop. Kita Portal, Blast Email and Wallpaper


Desktop.

2. Governance 2. Governance
Guna memastikan kepatuhan In order to ensure compliance of the
governance struktur ketentuan internal, internal provision structure
Unit Kepatuhan melakukan Uji governance, the Compliance Unit
Kepatuhan terhadap rancangan shall conduct Compliance Test on the
Kebijakan, Prosedur maupun Produk draft Policies, Procedures program
Program yang akan diterbitkan oleh unit Products that shall be issued by the
bisnis ataupun unit terkait lainnya. business unit or other related units.

Melalui uji Kepatuhan yang disampaikan The Compliance test on the business
kepada unit bisnis maupun unit terkait unit and other related units shall be
lainnya merupakan salah satu one of the mechanisms used by the
mekanisme yang digunakan oleh unit Compliance work unit to build and
kerja Kepatuhan untuk membangun dan increase the Compliance culture
meningkatkan budaya Kepatuhan particularly on the fulfillment of the
khususnya terhadap pemenuhan external and internal provisions in the
ketentuan eksternal maupun internal preparation of a Policy, Procedures,
dalam penyusunan suatu Kebijakan, Program product and business
Prosedur, Produk Program maupun proposal on the transaction requiring
usulan bisnis terhadap transaksi yang the approval of the Board of
wajib memperoleh persetujuan Directors/Board of Commissioners.
Direksi/Komisaris.

3. Assessment 3. Assessment
Guna memastikan pelaksanaan In order to ensure the compliance
penerapan kepatuhan serta untuk implementation as well as to obtain
memperoleh umpan balik terhadap feedback on the compliance risk
pengelolaan risiko kepatuhan di unit management in the business unit and
bisnis maupun unit support di Kantor the supporting units at the Ahead
Pusat maupun di cabang-cabang, Office and at branches, shall be
ditetapkan program Assessment yang established Assessment program
mencakup penerapan program APU & which shall include the APU & PPT
PPT serta tingkat kepatuhan terhadap program implementation as well as
ketentuan eksternal Perusahaan. the level of compliance with the
Perusahaan’s external provisions.
Efektifitas pelaksanaan penerapan
The effective implementation of
kepatuhan di kantor cabang maupun Kantor
compliance at branch offices and at the

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Pusat akan dilakukan oleh QA maupun Head Office shall be shall be performed
Internal Audit. Di mana, Unit Kerja by QA and Internal Audit. The
Kepatuhan akan melakukan koordinasi Compliance Work Unit shall perform
dengan QA dan Internal Audit melalui coordination with WA and Internal Audit
pemberian cakupan aspek-aspek ketentuan through the provision of coverage of
APU & PPT dan Kepatuhan guna diakomodir aspects of APU & PPT and Compliance
pada kertas kerja pemeriksaan QA dan provisions for accommodation in the QA
Internal Audit. and Internal Audit’s audit work sheets.

2.4.3. INTERNAL AUDIT 2.4.3. INTERNAL AUDIT

Internal Audit merupakan suatu unit Internal Audit shall be an independent


independen dengan tugas utama melakukan unit having the main duties to conduct
pengawasan dan konsultasi melalui evaluasi supervision and consultation through
atas manajemen risiko, efektivitas sistem evaluation on risk management, internal
pengendalian intern, dan tata kelola pada control system effectiveness, and
seluruh aspek kegiatan Perusahaan. governance in all aspects of the
Internal Audit melalui fungsi pengawasan Perusahaan’s activities. Internal Audit
dan konsultasi merupakan mitra strategis through the supervisory and
yang memelihara dan mengawasi aktivitas consultation function shall be a strategic
Perusahaan untuk mencapai tujuan partner maintaining and supervising the
organisasi yang telah dibentuk. Perusahaan’s activities to reach the
established organizational objectives.

Didalam melakukan aktivitas Internal Audit, In carrying out the Internal Audit
pelaksanaan audit berpedoman pada activities, the audit implementation shall
Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern refer to the Perusahaan’s Internal Audit
Perusahaan (SPFAIB) yang telah ditetapkan Function Implementation Standard
pada Internal Audit Charter SAVITRA dan (SPFAIB) stipulated in the SAVITRA
Rencana Audit yang telah disetujui. Internal Audit Charter and the agreed
Audit Charter.
Internal Audit bertanggungjawab kepada
The Internal Audit shall be responsible
Direktur Utama dan secara fungsional
to the President Director and
kepada Dewan Komisaris melalui Komite
functionally to the Board of
Audit. Internal Audit secara berkala
Commissioners through the Audit
menyampaikan ikhtisar hasil kegiatan audit
Committee. The Internal Audit shall
kepada Direktur Utama dan Dewan
periodically submit summary on the
Komisaris melalui Komite Audit, dengan
audit activity results to the President
tembusan kepada Direktur Kepatuhan.
Director and the Board of
Kepala Internal Audit diangkat dan Commissioners through the Audit
Committee, with copy thereof forwarded

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

diberhentikan oleh Direktur Utama dengan to the Compliance Director.


persetujuan Dewan Komisaris. Setiap
pengangkatan, penggantian atau The Internal Audit Head shall be
pemberhentian Kepala Internal Audit harus appointed and dismissed by the
dilaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan President Director upon the approval of
atau lembaga lain sesuai ketentuan yang the Board of Commissioners. Any
berlaku dengan disertai pertimbangan dan appointment, replacement or dismissal
alasan pengangkatan, penggantian atau of the IA Head must be reported to the
pemberhentian. Financial Services Authority or other
institutions in accordance with the
Pelaksanaan audit dilakukan berdasar applicable provisions along with the
pendekatan yang berbasis risiko, baik dalam consideration and reason of
perencanaan tahunan maupun pada saat appointment, replacement or dismissal.
pelaksanaan pemeriksaan, yang dilakukan
dengan mempertimbangkan key initiatives The audit implementation shall be
Perusahaan, implementasi manajemen performed based on risk-based
risiko, internal control, serta tata kelola approach, both in the annual planning
yang ada. and during the audit implementation,
with due consideration of the
Perusahaan’s key initiatives, risk
management implementation, internal
control, as well as existing governance.
KERANGKA KERJA INTERNAL AUDIT

1. Direksi bertanggung jawab memastikan INTERNAL AUDIT FRAMEWORK


dibentuknya secara formal Satuan Kerja
Audit Internal (Internal Audit) dengan 1. The Board of Directors shall be
wewenang yang jelas sehingga dapat responsible for ensuring the formal
menjamin independensi fungsi tersebut. establishment of Internal Audit Work
2. Internal Audit bertanggung jawab Unit with clear authorities so as to
langsung kepada Direktur Utama dan guarantee the independency of the
menyampaikan laporan pelaksanaan relevant function.
tugasnya kepada Direktur Utama dan 2. The Internal Audit shall be directly
Dewan Komisaris dengan tembusan responsible to the President Director
kepada Komite Audit dan Direktur and submit report on its performance
Kepatuhan. of duties to the President Director
3. Sebagai pedoman kerja, Internal Audit and the Board of Commissioners with
wajib memiliki Piagam Audit Internal copies thereof forwarded to the Audit
serta menyusun panduan Audit Internal. Committee and the Compliance
4. Kedudukan Kepala Internal Audit dalam Director.
3. As working guidelines, the Internal
Audit shall be obligated to have an

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

organisasi harus ditetapkan sedemikian Internal Audit Charter as well as to


rupa sehingga mampu mengungkapkan prepare Internal Audit guidelines.
pandangan dan pemikirannya tanpa 4. The position of the Internal Audit
pengaruh ataupun tekanan dari Head in the organization must be
manajemen ataupun pihak lain yang determined in a manner so as
terkait dengan Perusahaan. capable of revealing his viewpoint
5. Direksi wajib memastikan bahwa Internal and idea without any influence or
Audit memiliki kebebasan dalam pressure from the management or
menetapkan metode, cara, teknik dan any other party related to the
pendekatan audit yang akan dilakukan. Perusahaan.
6. Pengangkatan dan pemberhentian 5. The Board of Directors shall be
Kepala Internal Audit dilakukan oleh obligated to ensure that the Internal
Direktur Utama dengan persetujuan Audit has the freedom to determine
Dewan Komisaris. the method, manner, technique and
approach of audit to be used.
6. appointment and dismissal of the
Internal Audit Head shall be
performed by the President Director
upon the approval of the Board of
Memeriksa dan mengoreksi Commissioners.
kekurangan
1. Untuk memastikan perbaikan Auditing and correcting deficiencies
pengendalian kontrol internal yang
berkelanjutan, Direksi bertanggung 1. In order to ensure sustainable
jawab memastikan setiap temuan dari improvement of internal control, the
Audit Internal, Audit Eksternal, Otoritas Board of Directors shall be
Pengawas, dan pihak lainnya yang responsible for ensuring that any
berwenang di tindaklanjuti. findings of the Internal Audit,
2. Direksi bertanggung jawab memastikan External Audit, Supervisory Authority,
terdapatnya hubungan kerja dan and other competent authority are
koordinasi yang baik diantara fungsi followed up.
Satuan Kerja Manajemen Risiko, Satuan 2. The Board of Directors shall be
Kerja Audit Internal dan Satuan Kerja responsible for ensuring the
Kepatuhan, sehingga masing-masing occurrence of good work relations
satuan kerja tersebut memberikan and coordination among the
masukan sesuai tanggung jawabnya functions of Risk Management Work
masing-masing dalam rangka perbaikan Unit, Internal Audit Work Unit and
proses pengendalian internal secara Compliance Work Unit, so that each
berkelanjutan of them shall give inputs pursuant to
their respective responsibilities for
the sustainable improvement of the
internal control process.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.4.4. Audit Eksternal 2.4.4.External Audit

Auditor eksternal memiliki profesi yang External Auditors have professions that
berperan penting dalam meningkatkan play an important role in increasing the
keandalan laporan keuangan Perusahaan reliability of Perusahaan’s financial
dan informasi finansial lainnya. statements and other financial
information.
Perusahaan harus menunjuk akuntan publik
dan kantor akuntan publik yang terdaftar The Perusahaan must appoint a public
pada Perusahaan Indonesia untuk accountant and public accounting firm
melakukan audit laporan keuangan registered with Perusahaan Indonesia to
Perusahaan audit the Perusahaan's financial
statements

Penunjukan akuntan publik dan kantor


akuntan publik sebelumnya harus Appointment of a public accountant and
memperoleh persetujuan dari Rapat Umum public accounting firm beforehand must
Pemegang Saham. Kantor akuntan publik obtain approval from the General
sebagai auditor ekstemal untuk melakukan Meeting of Shareholders. public
audit umum atas laporan keuangan. Audit accounting firm as an external auditor to
umum oleh kantor akuntan publik ini conduct general audits of financial
dimaksudkan untuk menghasilkan suatu statements. The general audit by this
pendapat mengenai kebenaran laporan public accounting firm is intended to
keuangan Perusahaan sesuai dengan prinsip produce an opinion regarding the
akuntansi yang berlaku. accuracy of the Perusahaan's financial
statements in accordance with
applicable accounting principles.

Laporan keuangan Perusahaan dan Perusahaan financial statements and


informasi finansial lain yang diaudit oleh other financial information audited by
auditor eksternal harus digunakan sebagai external auditors must be used as a
rujukan dalam menilai sehat tidaknya reference in assessing the soundness of
Perusahaan oleh para pemegang the Perusahaan by its shareholders.
sahamnya.
An independent (external) auditor must
Auditor independen (eksternal) harus secara periodically assess the Perusahaan's
berkala menilai kompetensi fungsi internal internal audit competency functions,
audit Perusahaan, dan kepatuhannya and its compliance with the
terhadap Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Perusahaan's Internal Audit Function
Intern Perusahaan dan Perusahaan harus Implementation Standards and the
menindaklanjuti semua temuan dan saran Perusahaan must follow up
perbaikannya. on all findings and suggestions for its
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

improvement.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Mengenai auditor eksternal: Regarding external auditors:

Perseroan harus menunjuk kantor akuntan The Company must designate a


publik yang terdaftar dan memiliki ijin yang registered and licensed public
dikeluarkan Menteri Keuangan, terdaftar accounting firm issued by the Minister of
pada Perusahaan Indonesia sebagai auditor Finance, registered with Perusahaan
eksternal untuk melakukan audit umum Indonesia as an external auditor to
atas laporan keuangan; conduct a general audit of the financial
statements;

Audit umum oleh Kantor akuntan publik The general audit by the public
dimaksudkan untuk menghasilkan pendapat accounting firm is intended to produce
mengenai ke!ayakan laporan keuangan an opinion regarding the properness of
Perusahaan sesuai dengan Prinsip Akuntansi Perusahaan financial statement in
yang berlaku umum; accordance with generally accepted
Accounting Principles;
Kantor Akuntan Publik tersebut harus
The Public Accountant Firm must be
ditunjuk oleh Rapat Umum Pemegang
appointed by the Perusahaan's General
Saham Perusahaan, dalam cara yang
Meeting of Shareholders, in a
transparan atas dasar rekomendasi Komite
transparent manner based on the
Audit melalui Dewan Komisaris.
recommendations of the Audit
Committee through the Board of
Commissioners.
Penunjukan Akuntan Publik yang sama oleh
Perseroan paling lama dilakukan untuk
The appointment of the same Public
periode audit 3 (tiga) Tahun Buku berturut
Accountant by the Company is the
turut.
longest conducted for the audit period
of 3 (three) consecutive years.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.5. TRANSPARANSI DAN KETERBUKAAN 2.5. INFORMATION DISCLOSURE


INFORMASI & TRANSPARENCY

2.5.1. Transparansi dan Keterbukaan 2.5.1. Information Disclosure


Informasi & Transparency

Prinsip keterbukaan adalah pedoman umum Disclosure principle shall be general


yang mensyaratkan Emiten, Perusahaan guidelines requiring an Issuer Company,
Publik, dan Pihak Lain yang tunduk pada Public Company, and other Parties that
Undang-Undang Pasar Modal untuk are subject to the Capital Market Law to
menginformasikan kepada masyarakat inform to public in a timely manner the
dalam waktu yang tepat seluruh informasi entire material information on its
material mengenai usahanya atau efeknya business or securities potentially
yang dapat berpengaruh terhadap affecting investors’ decision on the
keputusan pemodal terhadap Efek dimaksud relevant securities and or the price
dan atau harga dari Efek tersebut. thereof. The information delivered to
Informasi yang disampaikan kepada publik public must be clear and reasonably
harus jelas dan secara wajar mencukup, adequate, accurate and timely.
akurat dan tepat waktu.

Corporate secretary memiliki peranan The Corporate secretary shall have


penting dalam membantu Direksi untuk significant role in assisting the Board of
menyampaikan keterbukaan informasi baik Directors in implementing information
dari segi keuangan, manajemen, maupun disclosure from the aspects of finance
hal yang berkaitan dengan kegiatan usaha and management, and the matters
secara tepat waktu kepada pemegang related to business activities in a timely
saham, adapun wewenang Corporate manner to shareholders. Whereas the
Secretary terkait keterbukaan informasi Corporate Secretary’s authorities in
antara lain: relation to information disclosure are,
1) Memastikan bahwa keterbukaan among others:
informasi Perseroan sesuai dengan 1) Ensuring that the Company’s
prosedur yang berlaku information transparency is in
2) Memastikan tempat penyimpanan accordance with the applicable
dokumen Perseroan berada di tempat procedures
yang aman 2) Ensuring that the Corporate
3) Memastikan akses yang tidak terbatas documents safekeeping is in a safe
kepada pemegang saham untuk place
memperoleh informasi terkait Perseroan 3) Ensuring unlimited access for the
4) Memastikan kesesuaian salinan dokumen shareholders to gain information
Perseroan yang diberikan kepada related to the Company
Pemegang Saham 4) Ensuring the congruity of the copies
of the Corporate documents delivered

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

to the Shareholders

2.5.2. Aksi Korporasi 2.5.2. Corporate Actions

Untuk terus konsisten meningkatkan To be continuously consistent in


pertumbuhan dan perkembangan bisnis increasing business growth and
serta sesuai dengan rencana strategis, development as well as in accordance
SAVITRA melakukan aksi korporasi dengan with the strategic plan, SAVITRA shall
tujuan menggalang pendanaan jangka undertake corporate actions with the
panjang sebagai pendukung dana yang purpose of accummulating long-term
dihimpun dari masyarakat baik melalui funds as fund support collected from
penerbitan efek bersifat ekuitas atau public through the issuance of equity
penerbitan efek bersifat utang. Sehingga securities and the issuance of debt
dengan adanya aksi korporasi tersebut securities. With the occurence of such
diharapkan SAVITRA dapat menjalankan corporate actions, SAVITRA is expected
fungsi intermediasinya lebih optimal. able to implement its intermediary
function in a more optimum manner.
Tindakan korporasi yang dilakukan oleh
The Corporate actions undertaken by
SAVITRA melalui penerbitan efek bersifat
SAVITRA through the issuance of equity
ekuitas dapat berupa, namun tidak terbatas
securities can be in the form of, but
pada:
shall not be limited to:
1) Penambahan modal melaui Penerbitan
1) Capital increase through Pre-Emptive
Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
Rights
(HMETD)
2) Capital increase without Pre-Emptive
2) Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan
Rights
Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD)
3) Stock Split
3) Pemecahan Nilai Nominal Saham (Stock
4) The issuance of Employee Stock
Split)
4) Penerbitan Employee Stock Option Plan Option Program (ESOP) /
(ESOP) / Management Stock Option Plan Management Stock Option Program
(MSOP) (MSOP)
5) Pembagian saham bonus dan dividen 5) The distribution of bonus shares and
saham share dividends

Adapun tata cara pelaksanaan aksi


Whereas procedures for the
korporasi mengacu kepada peraturan yang
implementation of the corporate actions
berlaku.
shall refer to the prevailing regulations.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

2.5.3. CORPORATE SECRETARY 2.5.3. CORPORATE SECRETARY

Komunikasi yang efektif antara Perseroan Effective communication between the


dan stakeholders merupakan hal yang Company and the stakeholders shall be
sangat penting dalam penerapan GCG dan a very significant matter in the GCG
hal tersebut menjadi tanggung jawab implementation and it shall become the
Corporate Secretary. responsibility of the Corporate
Secretary.
Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan Nomor 35/POJK.04/2014 tentang In accordance with the Financial
Sekretaris Perusahaan Emiten atau Services Authority Regulation Number
Perusahaan Publik, maka kepada setiap 35/POJK.04/2014 regarding the
Emiten atau Perusahaan Publik wajib Corporate Secretary of an Issuer
membentuk Sekretaris Perusahaan Company or a Public Company, each
(Corporate Secretary). Fungsi Corporate Issuer Company or Public Company shall
Secretary dapat dilaksanakan oleh orang be obligated to form a Corporate
perseorangan atau unit kerja yang dipimpin Secretary. The function of the Corporate
oleh seorang penanggung jawab. Dalam hal Secretary may be implemented by an
Corporate Secretary dijabat oleh pejabat individual person or a work unit chaired
eksekutif, maka Direksi bertanggung jawab by a person in charge. In case the
atas informasi yang disampaikan oleh Corporate Secretary position is held by
Corporate Secretary. an executive official, the Board of
Directors shall be responsible for the
information delivered by the Corporate
a. Fungsi Corporate Secretary Sekretaris Secretary.
Perusahaan mempunyai fungsi untuk
membangun relasi strategis a. Corporate Secretary Function
dengan stakeholders seperti Lembaga The Corporate Secretary shall have
Pemerintah, Media Massa, Investor, the function to build strategic
Publik, Manajemen dan Karyawan relations with the stakeholders such
SAVITRA, serta lembaga-lembaga as Government Institutions, Mass
lain yang memiliki Media, Investors, Public, SAVITRA
kepentingan kepada SAVITRA atas Management and Employees, as well
dasar kepercayaan dan integritas yang as other institutions having interests
tinggi untuk meningkatkan citra in SAVITRA based upon high trust
SAVITRA. Disamping itu, Sekretaris and integrity to raise SAVITRA’s
Perusahaan juga berperan serta dalam image. In addition, the Corporate
membangun perangkat untuk Secretary shall also participate in
melaksanakan prinsip GCG di SAVITRA building an instrument for
dengan tujuan untuk mengembangkan implementing the GCG principle in
citra positif SAVITRA SAVITRA with the purpose of
sebagai Perusahaan Publik dan developing the positive image of
mengoptimalkan nilai investasi
SAVITRA as a Public Company
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

and
optimizing Shareholders’ investment

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Pemegang Saham. value.

b. Kualifikasi Corporate Secretary b. Corporate Secretary


1) Memahami peraturan perundang- Qualifications
undangan di bidang pasar modal, 1) Understanding the laws and
Hukum Perseroan dan Digital Media regulations in the field of capital
yang berlaku. market and the applicable
2) Memahami bisnis perusahaan. Company Law and Digital Media
3) Memiliki kemampuan berorganisasi. Law.
4) Memiliki kemampuan berkomunikasi 2) Understanding the company’s
dengan baik dan bertanggung business.
jawab. 3) Having organizational skills.
5) Memiliki kemampuan menganalisa 4) Having good and responsible
dan memberikan masukan kepada communication skills.
Direksi serta menginformasikan 5) Having skills to analyze and give
kepada management apabila inputs to the Board of Directors as
terdapat hal-hal yang perlu well as to inform the management
diinformasikan sedini mungkin. in case of any matters that need
6) Mengikuti pelatihan terkait Corporate to be informed as immediately as
Secretary khususnya di bidang possible.
hukum, pasar modal serta praktik- 6) Participating in Corporate
praktik kesekretariatan. Secretary-related trainings
particularly in the field of law,
capital market as well as
secretarial practices.
c. Tugas dan tanggung jawab
Corporate Secretary c. Corporate Secretary Duties and
1) Sebagai penghubung atau contact Responsibilities
person antara Perusahaan dengan 1) Serve as contact person between
Pemegang Saham, pihak regulator the Company and the
dan pemangku kepentingan lainnya. Shareholders, regulators and
2) Memberikan masukan kepada Direksi other stakeholders.
dan Dewan Komisaris serta 2) Give inputs to the Board of
memastikan kepatuhan Perseroan Directors and the Board of
atas setiap dan seluruh ketentuan Commissioners as well as ensure
pasar modal the Company’s compliance with
3) Menjadi penanggung jawab utama any and all provisions on capital
kelancaran komunikasi antara market.
pemegang saham dengan Perseroan. 3) Become the main person in
4) Membantu Direksi dan Dewan charge of uninterrupted
Komisaris dalam pelaksanaan tata communication between the
shareholders and the Company.
Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

kelola perusahaan yang meliputi: 4) Assist the Board of Directors and


a) Perumusan agenda setiap Rapat the Commissioners in the
Direksi dan/atau Rapat Dewan implementation of corporate
Komisaris governance comprising:
b) Pemberitahuan atau penyampaian a) The formulation of agenda of
undangan kepada Direksi each Meeting of the Board of
dan/atau Dewan Komisaris untuk Directors and/or Meeting of the
setiap pelaksanaan Rapat Direksi Board of Commissioners
dan/atau Rapat Dewan Komisaris b) The notification or delivery of
c) Mengumpulkan bahan rapat invitations to the Board of
d) Membuat risalah rapat Direksi Directors and/or the Board of
dan/atau Dewan Komisaris Commissioners for the
e) Memastikan penyelenggaraan implementation of the Meeting
Rapat Direksi dan/atau Dewan of the Board of Directors
Komisaris serta Rapat Komite and/or the Meeting of the
sesuai dengan prosedur yang Board of Commissioners
telah ditetapkan c) Gather meeting materials
f) Memastikan terselenggaranya d) Prepare minutes of meeting of
induction training untuk anggota the Board of Directors and/or
Direksi dan atau Dewan Komisaris the Board of Commissioners
yang baru diangkat, adapun hal- e) Ensure the holding of the
hal yang perlu disampaikan Meeting of the Board of
antara lain: Directors and/or the Board of
 Pembagian tugas dan Commissioners as well as the
wewenang Direksi dan/atau Committee Meeting in
Dewan Komisaris accordance with the stipulated
 Stuktur organisasi Perseroan procedures
 Dokumen Perseroan yang f) Ensure the organizing of
terkait induction training for the newly
 Hasil Rapat Umum Pemegang appointed members of the
Saham yang memiliki implikasi Board of Directors and or the
tertentu Board of Commissioners,
 Ketersediaan informasi yang whereas the things that need
dibutuhkan oleh Direksi untuk to be conveyed are, among
menjalankan tugas dan others:
tanggung jawabnya.  The distribution of duties and
g) Memastikan adanya sistem authorities of the Board of
penyimpanan dan ketersediaan Directors and/or the Board of
dokumen Perseroan, termasuk Commissioners
diantaranya risalah dari rapat  The Company’s
Direksi, rapat Dewan Komisaris, organizational structure
rapat-rapat komite dan risalah  The related Corporate

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

dari Rapat Umum Pemegang Documents


Saham.  The results of the General
h) Memasikan bahwa Perseroan Meeting of Shareholders
telah melakukan keterbukaan having particular implication
informasi yang perlu diketahui  The availability information
publik secara transparan dan required by the Board of
tepat waktu. Directors to perform their
i) Penyelenggaraan dan duties and responsibilities.
dokumentasi Rapat Umum g) Ensure the availability of the
Pemegang Saham. Company’s document
j) Penyampaian laporan kepada safekeeping and supply
Otoritas Jasa Keuangan secara system, including among
tepat waktu. others, minutes of the
5) Memastikan tersedianya daftar meetings of the Board of
pemegang saham sesuai dengan Directors, meetings of the
ketentuan yang berlaku. Board of Commissioners, the
6) Memberikan masukan mengenai committee meetings and
pelaksanaan GCG di Perseroan minutes of the General
dalam bentuk self assessment secara Meetings of Shareholders.
berkala. h) Ensure that the Company has
7) Mengikuti perkembangan Pasar revealed the information that
Modal khususnya peraturan public needs to know in a
perundang-undangan yang berlaku transparent and timely
di bidang pasar modal. manner.
i) The holding and the
documentation of the General
Meeting of Shareholders.
j) The submission of report to the
Financial Services Authority in
a timely manner.
5) Ensure the availability of
shareholder register in accordance
with the applicable provisions.
6) Give inputs on GCG
implementation in the Company in
the form of periodic self-
assessment.
7) Follow Capital Market
development, particularly the
applicable laws and regulations in
the field of capital market.

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’
PT SATU VISI
PUTRA TBK
PEDOMAN

UNIT KERJA : DIREKSI DAN KOMISARIS NOMOR : SAVITRA/…/Pedoman/VI/2022


REVISI KE : 0

Telah diperiksa
Materi ini bersifat internal dan hanya digunakan dilingkungan PT Satu Visi Putra Tbk. Dilarang menduplikasikan,
mempublikasikan dalam bentuk apapun, baik secara elektronik maupun mekanik termasuk memfotocopy ataupun paraf
penyimpanan informasi dalam bentuk lainnya, dan dilarang menyebarkan materi ini kepada pihak lain tanpa ijin tertulis Hal/Page 17 dari/of 123
dari PT Satu Visi Putra Tbk.

DOKUMEN INI TIDAK DIJAMIN AKURAT APABILA DI-PRINT/DI-FOTOCOPY, KECUALI DIBERIKAN STEMPEL “SALINAN’

Anda mungkin juga menyukai